Taksis (Ekologi Hewan Tanah) Kehidupan Kehidupan hewan tanah sangat tergantung tergantung pada habitatnya. Selain itu, keberadaan keberadaan dan kepadatan kepadatan populasi suatu jenis jenis hewan tanah di suatu daerah sangat tergantung dari faktor lingkungan, yaitu lingkungan biotik dan abiotik. Faktor lingkungan abiotik secara garis besarnya dapat dibagi atas faktor sika dan kimia. Faktor sika antara lain ialah suhu, kadar air, porositas, porositas, dan tekstur tanah. Faktor Faktor kimia antara lain ialah salinitas, pH, kadar organik tanah, dan unsur-unsur mineral tanah. Faktor lingkungan abiotik sangat menentukan struktur komunitas hewan-hewan yang terdapat di suatu habitat. Salah satu contoh hewan tanah yang biasa ditemui adalah cacing tanah dan juga semut. Hewan-hewan tersebut hidup di lapisan tanah yang terlindung. Kehidupan Kehidupan cacing tanah dan semut sedikit banyak dipengaruhi oleh faktor-faktor faktor-faktor abiotik yang ada di sekelilingnya, seperti suhu, cahaya, dan lain-lain sebagaimana yang disebutkan pada paragraf sebelumnya. ntuk menyesuaikan diri dengan lingkungan abiotiknya, cacing tanah dan semut melakukan berbagai bentuk adaptasi, salah satunya adalah taksis. !aksis !aksis yang merupakan merupakan suatu bentuk sederhana sederhana dari tingkah tingkah laku hewan bagi penyesuaian terhadap keadaan lingkungan, menunjukkan seperti apa hewan akan menunjukkan suatu orientasi karena adanya rangsangan "Suin. #$%$&. Suatu rangsang yang diberikan biasanya merupakan bagian dari faktor abiotik yang menentukan keberadaan dan kepadatan populasi hewan-hewan tanah tersebut. Suatu rangkaian percobaan yang meliputi hydrotaksis, hydrotaksis, tygmotaksis, dan fototaksis dilakukan dilakukan untuk mengetahui respon dari dua jenis hewan tanah yang diujicobakan. 'rosedur kerjanya yang disadur dari Suin "#$%$& adalah sebagai berikut(
a. Fototaksis 1. )elapisi setengah bagian cawan petri dengan kertas karbon, kemudian menutup bagianyang dilapisi dengan papan yang juga berwarna berwarna hitam, sebagian lainnya tetap terbuka sehingga cahaya dapat masuk. 2. )eletakkan beberapa ekor cacing tanah yang sama jenisnya ditengah-tengah ujung yang terang, memperhatikan memperhatikan arah dan pergerakkan pergerakkan cacing tanah selama *+ menit. 3. )enaburi daerah yang ditempuh cacing itu dengan bedak talk, dan
membuat gambarnya serta menandai arah gerakkan cacing itu dengan gambar panah. 4. )engulangi percobaan ini beberapa kali
b. Hygrotaksis 1. )eletakkan al pada salah satu ujung bejana, dan ujung lainnya dengan kapas yang dibasahi air. 2. )emasukkan beberapa ekor semut ke dalam bejana kemudian menutup bejana itu dengan plat gelas. 3. )enandai perjalanan hewan itu sejak mulai ditutupnya bejana
sampai gradiasi kelembaban di dalam bejana itu terjadi. 4. Menggambarkan enggambarkan arah pergerakan hewan itu setelah #+ menit
bejana itu ditutup "diperkirakan kelembaban kelembaban dalam bejana itu telah tergradiasi&. 5. )embandingkan )embandingkan arah dan pergerakan pergerakan hewan itu antara awal
percobaan sampai akhir percobaan. 6. Mengulangi percobaan ini beberapa kali dengan menggunakan
hewan yang berlainan. 7. )embuat gambar dari pergerakannya pergerakannya dan mendiskusikan mendiskusikan hasilnya
c. !hygmotaksis 1. )emasukkan semut ke dalam cawan petri 2. )eletakkan cawan itu di atas kertas millimeter 3. )enyinggung semut yang sedang diam dengan kuas halus dan
memperhatikan memperhatikan pergerakannya dan berapa jauh pula ia berpindah 4. )enyinggung semut yang sedang diam dengan batang korek api
dan memperhatikan pergerakannya pergerakannya dan berapa jauh pula ia berpindah 5. )enyinggung semut yang sedang diam dengan jarum dan
memperhatikan memperhatikan pergerakannya dan berapa jauh pula ia berpindah, dari setiap percobaan, dicatat pergerakannya dan jarak yang ditempuhnya. 6. )engulangi percobaan ini menggunakan semut yang berbeda dan
memulai lagi percobaan itu dengan terlebih dahulu menusuknya dengan jarum, kemudian dengan batang korek api dan terakhir dengan kuas halus 7. )engulang percobaan dengan menyinggung bagian tubuh yang
berbeda 8. )enarik kesimpulan dari percobaan ini, mendiskusikan apakah
semua bagian tubuh semut tersebut sama sensitifnya terhadap rangsangan. "Suin. #$%$&
b. Hygrotaksis 1. )eletakkan al pada salah satu ujung bejana, dan ujung lainnya dengan kapas yang dibasahi air. 2. )emasukkan beberapa ekor semut ke dalam bejana kemudian menutup bejana itu dengan plat gelas. 3. )enandai perjalanan hewan itu sejak mulai ditutupnya bejana
sampai gradiasi kelembaban di dalam bejana itu terjadi. 4. Menggambarkan enggambarkan arah pergerakan hewan itu setelah #+ menit
bejana itu ditutup "diperkirakan kelembaban kelembaban dalam bejana itu telah tergradiasi&. 5. )embandingkan )embandingkan arah dan pergerakan pergerakan hewan itu antara awal
percobaan sampai akhir percobaan. 6. Mengulangi percobaan ini beberapa kali dengan menggunakan
hewan yang berlainan. 7. )embuat gambar dari pergerakannya pergerakannya dan mendiskusikan mendiskusikan hasilnya
c. !hygmotaksis 1. )emasukkan semut ke dalam cawan petri 2. )eletakkan cawan itu di atas kertas millimeter 3. )enyinggung semut yang sedang diam dengan kuas halus dan
memperhatikan memperhatikan pergerakannya dan berapa jauh pula ia berpindah 4. )enyinggung semut yang sedang diam dengan batang korek api
dan memperhatikan pergerakannya pergerakannya dan berapa jauh pula ia berpindah 5. )enyinggung semut yang sedang diam dengan jarum dan
memperhatikan memperhatikan pergerakannya dan berapa jauh pula ia berpindah, dari setiap percobaan, dicatat pergerakannya dan jarak yang ditempuhnya. 6. )engulangi percobaan ini menggunakan semut yang berbeda dan
memulai lagi percobaan itu dengan terlebih dahulu menusuknya dengan jarum, kemudian dengan batang korek api dan terakhir dengan kuas halus 7. )engulang percobaan dengan menyinggung bagian tubuh yang
berbeda 8. )enarik kesimpulan dari percobaan ini, mendiskusikan apakah
semua bagian tubuh semut tersebut sama sensitifnya terhadap rangsangan. "Suin. #$%$&
Semua prosedur di atas, menunjukkan hasil yang berariatif sebagai berikut( Fototaksis(
Gambar 1. Fototaksis pada Cacing Tanah Tanah ( Lumbricus terestris terestris !"drotaksis#
Gambar 2. Tab$% !asi% &$ngamatan &$rcobaan !"drotaksis pada '$mt Tanah Tanah
Gambar 3. !"drotaksis pada '$mt Tanah Thigmotaksis#
Gambar 4. Tab$% !asi% &$ngamatan &$rcobaan Thigmotaksis pada '$mt Tanah !$)an tanah s$bagai bagian dari k$anakaragaman *ana k$b$radaan dan pop%asin"a ban"ak dip$ngarhi o%$h %ingkngan biotik dan abiotikn"a. Faktor abiotik sangat m$n$ntkanstrktr komnitas h$)an+h$)an "ang t$rdapat di sat habitat. ,a%am stdi $ko%ogi h$)an tanah p$ngkran *aktor %ingkngan abiotik p$nting di%akkan kar$na b$sarn"a p$ngarh *aktor abiotik it t$rhadap k$b$radaan dan k$padatan pop%asi k$%ompok h$)an tanah. ,$ngan
di%akkann"a p$ngkran- dik$tahi *aktor apa "ang b$sar p$ngarhn"a t$rhadap k$b$radaan dan k$padatan pop%asi h$)an tanah "ang akan dit$%iti ('in. 18. /ntk it- b$b$rapa p$rcobaan ntk m$n$ntkan *aktor *isiko+kimia mapn *aktor abiotik %ainn"a p$nting ntk di%akkan. '$p$rti ha%n"a p$rcobaan m$ng$nai taksis ini. Taksis ada%ah bawaan perilaku r$spon o%$h organisme k$ arah stimulus ata gradi$n int$nsitas stim%s. Taksis "ang m$rpakan sat b$ntk s$d$rhana dari tingkah %ak h$)an bagi p$n"$saian t$rhadap k$adaan %ingkngan- m$nn0kkan s$p$rti apa h$)an akan m$nn0kkan sat ori$ntasi kar$na adan"a rangsangan ('in. 18. 'at rangsang "ang dib$rikan biasan"a m$rpakan bagian dari *aktor abiotik "ang m$n$ntkan k$b$radaan dan k$padatan pop%asi h$)an+h$)an tanah t$rs$bt. Taksis "ang dibagi m$n0adi b$b$rapa 0$nis di0icobakan pada h$)an tanah- h$)an tanah "ang dipi%ih pada p$rcobaan ini ada%ah cacing tanah dan s$mt. Taksis "ang di0icobakan ada%ah *ototaksis- hidrotaksis dan thigmotaksis. ,ari p$rcobaan *ototaksis- cacing tanah "ang di%$takkan di ca)an p$tri di$kspos d$ngan caha"a dari s$nt$r. '$m$ntara s$t$ngah sisi %ain dari ca)an p$tri it dittp d$ngan m$nggnakan p%at hitam dan bagian ba)ahn"a dia%asi d$ngan k$rtas karbon. !asi% p$ngamatan "ang dip$ro%$h ada%ah cacing tanah b$rg$rak m$n0ahi caha"a- m$n0 k$ sisi %ain ca)an p$tri "ang dittpi (g$%ap. Fototaksis "ang d$mikian dis$bt *ototaksis n$gati*. !a% ini dis$babkan kar$na c acing tanah merupakan hewan nocturnal, dengan
demikian ia memiliki fototaksis negatif. okturnal artinya aktiitas hidupnya lebih banyak pada malam hari sedangkan pada siang harinya lebih menghabiskan waktu dalam sarang untuk beristirahat. '$m$ntara pada p$rcobaan hidrotaksis "ang di%akkan s$%ama 1 m$nit ini- s$mt tanah c$nd$rng m$n0ahi t$mpat "ang %$mbab (kapas basah- dan m$nd$kati t$mpat k$ring. ,i a)a% p$rcobaan- s$mt+s$mt t$rs$bt b$rg$rak m$nd$kati kapas basah- namn- di m$nit+ m$nit b$riktn"a k$tika b$0ana dittp dan k$%$mbaban diasmsikan t$%ah t$rgradiasi- s$mt tanah b$rk$rmn di s$kitar aC%. aC% m$mbat %ingkngan di s$kitarn"a 0ah %$bih k$ring daripada k$s$%rhan atmos*$r di da%am top%$sb$0ana. ,ari p$rcobaan- dapat disimp%kan bah)a s$mt m$rpakan h$)an d$ngan hidrotaksis n$gati*- m$r$ka b$rg$rak m$n0ahi t$mpat+t$mpat "ang %$mbab dan m$n0 t$mpat "ang 0ah %$bih k$ring. ika ditin0a dari habitat "ang s$%ama ini ditingga%i s$mt- s$bagian b$sar s$mt tingga% di habitat "ang k$ring. &ada thigmotaksis- rangsangan s$nthan "ang dib$rikan b$rb$da+b$da- p$rtama m$nggnakan kas ha%s "ang p$rmkaann"a b$nar+b$nar ha%s- %a% d$ngan batang kor$k api "ang agak %$bih kasar- dan "ang t$rakhir d$ngan m$nggnakan 0arm "ang 0ngn"a %ancip. $spon "ang dib$rikan s$mt dapat dib$dakan dari 0arak p$rpindahan "ang t$rkr k$tika ia b$rg$rak m$n0ahi s$nthan. $tika dis$nth d$ngan kas ha%s- s$mt tanah b$rg$rak s$0ah 41 mmdis$nth d$ngan batang kor$k api s$0ah 26 mm- dan dis$nth d$ngan 0arm s$0ah 141 mm. a% rangsangan s$nthan "ang dib$rikan dibah rtann"a- p$rtama s$mt dis$nth d$ngan m$nggnakan 0arm- %a% batang kor$k api- dan t$rakhir kas ha%s. !asi%n"a ada%ah p$rpindahan "ang ditn0kkan s$mt s$b$sar 137 mm- 12 mm- dan 54 mm. $mdiandi%akkan %agi p$rcobaan "ang sama s$p$rti p$rcobaan p$rtama- namn d$ngan m$nggnakan s$mt "ang b$r%ainan. ika pada p$rcobaan p$rtama s$mt dis$nth di bagian dada (m$sosom$- maka pada p$rcobaan d$ngan m$nggnakan s$mt b$rb$da ini- s$nthan dib$rikan di bagian p$rt (m$tasom$- dan 0ga k$pa%a. !a% ini ntk m$ng$tahi- apakah s$ma bagian tbh s$mt p$ka t$rhadap rangsangan. ika diint$rpr$tasi dari data "ang adas$makin b$sar t$kanan "ang dib$rikan k$pada s$mt- s$makin b$sar p%a r$spon taksis "ang ditn0kkann"a. as ha%s m$mi%iki p$rmkaan ha%s dan t$kanan "ang dihasi%kan pn
r$ndah- maka r$spon g$rak taksis "ang ditn0kkan s$mt m$nghasi%kan p$rpindahan "ang tidak b$git 0ah (41 mm- s$dangkan batang kor$k api m$mb$rikan t$kanan "ang 0ah %$bih b$sar- maka r$spon p$rpindahan "ang dib$rikann"a 0ga 0ah %$bih b$sar (26 mm- t$rakhird$ngan m$nggnakan 0arm- %as p$rmkaan 0arm 0ah %$bih k$ci% daripada k$da b$nda "ang dignakan ntk m$n"$nth s$mt s$b$%mn"a- dan 0ng "ang 0ah %$bih rncing m$mb$rikan t$kanan "ang 0ga 0ah %$bih k$ci% daripada batang kor$k api- s$hingga r$spon taksis "ang dib$rikan han"a s$0ah 141 mm. $simp%an "ang dapat dip$ro%$h ada%ah # 1. Taksis
m$rpakan
ada%ah bawaan perilaku r$spon
o%$h organisme k$
arah stimulus ata gradi$n int$nsitas stim%s dan m$rpakan g$rakan "ang t$rarah"ang si*atn"a m$nd$kati ata m$n0ahi rangsangan 2. Fototaksis cacing tanah ada%ah *ototaksis n$gati*- "ait cacing tanah c$nd$rng m$n0ahi caha"a. 3. '$mt tanah ( Paraterichina longicornis) m$mi%iki hidrotaksis n$gati*- "ait m$n0ahi t$mpat+t$mpat d$ngan k$%$mbaban tinggi. 4. Thigmotaksis dip$ngarhi o%$h 0$nis s$nthan dan b$sarn"a t$kanan "ang dib$rikans$makin b$sar t$kanan "ang dib$rikan- r$spon taksis "ang mnc% 0ga akan s$makin b$sar. ,it%is d$ngan b$rbagai smb$r. rtik$% ini ada%ah sadran dari %aporan praktikm 9ko%ogi Tanah s$m$st$r 6 "ang %a%. M$ningga%kan kom$ntar s$bagai 0$0ak sangat dihargai. Cr$dit k$ b%og ini 0ga sangat dihargai.
