PANDUAN PERLINDUNGAN PER LINDUNGAN TERHADAP KELOMPOK YANG YANG BERESIKO BER ESIKO
RS. PERMATA BUNDA JL. SOEKARNO HATTA NO.75 MALANG TAHUN 2015
SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR NO.
/ SK / RSPB / / 2015
TENTANG PEMBERLAKUAN PANDUAN PERLINDUNGAN TERHADAP KELOMPOK YANG BERESIKO MENIMBANG
MENGINGAT
:
:
1.
Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit Permata Bunda Malang maka diperlukan kebijakan tentang Panduan Perlindungan Terhadap Kelompok Yang Beresiko;
2.
Bahwa agar Panduan Perlindungan Terhadap Kelompok Yang Beresiko di Rumah Sakit Permata Bunda Malang dapat terpenuhi dengan baik perlu adanya kebijakan !irektur Rumah Sakit Permata Bunda Malang;
3.
Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam butir " dan # perlu ditetapkan dengan Keputusan !irektur Rumah Sakit Pemata Bunda Malang$
1.
%ndang&%ndang 'omor #( Tahun #))* tentang Praktik Kedokteran;
2.
%ndang&%ndang 'omor +, Tahun #))( tentang Kesehatan;
+$ %ndang&%ndang 'omor ** Tahun #))( tentang Kesehatan; 4.
Peraturan Menteri Kesehatan R'omor ",(".M/'K/S.P/R.0---.#)"" tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit;
1$ Permenkes 'o$ "1( b."(22 tentang Rumah Sakit; 6.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik -ndonesia 'omor *+,. M/'K/S . SK . 0- . "((+ tentang Berlakunya Standar Pelayanan Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Medis di -ndonesia;
7.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik -ndonesia 'omor "+++. M/'K/S . SK . 3-- . "((( tentang Penerapan Standar Pelayanan Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Medik;
2$ Surat edaran !irjen Pelayanan Medik 'o$ YM$)"$)*$+$1$#1)* tentang Pedoman 4ak dan Kewajiban Pasien !okter dan Rumah Sakit$
Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan Perlindungan Terhadap Kelompok Yang Beresiko !i Rumah Sakit Pemata Bunda Malang dilaksanakan oleh Manajer Pelayanan Rumah Sakit Permata Bunda Malang$
K/T-75
:
Pasien berhak memperoleh layanan yang manusiawi adil jujur tanpa diskriminasi layanan kesehatan yang bermutu sesuai dengan standart pro9esi dan standart operasional$
K//MP5T
:
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan apabila di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya$
!i tetapkan di : M5 65 ' 7 Pada Tanggal : !-R/KT%R RS$ P/RM5T5 B%'!5
dr$ Tuty Satrijawati$ M$Kes 'RP : )+"+"")
KATA PENGANTAR
!engan menguapkan puji syukur
kehadirat
Tuhan Yang Maha /sa kami dapat
menyusun Buku Panduan Perlindungan Terhadap Kelompok Yang Beresiko di Rumah Sakit Permata Bunda Malang< dengan lanar tiada halangan suatu apapun$ Buku ini disusun sebagai auan bagi seluruh sta9 rumah sakit dalam melaksanakan pelayanan perlindungan kepada kelompok yang beresiko dari anaan kekerasan 9isik pada pasien agar pasien memberikan rasa aman dan nyaman pasien selama perawatan di Rumah Sakit Permata Bunda Malang$ Buku ini masih jauh dari sempurna untuk itu mohon kritik dan saran sehingga dapat menyempurnakan buku panduan ini$ 5khirnya semoga buku ini dapat berman9aat bagi pasien keluarga dan petugas yang berada di Rumah Sakit Permata Bunda Malang Sesuai dengan =isi misi dan motto serta Kebijakan Rumah Sakit Permata Bunda Malang$
Malang + juni #)"1
T-M P/'Y%S%'
i
DAFTAR ISI
S%R5T K/P%T%S5' K5T5 P/'75'T5R !5?T5R -ST-M P/'Y%S%' 5$ !e9inisi B$ Ruang 6ingkup @$ Tata 6aksana !$ !a9tar Kelompok
PANDUAN PERLINDUNGAN TERHADAP KELOMPOK YANG BERESIKO
A. DEFINISI
"$
