JURNAL ANALISIS 7S PADA PT PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA BARAT AREA SUMEDANG - RAYON SUMEDANG KOTA Dosen : Ryan Feryana K.,M.M Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas kelompok mata kuliah Manajemen Strategi
Disusun oleh : NO. 1 2 3 4 5
NAMA Andri Febriawan Hardiyanti Neng Riani Nofianti Ryian Hidayat Yobi Wiyatamay A
NIM ( D1.1502258 ) ( D1.1502323 ) ( D1.1502368 ) ( D1.1502410 ) ( D1.1502446 )
PROGRAM STUDI MANAJEMEN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) SEBELAS APRIL SUMEDANG 2018
ANALISIS 7S PADA PT PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA BARAT AREA SUMEDANG - RAYON SUMEDANG KOTA
Mahasiswa Fakultas Ekonomi Program Studi Manajemen-Sebelas April Sumedang
ABSTRAK
Perusahan Listrik Negara (PLN) merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa energi listrik yang menyuplai energi listrik ke setiap pelanggan. Pelanggan merupakan suatu bagian terpenting dalam usaha suatu perusahaan dan juga orang yang melakukan pembelian secara berulang-ulang. Dilihat dari banyaknya masyarakat yang menggunakan listrik seharusnya pihak eksekutif mengetahui jumlah pelanggan pada setiap wilayahnya, berapa banyak jumlah pelanggan yang memasang listrik, jumlah pelanggan yang memakai daya sekian seperti jumlah pelanggan yang memakai daya 900 atau mengetahui seberapa banyak pelanggan yang dilihat berdasarkan tarif itu sendiri. Dalam menangani permasalahan yang ada, dibutuhkan sistem yang mampu memudahkan dalam pengolahan data. Agar prinsip efisien dan efektif dapat berjalan sebagaimana diharapkan, perlu strategi manajemen. Salah satu pendekatan strategi manajemen yang ditetapkan organisasi adalah konsep 7S (dibaca : Seven S) McKinsey, meliputi Stucture, Strategi & Systems, Shared Values, Skills, Staf, & Style. Upaya pemahaman konsep 7S sebagai salah satu pendekatan strategi manajemen, perlu dengan contoh penerapan dari masing-masing komponen 7S tersebut pada suatu organisasi/perusahaan, sehingga definisi setiap komponen dan implementasinya dapat dibandingkan satu sama lain.
Kata Kunci : Struktur, Strategi & Sistem , Budaya Perusahaan , Keahlian, Staf & Gaya Manajemen.
ABSTRACT State Electricity Company (PLN) is one of the companies engaged in the fie ldb of electrical energy services that supply electrical energy to each costumer. Costumer is an important part in the business of a company and also people who make repeated purchases. Judging from the number of people who use electricity should the executives know the number of customers in each region,how many customers are installimg electicity, the number of customers who use the power such as the number of customers who use 900 or know how many customers are viewed based on the tariff itself. In handling the existing problems, required a system that is able to facilitate the processing of data. For efficient and effective principles to work as expected,a management strategy is required. One of the management strategy approaches defined by the organization is 7S concept (read: Seven S) McKinsey, covering Stucture, Strategy & Systems, Shared Values, Skills, Staff, & Style. Efforts to understand the concept of 7S as one approach to management strategy, need to exemplify the application of each of the 7S components on an organization / company, so that the definition of each component and its implementation can be compared with each other. Keyword : Stucture, Strategi & Systems, Shared Values, Skills, Staf, & Style Management.
PENDAHULUAN Banyak strategi manajemen yang ditawarkan oleh berbagai literatur untuk membantu perusahaan menjalankan organisasinya. Salah satu diantaranya adalah Manajemen Strategi konsep 7S McKinsey. Skema konsep 7S ini dikenalkan pertama kali oleh McKinsey, sebuah lembaga konsultan manajemen yang menawarkan konsep 7S untuk diterapkan sebagai alternatif strategi manajemen pada dunia bisnis. Meskipun konsep tersebut diciptakan sekitar 30 tahun silam, namun masih memiliki relevansi yang kuat dengan dunia bisnis sampai saat ini. Oleh karena itu, tidak ada salahnya sebagai suatu studi kasus, dapat disampaikan berikut ini bagaimana penerapan/implementasi konsep 7S pada suatu perusahaan/organisasi, terlebih organisasi yang dimaksud bukan murni organisasi berorientasikan profit tetapi lembaga pendidikan.
