IDENTITAS NASIONAL
A. PENGANTAR 1. Arti penting identitas nasional: Sebagai suatu bangsa, perlu memiliki karakteristik tertentu sebagai identitas nasional yang membedakan antara bangsa Indobesia dengan bangsa lain, baik secara fisik maupun nilai (value). 2. Kesenjangan antara das sein dan das sollen: Keberagaman bangsa Indonesia selama 3 dasa warsa dapat dijaga dengan ancasila sebagai falsafa!, dasar "egara, dan alat pemersatu bangsa. #al tersebut muncul dalam bentuk$ a. Implementasi semboyan %!ineka &unggal Ika yang cukup baik sebagai jiwa dan semangat persatuan. b. 'iterimanya ancasila sebagai aas tunggal dan implementasinya yang cukup efektif dalam mengawal ideologi dan persatuan bangsa.
Kondisi tersebut beruba! secara drastis sejak era reformasi dan tonomi 'aera!. *ntara lain$ melunturnya komitmen ter!adap ideologi ancasila, berkembangnya issue primordialisme, demokrasi yang kebablasan, serta maraknya konflik dan kekerasan dalam berbagai skala dan dimensi. #al tersebut tela! melunturkan dan ba!kan mencabik+cabik identitas nasional kita yang selama ini dikenal sebagai bangsa yang agamis, rama! tama!, mengedepanan kekeluargaan dan kegotongroyongan serta dan memiliki rasa nasionalisme yang tinggi. le! karena itu perlu dirumuskan kembali identitas ke Indonesiaan kita untuk merajut kembali jati diri sebagai b angsa. . T!"!AN#SASARAN PE$ELA"ARAN . -endeskripsikan sejara! terbentuknya bangsa Indonesia. . -erumuskan karakteristik identitas nasional 3. -engidentifikasi faktor+faktor penyebab lunturnya identitas nasional. /. -erumuskan kembali karakteristik identitas nasional. %. DA&TAR KATA K!N%I Identitas "asional • •
ancasila dan 00' /1 Sejara! Indonesia
2akarta •
•
-ultikulturalism, pluralisme, ersatuan dan keberagaman "asionalisme dan rimordialisme
iagam
D. !RAIAN KONSEP DAN TEORI 1. Pengertian Identitas Nasional Identitas Nasional Indonesia adalah seperangkat ciri yang melekat, tumbuh, dan berkembang pada bangsa Indonesia sebagai manifestasi nilai-nilai budaya bangsa sehingga dapat dibedakan dengan bangsa lain.
2. Ke'(da)aan -enurut Koentjaraningrat (4) kebudayaan adala!$ keseluru!an sistem gagasan, tata nilai, tata kelakuan, dan !asil karya manusia yang menjadi milik manusia yang diperole! melalui proses belajar. %erdasarkan definisi tersebut, Koentjaraningrat membagi kebudayaan menjadi 3 wujud kebudayaan5 yaitu5 a. Kebudayaan ideal $ &ermasuk dalam wujud kebudayaan ini adala! nilai+nilai, ideologi, ilmu pengeta!uan, berbagai produk perundangan dan lain+lain. b. Kebudayaan tingka! laku$ 6ujud dari kebudayaan tingka! laku adala! berupa adat istiadat, kebiasaan yang tumbu! dan berkembang di dalam masyarakat. c. Kebudayaan fisik &ermasuk kebudayaan fisik adala! semua !asil karya manusia yang berbentuk fisik, mulai dari yang paling seder!ana sampai yang paling canggi!.
