MAKALAH
Ibadah Haji, Umrah, Zakat dan Wakaf
Oleh :
RAHMAT RAHMAT A. SAPUTRA SAP UTRA KELAS X. IPA 3
Guru Pembimbing : HENDRA
SEKOLAH MENENGAH ATAS ATAS NEGERI PARIAMAN
!"#$
!"#$
KATA KATA PENGAN PE NGANT TAR
Puji Puji dan syukur syukur penuli penuliss panjatk panjatkan an kehadi kehadirat rat Allah SWT, SWT, yang yang telah telah memberikan kenikmatan kepada penulis khususnya umumnya untuk kita semua, karena berkat hidayah dan inayah-Nya penulis bisa menyelesaikan makalah ini, shalawat beserta salam marilah kita curahkan kepada junjungan kita yakni nabi Muhammad SAW. Penulis ucapkan terima kasih kepada guru yang telah membimbing penulis di dalam penyusunan penyusunan makalah ini, namun penulis menyadari menyadari bahwa makalah ini jauh dari sempurna, leh karena itu saran dan kritik yang membangun penulis harapkan demi perbaikan dan kebaikan. Semga Semga makalah makalah ini menjadi kha!anah keilmuan khususnya khususnya bagi penulis umumnya bagi kita semua juga menjadi asbab hidayah ke seluruh alam dan semg semgaa kita kita senan senanti tiasa asa dibe diberik rikan an keist keisti" i"am amah ahan an di dalam dalam berib beribad adah ah dan dan diberikan hidayah supaya kita bisa melaksanakan ibadah haji#umrah, !akat dan waka$. Amin Pariaman, %ebruari &'()
Penulis
DA%TAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................... DA%TAR ISI............................................................................................................. &A& I PENDAHULUAN
A. *atar +elakang Masalah ........................................................................................................................ +. umusan Masalah ........................................................................................................................
&A& II PEM&AHASAN
A. aji ........................................................................................................................ +. mrah ........................................................................................................................ /. 0akat ........................................................................................................................ 1. Waka$ ........................................................................................................................
&A& III PENUTUP
A. 2esimpulan ........................................................................................................................
DA%TAR PUSTAKA
&A& I PENDAHULUAN A. L'('r bel')'ng
Agama 3slam bertugas mendidik dhahir manusia, mensucikan jiwa manusia, dan membebaskan diri manusia dari hawa na$su. 1engan ibadah yang tulus ikhlas dan a"idah yang murni sesuai kehendak Allah, insya Allah kita akan menjadi rang yang beruntung.3badah dalam agama 3slam banyak macamnya. aji adalah salah satunya, yang merupakan rukun iman yang kelima. 3badah haji adalah ibadah yang baik karena tidak hanya menahan hawa na$su dan menggunakan tenaga dalam mengerjakannya, namun juga semangat dan harta. 1alam mengerjakan haji, kita menempuh jarak yang demikian jauh untuk mencapai +aitullah, dengan segala kesukaran dan kesulitan dalam perjalanan, berpisah dengan sanak keluarga dengan satu tujuan untuk mencapai kepuasan batin dan kenikmatan rhani. ntuk memperdalam pengetahuan kita, penulis mencba memberi penjelasan secara singkat mengenai pengertisn haji dan umrah, tujuan yang ingin kita capai dalam haji dan umrah, dasar hukum perintah haji dan umrah, syarat, rukun dan wajib haji dan umrah serta hal-hal yang dapat membatalkan haji dan umrah. 0akat adalah salah satu rukun 3slam yang merupakan kewajiban agama yang dibebankan atas harta kekayaan seserang menurut aturan agama. 0akat bukanlah pajak yang merupakan sumber pendapatan utama negara dan maka dari itu keduanya harus dibedakan. Perkataan !akat disebut sebanyak )& kali dalam al-4ur5an. 3ni menunjukan pentingnya lembaga !akat itu. *embaga !akat sangat penting dalam menyusun kehidupan yang humanis dan harmnis. Seiring dengan perkembangan !aman, hal-hal yang berkaitan dengan !akat pun ikut mengalami perkembangan, dari instrumennya, mu!akki dan mustahi"nya pun mengalami trans$rmasi yang membutuhkan pembahasan lebih detail. 2arena apa yang telah dirumuskan leh ulama terdahulu dirasa sudah tidak sesuia dengan perkembangan !aman yang ada. &. Rumu*'n m'*'l'h
(. Apa de$inisi tentang haji6 &. Apa ukum 3badah aji 7. Apa 1alil # Perintah Tentang 3badah aji 8. Apa Syarat, ukun, Wajib dan Sunat aji 9. +agaimana /ara Pelaksanaan aji :. Apa ikmah Melaksanakan aji ;. Apa Pengertian mrah ). +agaimana Perjalanan haji dan umrah di 3ndnesia <. +agaimana /ara Menda$tarkan aji dan mrah ('. Apa de$ini 0akat6 ((. ukum Mengeluarkan 0akat6 (&. Syarat, ukun 1an ikmah 0akat6 (7. 0akat terbagi atas dua jenis yakni 6 (8. Apa de$inisi waka$ 6 (9. 1asar ukum Waka$ (:. Perkembangan Pengellaan ata Waka$ di +eberapa Negara Muslim (;. ukun dan Syarat (). arta +enda Waka$ dan Peman$aatannya. (<. Prinsip-prinsip Pengellaan Waka$.
