AWAS JALAN LICIN !!! Segala bentuk pembahasan adalah mengunakan penafsiran dan isti istila lah h dala dalam m peng pengaj ajia ian n ilmu ilmu Hake Hakeka katt dan dan Makr Makrif ifat at dan dan hal hal ini ini berbeda jauh dari pemahaman pengajian ilmu Syariat, sekali lagi pembahasan hanya di tujukan bagi mereka yang mempunyai dasar pemahaman Hakekat dan Makrifat saja sedangkan untuk pengajian Syariat sebaiknya tidak membaca-nya MAKRIFAT MAKRIFAT DALAM HAKEKAT HAKE KAT KEJADIAN MANUSIA Manusi Man usiaa dat datang ang dar darii alam kemudian ian dipin dipindah-k dah-kan an dari alam Gaibul Gaibul Gaib Gaib kemud alam yang satu ke-alam lainnya sampailah manusia wujud zahir di alam dunia ini. Sesungguhnya diri batin manusia ini adalah dari Rahasia Allah yang di-tajallikan oleh diri Empunya Diri (ZattulHaq akan rahasia!ya itu untuk ditanggung oleh manusia. "ila saja rahasia itu ditanggung oleh manusia# maka adalah menjadi tugas manusia pula untuk me-Makri$at-kan dirinya dengan %llah s.w.t dan sesungguhnya tidak sempurna hakikat hidup seorang manusia itu jika dia tidak me-makrifat-kan me-makrifat-kan dengan Allah Allah s..t s..t Didalam al-&uran %llah %llah 'er$irman
Surah %l-Zariat ayat )*
!ama hala"nal jinna al insa illa liya#budu %rtinya
$idaklah %u jadikan jin dan manusia kecuali untuk ber-bakti &mengenal dirinya' +uga ,asullullah 'ersa'da
Aalluddin A alluddin Makrifatullah Makrifatullah %rtinya
Aal agama &cara hidup' adalah mengenal Allah . Dengan demikian dapat disimpulkan 'ahwa tugas manusia se'enarnya adalah menerima diri rahasia %llah dan 'er-tanggung jawa' untuk memulangkan diri ,ahasia %llah itu kepada Empunya Diri. Seperti $irman %llah dalam %l-&uran Surah %n-!isa ayat )
(nnallaha ya#murukum antuaddu amaanaati illa ahliha %rtinya
Sesungguhnya Allah &diri )mpunya *iri' memerintahkan supaya memulangkan amanah+ya kepada yang ber-Hak &diri )mpunya *iri'. Maka selama manusia tidak me-Makri$at-kan dirinya dengan %llah# maka selama itulah manusia terse'ut tidak mungkin dapat memulangkan amanah %llah itu kepada diri Empunya Diri yaitu uhan Semesta %lam. /ntuk memakri$atkan diri dengan %llah s.w.t maka manusia telah di'erikan jalan terse'ut# pertama manusia itu harus-lah mengenal %llah dan untuk mengenal %llah maka manusia terse'ut harus-lah mengenal akan dirinya. (al insanu sirri a ana sirruDan sesungguhnya dengan mengenal dirinya maka seseorang itu akan dapat se0ara otomatis mengenal tuhannya. (man arafah nafsahu fakad arafah rabbahu dan 'arang siapa dapat mengenal tuhannya maka nis0aya 'inasa-lah dirinya ( man arafah rabbahu fasada jasadi . /ntuk me-Makri$at-kan dir %llah s.w.t maka %llah telah menyatakan dalam $irmanya
ulhuallahu ahad Allahussamad amyalid alam yuulad !alam yakullahu %uffuan Ahad. %rtinya
%atakanlah sesungguhnya Allah itu satu *ia tidak beranak dan tidak pula di per-anak-kan *an sesungguhnya tiada sesuatupun yang dapat menyerupai diri+ya . Disini para ulama asau$ telah 'ersepakat menyatakan 'ahwa ayat-ayat surah Al-(klas diatas adalah ayat-ayat Makrifat yang meliputi tentang proses tajalli diri %llah s.w.t mulai peringkat AHDAH sampai ke Alam INSAN (lihat uraian se'elumnya. Hal ini karena didalam empat ayat yang terkandung didalam Surah %l1klas ini# %llah s.w.t telah menekankan dengan seriusnya# $irmanya
AMA(* !AAM//A* %rtinya
$idak ber-anak dan tidak di per-anak-kan . "ila kita 'er-'i0ara soal BER-ANAK DAN TIDAK DIPERANAKKAN, maka dengan segera kita dapat memahaminya# 'ahwa yang sedang kita 'i0arakan tentunya 0/%A+ soal 0ulan, soal 0intang, soal berdagang, soal baju dan sebagainya tetapi se0ara otomatis tentunya kita akan mem'i0arakan soal %emaluan 1erempuan &burit' dan %emaluan lelaki &pelir'.
