LAPORAN ENTERPRENEURSHIP “Lemper Bu Edy”
Disusun Oleh: Mergina Larasati (201512034)
Dosen Pengampu
Anggi Valentinata Goenadi, SH PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI BONTANG KALIMANTAN TIMUR 2016
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Zaman dahulu orang membeli makanan hanya berpedoman pada rasanya yang enak dan murah, ini terutama bagi kalangan masyarakat menengah kebawah, dua hal inilah yang menjadi prioritas utama dalam membeli makanan. Mereka tidak begitu memikirkan kandungan gizi dan nutrisi yang terkandung didalam makanan yang mereka beli. Akan tetapi akhir-akhir ini kecenderungan masyarakat kita dalam membeli makanan adalah memperhatikan rasa, gizi yang terkandung dalam makanan tersebut,baru memikirkan harga. Oleh karena itu penganan lemper menjadi pilihan kita untuk makanan ringan, dimana dari segi rasa, olahan lemper menawarkan cukup banyak varian isi yang ditawarkan. Dari segi gizi juga memenuhi kebutuhan gizi kita. Dari segi harga, harga penganan lemper ini mudah dijangkau semua kalangan masyarakat. Dari fenomena diatas maka sangat cocok dan potensial bila kami mendirikan usaha jualan lemper, dimana dari segi rasa memenuhi konsumen yaitu enak, dari segi gizi lemper sesuai dengan apa yang diinginkan oleh konsumen, karena mengandung karbohidrat, protein dll. Dari segi harga lemper terbilang mudah dijangkau oleh semua lapisan masayrakat. Usaha yang akan kami mulai adalah usaha industry kecil, yaitu olahan beras ketan yang dikukus dan setelahnya diberi isi seperti abon ikan, ayam, daging. Dengan factor produksi yang relative murah dan terjangkau serta mudah didapat. kami yakin usaha perdana yang kami lakukan ini memiliki berbagai aspek yang dapat menguntungkan, bagi pribadi maupun orang lain. 1.2. Rumusan Masalah a. Apa saja metode pemasaran Lemper Bu Edy yang akan dilakukan ? b. Apa deferensiasi produk Lemper Bu Edy ini dengan produk lain ? c. Bagaimana sistem akuntansi yang digunakan dalam pejualan penganan Lemper Bu Edy ini ?
1.3. Tujuan
a.
Sebagai syarat menempuh Ujian Akhir Semester Enterpreneurship
b. Mengetahui apa saja metode pemasaran penganan lemper. c. Mengetahui deferensiasi produk penganan lemper d. Mengetahui sistem akuntansi yang digunakan dalam penjualan penganan lemper ini. e. Meningkatkan taraf hidup menjadi lebih baik untuk memperoleh keuntungan. f.
Untuk menerapkan jiwa Enterpreneur
g. Membantu mempertahankan makanan tradisional agar tidak hilang. 1.4. Manfaat a. Menjadi sarana pembelajaran ilmu kewirausahaan secara langsung. b. Menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha. c. Mampu memenuhi kebutuhan dan selera konsumen. d. Dapat membuka lapangan pekerjaan. e. Membantu wirausahawan untuk mengembangkan usaha dan menguji strategi dan hasil yang diharapkan dari sudut pandang pihak lain (investor).
