Keseimbangan Asam-Basa Marwito Wiyanto.dr.,M.biomed.,AIFM
Asam dan Basa
Definisi Asam: adalah molekul yang mengandung atom atom hidrogen yang dapat melepaskan ion hidrogen. ionisasi di air ! " " lontoh: !l
asam karbonat !#
%$! " " !$%-
Asam dan Basa Definisi Basa : adalah ion atau molekul yang dapat menerima ion hidrogen ontoh: &. ion bikarbonat ' !$ %-( #. ion !)$*%. )rotein-# dalam tubuh 'asam amino pembangun protein bermuatan '-( siap menerima ion ! " Istilah basa sering digunakan sinonimnya +Alkali.
Asam Kuat dan Basa Kuat Asam Kuat : Berdisosiasi dengan epat '!l( Basa Kuat: basa yang berdisosiasi seara epat ontoh : $!-
Asam emah dan Basa emah Asam emah: kurang kuat melepaskan ! + atau mempunyai lebih sedikit keenderungan mendisosiasikan ionnya. Basa emah: berikatan dengan ion ! + lebih lemah dari $!-
Konsentrasi ion hidrogen /eara normal dipertahankan dalam batas yang ketat sekitar 0,0000* m123tr. 4engan 5ariasi % n123t sampai 6 n123t. Karena konsentrasi ion ! sangat rendah 'keil(, 0,0000* m123t atau *0 n123t, sering disebut skala logaritma dengan menggunakan satuan p!. p! 7 log
& 7 - log '! +( ' !"(
p! dan Konsentrasi ! + airan tubuh konsentrasi H+ mEq/Lt airan ekstraseluler darah arteri darah 5ena airan interstisiel airan intraseluler ;rine !l lambung
*,0 8 &0 -6 *,6 8 &0 -6 *,6 8 &0 -6 &8 &0 -% sampai * 8 &0-6 % 8 &0 -# sampai & 8 &0-6 &0
pH 9,*0 9,%6 9,%6 ,0 sampai 9,* *,6 smpai <,0 0,<
Konsentrasi !+ 5ena dan airan interstisiel lebih besar dari arteri, karena 5ena = interstisiel menerima hasil metabolisme
Keseimbangan asam-basa
)enyangga )enyangga 'dapar,bufer ( adalah suatu bahan yang memiliki kemampuan mengikat atau melepaskan ion ! + dalam larutan, sehingga p! larutan relati> konstan walaupun ditambahkan asam3basa ukup besar
)enyangga /alah satu penyangga dalam tubuh adalah asam karbonat. Asam ini hanya mengalami penguraian persial men?adi ! " dan bikarbonat: !#$% !" " !$%)enambahan !" pada asam karbonat keseimbangan bergeser ke kiri, dan sebagian ! " yang ditambahkan disingkirkan dari larutan. )enambahan $! -, maka !" dan $!- bergabung. sehingga !" dalam larutan berkurang.
)enyangga )enyangga lain : )rotein darah '!b( )rotein plasma )hospat
!!b !)rot !#)$*
"
! " !b " ! " )rot " ! " !)$*
)ersamaan !endersen !asselbalh )ersamaan umum untuk sistem bu>er adalah: !A !" " A A- mewakili anion, !A 7 asam tak terdisosiasi
!ukum Kekekalan Massa
!asil perkalian konsentrasi berbagai produk pada reaksi kimia, dibagi dengan konsentrasi reaksi pada keadaan seimbang, merupakan suatu Konstanta.
' !"( 'A-( 7 K ' !A(
' !"( 'A-( 7 K ' !A(
Bila !+ didapatkan dari persamaan ini dan diletakkan sebagai p! 'p! adalah negati> log ! +(
)ersamaan !endersen !asselbalh p! 7 pK " log
' A-( ' !A(
Kemampuan bu>er terbesar dalam suatu sistem adalah apabila ?umlah anion bebas setara dengan !A tak terdisosiasi. @aitu: A-3!A 7 &, log A-3!A- 70 dan p!7pK
4idalam tubuh: p! darah 7 9,* p! sel diduga 7 9,# p! urine 7*,6 C <,0
Imbangan !" /eara teknisD Asidosis bila p! arteri lebih rendah dari 9,*0 Alkalosis bila p! arteri lebih tinggi dari 9,*0 Meskipun 5ariasi p! sampai 0,06 unit dapat ter?adi tanpa memberikan dampak yang nyata. Kadar ! " CES dalam kisaran lipat lima, yaitu 0,0000# me23lt p!7 9,90 sampai p! 7 9,00 'yang sesuai dengankehidupan(. Asam amino oleh hati digunakan untuk glukoneo genesis, menghasilkan E!* " dan !$% Asam amino dengan gugus >os>oril hasilkan ! #)$*
Peran Hati Dan Ginjal dalam penanganan Beban Asam Asam amino !ati "
E!* " !$% ;reum
lukosa
-
!%)$* " !#/$*
glutamin !"
!)$*-
/$*1F
!$%!$%-
glutamin α
;reum
!"
- ketoglutarat
in?al
E!*"
! #)$*-
E!*"
! #)$*-
/$*-
;rine
Imbangan !" Asam-asam kuat ini akan masuk ke sirkulasi dan men?adi beban ! " dalam sirkulasi.
Asidosis dan Alkalosis respiratorius )eningkatan )$ # arteri akibat berkurangnya 5entilasi paru akan menyebabkan asidosis respiratorik
Asidosis dan Alkalosis respiratorius
)enurunan )$ # arteri akan menyebabkan alkalosis respiratoris.
Kompensasi oleh in?al Geabsorbsi !$%- oleh tubulus pada asidosis respiratoris /ekresi !" oleh tubulus pada asidosis respiratoris meningkat 1kskresi l- meningkat, kadar l- plasma menurun. )$# darah rendah menghambat sekresi ! " oleh gin?al
Asidosis Metabolik
)enambahan asam yang lebih kuat dari !!b dan asam pendapar lainnya ditambahkan ter?adilah asidosis metabolik. Kadar !b-, )rot-, !$%- dalam plasma menurun. !#$% yang terbentuk !#$ dan $#, $# akan dengan epat di ekskresi oleh paru-paru. )ada penambahan asam, tidak terbentuk $#, p! akan menurun, pada p! ,0 dapat menimbulkan kematian.
Asidosis Metabolik Kompensasi oleh in?al Anion pengganti !$% - plasma akan di>iltrasi, bersamaan dengan kation 'Ea "(, sehingga kenetralan listrik dipertahankan. )ada asidosis kronis sintesis lutamin di hati meningkat menggunakan E!* ", lutamin merupakan tambahan E!* " untuk gin?al, /ekresi E!*" gin?al meningkat untuk beberapa hari Asidosis metabolik, kompensasi respiratoris enderung menghambat respon gin?al 'penurunan )$# menghambat sekresi asam.
Alkalosis Metabolis
Kadar !$%- plasma dan p! meningkat, kompensasi respiratoris berupa penurunan 5entilasi, karena penurunan !".