&A& II PEM&AHASAN
A. H'+i #. Penger(i'n
2ata aji berasal dari bahasa arab dan mempunyai arti secara bahasa dan istilah. 1ari segi bahasa haji berarti menyengaja, dari segi syar’i haji berarti menyengaja mengunjungi Ka’bah untuk mengerjakan ibadah yang meliputi thawaf, sa’i, wuquf dan ibadah-ibadah lainnya untuk memenuhi perintah Allah SWT dan mengharap keridlaan-Nya dalam masa yang tertentu
!. Hu)um Ib','h H'+i
Mengenai hukum ukum 3badah aji asal hukumnya adalah wajib !ain bagi yang mampu. Melaksanakan haji wajib, yaitu karena memenuhi
rukun 3slam dan apabila kita =na!ar> yaitu serang yang berna!ar untuk haji, maka wajib melaksanakannya, kemudian untuk haji sunat, yaitu dikerjakan pada kesempatan selanjutnya, setelah pernah menunaikan haji wajib. aji merupakan rukun 3slam yang ke lima, diwajibkan kepada setiap muslim yang mampu untuk mengerjakan. jumhur lama sepakat bahwa mula-mulanya disyari5atkan ibadah haji tersebut pada tahun ke enam ijrah, tetapi ada juga yang mengatakan tahun ke sembilan hijrah. 3. D'lil - Perin('h Ten('ng Ib','h H'+i
" Al-#ur’an
Allah SWT ber$irman di dalam Al-4ur5an ( Surat Ali 3mran ayat <;, yaitu ? (
Ahmad %akhruddin dkk, &''7, Al-4uran dan Terjemahannya
Artinya ? = $adanya terdapat tanda-tanda yang nyata, %di antaranya& maqam 'brahim()"*+ barangsiapa memasukinya %aitullah itu& menjadi amanlah dia mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu %bagi& .rang yang sanggup mengadakan perjalanan ke aitullah()"/+
arangsiapa
mengingkari
%kewajiban
haji&,
maka
sesungguhnya Allah 0aha Kaya %tidak memerlukan sesuatu& dari semesta alam1 @4S. Ali 3mran ? <;. ) 2adits
Nabi bersabda di dalam haditsnya yang diriwayatkan leh imam Ahmad yang artinya sebagai berikut ? = 3ari ibnu Abbas, telah berkata Nabi SAW 4 2endaklah kamu bersegera mengerjakan haji, maka sesungguhnya sese.rang tidak tidak akan menyadari, sesuatu halangan yang akan merintanginya1 @.. Ahmad
Setiap rang hanya diwajibkan mengerjakan ibadah haji satu kali saja dalam seumur hidupnya, tetapi tidak ada larangan untuk mengerjakan lebih dari satu kali. .
S'r'(/ Ru)un/ 0'+ib ,'n Sun'( H'+i
" Syarat-syarat diwajibkannya 2aji
3slam
+aligh
+erakal
Merdeka
2uasa @mampuB
) 5ukun 2aji
3hram yaitu berpakaian ihram, dan niyat ihram dan haji o
Wuku$ di ara$ah pada tanggal < 1!ulhijjahC yaknihadirnya seserangyang berihram untuk haji, sesudahtergelincirnya mataahari yaitu pada hari ke-< 1!ulhijjah.
o
Thawa$ yaitu tawa$ untuk haji @tawa$ i$adhah
o
Sa5i yaitu lari-lari kecil antara sha$a dan marwah ; @tujuh kali
TahallulC artinya mencukur atau menggunting rambut sedikitnya 7 helai untuk kepentingan ihram
Tertib yaitu berurutan
6 Wajib 2aji
Daitu sesuatu yang perlu dikerjakan, tapi sahnya haji tidak tergantung atasnya, karena bleh diganti dengan dam @denda yaitu menyembelih binatang. berikut kewajiban haji yang mesti dikerjakan ?
3hram dari Mi"at, yaitu memakai pakaian 3hram @tidak berjahit, dimulai dari tempat-tempat yang sudah ditentukan, terus menerus sampai selesainya ibadah haji.
+ermalam di Mu!dali$ah sesudah wuku$, pada malam tanggal (' 1!ulhijjah.
+ermalam di 0ina selama& atau 7 malam pada hari tasyri" @tanggal ((, (& dan (7 1!ulhijjah.
Melempar jumrah Ea"abah tujuh kali dengan batu pada tanggal (' 1!ulhijjah dilakukan setelah lewat tengah malam < 1!ulhijjah dan setelah wuku$.
Melempar jumrah ketiga-tiganya, yaitu jumrah 7la, Wustha dan !Aqabah pada
tanggal
((, (&
dan
(7
1!ulhijjah
dan
melemparkannya tujuh kali tiap-tiap jumrah.
Meninggalkan segala sesuatu yang diharamkan karena ihram.
8 Sunat 2aji
3$rad, yaitu mendahulukan urusan haji terlebih dahulu baru mengerjakan atas Eumrah.
Membaca Talbiyah yaitu 49:abbaika Allahumma :abbaik :aa Syarikalaka :abbaika 'nnalhamda Wanni’mata :aka Walmulka :aa Syarika :aka1
Tawa$ 4udum, yatiu tawaa$ yuang dilakukan ketika permulaan datang di tanah ihram, dikerjakan sebelum wuku$ di EAra$ah.
Shalat sunat ihram & raka5at sesudah selesai wuku$, utamanya dikerjakan dibelakang makam nabi 3brahim.
bermalam di Mina pada tanggal (' 1!ulhijjah
o
thawa$ wada5, yakni tawa$ yang dikerjakan setelah selesai ibadah haji untuk memberi selamat tinggal bagi mereka yang keluar Mekkah.
o
berpakaian ihram dan serba putih.
o
berhenti di Mesjid aram pada tanggal (' 1!ulhijjah.