Sebenarnya ada apa sampai soal 0urit &2araj' dan soal 1elir &3akar' di 1erbincangkan dalam pengajian Makrifat dengan Allah4 Sesungguhnya karena 2araj dan 3akar mempunyai ii-ii Maki"a# $a% Ilm& Maki"a# Ti%''i(
Sesungguhnya tugas 3akar adalah memakrifatkan dirinya dengan 2araj , dan 2araj juga mempunyai tugas yang sama yaitu memakrifatkan dirinya dengan 3akar. 2erlu ditegaskan disini 'ahwa tujuan pertama )aka harus memakri$atkan dirinya dengan 2araj adalah untuk menyampaikan Rahasia hakekat diri manusia yang terkandung didalam Mani kepada 2araj dan tugas 2araj juga harus menerima Rahasia Hakekat diri manusia untuk dikandung oleh Rahim yang 'erakhir dengan ter'entuknya diri seorang manusia itu# maka se'a' itulah 2araj harus me-Makrifat-kan dirinya dengan 3akar. "egitupun dengan manusia# dimana seorang manusia itu terpaksa memakrifatkan dirinya dengan Allah s..t dengan tujuan untuk menyerahkan amanah diri Rahasia Allah kepada 3A$/HA &$uhan semesta Alam'. Dalam mem-'in0ang-kan soal makri$atkannya Zakar dengan 3araj dan makri$atkannya 3araz dengan Zakar# *a%+ak al-al ANEH +a%' a&s $i-'ali le ki#a( "e'erapa hal harus dijawa' dan dikaji oleh kita 'ersama# disamping kita mem'uat per'andingan terhadap diri kita dalam konteks 4 Makri$at dengan %llah s.w.t5. Hal-al #ese* a$ala .
5. 0agaimana 3akar bisa tahu ketika kita berbicara soal 2araj langsung saja dia bangkit berdiri &keras' seakan mencari faraj yang sedang dibicarakan tadi , dan begitupula hal-nya dengan Faraj. 6
2. Bagaimana pula Zakar dapat mendengar apabila disebut nama Faraj dan terus Bangun (keras), Berarti Zakar
mendengar lalu 3akar mendengar menggunakan telinga yang mana4 6
3. Bagaimana pula Zakar dapat melihat, sedangkan dia tidak mempunyai mata, tetapi dia dapat melihat 2araj alaupun diselubungi dan dilindungi, maka begitu pula dengan Faraj. 6
6. 0agaimana dan siapakah yang mengajar 3akar dan 2araj mengenali antara satu dengan yang lain , dan mengapa juga seserang yang hendak melangsungkan !erka"inan tidak pernah diajarkan tentang #ara-#ara mengadakan hubungan Se$, lalu mengapa ibu bapaknya yang menga"in-kan anaknya meyakini anak-anak mereka sudah paham tentang Se$, dari mana dan siapa yang mengajar anak-anak itu tentang Se74 6
8. Apakah ilmu yang dipakai oleh 3akar dan 2araj hingga mereka dapat mengetahui dan me-Makrifat-kan tanpa belajar dan di-ajar . Masih 'anyak lagi hal-hal yang harus kita perhatikan untuk dapat mengam'il se'agai ikti'ar yang 'aik didalam tujuan kita mengenali %llah s.w.t Sesungguhnya Zakar dan 3araj 'enar-'enar Makri$at antara satu dengan lainnya sehingga ketika dise'ut salah satu nama diantara mereka lantas masing-masing menunjukan reaksi Spontan tidak perlu lagi untuk di suruh-suruh oleh siapapun.