'mb$r# 'in. ,r. rdin Mhammad. 18. Ekologi Hewan Tanah. :mi ksara# akarta http#$n.)ikip$dia.org . ,i ndh !ari '$nin- 6 ni 211. &k% 2.3. http#;$r"%+hik$n.b%ogspot.com2112*ototaksis+dan+p$)arnaan+tbh.htm%. ,indh !ari '$nin- 6 ni 211. &k% 2.3.
Cacing tanah+ Cop".htm. ,indh !ari '$nin- 6 ni 211. &k% 2.43.
http#))).scribd.comdoc73864Fana+Tanah ,indh hari '$nin- 6 ni 211. &k% 21.3
http(//sriwahyono.blogspot.com/0+#+1+21+#1archie.html/. 3iunduh hari 4abu, $ 5uni 0+## 'ukul #+.*6
http#d?%*mmta?ah.b%ogspot.co.id2137taksis+$ko%ogi+h$)an+tanah.htm%
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
'a%ah sta ciri dari makh%k hidp "ait p$ka t$rhadap rangsang- r$spon makh%k hidp t$rhadap %ingkngann"a. Mamp m$r$spon b$rbagai imp%s ata stim%s+stim%s "ang ada dis$kitar %ingkngann"a. ingkngan m$mb$rikan s$ga%a s$sat "ang ada dis$kitar makh%k hidp dan sa%ing b$rint$raksi. ingkngan sangat b$rp$ran p$nting bagi s$ma makh%k hidp. ingkngan m$%ipti %ingkngan abiotik mapn %ingkngan biotik. ingkngan abiotik it s$ndiri t$rdiri dari sh- caha"a matahari- k$%$mbapan- dan b$nda+ b$nda mati %ainn"a "ang tidak dignakan s$bagai smb$r da"a s$p$rti bat- tanah s$bagai t$mpat tingga% s$dangkan %ingkngan biotik "ait mansia- h$)an dan tmbhan. !$)an s$%ain cirin"a p$ka t$rhadap rangsang- 0ga b$rg$rak h$)an mamp b$rg$rak- b$r0a%an dari sat t$mpat k$ t$mpat %ain. !$)an b$rg$rak kar$na adan"a rangsang atapn imp%s dari %ingkngan s$kitarn"a. G$rak pada makh%k hidp dapat dip$ngarhi kar$na adan"a rangsang dari %ar ata rangsang dari da%am. 'a%ah sat contoh g$rak pada h$)an "ang dip$ngarhi o%$h rangsang dari %ar da%am arti b$rasa% dari stim%s+stim%s makh%k hidp "ang ada di %ingkngann"a "ait taksis. Taksis dapat di0mpai pada h$)an+h$)an in;$rt$brata. &ada h$)an+h$)an i;$rt$brata m$mi%iki sat r$s$ptor "ang p$ka t$rhadap rangsang dis$kitarn"a. dapn rangsangan ata stim%s+stim%s "ang dit$rima h$)an in;$rt$brata baik it da%am sat *ami%ii ata ordo bahkan g$rak "ang dip$r%ihatkan b$rb$da ntk s$tiap h$)an kar$na ini dapat dip$ngarhi %agi dari *aktor %ingkngan dimana h$)an t$rs$bt b$rada *akktor %ingkngan abiotik dapat m$mp$ngarhi s$p$rti sh- k$%$mbapan dan caha"a matahari. :$b$rapa h$)an dapat b$rpindah d$ngan m$n$mph 0arak b$rb$rapa m$t$r dari t$mpatn"a s$m%a- dan ada 0ga h$)an "ang tidak mamp m$%akkan it kar$na ada "ang m$mp$ngarhi "ait batas to%$ransi ntk m$r$spon sat p$rbahan %ingkngan. :$rdasarkan araian diatas- praktikm ini di%akkan ntk m$ng$tahi bagaimana r$spon "ang dip$r%ihatkan hidp "ang hidp dit$mpat g$%ap t$rhadap stim%s b$rpa caha"a dan
ntk m$ng$tahi bagaimana r$spon "ang dip$r%ihatkan h$)an+h$)an di t$mpat "ang t$rang t$rhadap stim%s b$rpa caha"a .
B. Tujuan
dapn t0ian dari praktikm ini "ait ntk m$ng$tahi r$spon "ang dip$r%ihatkan "ang hidp dit$mpat g$%ap t$rhadap stim%s b$rpa caha"a.,an h$)an+h$)an di t$mpat "ang t$rang t$rhadap stim%s b$rpa caha"a .
C. an!aat
dapn man*aat dari praktikm ini "ait m$mb$rikan maskan k$pada p$n%is bah)a h$)an+h$)an in;$rt$brata s$p$rti s$mt rangrang dan s$mt hitam p$ka t$rahadap stim%s b$rpa caha"a.
BAB II TIN"AUAN PU#TA$A !$)an ada%ah organism$ "ang b$rsi*at moti%- artin"a dapat b$r0a%an dari sat t$mpat k$ t$mpat %ain. G$rakann"a dis$babkan o%$h rangsang+rangsang t$rt$nt "ang datang dari %ingkngann"a.$nis+0$nis h$)an pada mmn"a dapat tingga% di sat %ingkngan hidp "ang s$sai d$ngan ciri+ciri k$hidpann"a. ika h$)an b$r0a%an ata b$rpindah k$ t$mpat %ain tidak m$nga%ami p$rbahan b$ntk- k$ca%i p$rbahan si*at+si*at *isio%ogisn"a. Faktor+*aktor "ang m$rangsang g$rakan h$)an ada%ah makanan- air- caha"a- sh- k$%$mbaban- dan %ain+ %ain. :$b$rapa h$)an mamp m$n$mph 0arak t$mph it dip$ngarhi batas to%$ransin"a ntk m$r$spon p$rbahan %ingkngann"a ('santo- 2#ha% 12.
ingkngan m$nggambarkan 0m%ah k$s$%rhan kondisi *isik dan biotik "ang m$m$p$ngarhi tanggapan makh%k. $bih sp$si*ik %agi- 0 m%ah bagan hidros*$r- %itos*$r- dan atmos*$r "ang m$rpakan t$mpat hidp mkh%k k$mdian dis$bt bios*$r. !abitat ada%ah sat p$rangkat kondisi *isik dan kimia)i (misa%n"a rang- ik%im "ang m$ng$%i%ingi sat sp$ci$s tngga%- sat k$%ompok sp$ci$s- ata sat komnitas b$sar. :iotop m$nd$*inisikan sat satan m$nrt rang ata topogra*ik d$ngan sat p$rangkat staan "ang karakt$ristik m$ng$nai kondisi *isik s$rta kimia)i dan m$ng$nai k$hidpan tmbhan dan h$)an. 'pa"a makh%k dapat ada m$r$ka hars m$mb$ri tanggapan dan m$n"$saikan diri pada kondisi %ingkngan m$r$ka. Makh%k m$mb$ri tanggapan p$rb$daan dan p$rbahan da%am %ingkngann"a da%am $mpat cara m$ndasar ada%ah adaptasi mor*o%ogik- p$n"$saian *isio%ogik- po%a+po%a k$%akan- dan hbngan komnitas ('o$t0ipta- 14# ha% 52. $spon t$rhadap stim%s m$rpakan sa%ah sat ciri tama k$hidpan s$hingga d$ngan adan"a ciri ini organism$ mamp ntk m$mb$rikan r$spon (tanggapan t$rhadap b$rbagai *aktor %ingkngan dan p$rbahan di s$kitarn"a b$rbagai *aktor %ingkngan dan p$rbahan di s$kitarn"a. G$rakan+g$rakan h$)an da%am %ingkngann"a tidak b$rsi*at acak m$%ainkan
m$rpakan
r$spon+r$spon
t$rhadap
b$rmacam+macam
stim%s
da%am
%ingkngann"a it- baik s$cara %angsing mapn tidak %angsng (aha"- 21# ha% 8. :$rbagai *aktor %ingkngan misa%n"a sh- k$%$mbapan- mapn caha"a matahari m$rpakan *aktor "ang dip$r%kan o%$h h$)an- namn kadang+kadang dapat 0ga b$rop$rasi s$bagai sa%ah sat *aktor p$mbatas. Misa%n"a caha"a matahari bagi h$)an+h$)an "ang hidp di t$mpat t$r%indng dapat dianggap s$bagai sat stim%s %ain "ang dapat m$n"$babkan h$)an t$rs$bt b$r$spon m$nghindar t$rhadap caha"a t$rs$bt d$mikian p%a s$ba%ikn"a (aha"- 21# ha% . 'h ingkngan m$n$ntkan sh tbh bagi h$)an poiki%ot$rmi. :ahkan sh m$n0adi *aktor p$mbatas bagi k$ban"akan makh%k hidp. 'h tbh m$n$ntkan k$r0a $n?im+$n?im "ang m$mbant m$tabo%ism$ di da%am tbh (,harma)an- 24# ha% 24. 'h 0ga m$rpakan sat *aktor %ingkngan "ang s$ring ka%i b$rop$rasi s$bagai *aktor p$mbatas dan pa%ing mdah diatr. @ariabi%itas sh m$mpn"ai arti $ko%ogis. F%ktasi sh 1+2 C d$ngan sh rata+rata 15C- p$ngarhn"a t$rhadap h$)an tidak sama d$ngan sh konstant 15 C ( ,harma)an- 25# ha% 32 &ada mmn"a k$hidpan tmbhan sangat t$rgantng pada adan"a caha"a mataharikar$na $n$rgi caha"a ata *oton sangat mt%ak ntk *otosint$sis. Tidak d$mikian ha%n"a d$ngan h$)an- "ang s$o%ah+o%ah tidak s$%a% m$mbthkan caha"a s$cara %angsng. amn s$b$narn"a caha"a matahari m$mpn"ai p$ranan p$nting khssn"a bagi h$)an+h$)an
dirna%- "ang m$ncari makan dan m$%akkan int$raksi biotik %ainn"a s$cara ;isa% ata m$mp$rgnakan rangsang caha"a ntk m$%ihat b$nda. /ntk m$ng$tahi $*$k $ko%ogis dari caha"a matahari- "ang p$r% dip$rhatikan ia%ah asp$k int$nsitasn"a- ka%itasn"a s$rta %aman"a p$n"inaran. Tampakn"a diantara int$nsitas dan ka%itas caha"a d$ngan )arna tbh h$)an t$rdapat s$macam kor$%asi. !$)an+h$)an p$%agis c$nd$rng b$r)arna transparan b$r)arna bir d$ngan pnggng k$hi0a+hi0aan ata b$r)arna cok%at d$ngan bagian abdom$n ptih p$rak. :$rkaitan d$ngan macam sinar "ang m$n$mbs hingga sat k$da%aman- pada k$da%aman 75 m di %atan da$rah tropika- hampir s$ma 0$nis d$capoda )arna tbhn"a m$rah (,harma)an- 24 ha%# 38. 9n$rgi caha"a dapat diman*aatkan o%$h makh%k hidp- )arna h$)an dip$ngarhi o%$h caha"a. !$)an+h$)an "ang tingga% di goa da%am )akt %ama m$mpn"ai k%it "ang b$r)arna t$rang- kar$na sangat s$dikit t$rk$na caha"a. !$)an "ang hidp di %ar goa pada mmn"a b$r)arna hitam ata g$%ap- kar$na pigm$n "ang ada da%am k%it b$rbah m$n0adi hitam 0ika t$rk$na caha"a. !bngan antara caha"a d$ngan pigm$ntasi k%it tbh h$)an di da$rah tropis dan da$rah dingin kira+kira sama hbngan antara caha"a d$ngan h$)an "ang hidp di da%am %ar goa ('santo- 2# ha% 26. 