1. 2'r' Pel')*'n''n H'+i
"3i 0ekkah %pada tanggal ; 3julhijjah&
(. Mandi dan berwudlu &. Memakai kain ihram kembali 7. Shalat sunat ihram dua raka5at 8. Niyat haji ? = :abbaika Allahumma ihajjatin > e. +erangkat menuju EAra$ah membaca talbiyah, shalawat dan d5a ? Talbiyah ? 9:abbaika Allahumma :abbaik :aa Syarikalaka :abbaika 'nnalhamda Wanni’mata :aka Walmulka :aa Syarika :aka1
) 3i Arafah
(. waktu masuk Ara$ah hendaklah berd5a &. menunggu waktu wuku$ 7. wuku$ @pada tanggal < 1julhijjah
Sebagai pelaksanaan rukun haji serang jamaah harus berada di Ara$ah pada tanggal < 1julhijjah meskipun hanya sejenak
waktu wuku$ dimulai dari waktu 1!uhur tanggal < 1julhijjah sampai terbit $ajar tanggal (' 1julhijjah
1a wuku$
d. +erangkat menuju mu!dali$ah sehabis Maghrib
Agar tidak terlalu lama menunggu waktu sampai lewat tengah malam @mabit di Mu!dali$ah hendaknya jemaah meninggalkan Ara$ah sesudah Maghrib @Maghrib-isya di jama takdim
Waktu berangkat dari Ara$ah hendaknya berd5a
6 3i 0u
(. Waktu sampai di Mu!dali$ah berd5a &. Mabit, yaitu berhenti di Mu!dali$ah untuk menunggu waktu lewat tengah malam sambil mencari batu krikil sebanyak 8< atau ;' butir untuk melempar jumrah 7. Menuju Mina 8 3i 0ina
(. Sampai di Mina hendaklah berd5a . &. Selama di Mina kewajiban jama5ah adalah melntar jumrh dan bermalam @mabit 7. Waktu melempar jumrh
melntar jumrh a"bah waktunya setelah tengah malam , pagi dan sre. Tetapi diutamakan sesudah terbit matahari tanggal (' 1julhijjah
melntar jumrh ketiga-tiganya pada tanggal ((,(&,(7 1!ulhijjah waktunya pagi, siang, sre dan malam. Tetapi diutamakan sesudah tergelincir matahari. o
Setiap melntar ( jumrh ; kali lntaran masing-masing dengan ( krikil
o
Pada tanggal (' 1julhijjah melntar jumrh A"bah saja lalu tahallul @awal. 1engan selesainya tahallul awal ini, maka seluruh larangan ihram telah gugur, kecuali menggauli isteri. setelah tahallul tanggal (' 1julhijjah kalau ada kesempatan hendaklah pergi ke Mekkah untuk thawa$ i$adah dan sa5i tetapi harus kembali pada hari itu juga dan tiba di mina sebelum matahari terbenam.
o
Pada tanggal ((, (& 1julhijjah melntar jumrh la, Wustha dan A"bah secara berurutan, kemudian kembali ke mekkah. itulah yang dinamakan na$$ar awal.
o
+agi jama5ah haji yang masih berada di Mina pada tanggal (7 1julhijjah diharuskan melntar ketiga jumrh itu lagi,
lalu kembali ke mekkah. itulah yang dinamakan na$$ar tsani. o
+agi jama5ah haji yang blm membayar dam hendaklah menunaikannya disini dan bagi yang mampu, hendaklah memtng hewan kurban.
o
+eberapa permasalahan di Mina yang perlu diketahui jama5ah adalah sebagai berikut ?
Masalah Mabit di Mina
Masalah melntar jumrh
melntar malam hari
melntar dijamakkan
tertunda melntar jumrh A"bah
mewakili melntar jumrh
* Kembali ke 0ekkah
(. Thawa$ 3$adah &. Thawa$ Wada 7. Selesai melakukan thawa$ wada bagi jama5ah gelmbang pertama, berangkat ke Feddah untuk kembali ke tanah air. . Hi)m'h Mel')*'n')'n H'+i
Setiap perbuatan dalam ibadah haji sebenarnya mengandung rahasia, cnth seperti ihrm sebagai upacara pertama maksudnya adalah bahwa manusia harus melepaskan diri dari hawa na$su dan hanya mengahadap diri kepada Allah Dang Maha Agung.
Memperteguh iman dan takwa kepada allah SWT karena dalam ibadah tersebut diliputi dengan penuh kekhusyu5an
3badah haji menambahkan jiwa tauhid yang tinggi
3badah haji adalah sebagai tindak lanjut dalam pembentukan sikap mental dan akhlak yang mulia.
3badah haji adalah merupakan pernyataan umat islam seluruh dunia menjadi umat yang satu karena mempunyai persamaan atau satu akidah.
3badah haji merupakan muktamar akbar umat islam sedunia, yang peserta-pesertanya berdatangan dari seluruh penjuru dunia dan 2a5bahlah yang menjadi symbl kesatuan dan persatuan.
Memperkuat $isik dan mental, kerena ibadah haji maupun umrah merupakan ibadah yang berat memerlukan persiapan $isik yang kuat, biaya besar dan memerlukan kesabaran serta ketabahan dalam menghadapi segala gdaan dan rintangan.
Menumbuhkan semangat berkrban, karena ibadah haji maupun umrah, banyak meminta pengrbanan baik harta, benda, jiwa besar dan pemurah, tenaga serta waktu untuk melakukannya.
1engan melaksanakan ibadah haji bisa diman$aatkan untuk membina persatuan dan kesatuan umat 3slam sedunia.
&. Umr'h #. Penger(i'n Umr'h
mrah, artinya mengunjungi 2a>bah atau meramaikan Masjidil aram. 2arena ibadah itu di lakukannya hamper bersamaan, maka di sebut juga haji kecil. Seperti haji, umrah hukumnya $ardu5ain bagi setiap muslim, baik laki-laki maupun perempuan apabila telah memenuhi syarat dan rukunya. !. Ru)un Umr'h
a. ihram
d. Tahallul
b. Tawa$
e. Tertib
c. Sa5i 3. S'r'( 4'+ib umr'h
a. 3hram dari mi"at @ ketentuan tempat dan waktu b. Meninggalkan larangan- larangan perbedaan antara haji dan umrah adalah jika umrah dapat di kerjakan sepanjang tahun, sedangkan ibadah haji hanya bleh dilakukan dalam waktu yang telah di tentukan, yaitu mulai tanggal ') sampai (7 1!ulhjjah.
Fika di perhatikan keterangan di atas, maka ihram ada & macam, yaitu ihram untuk umrah dan haji. 3hram untuk umrah di mulai mi"at kemudian di teruskan dengan tawa$, sa5i, dan tahallul. Sedang ihram untuk haji dikerjakan ketika berangkat ke padang ara$ah pada tanggal ) 1julhijjah. . Per+'l'n'n h'+i ,'n umr'h ,i In,5ne*i'
mat islam adalah bagian terbesar bangsa 3ndnesia. Setiap tahun ratusan
ribu
rang
melaksanakan
ibadah haji
ke
tanah
suci.
