BHL (BANTUAN HIDUP LANJUTAN) No. Dokumen
No. Revisi
515/SPO/PAB/0360Q/V/ 2016
Halaman
01
1 dari 2
Ditetapkan : STANDAR
Tanggal Terbit
PROSEDUR
16 Mei 2016
Direktur RSU SM Banyumas
OPERASIONAL
dr. P!"# P!"# !$$R. !$$R . !#%. 060&.1.0012 060&.1.0012
PENGERTIAN TUJUAN KEBIJAKAN PROSEDUR
Member Memberika ikan n bantua bantuan n 'idup 'idup lan(ut lan(ut sebaga sebagaii kelan( kelan(uta utan n dari dari B)D *Bantu *Bantuan an )idup Dasar+ dengan menggunakan alat dan ,bat-,batan. Dapat Memberikan bantuan 'idup lan(ut kepada pasien. %ebi(akan %ebi(akan Direktur Direktur RSU Siaga Medika !,m,r !,m,r 1/SP/P 1/SP/P B/020//2 B/020//2016 016 tentang pemberlakuan implementasi SP anestesi %etentuan yang 'arus diper'atikan: 1. Dilakukan Dilakukan bila bantuan bantuan dari dari tim blue 3,de 3,de datang datang 2. Dilakukan Dilakukan bila bila suda' ada ada in4,rmed in4,rmed 3,nsent 3,nsent . Menggunak Menggunakan an alat alat dan ,bat-,batan ,bat-,batan 5. Menggunak Menggunakan an de4ebrilat,r de4ebrilat,r angka'-langka' 1. Bila Bila bant bantua uan n suda suda' ' data datang ng77 R"P R"P *Res *Resus usit itas asii "antu "antung ng Paru Paru++ diter diterus uska kan7 n7 siapkan pemasangan 8TT *8nd,trak'eal Tube+ Tube+ Selli3k Manu9er 2. Setela' Setela' 8TT terpasang7 terpasang7 siklus k,mpresi k,mpresi dan sirkulasi sirkulasi adala' 10 k,mpresi k,mpresi dan 1 9entilasi selama 2 menit *atau setela' 'itungan 9entilasi ke 20+7 k,mpresi dan 9entilasi dapat bergantian setela' 2 menit . Pasa Pasan ng 2 dan m,nit,r 5. !ilai irama7 irama7 adaka' adaka' indika indikasi si de4ibrilasi de4ibrilasi . Pasang Pasang # line atau atau intra intra ,seus. ,seus.
BHL (BANTUAN HIDUP LANJUTAN) No. Revisi
No. Dokumen
515/SPO/PAB/0360Q/V/ 2016
Halaman
01
6. Bila ada ;/T tanpa nadi maka lakukan 1 D< S',3k * Bi4asil 120 dan 200 "7 M,n,sil 60 " +. <'e3k irama kembali bila irama menetap lakukan R"P
%a(i ;/T
%a(i ;/T ;/T
De4ibrilasi
D,butamin
min,dar,n 00mg
R"P
R"P
%a(i
D,butamin7 dst.
=. Bila ada sist,le/P8 lakukan R"P drenaline 1mg 1mg
drenaline 1mg/#
R"P
R"P
drenaine 1mg/#/#
R"P
Bila P8/sist,le lambat berikan tr,pine
dst.7 sampai nadi ada atau R"P di'entikan
&. Bila tindakan teratasi mulai dengan pera>atan pas3a resusitasi a. Pasien tanpa de4isit neur,l,gis dan tekanan n,rmal tanpa aritmi memerlukan panatuan intensi9e dan,bser9asi terus-menerus ter'adap sirkulasi pernapasan7 4ungsi ,tak7 sinyal ,tak. b. Pasien dengan kegagalan satu sistem atau lebi' dari satu sistem memerlukan bantuan 9entilasi atau sirkulasi7 terapi aritmia7 dialisi atau resusitasi ,tak. ?. Resusitasi di'entikan bila ada sala' satu dari berikut ini : a. Tela' timbul kembali sirkulasi dan reaksi sp,ntan e4ekti4 b. Pen,l,ng tela' lela'7 tidak sanggup meneruskan resusitasi 3. Pasien dinyatakan mati •
Terdapat tanda mati (antung
•
Sesuda' di resusitasi pasien tetap tidak sadar7 tidak ada sirkulasi dan 9entilasi sp,ntan7 munta'7 pupil dilatasi selama 1 -0 menit
•
UNIT TERKAIT DOKUMEN TERKAIT
Setela' dilakukan resusitasi7 ternyata pasien diketa'ui dalam penyakit
stadium terminal. #BS7 #at #nap7 #nst Ra>at "alandan unit lain Panduan anstesi
2 dari 2