LAPORAN PENDAHULUAN MANUVER LEOPOLD DAN DJJ
A. Defin finisi isi Pemeriksaan Leopold ialah suatu teknik untuk pemeriksaan ibu hamil dengan menggunakan cara perabaan/palpasi yaitu merasakan/meraba bagian yang terdapat di Rahim ibu hamil dengan menggunakan tangan dalam posisi-posisi tertentu, atau deng dengan an
meng menggu guna naka kan n
teka tekan n
memi memind ndah ahka kan n
bagi bagian an
bagi bagian an
tert terten entu tu
untu untuk k
menentukan bagian-bagian tertentu. Teori berdasarkan Christian Gerhard Leopold. Pemeriksaan leopold ini sebaiknya dilaksanakan setelah Usia ehamilan !" minggu, saat saat bagian bagian #anin #anin semuan semuanya ya sudah sudah teraba. teraba. Teknik eknik pemeriksa pemeriksaan an leopold leopold tu#uan tu#uan utamanya untuk menentukan letak dan posisi #anin di uterus, bias #uga bertu#uan untuk menentukan usia kehamilan ibu dan memperkirakan/menentukan berat #anin. Pemeriksa Pemeriksaan an Leopold Leopold akan sulit sulit dilakuka dilakukan n terhada terhadap p ibu hamil hamil gemuk gemuk yang mempu mempunya nyaii dindin dinding g peru perutt tebal tebal.. Peme Pemerik riksa saan an leopo leopold ld #uga #uga terka terkada dang ng dapa dapatt membuat ibu hamil tidak nyaman karena tidak posisi yang salah dan tidak memadai serta tidak dipastikan dalam keadaan santai Pemeriksaan Pemeriksaan $%anu&er' Leopold merupakan teknik pemeriksaan pada perut ibu bayi untuk menentukan posisi dan letak #anin dengan melakukan palpasi abdomen, namun men#adi men#adi sulit dilakukan bila bertemu dengan. dengan. ibu hamil yang obes $gemuk' $gemuk' atau dengan ibu hamil yang memiliki #umlah cairan amnion berlebih. (edangkan Pemeriksaan )** dilakukan sebagai acuan untuk mengetahui kesehatan ibu dan perkembangan #anin khususnya denyut #antung #anin dalam rahim. )etak #antung #anin normal permenit yaitu + !- / menit Pemeriksaan Pemeriksaan denyut #antung #anin harus dilakukan pada ibu hamil. )enyut #antung #anin baru dapat didengar pada usia kehamilan minggu / " bulan
B. Tujua ujuan n 1. Manuver Leopol !" bertu#uan untuk mengetahui letak 0undus uteri dan bagian lain yang terdapat pada bagian 0undus uteri. )engan cara+ a. 1a#ah pemeriksa menghadap kea rah ibu b. Palpasi 0undus uterus c. Tentukan bagian #anin yang ada pada 0undus 1
#. Manuver Leopol !!" bertu#uan untuk menentukan punggung dan bagian kecil #anin di sepan#ang sisi material, dengan cara+ a. 1a#ah pemeriksa menghadap ke arah kepala ibu. b. Palpasi dengan satu tangan pada tiap sisi abdomen. c. Palpasi #anin di antara dua tangan. d. Temukan mana punggung dan bagian ekstremitas.
$. Manuver Leopol !!!" bertu#uan untuk membedakan bagian persentasi dari #anin dan sudah masuk dalam pintu panggul, dengan cara+ a. 1a#ah pemeriksa menghadap ke arah kepala ibu. b. Palpasi di atas simfisis pubis. 2eri tekanan pada area uterus. c. Palpasi bagian presentasi #anin di antara ibu #ari dan keempat #ari dengan menggerakkan pergelangan tangan. Tentukan presentasi #anin. d. *ika ada tahanan berarti ada penurunan kepala.
