http://himasosuns.blogspot.c http://himasosuns.blogspot.co.id/2010/0 o.id/2010/06/jean6/jean baudrillard.html baudrillard.html Menurut Jean Baudrillard, ematian ada etia mas!araat "misaln!a #ereja dan negara$ mendiripsian
!ang
mati.
"#ambar$ %ada mas!araat primiti& searat dab mati adalah bagian dari mas!arat, merea terlibat dalam proses pertuaran simbolis. %ertuaran simbolo biasan!a diadaan pertuaran pesta
ritual
sosial.
Mas!araat ita tida normal: '(etiap ultur !ang lain memahami bah)a ematian mulai sebelu sebelum m emati ematian, an, bah bah)a )a eh ehidu idupan pan len!a len!app setela setelahh ehdu ehdupa pan, n, dan adalah adalah mustah mustahil il membedaan
ehidupandari
ematian'
Baudlard juga mengaitan pencampaan emtian dengan *apitalisme arena: Mas!araat omunis omunis dituduh dituduh berusaha berusaha menghapu menghapuss ematian. ematian. Mas!araa Mas!araatt apitalism apitalismee dihantui dihantui oleh ema ematia tiann maa maa dari dari itu meng mengal alih iha ann perh perhat atia iann pada pada aum aumul ulas asii uang uang dan dan bara barang ng.. Mati merupaan 'simulara': Berhubungan dengan !an mati, ita menjadian !ang mati hidup
melalui
cara
seni
penguburan.
Jean Baudrillard "+eims, 20 Juni 12%aris, 6 Maret 200$ adalah seorang paar teori ebuda eb uda!a !aan, an, &ilsu& &ilsu&,, oment omentato atorr politi politi, , sosiol sosiolog og dan &otogr &otogra&e a&err asal asal %eranc %erancis. is. *ar!a *ar!a Baudril Baudrillar lardd sering seringal alii diait diaitan an denga dengann pascam pascamode oderni rnisme sme dan pasca pascastr strut uturia urialis lisme me . Baudrillard lahir dalam eluarga misin di +eims pada 20 Juni 12.1 a mempelajari bahasa Jerman di ni3ersitas (orbonne di %aris dan mengajar bahasa Jerman Jerman di sebuah l!c4e "15-166$. a juga pernah menjadi penerjemah dan terus melanjutan studin!a dalam bidang &ilsa&at dan sosiologi. %ada tahun 166 ia men!elesaian men!elesaian tesis %h.7-n!a 8e (!st9me ( !st9me des objets "(istem ;bje-obje$ di ba)ah arahan
=utre par lui-m?me dan mulai mengajar sosiologi di ni3ersit4 de %aris-@ Aanterre
sebagai
pro&esor.
7ari tahun 16 hingga 10 Baudrillard menjabat sebagai 7iretur lmiah di +( "nstitut de +echerche et d>n&ormation (ocio-conomiCue$ di ni3ersit4 de %aris-@ 7auphine. a tetap memberian duungann!a bagi nstitut de +echerche sur l>nno3ation (ociale di Dentre Aational de la +echerche (cienti&iCue dan merupaan seorang (atrap di Doll9ge de >%ataph!siCue
hingga
meninggal
dunia.
*onsep baudrillard mengenai simulasi adalah tentang penciptaan en!ataan melalui model onsep on septua tuall atau atau sesua sesuatu tu !ang !ang berhub berhubung ungan an den dengan gan Emitos Emitos'' !ang !ang tida tida dap dapat at diliha dilihatt ebenarann!a dalam en!ataan. Model ini menjadi &ator penentu pandangan ita tentang en!ataan. (egala !ang dapat menari minat manusia seperti seni, rumah, ebutuhan rumah tangga dan lainn!a dita!angan melalui berbagai media dengan model-model !ang ideal, disinilah batas antara simulasi dan en!ataan menjadi tercampur adu sehingga menciptaan h!perrealit!
dimana
!ang
n!ata
dan
tida
n!ata
menjadi
tida
jelas.
(imulasi bagi Baudrillard adalah simularum dalam pengertian husus, !ang disebutn!a simularum sejati "pure simulacrum$, dalam pengertian bah)a sesuatu tida mendupliasi sesuatu !ang lain sebagai model rujuann!a, aan tetapi mendupliasi dirin!a sendiri, atau it is its o)n pure simulacrum. 7alam hal ini, salinan dan asli, dupliasi dan orisinal, model dan re&erensi adalah obje atau entitas !ang sama.
bagian
dari
apa
!ang
disebut
Baudrillard
hiperealitas.
http://))).boooopedia http://))).boooopedia.com/da&tar-buu/p .com/da&tar-buu/pid-26F/tamas!a-da id-26F/tamas!a-dalam-hiperealitas.html lam-hiperealitas.html Baudrillard secara lebih tegas dan esplisit membedaan representasi dan simulasi sebagai onsep !ang bertentangan secara diametrial. Bagin!a, simulasi ebalian dari representasi. 7an, disebaban dunia hiperealitas adalah produ sejati dari simulasi, maa representasi buan merupaan prinsip pembentu dunia hiperealitas. (ebagaimana !ang secara tegas diataann!a, sesuatu itu diataan simulasi, selama ia berla)anan dengan representasi. Bila representasi masih menggantungan diri pada sesuatu di luar dirin!a sebagai rujuan atau re&erensin!aG simulasi, sebalin!a, tida meruju pada sesuatu di luar dirin!a, malahan ia menjad menjadia iann dirin! dirin!aa sendir sendirii sebaga sebagaii re&ere re&erensi nsi.. Hampa mpa di sini, sini, penge pengertia rtiann hipere hipereali alitas tas Baudrillard
jauh
lebih
radial
Jean Baudrillard di buu n the (hado) o& the (ilent Majorities "1 I$, media "tele3isi$ memprodusi semacam realitas edua "second realit!$ !ang mempun!ai logian!a sendiri, dan pada titi tertentu dapat menetralisir bahan membunuh realitas sosial politi di dunia n!ata, serta menggiringn!a epada ematian sosial dan politi "the death o& the socian. 7an hiduplah
simulasi
sosial
dan
politi
http://c!bertainment.cbn.net.id/cbprtl/c!bertainm http://c!bertainment.cbn.net.id/cbprtl/c!bertainment/detail.aspK ent/detail.aspK L(ho)biNAe)sO!Lc!bertainmentP0P0P2P.
Ban!a seali permasalahn-permasalan dihadapi oleh (osiologi sebagai lmu !ang ingin intens memperhatian masalah-masalah mas!araat ini, dimana ondisi %osmodernism !ang masih menimbulan ontra&ersi diantara pemiir-pemiirn!a pemiir-pemiirn!a dan juga pemiirann!a, menjadi sebuah sebuah batu batu sandu sandunga ngann bag bagii (osio (osiolog logii !ang !ang masih masih mengan menganut ut pad padaa uni3e uni3ersa rsalita litass ilmu ilmu pengetahuan dan juga sistemmatia ilmu pengetahuan. pengetahuan. Barr! (mart !ang menaggapi
sosi sosiol olog ogii posm posmod oder erni nism sm seba sebagi gi en! en!at ataa aann-e en! n!at atan an !ang !ang suda sudahh penu penuhh rea rea!a !asa sa "simulacrum$ !ang seperti disampaian oleh Budrillard, dan seperti apa saja !ang telah disampaian
oleh
Qoucault
dan
juga
8!otard.
Dara Dara lain lain !ang !ang masih masih berai beraitan tan untu untu memaha memahami mi esuli esulitan tan masa masa ini ini adalah adalah den dengan gan mengaui mengaui apa !ang ditemui dalam perdebatan perdebatan seputar seputar emungi emunginan nan adan!a adan!a perbedaan perbedaan modern modernita itass dan posmo posmoder dernit nitas as adalah adalah relas relasii dan dan tujuan tujuan dan dan nilai nilai !ang !ang merupa merupaan an inti inti peradaban'Rropa'Barat peradaban'Rropa'Barat tida bisa dianggap uni3ersal, dan pro!e modernitas !ang terait belum berahir arena pen!elesaiann!a pen!elesaiann!a tida bisa dipahami dan nilain!a dipersoalan. Hema ema tentan tentangg risis risis (osio (osiolog logii posmo posmoder dernis nism m din!a din!ata taan an oleh oleh Bauma Baumann !ang !ang tida tida bisa bisa ditangani secara pasti dengan strtegi Sbisnis sebagi hal !ang biasaS, arena permainan dan pembeliann!a telah berubah. 7engan mengiuti pembedaan
estetia
postmodern,
sebagai
sebuah
rahasian!aG
lebih
jauh
)acana,
sebatang
di
tubuh
menurut
mana telah
tengah dari
dimensi
berupa!a dialetia
auran!a.
mencari mana,
telah
ehilangan
realitas
dimensi
ta
lebih dimensi
sesualn!a:
sebuah
manan!aG dan sebuah ar!a seni telah
(egala
jalann!a dari
ini
ehilangan
in&ormasi telah ehilangan dimensi ehilangan
Baudrillard,
)acana
termasu
sendiri-sendiri
dialetia
)acana
untu
omuniasi
seni
ini
menghindaran
diri
dan
proses
sosialisasi.
nilah dunia justru
hiperrealitas lebih
dalam
n!ata
terminologi dan
Baudrillard, sebuah dunia buatan !ang
real
dibanding
"Baudrillard,
realitas
!ang
sebenarn!a
1:
22$.
7unia papar
postmodern, Baudrillard,
berlalu-lalang segala sesuatu
dalam
adalah ruang
nampa
dunia hampa,
jelas,
tanpa
tanpa
esplisit
mana,
ada
dan
titi
dimana
sauh
transparan,
apa
namun
teori-teori pun,
dimana
sangat
tida
stabil *ematian buanlah apa-apa. Wang perlu au tahu adalah bagaimana cara untu menghilang.
%encapaian
tertinggi
adalah
untu
hidup
setelah
ahir
segalan!a, dengan cara apa saja.
adalah hidup
=rgumentasi
bagaimana dibali alaupun
cara
untu
segala ada
terlihat.
pencapaian,
!ang
mendasari
=hir
!ang
dengan
tertinggi
cara
pemiirann!a
adalah
apa
saja$.
pun
dipenuhi
elemahan. Baudrillard sama seali menola strutur dan sistem, membiaran pern!ataan-pern!ataann!a lebih
serba
mengambang mengutamaan
dan
terpenggal-penggal,
serta
speulasi
http://socialpolitic-article.blogspot.com/200/0F/ebuda!aan-postmodern-menurut-jean.html Baudrillard tentang beda signi&ian antara mas!araat primiti& dengan mas!araat modern, !ani hilangn!a hubungan antar manusia !ang spontan, timbal bali dan simbolis dalam
mas!araat modern.
luar
tapal
batas
ruang
dan
)atu.
Aamun penentuan ini tida secara pasi& dialami oleh manusia. Manusia tida saja terdeterminir oleh penentuan ruang dan )atu tetapi dapat pula menentuan ruang dan )atu tersebut. Manusia tida han!a mengalami ruang dan )atu tetapi serenta dapat menciptaan Epengalaman lain' atas ruang dan )atu. Manusia dapat mengambil jara tertentu terhadap ruang dan )atu sealipun dalam proses tersebut ia tetap berada dalam ategorisasi ruang dan )atu tertentu. 7alam hal ini manusia dapat menghadiran ruang dan )atu lain di luar pengalaman
atual
ruang
dan
)atun!a
saat
searang.
Menghadiran ruang dan )atu lain di luar pengalaman atual ruang dan )atu saat searang
memunginan
apa
!ang
http://m!.opera.com/A!ocor/archi3e/monthl!/KmonthL20001
dinamaan
sejarah.