Kekerasan 9isik adalah setiap tindakan yang disengaja atau penganiayaan seara langsung merusak integritas 9isik maupun psikologis korban ini menakup antara lain memukul menendang menampar mendorong menggigit menubit peleehan seksual dan lain&lain yang dilakukan baik oleh pasien sta9 maupun oleh pengunjung$
#$
Kekerasan psikologis termasuk anaman 9isik terhadap indi=idu atau kelompok yang dapat mengakibatkan kerusakan pada 9isik mental spiritual moral atau sosial termasuk peleehan seara =erbal$
+$
Menurut 5tkinson tindak kekerasan adalah perilaku melukai orang lain seara =erbal kata&kata yang sinis memaki dan membentakC maupun 9isik melukai atau membunuhC atau merusak harta benda$
*$
Kekerasan merupakan tindakan agresi dan pelanggaran penyiksaan pemukulan pemerkosaan dan lain&lainC yang menyebabkan atau dimaksudkan untuk menyebabkan penderitaan atau menyakiti orang lain dan hingga batas tertentu tindakan menyakiti binatang dapat dianggap sebagai kekerasan tergantung pada situasi dan nilai&nilai sosial yang terkait dengan kekejaman terhadap binatang$ -stilah kekerasan< juga mengandung keenderungan agresi9 untuk melakukan perilaku yang merusak$ Kerusakan harta benda biasanya dianggap masalah keil dibandingkan dengan kekerasan terhadap orang$
1$
Bayi Ba! La"i #N$%&a'!() adalah bayi dalam kurun waktu satu jam pertama
kelahiran$ ,$
Bayi Ya&* La"i N%+a, adalah bayi yang lahir dengan umur kehamilan +D minggu
sampai *# minggu dan berat lahir #1)) gram sampai *))) gram$ D$
A&a- A&a- adalah masa yang dimulai dari periode bayi sampai masa pubertas yaitu
"+&"* tahun 2$
La&(ia #La&!' U(ia) adalah periode dalam kehidupan yang ditandai dengan
menurunnya kemampuan 9isik dan psikologis$ 8rganisasi Kesehatan !unia A48C menggolongkan lanjut usia menjadi * yaitu : usia pertengahan middle ageC *1 &1( tahun 6anjut usia elderlyC ,) &D* tahun lanjut usia tua oldC D1 E () tahun dan usia sangat tua =ery oldC diatas () tahun$ ($
Oa&* D$&*a& Ga&**!a& Jia adalah orang yang mengalami suatu perubahan pada
9ungsi kejiwaan$ Keadaan ini ditandai dengan adanya gangguan pada 9ungsi jiwa yang menimbulkan penderitaan pada indi=idu dan atau hambatan dalam melaksanakan peransosial$ ")$ P$$+!a& adalah seorang manusia yang mempunyai =agina dapat menstruasi hamil melahirkan dan menyusui anak$ 1
""$ K$-$a(a& Paa P$$+!a& adalah segala bentuk kekerasan berbasis jender yang berakibat menyakiti seara 9isik seksual mental atau penderitaan terhadap perempuan$ "#$ K%+a a,a+ i('i,a" -$%-'$a& adalah suatu kondisi tidak sadar yang sangat dalam sehingga tidak memberikan respon atas rangsangan rasa sakit atau rangsangan ahaya$ "+$ Pa(i$& K%+a adalah pasien yang tidak dapat dibangunkan tidak memberikan respons normal terhadap rasa sakit atau rangsangan ahaya tidak memiliki siklus tidur&bangun dan tidak dapat melakukan tindakan suka rela$ Koma dapat timbul karena berbagai kondisi termasuk keraunan keabnormalan$
B. RUANG LINGKUP
Kekerasan ?isik !i Rumah Sakit !apat !ialami 8leh: "$
Bayi baru lahir 'eonatusC dan 5nak E 5nak Kekerasan terhadap bayi meliputi semua bentuk tindakan. perlakuan menyakitkan seara 9isikpelayanan medis yang tidak standar seperti inkubator yang tidak layak pakai penulikan bayi tertukar dan penelantaran bayi$ Menurut data dari Kementrian Kesehatan Kasus penulikan bayi menujukkan peningkatan dari D# kasus di tahun #)"" menjadi ")# di tahun #)"# diantaranya #1F terjadi di rumah sakit rumah bersalin dan puskesmas$
#$