BAB II ANATOMI 2.1.Judul / Produk : “Lemper Bu Edy” merupakan produk penganan tradisional. Bahan dasarnya adalah ketan dengan varian isinya berupa ayam suwir, daging cincang, ataupun abon ikan yang proses pengolahannya dengan cara dikukus. 2.2.Product Description Lemper adalah penganan yang terbuat dari ketan dan biasanya berisi abon atau cincangan daging ayam atau sapi, dan terbungkus oleh daun pisang. Penganan ini terkenal di seluruh Indonesia sebagai pengganjal perut sebelum memasuki tahap makan besar. Pembuatan lemper mencakup persiapan cincang daging ayam dan menanak ketan seperti menanak nasi (bisa ditambah dengan santan). Selanjutnya, daging ayam yang sudah dicincang dibungkus dengan ketan, lalu ketan ini dibungkus lagi dengan daun pisang dalam bentuk besar memanjang bentuknya seperti lontong , selanjutnya dikukus sampai masak dan didinginkan, setelah dingin bungkusan lemper yang memanjang itu diiris- iris melintang dengan ketebalan sesuai keinginan sehingga isi cincangan daging ayam terlihat. Dalam variasi pembuatan lemper ini sekarang sudah berubah terutama yang dikomersilkan yaitu setelah ketan masak dan diisi dengan cincang daging ayam, besar ukurannya langsung sesuai ukuran yang ditentukan kemudian digulung dengan pembungkus plastik rangkap dua bersilangan, setelah itu di isolasi dengan isolasi transparan tanpa melalui proses pengukusan dan langsung dijual hal ini untuk menghemat waktu dan biaya. Terdapat variasi dari lemper, yang menggunakan pelapis krep (crepe) terbuat dari tepung, bumbu dan telur kemudian digoreng dikenal sebagai semar mendem. Orang mengenal pula arem-arem yang menggunakan nasi alih-alih ketan. 2.3.SWOT Analytics Adapun analisis SWOT terhadap bisnis ini adalah sebagai berikut : A. Strengths (Kekuatan)
Tidak sulit untuk menemukan bahan baku
Dijamin tanpa bahan pengawet dan bahan – bahan berbahaya lainnya
Harga dari lemper ini cukup murah, sehingga dapat terjangkau oleh semua kalangan masyarakat/konsumen
Lemper yang kami sajikan ini memiliki rasa yang lebih nikmat dan gurih, karna kualitas dan kebersihannya selalu kami utamakan
Karena lemper ini mempunyai variasi isi, sehingga konsumen dapat memilih isi yang sesuai dengan selera mereka masing- masing
Produk yang ditawarkan merupakan jajanan pasar yang sudah tidak asing dengan lidah orang Indonesia
B. Weakness (Kelemahan)
Usaha makanan ini jika sudah lebih dari beberapa hari tidak laku terjual maka akan basi
Permintaan dari konsumen biasanya akan menurun sewaktu – waktu
Faktor kenaikan dari harga sembako juga dapat mengurangi permintaan dari konsumen
Produk yang kami tawarkan merupakan jajanan pasar yang banyak tersedia di berbagai tempat
C. Opportunities (Peluang / kesempatan)
Banyak penjual – penjual lain yang menjual produk yang sama menggunakan bahan pengawet, sedangkan produk kami tidak menggunakan bahan pengawet atau zat – zat berbahaya lainnya
Melihat banyaknya masyarakat yang membutuhkan makanan, sehingga lemper bisa menjadi alternatif sebagai makanan pengganti makanan pokok/cemilan.
Karna lemper ini bisa dinikmati oleh semua usia dari yang muda sampai yang tua, maka pasar sasarannya mencakup semua kalangan masyarakat.
D. Threats (Ancaman)
Melihat dari bnyaknya permintaan masyarakat dalam mengkonsumsi makanan makanan terutam, maka persaingan dalam menjalankan usaha ini pun cukup banyak. Dan apabila pelayanan dan kualitas yang kita berikan kepada konsumen kurang memuaskan, maka konsumenpun akan merasa kecewa, sehingga usaha ini akan terancam bangkrut. Untuk mengatasi masalah tersebut, maka kami dalam menjalankan usaha ini akan selalu memberikan pelayanan dan kualitas produk yang terbaik kepada semua konsumen kami. Kualitas produk yang baik dan pelayanan yang terbaik menjadi prioritas utama kami dalam menjalankan usaha ini.