Hilman Fajrian
http://www.kompasiana.com/hilmanfajri an/kita-danhiperealitas_5580f242e022bd6c30e!! 5 Setiap makan bersama anak-anak dan cucu-cucunya, ayah saya punya aturan keras: wajib mematikan ponsel dan dilarang menaruh ponsel di atas meja. Aturan yang sama juga ia terapkan bila sedang berbincang dengan anak-cucu yang menyambanginya tiap akhir pekan. Meski usianya sudah ! tahun, tapi pelototan mata dan amarahnya tetap bisa bikin anak-cucu ciut. "engan begitu, setiap berkumpul kami bisa merasakan hubungan antarmanusia lewat obrolan, sentuhan, tawa, sewot, marah -- semua ekspresi emosi yang orisinil. "i rumah ayah, kami merasakan realitas dunia sebenarnya. #egitu keluar dari rumahnya, kami buru-buru menyalakan ponsel untuk hidup l agi di dunia maya. H$%&'&A($)AS %ernahkah anda bayangkan bila seluruh pendukung dan non-pendukung *okowi dikumpulkan di satu tempat, apa yang akan terjadi+ Apakah mereka akan bertempur seperti di media sosial+ Saya yakin mereka akan rukun-rukun saja bila bertatapmuka, meski sangat ganas di media sosial. enapa bisa rukun+ (alu apa yang sesungguhnya terjadi di media sosial+ %ada / sosiolog %rancis *ean #audrillard memperkenalkan kata hyperreality dalam bukunya berjudul Simulacra and Simulation. Hyperreality atau hiperealitas adalah ketidakmampuan kesadaran manusia membedakan kenyataan dan fantasi, khususnya dalam kehidupan berteknologi tinggi. "e0inisi singkat lain tentang hiperealitas adalah 1 Nyata tanpa kenyataan (Jean Baudrillard)', 'Palsu yang otentik (Umberto Eco)', dan 'Ketidaknyataan virtual (Pater parro!)'" #uku itu disusun atas riset yang juga mereka lakukan terhadap pengunjung taman bermain "isneyland. "itulis #audrillard, "isneyland adalah sebuah 1mesin1 yang
meremajakan kembali 0antasi kanak-kanak orang dewasa dan membuat mereka percaya apa yang ada di "isneyland itu nyata. 2rang dewasa datang ke "isneyland untuk bertindak seperti kanak-kanak dan memanjakan ilusi masa kecil mereka. $stri saya menangis tersedu-sedu setiap nonton 0ilm $ndia. Meski menggelikan, saya jengkel melihatnya. $a orang yang bisa marah-marah di depan ti3i bila melihat tokoh protagonis sedang kalah. 4mberto 4co, penulis $talia yang ikut dalam riset bersama #audrillard mengatakan,hiperealitas dicapai lewat realitas palsu yang dikonsumsi sebagai kenyataan. Hiperealitas juga dianggap sebagai proxy (perwakilan/penghubung) antara realita dan fantasi. etika kita masuk ke dalam pro5y ini, pandangan kita akan realitas dan 0antasi makin kabur. "alam dunia konsumerisme, hiperealitas ini hal yang teramat penting untuk menyinonimkan produk6jasa kita dengan status sosial konsumen. Misal, mobil merk A disinonimkan dengan maskulinitas dan laptop merk # seakan-akan bisa membuat orang terlihat lebih cerdas. Samasekali tidak ada hubungannya, tapi konsumen percaya. 7ita hidup dalam dunia hiperealitas, makin terhubung secara dalam dengan benda seperti tele3isi, musik, 3ideo game, atau "isneyland, benda-benda yang hanya mensimulasikan kenyataan,7 tulis #audrillard, di masa internet belum masuk rumah. &MA)$A8 '&A($)AS Hiperealitas, kata #audrillard, hampir selalu lebih menyenangkan ketimbang realitas. ahkan ia dianggap lebih nyata dibanding realitas. $tu sebabnya kita selalu melihat orang sibuk dengan ponselnya saat perjalanan di kereta, di ruang tunggu, bahkan ketika makan malam dengan pasangan. Mereka 9atau kita semua menganggap apa yang kita temukan di internet, media sosial, messanger, itu lebih menarik ketimbang berbincang dengan orang di sebelah atau melihat pemandangan sekitar. Makin sering kita melakukannya, makin terikat pula kita dengan hiperealitas.
(ilustrasi #iperealitas makin men$au#kan kita dari #ubungan yang nyata%ga!kerassets"com) ita bisa kasmaran dengan seseorang di Facebook yang belum pernah kita temui hanya karena 0otonya. #isa dengan mudahnya menghina orang lain di )witter, padahal kita adalah orang yang santun di kehidupan sehari-hari. Atau, dengan gampangnya merendahkan keyakinan orang lain di internet, tapi 9tentu saja tak berani melakukannya terang-terangan di dunia nyata. !adi, siapakah kita sebenarnya" #ita yang di kehidupan sehari$hari atau kita di internet" %pa yang membatasi teritori keduanya" &uys 'ouis ebord membantu kita menjawabnya: dalam dunia postmodern, realitas sudah mati, yang tersisa adalah persepsi. %endiri Situationist $nternational ini mengatakan, ekonomi dan politik bukan lagi fundamen di masyarakat, tapi persepsi. $tu sebabnya *okowi terus di-bully, dihina dan dicacimaki di media sosial t ak peduli apa yang sudah dilakukannya, melainkan apa yang orang persepsikan terhadapnya. )ak peduli apakah persepsi bahwa *okowi itu komunis atau ka0ir itu benar atau tidak, karena hiperealitas sudah mengaburkan batasan antara yang nyata dan 0antasi. 'alu dimana sebenarnya batas teritori antara realitas dan fantasi" idak ada. #eaudrillard menjelaskan, konsep hiperealitas adalah konsep hubungan antara peta dan
teritori. 2bjek pada peta tidak bisa memuat semua aspek yang ada dalam teritori. %ada hiperealitas teritori ini sudah tidak ada lagi. ;ang tersisa hanya peta. $ni disebut simulacrum: peta yang mendahului teritori. Selain hilangnya teritori antara yang nyata dan 0antasi, hiperealitas juga menghilangkan asal$usul. )idak ada lagi sumber atau re0erensi utama akan kebenaran. "alam derasnya arus in0ormasi, setiap indi3idu bergerak bebas menentukan persepsinya. Meski melahirkan pemahaman dan makna baru, tapi juga membuat kebenaran makin sulit didapat. Hal ini seperti yang saya jelaskan dalam tulisan istorsi #ebenaran di *ra +nternet of hings. &-%&'S28A($); "A8 Sah, bipolar 9kepribadian ganda dong namanya+ Sakit jiwa dong kawan kita satu ini+ $stilah &-personality pertamakali dikenalkan oleh *lias %boujaoude, ahli kejiwaan dari Stan0ord 4ni3ersity dalam bukunya ?irtually ;ou. *$personality menjelaskan tentang perbedaan sifat manusia di dunia maya dan dunia nyata. &-personality sangat mungkin mengarah ke gangguan mental yang disebabkan trauma, kemarahan, kekecewaan, obsesi, kebingungan yang bertumpuk dan terpendam. Semua itu ditumpahkan di internet, termasuk media sosial, dalam bentuk kepribadian yang berbeda. epribadian ini terputus dengan kepribadian asli dan kenyataan di sekitar. Seperti itu lah penyakit kejiwaan schiophrenia dide0inisikan. Hiperealitas dan *$personality bisa membawa kita ke schiophrenia bila tidak mampu lagi bertindak rasional di -dua alam- dan melakukannya secara kontinyu serta kehilangan kontrol. Misal, merasa diri kita sungguh hebat dan dihormati orang karena punya banyak 0ollower dan liker di media sosial. Sehingga, kemanapun kita pergi, kita merasa jadi selebriti dan menuntut dihormati. Mungkin terdengar lucu. )api saya punya teman model begini. %unya puluhan ribu 0ollower di akun )witter pribadi, ia merasa kemana-mana sebagai artis dan menganggap semua orang mengenalnya. %ernah suatu ketika ia nongkrong di sebuah ka0e dan mengundang 0ollowernya untuk
1jumpa 0ans1. )api tidak ada satu pun yang datang. "i timeline ia mengamuk. 4ntungnya, teman ini masih punya kontrol dan tak terus-menerus begitu. Hiperealitas bukan hanya monopoli entitas internet, tapi juga media mainstream. Sindromnya bahkan bisa menyerang praktisi media itu sendiri. etika %emilu @B lalu, teman-teman wartawan dari surat kabar lokal di daerah saya ramai-ramai maju jadi
(&lustrasi #iperealitas membuat kita makin akti dan empatik di dunia maya tapi minim tindakan di dunia nyata%gag"com) "alam tulisan berjudul &erakan 0ei dan #on1ersi yang &agal , saya menjelaskan bahwa hingar-bingar penggulingan *okowi di media sosial ternyata jauh berbeda dengan aksi di dunia nyata. ita bisa tampil begitu peduli dan empatik di media sosial, tapi di saat yang sama bisa sangat apatis dan permisi0 di dunia nyata. Media sosial buat pergaulan kita makin luas, tapi kita makin antisosial. ita dengan mudah ikut 1sa3e ini1 atau 1sa3e itu1, tapi belum tentu bersedia bertindak secara nyata. ita dengan semangat ikut berkabung atas kematian Angeline di media sosial, tapi belum tentu mau melapor ke polisi bila punya tetangga yang tiap hari memukuli anaknya. Siapa kita sebenarnya" 7#ahwa kau adalah seorang budak. Seperti yang lain, kau lahir dalam keadaan terkekang, lahir dalam penjara yang tak bisa kau cium, rasakan atau sentuh. Sebuah penjara bagi pikiranmu. Sayangnya, tak ada yang bisa ceritakan apa itu Matri5. au harus melihatnya sendiri. $nilah kesempatan terakhirmu. Setelah ini kau tak bisa kembali lagi. au telan pil biru, ceritanya berakhir, kau bangun di ranjangmu dan percaya apa pun yang mau kau percayai. au telan pil merah, kau tinggal di 8egeri Ajaib dan aku
tunjukkan sejauh mana lubang kelincinya. $ngat, aku hanya menawarkan realitas. )ak lebih dari itu,7 kata Morpheus kepada 8eo dalam )he Matri5. 2il merah atau biru yang anda pilih" (3)
http://))).lusius-sinurat.com/201I/0/simulacra-danrealitas-semu-dalam.html
Simulacra "an 'ealitas Semu Po st e db y :L us i u sSi n ur a tP os t e dd at e :8: /c o mme n t:0 3 1 : 0 0AM
"icara tentan$ kom%nikasi& tepatn'a (lsafat kom%nikasi tak bisa dilepaskan dari (ls%p bernama )ean "a%drillard. *ilsafat kom%nikasi 'an$ dimaks%d ialah s%at% disiplin 'an$ menelaah pemahaman secara f%ndamental& metodolo$is& sistematis& analitis kritis& dan holistis teori dari proses kom%nikasi 'an$ melip%ti se$ala dimensi men%r%t bidan$n'a& sifatn'a& tatanann'a& t%j%ann'a& f%n$sin'a& teknikn'a& dan metoden'a. "a%drillard adalah sosiolo$ 'am$ menawarkan ban'ak $a$asan dan wawasan 'an$ inspiratif. +emikirann'a menjadi pentin$ karena ia men$emban$kan teori 'an$ ber%saha memahami sifat dan pen$ar%h kom%nikasi massa. ,a men$atakan media massa men'imbolkan aman bar% di mana bent%k prod%ksi dan kons%msi lama telah memberikan jalan ba$i semesta kom%nikasi 'an$ bar%. eba$ai pemikir aliran postmodern 'an$ perhatian %taman'a adalah hakikat dan pen$ar%h kom%nikasi dalam mas'arakat pascamodern& "a%drillard serin$ men$el%arkan ide-ide c%k%p kontroersial dan melawan kemapanan pemikiran 'an$ ada selama ini. isaln'a dalam wacana men$enai kreatiitas dalam b%da'a media massa ata% b%da'a c'ber ia men$an$$apn'a seba$ai ses%at% 'an$ abs%rd dan
contradictio in terminis. "a$i "a%drillard& teleisi mer%pakan medan di mana oran$ ditarik ke dalam seb%ah keb%da'aan seba$ai black hole. ,a men'eb%tn'a im%lacra& di mana realitas 'an$ ada adalah realitas sem%& realitas b%atan 1h'per-realit'. "e$it%lah "a%drillard memandan$ hakikat kom%nikasi massa. antas ba$aimana pandan$an "a%drillard tentan$ hakikat kom%nikasi massa dan aapa sebet%ln'a 'an$ dimaks%d den$an sim%lacra dan apa kaitann'a den$an proses kom%nikasi mari kita %raian berik%tn'a.