Selanjutnya Koentjaraningrat mengidentifikasi adanya unsur kebudayaan yang bersifat universal menjadi 7 unsur kebudayaan yang diyakini berlaku pada berbagai kebudayaan manusia tanpa terbatas pada ruang dan waktu$ a. Sistem religi b. Sistem ba!asa c. Sistem ilmu pengeta!uan d. Sistem teknologi e. Sistem mata penca!arian f. Sistem kesenian g. Sistem kemasyarakatan$
*. Sejara+ ter'ent(,n)a 'angsa Indonesia a. "a-an Pra Sejara+ Secara !istoris, nenek moyang bangsa Indonesia berasal #india belakang. -ereka masuk ke Indonesia dalam gelombang$ yaitu$ ) 8elombang pertama$
ada gelombang pertama, 9as roto -elayu (-elayu olinesia) dengan kebudayaan batu, datang sekitar ta!un 3.::: S- yang menyebar dari asifik &imur sampai -adagaskar. ) 8elombang kedua 9as 'eutero -elayu dengan kebudayaan besi, datang sekitar ta!un .::: s.d .::: S- dengan penyebaran dari ;ina Selatan, &eluk %enggala, dan pulau+pulau di lautan "usantara serta Samudera #india. (-into 9a!ayu, ::7). '. "a-an Sejara+: 1 $asa Kerajaan / Kerajaan di Indonesia dimulai dari -asa #indu+%ud!a+Islam. Kerajaan Kutaidi Kalimantan &imur sebagai awal kita masuk jaman sejara! dan kerajaan #indu dan %ud!a, serta kerajaan Islam, %angsa "usantara setela! itu tumbu! dan berkembang dan diperkaya dengan masuknya bangsa lain (terutama dari *sia,
$asa Penjaja+an // -asuknya penjaja! tela! melema!kan eksistensi kerajaan+kerajaan di "usantara. Semangat persatuan terfragmentasi ole! olitik *du 'omba penjaja!. ==) ada masa itu nilai+nilai ancasila dilema!kan ole! penjaja!.
* $asa Perj(angan Ke-erde,aan a) >a!irnya Kebangkitan "asional (:4). b) Sumpa! emuda (4). c) roklamasi Kemerdekaan (/1). d) iagam 2akarta, embukaan 00' /1. e) 'ekrit residen 1 2uli 1 sampai ?1 sebagai masa demokrasi terpimpin. f) >a!irnya rde %aru (??+4) ada masa ini identitas nasional dicirikan ole! pemasyarakatan ancasila dan 00' /1 secara melembaga dan memasyarakat melalui penataran /. ersatuan dan kesatuan dibangun melalui pendekatan keamanan. g) ema!nya kepemimpinan nasional. •
• • •
Aenomena "egeri :: partai -enguatnya potensi konflik dan kekerasan. Kenaikan %%-, kemiskinan.
0. angsa Indonesia )ang -eNegara 'iakuinya bangsa Indonesia yang menegara diawali dengan pengakuan atas kebenaran !akiki dan keseja!teraan yang merupakan kebenaran otentik. Kebenaran tersebut5 menurut -into 9a!ayu (::7) adala!$ a. Kebenaran yang berasal dari &u!an encipta *lam Semesta, yaitu Keesaan &u!an5 manusia !arus beradap, bersatu, ber!ubungan social, berkeadilan. Kebenaran ini direalisasikan dalam nilai+nilai yang terkandung dalam ancasila. b. "K9I terbentuk ole! perjuangan, karena bangsa Indonesia membutu!kan wada! organisasi untuk mewujudkan cita+cita kemerdekaan.
