Praktikum teknologi sediaan steril Sterilisasi alat dan bahanFull description
Pembuatan AlkoholDeskripsi lengkap
miniaturFull description
ljih8g87Deskripsi lengkap
SDeskripsi lengkap
instrumenFull description
biogasFull description
Alat-alat yang sering digunakan dalam praktikumFull description
mikfarDeskripsi lengkap
Laporan Praktikum Mikrobiologi.Full description
Full description
ALAT DAN BAHAN DALAM PEMBUATAN AMPLIFIER RUANGAN 150Watt
adala alah h pe peran rangk gkat at pe peng ngua uatt si siny nyal, al, da dalam lam ha hall in inii amplifier amplifier ya yang ng ak akan an di dibu buat at Amplifier ad adalahamplifier adalah amplifier ruangan ruangan dengan daya 150 watt. Amplifier untuk ruangan yang sederhana pada umumnya dilengkapi dengan pengatur nada (tone control) dalam 1 box. apasitas daya untuk amplifier ruangan tidak perlu terlalu besar, karena digunakan untuk menguatkan sinyal dalam suatu ruangan (rumah) sa!a. "erikut adalah tahapan dalam membuat dalam membuat amplifier.
Bagian Amplifier
#ntuk membuat sebuah amplifier rangan diperlukan beberapa kit atau rangkaian sebagai berikut $ %ower Amplifier &one control 'peaker%rotektor %ower 'upply "ox Amplifier
1! P"#er Amplifier
%ower amplifier yang dipilih adalah power amplifier * 150 watt. it power amplifier 150 watt terdapat banyak !enis di toko elektronika, oleh karena itu perlu dipilih yang baik. %ower amplifier * 150 watt memiliki daya atau power yang lebih dari cukup untuk menguatkan sinyal audio dalam sebuah ruangan. "erikut adalah contoh kit power amplifier * 150 +att.
it %ower Amplifier * 150 +a +att tt 'kema rangkaian power * 150 watt diatas menggunakan transistor power &%-055 dan &%/55, &%/ 55, untuk lebih !elasny !elasnyaa dapat dilihat pada skema rankaian power amplifier * 150 watt berikut $
angkaian %ower * 150 +att angkaian power amplifier * 150 watt diatas adalah skema untuk 1 sisi atau chanel, dalam kit power * 150 watt diatas merupakan gabungan buah rangkaian power * 150 watt tersebut karena kit tersebut stereo. $! T"ne %"ntr"l
&one control yang dapat dipasangkan dengan power amplifier * 150 watt ada banyak !enis, yang paling sederhana dan memiliki kualitas yang bagus salah satunya tone control transistor. &one control transistor ini dipilih karena sistem pengatur nadanya baxandall dan tegangan ker!a tone control sama dengan tegangan power amplifier, sehingga tidak perlu power supply tambahan,selain itu tone control ini murah. "erikut kit tone control transistor tersebut.
&one ontrol &ransistor 'kema rangkaian tone control transistor diatas adalah sebagai berikut.
'peaker protektor adalah rangkaian yang berfungsi untuk melindungi load speaker dari lon!akan tegangan pada output power amplifier. %ada prinsipnya speaker protektor beker!a dengan menunda waktu interkoneksi antara speaker dengan power amplifier, sehingga lon!akan tegangan power * pada saat pertama kali dihidupkan tidak tersalurkan ke speaker. 'peaker protektor yang baik selain dapat menunda waktu terhubungnya speaker !uga harus dapat memutus dengan cepat apa bila terdapat sinyal 2 pada output power amplifier. "erikut kit speaker protektor yang dapat digunakan.
it 'peaker %rotektor it speaker protektor diatas adalah stereo,sehingga !alur output dari power ampliifer * 150 watt diatas langsung dihubungkan ke input speaker protektor. "erikut adalah skema rangkaan speaker protektor diatas.
'kema angkaian 'peaker %rotektor )! P"#er 'ppl*
%ower supply yang diperlukan untuk membuat amplifier ini adalah power supply simetris dengan kapasitas arus minimal 5 Ampere dan tegangan output simetris 5 3 - 4olt. #ntuk transformator sebaiknya dipilih yang berkualitas karena transformator yang tidak bagus pada umumnya dapat menyebabkan noise (dengung) dari gelombang elektromagnetik transformotor tersebut. 'elain itu sebaiknya dipilih transformator yang menyediakan terminal extra 500 mA atau 1 A untuk memberikan supply tegangan ke speaker protektor dan kipas.
it %ower 'upply Amplifier
#ntuk bagian kit power supply yang perlu diperhatikan adalah kapasitas kapasitor (elco) dan kapasitas arus dioda bridge. al ini karena apabila kurang besar maka akan ter!adi drop tegangan pada saat amplifier mereproduksi nada bass.
ara merakit amplifier dalam sebuah box yang perlu diperhatikan adalah tata letak kit power amplifier terhadap transformator power supply,kipas dan kit yang lain karena menentukan !alur kabel dan sirkulasi udara dalam box. %osisi transformator perlu diperhatikan karena memancarkan gelombang elektromagnetik disekitar trsformer, selain itu berat. %osisi kit power amplifier terhadap kipas, hal ini penting karena kipas berfungsi untuk mengatur sirkulasi udara, sehingga komponen yang menimbulkan panas seperti transisto power amplifier dan transformator sebisa mungkin mendapat prioritas mendapat sirkulasi udara yang lancar. %osisi tone control sebaiknya terlindung dari pengaruh elektromagnetik dari transformator (terutama bagian input), hal ini bertu!uan agar tidak ter!adi dengung karena efek elektromagnetik. 6alur kabel input sebisa mungkin di!auhkan dari transformer dan menggunakan kabel coaxial aar gelombang elektromagnetik dari luar tidak mengenai sinyal input amplifier. 'istem grounding dalam rangkaian sebaiknya dihubungkan ke box, kecuali ground untu speaker protektor !angan sampai terhubung dengan ground rangkaian power amplifier, hal ini bert!uan agar speaker protektor dapat mendeteksi sinya 2 dari output power amplifier dengan baik. 'etelah proses perakitan selesai, sebaiknya amplifier ruangan tersebut di test dengan dinyalakan tanpa terhubung dengan speaker dan sinyal input, pastikan semua temperatur komponen normal dan !angan lupa mengukur !alur output speaker amplifier dengan mutlimeter 7A (harus 0 4olt) pada saat tanpa sinyal dan tidak ada tegangan 2 pada terminal output. 'etelah semua normal silahkan sihubungkan ke loaud speker dan diberikan sinyal audio padaamplifier yang baru kita buat.