17 Oktober 2014 Muhammad Rusdil Fikri UIN JAKART JA KARTA A
11140162000033
Abstrak Percobaan ini dilakukan untuk mengamati dan mengetahui perubahan kimia maupun perubahan sifat fisis pada reaksi kimia. perubahan reaksi kimia terjadi akibat perubahan suhu perubahan gas perubahan !arna dan juga terjadin"a endapan larutan #ink maupun larutan barium "ang dapat diamati secara langsung. pada langsung. pada perubahan suhu terjadi proses eksoterm dan endoterm dimana eksoterm ialah perubahan sistem ke lingkungan dan menghasilkan panas "ang diuji menggunakan aluminium foil dan 1$ %&'. (edangkan proses endoterm "aitu perubahan lingkungan ke sistem dan men"erap panas "ang diuji dengan larutan urea dan a)uades. Pada perubahan gas terjadi reaksi redoks "ang diuji menggunakan 2 gr &a&O3 dan 3$ %&'. Pada perubahan !arna terjadin"a proses persamaan kerapatan larutan "ang diuji menggunakan 1ml %2&2O4 0.1 $ 2 tetes %2(O4 dan 01$ *e(O4 2 tetes %2(O42$. pada endapan larutan #ink dan barium terjadi proses pengendapan padatan "ang diuji menggunakan 1ml +n(O4 01 $ dan 1ml ,%4O% 1$ serta 1ml -a&l2 01$ dan 1ml 2&rO4 01$. ata unci / Endoterm, / Endoterm, Eksoterm, Urea, Redoks.
. P,%',
eaksi imia adalah suatu perubahan dari suatu sen"a!a atau molekul menjadi sen"a!a lain atau molekul lain. eaksi "ang terjadi pada sen"a!a anorganik biasan"a merupakan reaksi antar ion sedangkan reaksi pada sen"a! sen"a!aa org organik anik ditandai dengan adan"a pemutu pemutusan san ikatan ko5ale ko5alen n dan pembentukan ikatan ko5alen "ang baru. Pada reaksi "ang berlangsung dalam beberapa tahap untuk menghasilkan suatu sen"a!a dikenal istilah intermediet sesuatu "ang dapat atau tidak dapat diisolasi. is!i"anto 200/ 839 elarutan #at padat dalam larutan bertambah bila suhu dinaik elarutan dinaikkan kan arena umumn"a prose prosess kelarutan bersifat endoterm. kan tetapi ada #at "ang sebalikn"a "aitu eksoterm dalam melarut.
:ika kelarutan #at padat bertambah dengan kenaikan suhu maka kelarutan gas berkurang bila suhu dinaikkan karena gas menguap dan meninggalkan pelarut. ("ukri1/ 3609 :ika s"s :ika s"stem tem ber berada ada dal dalam am kes keseti etimba mbangan ngan kena kenaika ikan n suh suhu u men men"eb "ebabk abkan an kes keseti etimba mbangan ngan bergeser kearah reaksi endoterm dan penurunan suhu menimbulkan pergeseran kearah reaksi eksoterm. ("ukri 1/ 339 ndapan kri ndapan krista stalin lin sep sepert ertii bar barium ium sul sulfat fat kad kadang; ang;kad kadang ang men" men"erap erap #at peng pengoto otorr kal kalau au partikeln"a kecil. :ika partikel tumbuh #at pengotor mungkin menjadi terkurung. :enis kontaminasi ini disebut oklusi untuk membedakann"a dari kejadian bila padatan tidak tumbuh mengelilingi #at pengotor. +at pengotor "ang mengalami oklusi tidak dapat dihilangkan dengan han"a mencuci endapan suatu #at seperti barium tidak mudah dapat dilarutkan kembali tetapi kemurniann"a dapat diperbaiki dengan proses pengerasan atau pencernaan. (oendoro 180/ 839
-. $
lat dan -ahan lat "ang "ang digunakan digunakan pada percobaan percobaan kali ini ini "aitu "aitu 18 buah tabung tabung reaksi reaksi 1 buah spatula spatula 1 buah batang pengaduk 1 buah thermometer dan 6 buah pipet tetes. -ahan "ang digunakan d igunakan "aitu +n(O4 ,%4O% -a&l2 2&rO4 %&l &a&O3 %2&2O4 %2(O4 $nO4 *e(O4 luminium foil %&l.