Kekerasan pada anak child abuseC di rumah sakit adalah perlakuan kasar yang dapat menimbulkan penderitaan kesengsaraan penganiayaan 9isik seksual penelantara ditinggal oleh orang tuanya di rumah sakitC maupun emosional yang diperoleh dari orang dewasayang ada dilingkungan rumah sakit$ 4al tersebut mungkin dilakukan oleh orang tuanya sendiri pasien lain atau pengunjung atau oleh sta9 rumah sakit$ Terjadinya keekrasan 9isik adalah dengan penggunaan kekuasaan atau otoritasnya terhadap anak yang tidak berdaya yang seharusnya diberikan perlindungan$
+$
6ansia !alam kehidupan sosial kita mengenal adanya kelompok rentan yaitu semua orang yang menghadapi hambatan atau keterbatasan dalam menikmati standard kehidupan yang layak bagi kemanusiaan dan berlaku umum bagi suatu masyarakat yang berperadaban$ Salah satu ontoh kelompok rentan tersebut adalah orang&orang lanjut usia lansiaC$ Ternyata walau sudah memiliki keterbatasan 6ansia juga rentan terhadap kekerasan$ Menurut statistik lebih dari dua juta lansia mengalami kekerasan setiap tahunnya$ Kekerasan pada lansia adalah suatu kondisi ketika seorang lansia mengalami kekerasan oleh orang lain$ !alam banyak kasus kekerasan 9isik datang dari orang& orang yang mereka perayai$ Karenanya menegah kekerasan pada lansia dan meningkatkan kesadaran akan hal ini menjadi suatu tugas yang sulit$ Statistik dari !inas Pelayanan di 'ew Gealand menunjukkan bahwa kebanyakan orang&orang yang
2
melakukan kekerasan terhadap lansia merupakan anggota keluarga atau orang yang berada pada posisi yang mereka perayai seperti: pasangan hidup anak menantu saudara uu ataupun perawat$ Kekerasan 9isik pada lansia di rumah sakit yaitu bisa berupa perkosaan pemukulan dipermalukan . dianam seperti anak keil diabaikan . diterlantarkan atau mendapatkan perawatan yang tidak standar$ *$
Kekerasan pada Perempuan Kekerasan di rumah sakit dapat berupa perkosaan yaitu hubungan seksual yang dilakukan seseorang atau lebih tanpa persetujuan korbannya$ 'amun perkosaan tidak semata&mata sebuah serangan seksual akibat pelampiasan dari rasa marah bisa juga disebabkan karena godaan yang timbul sesaat seperti melihat bagian tubuh pasien wanita yang tidak ditutupi pakaian atau selimut mengintip pasien pada saat mandi dan sebagainya$
1$
Pasien koma Kekerasan 9isik bagi pasien yang koma di rumah sakit bisa disebabkan oleh pemberian asuhan medis yang tidak standar penelantaran oleh perawat diperlakukan seara kasar oleh tenaga kesehatan yang bertugas sampai pada menghentikan bantuan hidup dasar pada pasien tanpa persetujuan keluarga.wali
3. TATA LAKSANA
"$
@ara RS$ Permata Bunda melindungi pasien H keluarganya dari kekerasan 9isik terutama pada pasien yang tidak mampu melindungi dirinya seperti bayi anak E anak manula perempuan pasien jiwa pasien koma penyandang aat dan lain sebagainya$ a.
b.
Pengawasan terhadap lokasi pelayanan yang terpenil dan terisolasi seperti pada:
-rna Bersalin;
-rna 5nak;
Poliklinik;
Perinatologi$
Pengawasan ketat terhadap ruang perawatan bayi dan anakEanak untuk menegah penulikan dan perdagangan pada bayi dan anak & anak seperti pada :
c.
Ruang 9oto therapy di Ruang perinatologi$
Ruang bayi di rawat inap$
Penanganan pada bayi . anak yang ditinggalkan oleh orang tuanya di RS Permata Bunda$dengan merawat bayi tersebut agar sehat untuk selanjutnya diserahkan ke !inas Sosial;
d.
Semua pengunjung yang masuk ke RS Permata Bunda harus memakai identitas yang dapat dikeluarkan oleh Seurity$ Pengunjung yang menurigakan diperiksa dan diin=estigasi oleh petugas khususnya oleh security; 3
e.
Semua pengunjung diluar jam kunjungan rumah sakit baik di luar jam kantor di luar jam pelayanan maupun di luar jam beIook dida9tarkan dan diatat oleh security;
f.