%. Manuver Leopol !V" bertu#uan untuk meyakinkan hasil yang ditemukan pada pemeriksaan Leopold 333 dan untuk mengetahui se#auh mana bagian presentasi sudah masuk pintu atas panggul. %emberikan in0ormasi tentang bagian presentasi + bokong atau kepala, sikap/attitude $0leksi atau ekstensi', dan station $penurunan bagian presentasi', dengan cara+ a. 1a#ah pemeriksa menghadap ke arah ekstremitas ibu. b. Palpasi #anin di antara dua tangan. c. 4&aluasi penurunan bagian presentas
&. Ana'o(i )isiolo*i
2
5bdomen merupakan suatu bagian tubuh yang menyerupai rongga tempat beberapa organ-organ penting tubuh yaitu lambung, usus, pankreas, hati, limpa serta gin#al. 5bdomen merupakan lokasi dari beberapa sistem yang dimiliki tubuh, diantaranya (istem Pencernaan, (istem Perkemihan, (istem 4ndokrin, serta (istem Reproduksi. )alam melakukan pengka#ian atau pemeriksaan. )inding abdomen terdiri daripada kulit, 0ascia super0iscialis, lemak, otot-otot, 0ascia trans&ersalis dan parietal peritoneum $(haikh, !"'. (elain itu, posisi abdomen ada diantara toraks dan pel&is $%oore, !"'
Pada abdomen, terdapat empat kuadran yang
dibahagi dari bagian midline dan bagian transumbilical $Pansky, !6' 5bdomen adalah rongga terbesar dalam tubuh. 2entuknya lon#ong dan meluas dari atas dari dia0ragma sampai pel&is di ba7ah. Rongga abdomen dilukiskan men#adi dua bagian, abdomen yang sebenarnya yaitu rongga sebelah atas dan yang lebih besar dari pel&is yaitu rongga sebelah ba7ah dan lebih kecil. 2atas-batas rongga abdomen adalah di bagian atas dia0ragma, di bagian ba7ah pintu masuk panggul dari panggul besar, di depan dan di kedua sisi otot-otot abdominal, tulang-tulang illiaka dan iga-iga sebelah ba7ah, di bagian belakang tulang punggung dan otot psoas dan 8uadratus lumborum $Pearce, 999'. 5bdomen adalah suatu rongga yang dilapisi oleh lapisan peritoneum baik organ maupun dindingnya. Lapisan peritoneum yang melapisi rongga abdomen disebut peritoneum parietal dan yang melapisi semua organ dalam abdomen di sebut peritoneum &isceral.
D. Persiapan +an* ila,u,an Ole- Peraa' . 2ina hubungan saling percaya. 3
!. 5n#urkan klien untuk mengosongkan kandung kemih sebelum tindakan dilakukan. 6. 5tur posisi pasien ". 5n#urkan klien untuk tidur telentang rata punggung dengan lutut sedikit 0leksi. :.
Cuci tangan
. 2uka pakaian klien mulai dari prosesus xipoideus sampai dengan simfisis pubis, tutupi dengan selimut pada bagian yang akan diperiksa.
E. Ala' an /a-an un'u, pe(eri,saan+ 1. (elimut
#. ;anduk kecil $. Tempat tidur antenatal
%. (tetoskop Laennec
4
(alah satu alat yang dirancang khusus untuk mendengarkan detak #antung secara manual, hanya sa#a baru dapat digunakan pada usia kehamilan <-!! minggu.Cara pemeriksaan dengan menggunakan ini memiliki kekurangan yaitu baru dapat beker#a pada usia kehamilan memasuki " bulan. 5dapun cara pemeriksaan dengan menggunakan stetoskop leanec yaitu ibu hamil dapat berbaring dengan posisi telentang kemudian pemeriksaaan dengan menggunakan leopold untuk menentukan posisi punggung #anin. (edangkan untuk meletakan stetoskop sendiri pada daerah sekitar punggung #anin dan mulai menghitung detak #antung #anin, hasilnya dicatat untuk mengetahui gambaran kondisi #anin. 0. )oppler )etak #antung #anin #uga dapat diketahui berdasarkan 0etal doppler yaitu alat
