Nama Nama NIM Jurusa n Kelas Kelom pok
Ledy Ledy Mard Mardia iana na Ritonga 165100200111026 Keteknikan Pertanian B B
LAPORAN PRAKTIKUM Praktikum6.Respira Praktikum6.Respirasi si dan Fotosintesis Fotosintesis
1. Jelaskan Jelaskan mekanisme mekanisme perubahan perubahan warna warna indikator indikator phenol red red dalam pengujia pengujian n zat sisa sisa CO2 dalam respirasi! Mekanisme perubahan warna indiktor phenol red dalam pengujian zat sisa CO2 dalam respirasi yaitu karbon dioksida hasil respirasi yang ditambahkan dengan air dan dan phenol red maka akan bereaksi membentuk HCO dan menghasilkan kompleks warna oranye kekuningan dengan rage pH "#$%Jika indi&ator tidak berubah warna berarti sampel yang ada didalamnya tidak melakukan respirasi.'amun jika indi&ator berubah warna menjadi agak pudar berate sampel yang ada didalam per&obaan telah melakukan respirasi. (pabila dituliskan# mekanisme reaksi perubahan warna phenol red adalah sebagai berikut ) CO2 * H2O * +henol ,ed HCO * -ompleks warna oranye
/aluyo# 2012
2. uliskan uliskan dan jelaska jelaskan n hasil hasil pengamat pengamatan an zat sisa CO2 dalam respirasi ' 3ampel /arna awal phenol red +erubahan warna phenol red o 1 Jangkrik hidup Orange tua Orange kemerahan 2 Jangkrik mati Orange tua Orange kemerahan -e&ambah segar Orange tua Orange kemerahan 4 -e&ambah matang Orange tua Orange kemerahan 5 6ula ragi segar Orange tua Orange kemerahan " 6ula ragi matang Orange tua Orange kemerahan % +erlakuan kontrol Orange tua Orange kemerahan +pada per&obaan ini menggunakan % tabung# dan masing masing tabung diisi dengan phenol red sebanyak 1 ml dengan menggunakan pipet tetes yang ber7ungsi untuk memindahkan &airan.abung &airan.abung ditetesi phenol red ber7ungsi sebagai indikator untuk melihat perubahan warna. Menjadi kuning# membuktikan adanya respirasi. 3etelah itu masingmasing tabung diisi dengan sekrup sampai ke dasar tabung# 7ungsinya untuk men&egah bahan praktikum agar tidak ter&elup ke dalam phenol red. 3etelah itu pada tabung 1 dimasukkan
Nama NIM Jurusa n Kelas Kelom pok
Ledy Mardiana Ritonga 165100200111026 Keteknikan Pertanian B B
jangkrik hidup untuk membuktikkan adanya respirasi pada hewan hidup# dan pada tabung 2 dimasukkan jangkrik mati untuk membuktikan apakah terjadi respirasi pada hewan mati#pada tabung ke dimasukkan ke&ambah segar hal ini untuk membuktikkan adanya respirasi pada tumbuhan#pada tabung ke 4 dimasukkan ke&ambah matang hal ini untuk membuktikan adanya repirasi pada tumbuhan#pada tabung ke 5 dimasukkan kapas yang dibasahi gula ragi segar hal ini untuk membuktikan adanya respirasi pada benda mati#pada tabung ke " dimasukkan kapas yang dibasahi dengan gula ragi matang hal ini untuk membuktikan adanya respirasi pada benda mati dan pada tabung ke % hanya berisi sekrup dan phenol red saja +erlakuan &ontrol hal ini membuktikan untuk adan ya respirasi pada benda mati kemudian tabung itu semua ditutup oleh penutup tabung.setelah itu didiamkan selama beberapa menit.8an setelah didiamkan selama beberapa menit amati tabung apakah ada perubahan warna atau tidak. 8an pada tabung 1 yang berisi jangkrik hidup terjadi perubahan warna pada phenol red dari orange menjadi orange kemerahan dan pada jangkrik hidup mengalami proses respirasi walaupun phenol red tidak berubah warna menjadi kuning.+ada tabung ke 2 yang berisi jangkrik mati terjadi perubahan warna pada phenol red dari warna orange menjadi warna kemerahan dan pada jangkrik yang mati tidak mengalami respirasi.+ada tabung ke yang berisi ke&ambah segar terjadi perubahan warna pada phenol red dari warna orange menjadi orange kemerahan dan pada tabung ke ini ke&ambah segar mengalami proses respirasi walaupun phenol red tidak berubah menjadi warna yang lebih muda dari orange.