Penyelenggaraan dan pengaturan ibadah haji umat islam 3ndnesia merupakan tugas pemerintah yang pada dasarnya bertujuan supaya berjalan lancer, tertib, aman dan sempurna dan ibadahnya. 2eterlibatan pemerintah dalam pemberangkatan perjalanan ibadah hajiumat islam 3ndnesia cukup besar, karena urusan haji merupakan amanat rakyat yang bertuang dalam G+N yang pada dasrnya berisi kehendak nasinal dalam melanjutkan usaha-usaha peningkatan pelayanan sesuai dengan kemampuan masyarakat atas dasar itu
pemerintah
mengatur mulai dari prses pemberangkatan, dalam perjalanan selama menunaikan ibadah haji sampai kembali ke tanah air. 1. 2'r' Men,'6('r)'n H'+i ,'n Umr'h
Penda$taran haji dan umrah di laksanakan di kantrkrdinatr urusan haji pada tingkat kabupaten atau kta madya di seluruh 3ndnesia.
2. 7')'( #. Penger(i'n
Menurut lughat arti !akat adalah tumbuh @al Numuww seperti pada !akat Al 0ar5u yang artinya bertambaha banyak dan mengandung berkat seperti pada !aka5 al malu dan suci@thharh seperti pada na$san !akiyah dan "ad a$laha man !akkahaH(I Sedangkan menurut 3stilah !akat adalah sebagian harta yang telah diwajibkan leh Allah swt untuk diberikan kepada rang yang berhak menerimanya sebagaiman yang telah dinyatakan dalam Al 4ur5an atau juga bleh diartikan dengan kadar tertentu atas harta tertentu yang
diberikan kepada rang-rang tertentu dengan la$ad! !akat yang juga digunakan terhadap bagian tertentu yang dikeluarkan dari rang yang telah dikenai kewajiban untuk mengeluarkan !akatH&I Menurut 3mam Maliki dalam mende$inisikan !akat bahwa !akat adalah mengeluarkan sebagian yang khusus dari harta yang khusus pula yang telah mencapai nishab@batas kuantitas yang mewajibkan !akat kepada
rang-rang
yang
berhak
menerimanya
dengan
catatan
kepemilikan itu penuh dan mencapai haul, bukan barang tambang dan bukan pertanian. Menurut mad!hab Sya$ii !akat adalah sebuah ungkapan untuk keluarnya harta atau tubuh sesuai dengan cara khusus, sedangkanmad!hab ambali mengatakan 0akat adalah hak yang wajib dikeluarkan dari harta yang khusus untuk kelmpk yang khusus pula.H7I !. Hu)um Mengelu'r)'n 7')'(
0akat merupakan rukun ketiga dari lima rukun 3slam dan !akat juga termasuk salah satu panji-panji 3slam yang penegakkannya tidak bleh diabaikan leh siapaun juga. 0akat telah di$ard!ukan diMadinah pada bulan Syawwal tahun kedua hijrah setelah kepada ummat islam diwajibkan berpuasa ramadhan. 1asar-dasar atau landasan kewajiban mengeluarkan !akat disebutkan dalam?
Al 4ur5anS? urat Al +a"arahC 87 =1an 1irikanlah shalat, tunaikanlah !akat dan rukuJlah beserta rang-rang yang rukuJ a Surat At TaubahC ('7 =Ambillah !akat dari sebagian harta mereka, dengan !akat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendalah untuk mereka. Sesungguhnya da kamu itu @menjadi ketenteraman jiwa bagi mereka. dan Allah Maha mendengar lagi Maha Mengetahui> b Surat Al An5amC (8(
=1an dialah yang menjadikan kebun-kebun yang berjunjung dan yang tidak berjunjung, phn krma, tanam-tanaman yang bermacam-macam buahnya, !aitun dan delima yang serupa @bentuk dan warnanya dan tidak sama @rasanya. makanlah dari buahnya @yang bermacam-macam itu bila dia berbuah, dan tunaikanlah haknya di hari memetik hasilnya @dengan disedekahkan kepada $akir miskinC dan janganlah kamu berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai rang yang berlebih-lebihan>. c Surat At TaubahC 9 =Apabila sudah habis bulan-bulan aram itu Maka +unuhlah rang-rang musyrikin itu dimana saja kamu jumpai mereka, dan tangkaplah mereka. 2epunglah mereka dan intailah ditempat pengintaian. jika mereka bertaubat dan mendirikan shlat dan menunaikan !akat, Maka berilah kebebasan kepada mereka untuk berjalanH. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang>H8I.
As Sunnah
a adits yang diriwayatkan leh +ukhari dan Muslim dari Abdullah bin mar sulullah bersabda KL OQ R UL V OX Y Z[\] ^_` R Y L Of _ \ o @ q O] [ R vL x R O =3slam itu ditegakkan atas lima pilar? syahadat yang menegaskan bahwa tiada tuhan selain Allah dan Muhammad utusan Allah, mendirikan shlat, membayar !akat, menunaikan haji dan berpuasa pada bulan ramadhan> @ +ukahari MuslimH9I
b adits yang diriwayatkan leh Ahmad dan Muslim dari Abu urairah
-zz{ R | O{ Oo }[~• € O ‚ƒ„v• …{]O† • v _x ‡ O ˆ ‰ ŠQ K ‹xO Œ O @… R ^_x |R] ŽQ ^`L =Seserang yang menyimpan hartanya tidak dikeluarkan !akatnya akan dibakar dalam neraka jahnnam baginya dibuatkan setrika dari api, kemudian disetrikakan ke lambung dan dahinya-Al adits @ Ahmad dan MuslimH:I 3.