erkembangan bangsa Indonesia menjadi suatu "egara dapat diurutkan sebagai berikut$ a. &erbentuknya "K9I dimulai dari pembentukan ide dasar !ingga proklamasi b. roklamasi mengantar bangsa Indonesia sampai pintu gerbang kemerdekaan. *rtinya kemerdekaan bukanla! ak!ir dari perjuangan bangsa tetapi adala! awal untuk memulai perjuangan selanjut nya c. Keadaan "egara yang dicita+citakan belum tercapai, !anya dengan adanya pemerinta!an, wilaya!, bangsa. Selanjutnya !arus kita isi menuju keadaan merdeka, bersatu dan berdaulat d. &erbentuknya "K9I adala! ke!endak seluru! bangsa, bukan sekedar keinginan golongan tertentu e. 9eligiusitas mengiringi terbentuknya "K9I dengan pernyataan Indonesia berdasarkan Ketu!anan Bang -a!a
-enurut %erger dalam Kaelan (::7)5 pada era globalisasi saat ini ideology kapitalisla! yang akan menguasai dunia, kapitalis tela! menguba! masyarakat satu persatu dan menjadi sistem internasional yang menentukan nasib ekonomi sebagian besar bangsa+bangsa di dunia, dan secara tidak langsung juga nasib social, politik dan kebudayaan. 'alam !ubungan dengan konteks identitas nasional secara dinamis, dewasa ini nampaknya bangsa Indonesia tidak merasa bangga dengan bangsa dan negaranya di dunia internasional. *kibatnya semangat patriotisme, semangat kebangsaan, semangat untuk mempersemba!kan karya terbaik bagi bangsa dan "egara di bidang pengeta!uan dan teknologi pada saat ini belum memperli!atkan akselerasi yang berarti, pada!al jikalau kita li!at sumberdaya manusia Indonesia ini juga se!arusnya dapat dibanggakan. 2angan pada saat ini, pada masa penjaja!an yang penu! dengan penderitaan tersebut kita bisa mewujudkan kemerdekaan atau mela!irkan bangsa Indonesia. 2ati diri bangsa ditentukan melalui dua pandangan5 1) 2ati diri sebagai konsep teologi, identik dengan fitra! manusia, maka jati diri bangsa merupakan kualitas universal yang in!eren pada setiap manusia. 2) 2ati diri bangsa sebagai dari segi politik sebagai suatu pili!an melalui Sumpa! emuda yang menguba! kekamian -enjadi kekitaan. %angsa Indonesia mendiami pulau+pulau di "usantara yang membentuk komunitas utu! yang memiliki jati diri. embentuk jati diri bangsa Indonesia adala! seperti berikut$ 1. S(,( angsa Suku bangsa merupakan kelompok sosial dan kesatuan !idup yang mempunyai sistem interaksi, sistem norma, kontinuitas, dan rasa identitas yang mempersatukan semua anggota serta memiliki sistem kepemimpinan tersendiri 2. Aga-a Sejak awal daera! nusantara tela! dipengaru!i ole! beberapa agama seperti yang ditemukan pada kerajaan+kerajaan #indu, %ud!a yang pada awalnya tela! berada di "usantara ini5 namun mereka memberi toleransi ter!adap datangnya peradaban Islam melalui 8ujarat, sedangkan agama Kristen masuk bersama dengan ras
yang menjadi budaya nasional yang bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
dijadikan
pegangan dalam
!idup
. ila)a+ N(santara 6ilaya! nasional Indonesia terdiri dari beribu+ribu pulau (C 7.::: pulau) yang terbentang di k!atulistiwa serta terletak di posisi silang yang sangat strategis dan memiliki karakteristik k!as yang berbeda+beda dengan negara lain. &. 3ISI4 $ISI4 STRATEGI4 $ODEL PENDIDIKAN IDENTITAS NASIONAL Disi, -isi, dan Strategi endidikan Identitas "asional mengacu pada visi, misi endidikan Kewarganegaraan. -enurut -into 9a!ayu (::7) disebutkan$ 3isi : Identitas "asional menjadi sumber nilai dan pedoman bagi pengembangan program studi dalam mengantarkan ma!asiswa memantapkan kepribadian sebagai manusia Indonesia seutu!nya. $isi : -embantu ma!asiswa memantapkan kepribadiannya agar secara konsisten mampu mewujudkan nilai+nilai dasar ancasila, rasa kebangsaan, dan cinta tana! air sepanjang !ayat menguasai, menerapkan, dan mengembangkan ilmu pengeta!uan, teknologi, dan seni dengan rasa tanggungjawab.