Kekerasan pada pada lansia dapat diegah dengan beberapa tindakan pre=enti9 antara lain menyediakan kamar mandi khususloket khusus serta membangun Pusat 7eriatri;
g.
Membatasi jumlah pasien yang masuk ke ruang perawatan dengan menerapkan ketentuan hanya mereka yang menggunakan -! @ard yang boleh memasuki ruang perawatan;
h. #$
+$
Pada ruang perawatan wanita pendamping pasien harus berjenis kelamin wanita$
@ara RS Permata Bunda melindungi pasien dari kesalahan asuhan medis: a.
Memberikan asuhan medis sesuai panduan praktek klinis dan clinical pathway;
b.
Mengupayakan sarana prasarana yang sa9ety untuk asuhan medik dan keperawatan;
c.
Melakukan sosialisasi kepada semua tenaga kesehatan yang bertugas$
Pasien Rawat Jalan: a$
Pendampingan oleh petugas penerimaan poasien dan mengantarkan sampai ke tempat periksa yang dituju dengan memakai alat bantu bila diperlukan;
b$
Perawat poli umum spesialis dan gigi wajib mendampingi pasien saat dilakukan pemeriksaan sampai selesai$
*$
Pasien Rawat -nap: a$
Penempatan pasien dikamar rawat inap sedekat mungkin dengan kantor perawat;
b$
Perawat memastikan dan memasang pengaman tepat tidur;
$
Perawat memastikan bel pasien mudah dijangkau oleh pasien dan dapat digunakan;$
d$
Meminta keluarga untuk menjaga pasien baik oleh keluarga atau pihak yang ditunnjuk dan diperaya$
1$
Tata laksana perlindungan terhadap penderita aat : a$
Petugas penerima pasien melakukan proses penerimaan pasien penderita aat baik rawat jalan maupun rawat inap dan wajib membantu serta menolong sesuai dengan keaatan yang disandang sampai proses selesai dilakukan;
b$
Bila diperlukan perawat meminta pihak keluarga untuk memnjaga pasien atau pihak lain yang ditunjuk sesuai keaatan yang disandang;
$
Memastikan bel pasien dijangkau oleh pasien dan memastikan pasien dapat menggunakan bel tersebut;
d$ ,$
Perawat memasang dan memsatikan pengaman tempat tidur pasien$
Tata laksana perlindungan terhadap anak&anak: a$
Ruang perinatologi harus dijaga minimal satu orang perawat atau bidan ruangan tidak boleh ditinggalkan tanpa ada perawat atau bidan yang menjaga;
4
b$
Perawat meminta surat pernyataan seara tertulis kepada orang tua apabila akan dilakukan tindakan yang memerlukan pemaksaan;
$
Perawat memasang pengamanan tempat tidur pasien;
d$
Pemasangan @@T0 diruang perinatologi untuk memantau setiap orang yang keluar masuk dari ruang tersebut;
e$
Perawat memberikan bayi dari ruang perinatologi hanya kepada ibu kandung bayi bukan kepada keluarga yang lain$
D$
Tata laksana perlindungan terhadap pasien yang berisiko disakiti risiko penyiksaan napi korban dan tersangka tindak pidana korban kekeran dalam rumah tangga C : a$
Pasien ditempatkan dikamar perawatan sedekat mungkin dengan kantor perawat;
b$
Pengunjung maupun penjaga pasien wajib lapor dan menatat identitas dikantor perawatberikut dengan penjaga psien lain yang satu kamar perawatan dengan pasien berisiko;
$
Perawat berkoordinasi dengan satuan pengamanan untuk memantau lokasi perawatan pasienpenjaga maupun pengunjung pasien;
d$
Koordinasi dengan pihak berwajib bila diperlukan$
D. Da4'a -$,%+%- a(i$& $i(i-% aa,a" ($a*ai $i-!' 6
"$
Pasien dengan aat 9isik dan aat mental;
#$
Pasien usia lanjut;
+$
Pasien bayi dan anak&anak;
*$
Korban kekerasan dalam rumah tangga K!RTC;
1$
Pasien 'apikorban dan tersangka tindak pidana$
E. DOKUMENTASI
"$
Prosedur Menerima Pengunjung Rumah Sakit;
#$
Prosedur Perlindungan Terhadap 5naman;
+$
Prosedur Pemantauan Terhadap 6ingkungan Terpenil;
*$
Prosedur Perlindungan Terhadap Penulikan Bayi dan 5nak$