S'r'(/ Ru)un D'n Hi)m'h 7')'(
0akat mempunyai beberapa syarat wajib dan syarat sah. Menurut jumhur ulama syarat wajib !akat terdiri dari? (. 3slam &. Merdeka 7. +aligh dan +erakal 8. arta yang dikeluarkan adalah harta yang wajib di!akati arta yang memiliki criteria ini ada lima jenis antara lain?
ang, emas, perak baik berbentuk uang lgam maupun uang kertas
+arang tambang dan barang temuan
+arang dagangan
asil tanaman dan buah-buahan
+inatang ternak @menurut jumhur ulama yang merumput sendiri atau menurut Maliki binatang yang diberi makan
9. arta yang di!akati telah mencapai nishab atau senilai dengannya :. arta yang di!akati adalah milik penuh ;. 2epemilikan harta telah mencapai haul @setahun ). arta tersebut bukan termasuk harta hasil hutang <. arta yang akan di!akati melebihi kebutuhan pkk 1an diantara syarat-syarat sah pelaksanaan !akat terdiri atas? (. Niat &. Tamlik @memindahkan kepemilikan kepada penerimanya
ukun !akat adalah mengeluarkan sebagian dari nisab@harta yang dengan melepaskan kepemilikan terhadapnya, menjadiakannya sebagai milik rang $akir dan menyerahkannya kepadanya atau harta tersebut diserahkan kepada wakilnya yakni imam atau rang yang bertugas untuk memungut !akat.H
menlng rang yang lemah dan susah agar dia dapat menunaikan kewajibannya terhadap Allah dan terhadap makhluk Allah @masyarakat
membersihkan diri dari si$at kikir dan akhlak yang tercela, serta membayarkan
amanat
kepada
rang
yang
berhak
dan
berkepentingan
sebagai ucapan syukur dan trimakasi atas nikmat kekayaan yang diberikan kepadanya
guna menjaga kejahatan-kejahatan yang akan timbul dari si miskin dan yang susah
guna mendekatkan hubungan kasih sayang dan cinta mencintai antara si miskin dan si kayaH('I
penyucian dari bagi rang yang berpuasa dari kebatilan dan kekkhan untuk memberi makan kepada rang miskin serta sebagai rasa syukur kepada Allah atas selesainya menunaikan kewajiban puasaH((I
.
7')'( (erb'gi '('* ,u' +eni* ')ni
0akat %itrah, !akat yang wajib dikeluarkan Muslim menjelang 3dul %itri pada bulan amadhan. +esar 0akat ini setara dengan &,9 kilgram#7,9 liter makanan pkk yang ada di daerah bersangkutan. 0akat Maal @0akat arta, mencakup hasil perniagaan, pertanian, pertambangan, hasil laut, hasil ternak, harta temuan, emas dan perak. Masing-masing tipe memiliki perhitungannya sendiri-sendiri. 1.
7')'( %i(r'h
Makna !akat $itrah, yaitu !akat yang sebab diwajibkannya adalah $utur @berbuka puasa pada bulan ramadhan disebut pula dengan sedekah. *a$adh sedekah menurut syaraJ dipergunakan untuk !akat yang diwajibkan, sebagaimana terdapat pada berbagai tempat dalam "urJan dan sunnah. 1ipergunakan pula sedekah itu untuk !akat $itrah, selah-lah sedekah dari $itrah atau asal kejadian, sehingga wajibnya !akat $itrah untuk mensucikan diri dan membersihkan perbuatannya. 1ipergunakan pula untuk yang dikeluarkan disini dengan $itrah, yaitu bayi yang di lahirkan. Dang menurut bahasa-bukan bahasa arab dan bukan pula muJarab @dari bahasa lain yang dianggap bahas arab-akan tetapi merupakan istilah para $u"haJ. 0akat $itrah diwajibkan pada kedua tahun hijrah, yaitu tahun diwajibkannya puasa bulan ramadhan untuk mensucikan rang yang berpuasa dari ucapan ktr dan perbuatan yang tidak ada gunanya, untuk memberi makanan pada rang-rang miskin dan mencukupkan mereka dari kebutuhan dan meminta-minta pada hari raya. 0akat ini merupakan pajak yang berbeda dari !akat-!akat lain, seperti memiliki nisab, dengan syarat-syaratnya yang jelas, pada tempatnya. Para $u"haJ menyebut !akat ini dengan !akat kepala, atau !akat perbudakan atau !akat badan. Dang dimaksud dengan badan disini adalah pribadi, bukan badn yang merupakan dari jiwa dan nyawa. Adapun dalil atau dasar kewajibannya !akat $itrah adalah berdasarkan atas?
a. Al 4ur5an ? Surat Al A5laC (8 Sesungguhnya beruntunglah rang yang membersihkan diri @dengan beriman Surat Al +a"arahC 87 =1an dirikanlah shalat, tunaikanlah !akat dan rukuJlah beserta rang-rang yang rukuJ>H(&I b. As Sunnah Œ O O R _‡ Œ O O ‘OL O] Œ ’L Oˆ ..“ Y Z[\] ”• ZOX _ Œo Œ [z’ƒQ OzR }]OzL z•R @…zR }] OL |R] Œv__L Œ –† R — ^ R x ‚ vƒf Œv[Q R [vo ’L ‚X =1ari 3bn mar ia berkata? asulullah saw mewajibkan !akat $itri@berbuka bulan ramadhan sebanyak satu sha5@7,( liter kurma atau gandum atas tiap-tiap rang muslim merdeka atau hamba, laki-laki atau perempuan>@ +ukhari Muslim, dalam hadits +ukhari disebutkan =mereka membayar $itrah itu sehari atau dua hari sebelum hari raya>H(7I Adapun hikmah dari kewajiban !akat $itrah adalah penyucian diri bagi rang yang berpuasa dari kebatilan dan kektran, untuk memberi makan kepada rang-rang miskin serta sebagai ras syukur kepada Allah atas selesainya menunaikan kewajiban puasa. asulullah juga menerangkan tentang waktu mengeluarkannya yaitu sebelum shlat id, yang dimulai sejak waktu utamanya yaitu setelah tenggelamnya matahari pada malam id @menurut Tsauri, Ahmad, 3shak dan Sya$ii dalam Al Fadid serta menurut satu berita juga dari MalikH(8I. 1ibawah ini akan diterangkan beberapa waktu dan hukum membayar !akat $itrah antara lain? (. Waktu yang di blehkan yaitu dari awal ramadhan sampai hari penghabisan ramadhan &. Waktu wajib, yaitu mulai terbenam matahari penghabisan ramadhan