&ara erja
Reaksi yang menghasilkan endapan
1. 1 ml larutan "ang mengandung +n(O4 01$ dimasukkan ke tabung reaksi ditambah 1ml larutan g,O3 1$. mati perubahan "ang terjadi. 2. ari percobaan ke 1 tambahkan sedikit demi sedikit 1$ ,%4O% tulis hasil percobaan. 3. 1ml larutan -a&l2 01$ dimasukkan ke tabung reaksi lalu ditambah 1ml 2&rO4 01$ tulis hasil perubahan 4. 1ml larutan -a&l2 01$ dimasukkan ke tabung reaksi lalu ditambah 1ml %&l 01$ setelah itu tambahkan kembali 1ml 2&rO4 01$ amati dan catat perubahan "ang terjadi.
Reaksi pembentukan gas
1. $asukkan 2 gr &a&O3 kedalam tabung reaksi kemudian tambahkan 3 ml %&l 3$ lalu tutup tabung dengan penutup dan catat apa "ang terjadi. Reaksi perubahan warna
1. &ur secara bersamaan 1ml %2&2O4 01$ dan 2 tetes %2(O4 lalu amati perubahan "ang terjadi. 2. &ur larutan *e(O4 01$ tambahkan 2 tetes %2(O4 catat !aktu saat perubahan !arna terjadi.
Reaksi perubahan suhu
ksoterm $asukkan potongan kecil aluminium foil kedalam tabung reaksi. 'alu tambahkan %&l 1$ sedikit demi sedikit amati perubahan "ang terjadi.
ndoterm $asukkan 1 gr larutan urea kedalam tabung reaksi kemudian tambahkan air secukupn"a. mati perubahan "ang terjadi.
&. %(>' , P$-%(,
%asil
,o
Reaksi yang menghasilkan endapan
Pengamatan hasil
1
'arutan +n(O4 01$ 1ml9 ?'aruta n ,%4O% 1$ 1ml9
(etelah larutan +n(O4ditambah 1mll la 1m laru ruta tan n ,% ,%4O 4O% % dan da n terj te rjad adii endapan be!arnaputih susu setelah di campurkan.
2
'arutan +n(O4 01$ 1ml9 ?'aruta n ,%4O% 1$ @ tetes9
(etelah larutan +n(O4ditambah 1mll la 1m laru ruta tan n ,% ,%4O 4O% % dan da n terj te rjad adii endapan enda pan be! be!arn arnaput aputih ih sus susu u nam namun un terbentuk endapan "ang lebih ban"ak.
3
larutan -a&l2 01$ 1ml9 ? 2&rO4 01$ 1ml9
4
'arutan -a&l2 ? %&l
@
'arutan -a&l2 ? %&l ? 2&rO4
, o
Reaksi pembentukan gas
Pengamatan hasil
1
B 'arutan &a&O3 ? %&l 2$
, o
Reaksi perubahan warna
1
'arutan %2&2O4 ? %2(O4
2
'arutan %2&2O4 ? %2(O4 ? $nO4
$nO4 "a "ang ng ber ber!ar !arna na un ungu gu ber beruba ubah h menjadi bening dalam !aktu @08 detik.
3
'arutan *e(O4 ? %2(O4 ? $nO4
$nO4 ber!arna ungu berubah menjadi bening dalam !aktu 2@7 detik.
(uhu meningkat dari suhu "ang lebih rendah menjadi suhu "ang lebih tinggi
2
ndoterm9 'arutan,%292 O% ? %2O
(uhu menurun dari suhu "ang lebih tinggi menjadi suhu "ang lebih rendah.
Pembahasan
!