Pemikiran Baudrillard
+emikiran "a%drillard kiran'a dapat memberikan kontrib%si atas beberapa pertan'aan 'an$ a$ak ambisi%s dibawah ini 1wala%p%n tidak secara lan$s%n$: "a$aimanakah kita dapat menjelaskan krisis m%lti dimensional 'an$ kita alami sekaran$ ini pakah %nt%k hid%p kita memerl%kan identitas "ila identitas it% tidak perl%& apakah kekaca%an 'an$ kita alami sekaran$ ini disebabkan tidak adan'a identitas kita seba$ai ban$sa "a$aimanakah p%la& berhadap-hadapan den$an $lobalisasi tanpa identitas akankah sirna mas'arakat 7,ndonesia it% ta% sebalikn'a den$an ditem%kann'a s%at% form%lasi tentan$ apa 'an$ diseb%t 79eb%da'aan ,ndonesia& dapatlah kiran'a men'elesaikan se$ala kemel%t& mempersat%kan ban$sa dan kita dapat bersain$ den$an ban$sa-ban$sa lain pakah ledakan reol%si informatika 'an$ berp%sin$ membent%k $alaksi menjadikann'a seba$ai chain of si$ni(er tanpa referen 'an$ semakin membesar tanpa batas it% menent%kan se$ala nilai-nilai keb%da'aan kita t%di tentan$ pemikiran "a%drillard berkaitan den$an man%sia dan keb%da'aan 1,ndonesia& wala%p%n tidak lan$s%n$& dapatlah k%ran$ lebih menjelaskan persoalan-persoalan terseb%t.
Siapa
Jean
Baudrillard
?
"a%drillard lahir di eims& +erancis tim%r la%t& pada tan$$al 2! )%li ;2;. +ada alino. +ada tah%n ;64-;68& ia menerjemahkan naskah-naskah )erman kedalam bahasa +erancis& termas%k beberapa kar'a dramawan +eter ?eiss 1arat/ade& 'cle dalam bidan$ sosiolo$i& Dniersitas +aris E Fanterre 'an$ diterbitkan menjadi e s'stCm des objets. "erperan aktif seba$ai intelekt%al dalam demonstrasi mahasiswa di +aris& pada b%lan ei ;68. +ada tah%n ;!0-;!6& ia menjadi maGtre-assistant di Fanterre. +ada tah%n ;!!-;!8& ia mel%nc%rkan serial prookatif tentan$ esai antisosialis dan anti postr%kt%ralis dalam bent%kn'a 'an$ san$at atraktif& p%blikasi $a'a pamplet 'an$ men%t%p kariern'a seba$ai akademik%s dan political o%tsider. +ada tah%n ;;5 ia m%lai men$%nd%rkan diri dari kehid%pan kamp%s& tetapi tetap
aktif seba$ai j%rnalis& esais& dan intelekt%al profesional bHte noir. "erik%t essai-essai 'an$ diterbitkan dari "a%drillard: Dnderstandin$ edia& arshall-c%han dalam j%rnal arAis h%manis Ihomme et la sociJtJ 1;66= e s'stCme des objets 1;6!= Ke la sJd%ction 1;80= im%lacres et sim%lation 1;8= menerbitkan es stratJ$ies fatales 1;82= mJriL%e 1;86= M lIombre des majoritJs silencie%ses& o% la (n d% social 1;!8 / ,n the hadow of ilent ajorities or& ool emories ,, 1;;0& dan Iill%sion de la (n 1;;2.
Dasar
Teoritis
dan
Pengaruh-pengaruh
Utama
"a%drillard ban'ak dipen$ar%hi oleh tokoh-tokoh diantaran'a 9arl arA& *rederich Fietsche& >la%de lei-tra%ss& o%is lth%sser& @eor$es "atalille& arel a%ss& Oenri afebre& )acL%es acan& o$er >aillois& @illes Kele%e& (ls%f adhab *rankf%rt& arshall c%han.
Pokok-pokok
pikiran
Baudrillard
"a%drillard men$emban$kan teori 'an$ ber%saha memahami sifat dan pen$ar%h kom%nikasi massa. ,a men$atakan media massa men'imbolkan aman bar%& bent%k prod%ksi dan kons%msi lama telah memberikan jalan ba$i semesta kom%nikasi 'an$ bar%& d%nia 'an$ dikonstr%ksi dari model ata% sim%lacra.
Transisi historis dari modernitas ke posmodernitas dalam tiga tahap
ejak jaman enaissance hin$$a kini telah terjadi ti$a kali reol%si sim%lacra& 'ait% co%nterfeit& prod%ction dan sim%lation& 'an$ mer%pakan nama 'an$ berbeda %nt%k arti 'an$ sama 'ait%& imitasi ata% reprod%ksi dari ima$e ata% ob'ek. +ertama& ima$e mer%pakan representasi dari realitas. 9ed%a& ima$e men%t%pi realitas. 9eti$a& ima$e men$$antikan realitas 'an$ telah sirna& menjadi sim%lacr%m m%rni. +ada si$n as si$n& simbolika m%nc%l dalam bent%k irr%ption. "a%drillard kem%dian menambahkan tahapan keempat 'an$ diseb%t fractal ata% iral. 9ini kita pada tahapan fractal& s%at% tahapan transeer'thin$ 'an$ men$%bah secara radikal cara pandan$ kita terhadap d%nia.
Pokok
Masalah
+ertama& sejarah perkemban$an ind%stri sejak aman enaissance hin$$a sekaran$ adalah sejarah sim%lacra& 'ait% sejarah imitasi& ata% reprod%ksi sehin$$a menimb%lkan persoalan makna& orisinalitas dan identitas man%sia. 9ed%a& as'arakat kons%men adalah mas'arakat dalam pertan'aan. 9eti$a& irnan'a realitas 7Fot into nothin$ness& b%t into the more real than real 1the tri%mph of
sim%lacra 9eempat& perkemban$an 'an$ pesat dari teknolo$i diakhir abad 20 dan awal millenni%m keti$a ini telah melampa%i batasbatasn'a dan menjalar kesel%r%h sendi-sendi kehid%pan man%sia dan men$%bah secara radikal cara pandan$ man%sia terhadap d%nia. Kipertan'akan kemamp%an teori %nt%k menjawabn'a.
Abad
Kontemporer
=
Simularum
?
an%sia abad kontemporer hid%p dalam d%nia sim%lacra 1$ambar& citra ata% penanda s%at% peristiwa 'an$ telah men$$antikan pen$alaman. an%sia postmodern hid%p dalam d%nia 'an$ pen%h den$an sim%lasi& tidak ada 'an$ n'ata di l%ar sim%lasi& tidak ada 'an$ asli 'an$ dapat ditir%. Filai $%na komoditas dan nilai imperatif seb%ah prod%ksi p%n telah di$antikan oleh model& kode& tontonan dan hiperrealisme 7sim%lasi. 9om%nikasi lewat media telah memb%at oran$ terjebak dalam permainan sim%lacra 'an$ tidak berh%b%n$an den$an Prealitas eksternalP. 9ita hid%p di d%nia sim%lacra& d%nia 'an$ dipen%hi citra ata% penanda s%at% peristiwa dan telah men$$antikan pen$alaman n'ata. Qa& kita hid%p di d%nia 'an$ pen%h den$an sim%lasi: tidak n'ata& tidak asli& dan tidak dapat ditir%. K%nia tak la$i n'ata& karena 'an$ 7'an$ ada 7 han'alah sim%lasi. "a%drillard men$%raikan bahwa pada jaman kini Pmas'arakatP s%dah sirna dan di$antikan oleh mass ata% massa. assa tidak memp%n'ai predikat& atrib%t& k%alitas ma%p%n reference . +endekn'a& massa tidak memp%n'ai realitas sosiolo$ikal. 1"a%drillard: ;!8
Sistem
!b"ek-!b"ek
Ki jaman ini kons%msi telah menjadi basis pokok dalam tatanan sosial 1"a%drillard: ;6!. Nb'ek kons%men menata perilak% melal%i s%at% si$n f%nction 1f%n$si tanda secara lin$%istik. ,klan 1adertisin$ telah men$ambil alih tan$$%n$jawab moral ata% moralitas p%ritan mas'arakat dan men$$antikann'a den$an moralitas hedonistik 'an$ men$ac% mel%l% pada kesenan$an. +arahn'a la$i& hedinistik it% telah dijadikan seba$ai barometer dari h'per-ciiliation 1peradaban hiper. 9ebebasan dan kemerdekaan p%n akhirn'a diperoleh dari sistem komoditas: Pbebas menjadi diri-sendiriP p%n lantas diterjemahkan seba$ai Pbebas %nt%k mempro'eksikan kein$inan seseoran$ pada baran$-baran$ ind%striP= bebas menikmati hid%p berarti bebas menjadi oran$ 'an$ irasional. entalitas ini p%n meras%ki mas'arakat& dan seolah-olah tak terhindarkan& bahkan telah menjadi ke%tamaan dalam moralitas mas'arakat. aka sah-sah saja bila indiid% secara sim%ltan men'elaraskan keb%t%han dirin'a den$an kelompok di sekitarn'a. an%sia p%n akan menjadi mahl%k sosial 'an$ semp%rna. "enarkah en%r%t "a%drillard& membeli komoditas adalah tindakan 'an$ s%dah direka'asa sebel%mn'a dan terjadi pada persilan$an d%a sistem. +ertama& relasi indiid%al 'an$ bersifat cair& tak salin$ berh%b%n$an den$an indiid% lainn'a. 9ed%a relasi prod%ksi& 'an$ dikodi(kasi& berkelanj%tan dan mer%pakan seb%ah kesat%an.
1lan$%e. Kalam sistem ini kita melihat oran$ 'an$ sedan$ memban$%n menara "abelP: setiap hal berbicara dalam idiomn'a sendiri hin$$a kehilan$an s'ntaA 1kalimat 'an$ benar hin$$a sat%-sama lain bertikai dan bereb%t pen$ar%h. hina seba$ai oran$ biasabiasa saja.
The
#stas"
o$
%ommuniation
7Ber'thin$ be$an with objects& 'et there is no lon$er a s'stem of objects 1se$alan'a
dim%lai den$an ob'ek-ob'ek hin$$a tidak ada la$i sistem ob'ek-ob'ek. +ern'ataan ini berkenaan den$an ob'ek sosial pada mas'arakat kapitalis akhir dan s%at% ontolo$ical metaphor. eperti haln'a t. Qohanes dalam ,njiln'a: P,n the be$innin$ was the wordP 1Qoh : ata% *a%st P,n the be$innin$ was the deedP. Kemikianlah keberadaan ob'ek telah mendah%l%i mas'arakat. Nb'ek hadir di l%ar dan di atas aspek ke$%naaan dan pert%karan. "a%drillard men'eb%tn'a seba$ai s'mbolic eAchan$e& ses%at% 'an$ menempatkan ob'ek seba$ai cermin dari s%b'ek seba$aimana haln'a cermin 1mirror dan ade$an 1scene. >ermin dan ade$an kini s%dah di$antikan oleh monitor 1screen dan jarin$an 1network.
Konsumsi
Menentukan
Status
Sosial
Seseorang
Kalam sistem kapitalis h%b%n$an man%sia telah ditransformasikan dalam h%b%n$an objek 'an$ dikontrol oleh kode ata% tanda tertent%. +erbedaan stat%s dimaknai seba$ai perbedaan kons%msi tanda& sehin$$a keka'aan di%k%r dari ba'akn'a tanda 'an$ dikons%msi. en$kons%msi objek tertent% menandakan kita berbeda ata% dian$$ap sama den$an kelompok sosial tertent%. Kemikianlah kode telah men$ambil f%n$si kontrol terhadap indiid%. en%r%t pandan$an "a%drillard& proses kons%msi dapat diaanalisis dalam perspektif d%a aspek 'an$ mendasar 'ait%: pertama& seba$ai proses si$ni(kansi dan kom%nikasi 'an$ didasarkan pada perat%ran 1kode di mana praktik-praktik kons%msi mas%k dan men$ambil maknan'a. Ki sini kons%msi mer%pakan sistem pert%karan& dan sepadan den$an bahasa. 9ed%a& seba$ai proses klasi(aksi dan diferensiasi sosial di mana kali objek-objek/tanda-tanda ditahbiskan b%kan han'a seba$ai perbedaan 'an$ si$ni(kan dalam sat% kode tetapi seba$ai nilai 'an$ ses%ai 1at%ran dalam seb%ah hirarki. Ki sini kons%msi dapat menjadi objek pembahasan strate$is 'an$ menent%kan kek%atan& kh%s%sn'a dalam distrib%si nilai
'an$ ses%ai at%ran 1melebihi h%b%n$ann'a den$an pertanda sosial lainn'a: pen$etah%an& kek%asaan& b%da'a& dan lain-lain.
