SKENARIO CODE RED, CODE BLUE DAN CODE PINK DI IRNA ANAK
0. Pukul : 09.00 WIB, Fire life smoke smoke di pasang sama suhariono - sebanyak 2 titik lokasi (samping bobo 1) 1. Pukul : 09.00 WIB terjadi code red di lokasi Bobo 1 2. Pukul : 09.02 WIB petugas admin yang mengetahui kejadian tersebut kemudian melaporkan ke pesawat 1113 (Banpol PP), banpol PP kemudian menghubungi 118, code blue (1234), sanitasi dan IPSM. 3. Pukul : 09.02 WIB bersamaan dengan kejadian Code red, kemudian salah satu petugas perawat memadamkan api dengan menggunakan 1 buah APAR 4. Pukul : 09.04 WIB Api tidak berhasil di padamkan di lokasi Bobo 1, kemudian petugas helm Biru (perawat) – – 3 helm biru (3 petugas perawat) memerintahkan untuk segera evakuasi pasien dan semua orang yang ada di Irna anak keluar menuju ke lokasi titik kumpul yang terdekat (Depan KB-2) Alternative pasien : a. Pasien anak dari Bobo 1 atau Bobo 2, yang kondisinya stabil, pasein tersebut saat evakuasi kebakaran jatuh dan mengalami fraktur, kemudian petugas 118 datang ke lokasi bobo 1 untuk memberikan pertolongan dengan menggunakan stracher dan di bawa kelokasi titik kumpul dan di rujuk lebih lanjut ke IGD dengan ambulan 118.
5. Pukul : 09.06 WIB petugas helm warna putih 1 orang coordinator dokumen dan 3 orang petugas (admin ruangan dari neonatus, bobo 1 dan bobo 2) melakukan tindakan menyelamatkan dokumen penting yang ada di ruang bobo 1, bobo 2 dan neonatus kemudian di bawa ke lokasi titik kumpul terdekat dan di inventaris. 6. Pukul : 09.06 WIB petugas helm warna kuning 1 coordinator peralatan medis dan 3 orang petugas yang ada di Irna Anak (ruangan dari neonatus, bobo 1 dan bobo 2) melakukan tindakan berupa menyelamatkan peralatan medis (tensi meter, timbangan berat badan, nebulizer dll) dll ) untuk di bawa kelokasi titik kumpul terdekat dan di inventaris.
7. Pukul : 09.06 WIB Petugas helm merah (coordinator api) dari Banpol PP datang bersama 2 orang petugas helm merah menuju ke lokasi bobo 1 dan berupaya memadamkan api dengan menggunakan APAR, tetapi juga tidak bisa dipadamkan 8. Pukul : 09.08 Koordinator api (helm merah menghubungi petugas yang ada di lapangan untuk memadamkan api dengan menggunakan Hidrant yang ada di samping neonatus. 9. Pukul : 09.08 s/d 09.15 WIB coordinator hydrant (helm merah) bersama 4 orang helm merah lainnya memadamkan api dengan menggunakan hydrant. 10.Pukul : 09.10 WIB ketika terjadi kepanikan di lokasi kebakaran (ruang Bobo 1), di tempat yang lain (ruang neonates) ada penculik bayi yang memakai baju perawat menyamar sebagai perawat memasuki ruang Neonatus dengan menemui ibu korban. 11. Pukul 09.12 – – 09.15 WIB penculik bertemu dengan ibu bayi dan berdialog dengan ibu calon korban yaitu menyampaikan jika telah terjadi code red di ruang bobo 1 dan penculik tersebut mendapatkan perintah dari pimpinan untuk menyelamatkan bayi ke tempat yang aman (ruang NICU – NICU – IGD) IGD) dan ibu korban menyetujuinya. Pukul : 09.16 WIB kemudian penculik menyerahkan bayi kepada penculik lainnya yang sudah menunggu di luar Irna Anak (depan pintu masuk Irna Anak) – Anak) – 2 2 orang penculik (pria (pria dan wanita) wanita) 12.Pukul 09 .15 WIB Ka ruangan neonatus masuk ke lokasi ruang neonatus dan menyampaikan kepada ibu korban untuk segera menuju ke lokasi yang aman, namun ibu korban melaporkan ke kepala ruangan kalau putranya sudah di amankan oleh petugas barusan, kemudian ka ruangan kaget kalau sudah ada yang mengambil bayi tersebut, karena ka ruangan di tugasi oleh ka. Irna Anak untuk mengambil bayi-bayi yang ada di ruangan neonates dan di bawa ke lokasi yang aman. 13.Pukul 09.17 WIB ka. Ruangan segera menghubungi ka. Irna bahwa telah terjadi code pink dan salah satu petugas perawat berteriak “Code Pink” 14. Pukul 09.17 WIB Keluarga korban saat menuju kelokasi titik kumpul kaget dan tidak sadarkan diri, kemudian 2 petugas helm biru datang 1 memberikan pertolongan awal (BLS di lokasi kejadian), setelah yakin terjadi kegawat