"er#$baan Reaksi yang menghasilkan gas
a9 %asil 'arutan &a&O3 ? %&l terdapat sedikit gelembung Pen"ebab adan"a gelembung/ =elembung gas ini dihasilkan dari gas %2 dari hasil reaksi antara &a&O3 ? %&l. %!
"er#$baan Reaksi yang menghasilkan endapan
a9 %asil larutan +n(O4 ? larutan ,%4O% setelah dicampur terdapat endapan be!arna putih susu Pen"ebab mengendap/ (etelah lar (etelah larutan utan +n(O4 di ditam tamba bah h 1m 1mll la laru ruta tan n ,% ,%4O 4O% % da dan n te terj rjad adii en endap dapan an be be!a !arn rnaa pu puti tih h susu namun terbentuk endapan "ang lebih ban"ak. b9 'arutan +n(O4 01$ ? 'arutan ,%4O% 1$ (etelah larutan +n(O4ditambah 1ml larut larutan an ,%4O% dan terjadi terjadi endapan be!arn be!arnaa putih susuna susunamun mun terbentuk terbentuk endapan "ang lebih ban"ak. Pen"ebab / (etelah lar (etelah larutan utan +n(O4 di ditam tamba bah h 1m 1mll la laru ruta tan n ,% ,%4O 4O% % da dan n te terj rjad adii en endap dapan an be be!a !arn rnaa pu puti tih h susu namun terbentuk endapan "ang lebih ban"ak. c9 larutan -a&l2 01$ 1ml9 ? 2&rO4 01$ 1ml9
Pen"ebab / arena adan"a larutan -a&l2 "ang mengendap di larutan 2&rO4 encer .karena -a&l2 mempun"ai sifat padat dari 2&rO4 encer jadi mengendap. d9 'arutan -a&l2 ? %&l
a9 'arutan %2&2O4 ? %2(O4 men"ebabkan
b9 'arutan %2&2O4 ? %2(O4 ? $nO4 menghasilkan $nO4 "ang ber!arna ungu berubah menjadi bening dalam !aktu @08 detik. Pen"ebab / i karenakan !arna bening dari larutan %2&2O4 dan %2(O4 lebih dominan terhadap !arna ungu dari $nO4. $aka perubahan !arna terjadi dari ungu ke bening.
c9 'aruta 'arutan n *e(O4 ? %2(O4 ? $ $nO nO4 men menghas ghasil ilkan kan lar larutan utan $n $nO O4 ber!arna ber!arna ungu berubah menjadi bening dalam !aktu 2@7 detik. Pen"ebab /
i karenakan !arna bening dari larutan *e(O4 dan %2(O4 lebih lebih dominan terha terhadap dap !arna ungu dari $nO4. $aka perubahan !arna terjadi dari ungu ke bening.
'! Reaksi "erubahan suhu
a9 ksoterm9 luminium foil ? %&l 1$ menghasilkan (uhu meningkat dari suhu "ang lebih rendah menjadi suhu "ang lebih tinggi Pen"ebab / arena dal arena dalam am pro proses ses ter terseb sebut ut suh suhu u dal dalam am sis sistem tem nai naik k seh sehing ingga ga ener energ" g" pan panas as dar darii sis sistem tem dikeluarkan ke lingkungan
b9
ndoterm9 'arutan +n(O4 ? %2O menghasilkan (uhu menurun dari suhu "ang lebih tinggi menjadi suhu "ang lebih rendah. Pen"ebab / arena dalam proses tersebut tersebut suhu dalam sistem turun sehin sehingga gga energ energ" " panas dari lingkungan lingkungan masuk kedalam sistem
. (>$P',
ari per ari percob cobaan aan "an "ang g dil dilakuk akukan an bah! bah!aa rea reaksi ksi kim kimia ia adal adalah ah sua suatu tu per perubah ubahan an dar darii sua suatu tu sen"a!a sen" a!a ata atau u mol moleku ekull men menjadi jadi sen" sen"a!a a!a lai lain n ata atau u mol molekul ekul lai lain. n. ia ianta ntaran" ran"aa "ai "aitu tu rea reaksi ksi pengendapan perubahan suhu perubahan !arna pembentukan gas. an "ang dapat diperoleh "aitum "ai tumenge engetah tahui ui ind indika ikasi; si;indi indikas kasii ter terjad jadin" in"aa rea reaksi ksi kim kimia ia ata atau u per perubah ubahan an kim kimia ia mam mampu pu membedakan indikasi perubahan antara #at;#at asal reaktan9 dengan hasil reaksi produk9n"a mengetahui bah!a 1 molAmlitu dua puluh tetes kurang lebih dan mengetahui pen"ebab reaksi "ang menghasilkan gas !arna perubahan suhu maupun reaksi pengendapan.