&ilangn"a 'uang Publik
"a$i "a%drillard& d%nia dewasa ini tidak ada la$i ade$an cermin& 'an$ ada han'alah la'ar dan jarin$an. +eriode prod%ksi dan kons%msi telah membanjiri jalanan. an%sia abad kontemporer hid%p dalam ekstasi kom%nikasi 'an$ kar%t mar%t& seirin$ den$an len'apn'a r%an$ priat. %an$ p%blik p%n tak la$i menjadi tontonan dan r%an$ priat p%n tak la$i menjadi rahasia. Oap%sn'a perbedaan antara ba$ian dalam dan ba$ian l%ar& seirin$ den$an ranc%n'a batas antara r%an$ p%blik dan r%an$ priat. 9ehid%pan 'an$ palin$ intim& sekaran$ menjadi penopan$ hid%p irt%al media.
Terbentukn"a
&"pereallit"
Kramatisasi 'an$ dilak%kan melal%i al%r 'an$ pen%h aksi dramatis& secara %m%m dikendalikan oleh r%mah prod%ksi 'an$ memb%atn'a b%kan la$i oleh pelak% %tama 'an$ memp%n'ai cerita. khirn'a menjadi m%stahil membedakan 'an$ n'ata dari 'an$ sekedar tontonan. Kalam kehid%pan n'ata mas'arakat pemirsa realit' show& kejadian-kejadian n'ata semakin men$ambil ciri hiper-riil 1h'perreal.
Simpulan
Kari %raian tentan$ pemikiran Baudrillard diatas maka dapat diperoloeh kesimp%lan seba$ai berik%t: . an%sia abad kontemporer hid%p dalam d%nia sim%lacra& didalamn'a citra ata% penanda ata% kode atas s%at% peristiwa telah men$$antikan pen$alaman. Raman sim%lasi adalah jaman informasi dan tanda 'an$ dikendalikan oleh models& codes dan c'bernetics. 2. Nb'ek kons%men menata perilak% melal%i s%at% f%n$si tanda 1si$n f%nction dalam lin$%istik. ,klan ata% reklame telah men$ambil-alih tan$$%n$jawab moral mas'arakat dan telah men$$antikan moralitas p%ritan den$an moralitas hedonistik 'an$ men$ac% han'a kepada kesenan$an saja dan menjadikann'a seba$ai barometer dari h'perciiliation. 3. ecara ontolo$is& kom%nikasi 1kh%s%sn'a kom%nikasi massa mer%pakan %pa'a %nt%k mempen$ar%hi masa %nt%k men$ik%ti rit%al-rit%al ekonomi kons%mtif. ecara epistemolo$is& proses kom%nikasi mer%pakan sim%lacra. ecara aksiolo$is& kom%nikasi massa dimaks%dkan a$ar mas'arakat
men$ik%ti irama kepentin$an ekonomis-politis kapitalisme& h%b%n$an mas'arakat dicitrakan dalam b%da'a massa.
sehin$$a
Mas"arakat Konsumen
as'arakat kons%msi adalah mas'arakat 'an$ dibent%k dan dihid%pi oleh kons%msi& 'an$ menjadikan kons%msi seba$ai p%sat aktiitas kehid%pan den$an hasrat selal% dan selal% men$kons%msi. Kalam mas'arakat kons%msi pandan$an bahwa baran$ 1komoditi tidak lebih dari sekedar keb%t%han 'an$ memiliki nilai t%kar dan nilai $%na kini pelan-pelan m%lai ditin$$alkan dan di$anti dari komoditas menjadi tanda dalam pen$ertian a%ss%rian. Ken$an demikian kons%msi& tidak dapat dipahami seba$ai kons%msi nilai $%na& tetapi ter%tama seba$ai kons%msi tanda. Kalam mas'arakat kons%men h%b%n$an men%sia ditransformasikan dalam h%b%n$an objek 'an$ dikontrol oleh kode. Nbjek adalah tanda. +erbedaan stat%s dimaknai seba$ai perbedaan kons%msi tanda& sehin$$a keka'aan di%k%r dari ba'akn'a tanda 'an$ dikons%msi. en$kons%msi objek tertent% menandakan kita berbeda ata% dian$$ap sama den$an kelompok sosial tertent%& jadi kode men$ambil f%n$si kontrol terhadap indiid%. en%r%t pandan$an "a%drillard& proses kons%msi dapat diaanalisis dalam perspektif d%a aspek 'an$ mendasar 'ait%: pertama& seba$ai proses si$ni(kansi dan kom%nikasi& 'an$ didasarkan pada perat%ran 1kode di mana praktik-praktik kons%msi mas%k dan men$ambil maknan'a. Ki sini kons%msi mer%pakan sistem pert%karan& dan sepadan den$an bahasa. 9ed%a& seba$ai proses klasi(aksi dan diferensiasi sosial& di mana kali ini objek-objek/tandatanda ditahbiskan b%kan han'a seba$ai perbedaan 'an$ si$ni(kan dalam sat% kode tetapi seba$ai nilai 'an$ ses%ai 1at%ran dalam seb%ah hierarki. Ki sini kons%msi dapat menjadi objek pembahasan strate$is 'an$ menent%kan kek%atan& kh%s%sn'a dalam distrib%si nilai 'an$ ses%ai at%ran 1melebihi h%b%n$ann'a den$an pertanda sosial lainn'a: pen$etah%an& kek%asaan& b%da'a& dan lain-lain 1"a%drillard& as'arakat 9ons%msi& 2004.
Simulara
Ki ten$ah kemaj%an teknolo$i informasi dan kom%nikasi 'an$ das'at realitas telah hilan$ dan man$%ap. 9ini kita hid%p di aman sim%lasi& di mana realitas tidak han'a diceritakan& direpresentasikan& dan disebarl%askan& tetapi kini dapat direka'asa& dib%at dan disim%lasi. ealitas b%atan ini bercamp%r-ba%r& silan$ sen$kar%t menandakan datan$n'a era keb%da'aan postmodern. im%lasi men$ab%rkan dan men$ikis perbedaan antara 'an$ n'ata den$an 'an$ imajiner& 'an$ benar den$an 'an$ pals%. +roses sim%lasi inilah 'an$ mendoron$ lahirn'a term ShiperrealitasI& di mana tidak ada la$i 'an$ lebih realistis sebab 'an$ n'ata tidak la$i menjadi r%j%kan. "a%drillard memandan$ era sim%lasi dan hiperrealitas seba$ai ba$ian dari ran$kaian fase citraan 'an$ bert%r%t-t%r%t: 1 TcitraanU adalah reVeksi dasar realitas& 12 ,a men%t%pi dan men'elewen$kan dasar realitas& 13 ,a men%t%pi ketidakadaan realitas& dan 14 ,a melahirkan ketidakberh%b%n$an pada berba$ai realitas apap%n= ia adalah kem%rnian sim%lakr%m it% sendiri 1iter& 2003.
Kebuda"aan
Postmodern
9onsern %tama "a%drillad dalam kajian keb%da'aan postmodern didasarkan pada beberapa as%msi h%b%n$an antara man%sia den$an media& 'an$ sebel%mn'a pertama-tama dibicarakan oleh arshall c%han. "a%drillard men$atakan media massa men'imbolkan aman bar% di mana bent%k prod%ksi dan kons%msi lama telah memberi jalan ba$i semesta kom%nikasi 'an$ bar% 1adan ar%p& 2003. embicarakan SmediaI berarti melibatkan kata SmassaI& dan meman$ media massa memiliki f%n$si pentin$ dalam perjalanan keb%da'aan postmodern. edia telah men$inasi r%an$ p%blik dan priat& dan men$ab%rkan batas-batasn'a& dan pada akhirn'a media menjadi %k%ran bar% moral mas'arakat men$antikan instit%si tradisional semisal a$ama. *%n$si media dalam keran$ka kapitalisme lanj%t adalah membent%k instit%si-instit%si bar% mas'arakat 'an$ diseb%t b%da'a massa dan b%da'a pop%ler. <%j%an %tama pembent%kan b%da'a massa tent% saja %nt%k memperoleh ke%nt%n$an 'an$ besar melal%i penciptaan prod%k-prod%k b%da'a massa %nt%k dikons%msi secara massal p%la. ecara %m%m kajian "a%drillard membent%k sat% kesat%an 'an$ %t%h dan s%lit dipisahkan. 9onsep-konsep dasar 'an$ dielaborasin'a berta%t& m%lai dari masalah kons%msi& sim%lasi& tanda& hiperrealitas& sampai objekobjek kajian 'an$ biasan'a tidak diperhit%n$kan dalam kajian sosiolo$is seperti berahi& t%b%h& fashion& teleisi& (lm& seni dan iklan. Ken$an demikian sebenarn'a "a%drillard telah mem%lai babakan bar% dalam st%d' sosiolo$i dewasa ini. __________
DA(TA' PUSTAKA
• •
•
i& ,mam& 200& @alaksi im%lacra& ki: Qo$'akarta @%nawan& rief& 2006& embaca "a%drillard Thttp://arief$%nawan.blo$spot.com/2006/05/membaca-ba%drillard.htmlU Dto'o& "amban$& 200& +erkemban$an pemikiran )ean "a%drillard: dari realitas ke sim%lakr%m& +erp%stakaan Dniersitas ,ndonesia: )akarta
http://uliahonlineomuniasi.blogspot.co.id/2011/0/p erspeti&-dan-teori-omuniasi-piiran.html
%&'S%&)$F "A8 )&2'$ 2M48$AS$ %$$'A8 *&A8 #A4"'$((A'" "A8 #&'A%A A';A8;A
+osted b' ,pin +hieno%t W %nde(ned%nde(ned%nde(ned
Pendahuluan
Post-Strukturalisme pada tahun 1980-an
*ata-ata E Post ' meruju pada satu ata &ase situasi !ang melampaui , melebihi, mele)ati, setelah/ menentang. Jadi Post-Strukturalisme ialah geraan pemiiran !ang meruju pada melampaui, melebihi,/menentang dari pemiiran struturalisme. 7alam pemiiran pada era Post-Strukturalisme terdapat tooh piiran anatara lain: 1.
Roland Barthes !ang terenal dengan piiran tentang Mitologi"Mitos$.
2. Jaques Derrida !ang terenal dengan piiran tentang Dekontruksi "%embongaran /*epalsuan$. I.
Jean Baudrillard !ang terenal dengan piiran tentang Simulasi.
7alam maalah ini sa!a aan membahas tentang pemiiran dari seorang tooh !aitu Jean Baudrillard !ang terenal dengan piiran tentang Simulasi. (alah seorang pemiir postmodernisme !ang menaruh perhatian besar pada persoalan ebuda!aan dalam mas!araat ontemporer adalah Jean Baudrillard. =ga berbeda dengan &ilsu&-&ilsu& postmodernisme lainn!a !ang memusatan diri pada meta&isia dan epistemologi, Baudrillard lebih memilih ebuda!aan sebagai medan pengajian. a mengambil pilihan itu buan tanpa tujuan. Baudrillard ingin mengungapan trans&ormasi dan pergeseran !ang terjadi dalam strutur mas!araat Barat de)asa ini !ang disebutn!a sebagai mas!araat simulasi dan hiperrealitas. a mencoba menggabungan pemiiran Mar dengan struturalisme %erancis.
Pembahasan
Hahun 1I, ar!a magnum opus-n!a, (imulations "1I$, diterbitan dalam edisi bahasa nggris. 7alam buu !ang segera menjadi lasi ini, Baudrillard mengintrodusir sebuah arater has ebuda!aan mas!araat Barat de)asa ini. Menurutn!a, ebuda!aan Barat de)asa ini adalah sebuah representasi dari dunia simulasi, !ani dunia !ang terbentu dari hubungan berbagai tanda dan ode secara aca, tanpa re&erensi relasional !ang jelas.
