KLASIFIKASI OPERASI N O 1
KLAS KLASIFI IFIKA KASI SI
B (Bersih)
2
BT (Bersih Terkontaminasi)
DEFIN DEFINISI ISI OPERA OPERASIO SIONA NAL L
1. Oper Operas asii yan yang g dil dilak akuk ukan an pada daerah tanpa radang 2. Oper Operas asii dil dilak akuk ukan an tanp tanpaa membuka saluran pernafasan, saluran pencernaan, saluran kemih atau saluran billier 3. Oper Operas asii elekt elektif if (ter (teren enca cana na)) dengan penutupan kulit primer , dengan atau tanpa drain tertutup 1. Oper Operas asii dila dilaku kuka kan n deng dengan an membuka saluran pernafasan, saluran pencernaan, saluran kemih, saluran billier atau saluran reproduksi (kecuali o$arium) 2. Oper Operas asii tanp tanpaa pen pencem cemar aran an nyata 3. Oper Operas asii pada pada luka luka kecelakaan yang bersih dan belum melampaui %aktu “Golden Period”
3
T (Terkontaminasi)
K (Kotor)
Operasi yang dilakukan dengan membuka saluran pernafasan, saluran pencernaan, saluran kemih, saluran billier atau saluran reproduksi (kecuali o$arium) dengan pencemaran nyata 1. Oper Operas asii den denga gan n adany adanyaa perforasi membuka saluran pernafasan, saluran pencernaan, saluran kemih, atau saluran billier yang terinfeksi 2. Oper Operas asii den denga gan n mela melalu luii daerah purulent - inflamasi bacterial 3. Oper Operas asii pada pada luka luka terb terbuk ukaa yang sudah melampaui
CONTOH JENIS OPERASI Craniotomi, Strumectomi, ! Shunt, " Shunt, herniotomi, operasi tulang tanpa luka terbuka, biopsi, e#terpasi myomectomi, dll
&onsilektomi, trackeostomi, pansinectomi, ', ', '*, thorakotomi bersih, gastrectomi, reseksi usus, appendiktomi, tuba plasty, histerectomi, histerectomi, sectio caesar, cholesitectomi, batu gin+al, batu ureter, batu urethrae, prostatectomi, debridement bersih, amputasi bersih, +ahit luka, dll "ppendiktomi perforasi, hemorrhoidectomi, recto dan atau $agina fistel
!eritonitis, osteomielitis, debridement, luka kotor, necrotomi, insisi abses, amputasi gangren, korek luka, dll
KET
%aktu “Golden Period”