yang digunakan dalam menentukan detak #antung #anin pada ibu hamil dengan menggunakan sensor ultrasound dengan 0rekunsi yang dapat mendeteksi detak #antung #anin dan memberikan man0aat sesuai dengan yang dipancarkan oleh sensor ultrasound. 5lat yang digunakan dalam pemeriksaan doppler diantaranya adalah doppler dan #elly. (edangkan untuk langkah-langkah pemeriksaan diantaranya adalah dengan membaringkan ibu hamil dengan posisi telentang dan memberikan #elly pada doppler yang digunakan. 2ahkan dapat menempelkan doppler pada perut 5
ibu hamil di daerah punggung #anin. emudian meletakan #antung #anin dengan mendengar detak #antung #anin kurang lebih selama satu menit.(elan#utnya dilan#utkan dengan mengetahui detak #antun #anin dan memberikan hasil dari pemeriksaan. ). Proseur Tina,an Leopol 1
. Letakkan sisi lateral telun#uk kiri pada puncak 0undus uteri untuk menentukan tinggi
0undus. Perhatikan agar #ari tersebut tidak mendorong uterus ke ba7ah $#ika diperlukan, 0iksasi terus ba7ah dengan meletakkan ibu #ari dan telun#uk tangn kanan dibagian lateral depan kanan dan kiri setinggi atas sim0isis' !. 5ngkat #ari telun#uk kiri $dan #ari-#ari yang mem0iksasi uterus ba7ah' kemudian atur
posisi pemeriksa sehingga menghadap ke bagian kepala ibu. 6. Letakkan u#ung telapak tangan kiri dan kanan pada 0undus uteri dan rasakan
bagian bayi yang ada pada bagian tersebut dengan #alan menekan secara lembut dan menggeser telapak tangan kiri dan kanan secara bergantian.
Leopol #
6
. Letakkan tepakan tangan kiri pada dinding perut lateral kanan dan telapak tangan
kanan pada dinding perut lateral kiri ibu secra se#a#ar dan pada ketinggian yang sama. !. %ulai dari bagian atas tekan secra bergantian atau bersamaan $simultan' telapak
tangan tangan kiri dan kanan kemudian geser ke arah ba7ah dan rasakan adanya bagian yang rata dan meman#ang $punggung' atau bagian-bagian kecil $ekstremitas Leopol $
. 5tur posisi pemeriksa pada sisi kanan dan menghadap ke bagian kaki ibu. !. Letakkan u#ung telapak tangan kiri pada dinding lateral kiri ba7ah, telapak tangn
kanan ba7ah perut ibu. 6. Tekan secra lembut dan bersamaan/bergantian untuk mentukan bagian terba7ah
bayi $bagian keras,bulat dan hampir homogen adalah kepala sedangkan ton#olan yang lunak dan kurang simetris adalah bokong'
7
Leopol %
. Letakkan u#ung telapak tangan kiri dan kanan pada lateral kiri dan kanan uterus
ba7ah, u#ung-u#ung #ari tangan kiri dan kanan berada pada tepi atas sim0isis !. Temukan kedua ibu #ari kiri dan kanan lemudian rapatkan semua #ari-#ari tangan
yang meraba dinding ba7ah uterus 6. Perhatikan sudt yang terbentuk oleh #ari-#ari kon&ergen atau di&ergen ". (etelah itu pindahkan ibu #ari dan telun#uk tangan kiri pada bagian terba7ah bayi
$bila presentasi kepala upayakan memegang bagian kepala di dekat leher dan bila presentasi bokong upayakan untuk memegang pinggang bayi'. :. =iksasikan bagian tersebut ke arah pintu atas panggul kemudian letakkan #ari-#ari
tangan kanan diantara tangan kiri dan sim0isis untuk menilai seberapa #auh bagian terba7ah telah memasuki pintu atas panggu
8
DA)TAR PUTA2A )epkes R3, 99:. Penerapan Proses epera7atan Pada lien )engan Gangguan (istem %uskuloskeletal. *akarta. 2akti ;usada. Rachma7ati, 3.>., 2udiati, T., ? Rahma7ati, C.$!!'. Panduan Praktikum Prosedur Pemeriksaan Fisik Antenatal. )epok.
Potter, Patricia 5. ? Perry, 5nne Gri00in $!'. 2uku 5#ar =undamental epera7atan, 4disi ". *akarta+ 4GC 1ar0ield, Carol . !6 . (egala (esuatu yang Perlu 5nda etahui Terapi %edis . *akarta + Gramedia 1idiasarana 3ndonesia.
9