BAB I PENDAHULUAN
A. Lata Latarr Be Belaka lakan ng Penyakit Alzheimer ditemukan pertama kali pada tahun 1907 oleh seor seoran ang g
ahli ahli psik psikia iatr trii
dan dan
neur neurop opat atol olog ogii
yang yang bern bernam ama a Aloi Alois s
Alzheimer. Alzheimer. Ia mengobservasi seorang wanita berumur 51 tahun yang mengalami gangguan intelektual dan memori serta tidak mengetahui kembali ketempat tinggalnya sedangkan wanita itu tidak mengalami gangguan anggota gerak koordinasi dan re!lek. Pada autopsy tampak bagian otak mengalami atropi yang di!us dan simetris dan se"ara mikroskopis tampak bagian kortikal otak mengalami neuritis pla#ue dan degenerasi neuro!ibrillary. neuro!ibrillary. $i Amerik Amerika a sekita sekitarr % &uta &uta orang orang mender menderita ita penyak penyakit it Alzhei Alzheimer mer.. Angka prevalansi berhubungan erat dengan usia. 'ekitar 10( populasi diatas )5 tahun menderita penyakit ini. *agi individu berusia diat diatas as +5 tahu tahun n angk angka a ini ini meni mening ngka katt samp sampai ai %7, %7,(. (. $eng $engan an mening meningkat katnya nya popula populasi si lansia lansia maka maka penyak penyakit it alzhei alzheimer mer men&ad men&adii penyakit yang semakin bertambah banyak. Insiden kasus alzheimer meningkat pesat sehingga men&adi epidemi di Amerika dengan insiden alzheimer sebanyak 1+7 - 100.000 per tahun dan penderita alzheimer 1, - 100.000 per tahun. *erdasarkan &enis kelamin prevalensi wanita lebih banyak tiga kali dibandingkan laki/laki. al ini mungkin re!leksi dari usia harapan hidup wanita lebih lama dibandingkan laki/laki. Peny Penyak akit it Alzh Alzhei eime merr atau atau deme demens nsia ia seni senill dari dari tipe tipe Alzh Alzhei eime mer r merupa merupakan kan penyak penyakit it kronik kronik progre progresi! si! dan merupa merupaka kan n ganggu gangguan an degenerati! otak dan diketahui mempengaruhi memori kogniti! dan kemampuan untuk merawat diri. Penyakit ini merupakan salah satu penyakit yang paling ditakutkan pada masa modern karena penyakit ini ini merupa rupak kan ben" en"ana bes besar yang ter ter&ad &adi pada ada pas pasien ien dan dan
1
kelu keluar arga gany nya a
dima dimana na
peng pengal alam aman an
pasi pasien en
yang yang
meng mengal alam amin inya ya
merupakan akhir yang tak ada habisnya sampai kematian tiba. B. Rumu Rumusa san n Masa Masala lah h 1 Apa de!inis de!inisii alzheimer alzheimer.. , *agaiman *agaimana a etiologi alzheimer alzheimer.. *agaimana mani!estasi klinis dari dari alzheimer. alzheimer. % *agaimana pato!isiologi dari alzheimer. alzheimer. 5 *agaimana pemeriksaan diagnostik dari alzheimer. alzheimer. ) *agaimana pen"egahan penyakit dari alzheimer. alzheimer. 7 *agaimana penatalaksanaan penatalaksanaan medis dari alzheimer. alzheimer. C. Tujuan a. Tujuan umum 2u&uan umum penulis dalam menyusun makalah ini adalah untuk men menduk dukung
kegi kegiat ata an
bela ela&ar &ar
men menga&a a&ar
prog progra ram m
stu studi
'1
kepe kepera rawa wata tan n khus khusus usny nya a pada pada mata mata kuli kuliah ah sist sistem em pers persar ara! a!an an dengan Penyakit Alzheimer. b. Tujuan khusus 3ntuk 3ntuk mengetahu mengetahuii de!inisi de!inisi alzheimer alzheimer etiologi etiologi mani!estas mani!estasii klinis klinis pato!isio isiollogi
pemeriksaan
diagnostik
dari
alzheimer
penata penatalak laksan sanaan aan medis medis dan asuhan asuhan kepera keperawat watan an klien klien dengan dengan alzheimer.
BAB II PEMBAHASAN
A.