3akar memang mengenali 2araj tetapi bagi 3akar jika disebut nama yang lain niscaya dia tidak akan menunjukkan reaksi apa-apa, kenapa4 *an mengapa4 +ika Zakar tujuan makri$atnya dengan 3araj dan manusia mempunyai tujuan makri$at dengan diri %llah# maka kenapa kita bila saja disebut nama Allah hingga beberapa kalipun, tubuh kita, jia kita, hati kita tidak menunjukkan reaksi apa-apa tidak seperti Zakar terhadap 3araj. etapi se'aliknya# kita 'ila saja dise'ut nama hantu dengan satu 0eritera yang diolah dengan 'aik nis0aya se0ara spontan kita akan menunjukkan suatu reaksi sema0am takut dan se'againya# 'isa jadi kita merinding dan tu'uh kita tanpa disuruh jadi gemetar. 7enapa-kah terjadi 'egini8 Hal ini dengan jelas mem'eritahu kepada kita dan mem'uktikan 'ahwa kita masih dikuasai dengan apa yang dinamakan 1'lis# hati kita masih kotor 'ersama i'lis# tu'uh kita# kulit# daging# darah# lemak# tulang dan se'againya menunjukkan masih dikuasai oleh i'lis dan ki#a le*i ke%al HANTU $aipa$a TUHAN, karena itulah 'ilasaja dise'ut nama Hantu maka gemetarlah jiwa# hati dan tu'uh kita. Sesungguhnya 'ila# jiwa# hati dan tu'uh kita 'enar-'enar dikuasai oleh %llah dan kita juga 'enar-'enar Makri$at kepada %llah maka nis0aya bila saja disebut nama AAH maka gemetarlah jia kita, hati kita dan tubuh kita secara Spontan tanpa disuruh-suruh dan dibuat-buat (seperti 0erita Zakar dengan 3araj 3irman %llah Surah %l-%nn$al ayat 9
(nnamal mukminunalla9iina 9ukirallahu ajilat"uluubuhum aijaatuliyat a#laihim aayaatuhuu raadathum iimanaata a#larabbihim yataakkalun . %rtinya
Sesungguhnya orang mukmin bagi mereka apabila saja disebut nama Allah niscaya gemetarlah seluruh hati mereka dan apabila dibacakan ayat-ayat %ami maka bertambah iman mereka dan kepada $uhanlah mereka bertaakal . :leh karena itu maka marilah kita 'erusaha untuk mem'uang si$at-si$at syirik didalam hati dan ciptakanlah hati ini agar menjadi (stana Allah. Se'agaimana sa'da ,asulullah s.a.w
albu mukminin 0aitullah %rtinya
Sesungguhnya hati orang mukmin itu adalah (stana Allah. $idakkah kita malu kepada 3akar dan 2araj kita..44 Salam )&lka%ai% Ba%$/a ; 7omentar 2 6Ok t o b e r 2 0 1 1
<< E!%!= >%!1% << AN-NISA 0WANITA1 Salah satu tugas manusia se'agai khali$ah di-muka 'umi adalah untuk memakmurkan dunia dengan men0iptakan manusia-manusia yang mempunyai kwalitas yang unggul# oleh karena itu untuk dapat men0iptakan manusia yang 'er-kwalitas ('er-iman maka waji' untuk mereka yang akan memasuki pintu per-kawin-an untuk mempelajari satu tahapan ilmu yang 'er-nama Ilm& Nisa2i( "agi mereka yang sudah sampai pada marta'at ini maka mereka akan mampu menanamkan 4'i'it5 yang unggul agar tum'uh menjadi manusia yang 'er-kwalitas# semua ini 'agi mereka adalah soal pilihan# tentunya 'erdasarkan musyawarah dan mu$akat 'ersama pasangan-nya# karena mereka yang mem'uat maka mereka-lah yang le'ih tahu hasil olahan-
nya# 'oleh apa dan siapa yang mau mereka hadir-kan# ini semua adalah satu pem'uktian 'agi ilmu mereka.
Semua orang bisa menanam, tapi mereka yang menguasai ilmu cocok tanam saja yang akan mengetahui hasil tanamannya alaupun masih ber-bentuk :bibit;. %sal kata !isa?i adalah dari kata %n-!isa yang 'er-arti >anita# >anita adalah makhluk uhan paling indah yang mewarnai dunia ini# dirinya penuh fenomena dan rahasia# namun hanya sedikit yang mau dan mampu memahami ini# %llah men0iptakan keindahan pada wanita agar mereka menjadi istri yang shalehah 'agi laki-laki dan menjadikan lakilaki suami yang shaleh 'agi wanita. Apakah rahasia dibalik sosok anita4 Dalam riwayat dikatakan wanita di0iptakan dari tulang rusuk se'elah kiri laki-laki# dimana dekat hati dan jiwa 'ersemayam# sehingga wanita di0iptakan untuk menentramkan dan mendamaikan jiwa laki-laki# wanita identik dengan kedamaian# kesejukan# keindahan# kelem'utan# perhatian dan kasih sayang# kalau-lah laki-laki itu matahari maka wanita itu 'ulan# kalau-lah laki-laki itu siang maka wanita