G. KARAKTERISTIK IDENTITAS NASIONAL. Identifikasi identitas nasional didekati melalui / pendekatan5 yaitu$ ). endekatan ke+nilai+an, ). endekatan simbolik, 3) endekatan ke+fisik+an5 dan /) endekatan ke+budaya+an.
a. endekatan ke+nilai+an mengacu pada nilai+nilai pandangan !idup bangsa Indonesia5 yaitu$ . %angsa Indonesia adala! bangsa yang agamis. . %angsa Indonesia adala! bangsa yang menjunjung nilai+nilai kemanusiaan. 3. %angsa Indonesia adala! bangsa yang menjunjung tinggi nilai persatuan dalam keIndonesiaan. /. %angsa Indonesia adala! bangsa yang demokratis dengan mengedepankan musyawara! untuk mufakat, dan 1. %angsa Indonesia adala! bangsa yang berkeadilan social. b. endekatan simbolik -anusia Indonesia memiliki dan meyakini berbagai simbol sebagai identitasnya. ) %angsa Indonesia adala! bangsa yang ber %!ineka &unggal Ika. ) %angsa Indonesia adala! bangsa yang memiliki lambang "egara 8aruda ancasila. 3) %angsa Indonesia adala! bangsa yang berbendera -era! uti!. c. endekatan ke+fisik+an$
%angsa Indonesia adala! bangsa yang terdiri dari berbagai latar belakang ras dan atau etnis. d. endekatan ke+budaya+an endekatan ke+budaya+an dengan mengacu 7 unsur universal kebudayaan seperti pendapat Koentjaraningrat (4)$ ) %angsa Indonesia adala! bangsa yang agamis. ) %angsa Indonesia dalam kaitan penguasaan iptek termasuk kategori bangsa yang sedang berkembang. 3) %angsa Indonesia adala! bangsa yang multi kultur /) %angsa Indonesia adala! bangsa yang berba!asa persatuan %a!asa Indonesia. 1) %angsa Indonesia adala! bangsa yang menjunjung tinggi nilai kekeluargaan dan kegotong+royongan. ?) %angsa Indonesia adala! bangsa yang sebagian besar bermatapenca!arian di sektor agraria dan maritim. 7) %angsa Indonesia adala! bangsa yang menjunjung nilai+nilai kekerabatan dan adat ketimuran. 5. $ENGE$ALIKAN IDENTITAS NEGARA 'alam kurun waktu : ta!un reformasi, ternyata tidak menjadikan bangsa Indonesia bangkit mala! makin terpuruk pada situasi disintegrasi yang mengancam eksistensi bangsa dan negara kesatuan sebagai tantangan yang bersifat internal maupun eksternal. Aaktor internal berupa krisis multi dimensi yang tidak kunjung teratasai, dan kebebasan yang kebablasan. Aaktor eksternal berupa berkembangnya globalisasi yang mela!irkan neoliberalisme dan kapitalisme serta serbuan informasi dan teknologi. Kondisi tersebut akan membawa pengaru! ter!adap melunturnya identitas nasional yang merupakan manifestasi nilai+nilai budaya yang tumbu! dan berkembang dalam berbagai aspek ke!idupan suatu bangsa. le! karena itu !arus dilakukan upaya+ upaya untuk memperta!ankan dan mengawal identitas nasional sebagai bangsa yang religius, rama!, sopan, penu! musyawara!, toleran dan berciri pluralEmajemuk.
a. Landasan
) >andasan Idiil $ ancasila ) >andasan Konstitusional$ 00' /1 3) >andasan perasional $ a) 00 "o.: &!. ::3 tentang Sisdiknas. b) 00 "o.3 &!. ::/ tentang emerinta!an 'aera!. '. Lang,a+6lang,a+ $e-'ang(n Identitas Nasional:
) -emotivasi seluru! anak bangsa akan nilai+nilai ancasila yang lu!ur yang mempersatukan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang besar yang disegani bangsa lain, melalui lembaga pendidikan formal, informal maupun non formal.