Defns Pen!akt Al"hemer Alzheimer merupakan penyakit kronik progresi! dan merupakan ganggu gangguan an degene degenerat rati! i! otak otak dan dan diketa diketahui hui mempen mempengar garuhi uhi memori memori
2
kognit kogniti! i! dan kemamp kemampuan uan untuk untuk merawa merawatt diri diri 4'udda 4'uddart rt *runne *runnerr ,00,. Alzheimer merupakan penyakit penyakit degenerati! yang ditandai dengan penuru penurunan nan daya daya ingat ingat intele intelektu ktual al dan keprib kepribadi adian an.. 2idak idak dapat dapat dis disembu embuh hkan an
pengo engoba bata tan n
ditu itu&uk &ukan
untuk ntuk
men menghe ghentik tikan
progresivitas penyakit dan meningkatkan kemandirian penderita. 4$r. 'o!i 6umala $ewi dkk ,00+
Alzheimer adalah penyakit yang merusak dan menimbulkan kelump kelumpuha uhan n yang yang teruta terutama ma menyer menyerang ang orang orang berusi berusia a )5 tahun tahun keatas keatas 4pato! 4pato!iol iologi ogi - konse konsep p klinis klinis proses proses// proses proses penyak penyakit it &uga &uga merupakan merupakan penyakit penyakit dengan dengan gangguan gangguan degenerat degenerati! i! yang mengenai mengenai sel/sel otak dan menyebabkan gangguan !ungsi intelektual penyakit ini timbul pada pria dan wanita dan menurut dokumen ter&adi pada orang tertentu pada usia %0 tahun. Alzheimer merupakan penyakit degenerasi neuron kolinergik yang merusak dan menimbulkan kelumpuhan yang terutama menyerang orang berusia )5 tahun ke atas. Penyakit Alzheimer ditandai dengan hilangnya ingatan dan !ungsi kogniti! se"ara progresi!. B.
Et#L#g Pen!akt Al"hemer Peny Penyeb ebab ab yang yang past pastii belu belum m dike diketa tahu hui. i. *ebe *ebera rapa pa alte altern rnat ativ ive e penyebab yang telah dihipotesa adalah intoksikasi logam gangguan !ungsi imunitas in!eksi !lament predisposisi heriditer. $asar kelainan patologi penyakit Alzheimer terdiri dari degerasi neuronal kematian daerah spesi!ik åan otak yang mengakibatkan gangguan !ungsi kongni kongniti! ti! denga dengan n penuru penuruna nan n daya daya ingat ingat se"ara se"ara progre progresi! si!.. Adany Adanya a
3
de!isiensi !aktor pertumbuhan atau asam amino dapat berperan dalam kematian kematian selekti! selekti! neuron. neuron. 6emungki 6emungkinan nan sel/sel sel/sel tersebut tersebut mengalami mengalami dege degene nera rasi si yang yang diak diakib ibat atka kan n oleh oleh adan adanya ya peni pening ngka kata tan n "al" "al"iu ium m intraselule intraselulerr kegagalan kegagalan metabolism metabolism energy energy adanya adanya !ormasi !ormasi radikal radikal bebas atau terdapat produksi protein abnormal yang non spesi!ik.
Penyebab degenerasi neuron kolinergik pada penyakit Alzheimer tidak diketahui. 'ampai sekarang belum satupun penyebab penyakit ini diketahui diketahui tetapi ada tiga !aktor utama utama mengenai mengenai penyebabnya penyebabnya yaitu1. irus irus lamba lambatt 8erupakan 8erupakan teori yang paling populer 4meskipun 4meskipun belum terbukti terbukti adal adalah ah yang yang berk berkai aita tan n deng dengan an viru virus s lamb lambat at.. irus irus/v /vir irus us ini ini mempunyai masa inkubasi ,/0 tahun sehingga transmisinya sulit dibuktikan. *eberapa *eberapa &enis tertentu dari ense!alopati viral ditandai oleh oleh peru peruba baha han n pato patolo logi gis s yang yang meny menyer erup upai ai plak plak seni senilis lis pada pada penyakit alzheimer. ,. Proses Proses autoim autoimun un 2eori eori autoim autoimun un berdas berdasark arkan an pada pada adanya adanya penin peningka gkatan tan kadar kadar antibodi/a antibodi/antibo ntibodi di reakti! reakti! terhadap terhadap otak pada pada penderita penderita penyakit penyakit alzheimer. Ada dua tipe amigaloid 4suatu kempleks protein dengan "iri "iri seper seperti ti pati pati yang yang diprod diproduks uksii dan didep dideposi ositt pada pada keadaa keadaan/ n/ keadaan patologis tertentu yang satu kompos isinya terdiri atas rantai/rantai Ig dan lainnya tidak diketahui. 2eori ini menyatakab bahwa bahwa komple kompleks ks antige antigen/a n/anti ntibod bodii dikata dikatabol bolisi isirr oleh oleh !agosi !agositt dan !ragme !ragmen/! n/!rag ragmen men imunog imunoglob lobuli ulin n dihan" dihan"urk urkan an didala didalam m lisoso lisosom m sehingga terbentuk deposit amigaliod ekstraseluler. ekstraseluler.
4
. 6era"u 6era"unan nan alumin aluminium ium 2eori kera"unan aluminium menyatakan bahwa karena aluminium bers bersi! i!at at
neur neurot otok oksi sik k
maka maka
dapa dapatt
meny menyeb ebab abka kan n
peru peruba baha han n
neuro!ibrilar pada otak. $eposit aluminium telah diidenti!ikasi pada bebe bebera rapa pa klie klien n deng dengan an peny penyak akit it alzh alzhei eime merr teta tetapi pi bebe bebera rapa pa perubahan patologis yang meyerupai penyakit ini berbeda dengan yang terlihat pada kera"unan aluminium. 6ebanyakan penyelidik menyakini dengan alasan utama aluminium merupakan logam yang terbanyak dalam kerak bumi dan sistem pen"ernaan manusia tidak dapat men"ernanya. Predis Predispos posisi isi geneti genetik k &uga &uga ikut ikut berper berperan an dalam dalam perkem perkemban bangan gan penyakit alzheimer. $iperkirakan 10/0( klien alzheimer mengalami tipe tipe yang yang diwari diwariska skan n dan dan dinyat dinyatak akan an sebag sebagai ai penyak penyakit it alzhei alzheimer mer !amiliar4:A$. $ipihak lain benzodiazepin dibuktikan mengganggu !ungsi kogniti! selain selain memiliki memiliki e!ek anti/ansietas anti/ansietas mungkin melalui melalui reseptor reseptor A*A yang yang meng mengha hamb mbat at pele pelepa pas s muat muatan an neur neuron on/n /neu euro ron n koli koline nerg rgik ik di nuk nukleus leus basa basali lis. s. 2erda erdapa patt
bukt bukti/ i/bu bukt ktii
awal awal bahw bahwa a
obat obat
yang yang
menghambat reseptor A*A memperbaiki ingatan.