itu-lah malam# singkat kata ini adalah hal yang 'er-pasang-pasangan yang memadukan antara pengasih dan penyayang yaitu ARAHMAN-ARRAHIM( Sesungguhnya setiap manusia mulai di-hitung pertanggung jawa'an-nya kepada %llah pada saat %kil-'alig yang mengartikan telah dewasa yang 'erarti pula sudah siap untuk 'erumah tangga# 'agaimana hal-nya dengan wanita8 >anita# se'elum akil-'alig tiada dosa padanya melainkan tanggung jawa' dari orang tuanya# setelah akil-'alig terjadi serah terima tanggung jawa' melalui ija'-ka'ul antara orang tua kepada suami-nya yang mengartikan mulai saat itu suami-nya yang 'er-tanggung jawa' atas segala apa yang diper'uat oleh oleh wanita terse'ut (istrinya# jadi dimana letak dosa si wanita ini8
Sesungguhnya agama seseorang itu di-hitung pada saat dia memasuki rumah tangga# tidak ada agama tanpa rumah tangga karena segala ma0am permasalahan dalam agama adalah 'ermuara pada rumah tangga# dan dalam rumah tangga-lah kita menjalan-kan amanah-!ya untuk mengenal ,ahasia!ya dan juga menjalankan tugas se'agai 7hali$ah untuk memakmurkan dunia dan menjaga kelangsungannya dengan manusia-manusia yang 'er-kwalitas. Saya mengenal ilmu ini se'elum memasuki rumah tangga jadi saat itu sempat guru saya 'erkata
:bagaimana kamu mau belajar ahai anak-ku.., kamu hanya punya pena untuk menulis tapi mana buku-mu4; 3irman %llah dalam surah %n-!isa# %rtinya (stri kamu adalah ladang tempat kamu bercocok tanam, terserah kamu asal ditempat yang rahasia
6
Hai orang-orang yang beriman, tidak halal bagi kamu mendekati pasangan kamu dengan jalan paksa dan janganlah kamu menyusahkan mereka karena hendak mengambil kembali sebagian dari apa yang telah kamu berikan kepadanya, terkecuali bila mereka melakukan pekerjaan keji yang nyata. *an bergaul-lah dengan mereka secara patut. %emudian jika kamu tidak menyukai mereka, &maka bersabarlah' karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak. %yat diatas meng-isyarat-kan nikah lahir tidak menjamin 'ahwa istri sudah sah (halal 'agi kita# maka kita pun harus mengetahui nikah se0ara 'atin melalui ilmu !isa?i.
%dapun Rumah tangga di umpama-kan adalah Haji kecil # segala hal yang kita kerajakan dalam Haji 'esar dapat kita lihat di dalam rumah tangga# oleh karena-nya 4 i*a$a s&ami-is#i3 (44(( adalah ibadah yang paling tertinggi # pahami-lah i'adah ini dengan kita 'er-guru kepada %hlinya (guru mursyid @ihat-lah apa yang sudah di-kerjakan oleh saudara-saudara kita untuk mau mendekat-kan dirinya kepada %llah dengan pergi ke "aitullah di tanah su0i Makkah %l-Mukarramah# dimana disana mereka harus berebut-an untuk mencium Hajar Asat sementara Hajar Asat ada di hadapan mereka# "agaimana mungkin mereka akan 'ertemu dengan tuan rumah disana# sementara tuan rumah dirumah mereka sendiri pun 'elum mereka temui8 "ukankah itu semua hanya pem'uktian le'ih lanjut dari pem'uktian dalam rumah tangga-nya8 1nsya %llah saya 0ukupkan dulu uraian ini dengan menitipkan wasiat kepada putra-putriku.
!ahai anak-anakku %. &idak-lah aku panggil kalian hadir ke-dunia ini melainkan aku telah ber-mufakat dengan ibu-mu, pada diri kalian telah aku pisahkan mana yang hak dan mana yang batil menjadi (MA+ kalian, sebagai mdal dasar untuk mengarungi gelmbang kehidupan di dunia yang fana ini, aku yakin, kalian semua akan mampu menaklukan semua tantangan dengan 'man yang sudah tertanam di dada kalian, !ahai putra-putri-ku tercinta, ika ku pandang kalian, terpandang-lah masa depan kalian, semua yang telah dan akan kalian lalui adalah sudah seharusnya terjadi, agar kalian bisa meningkat-kan k"alitas hidup menjadi lebih baik lagi, sesungguhnya ini semua adalah ujian dan aku yakin kalian bisa lulus dalam ujian ini sebagaimana aku telah melakukan-nya dahulu.
!ahai jantung hati-ku, suatu saat nanti, bila tiba masanya aku harus kembali ke tempat asal-ku, ketahuilah.. dari alam yang kekal disana aku slalu tersenyum dan bangga mempunyai putra putri seperti kalian semua.