'p$si$s+sp$si$s s$mt "ang hidp b$rdampingan t$rs$bt m$mi%iki r$%ng $ko%ogis "ang b$rb$da+b$da. &$rb$daan r$%ng ini m$ngrangi komp$tisi antara ko%oni s$mt "ang dapat m$n$kan pop%asi. '$bagai contoh- sat sp$si$s s$mt m$mi%ih ntk m$ncari partik$% makanan b$rkran k$ci%- sp$si$s %ain m$mi%ih partik$% makanan "ang b$sar. da s$mt "ang m$mi%ih b$rsarang di tanah- ada "ang di c$%ah+c$%ah ka"- ada p%a "ang di antara d$danan pohon. da s$mt "ang akti* di ma%am hari- ada p%a "ang akti* siang hari. ,$ngan adan"a p$rb$daan strat$gi hidp ini- sp$si$s+sp$si$s s$mt dapat b$rbagi smb$r da"a %ingkngann"a (groho- 28. ,i habitat a%amin"a- s$mt m$mi%iki p$ran+p$ran $ko%ogis "ang p$nting. &ada $kosist$m daratan- s$mt ada%ah p$mangsa tama t$rhadap in;$rt$brata k$ci%. '$mt dapat m$ngga%i s$0m%ah b$sar tanah s$hingga m$n"$babkan t$rangkatn"a ntrisi tanah. '$mt m$mb$ntk simbiosis d$ngan b$rbagai s$rangga- tmbhan- dan *ngi. Tanpa b$rsimbiosis d$ngan s$mt- organism$ t$rs$bt akan m$nrn pop%asin"a hingga pnah. '$%ain s$bagai p$mangsa- s$mt 0ga ada%ah mangsa "ang p$nting bagi b$rbagai s$rangga- %aba+%aba- r$pti% brng- kodok- bahkan bagi tmbhan karni;ora (groho- 28. ,ominasi s$mt 0ga t$rc$rmin da%am 0m%ah biomasa s$rangga. ,a%am komposisi biomassa s$rangga di dnia- s$tidakn"a s$p$rtigan"a t$rdiri atas s$mt. m%ah t$rs$bt ckp b$sar m$ngingat 0m%ah tota% sp$si$s s$mt krang dari 2A 0m%ah tota% sp$si$s
s$rangga. m%ah sp$si$s s$mt di dnia dip$rkirakan s$kitar 2.- dan 12. di antaran"a t$%ah dik$tahi o%$h sains. ,i =ndon$sia s$ndiri ada s$kitar 1.5 sp$si$s "ang t$%ah did$skripsikan- namn dip$rkirakan ada s$kitar 5 sp$si$s %agi "ang b$%m dit$mkan (groho- 28 =d$nti*ikasi sp$si$s s$mt di =ndon$sia t$rgo%ong s%it kar$na masih s$dikitn"a p$n$%itian taksonomi s$mt di sini. M$skipn d$mikian- tidak p$r% p$n$%itian "ang rmit ntk m$ng$tahi b$rapa sp$si$s s$mt "ang b$rk$%iaran di s$kitar rmah kita. :i%a di%akkan p$ngamatan s$d$rhana- dapat dik$tahi s$dikitn"a 3 sp$si$s s$mt b$rk$%iaran di rmah. :$b$rapa sp$si$s "ang b$rb$da %agi dapat dit$mkan di ha%aman rmah (groho28. Semut hitam (Dolichoderus thoracicus) merupakan serangga predator yang potensial bagi pengendalian hama, Faktor %ainn"a "ang p$r% dip$rhatikan ntk k$b$radaan ko%oni s$mt hitam ada%ah *aktor+*aktor *isik "ait int$nsitas caha"a matahari- k$%$mbaban r$%ati* dan sh s$rta *aktor bio%ogis s$p$rti simbios$ d$ngan kt ptih s$rta p$ri%ak s$mt hitam it s$ndir (ismans"ah- 21. ,$t$ktor caha"a "ang sangat b$ran$ka ragam %$bih di$;o%sikan da%am kingdom h$)an- dari k$%ompok s$d$rhana s$%+s$% "ang han"a m$nd$t$ksi arah dan int$snsitas caha"a hingga organ komp%$ks "ang m$mb$ntk ba"angan m$skipn- sangat b$ranh$ka ragam s$ma *otor$s$ptor m$ngandng mo%$k% pigm$n "ang m$n"$rap caha"a dan bkti+bkti mo%$k%$r m$nn0kkan bah)a s$bagaian b$sar ata s$ma *otor$s$ptor pada kingdom h$)an bisa 0adi ada%ah homo%og (Campb$%%- 24# ha% 238. Faktor+*aktor abiotik tama "ait sh %ingkngan m$rpakan *aktor p$nting daBam p$rs$baran organism$ kar$na p$ngarhn"a pada pros$s bio%ogis dan k$tidakmampan s$bagian b$sar organism$ ntk m$ngatr sh tbh t$pat. '$% bisa p$cah 0ika air "ang t$radapat di da%amn"a m$mb$k pada sh ba)ah C dan prot$in pada s$bagian b$sar organism$ akan m$nga%ami d$natrasi pada sh di atas 45 C. '$%ain it- s$0m%ah organism$ dapat m$mp$rtahankan sat m$tabo%ism$ "ang ckp akti* pada sh "ang sangat r$ndah ata pada sh "ang sangat tinggi. daptasi "ang %ar biasa m$mngkinkan b$b$rapa organism$ hidp di %ar kisaran sh r$ndah- sh int$rna% sat organism$ s$sngghn"a dip$ngarhi o%$h p$rtkaran panas d$ngan %ingkngann"a dan s$bagaian b$sar organism$ tidak dapat m$mp$rtahankan sh tbhn"a %$bih tinggi b$b$rapa d$ra0at diatas ata di ba)ah sh %ingkngan s$kitarn"a (Campb$%%- 24# ha% 272. Caha"a p$nting bagi p$rk$mbangan dan p$ri%akk ban"ak tmbhan dan h$)an "ang s$nsiti* t$rhadap *otop$riod$ m$rpakan sat indikator "ang %$bih dapat dip$rca"a
dibandingkan d$ngan sh- da%am m$mb$ri p$tn0k m$ng$nai k$0adian msimanm- s$p$rti p$rbngaan ata p$rpindahan (migrasi (Campb$%%- 24#ha% 274. Tanggapan sat indi;id $ktot$rm t$rhadap sat sh tidak t$nt- tanggapan dip$ngarhi sh "ang dia%ami di masa %ampa. 'at indi;id dik$nai sh "ang nisbi tinggi ntk b$b$rapa hari dapat t$rg$s$r k$s$%rhan tanggapan t$rhadap sh atas s$pan0ang ska%a sh- dan b$b$rapa hari dik$nai sh nisbi r$ndah dapat m$ngg$s$r tanggapan ini k$ ba)ah. &ros$s ini biasan"a dis$bt ak%imasi 0ika p$rbahan di%aksanakan di kondisi %aboratorim dan ak%imatisasi 0ika t$r0adi di %apangan. &$rbahan pada ak%imatiasi "ang t$r%a% c$pat dapat m$rpakan ma%ap$taka. ,i samping it indi;id da%am ak%imatisasi biasan"a b$rb$da da%am tanggapan t$rhadapa sh t$rgantng pada stadim da%am p$rk$mbangan "ang mana akan dicapain"a ('o$0ipta- 14# ha% 53. M$nrt aha" (21- adapn r$spon "ang t$rori$ntasi t$rhadap caha"a dapat dikat$gorikan s$bagai b$rikt# 1. Fototaksis positi*- apabi%a h$)an dit$mkan dirangan "ang dik$nai caha"a "ang t$rang. 2. Fototaksis n$gati*- apabi%a h$)an t$mkan da%am rangan "ang tidak dik$nai caha"a (g$%ap. 3. Fototaksis int$rm$di$t- "ait h$)an dit$mkan da%am rangan p$ra%ihan antara rangan "ang t$rang d$ngan rangan "ang g$%ap.
BAB III ET%DE P&A$TI$U A. 'aktu an Te*at
!ari Tangga%
# Mingg 4 pri% 21
# &k% 13. s. d 15.3 <=T
T$mpat
# !a%aman aboratorim :io%ogi :arat FM=& /M antai ==
B. Alat an Bahan
a.
%at#
1. otak p$rcobaan *ototaksis 2. m$t$r 3. T$rmom$t$r 4. :oto% s$%ai b. :ahan#
1. apas 2. '$mt rangrang (ecophylla smaragdigna 3. '$mt hitam ( Dolichoderus bituberculatus C. Proseur $erja
M$maskkan d$ngan hati+hati 1 indi;id s$mt rangrang dan s$mt hitam s$cara b$rgantian k$ da%am tabng- p$rtama m$%akkann"a pada t$mpat t$rang k$mdian pada t$mpat t$dh. M$masang tabng g$%as d$ngan baik hingga tanda batas. $mdian m$masang ttp kotak hingga tanda s$p$rtiga tabng g$%as dik$nai caha"a. !$)an p$rcobaan diak%imatisasi s$%ama 5 m$nit pada %ingkngan barn"a. 'h dara da%am kotak kr dan int$nsitas caha"a di atas bagian tabng g$%as "ang t$rbka- k$mdian p$ncatat b$rada di samping kotak d$ngan tidak m$%akkan g$rakan "ang dapat m$mp$ngarhi r$spon h$)an "ang diamati. ,$ngan int$r;a% 2 m$nit ttp kotak diangkat dan dihitng 0m%ah h$)an "ang t$rdapat dirang "ang k$na caha"a (rang positi* dan rang "ang tidak t$rk$na caha"a rang n$gati* s$rta rang diantara k$dan"a. M$%$takkan ttp kotak pada posisi s$m%a d$ngan s$g$ra s$tiap s$%$sai p$rhitngan- m$%akkan p$rhitngan s$%am 5 ka%%i- posisi ttp kotak dibah "ait hingga bagian tabng "ang tadin"a tidak k$na caha"a m$n0adi t$rbka s$dang "ang tadin"a dik$nai caha"a m$n0adi t$rttp. ,$ngan int$r;a% )akt "ang sama s$p$rti p$ngamatan s$b$%mn"a- p$rhitngan di%akkan samapi p$ngamatan k$s$p%h. M$ncatat hasi% pada %$mbaran data "an g disiapkan. M$mp$rhatikan h$)an+h$)an da%am tabng g$%as.
BAB I+ HA#IL DAN PEBAHA#AN A. Ta,el Pengaatan
&$ngamatan ,i T$mpat T$rang =nt$nsitas Caha"a# 152 cand$%%a &$ngamatan $+ 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. . 1.
6 6 6 4 6 6 3 4 6 5
m%ah '$mt angrang FD F D+ F+ 4 1 3 4 6 4 1 3 3 4 2 4 1 3 1 4
'h 34C
3C
3C
&$ngamatan ,i T$mpat T$rang =nt$nsitas Caha"a# 862 cand$%%a &$ngamatan $+
FD
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. . 1. &$ngamatan ,i T$mpat T$dh
m%ah '$mt !itam F D+ 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 8
'h
F+ 3C
3C
38C
=nt$nsitas Caha"a# 67 cand$%%a &$ngamatan $+ 1. 2. 3.
3 6 6
m%ah '$mt angrang FD F D+ F+ 7 3 1 3 1
'h 28C
4. 5. 6. 7. 8. . 1.
5 6 8 8 6 8
5 4 2 2 1 2 1
2 1
2C
2C
&$ngamatan ,i T$mpat T$dh =nt$nsitas Caha"a# 63 cand$%%a
&$ngamatan $+ 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. . 1.