7. Waktu yang lebih baik @sunnat, yaitu dibayar sesudah shalat subuh sebelum pergi shlat hari raya ‚zzX Ozz˜ Œzz_• Œzzv Ozz_L V_ƒ™ R … OUL ™ ’L Oˆ ..“ Y Z[\] ”• ?ZOX ‘O Œo Œ šO•^UL Œ V•^ • UL ^ƒo O˜ ŒR VL [› Oˆ • UL =1ari 3bn Abbas, ia berkata? telah diwajibkan leh rasulullah saw !akat $itrah sebagai pembersih bagi rang puasa dan memberi makan bagi rang miskin, barang siapa yang menunaikannya sebelum shlat hari raya maka !akat itu diterima, dan barang siapa membayarnya sesudah shlat hari raya maka !akat itu sebagai sedekah biasa>@ Abu 1awud dan 3bn Majah 8. Waktu makruh, yaitu membayar $itrah sesudah hari raya tetapi sebelum terbenam matahari pada hari raya 9. Waktu haram, yaitu dibayar sesudah terbenam matahari pada hari rayaH(9I. asulullah juga menganjurkan agar !akat dikeluarkan atas bayi yang masih dalam kandungan sebagaiman dilakukan leh stman bin A$$an r. a. H(:I, menurut Tsauri, Ahmad, 3shak dan Sya$ii tidak wajib dikelurkan !akat ats bayi yang dilahirkan setelah waktu diwajibkannya mengeluarkan !akat dan menurut Abu ani$ah, *aits, Sya$ii masih tetap wajib dikeluarkan !akat ats bayi tersebut karena lahirnya sebelum waktu diwajibkanH(;I. 1engan demikian anak yang telah lahir pada saat matahari terbenam dan istri pada saat itu telah dinikahi dan menjadi tanggungannya maka
wajib
dikeluarkan
!akat
$itrahnya
begitu
juga
dengan
sebaliknyaH()I. Adapun tujuan dari !akat $itrah adalah memenuhi kebutuhan rang-rang miskin pada hari raya idul $itri dan untuk menghibur mereka dengan sesuatu yang menjadi makanan pkk penduduk negeri tersebutH(
(. 3slam &. *ahir sebelum terbenam matahari pada hari penghabisan bulan ramadhan 7. Memiliki lebihan harta dan keperluan makanan untuk dirinya sendiri dan untuk yang wajib dina$kahinya baik manusia ataupun binatang pada malam hari raya dan siang harinya, sabda rasulullah @VO_„L |R] … ›• • … Ovœ Œ Ї VX^ …v ”• Y …_O• =+eritahukanlah kepada mereka @penduduk yaman, sesungguhnya Allah telah mewajibkan kepada mereka sedekah@!akat yang diambil dari rangrang kaya diberikan kepada rang-rang $akir dikalangan mereka> @ Famaah ahli haditsH&'I . 7')'( M''l 8h'r('9
Menurut terminlgi @bahasa harta adalah segala sesuatu yang di inginkan sekali leh manusia untuk memiliki, meman$aatkan dan menyimpannya. sedangkan menurut istilah syaraJ harta adalah segala sesuatu yang dapat di miliki dan dapat di man$aatkan. sesuatu dapat disebut dengan maal@harta apabila memenuhi dua syarat antara lain? a. 1apat dimiliki, dikuasai, dihimpun dan disimpan b. 1apat di ambil man$aatnya sesuai dengan ghalibnya seperti rumah, mbil ternak dan lain sebagainya. arta @maal yang Wajib di 0akati (. +inatang Ternak seperti? unta, sapi, kerbau, kambing, dmba dan unggas @ayam, itik, burung. &. žmas 1an Perak 7. +iji makanan yang mengenyangkan seperti beras, jagung, gandum, dan sebagainya 8. +uah-buahan seperti anggur dan kurma
9. arta Perniagaan D. 0')'6 #. Penger(i'n 4')'6
Secara etimlgi, waka$ berasal dari =Wa"$> yang berarti =alabs>. Merupakan kata yang berbentuk masdar @in$initiŸe nun yang pada dasarnya berarti menahan, berhenti, atau diam. Apabila kata tersebut dihubungkan dengan harta seperti tanah, binatang dan yang lain, ia berarti pembekuan hak milik untuk $aedah tertentu. 1alam pengertian hukum 3slam waka$ adalah melepas kepemilikan atas harta yang dapat berman$aat dengan tanpa mengurangi bendanya untuk diserahkan kepada perrangan atau kelmpk @rganisasi agar diman$aatkan untuk tujuan-tujuan yang tidak bertentangan dengan syari5at. 1e$inisi waka$ menurut ahli $i"h adalah sebagai berikut? Pertama, ana$iyah mengartikan waka$ sebagai menahan materi benda @al-Eain milik Waki$ dan menyedekahkan atau mewaka$kan man$aatnya kepada siapapun yang diinginkan untuk tujuan kebajikan. 1e$inisi waka$ tersebut menjelaskan bahawa kedudukan harta waka$ masih tetap tertahan atau terhenti di tangan Waki$ itu sendiri. 1engan artian, Waki$ masih menjadi pemilik harta yang diwaka$kannya, manakala perwaka$an hanya terjadi ke atas man$aat harta tersebut, bukan termasuk asset hartanya. 2edua, Malikiyah berpendapat, waka$ adalah menjadikan man$aat suatu harta yang dimiliki @walaupun pemilikannya dengan cara sewa untuk diberikan kepada rang yang berhak dengan satu akad @shighat dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan keinginan Waki$. 1e$inisi waka$ tersebut hanya menentukan pemberian waka$ kepada rang atau tempat yang berhak saja. 2etiga, Sya$iEiyah mengartikan waka$ dengan menahan harta yang bisa memberi man$aat serta kekal materi bendanya @al-Eain dengan cara memutuskan hak pengellaan yang dimiliki leh Waki$ untuk diserahkan kepada Na!hir yang diblehkan leh syariah. Glngan ini mensyaratkan harta yang diwaka$kan harus harta yang kekal materi bendanya @al-Eain
dengan artian harta yang tidak mudah rusak atau musnah serta dapat diambil man$aatnya secara berterusan. 2eempat, anabilah mende$inisikan waka$ dengan bahasa yang sederhana, yaitu menahan asal harta @tanah dan menyedekahkan man$aat yang dihasilkan. 3tu menurut para ulama ahli $i"ih. !. D'*'r Hu)um 0')'6
Secara umum tidak terdapat ayat al-4uran yang menerangkan knsep waka$ secara jelas. leh karena waka$ termasuk in$a" $i sabilillah, maka dasar yang digunakan para ulama dalam menerangkan knsep waka$ ini didasarkan pada keumuman ayat-ayat al-4uran yang menjelaskan tentang in$a" $i sabilillah. Artinya 4 >2ai .rang-.rang yang beriman, nafkahkanlah %di jalan Allah& sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, $adahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memin?ingkan mata terhadapnya dan ketahuilah, bahwa Allah 0aha Kaya lagi 0aha Terpuji> @4.S al-+a"arah?&:;.
