DIAGENESA BATUAN KARBONAT
Diagen Diagenesa esa merupa merupakan kan proses proses yang yang terjadi terjadi pada pada batuan batuan dimana dimana terjad terjadii peruba perubahan han pada pada sedimen secara alami, sedangkan digenesa pada batuan karbonat yaitu suatu proses transformasi menuju menuju batugampin batugamping g atau dolomit yang lebih stabil. Proses diagenesa diagenesa terjadi terjadi pada temperatur temperatur dan tekanan yang lebih tinggi dari temperatur dan tekanan pada proses pelapukan, tetapi masih lebih rendah dari proses metamorfisme. metamorfisme. Proses diagenesa diagenesa ini dapat menyebabk menyebabkan an terjadi terjadi variasi tekstur, komposisi mineral, sifat fisik, dan sifat kimia batuan sedimen. Batuan karbonat akan terbentuk di lingkungan pengendapan dari zona supratidal hingga cekungan yang lebih dalam di luar shelf luar shelf , paparan cekungan dangkal ( swallow basin platform) platform ) yang meliputi middle shelf dan dan outer shelf yang mana merupakan tempat diproduksinya endapan batuan karbonat yang utama dan tempat ini sering disebut subtidal disebut subtidal carbonate factory. factory. ndapan ndapan karbonat karbonat yang yang telah telah diha dihasi silk lkan an kemu kemudi dian an akan akan tera teraku kumu mula lasi si di shelf , dan dan selan selanju jutn tnya ya sebag sebagia ian n akan akan tertransport tertransportasi asi ke arah daratan daratan yaitu ke tidal flat , pantai atau lagoon, lagoon, sedangkan sebagian lagi akan tertransportasi ke arah laut dengan cekungan yang lebih dalam.
!ambar ". #ingkungan pengendapan batuan karbonat ( sumber:http://belajar21tambang.blogspot.com/2012/11/batuankarbonat-adalah-semua-batuan.html)
Pada pembentukan batuan karbonat terdapat beberapa diagenesa yaitu sebagai berikut $ a. Dissol solution b. %ementation c. Dolo Dolom mitiz itizat atio ion n d. &icr &icrob obia iall acti activi vity ty e. &ech &echan anic ical al compa compact ctio ion n f. %hem %hemic ical al comp compac acti tion on A. Dissolution (pelarutan)
Dissolution pada batuan karbonat memerlukan kondisi dimana berla'anan dengan proses yang ada pada sementasi. dissolution sendiri berarti pelarutan. Dalam proses pelarutan ini, material material yang ada akan terlarut bersamaan dengan proses sedimentasi yang terjadi pada batuan
karbonat. karbonat. Dissolution Dissolution pada batuan karbonat yaitu proses proses dimana dimana terjadi terjadi peningkatan peningkatan porositas porositas dan penipisan pada lapisan batu sedimen, terutama terjadi pada batuan yang mudah larut seperti batuan karbonat dan batuan evaporit Dissolution terutama akan terjadi dimana pori air yang tinggi akan diisi oleh %* dan atau asam organik. Pada proses dissolusi atau pelarutan biasanya terjadi terutama di sepanjang permukaan air ( batas antara tak jenuh+jernih dan zona freatik ) yang cenderung memb member erii damp dampak ak terj terjad adin inya ya luba lubang nglu luba bang ng atau atau guag guagua ua di batu batuan an karb karbon onat at pada pada ting tingka katt permukaan air. Proses pelarutan ini dipengaruhi oleh p, temperatur, tekanan parsial % *, dan komposisi mineral. Porositas dan permeabilitas juga berpengaruh dalam proses pelarutan ini. Dalam batupasir terdapat material yang mudah larut yaitu semen kalsit, sehingga pada proses pelarutan disini efek utamanya akan terjadi penghilangan semen. -ecara umum, pelarutan terjadi karena adanya pergerakan air yang mele'ati batuan karbonat yang akan melarutkan mineral karbonat yang dile dile'a 'ati tiny nya. a. leh leh kare karena na itu, itu, kand kandun unga gan n kimi kimiaa dari dari air air terse tersebu butt akan akan beru beruba bah h kare karena na ada ada konsentrasi ion karbonat di dalamnya. emudian air akan menerobos masuk litologi yang berbeda, air yang dating tersebut memba'a material sedimen lain dari batuan lain sebelum menerobos karbon karbonat at dan memba' memba'aa sistem sistem yang yang baru. baru. &ateria &aterialma lmater terial ial terseb tersebut ut bergab bergabung ung dan terlaru terlarutt bersama batuan karbonat sehingga akan terjadi kristalkristal dan fragmenfragmen yang terlebih dahulu terlitifikasi atau membatu. Pelarutan kurang intensif di 'ilayah deepburial (subsurface) daripada di 'ilayah meteorik. meteorik. al ini disebabkan oleh dua faktor yaitu yang pertama karena sebagian besar aragonit dan kalsit dengan kandungan magnesian tinggi mungkin telah dikonversi menjadi kalsit yang lebih stabil pada zona meteorik. /aktor yang kedua adalah meningkatnya suhu pada kedalaman akan menurunkan kela kelaru ruta tan n dari dari semua semua mine mineral ral karb karbon onat at.. Pela Pelaru ruta tan n akan akan terj terjad adii di keda kedala lama man n jika jika memi memilik likii konsentrasi %* yang cukup untuk ditambahkan ke pori air sebagai hasil dari pembusukan dari bahan organik untuk mengatasi mengatasi penurunan pelarutan yang terjadi akibat adanya peningkatan suhu. B. Sementasi