FD 1 1
m%ah '$mt !itam F D+ 2 7 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1
B. Analisis Data Te*at Terang ( '$mt angrang ecophylla smaragdigna )
F.D
'h
F+
E E
E E 52A F.D+ E E E E A F.+ E E E E 3A ata+rata shE 34CD 3CD3C E 1123 E 37-3 C Te*at Terang ( '$mt !itam# Dolichoderus bituberculatus)
3C
2C
2 C
F.D
E E E
F.D+ E E E 7A F.+
E E
E E 3A ata+rata shE 3CD 3CD38C E 1163 E 38-67 C Te*at Teuh ('$mt angrang# ecophylla smaragdigna ) F.D
E E
E E 65A F.D+ E E E E 3A F.+ E E E E 5A ata+rata shE 28CD 2CD2C E 863 E 28-67 C Te*at Teuh ('$mt !itam# Dolichoderus bituberculatus) F.D
E E E E 2A
F.D+
E E
E E A F.+
E E
E E 8A ata+rata shE 3CD 2CD2C E 883 E 2-3 C
C. Pe,ahasan
:$rdasarkan data "ang dip$ro%$h pada p$ngamatan ntk t$mpat t$rang "ang m$mi%iki rata+rata sh sh 37-3C- dan int$nsitas caha"a s$b$sar 152 cand$%%a- ini di%akkan pada s$mt m$rah ntk m$ng$tahi r$spon t$rhadap %ingkngann"a "ait s$ban"ak 52A s$mt angrang (ecophylla smaragdigna %$bih ban"ak m$%akkan *otokasis positi* kar$na s$mt m$rah %$bih ban"ak dirangan "ang dik$nai caha"a t$rang- dan s$ban"ak A pada da$rah int$rm$di$t (D+ "ait rangan p$ra%ihan antara rangan "ang t$rang dan g$%ap- dan ntk t$mpat ata rangan "ang tidak dik$nai caha"a (*ototaksis n$gati* s$ban"ak 3A. :$rarti caha"a matahari bagi s$mt m$rah m$mb$rikan stim%s spa"a dapat b$rg$rak s$%ain it )arna pada s$mt rangrang "ang transparan kar$na adaptasi t$rhadap habitatn"a "ang dit$mpat t$rang "ang dip$ngarhi o%$h int$nsitas caha"a. &$ngamatan "ang di%akkan pada s$mt hitam ntk t$mpat t$rang "ang m$mi%iki rata+rata sh 38-67A dan int$nsitas caha"a 862 cand$%%a. $bih ban"ak b$rg$rak pada rangan t$rang ata %$bih m$%akkan *ototaksis n$gati* "ait s$ban"ak 3A- dan ntk da$rah positi* tidak t$rdapat sama s$ka%i s$mt hitam- dan pada da$rah int$rm$di$t "ait da$rah p$ra%ihan antara da$rah t$rnag dan da$rah g$%ap t$rdapat s$ban"ak 7A. :$rarti s$sai
d$ngan habitatn"a s$mt m$rah b$rada pada da$rah+da$rah g$%ap- di ba)ah akat tmbhan "ang t$%ah %apk- dan b$rp$ngarh t$rhadap r$spon ntk b$rg$rak- s$%ain it p$ngarh ada ata tidak adan"a caha"a ini diadaptasikan pada )arna tbhn"a "ang g$%ap. &$ngamatan "ang di%akkan dit$mpat t$dh pada s$mt rangrang (ecophylla smaragdigna "ang m$mi%iki sh 28-67A- dan int$sitas caha"a "ang 67 cand$%%a. '$mt rangrang %$bih ban"ak dit$mkan pada da$rah positi* dimana %$bih ban"ak m$nangkap caha"a- "ait s$bna"ak 65A- s$dangkan pada da$rah int$rm$di$t "ait da$rah p$ra%ihan antara t$rang dan g$%ap s$ban"ak 3A- dan da$rah n$gati* s$ban"ak 5 A- data t$rs$bt m$nn0kkan bah)a adaptasi s$mt m$rah it pada da$rah t$rang- stim%s ntk dapat b$rg$rak dip$ngarhi o%$h caha"a dan adapatasi caha"a t$rs$bt t$r%ihat pada )arna tbhn"a "ang b$r)arna t$rang. &$ngamatan "ang di%akkan dit$mpat t$dh pada s$mt hitam ( Dolichoderus bituberculatus "ang m$mi%iki sh 28-67A- dan int$sitas caha"a "ang 67 cand$%%a. ,ata '$mt hitam pada da$rah positi* s$ban"ak 2A- s$dangkan pada da$rah int$rm$di$t "ait da$rah p$ra%ihan antara t$rang dan g$%ap s$ban"ak A- dan da$rah n$gati* s$ban"ak 8 Adata t$rs$bt m$nn0kkan bah)a adaptasi s$mt hitam it t$r0adi pada da$rah t$rangstim%s ntk dapat b$rg$rak dip$ngarhi o%$h caha"a dan adapatasi caha"a t$rs$bt t$r%ihat pada )arna tbhn"a "ang b$r)arna g$%ap. &ada mmn"a k$hidpan tmbhan sangat t$rgantng pada adan"a caha"a mataharikar$na $n$rgi caha"a ata *oton sangat mt%ak ntk *otosint$sis. Tidak d$mikian ha%n"a d$ngan h$)an- "ang s$o%ah+o%ah tidak s$%a% m$mbthkan caha"a s$cara %angsng. amn s$b$narn"a caha"a matahari m$mpn"ai p$ranan p$nting khssn"a bagi h$)an+h$)an dirna%- "ang m$ncari makan dan m$%akkan int$raksi biotik %ainn"a s$cara ;isa% ata m$mp$rgnakan rangsang caha"a ntk m$%ihat b$nda. /ntk m$ng$tahi $*$k $ko%ogis dari caha"a matahari- "ang p$r% dip$rhatikan ia%ah asp$k int$nsitasn"a- ka%itasn"a s$rta %aman"a p$n"inaran. Tampakn"a diantara int$nsitas dan ka%itas caha"a d$ngan )arna tbh h$)an t$rdapat s$macam kor$%asi. !$)an+h$)an p$%agis c$nd$rng b$r)arna transparan b$r)arna bir d$ngan pnggng k$hi0a+hi0aan ata b$r)arna cok%at d$ngan bagian abdom$n ptih p$rak. :$rkaitan d$ngan macam sinar "ang m$n$mbs hingga sat k$da%aman- pada k$da%aman 75 m di %atan da$rah tropika- hampir s$ma 0$nis d$capoda )arna tbhn"a m$rah (,harma)an- 24 ha%# 38. '$cara t$ori m$nrt aha" (21- adapn r$spon "ang t$rori$ntasi t$rhadap caha"a dapat dikat$gorikan s$bagai b$rikt# 4. Fototaksis positi*- apabi%a h$)an dit$mkan dirangan "ang dik$nai caha"a "ang t$rang.
5. Fototaksis n$gati*- apabi%a h$)an t$mkan da%am rangan "ang tidak dik$nai caha"a (g$%ap. 6. Fototaksis int$rm$di$t- "ait h$)an dit$mkan da%am rangan p$ra%ihan antara rangan "ang t$rang d$ngan rangan "ang g$%ap.
BAB + $E#IPULAN DAN #A&AN A. $esi*ulan
:$rdasarkan hasi% &$mbahasan dapat disimp%kan bah)a# $spon h$)an "ang hidp di t$mpat t$rang "ait '$mt rangrang (ecophylla smaragdigna t$rori$ntasi pada *ototaksis positi*- *aktor sh dan caha"a "ang m$mp$ngarhi stim%s h$)an t$rs$bt- s$%ain it adaptasi )arna tbh "ang %$bih t$rang kar$na p$ngarh caha"a. '$dangkan pada s$mt hitam (Dolichoderus bituberculatus) t$rori$ntasi pada *ototaksis "ang n$gati* ini kar$na adaptasi dari habitat h$)an t$rs$bt "ang dip$ngarhi o%$h *aktor caha"a dan sh.
B. #aran
1.
aboran# '$baikn"a m$n"$diakan a%at+a%at "ang dapat m$ndkng 0a%ann"a prkatikm.
2.
sist$n# '$baikn"a s$nantiasa m$mbimbing praktikann"a.
3.
&raktikan# '$baikn"a s$nantiasa b$k$r0a sama da%am praktikm
DA-TA& PU#TA$A Campb$%%. 24. !iologi "ilid ### Edisi $elima%akarta# 9r%angga ,harma)an- gs. 24. Ekologi Hewan% Ma%ang# rsan :io%ogi FM=& /ni;$rsitas Ma%ang. ,harma)an- gs. 25. Ekologi Hewan% Ma%ang# /M &r$ss aha"- t0$. 21. Penuntun Praktikum Ekologi Hewan. Makassar# rsan :io%ogi FM=& /M groho. 28. &enengok $ehidupan Semut% http#m%tip%".coms$r0oinconn$ctEnbdianggoro. ,iaks$s Tangga% 5 pri% 21. ismans"ah-9r%ana rdiana%21. 'ara Pembuatan Sarang Semut ntuk Pengendalian $akao Helopeltis% http#$r%anardianarismans"ah.)ordpr$ss.com. ,iaks$s tangga% 5 apri% 21 'o$0ipto. 14. DasarDasar Ekologi Hewan% ogakarta# ,$part$m$n &$ndidikan ,an $bda"aan ,ir$ktorat $nd$ra% &$ndidikan Tinggi. 'santo-&d"o. 2. Pengantar Ekologi Hewan% akarta# &ro"$0 &$ngm$bangan Gr '$ko%ah M$n$ngah =:, oan o. 37 ,ir$ktorat $nd$ra% &$ndidikan Tinggi ,$part$m$n &$ndidikan asiona%.
Praktikum Ekologi Hewan percobaan Tipe Respon Hewan
787 9 ':38H;8 #.# ;atar 7elakang
spesies
tersebut.
8danya
respon
saat terjadinya
suatu
rangsangan ini
merupakan salah satu cara mahkluk hidup mempertahankan diri terhadap rangsangan itu sendiri. 'ertahanan diri suatu jenis mahkluk hidup ini biasanya dilakukan dengan cara penyesuaian diri terhadap lingkungan yang mengalami rangsangan. !aksis merupakan salah saru respon sederhana dari tingkah laku hewan dalam proses penyesuaian diri. 'raktikum ekologi hewan percobaan !ipe 4espon Hewan dilakukan untuk melihat respon yang terjadi pada hewan tersebut saat diberikan suatu rangsangan. 'ada praktikum ini sampel hewan uji yang digunakan adalah Pontoscolex corethurus dengan memberi rangsangan berupa fototaksis dan
geotaksis. 'engamatan dilakukan untuk melihat apakah Pontoscolex corethurus memberikan respon neganif atau respon positif terhadap rangsangan yang diberikan.
#.0 'ermasalahn 'ermasalah yang didapat pada praktikum :kologi Hewan percobaan !ipe 4espon Hewan adalah( #.
7agaimana respon Pontoscolex corethurus terhadap rangsangan cahaya "fototaksis& yang diberikan=
0.
7agaiman
pengaruh
suatu
kemiringan
tempat
terhadap
pergerakan
Pontoscolex corethurus=
*.
7agaimana pergerakan Pontoscolex corethurus saat diletakkan pada wadah yang memiliki >ona terang dan >ona gelap=
#.* !ujuan 'raktikum :kologi Hewan percobaan !ipe 4espon Hewan yang dilakukan bertujuan( #.
ntuk mengetahui respon Pontoscolex corethurus terhadap rangsangan cahaya "fototaksis&.
0.
ntuk mengetahui pengaruh suatu kemiringan tempat terhadap pergerakan Pontoscolex corethurus.
*.
ntuk mengetahui pergerakan Pontoscolex corethurus saat diletakkan pada wadah yang memiliki >ona terang dan >ona gelap.
#.6 Hipotesis 'raktikum ekologi Hewan percobaan !ipe 4espon Hewan yang dilakukan dengan permasalahan yang muncul dapat di ambil hipotesis sebagai berikut( #.
Pontoscolex corethurus saat diberikan rangsangan cahaya "fototaksis& maka
yang terjadi adalah respon negatif yaitu Pontoscolex corethurus akan bergerak menjauhi cahaya dan menuju ketempat gelap. 0.
Pontoscolex corethurus saat diberikan kemiringan sudut, semakin tinggi
kemiringan maka pergerakannya akan semakin lambat. *.
Pontoscolex corethurus saat diletakkan pada wadah yang memiloki bagian
terang dan bagian gelap maka Pontoscolex corethurus akan bergerak menuju bagian gelap.
787 99 !9588 'S!8K8 0.# !aksis 9lmu yang mempelajari tentang pola perilaku hewan disebut ethologi. 'erilaku pada hewan dapat dibagi kedalam tiga unsur yaitu tropisme, taksis, re?eksi, insting, belajar dan menalar. !aksis adalah sumber rangsangan. )isalnya fototaksis merupakan rangsangan yang berasal dari sumber cahaya "Hasan dan @idipanestu, 0+++&. Suatu rangsangan tingkah laku "iritabilitas& suatu organisme disebut juga daya
menanggapi
menyesuaikan
diri
rangsangan. terhadap
3aya
perubahan
ini
memungkinkan
lingkungannya.
'ada
organisme beberapa
organisme terdapat sel-sel, jaringan atau organ-organ yang berdiferensiasi khusus. 'ada organisme yang bergerak, tanggapan terhadap rangsangan disebut
re?eks. Suatu gerak taksis pada organisme yang diberikan rangsangan akan bergerak menjauhi atau mendekati rangsangan. !aksis adalah suatu gerakan hewan menuju atau menjauhi suatu rangsangan yang terjadi. !aksis dibagi menjadi dua berdasarkan arah orientasi dan pergerakan, yaitu taksis positif dan taksis negatif. !aksis menurut macam rangsangannya juga
dibedakan
menjadi
fototaksis
"rangsangan cahaya&,
rheoaksis "rangsangan terhadap arus air&, kemotaksis "rangsangan terhadap bahan kimia& dan geotaksis "rangsangan terhadap kemiringan tempat& ")ichael, #$$6&( #.
Fototaksis adalah gerak taksis yang terjadi disebabkan oleh adanya rangsangan dari sumber cahanya.
0.
4heotaksis adalah gerak taksis yang terjadi disebabkan oleh adanya arus air pada suatu tempat.
*.
Aeotaksis adalah gerak taksis yang terjadi karena adanya kemiringan suatu tempat.
6.
Kemotaksis adalah gerak taksis yang terjadi karena adanya >at kimia. Suatu gerak taksis dikatakan taksis positif jika respon yang terjadi adalh menuju atau mendekati rangsangan, sedangkan taksis negatif jika respon yang terjadi adalah menjauhi rangsangan "Birgianti, 0++C&. 'erilaku dapat terjadi sebagai akibat suatu stimulus dari luar. 4eseptor diperlukan
untuk
mendeteksi
stimulus
itu,
syarat
diperlukan
untuk
mengkoordinasikan respon dan efektor itulah yang sebenarnya melakukan aksi. 'erilaku dapat juga terjadi sebagai akibat stimulus dari dalam. ;ebih sering terjadi, perilaku suatu organisme merupakan akibat gabungan stimulus dari luar dan dalam "Kimball, #$$0&. !aksis adalah suatu bentuk sederhana dari respon hewan terhadap stimulus dengan bergerak secara otomatis langsung mendekati atau menjauh dari atau pada sudut tertentu terhadapnya atau dalam proses penyesuaian diri terhadap kondisi lingkungannya "Suin, #$%$&. 0.0 acing !anah
acing tanah menyukai lingkungan yang lembab dengan bahan organik yang berlimpahan dan banyak banyak kalsium yang tersedia. 8kibatnya, cacing tanah terdapat paling melimpah dalam tanah berstruktur halus dan kaya bahan organik dan tidak terlalu asam. acing tanah pada umumnya membuat liang dangkal dan hidup mencerna bahan organik yang terdapat didalam tanah "urdin, #$$2&. 'erilaku cacing tanah dengan membuat liang yang dangkal merupakan respon terhadap rangsang cahaya. Kelangsungan hidup suatu mahkluk hidup tergantung pada kemampuannya dalam menanggapi rangsang dan bagaimana organisme "cacing tanah& tersebut menyesuaikan diri terhadap lingkungannya "
Pontoscolex corethurus mempunyai
mukus yang dikeluarkan oleh usus sebanyak #D E perberat kering tubuh yang dapat menstimulasi pertumbuhan mikro?ora sehingga dapat mendegradasi materi organik tanah menjadi bentuk yang lebih sederhana dan mudah dicerna. 7erdasarkan penelitian, inokulasi cacing tanah 'ontoscole corethurus dapat memperbaiki kondisi sika dan kimia tanah yang ditandai dengan meningkatnya permeabelitas, porositas serta kandungan unsur hara tanah "8dianto, 0++6&.