+ada tabung ke 4 yang berisi ke&ambah matang terjadi perubahan warna pada phenol red dari warna orange menjadi orange kemerahan tetapi pada ke&ambah matang tidak terjadi repirasi.+ada tabung ke 5 yang berisi gula ragi segar tidak terjadi perubahan warna pada phenol red dari warna orange tua tetap menjadi warna orange kemerahan dan pada gula ragi segar tidak terjadi proses respirasi.+ada tabung ke " yang berisi gula ragi matang tidak terjadi perubahan warna pada phenol red dari warna orange tetap menjadi warna orange dan tidak terjadi proses respirasi.pada tabung ke % perlakuan &ontrol terjadi perubahan warna pada phenol red dari orange muda menjadi orange kemerahan dan pada perlakuan &o ntrol tidak terjadi proses respirasi. Hal ini belum sesuai dengan literatur yang menjelaskan bah wa proses respirasi dapat terjadi pada setiap makhluk hidup tidak terke&uali pada mikroorganisme# namun proses repirasi tidak dapat terjadi pada makhluk hidup yang sudah mati. +roses respirasi pada hewan# tumbuhan dan mikroorganisme menghasilkan CO2dan H2O.-edua hasil respirasi tersebut apabila bereaksi maka akan terbentu HCO. HCO dapat bereaksi dengan phenol red dan menghasilkan warna oranye yang menjadi indikator bahwa terjadi respirasi. 8an pada praktikum respirasi ini terjadi kegagalan pada indi&ator perubahan warna
Nama NIM Jurusa n Kelas Kelom pok
Ledy Mardiana Ritonga 165100200111026 Keteknikan Pertanian B B
dikarenakan alat praktikum tidak ber7ungsi se&ara maksimal9 rusak# adanya air dalam respirometer yang menghambat laju respirasi#perlakuan yang dilakukan kurang teat yaitu lamanya tabung reaksi ditutup seringgga sempat terjadi reaksi den gan oksigen dio udara Maya# 201
. Jelaskan mekanisme kerja uji amilum dalam pengamatan peranan sinar matahari dan kloro7il dalam proses 7otosisntesis! 3ampel yang digunakan yaitu daun &oleus berwarna ungu kemerahan.+ada ujung daun diutup oleh kertas alumunium 7oil# sedangkan sisi sebelahnya tidak ditutup. -emudian daun direbus dengan a:uades untuk membersihkan daun# mengurangi kotoran awal# membuka poripori daun#untuk memudahkan keluarnya kloro7il. 8an yang pertama kali larut adalah pigmen antosianin dari warna ungu menjadi warna hijau dengan merebus dengan air mendidih dan selanjutnya adalah pengeringan daun dengan meletakkannya diatas tissue .dan selanjutnya adalah menghilangkan a:uades sehingga tidak menghalangi kerja al&ohol. 3elanjutnya daun direbus dengan menggunakkan al&ohol dengan tujuan lebih mensterilkan daun juga untuk melarutkan kloro7il didalamnya.3etelah itu lakukan pengeringan agar menghilangkan al&ohol dari daun untuk menghindari per&ikan ketika direbus kembali dengan a:uades. selanjutnya lakukan pengeringan pada daun agar tidak menghambat penyerapan iodine# selanjutnya tambahkan iodine pada daun sebagai indi&ator perubahan warna daun menjadi biru#ke&oklatan hingga kehitaman.8an perubahan warna yang terjadi pada daun mengindi7ikasikan adanya amilum pada daun Mikrajuddin#200"
Nama NIM Jurusa n Kelas Kelom pok
Ledy Mardiana Ritonga 165100200111026 Keteknikan Pertanian B B
4. 6ambar dan jelaskan hasil pengamatan warna daun setelah uji amilum pada pengamatan peranan sinar matahari dalam 7otosintesis! 8ata hasil pengamatan ;ji 3a&h 6ambar daun sebelum perlakuan 6ambar daun sesudah perlakuan
-eterangan ) 8aun 6olleus /arna merah keunguan. 8aun sebelum diberi perlakuan setengah bagiannya ditutup dengan alumunium 7oil# dan setengah bagian daun lainnya tidak ditutup alumunium 7oil
-eterangan 8aun 6olleus /arna) hijau tua ke&oklatan yang tidak mengalami 7otosintesi# ditutup dengan aluminium 7oil yaitu daun yang bagian atas. Hijau tua kehitaman yang mengalami 7otosintesis yaitu daun yang tidak mengalami 7otosintesis.