C.
Pat#fs#l#g Pen!akt Al"hemer 2erdapat erdapat beberapa beberapa perubahan perubahan khas biokimia biokimia dan neuropatol neuropatologi ogi yang di&umpai pada penyakit Alzheimer antara lain- serabut neuron yang kusut 4masa kusut neuron yang tidak ber!ungsi dan plak seni atau neuritis 4deposit protein beta/amiloid bagian dari suatu protein besar besar protein protein prukesor prukesor amiloid amiloid 4APP. 4APP. 6erusakan 6erusakan neuron neuron tersebut tersebut ter&a ter&adi di se"a se"ara ra prim primer er pada pada korte korteks ks sere serebr brii dan dan meng mengak akib ibat atka kan n rusaknya ukuran otak. 'e"ara maskroskopik perubahan otak pada Alzheimer melibatkan kerusakan berat neuron korteks dan hippo"ampus serta penimbunan
5
amiloid amiloid dalam dalam pembul pembuluh uh darah darah intra" intra"ran ranial ial.. 'e"ara 'e"ara mikros mikrosko kopik pik terdapat perubahan mor!ologik 4stru"tural dan biokimia pada neuron ; neuron. Perubahan mor!ologis terdiri dari , "iri khas lesi yang pada akhirnya berkembang men&adi degenarasi soma dan atau akson dan atau dendrit. 'atu tanda lesi pada A$ adalah kekusutan neuro!ibrilaris yaitu struktur intraselular yang berisi serat kusut dan sebagian besar terdiri dari protein
kema kemati tia an
sel. Pem Pembent bentu ukan kan
neuro euron n
yang yang
kusut usut
dan
berkembangnya neuron yang rusak menyebabkan Alzheimer. Alzheimer. >esi khas lain adalah plak senilis terutama terdiri dari beta amiloid 4A/beta yang terbentuk dalam "airan åan di sekeliling neuron bukan dalam sel neuronal. A/beta adalah !ragmen protein prekusor amiloid 4APP yang pada keadaan normal melekat pada membrane neuronal yang berperan dalam pertumbuhan dan pertahanan neuron. APP terbagi men&adi !ragmen ; !ragmen oleh protease salah satunya A/beta !ragmen lengket yang berkembang men&adi gumpalan yang bisa larut. umpalan tersebut akhirnya ber"ampur dengan sel ; sel glia yang akhirnya membentuk !ibril ; !ibril plak yang membeku padat matang tidak dapat larut dan diyakini bera"un bagi neuron yang utuh. 6emu 6emung ngki kina nan n
lain lain adal adalah ah A/be A/beta ta
meng mengha hasi silk lkan an radi radika kall
beba bebas s
sehingga mengganggu hubungan intraseluler dan menurunkan respon pembuluh pembuluh darah sehingga sehingga mengakiba mengakibatkan tkan makin rentannya rentannya neuron neuron
6
terhadap stressor. 'elain karena lesi perubahan biokimia dalam ''P &uga berpengaruh pada pada A$. A$. 'e"ara neurokimia kelainan kelainan pada otak. D.