Produk yang diperdagangkan berupa jajanan pasar yang semakin tersingkir akibat maraknya jajanan luar negeri
2.4.Segmentasi Pasar Berikut adalah pemetaan pasar untuk produk lemper kami : 1. Identitas Yang menjadi target pasar kami yaitu masyarakat sekitar tempat tinggal dan juga teman – teman di kampus. Lalu yang bisa mencoba penganan produksi kami ini adalah mulai dari usia balita hingga dewasa yaitu baik pria maupun wanita. 2. Profesi Sasaran dalam penjualan penganan lemper ini tidak terikat dengan profesi. Dari setiap kalangan manapun dapat mencobanya baik dari kalangan bawah, kalangan menengah, dan kalangan atas yang juga berarti kalangan Pelajar dan Mahasiswa. 3. Wilayah Untuk wilayah pemasaran produk makanan kami yang awalnya hanya disekitar wilayah tempat tinggal yaitu di daerah Bontang Kuala serta wilayah kampus STITEK BONTANG dapat meluas hingga seluruh Kota Bontang dan sekitarnya. 4. Kesamaan Minat Sasaran dan target pemasaran produk makanan kami ini tidak tergantung dengan kesamaan minat, karena produk makanan kami ini memiliki beberapa variasi isian mulai dari abon ikan,
abon manis, ayam, dan daging. Serta konsumen juga dapat memilih lemper yang dikukus, dibakar, maupun digoreng. 2.5.Pola dan Strategi Marketing Marketing untuk penjualan lemper ini akan mengusung 5 keywords produk, yaitu : Enak, Halal, Tanpa Bahan Pengawet, Higienis, dan Murah. Pola dan strategi marketingnya yaitu sebagai berikut : 1. Eksplore produk -
Lemper adalah penganan yang diperjual-belikan dengan system pemesanan terlebih dahulu minimal sehari sebelumnya. Lemper adalah penganan yang dapat dinikmati oleh semua kalangan mulai dari anak –
-
anak hingga orang dewasa. 2. See The Unseen -
Soal rasa yang lebih enak
-
Diolah secara Higienis
-
Dapat mengganjal rasa lapar
3. List keunggulan
-
Keunggulan lemper ini dibandingkan lemper yang lain adalah dari varian isinya yang lebih beragam.
-
Jenisnya pun dibuat lebih beragam dari kukus, bakar, sampai digoreng
-
Informasi tentang pruduk lemper ini pun akan selalu dishare ke medsos
-
Tanpa bahan pengawet
4. Perbandingan -
Perbandingan dengan lemper yang lainnya adalah harganya yang terjangkau Rp. 2000/pcs.
-
Packaging yang dibuat semenarik mungkin.
5. Komitmen yang logis dan menarik -
Komitmen kami untuk setiap pelanggan adalah apabila produk yang diterima basi akan kami ganti dengan yang baru atau uang akan kami kembalikan full.
-
Apabila tidak sesuai dengan pesanan kami akan ganti lalu diberikan potongan harga.
-
Kami akan selalu ada untuk konsumen.
2.6.Kapasitas Bisnis 1. Kapasitas Produksi Periode
Jumlah Produk
Keterangan
Triwulan I (Juli-Sep 2016)
500pcs
Start Up
Triwulan II (Okt – Des 2016)
1500 pcs
Progres
Triwulan III (Jan – Mar 2017)
5400 pcs
ROI
Triwulan IV (Apr – Jun 2017)
8400 pcs
Pengembangan
2. Kapasitas General Affairs No.
Item
Description
1.
Website resmi
2.
Etalase
3.
Merekrut staf
Pusat informasi dan periklanan Lemari penyimpanan dan pemajangan Menambah jumlah karyawan
3. Human Resources
owner Mergi na Larasati
partner Ida Ernawati
staff 1 orang
staff 1 orang
Remarks February 2017
Juni 2017
5 tahun kemudian
2.7.General Feasibility Study 1. Modal No. Item Jumlah 1. Sewa Peralatan Masak 1 Paket 2. Operasional Bulanan 1 Paket Total
Harga Rp 150.000 ,Rp 100.000 ,-
Sub Total Rp 150.000 ,Rp 100.000 ,Rp 250.000 ,-
Keterangan Milik Pribadi -
Jumlah 1 1
Harga Rp 1,000 Rp 500
Sub total Rp 1,000 Rp 500
Keterangan -
9
Rp. 251.500 ,-
Rp 47 ,-
Asumsi target balik
Rp 1,547 ,-
Harga Pokok Per Item
2. Harga Pokok Per Item No. Item 1. Harga Bahan Baku / pcs 2. Ongkos Produksi Return of investment (ROI) 2. Bulan keTotal