Artinya 4 >Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan %yang sempurna&, sebelum kamu menafkahkan sehahagian harta yang kamu ?intai dan apa saja yang kamu nafkahkan 0aka Sesungguhnya Allah mengetahuinya> @4.S ali 3mran?<&.
Adapun adis yang menjadi dasar dari waka$ yaitu adis yang menceritakan tentang kisah mar bin al-2haththab ketika menerima tanah di 2haibar. ahwa sahabat 7mar ra memper.leh sebidang tanah di Khaibar, kemudian 7mar ra menghadap 5asulullah saw untuk meminta petunjuk 7mar berkata4 >2ai 5asulullah saw, saya mendapat sebidang tanah di Khaibar, saya belum mendapatkan harta sebaik itu, maka apakah yang engkau perintahkan kepadaku@> 5asulullah saw bersabda4 >ila engkau suka, kau tahan %p.k.knya& tanah itu, dan engkau sedekahkan %hasilnya& >kemudian 7mar mensedekahkan %tanahnya untuk dikel.la&, tidak dijual,
tidak di hibahkan dan tidak di wariskan 'bnu 7mar berkata4 >7mar menyedekahkannya %hasil pengel.laan tanah& kepada .rang-.rang fakir, kaum kerabat, hamba sahaya, sabilillah, ibnu sabil dan tamu 3an tidak dilarang bagi yang mengel.la %Nadhir& wakaf makan dari hasilnya dengan ?ara yang baik %sepantasnya& atau memberi makan .rang lain dengan tidak bermaksud menumpuk harta> @. Muslim.
1alil
3jmaJ
? 'mam
Al-#urthuby
berkata4
Sesungguhnya
permasalahan wakaf adalah ijma %sudah disepakati& diantara para sahabat Nabi yang demikian karena Abu akar, 7mar, 7tsman, Ali, Aisyah, athimah, Amr ibn Al-Ash, 'bnu Bubair, dan Cabir, seluruhnya mengamalkan syariat wakaf, dan wakaf-wakaf mereka, baik di 0akkah maupun 0adinah, sudah dikenal masyhur .leh khalayak ramai %:ihat4 Tafsir Al-#urthuby4 /D66E, Al-0ustadrah 8D)==, Sunan Al-3araquthny 8D)==, Sunan Al-aihaqy /D"/=, Al-0uhalla ED";=& 3. Per)emb'ng'n Pengel5l''n H'(' 0')'6 ,i &eber'' Neg'r' Mu*lim
(. Malaysia, Perkembangan waka$ di Malaysia masih cenderung sagnan. 2arena waka$ memilik dua mdel yaitu Eam dan khas. /enderung lebih banyak waka$ 2has sehingga tidak berkembang &. Mesir, Ada badan Waka$ yang didirikan leh Negara dan sepenuhnya bertugas mmbuat perencanaan, mengella, mendistribusikan hasil waka$ dan menyampaikan lapran kepada Masyarakat. 7. Arab Saudi, 1idrikan leh kerajaan Arab Saudi sebuah departemen waka$. Pada Makkah dan Madinah waka$ dikella secara khusus. Tanah waka$ disekitar madinah dan makkah didrikan htel dan hasilnya untuk merawat aset-aset penting dan disalurkan kepada yang memerlukan. 8. +angladesh, Menurut penelitian MA Mannan, waka$ di +angladesh menjadi masalah karena hasil dari waka$ itu sendiri tidak cukup sebagai baiya memilihara harta waka$. +ahkan adany"a waka$ keluaraga semakinmempersulit status dan pengellaan.
. Ru)un ,'n S'r'(
ukun waka$ ada empat, yaitu? pertama, rang yang berwaka$ @al waki$. 2edua, benda yang diwaka$kan @al - mau"u$. 2etiga, rang yang menerima man$aat waka$ @al ¡ mau"u$ Ealaihi. 2eempat, la$a! atau ikrar waka$ @sighah. a. Syarat-syarat rang yang berwaka$ @al-wa"i$Syarat-syarat al-wa"i$ ada empat, pertama rang yang berwaka$ ini mestilah memiliki secara penuh harta itu, artinya dia merdeka untuk mewaka$kan harta itu kepada sesiapa yang ia kehendaki. 2edua dia mestilah rang yang berakal, tak sah waka$ rang bdh, rang gila, atau rang yang sedang mabuk. 2etiga dia mestilah baligh. 1an keempat dia mestilah rang yang mampu bertindak secara hukum @rasyid. 3mplikasinya rang bdh, rang yang sedang mu$lis dan rang lemah ingatan tidak sah mewaka$kan hartanya. b. Syarat-syarat
harta
yang
diwaka$kan
@al-mau"u$arta
yang
diwaka$kan itu tidak sah dipindahmilikkan, kecuali apabila ia memenuhi beberapa persyaratan yang ditentukan leh ahC pertama barang yang diwaka$kan itu mestilah barang yang berharga 2edua, harta yang diwaka$kan itu mestilah diketahui kadarnya. Fadi apabila harta itu tidak diketahui jumlahnya @majhul, maka pengalihan milik pada ketika itu tidak sah. 2etiga, harta yang diwaka$kan itu pasti dimiliki leh rang yang berwaka$ @waki$. 2eempat, harta itu mestilah berdiri sendiri, tidak melekat kepada harta lain @mu$arra!an atau disebut juga dengan istilah @ghaira shai5. c. Syarat-syarat rang yang menerima man$aat waka$ @al-mau"u$ alaih 1ari segi klasi$ikasinya rang yang menerima waka$ ini ada dua macam, pertama tertentu @mu5ayyan dan tidak tertentu @ghaira mu5ayyan. Dang dimasudkan dengan tertentu ialah, jelas rang yang menerima waka$ itu, apakah serang, dua rang atau satu kumpulan yang semuanya tertentu dan tidak bleh dirubah. Sedangkan yang tidak tentu maksudnya tempat berwaka$ itu tidak ditentukan secara terperinci, umpamanya seserang sesrang untuk rang $akir, miskin,