787 999 ):!<3: '48K!9K) *.# 8lat dan 7ahan 'raktikum :kologi Hewan percobaan !ipe 4espon Hewan yang dilakukan menggunakan alat-alat yaitu wadah dengan dua >ona ">ona terang dan >ona gelap&, senter, kertas penutup dan alat geotaksis. 7ahan-bahan yang digunan pada praktikum :kologi Hewan percobaan !ipe 4espon Hewan adalah Pontoscolex corethurus, kertas dan air secukupnya. *.0 ara Kerja *.0.# Fototaksis 7ak "wadah& yang disediakan merupakan bak yang memiliki dua >ona ">ona terang dan >ona gelap&, >ona gelap ditutupi dengan kertas penutup, kemudian
diletakkan C ekor Pontoscolex corethurus secara bersamaan kemudian disinari dengan menggunakan
senter.
Kemudian diamati pergerakan Pontoscolex
corethurus dan dicatat waktu yang diperlukan masing-masing Pontoscolex corethurus untuk sampai pada >ona gelap. *.0.0 Aeotaksis Pontoscolex corethurus sebanyak * ekor diletakkan mengarah keatas pada suatu
bidang miring "alat geotaksis&, kemudian diamati pergerakan
Pontoscolex
corethurus serta waktu yang diperlukan untuk masing-masing Pontoscolex corethurus untuk sampai pada batas atas alat geotaksis. 'erlakuan ini juga
diberikan dengan mengubah kemiringan sudut dari *+o, C+o dan 2+o, selain mengarah
keatas,
perlakuan
ini
juga
dilakukan
dengan
mengarahkan
Pontoscolex corethurus kearah bawah. 3.2.3 'ergerakan Pontoscolex corethurus Pontoscolex corethurus sebanyak * ekor diletakkan kedalam wadah dengan dua
>ona ">ona terang dan >ona gelap&, Pontoscolex corethurus diletakkan di>ona terang demana sebelumnya wadah telah ditaburi tepung, diamati pergerakannya dan digambar. 'engamatan dilakukan sebanyak * kali dengan lama waktu setiap percobaan #+ menit.
787 9B H8S9; 38 ':)78H8S8 6.# Hasil 6.#.# Fototaksis No
Waktu
Pontoscolex corethurus
1
Pontoscolex
corethurus
# ( 0*
corethurus
# ( 0$
corethurus
# ( *0
corethurus
* ( #0
corethurus
* ( 00
# 2
Pontoscolex
0 3
Pontoscolex
* 4
Pontoscolex
6 5
Pontoscolex
C
6.#.0 Aeotaksis 6.#.0.# Aeotaksis ke 8rah 8tas
6.#.0.0
Pontoscolex
Waktu (etik!
corethurus
*+o
C+o
2+o
1
#,6C
#,06
*,+$
2
#,*#
#
+,2$
3
D,06
#,C%
C,02
4
#,$$
0,C$
6,CC
5
+,C2
0,*#
*,*%
"
*,$2
*,2C
C,#
Aeotaksis ke 8rah 7awah Pontoscolex
Waktu (etik!
corethurus
*+o
C+o
2+o
1
#,**
+,*2
+,*#
2
+,62
+,6*
+,$*
3
0,6+
*,#
*,C$
4
0,C*
#,0$
#,D%
5
+,6C
+,C#
+,*D
"
#,%2
0,C$
#,#*
6.0 'embahasan 6.0.# Fototaksis 4espon yang terjadi pada Pontoscolex corethurus setelah diberi rangsangan cahaya yaitu negatif. Hal ini karena masing-masing Pontoscolex corethurus bergerak menjauhi cahaya dan menuju
ke>ona gelap.
Pontoscolex corethurus ini menunjukkan bahwa pernyataan Soetjipta "#$$*&
adalah sesuai, bahwa cacing tanah yang terkena cahaya menerima energi panas secara langsung. Hal ini akan menyebabkan cacing tanah bergerak menjauhi cahaya, oleh sebab itulah cacing tanah, dalam hal ini Pontoscolex corethurus lebih menyukai tempat yang lembab dan terlindung dari cahaya.
masing-masing Pontoscolex corethurus untuk bereaksi dan bergerak tidaklah sama. @aktu yang diperlukan masing-masing Pontoscolex corethurus yang diuju berbeda-beda, yaituG 'ontoscole corethurus # selama # menit 0* detik, 'ontoscole corethurus 0 selama # menit 0$ detik, 'ontoscole corethurus * selama # menit *0 detik, Pontoscolex corethurus 6 selama * menit #0 detik dan Pontoscolex corethurus C selama * menit 00 detik. 5adi waktu rata-rata yang
diperlukan Pontoscolex corethurus adalah 0 menit *0 detik. 6.0.0
Aeotaksis 'ercobaan geotaksis dengan * ekor Pontoscolex corethurus yang mengarah keatas dilakukan dengan kemiringan sudut yang berbeda yaitu *+ o, C+ o dan 2+o. 'ada
kemiringan
*+o
kecepatan rata-rata
Pontoscolex
corethurus untuk
mencapai puncak alat geotaksis adalah 0,C*C menit. Kemiringan C+ o kecepatan rata-rata yang dibutuhkan Pontoscolex corethurus untuk mencapai puncak alat geotaksis adalah 0,+2% menit, dan terakhir pada kemiringan 2+ o kecepatan ratarata yang diperlukan Pontoscolex corethurus untuk mencapai puncak alat geotaksis adalah 6, $ menit. 'ercobaan geotaksis dengan * ekor Pontoscolex corethurus yang mengarah ke bawah juga dilakukan dengan menggunakan beberapa bentuk kemiringan sudut yaitu *+, C+ dan 2+. 'ada kemiringan *+ kecepatan rata-rata yang diperlukan Pontoscolex corethurus untuk sampai kebawah adalah #,C menit. Kemiringan C+ kecepatan rata-rata yang dibutuhkan corethurus untuk sampai
Pontoscolex
kebawah adalah #,*% menit. Sedangkan pada
kemiringan 2+ kecepatan rata-rata yang dibutuhkan Pontoscolex corethurus untuk sampai kebawah adalah #,0D. 3ua perlakuan percobaan geotaksis ini menunjukkan beberapa respon yang terjadi pada Pontoscolex corethurus. 'ada percobaan geotaksis dengan mengarahkan 'ontoscole corethurus kearah atas disimpulkan bahwa semakin
kecil sudut kemiringan maka Pontoscolex corethurus dapat bergerak semakin lambat sehingga waktu yang diperlukan juga semakin lama. Hal ini juga berlaku untuk percobaan geotaksis dengan mengarahkan Pontoscolex corethurus kearah bawah, diketahui bahwa semakin tinggi sudut kemiringan Pontoscolex corethurus akan semakin singkat. Kedua perlakuan ini menunjukkan bahwa
orientasi Pontoscolex corethurus lebih cepat jika sudut kemiringan kecil dan arah pergerakan kebawah. 1.3.3
8rah 'ergerakan Pontoscolex corethurus 'ercobaan
arah
pergerakan
Pontoscolex
corethurus
digunakan
*
ekor
Pontoscolex corethurus yang diletakkan kedalam wadah dengan dua >ona, yaitu
>ona terang dan >ona gelap. Pontoscolex corethurus diletakkan di>ona terang. 'engamatan dilakukan selama #+ menit dengan * kali pengulangan. 3ari ketiga kali pengulangan percobaan yang dilakukan diketahui bahwa arah pergerakan Pontoscolex corethurus menuju ke >ona gelap. amun waktu yang diperlukan
oleh masing-masing Pontoscolex corethurus berbeda-beda dan lebih lambat jika dibandingkan dengan diberinya rangangan berupa cahaya.
787 B K:S9)';8 'raktikum :kologi Hewan percobaan !ipe 4espon Hewan dengan sampel uji Pontoscolex corethurus telah diberi perlakuan dengan rangsangan terhadap cahaya
"fototaksis&,
terhadap
kemiringan
tempat
"geotaksis&
dan
arah
pergerakan, sehingga dari percobaan dapat disimpulkan( #.
terhadap sumber cahaya adalah negatif yaitu menjauhi rangsangan. 0.
telah
membuktikan
bahwa
Pontoscolex corethurus lebih menyukai habitat yang gelap karena pada
percobaan Pontoscolex corethurus menuju ke >ona gelap didalam wadah.
38F!84 'S!8K8 8dianto, 0++6, 'engaruh 9nokulasi acing !anah "'ontoscole corethurus& :r )ull !erhadap Sifat Fisika Kimia !anah dan 'ertumbuhan !anaman Kacang Hijau "Bigna raelata& Barietas @alet, 5urnal )atematika dan Sains, 0+ oktober 0+#+. Hanaah, K., 0++C, 7iologi !anah( :kologi dan )ikrobiologi !anah, 4aja Arando 3enada, 5akarta. Hasan, 8. 3an 9. @idipangestu, 0+++, ji oba 'enggunaan ;ampu ;acuba !enaga Surya pada 7agan 8pung !erhadap Hasil !angkapan 9kan di 'elabuhan 4atu, 5abar, 5urnal :kologi dan 'erikanan, 0+ oktober 0+#+. Kimball, 5. #$%*, 7iologi, :disi kelima, 5ilid 0, :rlangga, 5akarta. )ichael, '., #$$6, )etode 'enelitian untuk :kologi 'enelitian ;adang dan ;aboratorium, 9 'ress, 5akarta.
Birgianti, 3.'. dan Hana 8. '., 0++C, 'erdedahan )orsin !erhadap 'erilaku )assa 'rasapih )encit, F)9'8, 7andung
=. T// '$t$%ah m$%akkan k$giatan t$ntang g$rak pada h$)an dan tmbhan- mahasis)a mamp # 1. M$ng$na% 3 macam g$rak tropis pada tmbhan. 2. M$ng$na% 3 b$ntk r$aksip$ri%ak h$)an t$rhadap b$rbagai rangsangan. 3. M$ng$na% r$aksi h$)an "ang b$rsi*at phototaksis- positi* dan n$gati*.
==.
,' T9H= Tingkah %ak ada%ah sat r$aksi "ang m$ngikt s$rtakan %$bih dari r$aksi sat s
%$(k$ca%i 0ika indi;id t$rs$bt t$rdiri dari sat s$% %$bih dari sat organ- bahkan %$bih dari sat sist$m organ. Contoh # I caha"a di arahkan k$sisi tmbhan- tmbhan it akan m$mtar dann"a dan diarahkan k$ arah caha"a t$rs$bt. J &$ri%ak ada%ah tindakan aksi "ang m$ngbah hbngan antara organism$ dan %ingkngann"a. &$ri%ak dapat t$r0adi s$bagai akibat sat stim%s dari %ar dan dari
stim%s dari da%am. a. &$ri%ak pada tmbhan &$ri%ak pada tmbhan m$rpakan g$rakan ba)aan "ang a%ami kar$na tmbhan tidak m$mi%iki sist$m sara*- s$hingga p$ri%ak tmbhan han"a t$rbatas pada g$rak tmbh dan g$rak trgor. G$rakan tanaman antara %ain ada%ah # m$mb$ngkokn"a dahan dan akarm$%ipatn"a dan dan p$rpindahan tanaman tingkat r$ndah. •
Tropism$ G$rakan tropism$ "ait g$rakan "ang arahn"a dit$ntkan o%$h arah stim%s "ang m$ng$nai tmbhan.
•
asti G$rakan nasti "ait g$rakan "ang mm "ang tidak diarahkan k$ arah t$rt$ntmisa%n"a pada dan manorsa pudica.
•
Gra*itropism$ G$rakan grta;itropism$ ia%ah g$rakan tmbh k$ ba)ah dan batang k$ atas s$bagai r$sponn"a t$rhadap gra;itasi.
•
Fototropism$ G$rakan *ototropism$ ada%ah g$rakan di mana batang dan dan s$ring m$ngarahkan dirin"a m$nrti b$rkas caha"a.
•
Tigmotropism$ G$rakan tigmotropism$ m$rpakan g$rakan t$rhadap s$nthan b$nda padat- "ait d$ngan m$rambatn"a tmbhan m$ng$%i%ingi s$bah tiang ata batang tmbhan %ain.
•
'kototropism$ G$rakan skototropism$ "ait g$rak ata r$spon "ang m$ngarah k$ k$g$%apanskototropism$ b$rasda% dari bahasa "nani "ang artin"a k$g$%apan.