) 9evitalisasi nilai+nilai ancasila dengan cara pembinaan dan pengembangan moral se!ingga moralitas ancasila yang dijadikan dasar dan ara! dalam upaya mengatasi krisis disintegrasi disegala lini ke!idupan 3) -ema!ami sejara! bangsa Indonesia sebagai bangsa yang la!ir karena suatu perjuangan bersama, tidak satu kelompokEsatu golongan saja. /) -ema!ami akan sifat dasar sebagai bangsa yang majemuk 1) -enggunakan segala sarana selain lembaga pendidikan untuk mengingatkan dan menumbu! kembangkan kesadaran berbangsa, bernegara satu melalui berbagai saluran$ pendidikan, dan pemanfaatan media massa. ?) -eletakkan ancasila dalam satu keutu!an tafsir dengan pembukaan sebagai Staat fundamental norm yang tidak bisa ditawar dengan syarat terdapat prakondisi situasi kondusif bidang !ukum yang suprematif 7) -emfasilitasi tumbu! dan berkembangnya kebudayaan daera!. 4) -engaktualisasikan pencerminan Identitas "asional secara normatif dalam pergaulan bangsa dan antar bangsa. ) 'ibutu!kan platform dalam format dasar negara dan ideologi tanpa platform ini musta!il bangsa Indonesia akan survive atas ancaman intern dan ekstern
I. DATA4 &AKTA4 &ENO$ENA.
g. Keteladanan elit ter!adap kerukunan nasional dan identitas nasional lema!. erilaku elit yang menjadi komoditas media massa secara vulgar sering dipertontonkan kepada public. !. &oko! yang tersisi! dari percaturan politik nasional Fsakit !atiG sering menjadi FprovokatorG munculnya konflik. %erdasarkan data, fakta, dan fenomena tersebut di atas, maka bila kita kaitkan dengan identitas kita sebagai bangsa yang selama ini dikenal sebagai bangsa yang rama! tama!, mengedepankan kekeluargaan dan kegotong royongan, cinta damai, dan sederet predikat yang mencerminkan bangsa ber FadabG, pada masa reformasi justeru terjadi !al yang sebaliknya. Semua itu memberikan cerminan betapa pelunturan Identitas "asional kita suda! demikian para!.
". KAS!S DAN IL!STRASI . Kekecewaan beberapa daera! ter!adap eksploatasi emerinta! usat ter!adap sumber daya di daera! tela! mendorong la!irnya issue separatisme. *ce! dengan 8*-, 9iau dengan 9iau -erdeka, -aluku dengan 9-S, Irian dengan -. . Krisis ekonomi tela! membawa tekanan !idup yang semakin berat bagi sebagian besar rakyat Indonesia. Kondisi tersebut menyebabkan mereka smuda! tersinggung, mara!, muda! terprovokasi, dan melakukan tindak kekerasan. Sense ter!adap nasionalisme menurun, karena orang lebi! terkonsentrasi pada bagaimana menyelamatkan diri masing+masing dari !impitan ekonomi. eran media massa yang sering mengeksploatasi kekerasan juga bisa menjadi sumber inspirasi bagi rakyat untuk melakukan kekerasan. 3. tonomi 'aera! yang kemudian diikuti dengan pemekaran daera! di ropinsi 9iau. Kasus Kabupaten %engkalis sebagai daera! peng!asil minyak terbesar di ropinsi 9iau. emekaran pertama %engkalis dimekarkan menjadi 3 KabupatenEKota5 yaitu$ Kabupaten %engkalis, Kota 'uri, dan Kabupaten Siak. Kemudian muncul keinginan daera! lainnya ('uri dan -eranti) untuk menjadi Kabupaten baru. emekaran daera! yang semula bertujuan untuk meningkatkan jangkauan pelayanan dan rentang kendali pemerinta!an tela! beruba! menjadi ladang perburuan jabatan. ada sisi lain, kondisi tersebut tela! mendorong terjadinya konflik vertikal maupun !orisontal. /. &rend ke!idupan generasi muda yang dalam berbagai aspek ke!idupannya cenderung menjau!i identitas nasional$ a. Sikap generasi muda yang menjadi generasi instant, konsumtif, dan kurang mau mengerti arti perjuangan !idup. b. 8aya !idup yang kebaratan yang muncul dalam fas!ion, food, fun yang ke barat+barat an. c. >unturnya budaya yang bersumber kearifan local (local wis!dom).