*RB7=W==A %;(HM;7R+A JR=A B=7+88=+7
A.
Nilai Tanda dan Nilai Simbol
Ailai-tanda dan nilai-simbol, !ang berupa status, prestise, espresi ga!a dan ga!a hidup, eme)ahan dan ehormatan adalah moti& utama ati3itas onsumsi mas!araat onsumer. %ergeseran nilai !ang terjadi seiring dengan perubahan arater mas!araat postmodern inilah !ang emudian menari perhatian Baudrillard untu mengajin!a secara lebih mendalam. Baudrillard men!ataan bah)a meanisme sistem onsumsi pada dasarn!a berangat dari sistem nilai-tanda dan nilai-simbol, dan buan arena ebutuhan atau hasrat mendapat enimatan "Baudrillard, 10: F$. 7engan pern!ataan ini Baudrillard samaseali tida bermasud mena&ian pentingn!a ebutuhan. a han!a ingin mengataan bah)a dalam mas!araat onsumer, onsumsi sebagai sistem pemanaan tida lagi diatur oleh &ator ebutuhan atau hasrat mendapat enimatan, namun oleh seperangat hasrat untu mendapat ehormatan, prestise, status dan identitas melalui sebuah meanisme penandaan. %emiiran tentang &enomena mas!araat onsumer dan emenangan nilai-tanda serta nilaisimbol ini selanjutn!a mencapai titi ematangann!a pada Qor a DritiCue o& the %olitical Rconom! o& the (ign "11$. 7alam buun!a ini Baudrillard memisahan diri dari Mar dengan men!ataan bah)a dalam mas!araat onsumer de)asa ini, nilai-guna dan nilaituar, sebagaimana disaranan Mar, sudah tida bisa lagi digunaan sebagai sarana analisa ondisi sosial mas!araat. *ini, menurut Baudrillard, adalah era eja!aan nilai-tanda dan nilai-simbol !ang ditopang oleh meledan!a mana serta citra oleh perembangan tenologi dan media massa "8echte, 1F: 2IF$. Baudrillard emudian mengubah pula periodisasi sejarah mas!araat !ang dibuat Mar. Menurut Mar, terdapat tiga tahap strutur mas!araat, !ani mas!araat &eodal, mas!araat apitalis dan mas!araat omunis. Berangat dari eranga ini, Baudrillard mengajuan periodisasi perubahan strutur mas!araat, !ani dari mas!araat primiti&, mas!araat hieraris dan mas!araat massa "8echte, 1F: 2I$. Berbeda dengan Mar !ang mempergunaan pisau analisa eonomi politi, Baudrillard meman&aatan semiologi sebagai alat analisa. Menurut Baudrillard, mas!araat primiti& ditandai dengan tida adan!a elemen tanda dalam interasi seluruh aspe ehidupan mas!araatn!a. ;bje dipahami secara murni dan alamiah berdasaran egunaann!a. (elanjutn!a dalam mas!araat hieraris, lahir elemen tanda !ang beroperasi masih dalam lingup !ang terbatas. Handa dipahami sebagai mana !ang ditanaman oleh segolongan elas epada elas !ang lain. Handa juga mulai menggantian eduduan obje murni, !ang ini memilii nilai-tuar. =hirn!a, pada tahapn!a !ang tertinggi, terbentulah mas!araat massa. 7alam mas!araat massa, tanda mendominasi seluruh aspe ehidupan.
Hida ada lagi obje murni, ecuali obje tanda. ndi3idu dalam mas!araat massa berperan sebagai onsumen tanda tanpa memilii status elas tertentu. +ealitas-realitas buatan adalah ciri aman ini, sebuah tanda aman tengah menjelangn!a sebuah era ebuda!aan baru: ebuda!aan postmodern. 7engan mengambil alih dan mengembangan gagasan para pendahulun!a: semiologi (aussure, &etishism commodit! Mar, teori di&&erance 7errida, m!thologies Barthes, serta genealog! Qoucault, Baudrillard mencoba membaca arater has mas!araat Barat "+oje, 1I: 125$. Melalui buun!a !ang ban!a menari perhatian, (imulations "1I$, Baudrillard memaparan ondisi sosial buda!a mas!araat Barat !ang disebutn!a tengah berada dalam dunia simulacra, simulacrum dan simulasi. nilah dunia !ang terbangun dari onseuensi relasi perembangan ilmu dan tenologi, eja!aan apitalisme lanjut, onsumerisme, serta runtuhn!a narasi-narasi besar modernisme. Baudrillard men!ataan bah)a paradigma modernisme !ang berdiri di atas logia produsi seperti disuaraan Mar ini sudah tida rele3an lagi. Jia era pra-modern ditandai dengan logia pertuaran simboli "s!mbolic echange$, era modern ditandai dengan logia produsi, maa ini tengah menjelang sebuah era baru, !ani era postmodern, !ang ditandai dengan logia simulasi. Bersamaan dengan lahirn!a era postmodern, menurut Baudrillard, maa prinsip-prinsip modernisme pun tengah menghadapi saat-saat ematiann!a. 7alam bahasan!a !ang has, Baudrillard mengumandangan ematian modernisme dengan logia produsin!a sebagai : Hhe end o& labor. ngapan Baudrillard ini sealigus menandaan e!ainann!a aan datangn!a era baru, era postmodern. 7alam era postmodern, prinsip simulasi menjadi panglima, dimana reprodusi "dengan tenologi in&ormasi, omuniasi dan industri pengetahuan$ menggantian prinsip produsi, sementara permainan tanda dan citra mendominasi hampir seluruh proses omuniasi manusia. 7alam mas!araat simulasi seperti ini, segala sesuatu ditentuan oleh relasi tanda, citra dan ode. Handa adalah segala sesuatu !ang mengandung mana, !ang mengiuti teori semiologi (aussurean memilii dua unsur, !ani penanda "bentu$ dan petanda "mana$. Ditra adalah segala sesuatu !ang nampa oleh indera, namun sebenarn!a tida memilii esistensi substansial. (ementara kode adalah cara pengombinasian tanda !ang disepaati secara sosial, untu memunginan satu pesan dapat disampaian dari seseorang epada orang !ang lain "%iliang, 1: 1I$. 7alam dunia simulasi, identitas seseorang misaln!a, tida lagi ditentuan oleh dan dari dalam dirin!a sendiri. dentitas ini lebih ditentuan oleh onstrusi tanda, citra dan ode !ang membentu cermin bagaimana seorang indi3idu memahami diri merea dan hubungann!a dengan orang lain. 8ebih lanjut, realitas-realitas eonomi, politi, sosial dan buda!a, esemuan!a diatur oleh logia simulasi ini, dimana ode dan model-model menentuan bagaimana seseorang harus bertinda dan memahami lingungann!a.
+uang realitas ebuda!aan de)asa ini, menurut Baudrillard merupaan cerminan apa !ang disebutn!a sebagai simulacra atau simulacrum. (imulacra adalah ruang realitas !ang disarati oleh proses redupliasi dan daur-ulang berbagai &ragmen ehidupan !ang berbeda "dalam )ujud omoditas citra, &ata, tanda, serta ode !ang silang-sengarut$, dalam satu dimensi ruang dan )atu !ang sama "%iliang, 1: 16$. (imulacra tida memilii acuan, ia adalah dupliasi dari dupliasi, sehingga perbedaan antara dupliasi dan !ang asli menjadi abur. 7alam ruang ini tida dapat lagi dienali mana !ang asli dan mana !ang palsu, mana hasil produsi dan mana hasil reprodusi, mana obje dan mana subje, atau mana penanda dan mana petanda. +uang simulacra ini memunginan seseorang menjelajahi berbagai &ragmen realitas, bai n!ata maupun semuG mereprodusi, merea!asa dan mensimulasi segala sesuatu sampai batasann!a !ang terjauh. 7unia simulacra, !ang menjadi )acana dominan esadaran mas!araat Barat de)asa ini, papar Baudrillard, sebenarn!a telah ada semenja era +enaisans. +ealitas simulacra memilii tiga tingatan periode historis, semenja era +enaisans hingga searang, !ani simulacra ;rde %ertama, simulacra ;rde *edua dan simulacra ;rde *etiga "Baudrillard, 1I: 5F-56$. Simulara !rde Pertama" berlangsung
semenja era +enaisans-Qeodal hingga permulaan +e3olusi ndustri. 7alam orde ini, realitas dunia dipahami berdasaran prinsip huum alam, dengan ciri etertiban, eselarasan, hierari alamiah serta bersi&at transenden. =lam menjadi penduung utama sealigus determinan ebuda!aan. Handa-tanda !ang diprodusi dalam orde ini adalah tanda-tanda !ang mengutamaan integrasi antara &ata dan citra secara serasi dan seimbang.
berlangsung bersamaan dengan semain gemuruhn!a era industrialisasi !ang merupaan onseuensi logis +e3olusi ndustri. +e3olusi ndustri, di satu sisi telah memberian sumbangan besar bagi perembangan ebuda!aan. Aamun disisi lain, +e3olusi ndustri juga telah menimbulan eses-eses negati& bagi ebuda!aan. 8ogia produsi, !ang menjadi prinsip simulacra ;rde *edua, telah mendorong perembangan tenologi meani sampai pada batasann!a !ang terjauh. Mengiuti Xalter Benjamin, dalam esain!a, Hhe Xor o& =rt in Hhe Rra o& Mechanical +eproduction "16$, Baudrillard men!ataan bah)a dengan tenologi reprodusi meani sebagai media dan prinsip produsi obje-obje alamiah telah ehilangan aura dan si&at transendensin!a. ;bje ini buan lagi tiruan !ang berjara dari obje asli, melainan sepenuhn!a sama persis seperti !ang asli. 7engan emajuan tenologi reprodusi meani inilah, prinsip omoditi dan produsi massa menjadi ciri dominan era simulacra ;rde *edua. (imulacra ;rde *etiga, lahir sebagai onseuensi logis perembangan ilmu dan tenologi in&ormasi, omuniasi global, media massa, onsumerisme dan apitalisme pada era %asca %erang 7unia . 8ebih dari masa-masa sebelumn!a, pada orde ini relasi berbagai unsur dan strutur buda!a mengalami perubahan
mendasar. Handa, citra, ode dan subje buda!a tida lagi meruju pada re&erensi dan realitas !ang ada. (imulacra ;rde *etiga ini ditandai dengan huum strutural. Handa membentu strutur dan memberi mana realitas. nilah era !ang disebut Baudrillard sebagai era simulasi. 7alam era simulasi ini, realitas ta lagi memilii esistensi. +ealitas telah melebur menjadi satu dengan tanda, citra dan model-model reprodusi. Hida mungin lagi ita menemuan re&erensi !ang real, membuat pembedaan antara representasi dan realitas, citra dan en!ataan, tanda dan ide, serta !ang semu dan !ang n!ata. Wang ada han!alah campur adu diantara semuan!a. Baudrillard memandang berembangn!a tenologi digital !ang bertumpu pada model-biner ini sebagai suatu dasar proses trans&ormasi sosial mas!araat apitalisme lanjut. #agasan Mc8uhan tentang medium is message ditarin!a sampai e batasann!a !ang paling estrem, !ani media !ang berupa ode-ode digital. 7engan ode-ode digital maa proses reprodusi beranja e batasann!a !ang paling estrem pula. *etia obje-obje direprodusi dengan tenologi model-biner, maa obje-obje menjadi tida dapat dibedaan satu sama lain, bahan dari model-model !ang menjadi sumbern!a. 8ebih lanjut, realitas menjadi ehilangan re&erensi. +ealitas, menurut Baudrillard, ini harus dide&inisian embali sebagai segala sesuatu !ang mungin dan dapat direprodusi secara sempurna, dapat disimulasi "Baudrillard, 1I: 1F6$.