,. Taksis :$b$rapa organism$ b$r$aksi t$rhadap stim%s d$ngan b$rg$rak s$cara otomatis %angsng m$nd$kati ata m$n0ah dari sdt t$rt$nt t$rhadapn"a- r$spon ini dis$bt taksis. !a% ini sama d$ngan tropism$ pada tmbhan k$ca%i bi%a %okomosi "ang n"ata dari s$%rh "ang t$r%ihat. :ahkan organism$ s$d$rhana 9.co%i mamp$r%ihatkan p$ri%ak ini. :i%a tabng kapi%$r s$p$rti ?at g%kosa di maskkan k$ m$dim "ang b$risi- 9. Co%i- baktri m$ngbah %okomosin"a s$d$mikian rpa s$hingga m$r$ka b$rkmp% di d$kat smb$r ?at t$rs$bt. $spons ini dinamakan k$motaksis (imba%%. 183 # 723+724
. G$rak asti ,an ata anak dan pada dan ma0$mk s$ring m$nn0kkan g$rak nasti. &$mb$ngkokkan k$ arah atas dis$bt hiponasti dan k$ ba)ah di s$bt $pinasti. G$rakan nasti dibagi m$n0adi 3- "ait # •
•
iktinasti da%ah g$rak m$ntp ata r$bahn"a tmbhan kar$na p$ngarh g$%ap ata m$n0$%ang ma%am. Contoh # g$rak tidr dan %amtoro pada ma%am hari. Tigmonasti da%ah g$rak nasti "ang dis$babkan o%$h rangsang m$kanism$ b$rpa s$nthan ata t$kanan.Contohn"a # m$ntpn"a dan ptri ma%.
•
Fotonasti da%ah g$rak nasti kar$na p$ngarh rangsang caha"a. Contoh # g$rak m$karn"a bnga pk% $mpat- bnga )ar- dan bnga kp > kp.
. G$rak !idrotropism$ G$rak hidrotropism$ "ait g$rak pada tmbhan tanaman kar$na adan"a rangsangan air. G$rak hidrotropism$ t$r0adi pada akar tanaman. ir sangat b$rp$ngarh b$sar t$rhadap tanaman kar$na m$rpakan nsr "ang sangat dip$r%kan o%$h tanaman ntk k$%angsngan hidp. G$rak akar pada tanaman s$%a% m$ncari smb$r air. Maka g$rak t$rs$bt dis$bt g$rak hidrotropism$. Tanaman "ang hidp di t$mpat k$ring d$ngan tanaman "ang hidp "ang %$mbab sangat b$rb$da. ika di t$mpat "ang %$mbab 0m%ah akarn"a sangat ban"ak. '$dangkan dit$mpat "ang k$ring 0m%ah akarn"a sangat s$dikit. !a% ini di s$babkan kar$na dip$ngarhi o%$h kadar air.
e. G$rak g$otropism$ G$rak g$otropism$ "ait g$rak tmbhan kar$na ga"a gra;itasi bmi "ang mmn"a t$r0adi pada akar. G$rak g$otropism$ b$rgantng pada ns"r tanah dan k$adaan tanah pada sat t$mpat "ang m$n"$babkan akar s$%a% tmbh k$ ba)ah. G$rak g$otropism$ sangat b$rp$ngarh pada k$sbran tanah. G$rak tropism$ biasan"a t$r0adi pada tmbhan dikoti% kar$na m$mpn"ai akar tnggang "ang s$%a% b$rg$rak %rs k$ ba)ah ('a%is%or"-15#87.
!. $spon g$rakan $spon dapat dib$dakan da%am 2 macam "ait # 1. G$rak tmbh (gro)th mo;$m$nt G$rak tmbh m$rpakan r$spon t$rhadap rangsangan int$rna% mapn $kst$rna%. ,a%am ha% ini rangsangan int$rna% k$adaan s$b$narn"a s$rta p$ranan dari *aktor tmbh b$%m dik$tahi. ,apat dib$dakan m$n0adi 3 r$spon t$rhadap rangsangan int$rna%- "ait# •
G$rak ntationa% ada%ah g$rak k$ d$pan ata k$b$%akang 0ng apika% 0ng (shoot tip sp$si$s t$rt$nt.
•
G$rak spira% m$rpakan g$rak rotasi dari pck "ang b$rtambah pan0ang s$pan0ang ais. '$p$rti g$rakan m$%i%it ( t)inning.
•
G$rak nasti rangsangan $t$rna% "ang %ain s$p$rti t$mp$ratr dan caha"a.
2. G$rakan trgor $spon dari bagian tmbhan dim%ai t$rtama s$ka%i dari rangsangsan $t$rna%. G$rakan ini t$r0adi kar$na hasi% p$rbahan da%am trgor (t$kanan air dari s$%+s$% it ata dari grp s$%. Tidak s$p$rti ha%n"a g$rakan tmbhan "ang %ambat dan m$rpakan ha% "ang p$rman$n- g$rakan trgor ada%ah c$pat- ha%n"a ntk )akt "ang p$nd$k dan bisa di %ang. G$rakan trgor "ang pa%ing p$nting ada%ah g$rakan p$mbkaan dan p$ntpan s$% p$%indng $pid$rma% dari dan dan batang. G$rakan trgor "ang %ain ada%ah g$rakan kontak (contact mo;$m$nt dari dan pada tmbhan carni;ora "ang s$nsiti*- dan g$rak tidr dari dan pada tmbhan t$rt$nt (!$dd".183#41+47.
===. • • • •
T , :!
G$%as p%astik Tanah "ang k$ring Cacing tanah acang hi0a
• • • • • •
otak kran 2 2 cm 2 G$%as p$tri ir T$png sag $rtas karbon &isa
=@.
G! &9CH,: . G$rak pada tmbhan
•
1. 2. 3. 4. 5. 6. •
1. 2. 3. 4.
Fototropism$ :i0i kacang hi0a dir$ndam 15 bi0i. G$%as p%astik diisi d$ngan tanah. otak di%bangi pada sa%ah sat sisi. Tanah k$mdian dibasahi. acang hi0a s$ban"ak 6 bi0i k$mdian ditanam. G$%as t$rs$bt disimpan pada kotak dan diamati pada hari k$+3- 4 dan 5. G$otropism$ :i0i kacang hi0a krang %$bih 15 dir$ndam. 'iapkan g$%as p%astik- k$mdian g$%as p%astik diisi d$ngan tanah "ang %$mbab. 6 bi0i kacang hi0a k$mdian ditanam. '$t$%ah hari k$+2 g$%as t$rs$bt dimiringkan d$ngan k$miringan D 45- k$mdian diamati pada hari k$ +2-3 dan 4.
•
1.
!idrotropism$ G$%as diisi d$ngan tanah basah pada K sisi- k$mdian s$t$ngah sisin"a diisi d$ngan tanah
k$ring (ntk %$bih mdahn"a- s$m$ntara dib$ri k$rtas p$mbatas. 2. $mdian D 6 bi0i kacang hi0a ditanam pada s$k$%i%ing p$rmkaan tanah. 3. G$%as p$rcobaan akhirn"a disimpan dan diamati pada hari k$+2-3- dan 4.
:. G$rak pada h$)an 1. 2. 3. 4. 5.
Ca)an p$tri dan k$rtas karbon dis$diakan- d$ngan b$ntk K %ingkaran Ca)an p$tri dittp d$ngan k$rtas karbon hingga K bagian m$n0adi g$%ap. '$$kor cacing tanah dimaskkan pada bagian ca)an "ang t$rk$na caha"a. $mdian diamati bagaimana g$rakan cacing t$rs$bt. '$t$%ah cacing sampai pada bagiant$mpat "ang g$%ap- cacing t$rs$bt diangkat- k$mdian b$kas0$0ak cacing t$rs$bt ditabri d$ngan sag. Ca)an p$tri %a% diba%ikkan s$hingga tampak adan"a t$png "ang m$n$mp$% pada p$tri (s$bagai gambaran0ip%akkan 0$0ak g$rakan cacing
@.
!'= &9CH:
. G$rak pada Tmbhan •
Fototropism$
&ada hari k$da tanaman kacang hi0a tmbh d$ngan baik- dan pan0angn"a 3 cm. 0ng
tnas tampak m$n0 k$ arah %bang kotak ata k$ arah datangn"a caha"a matahari. &ada hari k$ $mpat tanaman kacang hi0a tmbh d$ngan baik 0ga- pan0angn"a 15 cm- 0ng tnas kacang hi0a sdah k$%ar dari kotak m$%a%i %bang "ang dis$diakan di kotak kar$na kacang hi0a tmbh k$ arah datangn"a caha"a matahari. '$hingga dis$bt Fototropism$
&ositi*. &ada hari k$ %ima tanaman kacang hi0a tmbh d$ngan baik 0ga- pan0angn"a 2 cm. /0ng tnas kacang hi0a sdah k$%ar dari kotak m$%a%i %bang "ang dis$diakan dikotak kar$na kacang hi0a tmbh k$ arah datangn"a caha"a matahari. '$hingga dis$bt Fototropism$ &ositi*
•
G$otropism$
&ada hari k$ da tanaman kacang hi0a tmbh baik- d$ngan pan0ang L 3 cm. akarn"a m$n0
psat bmi. &ada hari k$ $mpat- s$t$%ah dimiringkan 45 tanaman kacang hi0a makin pan0ang- pan0angn"a 1 cm- batang kacang hi0a b$rg$rak m$n0 k$psat bmi- ha% ini dis$babkan o%$h adan"a
ga"a tarik bmi (gra;itasi bmi. ,an akarn"a 0ga miring ata m$%$ngkng. &ada hari k$ %imat- pada k$ miringkan 45 tanaman kacang hi0a makin pan0ang- pan0angn"a 13 cm- batang kacang hi0a b$rg$rak m$n0 k$psat bmi- ha% ini dis$babkan o%$h adan"a ga"a tarik bmi (gra;itasi bmi. ,an akarn"a 0ga miring ata m$%$ngkng.
•
!idrotropism$
&ada hari k$ da kacang hi0a t$tap tmbh m$skipn tanahn"a k$ring dan disiram pada arah
"ang b$r%a)anan d$ngan tanaman. Tinggin"a 2 cm. &ada hari k$ $mpat tanaman kacang hi0a t$tap tmbh disiram pada arah "ang b$r%a)anan
d$ngan tanaman. kar tanaman tmbh k$ arah smb$r air. Tinggin"a 7 cm. &ada hari k$ %ima tanaman kacang hi0a t$tap tmbh m$skipn disiram pada arah "ang b$r%a)anan d$ngan tanaman. kar tanaman tmbh k$ arah smb$r air. Tinggin"a 12 cm.
:. G$rak pada !$)an
Cacing tanah "ang di%$takkan di ca)an p$tri k$tika t$rk$na caha"a matahari- cacing t$rs$bt %angsng b$rg$rak d$ngan c$pat m$n0 arah "ang g$%aparah "ang tidak t$rk$na caha"a matahari- p$rg$rakan ini dis$bt Fototaksis $gati*. &$rcobaan 1
p$rcobaan 2 &$rcobaan 3
@=.
&9M:!' ,ari hasi% p$ngamatan t$ntang tingkah %ak "ang t$%ah di%akkan- tanaman kacang
hi0a s$bagai hasi% p$rcobaan pada hari k$ da tanaman tmbh d$ngan baik d$ngan pan0ang 3 cm- tanaman kacang hi0a tampak m$n0 k$arah %bang "ang ada pada kotak ata m$n0 k$arah datangn"a sinar matahari. &ada hari k$ $mpat pan0angn"a m$ncapai 15 cm. &ada hari k$ %ima tanaman kacang hi0a tmbh k$ arah datangn"a sinar matahari dan m$n0 k$ %ar %bang. acang hi0a tmbh d$ngan c$pat. '$bagian batang kacang hi0a sdah tampak k$%ar dari kotak m$n0 arah datangn"a sinar matahari. Maka g$rakan kacang hi0a ini m$n0 datangn"a sinar matahari dikatakan s$bagai g$rakan Fototropism$ &ositi*- ha% ini dis$babkan kar$na kacang hi0a m$mi%iki ?at hi0a dan ntk m$%akkan *otosint$sis d$ngan bantan caha"a matahari- *otosint$sis di%akkan tmbhan ntk m$nghasi%kan makanan bagi tmbhan it s$ndiri dan m$nghasi%kan oksig$n "ang dignakan mansia ntk b$rna*as. '$%an0tn"a ada%ah g$rak tmbhan s$cara g$otropism$ pada kacang hi0a. &ada hari k$ da tanaman kacang hi0a tmbh d$ngan baik- d$ngan pan0ang 3 cm dimana "ang tampak han"a tnas- akar- batang dan dan b$%m t$r%ihat d$ngan 0$%as. &ada hari k$$mpats$t$%ah dimiringkan 45 batang kacang hi0a b$rg$rak m$n0 k$ psat bmi d$ngan k$tinggian 1 cm. &ada hari k$ %ima tinggin"a m$ncapai 13 cm. !a% ini dis$babkan o%$h adan"a ga"a tarik bmi (ga"a gra;itasi bmi. '$hingga p$rtmbhan kacang hi0a t$rs$bt m$mb$ngkok dan akarn"a m$%$ngkng. ,an dapat ditarik k$simp%an bah)a g$otropism$ m$rpakan g$rak bagian dari tmbhan m$n0 k$ psat bmi kar$na adan"a ga"a gra;itasi bmi. G$rak pada tmbhan s$cara hidrotropism$ pada tanaman kacang hi0a- di mana pada sat g$%as diisi da 0$nis tanah- s$bagian dib$ri air dan s$bagian tanahn"a tidak dib$ri air- :i0i kacang hi0a pa%ing baik tmbh pada da$rah "ang tanah "ang dib$ri air dari pada bagian "ang tanahn"a tidak dib$ri air (tanah k$ring. Maka ha% ini dapat m$mbktikan bah)a air m$rpakan *aktor tama dan sangat b$rp$ngarh t$rhadap p$rtmbhan mah%k hidp. G$rak pada h$)an s$cara Fototaksis pada cacing tanah s$bagai ob0$k ntk m$ngamati tingkah %ak h$)an t$rhadap %ingkngann"at$rhadap rangsangan. Cacing m$%akkan g$rakr$spon t$rhadap rangsangan da%am ha% ini rangsangan "ang dib$rikan ada%ah sinar matahari- cacing m$r$sponn"a d$ngan cara m$n0ahi arah datangn"a sinar matahari dan m$n0 da$rah "ang g$%ap ata da$rah "ang tidak t$rk$na caha"a matahari. ,ari r$aksi cacing t$rhadap caha"a matahari t$rs$bt- maka dapat dikatakan bah)a cacing
m$rpakan h$)an "ang tidak m$n"kai caha"a matahari. $spon cacing t$rhadap caha"a ini m$rpakan g$rak taksis "ait g$rak *ototaksis n$gati* (m$n0ahi sinar matahari.