.
*< P(< is!i"anto rs.200. Kimia rs.200. Kimia Organik . :akarta/ rlangga. (oendoro dan Cidaningsih. 180. Quantitative 180. Quantitative Analysis edisi empat . :akarta/ rlangga. ("ukri ( dan (adijah chmad. 1. Kimia 1. Kimia Dasar jilid dua.-andung/ dua.-andung/ ><- Press.
ACARA II REAKSI-REAKSI KIMIA 1.
A. PELAKSANAAN PRAKTIKUM
Tujuan Praktikum
: 1. Untuk mengenal berbagai reaksi kimia.
2. Untuk menentukan stoikiometri reaksi. Waktu Praktikum
: Sabtu, 22 Oktober 2011
Tempat Praktikum
: Laboratorium Kimia asar !, lantai !!!, "akultas
Peruba%an kimia (ang $itan$ai $engan beruba%n(a satu )at menja$i )at lain, peruba%an *uju$, *arna, $an bau merupakan +irri+iri terja$in(a reaksi kimia. -at mula mula $isebut pereaksi $an (ang terbentuk $isebut %asil reaksi. i$ang kimia (ang mempelajari aspek kuantitati/ unsur $alam suatu sen(a*a atau reaksi $isebut stoikiometri. Pereaksi $an %asil reaksi tela% mela%irkan %ukum%ukum $asar kimia (ang menunjukkan %ubungan kuantitati/ itu, %ukum tersebut a$ala% hukum kekekalan
massa, hukum perban!n"an #e#ap, an hukum perban!n"an ber"ana. ukum kekekalan massa $in(atakan ole% La'oiser, (aitu Pa$a reaksi kimia, massa )at pereaksi sama $engan massa )at %asil reaksi $an materi ti$ak $apat $i+iptakan atau $imusna%kan. alam 'ersi mo$ern (aitu, alam reaksi kimia $apat $i$eteksi peruba%an massa. ukum perban$ingan tetap ole% Proust men(atakan, Pa$a suatu reaksi kimia, massa )at (ang bereaksi $engan sejumla% tertentu )at lain selalu tetap, atau Suatu sen(a*a selalu ter$iri atas unsurunsur (ang sama $engan perban$ingan massa (ang tetap. okum perban$ingan bergan$a ole% 3o%n alton men(atakan, ila $ua unsur $apat membentuk lebi% $ari satu sen(a*a, maka perban$ingan massa unsur (ang satu, (ang bersen(a*a $engan unsur lain (ang tertentu massan(a, merupakan bilangan bulat $an se$er%ana 4S(ukri, 1555 :267. 8eaksi kima $apat $ikelompokkan menja$i $ua, (aitu reaksi kimia (ang berlangsung tanpa perpin$a%an elektron, $an reaksi kimia (ang berlangsung $engan perpin$a%an ele+tron. 8eaksi tanpa perpin$a%an ele+tron biasan(a meliputi penggabungan atau pemisa%an ionion atau molekulmolekul 4Sastro%ami$jojo, 2009 : 107.
8eaksi penetralan 4neutrali)ation rea+tion7 merupakan reaksi antara asambasa. 8eaksi asambasa $alam me$ium air biasan(a meng%asilkan air $an garam 4salt7, (ang merupakan sen(a*a ioni+ (ang terbentuk $ari suatu kation selain + $an suatu anion selain O– atau O2- : asam ; basa