(imulasi, dalam bahasa Baudrillard, di bangun berdasaran model-model !ang begitu cermat, semua model !ang n!aris mendeati &ata, dan dimana model tampil mendahului &ata. Qata ini tida lagi memilii alur sejarahn!a sendiri, ia hadir dalam silang sengarut bersama model-modelG bahan bisa jadi sebuah &ata diprodusi oleh model-model. (imulasi tida beraitan dengan sebuah teritori, sebuah acuan atau pun substansi. (imulasi adalah era !ang dibangun oleh model-model realitas tanpa asal-usulG sebuah dunia hiperreal. Heritori tida lagi hadir sebelum peta, atau membentun!a. (ebalin!a, petalah !ang hadir sebelum teritori sebuah acuan simulacra petalah !ang membentu teritori. 7an jia saat ini ita masih ingin menghidup-hidupan bahasa &abel, maa artin!a saat ini adalah saat dimana teritori !ang sedang membusu secara perlahan-lahan membentang di atas sebuah peta. =dalah realitas n!ata, dan buan peta, !ang beas-beasn!a masih nampa dimana-mana, di sebuah gurun, buan beas sebuah erajaan, melainan beas ita sendiri. (ebuah gurun realitas itu sendiri$. (imulasi men!andaran diri pada prinsip etiadaan dan negasi, dengan cara mengaburan bahan menghilangan re&erensi, realitas dan ebenaran, serta mengedepanan penampaan sebagai prinsip ebenaran ontologism. 7engan demiian, era simulasi bera)al dari proses penghancuran segala acuan re&erensi dan bahan lebih buru lagi: dengan merajalelan!a
acuan-acuan semu dalam sistem penandaan, maa si&at material etimbang mana merasu e dalam semua sistem esetaraan, oposisi biner dan semua bentu ombinasi aljabar. Rra simulasi tida lagi beraitan dengan persoalan imitasi, redupliasi atau bahan parodi. Rra simulasi lebih tertari mempersoalan proses penggantian tanda-tanda real, bagi realitas itu sendiri, !ani suatu proses untu menghalangi setiap proses real dengan meanisme operasi ganda, sebuah onsep metastabil, terprogram, sebagai sebuah mesin penggambaran !ang sempurna !ang men!ediaan semua tanda real dan serangaian emunginan perubahann!a.
Postmodernisme$ Sebuah Dunia %iperrealitas %iperrealitas adalah
sebuah gejala di mana ban!a bertebaran realitas-realitas buatan !ang bahan nampa lebih real dibanding realitas sebenarn!a.Bonea Barbie, !ang telah diprodusi dan terus diprodusi oleh Mattel Ho!s seja tahun 15, adalah contoh n!ata hiperrealitas, etia suatu realitas buatan telah melampaui realitas !ang sebenarn!a. 7ibuat tanpa re&erensi proporsi tubuh dan ecantian !ang )ajar, Barbie tampil sebagai bonea dengan ecantian dan esempurnaan tubuh !ang melebihi gambaran ecantian manusia. Barbie juga melampaui uuran ehidupan manusia dengan peran-peran !ang ditanaman padan!a sebagai )anita arier, &otomodel, guru taman ana-ana, bintang &ilm, duta ehormatan %BB, ati3is lingungan hidup dan lain sebagain!a pada saat !ang sama. (ingat ata, ia adalah &igure manusia sempurna. Mana-mana !ang ditanaman e dalam soso Barbie ini merupaan silangsengarut tanda, citra dan ode-ode !ang sengaja diciptaan untu menjaga esistensin!a sebagai simbol )anita modern. 7engan representasi seperti ini Barbie seolah lahir sebagai Barbie !ang real, Barbie !ang hidup, Barbie !ang benar-benar ada dengan segala
eleluarbiasaann!a. a bahan lebih jauh menjadi model bagi manusia untu menentuan dan membentu uuran ecantian dan esempurnaan penampilan tubuhn!a. Pemikiran &audrillard mendasaran
diri pada beberapa asumsi hubungan manusia dan media, !ang disebut Baudrillard sebagai realitas mediascape "Baudrillard, 1I: 1F$. 7alam realitas mediascape media massa menjadi produ buda!a paling dominan. 7engan media massa, media ini ta lagi sebatas sebagai perpanjangan badan manusia ala Mc8uhan, namun media ini sealigus merupaan ruang bagi manusia untu membentu identitas dirin!a.
Jean Baudrillard juga mengungapan dua istilah, !ani: Simulasi dan Simulara dalam menjelasan onsep hiperrealitas itu sendiri. Simulasi adalah
suatu proses dimana representasi "gambaran$ atas suatu obje justru menggantian obje itu sendiri, dimana representasi itu menjadi hal !ang lebih penting dibandingan obje tersebut. =nalogin!a, bila suatu peta merepresentasian "menggambaran$ suatu )ila!ah, maa dalam simulasi, justru peta-lah !ang mendahului )ila!ah. 7i dalam )acana simulasi, manusia mendiami suatu ruang realitas dimana perbedaan antara !ang benar dan palsu menjadi tipis "manusia hidup dalam suatu ruang ha!al !ang n!ata$. Misaln!a disco3er! channel pada tele3isi, sebenarn!a hampir sama n!atan!a dengan pelajaran %= di seolah, arena sama-sama mena)aran in&ormasi mengenai ehidupan &lora dan &auna pada ana-ana.
Ada ' hierarki(tahap dalam simulasi )&audrillard" 198*+ $
*etia suatu tanda dijadian re&lesi dari suatu realitas. Misal: seni adalah )ujud dari realitas. *etia suatu tanda sudah menutupi dan men!esatan realitas itu sendiri. Misal: #aul itu adalah dengan menonton MHV. *etia suatu tanda menutupi etiadaan dari suatu realitas. Misaln!a: 7isne!land, !ang sebenarn!a han!a ada dalam ha!alan ana-ana namun dibuat menjadi n!ata untu menutupi etiadaan 7isne!land tersebut. 7an ahirn!a tanda tersebut menjadi sesuatu !ang tida ada hubungann!a sama seali dengan realitas, dan ini lah !ang disebut Baudrillard sebagai (imulacra. Misaln!a: 7unia Hhe Matri dalam &ilm !ang dibintangi *eanu +ee3es. (imulacra ini memunginan manusia untu mendiami satu ruang !ang sarat aan dupliasi dan daur ulang dari berbagai &ragmen dunia !ang berbeda-beda pada )atu !ang sama. Misaln!a mas!araat Bandung !ang mengonsumsi opi ala starbucs di tempat perbelanjaan Dihampelas XalG atau remaja (M= !ang saling berenalan dalam dunia &riendster. Aah, seperti (hopping Malls, Hele3isi, dan Qriendster itu lah !ang merupaan miniatur dari dunia !ang dilipat, seperti !ang sudah disebutan diatas.
&eberapa ,atatan #ritis dari kelemahan pemikiran ean &audrillard )#ellner" 199'$ 8*+.
=rgumentasi alaupun ada !ang mendasari pemiirann!a pun dipenuhi elemahan. Baudrillard sama seali menola strutur dan sistem, membiaran pern!ataan-pern!ataann!a serba mengambang dan terpenggal-penggal, serta lebih mengutamaan speulasi. tulah mengapa tida sediit omentatorn!a, misaln!a Dhris +oje, !ang men!ataan ar!a-ar!a Baudrillard sebagai &isi-sains dan buan tes sosiologi atau &ilsa&at "+oje, 1I: i$. (uara ritis lain !ang lebih sistematis diemuaan oleh Mar %oster . 7alam salah satu tulisann!a
!ang mencoba membandingan pemiiran Baudrillard dan
Penutup )adi Simulasi diartikan seba$ai s%at% proses dimana representasi 1$ambaran atas s%at% objek j%str% men$$antikan objek it% sendiri& dimana representasi it% menjadi hal 'an$ lebih pentin$ dibandin$kan objek terseb%t. im%lasi& dalam bahasa "a%drillard& di ban$%n berdasarkan model-model 'an$ be$it% cermat& sem%a model 'an$ n'aris mendekati fakta& dan dimana model tampil mendah%l%i fakta. Kalam era simulasi ini& realitas tak la$i memiliki eksistensi. ealitas telah meleb%r menjadi sat% den$an tanda& citra dan modelmodel reprod%ksi.
http://reminatarigan.blogspot.co.id/201F/11/mas!araatonsumsi-jean-baudrillard.html Fama : emina
Mas"arakat Konsumsi Jean Baudrillard Biogra) adalah seoran$ pakar teori keb%da'aan& (ls%f & komentator politik&sosiolo$ dan foto$rafer asal +erancis. 9ar'a "a%drillard serin$kali dikaitkan den$anpascamodernisme dan pascastr%kt%rialisme.,a mer%pakan seoran$ teoritisi sosial pasca-str%kt%ral terpentin$. Kalam lin$k%p tertent% dekade ;80-an& "a%drillard dikenal seba$ai c%han bar% ata% teoritisi terkem%ka tentan$ media dan mas'arakat dalam era 'an$ diseb%t j%$a posmodern.
Baudrillard
)erman di seb%ah lycée 1;58-;66. ,a j%$a pernah menjadi penerjemah dan ter%s melanj%tkan st%din'a dalam bidan$ (lsafat dan sosiolo$i. +ada tah%n ;66 ia men'elesaikan tesis +h.K-n'a Le Système des objets 1Pistem Nbjek-objekP di bawah arahan Oenri efebre. Kari tah%n ;66 hin$$a ;!2 ia bekerja seba$ai sisten +rofesor dan +rofesor. +ada tah%n ;!2 ia men'elesaikan habilitasin'a L'Autre par lui-même dan m%lai men$ajar sosiolo$i di DniersitJ de +aris-E Fanterre seba$ai profesor. +ada awal kariern'a "a%drillard dipen$ar%hi oleh 7kritik kehid%pan sehari-hari dari Oenri eebre. "eberapa pen%lis men$atakan ia j%$a ban'ak dipen$ar%hi oleh Fietsche& i$m%nd *re%d& )acL%es acan& a%ss%re& ei tra%ss dan tent% saja Sreol%si mahasiswaI pada ei ;68 'an$ men$$%lin$kan tahta +residen Ke @a%lle.
kritik%s politik 'an$ c%k%p okal dalam men$omentari berba$ai dinamika terkini di ranah politik d%nia. *ils%f asal +erancis ini lahir di seb%ah wila'ah 'an$ terletak di tim%r la%t +erancis bernama eims pada 2! )%li ;2;. )ean "a%drillard terlahir di seb%ah kel%ar$a menen$ah di mana oran$ t%an'a berprofesi seba$ai pe$awai ne$eri. 9akekn'a adalah seoran$ petani. )ean "a%drillard adalah sat%-sat%n'a anak 'an$ bersekolah hin$$a ke tin$kat per$%r%an tin$$i di kel%ar$an'a. Kia men$ambil j%r%san "ahasa dan astra )erman di orbonne Dniersit'. el%l%sn'a dari orbonne Dniersit'& )ean mencoba karirn'a seba$ai seoran$ pen$ajar ba$i berba$ai sekolah menen$ah di +erancis. embari men$ajar& )ean j%$a aktif menerbitkan %lasan sastra dan j%$a terjemahan kar'a ilmiah milik beberapa pen%lis seperti +eter ?eiss& *riedrich Bn$els& 9arl arA& dan seba$ain'a. )ean "a%drillard p%n lal% melanj%tkan st%din'a ke jenjan$ doktoral dan men%lis tesis berj%d%l e 'stCme des objets. elesai den$an pendidikan doktoraln'a& )ean p%n lal% melanj%tkan karir men$ajarn'a. +emikirann'a ter%tama tentan$ konsep Ssim%lakraI& Sh'perrealit'I& dan ilm% simbolisme san$atlah reol%sioner dan dian$$ap membawa seb%ah an$in bar% ba$i d%nia (lsafat. Kia ban'ak men$emban$kan dan men$kritisi apa 'an$ telah dikem%kakan oleh ahli-ahli terdah%l% dan men$emasn'a dalam s%at% s%d%t pandan$ 'an$ berbeda sehin$$a memberikan khasanah dan wawasan bar% ba$i mas'arakat. +encet%s teori terdah%l% 'an$ serin$ menjadi ac%ann'a antara lain adalah 9arl arA& )acL%es Kerrida& )acL%es acan& ichel *o%ca%lt& *erdinand de a%ss%re& dan masih ban'ak la$i. )ean "a%drillard dian$$ap memiliki pemikiran 'an$ san$at pen%h den$an isi bar%.