Manfestas $lns Pen!akt Al"hemer e&ala e&ala Alzheimer Alzheimer *erdasarka *erdasarkan n ?ational ?ational Alzheimer Alzheimer @s Asso"iati Asso"iation on 4,00 dibagi men&adi tahap yaitu". e&ala e&ala ingan ingan 4lama 4lama penyakit penyakit 1/ 1/ tahun tahun >ebih >ebih sering sering binggu binggung ng dan melup melupaka akan n in!orm in!ormas asii yang yang baru baru
dipela&ari. $iorintasi - tersesat di daerah sekitar yang dikenalnya dengan baik. *ermasalah dalam melaksanakan tugas rutin. 8engalami perubahan dalam kepribadian dan penilaian misalnya muda mudah h ters tersin ingg ggun ung gmu muda dah h menu menudu duh h ada ada yang yang meng mengam ambi bill barang rangny nya a
bahk ahkan
menu menudu duh h
pas pasanga ngannya nya
tid tidak
seti setia a
lagiBselingkuh. d. e&ala e&ala sedang sedang 4lama penyakit penyakit /10 tahun tahun 6esulitan dalam menger&akan akti!itas hidup sehari ;hari seperti
makan dan mandi. Perubahan tingkah laku misalnya - sedih dan emosi. 8engalami gangguan tidur. 6eluyuran. 6esulitan 6esulitan mengenali mengenali keluarga keluarga dan teman4pert teman4pertama/t ama/tama ama yang akan sulit untuk dikenali adalah orang/orang yang paling &arang ditemu ditemuiny inya a mulai mulai dari dari nama nama hingga hingga tidak tidak mengen mengenali ali wa&ah wa&ah sama sama sekali sekali.. 6emudi 6emudian an bertah bertahap ap kepada kepada orang/ orang/ora orang ng yang yang
"ukup &arang ditemui. e. e&ala e&ala berat 4lama 4lama penyakit penyakit +/1, tahun tahun 'ulit B kehilangan kemampuan berbi"ara 6ehilangan napsu makan menurunya berat badan. 'angat tergantung pada "aregiverBpengasuh. "aregiverBpengasuh. Peruba Perubahan han perila perilaku ku misaln misalnya ya - 8udah 8udah "uriga "uriga depre depresi si apatis apatis
atau mudah mengamuk e&ala klinis dapat terlihat sebagai berikut a. 6ehilangan daya ingatBmemori terutama memori &angka &angka pendek. pendek. Pada orang tua normal dia tidak ingat nama tetangganya tetapi dia tahu orang itu adalah tetangganya. Pada penderita Alzheimer dia
7
bukan sa&a lupa nama tetangganya tetapi &uga lupa bahwa orang itu adalah tetangganya. b. 6esulitan melakukan aktivitas rutin yang yang biasa. 'eperti tidak tahu bagaimana "ara membuka ba&u atau tidak tahu urutan/urutan menyiapkan makanan. ". 6esuli 6esulitan tan berbaha berbahasa. sa. 3mumny 3mumnya a pada pada usia usia lan&ut lan&ut didapa didapatt kesuli kesulitan tan untuk untuk menemu menemukan kan kata kata yang yang tepat tepat tetapi tetapi pende penderit rita a Alzhei Alzheimer mer lupa lupa akan akan kata/k kata/kata ata yang sederhana atau menggantikan suatu kata dengan kata yang tidak biasa. d. $isorienta $isorientasi si waktu waktu dan tempat tempat 6ita terkadang lupa kemana kita akan pergi atau hari apa saat ini tetapi penderita Alzheimer dapat tersesat pada tempat yang sudah !amiliar untuknya lupa di mana dia saat ini tidak tahu bagaimana "ara dia sampai di tempat ini termasuk &uga apakah saat ini malam atau siang. e. Penurunan dalam memutuskan memutuskan sesuatu atau !ungsi eksekuti! 8isalnya tidak dapat memutuskan menggunakan ba&u hangat untuk "ua"a dingin atau sebaliknya. !. 'alah 'alah menemp menempatk atkan an barang barang 'eseor 'eseoran ang g se"ara se"ara tempor temporer er dapat dapat salah salah menemp menempatk atkan an dompet dompet atau kun"i. Penderita Alzheimer dapat meletakkan sesuatu pada tempat yang tidak biasa misal &am tangan pada kotak gula. g. Perubaha Perubahan n tingkah tingkah laku. 'eseorang dapat men&adi sedih atau senang dari waktu ke waktu. Penderita Alzheimer dapat berubah mood atau emosi se"ara tidak biasa tanpa alasan yang dapat diterima. h. Peruba Perubaha han n perila perilaku ku Penderita Alzheimer akan terlihat berbeda dari biasanya ia akan men&adi men&adi mudah mudah "uriga "uriga mudah mudah tersinggu tersinggung ng depresi depresi apatis apatis atau mudah mengamuk terutama saat problem memori menyebabkan dia kesulitan melakukan sesuatu. i. 6ehil 6ehilan anga gan n inis inisia iati! ti! $uduk di depan 2 ber&am/&am tidur lebih lama dari biasanya atau tidak menun&ukan minat pada hobi yang selama ini ditekuninya.
8
E.
Pemerksaan Penunjang Pen!akt Al"hemer 1. ?europ ?europato atolog logii $iag $iagno nosa sa de!i de!ini nitiv tive e tida tidak k dapa dapatt dite ditega gakk kkan an tanp tanpa a adan adanya ya kon!irmas kon!irmasii neuropato neuropatologi. logi. 'e"ara 'e"ara umum didapatka didapatkan n atropi atropi yang bilateral simetris sering kali berat otaknya berkisar 1000 gr 4+50/ 1,50gr.*everapa penelitian mengungkapkan atropi lebih menon&ol pada pada lobus lobus tempor temporopa oparie rietal tal anteri anterior or !ronta !rontall sedan sedangka gkan n kortek korteks s oksipital korteks motorik primer system somatosensorik tetap utuh 4&er 4&erin ins s
197 197
kela kelain inan an/k /kel elai aina nan n
neur neurop opat atol olog ogii
pada pada
peny penyak akit it
Alzheimer terdiri dari a. ?euro!ibri ?euro!ibrillary llary tangles tangles 4?:2 4?:2 8erupaka 8erupakan n sitoplasma sitoplasma neuronal neuronal yang terbentuk terbentuk dari !ilament/ !ilament/ !ilamen abnormal yang berisi protein neuro!ilamen hipokampus amigdala substansia alba lokus seruleus dorsal raphe dari inti batang otak. ?:2 selain didapatkan pada penyakit Alzheimer &uga ditemukan pada otak manuladown sindromeparkinson sindromeparkinson ''PC ''PC sindroma sindroma ekstrapira ekstrapiramidal midal supranukle supranuklear ar palsy. palsy. $ensitas $ensitas ?:2 berkolerasi dengan beratnya demensia. b. 'enil 'enile e plague plague 4'P 4'P 8erupa 8erupaka kan n strukt struktur ur komple kompleks ks yang yang ter&ad ter&adii akiba akibatt degen degenera erasi si nerve ending yang berisi !ilament/!ilamen abnormal serat amiloid ekstraseluler astrosit mi"roglia. Amloid prekusor protein yang terdap terdapat at pada pada neoko neokorte rteks ks amygd amygdale ale hipok hipokamp ampus us korte korteks ks somatosensorik korteks piri!ormis dan sedikit didapatkan pada korteks motorik primer korteks somatosensorik korteks visual dan dan audito auditorik rik.. 'enile 'enile plague plague ini &uga &uga terdap terdapat at pada pada å åan an peri! peri!er er..
