PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS OMBEN JL. TRUNOJOYO 32 TELP (0323) 781118 – 781153 – 781411 KEC OMBEN KAB SAMPANG
KERANGKA ACUAN PROGRAM SURVEILANS I. LATAR BELAKANG Indonesia merupakan Negara yang memiliki letak wilayah geografis yang strategis yang masih memiliki beberapa penyakit yang berpotensial terhadap terjadinya KLB seperti campak, difteri, polio, DBD, kolera, diare, malaria, dan masih banyak penyakit lainnya. Penyakit tersebut apabila tidak dipantau dan dikendalikan maka akan mengancam kesehatan masyarakat Indonesia dan menyebabkan KLB yang lebih besar atau bahkan dapat menyebar ke Negara lain. Untuk itu sangatlah penting dilakukan pengamatan dan monitoring kesehatan ( surveilans ) dalam bentuk meningkatkan sistem kewaspadaan dini dan respon di seluruh wilayah Indonesia dan khususnya di wilayah puskesmas omben kabupaten sampang. System yang di bangun ini pada perangkat lunaknya adalah dapat menampilkan sinyal adanya peningkatan kasus melebihi nilai ambang batas di suatu wilayah baik wilayah kerja puskesmas, kabupaten maupun ppropinsi. Output yang dihasilkan dapat berupa table, grafik, maupun peta, sehingga dapat dibuat analisis yang lebih tajam, respon lebih cepat, dan penanggulangan yang lebih terarah dan akurat. II. DEFINISI Surveilans merupakan upaya pengawasan secara terus menerus terhadap factor penyebab kejadian dan sebaran penyakit, dan yang berkaitan dengan keadaan sehat atau sakit. Surveilans meliputi pengumpulan, analisis, penafsiran, dan penyebaran data yang terkait. Dan dianggap sangat berguna untuk penaggulangan dan pencegahan secara efektif. Surveilans epidemiologi merupakan pengumpulan dan pengamatan secara sistematik berkesinambungan, analisa dan interpretasi data kesehatan dalam proses menjelaskan dan memonitoring kesehatan dengan
kata lain surveilans epidemiologi merupakan kegiatan
pengamatan secara teratur dan terus menerus terhadap semua aspek kejadian penyakit dan kematian akibat penyakit tertentu, baik keadaan maupun penyebarannya dalam suatu masyarakat tertentu untuk kepentingan pencegahan dan penggulangan. Pengumpulan dan analisa data epidemiologi yang akan digunakan sebagai dasar dari kegiatan-kegiatan dalam bidang pencegahan dan penanggulangan penyakit
meliputi, perencanaan program
pemberantasan penyakit, evaluasi progrsm pemberantasan penyakit, dan penanggulangan wabah kejadian luar biasa. III.TUJUAN 1. Menyelenggarakan deteksi dini KLB bagi penyakit menular 2. Stimulasi dalam melakukan pengendalian KLB penyakit menular 3. Meminimalkan kesakitan / kematian yang berhubungan dengan KLB 4. Memonitor kecenderungan penyakit menular 5. Menilai dampak program pengendalian penyakit yang spesifik. IV. INDIKATOR SPM PROGRAM SURVEILANS 1. KLB ditangani <24 jam 2. Terselenggaranya SKD KLB 3. Deteksi dan respon dini KLB V. KEGIATAN PROGRAM SURVEILANS Kegiatan program surveilans yang sering dilakukan adalah pelacakan KLB. Adapun KLB yang kerap terjadi di wilayah puskesmas omben adalah : 1. Pelacakan KLB campak 2. Pelacakan KLB AFP 3. Pelacakan KLB difteri VI. SASARAN Yang menjadi sasaran dari program surveilans adalah semua lapisan masyarakat yang mencakup semua umur.
VII.
PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI PROGRAM Pencatan dan pelaporan dilakukan tiap minggu dan tiap bulan, untuk laporan tiap minggu berupa laporan mingguan ( W2 ), untuk laporan bulanan berupa laporan STP. Mengetahui kepala puskesmas dan selanjutnya disetor ke bagian SP2TP. Sedangkan untuk evaluasi program juga dilakukan tiap bulan.
Mengetahui
Omben
2014
Kepala UPTD Puskesmas Omben
PJ. Program P2 Surveilans
dr. Lilik Suryani
Sofyan Hadi Sukmana
Nip. 19820319 201001 2 005
NIP. 19800605 200701 1 013