@==. 9'=M&/ ,ari p$rcobaan "ang t$%ah di%akkan "ait t$ntang p$rg$rakan pada tmbhan dan h$)an- dapat disimp%kan bah)a # •
&ada p$rcobaan p$rtama- "ait g$rakan *ototaksis pada tmbhan dapat disimp%kan bah)a tmbhan tmbh k$ arah datangn"a sinar matahari.
•
&ada p$rcobaan k$ da- "ait g$rakan g$otropism$ pada tmbhan dapat disimp%kan bah)a tmbhan tmbh k$ arah psat bmi- dan akarn"a m$mb$ngkok.
•
&ada p$rcobaan k$ tiga- "ait g$rakan hidrotropism$ pada tmbhan dapat disimp%kan bah)a tmbhan tmbh k$ arah datangn"a caha"a matahari- dan akarn"a m$n0 k$ arah datangn"a smb$r air.
•
&ada p$rcobaan k$ $mpat- "ait g$rakan *ototaksis pada h$)an dapat disimp%kan bah)a g$rakan h$)an s$cara spontan b$rg$rak m$nghindari arah datangn"a rangsangan.
•
&$rtmbhan akar akan s$%a% m$n0 k$ psat bmi- k$ca%i akar+akar tmbhan t$rt$nt
•
Caha"a sangat m$mp$ngarhi pros$s p$rk$cambahan dan p$rtmbhan tanaman.
@===. <: &9T 1.
Masih adakah *aktor %ain s$%ain caha"a "ang dapat m$mp$ngarhi g$rakan pada h$)an $%askan a)ab# Masih ada- "ait *aktor 'h- ingkngan- k$%$mbaban. Faktor sh dimana h$)an it b$rada di ba)ah sh norma%n"a maka h$)an t$rs$bt tidak bisa b$rakti*itas d$ngan s$mprna- misa%n"a sa0a pada sh dingin h$)an akan %$bih ban"ak b$rg$rakb$rpindah ntk m$ncari sh "ang hangat. '$dangkan pada saat sh panas h$)an t$rs$bt m$ngrangi g$rakann"a.
2. M$ngapa p$rtmbhan tanaman s$%a% m$ngarah pada datangn"a caha"a a)ab# ar$na tmbhan m$mi%iki ?at hi0a dan- di mana ?at hi0a dan t$rs$bt m$m$r%kan caha"a matahari ntk b$r*otosint$sis s$hingga tmbhan b$rk%oro*i% dapat m$mbat makanann"a s$ndiri.
3. $%askan p$rb$daan *otonasti dan *ototaksis a)ab# •
•
Fotonasti ada%ah g$rak "ang dis$babkan kar$na caha"a dan 0ga dip$ngarhi o%$h sh dan k$%$mbapan dara. Fototaksis ada%ah g$rakan "ang dis$babkan o%$h caha"a ata rangsangan.
DA-TA& PU#TA$A !add"- ')arsono. 16. Hormon Tumbuhan. akarta # a0a Gratindo &arsada. imba%%- hon. 183. !iologi. akarta # 9r%angga 'martini. 24. Sains !iologi. akarta # 9r%angga 'a%isbr"- Frank. 15. *isiologi Tumbuhan edisi +. :andng# =T: &raktikm ka%i ini "ait b$r0d% p$ri%ak h$)anb$ha;ior. :$ha;ior ata p$ri%ak h$)an ada%ah sat r$spon dari organism t$rhadap stim%s (rangsangan "ang datang dari atapn %ar d$ngan r$spon tingkah %ak b$rpa innat$ dan %$arn$d. T0an dari praktikm ka%i ini "ait ntk m$ng$tahi bagaimana r$spon tingkah %ak pada %a%at bah ,rosophi%a m$%anogast$r
t$rhadap
rangsangan
"ang
dib$rikan
b$rpa
rangsangan
*ototaksis-
g$otaksis-mapn k$motaksis.
&$rcobaan p$rtama "ait t$ntang 0i *ototaksis- m$nggnakan smb$r rangsangan p$mic b$rpa sinar %amp s$nt$r. &$r%akan ini di%akkan s$%ama 5 m$nit d$ngan 3 ka%i p$ng%angan. m%ah tota% k$s$%rhan samp$% %a%at bah s$ban"ak 15 $kor. '$t$%ah 5 m$nit p$rtama- 8 $kor %a%at bah b$rada di tabng "ang disinari %amp s$nt$r- s$dangkan 7 $kor %a%at bah b$rada di tabng "ang t$rttp k$rtas karbon. '$t$%ah 5 m$nit k$da- $kor %a%at bah b$rada di tabng "ang disinari %amp s$nt$r- s$dangkan 6 $kor %a%at bah b$rada di tabng "ang t$rttp k$rtas karbon. '$t$%ah 5 m$nit k$tiga- 7 $kor %a%at bah b$rada di tabng "ang disinari %amp s$nt$r- s$dangkan 8 $kor %a%at bah b$rada di tabng "ang t$rttp k$rtas karbon. T0an p$mba%ikan boto% ada%ah ntk m$ng0i k$b$naran ata *akta t$ntang p$ri%ak h$)an t$rs$bt - s$rta k$akratan p$r%akan . Tabng di%$takkan s$cara horisonta% agar da%am tabng t$rs$bt- *aktor "ang m$mp$ngarhi ada%ah caha"a sa0a. ika tabng di%$takkan s$cara ;$rtika%- maka ga"a gra;itasi akan ikt m$mp$ngarhi r$spon %a%at bah. ,ari p$rcobaan ini dapat disimp%kan bah)a %a%at bah m$mb$rikan r$spon positi* kar$na ma"oritas m$nd$kati smb$r rangsangan b$rpa sinar %amp s$nt$r. :$rarti %a%at bah t$rs$bt m$nn0kkan *ototaksis positi*. :$rdasarkan t$ori Drosophila melanogaster m$n"kai da$rah caha"a kar$na h$)an t$rs$bt bkan%ah 0$nis noctrna% s$rta s$cara mm h$)an ini m$%akkan p$rka)inan di siang hari s$rta tidr pada ma%am hari.
&ada p$rcobaan k$da "ait t$ntang 0i g$otaksis . ,a%am ha% ini m$nggnakan smb$r rangsangan b$rpa ga"a gra;itasi bmi. &$r%akan ini di%akkan s$%ama 5 m$nit d$ngan 3 ka%i p$ng%angan. m%ah tota% k$s$%rhan samp$% %a%at bah s$ban"ak 2 $kor. '$t$%ah 5 m$nit p$rtama- 5 $kor %a%at bah b$rada di tabng "ang di ba)ah- s$dangkan 15 $kor %a%at bah b$rada di tabng "ang di atas. '$t$%ah 5 m$nit k$da- 6 $kor %a%at bah b$rada di tabng "ang di ba)ah- s$dangkan 12 $kor %a%at bah b$rada di tabng "ang di atas. '$t$%ah 5 m$nit k$tiga- $kor %a%at bah b$rada di tabng "ang di ba)ah - s$dangkan $kor %a%at bah b$rada di tabng "ang di atas. T0an p$mba%ikan boto% ada%ah ntk m$ng0i k$b$naran ata *akta t$ntang p$ri%ak h$)an t$rs$bt - s$rta k$akratan p$r%akan &ada p$risti)a tingkah %ak ori$ntasi ini dapat disimp%kan bah)a %a%at bah m$%akkan r$spon g$otaksis n$gati*- kar$na %a%at bah tadi ma"oritas m$n0ahi smb$r rangsangan b$rpa ga"a gra;itasi bmi- dan t$rbang k$ atas. !a% ini bisa sa0a dimngkinkan bah)a %a%at bah tadi m$mang tingkah %akn"a "ait s$ring t$rbang b$bas. :$rdasarkan t$ori- s$harsn"a %a%at bah t$rs$bt b$rada di tabng ba)ah . a%at bah m$mi%iki 2 sa"ap dan s$ma h$)an "ang t$rbang m$mbthkan $n$rgi s$rta k$adaan istirahat d$ngan b$rt$ngg$r. pabi%a h$)an t$rs$bt t$rbang s$cara t$rs m$n$rs maka akan m$rasa k$%$%ahan akibatn"a %a%at bah akan m$nrn kan k$c$patan dan k$tinggian t$rbang m$ngikti ga"a gra;itasi bmi ntk m$ngrangi p$nggnaan $n$rgi s$cara b$r%$bihan. &$rcobaan k$tiga "ait t$ntang 0i k$motaksis. &ada p$rcobaan ini m$nggnakan smb$r rangsangan pb$rpa tap$ singkong. &$r%akan di%akkan s$%ama 15 m$nit d$ngan 5 m$nit ntk s$tiap p$ng%angan . m%ah tota% k$s$%rhan samp$% %a%at bah s$ban"ak 2 $kor. '$t$%ah 5 m$nit p$rtama- 2 $kor %a%at bah m$nd$kati tap$- s$dangkan 8 $kor %a%at bah m$n0ahi tap$. '$t$%ah 5 m$nit k$da- 15 $kor %a%at bah m$nd$kati tap$- s$dangkan 5 $kor %a%at bah m$n0ahi tap$. '$t$%ah 5 m$nit p$rtama-
18 $kor %a%at bah m$nd$kati tap$-
s$dangkan 2 $kor %a%at bah m$n0ahi tap$ .adi da%am p$rcobaan ini dapat disimp%kan bah)a %a%at bah tadi m$nga%ami g$rakan k$motaksis positi* kar$na m$r$ka m$nd$kati smb$r rangsangan b$rpa tap$. Tingkah %ak ori$ntasi Drosophila melanogaster ini m$nn0kkan bah)a p$ri%ak h$)an ini m$mang sangat%ah m$ndasar bah)a pada s$tiap indi;id %a%at bah m$mi%iki sat insting ntk m$ncari makan- minm- caha"a- hbngan %a)an 0$nis- int$raksi d$ngan anggota k$%ompokn"am$nghindari pr$dator. Tingkah %ak Drosophila melanogaster m$r$spon
%angsng t$rhadap rangsangan s$hingga dis$bt p$ri%ak ori$ntasi dimana h$)an akan m$mtar tbhn"a m$nd$kati ata m$n0ahi arah smb$r rangsang. &$mba)aan tbh k$arah ata 0ah dari s$sat rangsangan dinamakan taksis pada h$)an. !$)an m$nn0kkan b$b$rapa 0$nis taksis "ang b$rb$daB *ototaksis ada%ah g$rakkan t$rhadap caha"a- dan k$motaksis m$rpakan g$rakkan t$rhadap kimia. '$bagian s$rangga- misa%n"a kp+kp dan %a%at- m$nn0kkan *ototaksisB s$rangga t$rs$bt akan t$rbang t$rs k$arah caha"a. '$%a% s$rangga t$rs$bt m$mba)a dirin"a d$ngan m$ngarahkan tbhn"a hingga caha"a m$ng$nai k$ da matan"a. ika sat matan"a bta- h$)an akan b$rg$rak da%am b$ntk b$rptar+ptar- s$%a% coba m$ncari arah "ang m$mngkinkan caha"a diimbangkan di antara k$ da mata. $motaksis agak %a?im di ka%angan h$)an.'$rangga t$rtarik pada ?at kimia "ang dis$bt *$romon- "ang dik$%arkan o%$h anggota sp$si$sn"a pada 0m%ah "ang sangat s$dikit. Nat makanan m$rpakan sat rangsangan kimia kar$na dissn o%$h s$n"a)a kimia "ait karbohidrat- %$mak dan prot$in. '$ma makh%k hdp pasti m$mbthkan makanan. a%at bah m$mi%iki ind$ra r$s$ptor "ang p$ka t$rhadap adan"a smb$r makanan. Makanan o%$h %a%at bah dignakan ntk m$mb$ntk $n$rgi "ang dipakai ntk m$%akkan akti;itas hidp misa%n"a t$rbang- r$prodksi- dan %ain+%ain.
+.