Perr Perry y
419+ 419+7 7 meng mengat atak akan an dens densit itas as seni senile le plag plague ue
berhu berhubun bungan gan dengan dengan penuru penurunan nan kolin kolinerg ergi. i. 6edua 6edua gamba gambaran ran histop histopato atolog logii 4?:2 4?:2 dan senile senile plagu plague e merupa merupaka kan n gambar gambaran an karakteristik untuk penderita penyakit Alzheimer. ". $egen $egenera erasi si neuro neuron n Pada pemeriksaan mikroskopik perubahan dan kematian neuron pada penyakit Alzheimer sangat selekti!. 6ematian neuron pada neokorteks terutama didapatkan pada neuron pyramidal lobus 9
temp tempor oral al dan dan !ron !ronta talis lis.. Duga Duga dite ditemu muka kan n pada pada hipo hipoka kamp mpus us amigdala nu"leus batang otak termasuk lokus seruleus raphe nu"le nu"leus us dan substa substana nasia sia nigra. nigra. 6emati 6ematian an sel sel norad noradren renerg ergi" i" terutama
pada
noradr radre energ nergi" i"
nu"leus teru teruta tam ma
basalis pada
dari
lok lokus
meynert serule ruleu us
dan
sel
serta rta
sel sel
seroto serotogen genik ik pada pada pertum pertumbuh buhan an sara! sara! pada pada neuron neuron koline kolinergi rgik k yang yang berde berdegen genera erasi si pada pada lesi lesi eksper eksperime imen n binata binatang ng dan ini merupakan harapan dalam pengobatan penyakit Alzheimer. Alzheimer. d. Perubaha Perubahan n vakuoler vakuoler 8erupakan suatu neuronal sitoplasma yang berbentuk oval dan dapat dapat mengge menggeser ser nu"leu nu"leus. s. Dumlah Dumlah vakuol vakuoler er ini berhu berhubun bungan gan se"ara bermakna dengan ¨ah ?:2 dan 'P perubahan ini sering didapatkan pada korteks temporomedial amygdale dan insula. 2idak pernah ditemukan pada korteks !rontalis parietal oksipital hipokampus serebelum dan batang otak. e. >ewy >ewy body body 8eru 8erupa paka kan n bagi bagian an sito sitopl plas asma ma intr intran aneu euro rona nall yang yang bany banyak ak terdapat pada anterhinal gyrus "ingulated korteks insula dan amyd amydal ala. a. 'e&u 'e¨ mlah ah ke"i ke"ill pada pada korte korteks ks !ront !rontal alis is temp tempor oral al parie parieta tali lis s oksi oksipi pita talis lis.. >ewy >ewy body body kort kortik ikal al ini ini sama sama deng dengan an immunoreaktivitas yang ter&adi pada lewy body batang otak pada gamb gambar aran an hist histop opat atol olog ogii peny penyak akit it Park Parkin inso son. n. ans ansen en et al meny menyat atak akan an
lewy lewy
body body
meru merupa paka kan n
vari varias asii
dari dari
peny penyak akit it
Alzheimer. Alzheimer. ,. Pemeriksa Pemeriksaan an neurops neuropsikolo ikologis gis Penyak Penyakit it Alzhe Alzheime imerr selalu selalu menimb menimbulk ulkan an ge&ala ge&ala demen demensia sia.. :ungsi :ungsi pemeriksa pemeriksaan an neuropsiko neuropsikologik logik ini untuk menentukan menentukan ada atau tau
tida tidak k
ada adanya nya
gang ganggu guan an
!ung !ungis is
kon konginit initi! i!
umu umum
dan
mengetahui se"ara rin"i pola de!i"it yang ter&adi. 2est psikologis ini &uga bertu&uan untuk menilai !ungsi yang ditampilkan oleh beberapa bagi bagian an otak otak yang yang berb berbed eda/ a/be beda da seper eperti ti gang ganggu guan an memo memori ri kehi kehila lang ngan an
eksp ekspre resi si
kalk kalkul ulas asi i
perh perhat atia ian n
dan dan
peng penger erti tian an
berbahasa.
