Proses pelapisan seng dengan menggunakan logam seng sebagai anoda terhadap logam ferro, merupakan salah satu cara untuk melindungi logam tersebut terhadap serangan korosi, dan menambah keind…Deskripsi lengkap
Full description
Full description
zinc plating
ASTM B733 Electroless Nickel Plating
Special Process Plating System Assessment Auditoría de Procesos Especiales de Cromado - Referencial AIAGDescripción completa
Oktavia Parliyanti 123.11.001
ELEKTROLESS PLATING
I.
Definisi
Electro Electroless less merupaka merupakan n proses proses plating yang yang tidak tidak menggu menggunak nakan an listrik listrik dalam dalam proses pelapisannya. Pelapisan yang teradi tera di karena adanya reaksi oksidasi dan reduksi pada permukaan !arang" se#ingga ter!entuk lapisan logam yang !erasal dari garam logam terse!ut. Karena tidak menggunakan !antuan arus listrik dalam pertukaran elect electro ron" n" pros proses es pelap pelapisa isan n yang yang tera teradi di !er !erala alan n le!i le!i# # lam! lam!at" at" se#in se#ingg ggaa untu untuk k mempercepat pelapisan" temperature proses #arus tinggi" !isa mencapai $% o&elcius. Reaksi redoks ini adala# reaksi yang !iasa" #anya istime'anya teradi antar ( lapisan P&) *Printed &ircuit )oard+ atas dan !a'a#. ,u!ungan antar satu circuit dengan circuit lainnya yang !er!eda lapisan *di#u!ungkan+ ole# lu!ang*#ole+ yang dilaku dil akukan kan den dengan gan men mengg gguna unakan kan pro proses ses yan yang g nam namany anyaa elec electro troles lesss *tan *tanpa pa alir aliran an listrik lis trik+. +. -adi lap lapisan isan satu *ata *atas+ s+ dan lap lapisan isan lai lainny nnyaa *!a *!a'a# 'a#++ di# di#u!u u!ungk ngkan an ole ole# # peng#antar *tem!aga+ dengan proses electroless terse!ut. )iasanya menggunakan katalis palladium.
Logam yang !iasanya digunakan untuk electroless adala# nikel" tem!aga" dan emas. Sala# satu keunggulan lapisan #asil elektroles !ila di!andingkan dengan lapisan #asil eleklroplating eleklroplating adala# lapisan elektro elektroles les memil memiliki iki kete!alan yang ser!a sama di setiap !agian permukaan dengan !entuk dan geometri yang kompleks. emiliki si/at0 si/at /isik mupun mekanik yang sangat !aik antara lain keta#anan korosi yang tinggi" keta#anan aus" kekerasan permukaan" si/at magnetik" dan ta#anan listrik *electrical resisti1ity+.
II.
Prinsip Ke Kerja El Elektroless
Secara skematis" !enda yang diproses Elektroles plating dapat ditunukkan seperti gam!ar gam!ar di !a'a#. !a'a#. 2alam 2alam gam!ar gam!ar skematis skematis terse!u terse!ut" t" terli#a terli#att !a#'a !a#'a kompon komponen en pendukung sistem !ak elektroless plating terdiri atas !ak dan larutan kimia. ekanisme pelapisannya teradi dengan cara !enda #anya direndam dalam larutan
tanpa ada koneksi listrik" kemudian teradi reaksi pem!entukan lapisan di permukaan !enda yang reaksinya ditandai dengan adanya gelem!ung gas di permukaan !endanya.
Gam!ar (.3. Letak !enda pada proses Elektroless plating III.
Pretreatment Plating
Pretreatment plating adala# proses penda#uluan ter#adap !a#an se!elum dilakukan plating . Tuuannya adala# untuk mem!ersi#kan dan mem!e!askan permukaan !enda kera dari segala kotoran agar tidak meng#am!at proses plating. Semua logam se!elum dilapisi #arus dipersiapkan permukaannya" se#ingga kondisi part terse!ut !ersi# dari #al0#al yang dapat mengurangi keta#anan #asil pelapisan.