Teori *+ Simulasi 9onsep "a%drillard men$enai sim%lasi adalah tentan$ penciptaan ken'ataan melal%i model konsept%al ata% ses%at% 'an$ berh%b%n$an den$an 7mitos 'an$ tidak dapat dilihat kebenarann'a dalam ken'ataan. odel ini menjadi faktor penent% pandan$an kita tentan$ ken'ataan. e$ala 'an$ dapat menarik minat man%sia seperti seni& r%mah& keb%t%han r%mah tan$$a dan lainn'a dita'an$kan melal%i berba$ai media den$an model-model 'an$ ideal& disinilah batas antara sim%lasi dan ken'ataan menjadi tercamp%r ad%k sehin$$a menciptakan h'perrealit' dimana 'an$ n'ata dan 'an$ tidak n'ata menjadi tidak jelas. 9eb%da'aan ind%stri men'amarkan jarak antara fakta dan informasi& antara informasi dan entertainment& antara entertainment dan ekses-ekses politik. as'arakat tidak sadar akan pen$ar%h sim%lasi dan tanda 1si$ns/sim%lacra& hal ini memb%at mereka kerap kali berani dan in$in mencoba hal 'an$ bar% 'an$ ditawarkan oleh keadaan sim%lasi membeli& memilih& bekerja dan macam seba$ain'a.
,+ Semiotika emiotika adalah salah sat% dari ilm% 'an$ oleh beberapa ahli/pemikir dikaitkan den$an ked%staan& kebohon$an& dan kepals%an& seb%ah teori d%sta. )adi& ada as%msi terhadap teori d%sta ini serta beberapa teori lainn'a 'an$ sejenis& 'an$ dijadikan
seba$ai titik beran$kat dari seb%ah kecender%n$an semiotika& 'an$ kem%dian diseb%t j%$a seba$ai hipersemiotika. Kalam semiotika& bila se$ala ses%at% 'an$ dalam terminolo$i semiotika diseb%t seba$ai tanda 1si$n& semata alat %nt%k berd%sta& maka setiap tanda akan selal% men$and%n$ m%atan d%sta= setiap makna 1meanin$ adalah d%sta= setiap pen$$%na tanda adalah para pend%sta= setiap proses pertandaan 1si$ni(cation adalah ked%staan. K%nia hipersemiotika tidak dapat dipisahkan dari d%nia hiperealitas 'an$ dil%kiskan oleh "a%drillard.
3. &"per-'ealit"
Oiperealitas menciptakan sat% kondisi 'an$ di dalamn'a kepals%an berba%r den$an keaslian= masa lal% berba%r masa kini= fakta bersimpan$ si%r den$an reka'asa= tanda meleb%r den$an realitas= d%sta bersen'awa den$an kebenaran. 9ate$ori-kate$ori kebenaran& kepals%an& keaslian& is%& realitas seakan-akan tidak berlak% la$i di dalam d%nia seperti it%. 7"a%drillard menerima konsek%ensi radikal tentan$ 'an$ dilihatn'a seba$ai san$at meras%kn'a kode dalam masa modern akhir. 9ode ini jelas terkait den$an komp%terisasi dan di$italisasi& j%$a c%k%p mendasar dalam (sika& biolo$i& dan ilm%-ilm% alam lainn'a di mana ia memberi kesempatan berlan$s%n$n'a reprod%ksi semp%rna dari s%at% objek ata% sit%asi= inilah sebabn'aX kode bisa mem-bypass ses%at% 'an$ real dan memb%ka kesempatan ba$i m%nc%ln'a realitas 'an$ diseb%t "a%drillard seba$ai !yperreality . 1echte& 200& hal. 352 9eadaan dari hiperrealitas ini memb%at mas'arakat modern ini menjadi berlebihan dalam pola men$kons%msi ses%at% 'an$ tidak jelas esensin'a. 9eban'akan dari mas'arakat ini men$kons%msi b%kan karena keb%t%han ekonomin'a melainkan karena pen$ar%h model-model dari sim%lasi 'an$ men'ebabkan $a'a hid%p mas'arakat menjadi berbeda. ereka jadi lebih concern den$an $a'a hid%pn'a dan nilai 'an$ mereka j%nj%n$ tin$$i. ,nd%stri mendominasi ban'ak aspek kehid%pan& ind%stri terseb%t men$hasilkan ban'ak sekali prod%k-prod%k m%lai dari keb%t%han primer& sek%nder& sampai tertier. Kitemani oleh kek%atan semiotika dan sim%lasi memb%at distrib%si periklanan prod%k menjadi lebih $encar tambah la$i teknolo$i informasi 'an$ mem%n$kinkan pihak pen$%saha %nt%k mendapatkan informasi seperti apakah mas'arakat 'an$ dihadapi& dan pihak kons%men mendapatkan informasi tentan$ keb%t%han 'an$ mereka tidak b%t%hkan tetapi mereka in$inkan. s%msi-as%msi 'an$ terbent%k dalam pemikiran man%sia dan kein$inan ini memb%at man%sia tidak bisa lepas dari keadaan hiperrealitas ini.
Analisa +ada saat sekaran$ ini jaman s%dah semakin modern dan can$$ih& hal ini mer%pakan salah sat% pen$ar%h 'an$ diberikan oleh adan'a modernisasi dan $lobalisasi. +erkemban$an modernisasi dan $lobalisasi telah men'ebabkan adan'a perilak% kons%mtif 'an$ dimiliki oleh mas'arakat. ehin$$a setiap adan'a benda-benda ma%p%n baran$baran$ 'an$ bar% kel%ar& mas'arakat memiliki rasa in$in memiliki dan den$an adan'a rasa in$in memiliki terseb%t maka mas'arakat akan men$%sahakan berba$ai cara %nt%k dapat membeli benda ma%p%n baran$ terseb%t baik den$an cara 'an$ halal ma%p%n tidak halal.
9ita ketah%i bahwa pada saat sekaran$ ini sebenarn'a mas'arakat membeli baran$ b%kan han'a karena nilai ke$%naaann'a ba$i kehid%pan mereka& tetapi lebih kepada $a'a hid%p dan trend 'an$ m%nc%l akibat adan'a rasa $en$si dan pamer dalam diri indiid% ata%p%n mas'arakat. Kalam hal ini m%nc%ln'a $a'a hid%p 'an$ kons%merisme mas'arakat diakibatkan oleh adan'a media-media 'an$ mempern$ar%hi& men$ajak dan men$%bah pola pikir ma%p%n perilak% mas'arakat. dap%n media 'an$ dimaks%dkan adan'a media elektronik ma%p%n media massa. Ken$an adan'a media elektronik dan media massa 'an$ dibawa oleh pen$ar%h modernisasi ma%p%n $lobalisasi telah menciptakan kesadaran pals% dalam kehid%pan mas'arakat. Kimana kesadaran pals% terseb%t sifatn'a berlebihan& kha'alan ata%p%n tidak ken'ataan. isaln'a indiid% merasa keb%t%han hid%pn'a telah sepen%hn'a terp%askan padahal ses%n$$%hn'a masih kek%ran$an& indiid% j%$a merasa hid%pn'a s%dah makm%r padahal masih miskin& dan lain seba$ain'a. aat ini kita tidak sedan$ hid%p dalam mas'arakat 'an$ berkec%k%pan& akan tetapi kita hid%p dalam mas'arakat pert%mb%han. dap%n 'an$ dikatakan ideolo$i pert%mb%han pada hakekatn'a men$hasilkan d%a hal 'akni kemakm%ran dan kemiskinan. 9emakm%ran ialah ba$i ka%m borj%is 'an$ memiliki modal dalam memen%hi berba$ai keb%t%han hid%p& sedan$kan kemiskinan ialah ba$i ka%m proletar 'an$ tidak memiliki modal dalam memen%hi keb%t%han hid%p. ehin$$a pada ken'ataann'a& pert%mb%han menjadi salah sat% alat %nt%k membatasi r%an$ $erak oran$-oran$ miskin dan hal terseb%tlah 'an$ memb%at ideolo$i per-t%mb%han sen$aja dilan$$en$kan %nt%k menja$a sistem. en%r%t )ean "a%drillard pert%mb%han adalah f%n$si kemiskinan. en%r%tn'a keb%t%han man%sia akan selal% melampa%i prod%ksi baran$. asalah ini terletak pada h%b%n$an sosial ata% dalam lo$ika sosial 'an$ mana man%sia tidak han'a men$kons%msi baran$ saja& tetapi j%$a men$kons%msi jasa man%sia dan h%b%n$an antar man%sia. en%r%t )ean "a%drillard hal ini tidak dapat diatasi oleh adan'a penin$katan prod%ksi 'an$ disertai inoasi kek%atan prod%ksi ma%p%n adan'a penin$katan da'a beli& akan tetapi sol%si dalam men$atasi masalah ini adan'a adan'a per%bahan 'an$ dilak%kan dalam h%b%n$an sosial dan dalam lo$ika sosial. 9ita memerl%kan lo$ika sosial %nt%k dapat menciptakan terjadin'a pert%karan simbolik dan b%kan nilai t%kar. elain it% kita ketah%i bahwa saat ini kons%msi telah beroperasi pada mas'arakat 'an$ berb%da'a kons%mtif. Kalam hal ini man%sia dalam kehid%pann'a akan men$habiskan wakt% mereka %nt%k berkons%msi serta memikirkan apa 'an$ akan mereka kons%msi dan me-n'iapkan apa 'an$ akan dikons%msi. Kalam hal ini tent%n'a man%sia dalam kehid%pann'a memerl%kan pekerjaan %nt%k dapat memen%hi sel%r%h keb%t%hann'a men'an$k%t kons%msi& serta melanj%tkan pendidikan ke jenjan$ 'an$ setin$$i-tin$$in'a %nt%k dapat berkons%msi 'an$ lebih baik la$i dibandin$kan den$an 'an$ sebel%mn'a. en%r%t )ean "a%drillard kons%msi tidak ada kaitann'a atas apa
'an$ secara %m%m kita pahami seba$ai s%at% realitas& tetapi kons%msi
berkaitan den$an kepemilikan 'an$ sistematis dan tidak terbatas seba$ai tanda objek kons%msi. Kan dalam mas'arakat kons%men 'an$ dikontrol oleh kode h%b%n$an man%sia ditransformasikan dalam h%b%n$an den$an objek ter%tama kons%msi objek. Nbjek-objek it% tidak memiliki makna karena ke$%naan dan keperl%an tetapi memiliki makna sendiri seba$ai tanda daripada nilai $%na ata% nilai t%kar dan kons%msi tanda-tanda objek ini men$$%nakan bahasa 'an$ kita pahami. 9omoditas dibeli seba$ai $a'a ekspresi dan tanda& prestise& kemewahan& kek%asaan dan seba$ain'a. Kalam kehid%pann'a man%sia hid%p dalam s%at% bent%k relasi s%bjek-s%bjek 'an$ bar% 'akni relasi kons%merisme. Kalam relasi terseb%t mas'arakat mempelajari dan men$internalisasi kode-kode sosial dari objek-objek kons%msi& baik melal%i media massa ma%p%n dari lin$k%n$an sosial. +erkemban$an b%da'a kons%msi 'an$ berjalan seirin$ perkemban$an media massa men$hasilkan dampak 'an$ si$ni(kan dalam kehid%pan man%sia& ter%tama berkaitan den$an relasi sosial berdasarkan rasionalitas kons%msi. )ean "a%drillard men$atakan bahwa hal terseb%r bert%j%an %nt%k men$%n$kapkan pemahaman tentan$ makna kebaha$iaan dan kesejahteraan dalam realitas mas'arakat dan ba$aimana objek kons%msi menjadi penanda sosial dalam mas'arakat. ,klan& men%r%t "a%drillard& adalah pen$hanc%r intensitas makna dan tanpa wila'ah 'an$ jelas. 9ehadiran iklan di setiap perempatan jalan& teleisi& s%rat kabar& membent%k kesadaran akan seb%ah informasi menjadi di perm%kaan saja. Fam%n& mas'arakat tetap terpesona den$an kehadiran terseb%t. 9eterpesonaan 'an$ dihadirkan den$an han'a men$kons%msi tanda terseb%t tanpa har%s mereVeksikann'a. +en$ertian akan kons%msi tidak bisa la$i didasarkan kepada ke$iatan 'an$ bersifat kebendaan. 9ons%msi bisa terjadi pada hal 'an$ bersifat meta(sis. 9ons%msi& dalam pemikiran "a%drillard& bisa terjadi pada setiap tanda-tanda& 'an$ membawa kepada pemikiran a%ss%re terhadap ikatan antara penanda dan tanda. 9eberlimpahan tanda-tanda 'an$ ada berpotensi %nt%k salin$ dipert%karkan a$ar dapat dikaitkan den$an keberlimpahan komoditas 'an$ ada di dalam mas'arakat. 9eterlepasan makna iklan bila dilihat dari tanda dan penanda p%n j%$a terjadi. ,klan 'an$ ada serin$kali tidak la$i menjadi medi%m %nt%k men'ampaikan pesan %nt%k dikons%msi. ,klan menjadi berdiri sendiri dan terlepas dari tanda-penanda terseb%t sehin$$a iklan terseb%t dapat dikons%msi. ,klan seba$ai medi%m menjadi dira$%kan.