10
Cvaluasi Cvaluasi neuropsik neuropsikologi ologis s yang sistematik sistematik mempunya mempunyaii !ungsi !ungsi diagnosti" yang penting karena a. Adany Adanya a de!i"i de!i"itt kongi konginit niti! i! yang yang berhub berhubung ungan an denga dengan n demens demensia ia awal yang dapat diketahui bila ter&adi perubahan ringan yang ter&adi akibat penuaan yang normal. b. Pemeriksaan neuropsikologi
se"ara
kompherensi!
memung memungkin kinkan kan untuk untuk membed membedaka akan n kelai kelainan nan kongn kongniti! iti! pada pada global demensia dengan de!isit selekti! yang diakibatkan oleh dis!ungsi !okal !aktor metaboli" dan gangguan psikiatrik. ". 8eng 8engid iden enti! ti!ik ikas asii gamb gambar aran an kela kelaina inan n neur neurop opsi siko kolo logi gik k diak diakib ibat atka kan n
oleh oleh
deme demens nsia ia
kare karena na
berb berbag agai ai
yang yang
peny penyeb ebab ab..
4ECA>$ menya&ikan suatu prosedur penilaian neuropsikologis dena denagn gn memp memper ergu guna naka kan n
alat alat bate batera raii
yang yang berm berman ani! i!es esta tasi si
gangguan !ungsi kongniti! dimana pemeriksaan terdiri dari a. erbal !luen"y animal "ategory. b. 8odi!ikasi boston naming test. ". 8ini mental state. d. Ford list re"all. e. Eonstru"tion praGis. !. Ford list memory. g. Ford list re"ognition. 2est ini memakan waktu 0/%0 menit dan H,0/0 menit pada "ontrol. . E2 '"an '"an dan dan 8I 8I 8erupa 8erupakan kan metod metode e non non invasi invasi!! yang yang berev berevolu olusi si tinggi tinggi untuk untuk meli meliha hatt
kwan kwanti ti!i !ika kasi si
peru peruba baha han n
volu volume me
&ari å ngan an
otak otak
pada pada
penderita Alzheimer antemortem. Pemeriksaan ini berperan dalam menyingkirkan kemungkinan adanya penyebab demensia lainnya sela selain in Alzh Alzhei eime merr sepe sepert rtii mult multiin iin!a !ark rk dan dan tumo tumorr sere serebr bri. i. Atro Atropi pi
11
korti ortik kal
men menyel yeluruh uruh
dan dan
pemb embesa esaran ran
vert vertik ikel el
ked keduan uannya
merupakan gambaran marker dominan yang sangat spesi!ik pada penyakit ini. 2etapi gambaran ini &uga didapatkan pada demensia lainnya lainnya seperti seperti multiin!ark multiin!ark Parkinson Parkinson binswang binswanger er sehingga sehingga kita sukar untuk membedakan denagn penyakit Alzheimer. Penipisan subs substa tans nsia ia alba alba sere serebr brii dan dan pemb pembes esar aran an verti vertike kell berk berkor orel elas asii dengan beratnya ge&ala klinik dan hasil pemeriksaan status mini mental. Pada 8I ditemukan peningkatan intensitas pada daerah kortikal dan periventrikuler 4"apping anterior home pada ventrikel lateral. Eapping ini merupakan predileksi untuk demensia awal. 'elain didapatkan kelainan dikortikal gambaran atropi &uga terlihat pada pada daer daerah ah subk subkor orti tika kall sepe seperti rti adan adanya ya atro atropi pi hipo hipoka kamp mpus us amigda amigdala la serta serta pembes pembesara aran n sister sisterna na basali basalis s dan !issur !issure e sylvii sylvii.. 'eab et al menyatakan 8I lebih sensitive untuk membedakan demensia dari penyakit Alzheimer dengan penyebab lain dengan memperhatikan usuran 4atropi dari hipokampus. %. CC *erg *ergun una a untu untuk k meng mengid iden enti ti!ik !ikas asii akti! akti!it itas as bang bangki kita tan n
yang yang
suklinis. 'edang pada penyakit Alzheimer didapatkan perubahan gelombang lambat pada lobus !rontalis yang non spesi!ik. 5. PC2 4Positron Cmission Cmission 2omography Pada penderita Alzheimer hasil PC2 ditemukan penurunan aliran darah metabolisme 0, dan glukosa didaerah serebral. 3p take I.1, I.1, sang sangat at menu menuru run n pada pada regi region onal al pari pariet etal al hasi hasill ini ini sang sangat at berkorelasi dengan kelainan !ungsi kognisi dan selalu dan sesuai dengan hasil observasi penelitian neuropatologi. ). 'PCE2 4'ingle Photon Cmission Eomputet Eomputet 2omography 2omography Aktivitas I.1, terendah pada re!io parieral penderita Alzheimer. Alzheimer. 6elainan ini berkorelasi dengan tingkat kerusakan !ungsional dan de!isi de!isitt kogiti! kogiti!.. 6edua 6edua pemeri pemeriks ksaan aan ini 4'PCE 4'PCE2 2 dan PC2 PC2 tidak tidak digunakan se"ara rutin. 7. >abora >aborator torium ium dara darah h 2idak idak ada ada peme pemeri riks ksaa aan n labo labora rato tori rium um yang yang spes spesi!i i!ik k pada pada penderita penderita Alzheimer Alzheimer.. Pemeriksaa Pemeriksaan n laboratori laboratorium um ini hanya hanya untuk 12
meny menyin ingk gkir irka kan n
peny penyeb ebab ab
peny penyak akit it
deme demens nsia ia
lain lainny nya a
sepe sepert rtii
pemeriksaan darah rutin *1, Eal"ium Pos!ort *'C !ungsi renal dan hepar hepar tiroid tiroid asam asam !olat !olat serolo serologi gi si!ilis si!ilis s"reen s"reening ing antibo antibody dy yang dilakukan se"ara selekti!. F.