-enis pengotor0pengotor yang #arus dikurangi4di#ilangkan5 •
Gram !ekas !or
•
Lemak
•
Oli
•
Lapisan #itam pada !aa
•
Lapisan korosi
•
)ekas tinta marking dan cat.
2alam ta#ap pretreatment" pengotor0pengotor terse!ut dapat di#ilangkan dengan !e!erapa alternati/ cara se!agai !erikut5 •
Sand !lasting
•
Grinding 6 polis#ing
•
Sol1ent degreasing
•
Acid cleaning
•
Alkaline cleaning
•
7ltrasonic cleaning
2alam proses pretreatment ada !e!erapa proses yang #arus dilakukan yaitu 5 a. 2egreasing
Adala# proses pencucian part dengan menggunakan larutan Alkali. Tuuannya se!agai !erikut 5 em!ersi#kan kotoran yang menempel pada part *senya'a organik atau
•
anorganik+ engontrol permukaan metal untuk mendapatkan susunan kristal yang !aik
•
)a#an yang dipakai se!agai pem!ersi# #arus !ersi/at mem!ersi#kan *detergency+" /leksi!el" ta#an lama" muda# di!ilas serta mempunyai pengontrol ter#adap !usa.
b. Rinsing
Se!agai pem!ilas agar permukaan part !ersi# dari !a#an kimia yang menempel aki!at dari proses se!elumnya" se#ingga tidak teradi kontaminasi antar larutan kimia. Tuuannya adala# 5 •
em!ilas kele!i#an pem!ersi# yang menempel pada !enda kera
•
enetralkan permukaan logam
c. Pickling *Acid 2ipping+
Pada proses ini !enda kera dicelupkan dalam larutan asam. Supaya oksida yang ada dipermukaan larut.
IV.
Lapisan Pada Elektroless
Karakteristik Lapisan Keunggulan dari proses elektroles plating di!andingkan dengan proses elektroplating adala# !a#'a lapisan logam yang di#asilkan melalui proses elektroles plating merata di setiap permukaan !enda. 7ntuk meningkatkan kete!alan lapisannya dilakukan dengan menam!a# 'aktu pla tingnya. 2engan memiliki karakteristik lapisan yang merata di setiap permukaan terse!ut" proses elektroles plating !anyak diterapkan untuk melapisi !enda dengan !entuk permukaan yang sangat kompleks. V.
Striping Lapisan
Tuuan dilakukannya stripping lapisan adala# untuk meng#ilangkan lapisan ika lapisan yang di#asilkan mengalami kegagalan. Larutan yang digunakan untuk proses stripping !er!eda0!eda tergantung pada enis lapisan yang ingin distripping dan enis logam su!stratnya. etoda yang digunakan untuk stripping dapat dilakukan dengan car a5 3. 2irendam. Pelaksanaan stripping dengan cara direndam merupakan cara stripping yang paling muda# namun mem!utu#kan 'aktu yang cukup lama. Selain itu" ika semakin sering larutannya digunakan untuk stripping maka 'aktu yang di!utu#kan untuk stripping !erikutnya akan semakin lama karena konsentrasi larutannya tela# !erkurang. 7ntuk mempercepat kem!ali lau strippingnya" disarankan untuk menggunakan larutan stripping !aru. (. Anodic treatment. Pelaksanaan stripping dengan cara anodic treatment merupakan ke!alikan dari sistem elektroplating dimana pada stripping dengan cara anodic treatment" !enda kera diposisikan se!agai anoda dan di#u!ungkan ke kutu! positi/ dari recti/ier. Sedangkan se!agai katodanya dapat menggunakan logam !aa" kuningan" stainless steel atau logam lain yang disyaratkan.
Skema !ak stripping dengan metoda anodic treatment dapat dili#at dalam gam!ar disamping. Stripping dengan cara anodic treatment mem!utu#kan 'aktu yang relati/ le!i# cepat di!andingkan ika melakukan stripping dengan cara direndam. Secara umum" stripping dapat dilakukan dengan prosedur s!!.5 3. (. 8. 9. :.