+ada praktikum kali ini dilakukan per&obaan pada daun &oleus sebelum diberikan perlakuan yang berwarna merah keunguan yang setangah daun ditutupi alumunium 7oil dan yang dan bagian yang lainnya tidak ditutupi alumunium 7oil. 8an pada praktikum kali pada daun &oleus yang berwarna merah keunguan dibuka alumunium 7oil yang menutupi sebagian daun itu.
Nama NIM Jurusa n Kelas Kelom pok
Ledy Mardiana Ritonga 165100200111026 Keteknikan Pertanian B B
selanjutnya adalah pengeringan daun.Menghilangkan a:uades sehingga tidak menghalangi kerja al&ohol.3elanjutnya daun direbus dengan menggunakkan al&ohol dengan tujuan lebih mensterilkan daun juga untuk melarutkan kloro7il didalamnya.3etelah itu lakukan pengeringan agar menghilangkan al&ohol dari daun untuk menghindari per&ikan ketika direbus kembali dengan a:uades.selanjutnya lakukan pengeringan pada daun agar tidak menghambat penyerapan iodine#selanjutnya tambahkan iodine pada daun sebagai indi&ator perubahan warna daun menjadi biru#ke&oklatan hingga kehitaman. dengan tujuan lebih mensterilkan daun juga untuk melarutkan kloro7il didalamnya. 3etelah itu lakukan pengeringan agar menghilangkan al&ohol dari daun untuk menghindari per&ikan ketika direbus kembali dengan a:uades.selanjutnya lakukan pengeringan pada daun agar tidak menghambat penyerapan iodine#selanjutnya tambahkan iodine pada daun sebagai indi&ator perubahan warna daun menjadi biru#ke&oklatan hingga kehitaman.8an pada daun yang bagian sebelumnya ditutupi oleh alumunium setelah ditetesi dengan iodine berwarna hijau lebih pu&at karena pada bagain daun yang tertutup alumunium 7oil kekurangan &ahaya yang ditangkap oleh kloro7il pada daun untuk ber7otosintesis. 3edangkan bagian daun yang tidak ditutupi alumunium 7oil ketika ditetesi iodine berwarna ke&oklatan#hitam keunguan dan pada daun yang tidak tertutup alumunium melakukan 7otosintesis dengan baik. =aktor yang mempengaruhi 7otosintesis diantaranya kloro7il merupakan 7a&tor utama yang mempengaruhi pada tumbuhan yang memiliki kloro7il#selanjutnya adalah &ahaya jika semakin rendah &ahaya yang didaptkan tumbuhan maka intensitas &ahaya pada 7otosintesis terhambat#-etersediaan CO2 jika semakin rendah CO2 maka 7otosintesis terhambat#3uhu jika semakin tinggi suhu maka akan memper&epat kerja enzim umtuk 7otosintesis#(ir jika kekurangan air akan menyebabkan stomata menutup dan menghambat penyerapan CO2 dan laju 7otosintesis jadi menurun. 