Pen%egahan Pen!akt Al"hemer Para Para ilmu ilmuwa wan n berh berhas asil il mend mendet etek eksi si
bebe bebera rapa pa
!akt !aktor or
resi resiko ko
penyebab Alzheimer yaitu- usia lebih dari )5 tahun !aktor keturunan lingkungan yang terkontaminasi dengan logam berat rokok pestisida gelombang elektromagneti" riwayat trauma kepala yang berat dan pengguna penggunaan an terapi terapi sulih hormon hormon pada wanita. wanita. $engan $engan mengetahui mengetahui !akt !aktor or resi resiko ko di atas atas dan dan hasi hasill pene peneli litia tian n yang yang lain lain dian dian&u &urk rkan an beberapa "ara untuk men"egah penyakit Alzheimer Alzheimer di antaranya yaitu a. *ergay *ergaya a hidup hidup sehat sehat misaln misalnya ya dengan dengan rutin rutin berola berolahra hraga ga tidak tidak merokok maupun mengkonsumsi alkohol. b. 8engkons 8engkonsumsi umsi sayur sayur dan buah segar segar.. al ini penting karena karena sayur dan buah buah segar segar mengan mengandun dung g antiok antioksid sidan an yang yang ber!un ber!ungs gsii untuk untuk mengikat radikal bebas. adikal bebas ini yang merusak sel/sel tubuh. ". 8en&ag 8en&aga a kebuga kebugaran ran mental mental 4menta 4mentall !itnes !itness. s. Istila Istilah h ini mungki mungkin n masih &arang terdengar. Eara men&aga kebugaran mental adalah dengan tetap akti! memba"a dan memperkaya diri dengan berbagai pengetahuan.
G.
Penatalaksanaan Me&s Pen!akt Al"hemer Pengobatan penyakit Alzheimer masih sangat terbatas oleh karena peny penyeb ebab ab
dan dan
pato pato!i !isi siol olog ogis is
masi masih h
belu belum m
&ela &elas. s.
Peng Pengob obat atan an
simptomatik dan suporti! seakan hanya memberikan rasa puas pada penderita dan keluarga. Pemberian obat stimulan vitamin * E dan C belum mempunyai e!ek yang menguntungkan. 1. Inhibitor Inhibitor kolineste kolinesterase rase
13
*ebera *eberapa pa tahun tahun terakh terakhir ir ini ini banyak banyak peneli peneliti ti menggu mengguna nakan kan inhibitor untuk pengobatan simptomatik penyakit Alzheimer Alzheimer dimana penderita Alzheimer didapatkan penurunan kadar asetilkolin. 3ntuk men" men"eg egah ah penu penuru runa nan n kada kadarr aset asetil ilko kolin lin dapa dapatt digu diguna naka kan n anti anti kolinesterase yang beker&a se"ara sentral seperti !isostigmin 2A 4tetra 4tetrahyd hydroa roamin minoa" oa"rid ridine ine. . Pembe Pemberian rian obat obat ini dikata dikataka kan n dapat dapat memperbaiki memori dan apraksia selama pemberian berlangsung. *eberapa peneliti mengatakan bahwa obat/obatan anti kolinergik akan memperburuk penampilan intelektual pada organ normal dan penderita Alzheimer. Alzheimer. ,. 2hia 2hiami min n Penelitian telah membuktikan bahwa pada penderita Alzheimer dida didapa patk tkan an
penu penuru runa nan n
thia thiami min n
pyro pyroph phos osph phat atas ase e
depe depend nden entt
enzyme yaitu , ketoglutarate 475( dan transketolase 4%5( hal ini disebabkan kerusakan neuronal pada nu"leus basalis. Pemberian thiam thiamin in hidro" hidro"hlo hloryd ryda a dengan dengan dosis dosis grBha grBhari ri selama selama tiga bulan bulan peroral menun&ukan perbaikan bermakna terhadap !ungsi kognisi dibandingkan pla"ebo selama periode yang sama. . ?oot ?ootro ropi pik k ?ootropik merupakan obat psikotropik telah dibuktikan dapat memperbaik memperbaikii !ungsi !ungsi kognisi kognisi dan proses proses bela&ar bela&ar pada per"obaan per"obaan binatang. 2etapi 2etapi pemberian %000mg pada penderita Alzheimer tidak menun&ukan perbaikan klinis yang bermakna. %. 6lon 6lonid idin in angguan angguan !ungsi !ungsi intelektua intelektuall pada penderita penderita Alzheimer Alzheimer dapat dapat disebabkan kerusakan noradrenergik kortikal. Pemberian klonidin 4"atapres yang merupakan noradrenergik alpha , reseptor agonis dengan dosis maksimal 1, mg peroral selama % mgg didapatkan hasil yang kurang memuaskan untuk memperbaiki !ungsi kogniti!. 5. alope aloperio riodo doll Pada penderita Alzheimer sering kali ter&adi gangguan psikosis 4delusi halusinasi dan tingkah laku. Pemberian oral haloperiodol 1/5 mgBhari selama % mgg akan memperbaiki ge&ala tersebut. *ila
14
penderita Alzheimer menderita depresi sebaiknya diberikan tri"y"li" anti depressant 4aminitryptiline,5/100 mgBhari. ). A"etyl A"etyl >/Earnitine >/Earnitine 4A>E 8erupakan 8erupakan suatu suatu substrate substrate endogen endogen yang disintesa didalam mitokondria dengan bantuan enzim A>E trans!era"e. Penelitian ini menu menun& n&uk ukan an bahw bahwa a A>E A>E dapa dapatt meni mening ngka katk tkan an aktiv aktivita itas s aset asetil il kolinesterase kolin asetiltrans!erase. Pada pemberiaan dosis 1/, gr BhariB BhariBora orall selama selama 1 tahun tahun dalam dalam pengo pengobat batan an disimp disimpula ulaka kan n bahw bahwa a
dapa dapatt
memp memper erba baik ikii
atau atau
meng mengha hamb mbat at
prog progre resi si!i !ita tas s
kerusakan !ungsi kogniti!.