&leaning )ilas dengan air Rendam dalam larutan stripping )ilas dengan air Keringkan
Stripping yang dilakukan terkadang5 3. asi# ada lapisan yang !elum terstripping meskipun 'aktu strippingnya suda# cukup lama. 7ntuk mengatasi #al terse!ut5 0
Sikat4lap permukaan !enda terse!ut sam!il di!ilas dengan air #ingga semua
lapisan #ilang (. Teradi o1er stripping dimana larutan stripping tela# !ereaksi dengan logam dasarnya karena 'aktu strippingnya terlalu lama. 7ntuk mengatasi #al terse!ut5 0 Lakukan pengamatan secara !erkala ter#adap !enda yang distripping dengan 0
cara diangkat pada selang 'aktu tertentu. -ika mayoritas lapisan tela# tampak ter0stripping" sikat4lap permukaan !enda terse!ut sam!il di!ilas dengan air #ingga semua lapisan #ilang.
VI.
Perhitungan Dalam Elektroles Plating
Per#itungan dalam elektroles plating diperlukan untuk menentukan parameter kondisi operasi se!agai !erikut5
a.
Lama proses elektroles plating untuk meng#asilkan kete!alan yang diinginkan.
!.
)erat lapisan elektroles plating.
c.
Te!al lapisan elektroles plating.
•
Penentuan lama proses elektroles plating untuk meng#asilkan kete!alan yang diinginkan.
Waktu plating ( menit )=
•
Tebal Lapisan ( micron ) x 60 micron ) Laju Pelapisan ( jam
LuasPermukaan (¿¿ 2 ) x Tebal Lapisan ( micron) gram Berat jennis x cm 10000 3
Berat Lapisan ( Gram )=¿
•
Penentuan perkiraan te!al lapisan elektroles plating micron Laju Pelapisan x Waktu Plating ( menit ) jam Tebal Lapisan( micron)=
(
)
60
VII.
Kontrol Proses ;aktor0/aktor yang #arus di control pada proses elektroles plating 5 Temperature • p, • Konsentrasi Larutan • Lau Plating • Ke!ersi#an larutan •
VIII. Heat reatment
,eat Treatment mungkin diperlukan untuk 5 •
eningkatkan ad#esi *pada aluminium" stainless steel dll+ 7ntuk !aa dapat di #eat treatment pada temperature 3<: o& selama 8 am •
•
7ntuk aluminium dan paduan dapat di #eat treatment pada temperature 39%
•
o& selama 3 am 7ntuk nikel dan paduan dapat di #eat treatment pada temperature (%3 o& selama = am
•
eminimalkan atau mencega# adanya #idrogen em!rittlement pada !aa )aa dengan kekutan tarik 3%%%03>%% N4m ( dapat di #eat treatment dengan • •
temperature (3% ? (% o& selama = am )aa dengan kekuatan tarik yang le!i# tinggi dapat di #eat treatment dengan
•
temperature (3% ? (% o& selama 3> am )aa dengan kekuatan tarik yang le!i# renda# dari 3%%% N4m ( tidak perlu di lakukan #eat treatment
•
eningkatkan kekerasan lapisan pada part0part yang ter!uat dari !aa Se!elum di #eat treatment lapisan memiliki kekerasan 9>0:% R& • Setela# ,eat Treatment *9%% @ &" 3 am+ =(0=8 R& •
•
,eat Treatment uga dapat digunakan untuk mem!erikan keuletan yang maksi mum Setela# di lakukan proses elektroles plating" dilanutkan proses #eat treatment • pada su#u pada su#u 3$%?3:@& selama minimum (09 am.
I!.
"ji Kekerasan #Hardness$
Kekerasan #Hardness$ adala# sala# satu si/at mekanik * Mechanical
properties+ dari suatu material. Kekerasan suatu material #arus diketa#ui k#ususnya untuk material yang dalam penggunaanya akan mangalami pergesekan * frictional force+ dan de/ormasi plastis. 2e/ormasi plastis sendiri suatu keadaan dari suatu material ketika material terse!ut di!erikan gaya maka struktur mikro dari material terse!ut suda# tidak !isa kem!ali ke !entuk asal artinya material terse!ut tidak dapat kem!ali ke !entuknya semula. Le!i# ringkasnya kekerasan dide/inisikan se!agai kemampuan suatu material untuk mena#an !e!an identasi atau penetrasi *penekanan+.