PT. PLN (Persero) yang merupakan bisnis tentang kelistrikan dan penyediaan tenaga listrik bagi kepentingan publik serta bidang lain yang terkait dan berorientasi pada kepuasan pelanggan, mengacu pada keputusan Direksi PT. PLN (Persero) No. 120.K/010/DIR/2002 tanggal 27 Agustus 2002, dimana wilayah kerjanya di Provinsi Jawa Barat. Adapun tugas dari PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat adalah melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan tentang kelistrikan dan penyediaan tenaga listrik bagi kepentingan publik dalam daerah wewenangnya berdasarkan kebijakan teknis yang di tetapkan oleh Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan PT.PLN (Persero). Tugas dari setiap pegawai kantor menjadi bahan perhatian pihak kantor, karena PT. PLN (Persero) adalah penyedia tenaga listrik dalam daerah wewenangnya. Dan semua tugas tersebut
tidak lepas dari peran kinerja pegawai kantor, sehingga terbentuklah sebuah departemen yang mengatur masalah kepegawaian di PT. PLN (Persero) yaitu, Subbagian Umum. Unsur utama yang menjadi bahan perhatian penuh bagi Subbagian Umum adalah uraian jabatan seluruh pegawai. Karena dari hasil uraian jabatan seluruh pegawai adalah termasuk output dari analisis jabatan pegawai yang berupa deskripsi jabatan dan spesifikasi jabatan merupakan informasi kepegawaian yang sangat penting. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang pendekatan 7S di PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat Area Sumedang - Rayon Sumedang Kota KAJIAN PUSTAKA Pendekatan 7s 1. Structure; struktur organisasi (organizational structure) merupakan cerminan dari shared values organisasi dalam upaya pencapaian sasaran dan tujuan organisasi secara optimal. Struktur yang sanggup mencerminkan shared values dengan baik akan memberdayakan organisasi untuk mencapai sasaran dan tujuan tersebut. Struktur Organisasi masing-masing unit di lingkungan PT PLN (Persero) Sumedang ditetapkan dalam suatu Keputusan Direksi PT PLN (Persero). Sedangkan organisasi dan tata kerja PT PLN (Persero) didasarkan pada Keputusan Direksi PT PLN (Persero) Nomor : 096.K/DIR/2008 tanggal 28 Maret 2008 dimana kedudukan puncak manajemen PT PLN (Persero) dipimpin oleh seorang Direktur Utama yang mempunyai wewenang dan tanggungjawab untuk mengkoordinasikan kegiatan para Direktur penanggung jawab Sumberdaya, yaitu :
1. Direktorat Perencanaan dan Teknologi, 2. Direktorat Konstruksi Strategis, 3. Direktorat SDM dan Umum, 4. Direktorat Keuangan, 5. Direktorat Jawa Madura Bali, dan 6. Direktorat Luar Jawa Madura Bali 2. Strategy; Strategi suatu organisasi dimaksudkan agar organisasi dapat memiliki arahan yang jelas dan tegas tentang cara-cara yang dipakainya untuk mencapai sasaran dan tujuan organisasi. Strategi perusahaan saat ini lebih fokus ke pemakaian KWH dan penambahan daya pelanggan. Sedangakan dalam strategi promosinya yaitu buka stand di CFD alun-alun Sumedang. 3. Staff ; berdasarkan shared values yang ada, organisasi membentuk personil di dalamnya (pengelola). Organisasi akan menentukan prasyarat orang-orang seperti apa yang dianggap sesuai dengan keberadaan dan tujuan organisasi. Sebagaimana diketahui, jika tujuan organisasi dan tujuan individu di dalamnya tidak searah, maka akan sangat sulit bagi organisasi tersebut untuk dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Jumlah staf di PT. PLN (Persero) Rayon Sumedang berjumlah 14 orang, sedangkan karyawan nya diutamkan berasal atau asli Sumedang. 4. Style; gaya manajemen (kepemimpinan) organisasi merupakan hasil perpaduan antara kelima elemen sebelumnya. Kelima elemen tersebut menentukan gaya kepemimpinan seperti apakah yang paling tepat agar organisasi dapat mencapai sasaran dan tujuannya secara efektif dan efisien. Gaya kepemimpinan yang kurang tepat dengan kelima elemen tersebut akan menyebabkan organisasi mnejadi gagal atau bahkan menuju kehancuran. Gaya manajemen yang diterapkan di PT PLN (Persero) Rayon Sumedang merupakan gaya manajemen