daruratan 1 petugas helm biru kemudian berteriak “code blue”, petugas code blue 2 orang datang dan memberikan bantuan pertolongan lebih lanjut dan dibawa ke lokasi titik kumpul kemudian dirujuk ke IGD menggunakan ambulance 118. 14. Pukul 09.19 WIB Ka. Irna menghubungi pesawat 1114 (banpol PP) bahwa telah terjadi code pink di irna anak di ruang neonatus dan menyampaikan ciriciri si penculik bayi 15. Pukul 09.20 WIB petugas banpol pusat memberikan instruksi kepada penjaga keamanan yang ada di tiap pintu keluar untuk menutup akses pintu keluar bagi pengunjung dengan menggunakan HT. 16. Pukul 09.22 WIB beberapa petugas siaga dan mencari penculik yang ada dilingkungan rumah sakit. 17. Pukul : 09.22 WIB penculik pria dan wanita membawa bayi dan akan menuju lokasi luar RS yaitu di depan pintu utama rumah sakit 18. Pukul :09.23 WIB salah satu petugas melakukan pencegahan kepada seluruh bayi yang akan di bawa keluar dari rumah sakit dengan menutup pintu akses keluar 19. Pukul 09.24 WIB saat di lakukan pemeriksaan di temukan gelang bayi warna biru dengan identitas, masih ada atau di jumpai dan atas nama anak “X” 20. Pukul : 09.25 WIB terjadi perdebatan di pintu keluar antara banpol dan penculik, dan penculik kemudian di ringkus dan di bawa ke satpol PP untuk di introgasi (improvisasi sendiri) 21. Pukul : 09.25-09.27 WIB semua helm biru, putih dan kuning berada di lokasi titik kumpul, dan dilakukan pengarahan dari pimpinan (Wadir Yanmed) terkait dengan terjadinya kejadian code red, code blue dan code pink yang dapat ditanggulangi. 22 Pukul 09.25. WIB salah satu petugas (helm merah) melakukan investigasi kejadian code red dan diketahui bahwa indikasi kebakaran karena konsleting listrik di ruang bobo 2, sedangkan helm biru, kuning dan putih melakukan inventarisasi masing-masing. 23.Selesai
A. DAFTAR PERALATAN : 1. Fire Lifesmoke 2. Safety line 3. Tabung APAR 5 Kg 4. Hose hydrant 5. Nozle hydrant 6. HT dan battery 7. safety Vest 8. Breathing Apparatus 9. Ambulance 10. Konsumsi 11. Konsumsi Makan
= 2 Buah = 1 Buah (50 meter) = 5 Buah = 3 Buah = 1 Buah = 6 buah = 6 Buah ( untuk Commander ) = 2 Unit ( lengkap dengan uniform untuk Rescue ) = 1 unit = 80 Buah Snack & Air Minum Aqua gelas (tentative) = 80 buah (tentative)
B. PELAKSANAAN SIMULASI TANGGAP DARURAT A. Sosialisasi Alur Alur dan Skenario Hari / Tanggal : Kamis/Jumat, 26/27 Mei 2016 Jam : I. 10.00 s/d 11.00 WIB II. 11.00 s/d 12.00 WIB Tempat : Ruang Pertemuan Irna Anak Peserta : perwakilan dari ruangan Irna Anak B. Gladi Bersih : Hari / tanggal : Kamis, 2 Juni 2016 Jam : 09.00 WIB s/d Selesai Tempat : Ruang pertemuan Irna Anak Agenda : Agenda simulasi kebakaran kebakaran
C. Pelaksanaan Simulasi Hari / Tanggal : Jumat, 3 Juni 2016 Jam
: 09,00 ~ 10.00 WIB
Tempat
: Irna Anak (Bobo 1)
Agenda
: Simulasi Kebakaran Kebakaran (code red, code blue dan code code pink)
Jumlah Peserta & Undangan : 80 undangan ( undangan ( termasuk anggota Tim ).
D. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Petugas Shooting (PENGAMBILAN GAMBAR) – 6 camera Lokasi Widyaloka : P Ketut Lokasi Hydrant (Mas Rangga) Banpol PP (P Jainal) Ruang Rengram (Bu Ruri) PPM (P yatno) Urika (P Khodir) Titik Kumpul (Bu yayuk) Keluar Pintu Darurat Widyaloka (Bu Hanifah) Management (Budi Minarno)