2i dalam aplikasi manu/aktur" material dilakukan penguian dengan dua pertim!angan yaitu untuk mengeta#ui karakteristik suatu material !aru dan
meli#at mutu untuk memastikan suatu material memiliki spesi/ikasi kualitas tertentu. 2idunia teknik" umumnya penguian kekerasan menggunakan 9 macam metode penguian kekerasan" yakni 5
%.
&rinnel #H& ' &H($
Penguian kekerasan dengan metode )rinnel !ertuuan untuk menentukan kekerasan suatu material dalam !entuk daya ta#an material ter#adap !ola !aa *identor+ yang ditekankan pada permukaan material ui terse!ut *spesimen+. Idealnya" penguian )rinnel diperuntukan untuk material yang memiliki permukaan yang kasar dengan ui kekuatan !erkisar :%%08%%% kg/. Identor *)ola !aa+ !iasanya tela# dikeraskan dan diplating ataupun ter!uat dari !a#an Kar!ida Tungsten.
).
*ock+ell #H* ' *H($
Penguian kekerasan dengan metode Rock'ell !ertuuan menentukan kekerasan suatu materiall dalam !entuk daya ta#an material ter#adap indentor !erupa !ola !aa ataupun kerucut intan yang ditekankan pada permukaan material ui terse!ut. 7ntuk mencari !esarnya nilai kekerasan dengan menggunakan metode Rock'ell dielaskan pada gam!ar 9" yaitu pada langka# 3 !enda ui ditekan ole# indentor dengan !e!an minor * Minor Load ;%+ setela# itu ditekan dengan !e!an mayor *major Load ;3+ pada langka# (" dan pada langka# 8 !e!an mayor diam!il se#ingga yang tersisa adala# minor load dimana pada kondisi 8 ini indentor dita#an seperti kondisi pada saat total load ;. )esarnya minor load maupun major load tergantung dari enis material yang akan di ui" enis0enisnya.
2i!a'a# ini merupakan rumus yang digunakan untuk mencari !esarnya kekerasan dengan metode Rock'ell.
H* , E - e
2imana 5
;%
)e!an inor* Minor Load + *kg/+
;3
)e!an ayor* Major Load + *kg/+
;
Total !e!an *kg/+
e
-arak antara kondisi 3 dan kondisi 8 yang di!agi dengan %.%%( mm
E
-arak antara indentor saat di!eri minor load dan Bero re/erence line yang
untuk tiap enis indentor !er!eda0!eda yang !ias dili#at pada ta!le 3 ,R
)esarnya nilai kekerasan dengan metode #ardness
Ta!el di!a'a# ini merupakan skala yang dipakai dalam penguian Rock'ell skala dan range ui dalam skala Rock'ell.
abel % *ock+ell Hardness Scales Scale
Indentor
/ #kgf$
% #kgf$
#kgf$
E
2
2iamond
3%
:%
=%
3%%
0enis 1aterial "ji ECremely #ard materials"
&
cone 343=D steel
38%
tugsen car!ides" dll edium #ard materials" lo'
3%
%$3%%
!all
dan medium car!on steels"
3
2iamond
3%%
kuningan" perunggu" dll ,ardened steels" #ardened
D
cone 2iamond
3%%
and tempered alloys Annealed kuningan dan
E
cone 34>D steel
!all 343=D steel
3%
:%
=%
38%
!ronBe" dll Alumunium s#eet
4
!all 343=D steel
3%
39%
3:%
38%
&ast iron" alumunium alloys
H
!all 34>D steel
3%
:%
=%
38%
Plastik dan so/t metals
K
!all 34>D steel
3%
39%
3:%
38%
seperti tima# Sama dengan , scale
L
!all 349D steel
3%
:%
=%
38%
Sama dengan , scale
1
!all 349D steel
3%
%$3%%
38%
Sama dengan , scale
P
!all 349D steel
3%
39%
3:%
38%
Sama dengan , scale
!all
3% 3% 3%
39% $%
%$3:% 3%% 3%%
38%
tem!aga )errylium copper"p#osp#or
*
34(D steel
3%
:%
=%
38%
Sama dengan , scale
S
!all 34(D steel
3%
%$3%%
38%
Sama dengan , scale
V
!all 34(D steel
3%
39%
3:%
38%
Sama dengan , scale
!all
5.