8ari beberapa perlakuanperlakuan yang sudah dilakukan# daun yang tidak ditutup dengan alumunium 7oil setelah dilakukan perlakuanperlakuan dan ditetesi larutan iodin# warnanya menjadi biru kehitaman.3edangkan daun yang ditutup dengan alumunium 7oil# warnanya sedikit lebih &erah.Hal ini sudah sesuai dengan literatur +rasetyo# 200% yang menjelaskan bahwa daun yang mengalami 7otosintesis apa bila dilakukan uji amilum menggunakan larutan iodin# maka daun yang ber7otosintesis tidak berwarna hijau lagi namun berwarna biru kehitaman.+ada daun yang ditutup dengan alumunium 7oil# warnanya tidak begitu biru kehitaman.Hal ini dapat terjadi
Nama NIM Jurusa n Kelas Kelom pok
Ledy Mardiana Ritonga 165100200111026 Keteknikan Pertanian B B
karena daun yang ditutup alumunium 7oil tidak melakukan 7otosintesis# namun pad daun tersebut masih terdapat glukosa hasil 7otosintesis sebelumnya sebelum daun ditutup dengan alumunium 7oil# sehingga daun sedikit berwarna biru kehitaman. 8aun yang digunakan untuk pengamatan atau pengujian adalah daun &oleus. Menurut literatur ,atnasari# 200$ &oleus adalah tanaman 7oliage daun hias yang populer dan sangat &o&ok dengan iklim >ndonesia. +erbedaan yang paling terlihat dari setiap jenis daun &oleus adalah perbedaan warnanya sehingga sangat &o&ok digunakan sebagai indikator dalam per&obaan 7otosintesis ini.+ada tumbuhan &oleus# antho&yanins selalu mun&ul memberikan warna merah keunguan./arna pada pada setiap daun tanaman &oleus berpengaruh terhadap proses 7otosintesisnya. 3emakin hijau warna daun maka semakin besar kandungan kloro7ilnya sehingga proses 7otosintesis akan semakin &epat terjadi dan mengahasilkan senyawa organik yang lebih banyak.3ehingga pada proses 7otosintesis daun &oleus yang banyak memiliki warna hijau pada daunnya maka proses 7otosintesis akan lebih &epat terjadi dan senyawa organik yang dihasilkan juga akan lebih banyak. Coleus merupakan daun yang melakukan 7otosintesis meskipun warna daun yang digunakan untuk pengujian adalah berwarna merah tua keunguan 5. 6ambar dan jelaskan hasil pengamatan warna daun setelah uji amilum pada pengamatan peranan kloro7il dalam 7otosintesis!
+ada peraktikum ini diketahui bahwa hasil dari daun &oleus# langkah ? langkah yang dilakukan pada praktikum ini pertama buka daun yang sisi sebelahnya ditutuppi oleh alumunium#kemudiandaun direbus menggunakan a:uades yang akan membuka poripori dan membersihkan kotoran yang ada pada daun.-emudian direbus kembali dengan menggunakan al&ohol dengan tujuan lebih mensterilkan dau juga untuk melarutkan kloro7il didalamnnya.