demokratis karena pimpinan selalu meminta pendapat dari anggota atau karyawannya sebelum mengambil keputusan. Dan pimpinan dinilai baik oleh karyawannya karena selalu memberi motivasi ke bawahan serta tidak pilih kasih atau pandang bulu ke sesama karyawannya. 5. System; sistem yang dikembangkan organisasi juga bersumber pada shared values yang ada. Sistem ini termasuk berbagai hal yang menyangkut perencanaan, implementasi, kontrol dan evaluasi, anggaran, dan penghargaan. a. Sistem Sistem pada PT PLN (Persero) ialah lebih meningkatakan dalam penambahan daya pemakaian, misal dari 900 ke 1.300 karena makin besar daya yang digunakan,makain besar pula elektronik yang digunakan. b. Prosedur Kerja Pada PT. PLN Sumedang memiliki operasional jam kerja sebagai berikut : Senin-Kamis 07.30-16.00 Jum’at 07.30-15.00 Istirahat 12.00-13.00 6. Skills; ketrampilan setiap individu di dalam organisasi merupakan unsur yang sangat penting bagi keberhasilan organisasi mencapai sasaran dan tujuannya dengan efektif dan efisien. Jika ketrampilan para pelaksana organisasi kurang sesuai dengan kebutuhan organisasi tersebut untuk mewujudkan visinya, maka organisasi tersebut akan cenderung kontra produktif. Oleh karenanya, skills merupakan cerminan dari core competence organisasi, karena strategi yang disusun juga merupakan refleksi atas skills yang ada. Staf maupun karyawan di PT PLN (Persero) Rayon Sumedang minimal SMA. sederajat, memiliki sertifikasi, memiliki pengalaman, traning serta
pelatihan yang pernah diikuti disertai ijazah atau sertifikat. Faktor keterampilan dan kepribadian sesorangpun juga menjadi perhitungan terhadap jabatan yang ia duduki nantinya. 7. Shared Values; Adalah nilai budaya kerja yang hidup ditengah organisasi tersebut. Merupakan suatu guideline bagi para anggota organisasi untuk tumbuh dan berkembang. Budaya di PT PLN (Persero) Rayon Sumedang hanya dalam pakaian kerja yang sudah dijadwalkan. Seperti,hari Rabu Seragam Serikat Kerja warna merah, hari Kamis seragam prisket Listrik Pintar, dan Jum’at batik. Sedangkan di dalam perusahnnya tidak ada budaya khusus yang sering dilakukan, oleh staf atupun karyawan.
METODE PENELITIAN Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif adalah sebuah cara/upaya lebih untuk menekunkan pada aspek pemahaman secara mendalam pada suatu permasalahan. Penelitian Kuanlitatif adalah penelitian riset yang bersifat deskripsi, cenderung menggunakan analisis dan lebih menonjolkan peroses makna. Tujuan dari metode ini adalah Pemahaman secara luas dan mendalam terhadap suatu permasalahan secara mendalam pada suatu permasalahan yang sedang dikaji atau akan di kaji. Dan data yang dikumpulkan lebih banyak huruf, kata ataupun gambar dari pada angka.
Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi Penelitian PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat Rayon Sumedang Kota
Kabupaten Sumedang terletak di jalan Palasari No. 75 Sumedang. Waktu Penelitian Waktu penelitian berlangsung pada tanggal 19, 23, 25, dan 27April 2018. TEKNIK PENGUMPULAN DATA Teknik yang dilakukan yaitu dengan cara : 1. Melakukan wawancara Wawancara merupakan proses komunikasi yang sangat menentukan dalam proses penelitian. Dengan wawancara data yang diperoleh akan lebih mendalam, karena mampu menggali pemikiran atau pendapat secara detail.
2. Melakukan Observasi Observasi adalah pengambilan data yang melibatkan semua indera (penglihatan, pendengaran, penciuman, pembau, perasa) pencatatan hasil dapat dilakukan dengan bantuan alat rekam elektronik. TEKNIK ANALISIS DATA Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, jadi data yang didapat perlu dicatat atau direkam lalu diringkas dan diambil bagian intinya saja.
HASIL PENELITIAN Hasil Penelitian
Dalam melengkapi penelitian ini maka memerlukan data-data yang dilakukan melalui wawancara sesuai dengan tujuan penelitian ini, terutama hubungannya dengan permasalahan yang telah dirumuskan. A. Reduksi Data Berdasarkan hasil wawancara diatas dapat disimpulkan kedalam reduksi
data (Reduction Date) tentang Analisis 7S di PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat Area Sumedang, sebagai berikut: Reduksi Data Analisis 7S PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat Area Sumedang
N o 1.
2.
3.
4.
Pertanyaan
Reduksi Data
Bagaimana struktur yang ada di PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat Area Sumedang?
Struktur organisasi dan tugas-tugas setiap jabatan struktural atau non struktural yang sekarang dijabat oleh pegawai PT PLN, itu pasti sesuai dengan nama yang tercantum dalam struktur organisasi yang tertera.
Strategi apa saja yang dilakukan dalam mempromosik an produk di PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat Area Sumedang? Ada berapa staf di PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat Area Sumedang?