3. Harga jual per item No. Item 1. Harga Pokok Produksi 2.
Margin (%)
Jumlah 1 40
Total
Harga Sub total Rp 1,547 ,- Rp1,547 ,Rp 1,547 ,-
Rp 619 ,Rp 2,165 ,-
Keterangan Total HPP Ditetapkan Margin sebesar 20% Harga Jual Per Item
BAB III IDENTIFIKASI DAN KONKLUSI 3.1.Rencana Berjangka
<1tahun
• Melakukan Pengenalan Produk Kepada Target Pasar • Meningkatkan Jumlah Produk • Menambah Varian Isi Lemper
1-5tahun
• Penambahan Jenis Item yang Dijual • Memiliki Website Resmi • Merekrut Karyawan • Dikenal Secara Luas di Pasaran Khususnya Kota Bontang
• Memiliki Ruko • Memiliki Cabang Di Kota Bontang >5 tahun • Menguasai Pasar Khususnya Di Kota Bontang
3.2.Time Schedule No.
Bulan
Schedule Melakukan pengenalan produk kepada target pasar
1.
Juli - Oktober 2016
Promosi ke teman – teman di kampus STITEK BONTANG Promosi di lingkungan sekitar rumah Promosi ke Media Sosial
2.
Nov – Jan 2017
Menambah varian isi lemper
3.
Feb – Juni 2017
Menambah Jumlah Produksi
3.3 Kesimpulan Berdasarkan dari pembahasan diatas, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Membuka usaha kuliner merupakan bisnis yang menjanjikan, terlebih lagi produk yang disajikan memiliki keunggulan dan keunikan tersendiri yang dapat menarik konsumen. Bisnis Lemper bu Edy ini menyajikan citra rasa yang beraneka ragam dengan khas tradisional Indonesia. Dengan segenap usaha, kami akan menjalankan bisnis ini dengan telaten hingga meningkatkan omset sehingga dapat menyebarkan cabang bisnis usaha. Dengan meningkatnya serta menyerbarnya gerak langkah usaha ini juga sekaligus berpartisipasi dalam memperkenalkan makanan khas tradisional Indonesia ke lebih khalayak luas. 2. Perencanaan usaha atau business plan adalah suatu dokumen yang menyatakan keyakinan akan kemampuan sebuah bisnis untuk menjual barang atau jasa dengan menghasilkan keuntungan yang memuaskan dan menarik bagi penyandang dana. Tujuan perencanaan usaha ini adalah untuk : a. Mengantisipasi ketidakpastian dan perubahan yang mungkin terjadi masa yang akan datang agar semua perhatian dan aktifitas terpusat pada usaha. b. Memastikan bahwa proses pencapaian tujuan berlangsung ekonomis. c. Memudahkan pengawasan. d. Sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan. e. Proposal bisnis berisikan deskripsi dari proyek yang akan dilakukan, pemasarannya, penelitian dan pengembangan, masalah pabrik, manajemen, resiko yang akan dihadapi, masalah finansial, sampai masalah perjadwalan waktu. Jenis usaha yang didirikan ini menyediakan beraneka ragam varian isi lemper tergantung pesanan pelanggan. Dari jumlah yang sedikit sampai banyak. Harga yang disediakan pun bervariasi, namun masih bisa dijangkau oleh masyarakat. Dengan beberapa bauran promosi dan meneliti kelemahan dan kelebihan pesaing akan bisa mencari cela dimana usaha ini akan menggaet para pelanggan, jaringan yang luas serta didukung dengan pelayanan yang maksimal, maka dipastikan usaha ini layak dan akan jelas kelangsungan hidup usahanya. Keuntungan yang tidak mengecewakan bagi usaha seperti ini akan memberi jaminan bagi kelangsungan usaha dan tenaga kerja.