Nama NIM Jurusa n Kelas Kelom pok
Ledy Mardiana Ritonga 165100200111026 Keteknikan Pertanian B B
petri.setelah itu tetesi iodine pada daun yang tidak ditutupi alumunium 7oil dan mengalami perubahan warna menjadi ke&oklatan karena mengalami proses 7otosintesis. 8an sedangkan bagian daun yang ditutupi alumunium 7oil dan diberi tetesan iodine tidak mengalami perubahan warna kemungkinan terjadinya hal ini dikarenakan kurangnya &ahaya yang ditangkap oleh kloro7il pada daun untuk ber7otosintesis dan warna daun tersebut tetap hijau pu&at. +eranan sinar matahari dalam proses 7otosintesis sangat penting.-arena matahari meman&arkan energy radiasi.@ahan baku dalam proses 7otosinteis salah satunya adalah &aha ya matahari.Cahaya matahari diperlukan untuk berlangsungnua penyatuan CO2 dan air untuk membentuk karbohidrat.umbuhan dapat memyerap &ahaya matahari karena tumbuhan mempunyai kloro7il. Menurut buku @ro&k @iology o7 Mi&roorganism Martinko# 200" -loro7il adalah pigmen warna hijau yang berperan dalam proses 7otosintesis dengan menyerap dan mengubah energy &ahaya menjadi kimia.=ungsi kloro7il sendiri adalah meman7aatkan energy matahari#memi&u 7iksasi CO2 menjadi karbohidrat dan menyediakan dasar geneti& bagi ekosistem se&ara keseluruhan dan mengubah karbohidrat yang dihasilkan menjadi protein#lemak#nukleat dan molekul organi& lainnya /aluyo# 2012
Kesimpulan
+rinsip pengujian respirasi adalah menguji terjadinya respirasi pada sampel dimana hasil respirasi berupa H2O dan CO2 yang bereaksi membentuk HCO yang merupakan asam lemah yang apabila bereaski dengan phenol red dalam ruang tertutup akan membentuk kompleks warna orange dengan range pH "#$ %.+rinsip pengujian 7otosintesis adalah menguji 7otosintesis pada tanaan berdaun hijau yang ditandai dengan perubahan warna daun setelah ditetesi larutan iodine dimana bagian daun yang menghasilkan amilum ber7otosintesis akan membentuk kompleks warna menjadi biru#ungu#keehitaman# dan daun yang tidak menghasilka amilum tidak akan membentuk warna kompleks biru kehitaman.ujuan pada praktikum kali ini adalah untuk membuktikan dihasilkannya CO2 selama respirasi.3elain itu juga untuk embuktikan perlunya sinar matahari dan kloro7il dalam 7otosintesis.dan pada praktikum uji respirasi kali ini pada sampel yang berisi jangkrik hidup mengalami perubahan pada phenol red dari orange mejadi orange kemerahan#pada sampel yang berisi jangkrik mati mengalami perubahan warna dari orange menjadi kemerahan#pada sampel ke&ambah segar mengalami perubahan warna pada phenol red dari
Nama NIM Jurusa n Kelas Kelom pok
Ledy Mardiana Ritonga 165100200111026 Keteknikan Pertanian B B
orange menjadi orange kemerahan#pada sampel gula ragi segar tidak mengalami perubahan warna pada phenol red#pada sampel gula ragi matang tidak mengalami perubahan warna pada phenol red#pada perlakuan &ontrol terjadi perubahan warna pada phenol red dari orange menjadi merah.8an pada per&obaan uji sa&h menggunakan daun &oleus dengan sebagain ditutupi alumunium 7oil dan sebagiannya lagi tidak dan dari hasil per&obaan pada daun yang ditutupi oleh alumunium 7oil tidak mengalami perubahan warna dan warnanhya tetap hijau pu&at setelah ditetesi iodine dikarenakan &ahaya idak bisa ditangkaop oleh kooro7il dan menghambat proses 7otosintesis#sedangkan pada daun yang tidak ditutupi alumuniu 7oil mengalami perubahan warna pada daun menjadi ke&oklatan biru kehitaman setelah ditetesi dengan iodine dan hal ini membuktikan terjadinya 7otosintesis pada tanaman tersebut.
Daftar Pustaka Tambahan
Campbell# 'eil .(# dkk. 200$. Biologi Jilid 1(Edisi kedelapan). Jakarta) Arlangga -imball. 1BB2. Biologi Universitas. Jakarta) Arlangga /aluyo# Joko. 200". Biologi Dasar . Jember) ;niersitu press /aluyo# Joko# dkk. 2012. Petunjuk Praktikum Biologi Dasar . ;niersitas Jember)Jember Madigan, M. T., Martinko, J. M., Stahl, D. A., & Clark, D. P. (2012). Brock Biology o Microorgani!"!.San #ranci!co$ P%ar!on.