-ementasi adalah suatu proses presipitasi yang terjadi saat lubang antar pori pada batuan karbon karbonat at terisi terisi oleh oleh fluida fluida jenuh jenuh karbon karbonat. at. Proses Proses sement sementasi asi ini akan akan mengak mengakiba ibatka tkan n porosi porositas tas batuan menjadi nol. Proses sementasi s ementasi biasanya terjadi pada tingkat a'al hingga pertengahan dalam proses diagenesis. 0amun dapat juga terjadi pada tahap akhir atau bahkan setelah terjadi pengangkatan batuan karbonat. -emen berasal dari air yang bergerak mele'ati pori kecil akibat adan adanya ya gaya gaya kapi kapila lari rita tas. s. 1on 1on karb karbon onat at halu haluss yang yang terk terkon onsen sentr trasi asi dalam dalam air air sebag sebagia ian n akan akan terseme tersementa ntasi si ketika ketika mele'at mele'atii pori pori tersebu tersebut. t. -emen -emen umumny umumnyaa terbent terbentuk uk dari dari materi material al luar luar atau atau materia materiall baru baru yang yang masuk masuk ke pori pori melalu melaluii laruta larutan. n. Dalam Dalam proses proses sement sementasi asi dipeng dipengaru aruhi hi oleh oleh beberapa faktor yaitu pori, peningkatan temperatur dan penurunan tekanan parsial dari % *. -emen yang terbentuk antara lain kuarsa, kalsit, dan hematite. -emen secara luas terdiri dari aragonite, celesite, goethite, gypsum dan lain sebagainya.
sumber : http://www.northstonematerials.com) !ambar *. %ementation ( sumber
C. Dolomitization
Dolomitisasi adalah suatu proses dimana terjadi penggantian mineral kalsit menjadi dolomit baik secara parsial maupun secara keseluruhan. Proses dolomitisasi merupakan transformasi batugamping menjadi dolomit yang dalam dalam rekasi kimia diagambarkan sebagai berikut $ *%a%2 3 &g%l* 4 %a&g(% 2)* 3 %a%l*. Perubahan tekstural pada batuan karbonat biasanya diikuti oleh terbentuknya suatu mineral baru. al tersebut karena stabilitas fase mineral tidak dapat bertahan akibat adanya perubahan kondisi dimana semakin banyaknya konsentrasi ion lain yang mendesak terjadinya pergantian mineral. Proses dolomitisasi dolomitisasi pada batugamping batugamping sendiri sendiri disebabkan disebabkan oleh adanya adanya peresapan peresapan unsur unsur unsur unsur magnesi magnesium um di dalam dalam laut laut ke dalam dalam batuga batugampi mping ng sehing sehingga ga mengak mengakiba ibatka tkan n kompos komposisi isi batugamping tersebut berubah. /aktor yang mengontrol banyak kandungan kalsit atau dolomit dalam batugamping adalah faktor kedalaman. 5pabila kedalamannya kurang dari 2666 meter maka batugamping akan banyak mengandung dolomit, sedangkan apabila kedalaman lebih dari 2666 meter maka akan banyak mengandung kalsit. Proses dolomisasi memiliki beberapa model yaitu $ ". hypersaline model Dala Dalam m mode modell ini ini dije dijelas laska kan n pros proses es pemb pemben entu tuka kan n dolo dolomi mitt di daera daerah h sabk sabkha ha.. -abk -abkha ha merupakan daerah di sekitar pantai di lingkungan yang kering (misalnya gurun yang tempatnya dekat dengan laut). 5rus pasang dan ombak di lingkungan lingkungan ini bisa mencapai darat, lingkungan lingkungan ini sering disiebut supratidal. disiebut supratidal. -abkha -abkha memiliki tingkat evaporasi yang tinggi, maka saturasi garam juga menjad menjadii tinggi tinggi juga juga dan presipita presipitasi si gaaran gaaran jadi jadi ikut ikut cepat cepat karena karena air laut laut yang yang jenuh jenuh akibat akibat konsentrasi garamnya. *. mied-water model (mi7ingzone model) Daerah Daerah ini merupa merupakan kan zona zona pencam pencampur puran an antara antara air laut laut dan air ta'ar. ta'ar. 5kiba 5kibatt terjadi terjadi percampuran ini akan mengakibatkan terbentuknya ter bentuknya konsentrasi baru dimana kejenuhan air laut tadi berkurang. Dolomitisasi akan terjadi apabila kondisi air ta'ar pada percampuran mencapai 89 :. 2. sea water ( shallow-subtidal shallow-subtidal ) model Berdasarkan penelitian dari beberapa ahli, dolomit juga dapat terbentuk pada lingkungan air normal. 0amun dengan syarat ada air laut yang masuk menerobos ke dalam sedimen karbonat, dan air laut ini menyuplai &g ke dalam sedimen sehingga konsentrasi &g bertambah.