tempat ibadah, dll. Persyaratan bagi rang yang menerima waka$ tertentu ini @al-maw"u$ mu5ayyan bahwa ia mestilah rang yang bleh untuk memiliki harta @ahlan li al-tamlik, Maka rang muslim, merdeka dan ka$ir !immi yang memenuhi syarat ini bleh memiliki harta waka$. Adapun rang bdh, hamba sahaya, dan rang gila tidak sah menerima waka$. Syarat-syarat yang berkaitan dengan ghaira mu5ayyanC pertama ialah bahwa yang akan menerima waka$ itu mestilah dapat menjadikan waka$ itu untuk kebaikan yang dengannya dapat mendekatkan diri kepada Allah. 1an waka$ ini hanya ditujukan untuk kepentingan 3slam saja. d. Syarat-syarat Shigah +erkaitan dengan isi ucapan @sighah perlu ada beberapa syarat. Pertama, ucapan itu mestilah mengandungi kata-kata yang menunjuk2an kekalnya @ta5bid. Tidak sah waka$ kalau ucapan dengan batas waktu tertentu. 2edua, ucapan itu dapat direalisasikan segera @tanji!, tanpa disangkutkan atau digantungkan kepada syarat tertentu. 2etiga, ucapan itu bersi$at pasti. 2eempat, ucapan itu tidak diikuti leh syarat yang membatalkan. Apabila semua persyaratan diatas dapat terpenuhi maka penguasaan atas tanah waka$ bagi penerima waka$ adalah sah. Pewaka$ tidak dapat lagi menarik balik pemilikan harta itu telah berpindah kepada Allah dan penguasaan harta tersebut adalah rang yang menerima waka$ secara umum ia dianggap pemiliknya tapi bersi$at ghaira tammah.
1. H'r(' &en,' 0')'6 ,'n Pem'n6''('nn'.
arta benda waka$ adalah harta benda yang memiliki daya tahan lama dan man$aat jangka panjang serta mempunyai nilai eknmi menurut syariah yang diwaka$kan leh waki$. arta benda waka$ terdiri dari benda tidak bergerak, dan benda bergerak. a.
ak atas tanah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan yang berlaku, baik yang sudah maupun yang belum terda$tar.
b.
+angunan atau bagian bangunan yang berdiri di atas tanah.
c.
Tanaman dan benda lain yang berkaitan dengan tanah.
d. ak milik atas satuan rumah susun sesuai dengan ketentuan peraturan perundang ¡ undangan yang berlaku. . Prin*i;rin*i Pengel5l''n 0')'6.
(. Seluruh harta benda waka$ harus diterima sebagai sumbangan dari waki$ dengan status waka$ sesuai dengan syariah. &. Waka$ dilakukan dengan tanpa batas waktu. 7. Waki$ mempunyai kebebasan memilih tujuan-tujuan sebagaimana yang diperkenankan leh Syariah. 8. Fumlah harta waka$ tetap utuh dan hanya keuntungannya saja yang akan dibelanjakan untuk tujuan-tujuan yang telah ditentukan leh Waki$. 9. Waki$ dapat meminta keseluruhan keuntungannya untuk tujuan-tujuan yang telah ia tentukan.
&A& III KESIMPULAN
Tugas manusia di muka bumi ini adalah untuk beribadah kepada Allah SWT sesuai dengan syari5at yang di bawa leh Nabi Muhammad SAW, beribadah banyak macamnya. Adapun yang menjadi tlak ukur serang hamba di dalam ibadahnya yaitu dengan melaksanakan shalat, dan sebagai penyempurna rukun 3slam kita yaitu ibadah haji. Ada beberapa kesimpulan yang dapat penulis simpulkan dari pembahasan ini, yakni ?
Shalat dan ibadah haji termasuk rukun 3slam dan perintah Allah, yang wajib kita laksanakan apabila kita mampu =3badah aji>.
Apabila kita mati shalat merupakan hisaban pertama yang dilakukan dan sebagai tlak ukur ibadah-ibadah yang lainnya.
rang yang suka melaksanakan shalat berarti dia menegakan agama, dan rang yang tidak suka melaksanakan shalat berarti dia menghancurkan agama.
ntuk menambah pahala ibadah shalat, kita mesti melaksanakan shalat nawafil yakni shalat sunat, baik rawatib atau mutlak atau shalat sunat
lainnya, seperti dluha, tahajud, hajat dan lain sebagainya.
1engan meksanakan ibadah haji kita bisa bertemu dengan umat islam yang lain dari seluruh dunia.
1engan melaksanakan ibadah haji kita akan dibalas dengan balasan surga $irdaus dan itu untuk haji yang mabrul Ptensi !akat, baik penerimaan maupun pengeluarannya cukup besar.
Supaya ia menjadi riil sebagai dana untuk menanggulangi kemiskinan dan sarana pemerataan pendapatan untuk menciptakan keadilan ssial, pengellaan !akat sebaiknya diatur leh pemerintah melalui perundang-undangan. Pengaturan melalui peraturan perundang-undangan ini, setidak-tidaknya dengan peraturan pemerintah,
tidak
hanya
akan
memperlancar
prses
pengellaan
dan
pendayagunaannya, tetapi juga untuk memecahkan berbagai masalah yang berkenaan dengan pengumpulan !akat.
Sebagai ajaran yang menekankan pada rasa persaudaraan dan kasih sayang terhadap sesama manusia, knsep !akat, menurut Muchtar Naim, mampu menandingi semua ajaran mengenai kesejahteraan ssial dari manapun datangnya. 2nsep !akat, bertlak dari ajaran Tuhan yang menyatakan bahwa harta yang dimiliki adalah amanah dan ber$ungsi ssial. 2arena $ungsi dan si$atnya itu, maka harta kekayaan yang ada di tangan seserang justru menjadi ujian bagi rang yang bersangkutan sampai seberapa jauh ia mampu melaksanakan amanah itu dengan sebaik-baiknya dengan mempergunakan hartanya tidak hanya untuk kepentingan diri sendiri dan keluarganya, tetapi juga untuk kepentingan ssial.