K. KERANGKA PIKIR 0ntuk memuda!kan mema!ami kerangka pikir, dipaparkan dalam bentuk sk!ematis seperti pada 8ambar .
GA$AR 1 KERANGKA PIKIR PE$ELA"ARAN IDENTITAS NASIONAL
KE$EROSOTAN PE$ELA"ARAN RE3ITALISASI IDENTITAS IDENTITAS IDENTITAS NASIONAL NASIONAL %erdasarkan kerangka pemikiran tersebut, dapat dijelaskan NASIONAL ba!wa kemerosotan Identitas "asional dapat diperbaiki dan dibangun kembali melalui pembelajaran endidikan Kewarganegaraan. -elalui Kn dapat memeli!ara, menumbu!kan, dan mengembangkan kesadaran etis ter!adap identitas ke Indonesia+an, untuk diamalkan dalam tataran praksis
L. $ODEL PE$ELA"ARAN . ;erama! . ;ooperative >earning 3. roblem %ase >earning /. orto Aolio
$. E3AL!ASI 0ntuk mengeta!ui !asil pembelajaran ma!asiswa diadakan evaluasi dengan cara$ . -etode observasi $ menilai aktivitas belajar dan perilaku ma!asiswa. . -etode &est $
N. PEN!T!P okok+pokok materi pembelajaran Identitas "asional masi! perlu dijabarkan lebi! lanjut dalam Satuan *cara erkulia!an (S*) pada beberapakali pertemuan (tatap muka) 0ntuk memperkaya k!asana! pengeta!uan ma!asiswa, maka diperlukan metode portofolio sebagai kumpulan karya ma!asiswa yang berkait dengan identitas nasional, baik berupa kliping gambar maupun tulisan, maupun karya ma!asiswa berupa paper+ paper singkat.
PESAN $ORAL Ket(+anan adala+ Nilai,(4 Aga-a Nor-a,(
Ka'(paten#Kota R(-a+,(4 Propinsi ila)a+,(4 Indonesia Negeri,( Ke-'ali,an ,era-a+6ta-a+an 'angsa,( )ang 9inta da-ai dari segala 'ent(, ,onli, dan ,e,erasan Pelangi it( Inda+ "(ster( ,arena Ia er;arna arni Ke'eraga-an adala+ Pelangi N(santara,( Ke'eraga-an dala- Persat(an DA&TAR A%AAN
G(lto-. 2<<<. Pendidi,an Ke;arganegaraan4 PPKn dan De-o,rasi. &KIP !KS4 Salatiga. K+aelan dan A9+-ad =('aidi. 2<<>. Pendidi,an Ke;arganegaraan (nt(, Perg(r(an Tinggi. Paradig-a4 ?og)a,arta. Koentjaraningrat. 1@2. Pengantar Antropologi (da)a. Raja;ali4 "a,arta. Koento i'isono S. 2<<. Identitas Nasional: Penge-'angann)a -elal(i A,t(alisasi Nilai6Nilai Pan9asila. a+an Di,lat %alon Dosen Ke;arganegaraan. Dirjend di,ti4 "a,arta. BBBBBBBBBBBBBBBBBBB. 2<<2. D;i T(nggal 5a, ACasi $an(sia dan De-o,rasi. $a,ala+. $iria- (di+ardjo. 1@>. $asala+ Kenegaraan. PT. Gra-edia4 "a,arta. BBBBBBBBBBBBBBBBB. 1@@. Dasar6Dasar Il-( Politi,. PT. Gra-edia4 "a,arta. $into Ra+a)(. 2<<>. PENDIDIKAN KEARGANEGARAAN: Perj(angan $eng+id(pi "ati Diri angsa. Grasindo4 "a,arta. Soer)ono Soe,anto. 1@@<. Pengantar Sosiologi. LP*ES4 "a,arta. Ti- Pen)(s(n P(slit IAIN S)ari 5ida)at(lla+. Tt. Pendidi,an Ke;argaan: De-o,rasi4 5A$4 dan $as)ara,at $adani. IAIN Press4 "a,arta.