sumber : http://www.sepmstrata.org/page.asp!pageid"101) !ambar 2. Dolomitization ( sumber
D. i!ro"ial A!ti#it$ (a%ti#itas or&anisme)
5ktivitas organisme biasanya terjadi pada a'al proses diagenesis dimana terjadi setelah mate materia riall sedim sedimen en karb karbon onat at meng mengal alami ami peng pengen enda dapa pan. n. 5dan 5danya ya akti aktivi vitas tas orga organi nism smee ini ini akan akan menyeb menyebabk abkan an terjadi terjadinya nya proses proses alterasi alterasi butiran butiran skeleta skeletall pada pada dasar dasar laut. laut. 5ktivi 5ktivitas tas organi organisme sme tersebut yaitu respirasi, fermentasi, pengurangan nitrat, besi, sulfat, serta pembentukan gas metana. rganisme dalam lingkungan pengendapan batu karbonat akan meninggalkan jejak berupa boring dan burrowing . 5ktivitas boring dan burrowing ini akan merusak struktur struktur sedimen. sedimen. Proses Proses ini akan membentuk suatu kenampakan batuan karbonat yang khas. -emua organisme kecil akan memb memben entu tuk k microboring dalam dalam fragmen fragmenfra fragme gmen n skeleta skeletall dan butira butiran n karbon karbonat at lainnya lainnya yang yang berukuran besar sehingga s ehingga mengakibatkan butiran karbonat menjadi berkurang dan berubah menjadi mikrokristalin kalsit atau micrite. micrite. Proses tersebut dikenal sebagai mikritisasi (Boggs. *66;). E. Kompa%si
ompaksi adalah proses penyusunan kembali butiran sedimen sehingga menghasilkan hubungan antar butir yang lebih rapat. Proses kompaksi ini dibagi menjadi * yaitu $ ". omp ompak aksi si &eka &ekani nik k . Pada Pada kom kompa paks ksii meka mekani nik k dimu dimula laii setel setelah ah ter terja jadi di dep depos osis isii dan dan terg tergan antu tung ng pad padaa tekan tekanan an yan yang g terjadi pada sedimen.
RE'ERENSI
Boggs, Boggs, -am
niversity Press -nip -niper erhe heba bat. t.*6 *6"" "".. ?Pen ?Penge gert rtia ian n Diag Diagen enes esa@ a@.. http$++'''.scribd.com+doc+9969A88+Pengertian Diagenesa (diakses Diagenesa (diakses tanggal "8 0ovember *6"2 pukul "8.66 C1B) http$++'''.sepmstrata.org+page.asp7pageidE"6" (diakses tanggal "8 0ovember *6"2 pukul "8.26) http$++'''.sepmstrata.org+page.asp7pageidE"6" (diakses C1B 5cis. *6"". 'iagenesis. *6"". 'iagenesis. http$++acisarea.blogspot.com+*6""+6A+diagenesis.html http$++acisarea.blogspot.com+*6""+6A+diagenesis.html (diakses (diakses pada tgl "8 0ovember *6"2 pukul "8.A9 C1B) http$++thekoist.'ordpress.com+*6"*+6+*9+diagenesispadabatuanbatuansedimendiagenesispart ii+ (diakses ii+ (diakses pada tgl "8 0ovember *6"2 pukul *6.66 C1B)