melainkan salin$ menjat%hkan apa 'an$ ditampilkan dalam iklan. erin$ ditem%kan bahwa iklan-iklan 'an$ salin$ menjat%hkan terseb%t men'in$$%n$ jar$on-jar$on 'an$ dihadirkan semata. +epsi >ola den$an >oca >ola adalah contoh 'an$ san$at n'ata %nt%k men$$ambarkan )ean "a%drillard men$atakan bahwa saat ini tatanan mas'arakat telah didasari oleh rasionalitas hedonisme 'an$ bert%mp% pada pem%asan keb%t%han dan kesenan$an melal%i kons%msi. rtin'a bahwa saat ini kehid%pan mas'arakat 'an$ s%dah terkena pen$ar%h modernisasi dan $lobalisassi telah menciptakan mas'arakat 'an$ hedonisme 'an$ mana mas'arakat akan melak%kan berba$ai cara ma%p%n ke$iatan 'an$ bert%j%an %nt%k men$%tamakan kesenan$an dalam kehid%pan mereka. as'arakat akan bekerja %nt%k mencari %an$ 'an$ nantin'a %an$ terseb%t diper$%nakan %nt%k membeli baran$baran$ 'an$ men%r%t mereka dapat mem%asakan keb%t%han. elain it% ba$i mereka 'an$ memiliki %an$& mereka akan men$hamb%rhamb%rkan %an$ 'an$ mereka miliki %nt%k hal-hal 'an$ tidak ber$%na& seperti misaln'a membeli min%m-min%man keras& melak%kan operasi plastik a$ar wajah terlihat lebih cantik dan lain seba$ain'a. ehin$$a kehid%pan tradisional 'an$ pen%h den$an ajaranajaran men$enai kesalehan& kesederhanaan& sifat-sifat altr%isticdan pen$ekan$an hasrat ata% nafs% telah men$alami ban'ak per$eseran menjadi kehid%pan 'an$ bert%mp% pada moral hedonistik 'an$ men$edepankan pemborosan 'an$ disebarkan oleh media massa. +ola kons%mtif 'an$ diakibatkan kapitalisme memberi dampak terhadap prod%ksi massal 'an$ kem%dian menciptakan s%at% b%da'a. "%da'a 'an$ be$it% lekat di mas'arakat atas kepemilikan s%at% baran$ 'an$ over production mem%nc%lkan b%da'a pop%lar. 9em%dian& b%da'a pop%lar terseb%t s%dah dilihat seba$ai tanda 'an$ beredar . Kalam b%k% $!e %onsumer Society& yt! and Structures& "a%drillard mencoba menjelaskan bahwa str%kt%r sosial 'an$ telah berjalan mer%j%k kepada str%kt%r sosial 'an$ kolektif tanpa men$abaikan diferensiasi indiid%al. Oal terseb%t terlihat ketika kepemilikan terhadap sat% objek menent%kan identitas indiid% tertent%. Nbjek menjadi penent% identitas terseb%t dihadirkan melal%i tanda 'an$ telah diciptakan. aka dari it%& setiap man%sia 'an$ in$in memiliki indentitas& ma% tidak ma%& melak%kan kons%msi atas baran$ terseb%t %nt%k mendapatkan tanda 'an$ diciptakan. <%j%an kons%msi b%kan la$i men$habiskan ata% memanfaatkan ke$%naan baran$ kons%msi melainkan memanfaatkan tanda-tanda 'an$ sen$aja dimas%kkan ke dalam baran$ kons%msi oleh prod%sen melal%i seb%ah %saha manip%lasi kesadaran 'an$ dibant% oleh kecan$$ihan media massa. o$ika kons%msi 'an$ dilak%kan mas'arakat& men%r%tn'a& tidak la$i disandarkan kepada keb%t%han akan baran$ dan jasa la$i& melainkan kein$inan akan ses%at% 'an$ melebihi hal terseb%t. 9ondisi ini men%nt%n "a%drillard menem%kan seb%ah aspek 'an$ bar% 'an$ men$$erakkan mas'arakat dalam melak%kan pola kons%msi. +ada tin$kat tertent%& lo$ika kons%msi men$arahkan indiid% %nt%k men$habiskan prod%ksi baran$ 'an$ ada. ontoh 'an$ san$at sederhana %nt%k menjelaskan keadaan men$enai sit%asi ini adalah saat seb%ah prod%sen alas kaki akan mencari akal s%pa'a baran$-baran$ 'an$ diprod%ksin'a tetap terbeli. )ika pola pikir mas'arakat masih seperti apa 'an$ dipikirkan oleh arA& dimana mereka han'a membeli berdasarkan nilai $%na& maka prod%sen alas kaki terseb%t menjadi tidak akan cepat lak% dan memprod%ksi baran$ secara lambat.
aka dari it%& perl% diban$%n imaji-imaji 'an$ benar-benar bar% men$enai keberadaan sepat% terseb%t a$ar hasrat %nt%k membeli kons%men dapat terbent%k kembali. Ken$an kata lain& ke$iatan kons%msi ini b%kan la$i menjadi kep%t%san 'an$ tentatif& melainkan pada tahap selanj%tn'a& kons%msi adalah seb%ah sistem.
tidak la$i berkaitan den$an pemen%han keb%t%han ata% bert%j%an %nt%k mendapatkan kesenan$an. Kalam hal ini kons%msi menjadi f%n$si dari prod%ksi. Nleh karena it%& sem%a baran$-baran$ prod%ksi tidak han'a berf%n$si seba$ai keb%t%han personal& tetapi keb%t%han 'an$ lan$s%n$ dan sepen%hn'a kolektif 'an$ artin'a kons%msi terseb%t lebih ban'ak karena faktor doron$an sosial daripada faktor keb%t%han. ehin$$a keb%t%han saat ini menjadi motor ata% pen$$erak dari sistem prod%ksi. Fam%n b%kan berarti keb%t%han 'an$ mendoron$ prod%ksi& akan tetapi keb%t%han dilahirkan& diciptakan dan dimaksimalkan seba$ai hasil dari sistem prod%ksi 'an$ melimpah. istem keb%t%han dihasilkan dari sistem prod%ksi. )ean "a%drillard 1;;8:!5 men$em%kakan $enealo$i kons%msi dalam menjelaskan ba$aimana keb%t%han mer%pakan prod%k dari prod%ksi pada era ind%strialisasi ini& 'ait%:
.
2. ontohn'a ialah ketika kita membeli makanan 'an$ ada di pin$$ir jalan den$an 'an$ ada di restoran. Kalam hal ini 'an$ membedakann'a b%kan kepada makanann'a tetapi lebih kepada tanda objekn'a. Nran$ 'an$ membeli makanan di pin$$ir jalan men%nj%kkan tanda bahwa oran$ terseb%t memiliki ekonomi 'an$ rendah 'an$ ter$ab%n$ ke dalam ka%m proletar& sedan$kan oran$ 'an$ membeli makanan di restoran akan men%nj%kkan tanda bahwa oran$ terseb%t termas%k oran$ 'an$ memiliki ekonomi tin$$i 'an$ ter$ab%n$ ke dalam ka%m borj%is. Kari $ambaran terseb%t tanda pada akhirn'a men%nj%kkan adan'a stat%s sosial dalam mas'arakat. Kalam mas'arakat kons%msi )ean "a%drillard men'elidiki tentan$ masalah d%nia fashion seba$ai seb%ah paradi$ma kode. Kalam d%nia fashion sem%a 'an$ kita lihat adalah permainan sederhana penanda-
penanda dan akibatn'a hilan$lah setiap sistem r%j%kan. *ashion tidak menciptakan apa-apa& j%$a tidak mer%j%k pada ses%at% 'an$ n'ata bahkan tidak men$$irin$ kemanap%n tetapi han'a menciptakan s%at% kode. *ashion j%$a tidak memiliki nilai moralitas dan cender%n$ men'ebar laksana ir%s dan kanker. eskip%n fashion men$$ambarkan dominasi kode dan j%$a komoditas dan sim%lasi ia j%$a dalam sat% pen$ertian mer%pakan ancaman ba$i sistem. *ashion adalah salah sat% bidan$ 'an$ bercirikan permainan ketimban$ kerja dan dia adalah d%nia il%si. ,a bermain den$an ses%at% misaln'a kebaikan dan kejahatan& rasionalitas dan irrasionalitas. *ashion ini men$endalikan oran$ m%da aman sekaran$ seba$ai perlawanan ba$i setiap bent%k perintah& perlawanan tanpa ideolo$i& dan tanpa t%j%an. )ean "a%drillard men$atakan bahwa dalam mas'arakat kons%msi ban'ak mas'arakat 'an$ melak%kan kons%msi tidak la$i %nt%k memen%hi keb%t%han hid%p mereka 'an$ mendesak dan tidak terbatas& akan tetapi lebih kepada %nt%k memb%ktikan dan %nt%k men%nj%kkan kemamp%an dan kepemilikan mereka 'an$ lebih dalam men$kons%msi ses%at%. Kalam mas'arakat kons%msi jika kita memiliki %an$ maka kita bebas men$kons%msi apa 'an$ kita in$inkan. Fam%n dalam hal ini kita bebas %nt%k men$kons%msi han'a semata-mata pada objek dan tanda 'an$ berbeda-beda. elain it% dalam mas'arakat kapitalis modern saat ini oran$ men$kons%msi ses%at% tidak han'a men'an$k%t masalah kesenan$an hid%p saja tetapi j%$a lebih kepada persoalan perbedaan dimana indiid% dalam kehid%pan mas'arakat in$in tampil beda dari 'an$ lain dan in$in dian$$ap lebih mamp% dari pada 'an$ lain. elain it% )ean "a%drillard men$atakan bahwa mas'arakat kons%mer mer%pakan tempat dimana se$ala ses%at% diperj%al-belikan. Kalam hal ini tidak han'a sem%a tanda komoditas akan tetapi sem%a tanda adalah komoditas. Kalam mas'arakat kons%mer 'an$ dimaks%d diperj%al-belikan 'akni sem%a objek termas%k pela'anan seks& keb%da'aan& pen$etah%an dan lain seba$ain'a. "a$i )ean "a%drillard kons%msi adalah salah sat% str%kt%r 'an$ bersifat eksternal dan bersifat memaksa indiid% dalam kehid%pan mas'arakat. rtin'a media-media informasi ma%p%n media elektronik seperti iklan-iklan di radio ma%p%n teleisi secara tidak lan$s%n$ telah mempen$ar%hi pikiran mas'arakat %nt%k men$kons%msi benda-benda 'an$ ditawarkan. ehin$$a dalam hal ini mas'arakat ma% tidak ma% memiliki kein$inan %nt%k memiliki baran$-baran$ 'an$ ditawarkan oleh iklan terseb%t. Kalam hal ini terlihat bahwa ada kalan'a kons%msi terseb%t memaksa indiid% %nt%k se$era memiliki baran$-baran$ 'an$ dimaks%d-kan. kan tetapi den$an catatan apabila indiid% terseb%t melak%kan berba$ai cara %nt%k dapat memiliki baran$ 'an$ di tawarkan oleh iklan terseb%t seperti misaln'a den$an cara menc%ri %nt%k mendapatkan %an$. Kimana nantin'a %an$ 'an$ dia peroleh dari hasil c%rian terseb%t diper$%nakan %nt%k membeli baran$-baran$ 'an$ in$in dia kons%msi.