BAB III PENUTUP
A. $esm'ulan Penyakit Alzheimer
meni menimb mbul ulka kan n
adalah
kelu kelump mpuh uhan an
penyakit
yang
merus rusak
dan
yang yang teru teruta tama ma meny menyer eran ang g oran orang g
berusia )5 tahun keatas Peny Penyeb ebab ab yang yang past pastii belu belum m dike diketa tahu hui. i. *ebe *ebera rapa pa alte altern rnat ativ ive e peny penyeb ebab ab
yang yang
tela telah h
dihi dihipo pote tesa sa
adal adalah ah
into intoks ksik ikas asii
loga logam m
gangguan !ungsi imunitas in!eksi !lament predisposisi heriditer. heriditer.
15
Adanya de!isiensi !aktor pertumbuhan atau asam amino dapat berperan dalam kematian selekti! neuron. e&ala e&ala Alzhei Alzheimer mer dibagi dibagi men&a men&adi di tahap tahap yaituyaitu- e&ala e&ala ingan ingan 4lama 4lama penya penyakit kit 1/ tahun tahun e&ala e&ala sedang sedang 4lama 4lama penya penyakit kit /10 /10 tahun e&ala berat 4lama penyakit +/1, tahun.
B. Saran $emikian makalah ini saya susun sebagaimana mestinya semoga berman!aat bagi kita semua khususnya bagi tim penyusun dan semua mahasiswa dan mahasiswi kesehatan pada umumnya. 'aran kami lebih banyak memba"a untuk meningkatkan pengetahuan. 'aya sebagai penyusun menyadari akan keterbatasan kemampuan yang menyebab menyebabkan kan kekurangs kekurangsempu empurnaa rnaan n dalam dalam makalah makalah ini baik dari segi isi maupun materi bahasa dan lain sebagainya. 3ntuk itu kami kami
sanga angatt
mengh enghar arap apka kan n
kriti ritik k
dan
sara saran n
yang yang
si!at i!atny nya a
membangun membangun untuk perbaikan perbaikan/perb /perbaikan aikan selan&utny selan&utnya a agar makalah makalah selan&utnya dapat lebih baik.
$A:2A P3'2A6A
Ahmed
2
ilami
A.
Inhi Inhib bito itory
effec ffectt
of
curc curcu umino minoid ids s
on
acety acetylch lcholi olines nester terase ase activi activity ty and atten attenuat uation ion of scopol scopolami amineneindu induce ced d amne amnesi sia a may may expl explai ain n medi medici cina nall use use of turm turmer eric ic in Alzheimer’s disease. disease. Pharma"ol *io"hem *ehav ,009 91-55%/9 8utta# 8utta#in in Ari!. Ari!. ,00+. ,00+. Buku Buku Ajar Ajar Asuh Asuhan an Kepe Kepera rawa wata tan n Klie Klien n den denan an !anuan "istem #ersarafan$ 'alemba 8edika- Dakarta Pri"e ri"e.. A. 'ylv 'ylvia ia >orrai rraine ne.. 8. Fils Filsio ion. n. ,00 ,00). #atofisiol #atofisioloi oi Konsep Konsep Cdisi ) volume ,. CE- Dakarta Klinisproses-#roses #enyakit Cdisi
16
'uwandi. ,011. Asuhan Keperawatan Alzheimer . http-BBsuwandi/ asuhankeperawatanalzheimer asuhankeperawatanalzheimer.blogspot."o.idB .blogspot."o.idB.. $iakses pada tanggal , Jktober ,017 2suyoshi 6en&iro J 8asahito K. Eur"umin and AlzheimerLs $isease. %&" &euroscience ' (herapeutics. (herapeutics. ,0101)-,+5/97
17