Vikers #HV ' VH($
Penguian kekerasan dengan metode ickers !ertuuan menentukan kekerasan suatu material dalam yaitu daya ta#an material ter#adap indentor intan yang cukup kecil dan mempunyai !entuk geometri !er!entuk piramid seperti ditunukkan pada gam!ar 8. )e!an yang dikenakan uga au# le!i# kecil di!anding dengan penguian rock'ell dan !rinel yaitu antara 3 sampai 3%%% gram. Angka kekerasan ickers *,+ dide/inisikan se!agai #asil !agi *koe/isien+ dari !e!an ui *;+ dengan luas permukaan !ekas luka tekan *inakan+ dari indentor *diagonalnya+ *A+ yang dikalikan dengan sin *38=@4(+.
6.
1icro Hardness #knoop hardness$
ikro#ardness test ta#u sering dise!ut dengan knoop hardness testing merupakan penguian yang cocok untuk penguian material yang nilai kekerasannya renda#. Knoop !iasanya digunakan untuk mengukur material yang getas seperti keramik.
)e!erapa #al untuk menentukan metode ui kekerasan yang digunakan a.
Permukaan material
!.
-enis dan dimensi material
c.
-enis data yang diinginkan
d.
Ketersedian alat ui
Memotong Specimen: -Ukuran : 5 s/d 8 mm -Harus rata
!.
Salt Spra7 est
Salt spray test adala# penguian keta#anan karat4korosi suatu !enda platingan atau seenisnya seperti coating"c#romating" painting dan lain se!againya dengan cara menggunakan metode sem!uran air garam"seperti namanya salt spray test *test semprotan air garam+. Salt spray test !iasanya !anyak digunakan di pa!rik 0 pa!rik yang memerlukan perlakuan ter#adap !enda atau part yang mengalami proses plating"coating"c#romating dan se!againya. 2idalam penguian salt spray test terdapat !a#an0!a#an yang diperlukan antara lain 5 3.AFuadest AFuadest adala# !a#an utama dalam penguian SST" takaran aFuadest yaitu $: dari keseluran takaran yang digunakan untuk penguian. (.Na&l *Sodium c#loride+ Na&l atau garam ini merupakan !a#an kedua yang digunakan dalam penguian SST" takaranya : dari keseluru#an takaran atau :%gram4liter plus minus %.: gram.re/er to -is H(8<3.
8.esin SST esin SST merupakan #al yang paling penting tentunya"!anyak sekali enis enis mesin SST"anda tinggal pili# yang mana yang menurut kriteria anda.
9.P# meter Alat ini merupakan alat untuk mengui keasaman larutan yang ada dalam c#am!er"Standar P# larutan yang ada dalam c#am!er yaitu =.:<.( sedangkan conducti1ity nya yaitu (%micro S4cm.penelasan le!i# lengkapnya ada dalam -is ,>:%(+ :.T#ickness platting Alat ini digunakan untuk mengukur kete!alan t#icknes permukaan platting se!elum !enda dimasukan kedalam mesin SST se!agai data pelengkap untuk /orm #asil penguian SST terse!ut.Standar t#ickness platting yaitu J >micrometer.
Ada !er!agai macam kriteria platingan yang digunakan seperti plating #eCa1alent" plating tri1alent" !aking plating dan se!againya. Setiap platingan terse!ut memiliki standar durasi penguian tersendiri. 2alam penguian SST ini uga ada !e!erapa #al yang #arus diper#atikan seperti su#u ruangan dan kelem!a!an ruangan SST" selain itu mesin SST #arus diaga ke!ersi#annya karena ada !e!erapa !agian 1ital yang ada dalam mesin SST yang #arus dilakukan prepenti1e maintenance *pera'atan secara !erkala+ antara lain /ilter pada !ak salt solution"pipa atomiBing de1ice yang ukuran lu!angnya #anya sekitar !erdiameter %.8mm dan lain se!againya.