Lingkungan : benda dengan massa M Sistem : benda dengan massa m
m
Hukum Gaya : F = −G
Mm 2
rˆ
H U K U M N E WT WT O N H u k u m I N e w t o n t e n t a n g Ge Ge r a k “Setiap benda akan terus diam atau akan terus bergerak uniform dalam garis lurus, kecuali kalau keadaan yang demikian itu dipaksa berubah oleh gaya yang berkerja padanya” Pernyataan Hukum I Newton mengandung dua makna: 1. Prediksi kelakuan objek yang stasioner 2. Prediksi kelakuan objek yang selalu bergerak
Gaya-gaya Seimbang
Objek Diam 2 ( v=0 m/s); a=0 m/s )
Tetap Diam
Objek Bergerak Konstan 2 ( v 0 m/s ; a=0 m/s )
Tetap Bergerak
30
R e p r es e s e n t a s i M at at e m a t i s H u k u m I N e w t o n
∑F = 0 ∑ F x o
30
=0
∑ F y
=0
∑ F z
=0
o
45
A
B
TB
TA o
30
TC
o
45
C TC
m
mg
IN ERSIA ERSIA DAN MA SSA SSA Inersia : Kecenderungan objek untuk bertahan pada keadaan gerak semula atau kecenderungan objek untuk melawan perubahan pada keadaan gerak semula Galileo : ilmuan pertama pertama yang mengembangkan kosenp enersia
v
Bila tidak ada gesekan, benda akan berhenti jika ketinggian semula tercapai. Benda akan selalu mencari keadaan semula.
31
H uk uk u m I I N e w t o n “Laju perubahan kuantitas gerak suatu benda memiliki besar yang sebanding dan arah yang sama dengan gaya resultan yang bekerja pada benda” :
p = mv
Kuantitas Gerak
Hukum II Newton : ∑ F =
dp dt
=m
dv dt
∑ F = ma a
Mobil dipercepat
H uk uk u m I I N e w t o n “Terhadap setiap aksi senantiasi ada reaksi yang sama besar dan berlawanan arahnya, atau interaksi timbal balik antara dua benda senantiasa sama dan arahnya berlawanan”
Sifat Aksi-Reaksi: Sama besar Berlawanan arah 12 Bekerja pada benda yang belainan
F = −F21
Book
FB
Table
FE
Earth
F FBT
FFTB 32
33
Hukum Ne wton Penggambaran Gaya (diagram gaya)
Contoh Soal: Pemain ski baru mulai menuruni lereng dengan kemiringan 300. Dengan menganggap koefisien gesekan kinetik 0,10, (a) gambarkan diagram gaya-gaya, kemudian hitung (b) per-cepatannya, dan (c) laju yang dicapai setelah 4,0 sekon.