Karyawan PT. PLN melakukan strategi promosi dengan memasang atau membuka stand di CFD Alun-alun Sumedang.
staf di PT. PLN (Persero) Rayon Sumedang berjumlah 14 orang, sedangkan karyawan nya diutamkan berasal atau asli Sumedang. Bagaimana Gaya manajemen gaya yang diterapkan di manajemen di PT PLN (Persero) PT PLN Rayon Sumedang (Persero) merupakan gaya
Distribusi manajemen Jawa Barat demokratis karena Area pimpinan selalu Sumedang? meminta pendapat dari anggota atau karyawannya sebelum mengambil keputusan. Dan pimpinan dinilai baik oleh karyawannya karena selalu memberi motivasi ke bawahan serta tidak pilih kasih atau pandang bulu ke sesama karyawannya. 5. Bagaimana Sistem pada PT sistem dan PLN (Persero) prosedur yang ialah lebih dilakukan di meningkatakan PT PLN dalam penambahan (Persero) daya pemakaian, Distribusi misal dari 900 ke Jawa Barat 1.300 karena Area makin besar daya Sumedang ? yang digunakan,makain besar pula elektronik yang digunakan. 6. Apakah faktor Ya,karena staf keterampilan maupun karyawan atau skill di PT PLN menjadi (Persero) Rayon perhitungan Sumedang harus seseorang minimal SMA. terhadap sederajat, memiliki jabatannya ? sertifikasi,
7.
Bagaimana budaya perusahaan yang diterapkan di PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat Area Sumedang?
memiliki pengalaman, traning serta pelatihan yang pernah diikuti disertai ijazah atau sertifikat. Faktor keterampilan dan kepribadian sesorangpun juga menjadi perhitungan terhadap jabatan yang ia duduki nantinya. Budaya perusahaan di PT PLN (Persero) Rayon Sumedang hanya dalam pakaian kerja yang sudah dijadwalkan. Seperti,hari Rabu Seragam Serikat Kerja warna merah, hari Kamis seragam prisket Listrik Pintar, dan Jum’at batik. Sedangkan di dalam perusahnnya tidak ada budaya khusus yang sering dilakukan, oleh staf atupun karyawan.
KESIMPULAN
1. Struktur Organisasi masing-masing unit di lingkungan PT PLN (Persero) Sumedang ditetapkan dalam suatu Keputusan Direksi PT PLN (Persero). 2. Strategi perusahaan saat ini lebih fokus ke pemakaian KWH dan penambahan daya pelanggan. Sedangakan dalam
strategi promosinya yaitu buka stand di CFD alun-alun Sumedang. 3. Jumlah staf di PT. PLN (Persero) Rayon Sumedang berjumlah 14 orang, sedangkan karyawan nya diutamkan berasal atau asli Sumedang. 4. Gaya manajemen yang diterapkan di PT PLN (Persero) Rayon Sumedang merupakan gaya manajemen demokratis karena pimpinan selalu meminta pendapat dari anggota atau karyawannya sebelum mengambil keputusan. 5. Sistem pada PT PLN (Persero) ialah lebih meningkatakan dalam penambahan daya pemakaian, misal dari 900 ke 1.300 karena makin besar daya yang digunakan,makain besar pula elektronik yang digunakan. 6. Faktor keterampilan dan kepribadian sesorangpun juga menjadi perhitungan terhadap jabatan yang ia duduki nantinya. 7. Budaya di PT PLN (Persero) Rayon Sumedang hanya dalam pakaian kerja yang sudah dijadwalkan. Seperti,hari Rabu Seragam Serikat Kerja warna merah, hari Kamis seragam prisket Listrik Pintar, dan Jum’at batik. Sedangkan di dalam perusahnnya tidak ada budaya khusus yang sering dilakukan, oleh staf atupun karyawan . SARAN Berdasarkan hasil analisis data dan simpulan di atas, adapun saran yang diberikan adalah :
a. Pada sistem promosi harus ditigkat lagi,jangan hanya buka stand di CFD Alun-alun Sumedang saja. b. Diharapkan aliran listrik tidak sering mati.
DAFTAR PUSTAKA http://wikimapia.org/10054325/PT-PLNUPJ-Sumedang-Kota
https://quikstartindonesia.com/mckinsey-7s/ https://ilmumanajemenindustri.com/pe ngertian-mckinsey-7s-framework-danelemen-elemennya/
DOKUMENTASI
Struktur Organisasi PLN Rayon Sumedang
MANAJER RAYON ASMANSJAH
SPV TEKNIK
SPV TE
SPV ADM
TITIS ANJAR R
NURDIN
DEDEN KOMALUDIN
BAG.
BAG. P2TL
HARKONS & OPDIST
BAG.
BAG. PP &
BUNGTUS
KEU
1.UJANG LILI
1.ADE D
2.TANIA S.A
2.YUNIAR T H
YANA
1.REGINA 2.PANJI M 3.KINANTI D
BAG. CATER
BAG. PENAGIHAN
FAISAL ADE ERAWAN