$E#IPULAN
dapn k$simp%an da%am praktikm ini ada%ah s$bagai b$rikt / 1. &$ri%ak h$)an ada%ah sat r$spon dari organism t$rhadap stim%s (rangsangan "ang datang dari atapn %ar d$ngan r$spon tingkah %ak b$rpa innat$ dan %$arn$d. 2. &ada p$rcobaan ka%i ini dib$rikan b$b$rapa rangsangan- s$p$rti g$rak *ototaksis- g$otaksisdank$motaksis3. &ada p$rcobaan *ototaksis t$r0adi r$spon positi* - kar$na b$b$rapa %a%at b$rg$rak ata m$nd$kati k$ smb$r rangsangan b$rpa sinar %amp s$nt$r
4. &ada p$rcobaan g$otaksis t$r0adi g$rakan n$gati*- kar$na ada b$b$rapa %a%at bah "ang ma"oritas m$n0ahi gra;itasi bmi- kar$na h$)an "ang b$rsa"ap c$nd$rng b$rg$rak k$ g$otaksis n$gati* 5. &ada p$rcobaan k$motaksis t$r0adi g$rakan positi*- kar$na b$b$rapa %a%t b$rg$rak k$ smb$r rangsanga b$rpa tap$ 6. Tingkah %ak Drosophila melanogaster m$r$spon %angsng t$rhadap rangsangan s$hingga dis$bt p$ri%ak ori$ntasi dimana h$)an akan m$mtar tbhn"a m$nd$kati ata m$n0ahi arah smb$r rangsang. 7. Tingkah %ak ori$ntasi Drosophila melanogaster ini m$nn0kkan bah)a %a%at bah m$mi%iki insting ntk m$ncari makan- minm- sinarcaha"a-%a)an 0$nis- int$raksi d$ngan anggota k$%ompokn"a
DA-TA& PU#TA$A
Campb$%%- $i%.- dkk. 24. !iologi Edisi $elima "ilid ### . 9r%angga. akarta. =sna$ni-
Hasil an *e,ahasan
&ada p$r%akan p$rtama cacing cacing "ang b$rasa% dari tanah "ang dib$ri aOad$s b$rpindah k$ t$mpat "ang dib$ri $kstrak hati- ha% ini t$r0adi kar$na di da%am $kstrak hati ka"a s$ka%i akan ntrisi "ang m$rpakan smb$r makanan bagi cacing tanah s$hingga cacing tanah akan
c$nd$rng ntk m$nd$kati makanan. &ada p$r%akan ini t$r0adi taksis positi* "ait taksis "ang m$nd$kati arah stim%s. &ada p$r%akan "ang k$da ada sat $kor cacing "ang b$rpindah dari $kstrak hms k$ aOad$s- d$ngan adan"a stim%s $kstrak hms s$harsn"a cacing akan b$rpindah k$ t$mpat "ang ka"a akan hms s$bagai habitat "ang sangat cocok ntk cacing namn ha% ini tidak s$sai d$ngan apa "ang ada di t$ori. =ni dis$babkan kar$na k$sa%ahan da%am m$n0a%ankan pros$dr. &ada p$r%akan "ang k$ tiga ada sat $kor cacing "ang b$rpindah t$mpat dari t$mpat "ang dib$ri *$romon k$ t$mpat "ang "ang dib$ri aOad$s ha% ini t$r0adi kar$na *$romon m$rpakan sin"a% kimia)i bagi cacing s$bagai pa"a ntk p$rtahanan diri dari baha"a "ang m$n"$rangn"a s$hingga cacing "ang m$n$rima sin"a% kimia)i b$rpa *$romon akan b$rpindah t$mpat gna ntk m$ngindari baha"a "ang m$n"$rangn"a. =ni m$rpakan 0$nis taksis n$gati;$ "ait g$rak taksis cacing m$n0ahi arah rangsangan ata stim%s.0$nis taksis dari pada p$r%akan ini ada%ah k$motaksis "ang di s$babkan o%$h sin"a% kimia dari *$romon. &$r%akan "ang k$$mpat "ait d$ngan m$mp$ngarhi sh t$mpat dimana cacing it b$rada"ait d$ngan m$%$$takkan di sat sisi %amp spirts "ang m$n"a%a dan di sat sisi %ain m$%$takkan g$%as kimia "ang b$risi $s bat. !a% ini di%akkan gna m$nciptakan sh "ang b$rb$da antara k$da sisi t$rs$bt dan hasi%n"a t$rn"a tidak ada cacing "ang b$rpindah t$mpat baik dari sh r$ndah k$ sh tinggi mapn dari sh tinggi k$ sh r$ndah. Cacing dari t$mpat "ang dib$ri sh tinggi akan b$rsaha m$nghindari sh t$rs$bt b$git p%a cacing "ang b$rada pada t$mpat "ang b$rsh r$ndah akan m$nghindari sh t$rs$b s$hingga Cacing t$rs$bt akan t$rkmp% di sat t$mpat ntk m$nghindari k$da sh t$rs$bt.ha% ini t$r0adi kar$na sh id$a% ntk habitat cacing tanah ada%ah antara 15+25 oC. sh tanah "ang %$bih tinggi ata %$bih r$ndah tidak cocok ntk cacing s$hingga cacing dari k$da sisi "ang b$rb$da t$rs$bt akan b$rkmp% disat t$mpat "ang shn"a antara 15+ 25oC "ait t$mpat "ang m$n0ahi sisi api dan sisi $s bat s$hingga cacing t$rs$bt akan b$rkmp% di t$ngah d$kat d$ngan p$mbatas pada )orm$r". &$r%akan "ang k$%ima m$rpakan p$r%aakan contro% s$bagai p$mbanding dari p$r%akan "ang %ainn"a. &ada p$r%akan ini tidak ada cacing "ang b$rpindah t$mpat. !a% ini t$r0adi kar$na tidak adan"a stim%s "ang m$rangsang cacing ntk b$rpindah t$mpat. 0. 1.
$esi*ulan
b$rdasarkan hasi% p$mbahasan diatas dapat disimp%kan bah)a# 1. &$r%akan p$rtama sat $kor cacing b$rpindah dari tanahDaOad$s k$ tanahD$kstrak hati. 2. &$r%akan k$da sat $kor cacing b$rpindah dari tanahDhms k$ tanahDaOad$s ha% ini t$r0adi k$mngkinan kar$na k$sa%ahan da%am m$n0a%ankan pros$dr kar$na s$harsn"a cacing akan b$rpindah k$ bagian "ang b$risi tanah D$kstrak hms. 3. &$r%akan k$tiga sat $kor cacing b$rpindah dari tanahD*$romon k$ tanahDaOad$s. !a% ini t$r0adi kar$na *$rom$on "ang dihasi%kan o%$h cacing m$rpakan sin"a% kimia bagi cacing sbagai pa"a ntk p$rtahanan diri dari c$kaman. 4. &$r%akan k$$mpat tidak ada cacing "ang b$rpindah $mpat dari k$da sisi "ait sisi "ang di%$takkan %amp spirts mapn sisi "ang di%$takkan $s bat kar$na k$da sisi
t$rs$bt bkan%ah sh "ang cocok ntk habitat cacing s$hingga cacing b$rada pada bagian "ang 0ah dari k$da sisi t$rs$bt. 5. &$r%akan k$$mpat tidak ada cacing "ang b$rpindah kar$na tidak ada stim%s bagi p$rg$rakan cacing. 2. 3.
Da!tar *ustaka
&tra F . 1. /y $artini Hidup bersama cacing . akarta# ompas 'in . M. 18. Ekologi Hewan Tanah. :andng# :mi ksara kmana !. . !udidaya 'acing Tanah. og"akarta# anisis Hdm 9.&. 16. DasarDasar Ekologi. og"akarta# Ga0ah Mada
Pertan4aan
1. pa "ang dapat disimp%kan m$ng$nai p$ngamatan pada p$r%akan = dan == G$rak taksis apakah "ang di%akakn cacing $%askan k$0adian t$rs$bt dan kaitann"a d$ngan p$ri%ak cacing tanah a)ab# cacing tanah akan b$rpindah dari habitatn"a "ang b$rpa (tanahDaOad$st k$ habitatn"a (tanahD$kstrak hati. !a% ini dikar$nakan $kstrak hati m$ngandng ban"ak prot$in dan dianggap s$bagai makanann"a. '$harsn"a pada p$r%akan ==- cacing tanah dari campran tanah d$ngan aOad$st b$rpindah k$ campran tanah d$ngan hms. amn ada cacing "ang b$rpindah dari $kstrak hms k$ bagian "ang b$risi campran aOad$sDtanah ha% ini t$r0adi k$mngkinan kar$na kandngan hms tang t$r%a% r$ndah a ta kar$na k$sa%ah pros$dr. 2. :agaimana d$ngan p$ngamatan p$r%akan ===- g$rk taksis apakah "ang di%akkan cacing pakah *ngsi *$romon da%am sin"a% kimia)i cacing $%askan a)ab# G$rak taksis "ang di%akkan o%$h cacing tanah ada%ah g$rak taksis positi* pada $kstrak hatis$dangkan pada p$ngamatan k$ ===- s$harsn"a g$rak taksis "ang t$r0adi ada%ah g$rak taksis positi*- akan t$tap ha% ini tidak t$r0adi dikar$nakan komposisi hms t$r%a% r$ndah s$hingga ata kar$na k$sa%aha p$r%akan. &ada saat dib$ri p$r%akan d$ngan cara pada habitat tanah "ang dib$rikan *$romon maka cacing akan b$rsaha b$rpindah dan m$n0ahi *$romon t$rsbt. !a% ini dis$babkan kar$na *$romon dianggap o%$h cacing s$bagai sin"a% "ang m$nn0kkan adan"a baha"a. G$rak taksis "ang di%akkan o%$h cacing ada%ah g$rak k$motaksis "ait 0$nis taksis "ang dis$babkan o%$h adan"a stim%s b$rpa ?at kimia. Fngsi *$romon da%am sin"a% kimia)i cacing tanah "ait ntk sin"a% kimia)i p$rtahanan tbhn"a dari baha"a ata c$kaman "ang m$ngancam..
3. M$ngapa pada )orm$r" =@ s$bagian cacing tanah b$rada pada posisi t$rt$nt pakah sh ckp tinggi dapat m$mp$ngarhi tingkah %ak ca cing :agaimana p%a p$ngarh sh r$ndah t$rhadap cacing- 0$%askan a)ab# T$nt sangat b$rp$ngarh kar$na sh optima% habitat cacing ada%ah antara 15+25 oC. &ada p$r%akan TanahDsh tinggi t$rdapat 5 $kor cacing s$dangakn TanahDsh r$ndah(0ga t$rdapat 5 $kor cacing (tidak ada p$rbahan. !a% ini dikar$nakan cacing t$rs$bt b$rkmp% di t$ngah+t$ngah m$n0ahi sh dingin dan sh panas. ,a%am ha% ini- sh ckp tinggi dan sh r$ndah dapat m$mp$ngarhi tingkah %ak cacing tanah. Tingkatkan%ah moti;asi b$%a0ar anda- agar anda bisa m$ng$r0akan tgas+tgas p$k$r0aan anda d$ngan mdah. :$%a0ar ada%ah in;$stasi t$rc$rdas "ang bisa anda %akkan. ar$na in;$stasi anda akan k$mba%i d$ngan 0m%ah "ang ratsan bahkan riban ka%i %$bih b$sar dari s$b$%mn"a. /ntk m$ndapat hasi% da ka%i %$bih ban"ak- %ipat tigakan in;$stasi anda pada p$mb$%a0aran. Mngkin sa0a anda m$nga%ami k$s%itan saat b$%a0ar- tapi anda akan m$n$rima k$mdahan s$t$%ah anda m$mahami dan m$n$rapkan apa "ang anda t$%ah p$%a0ari tadi. angan bang hari+hari anda tanpa m$mp$%a0ari s$sat- kar$na it b$rarti m$ntp hari d$ngan k$gaga%an. :$%a0ar m$mang tidak mdah. Tapi hidp tanpa m$mi%iki i%m 0ah %$bih b$rat dan m$n"$ngsarakan. '$makin ban"ak i%m "ang anda p$%a0ari- s$makin b$sar p$%ang anda ntk m$n$rima hasi% "ang %$bih b$sar.
:$%a0ar%ah ha%+ha% k$ci% s$tiap hari- tapi rtin t$r0adi s$tiap hari. akkan p$ningkatan k$ci% s$tiap hari- ha% t$rs$bt akan b$rarti sangat ban"ak b$b$rapa tahn "ang akan datang. ika anda tidak ma b$k$r0a k$ras di sia ta anda- maka b$%a0ar%ah d$ngan k$ras di sia mda- s$hingga anda bisa b$k$r0a s$cara c$rdas di sia prodkti* anda. $b$rntngan it bisa di pr$diksi. ar$na k$b$rntngan s$%a% m$ndatangi orang+orang "ang b$ri%m. angan iri t$rhadap orang "ang %$bih sks$s dari anda- 0ika anda tidak ma b$%a0ar sama k$ras d$ngan m$r$ka. adikan diri anda s$nang da%am b$%a0ar- s$hingga anda s$%a% t$rmoti;asi da%am b$%a0ars$hingga anda dimdahkan da%am b$%a0ar. aga t$rs moti;asi anda ntk b$%a0ar. aga s$akan+akan hidp mati anda t$rgantng padan"a. ata+kata moti;asi dirangkai s$d$mikian rpa d$ngan ka%imat p$rmpamaan dan 0ga ka%imat "ang b$risi a0akan ntk s$%a% b$%a0ar d$mi t$rcapain"a masa d$pan "ang c$rah. '$hingga rangkaian kata t$rs$bt dapat m$n"$nth hati para p$s$rta didik dan pada akhirn"a k$mba%i pada pribadi "ang %$bih baik d$ngan s$mangat b$%a0ar "ang tinggi. =t%ah p$ntingn"a kata+kata moti;asi ntk para p$s$rta didik "ang dapat disampaikan k$tika akan m$%akkan pros$s p$mb$%a0aran ata da%am k$s$mpatan %ainn"a. /bah cara b$rpikirn"a m$%a%i cara mdah d$ngan m$mb$rikan kata+kata moti;asi s$dini mngkin. I. PENDAHULUAN
1.1 atar :$%akang 'a%ah sat ciri dari makh%k hidp "ait p$ka t$rhadap rangsang- r$spon makh%k hidp t$rhadap %ingkngann"a. Mamp m$r$spon b$rbagai imp%s ata stim%s+stim%s "ang ada dis$kitar %ingkngann"a. ingkngan m$mb$rikan s$ga%a s$sat "ang ada dis$kitar makh%k hidp dan sa%ing b$rint$raksi. ingkngan sangat b$rp$ran p$nting bagi s$ma makh%k hidp. ingkngan m$%ipti %ingkngan abiotik mapn %ingkngan biotik. ingkngan abiotik it s$ndiri t$rdiri dari sh- caha"a matahari- k$%$mbapan- dan b$nda+b$nda mati %ainn"a "ang tidak dignakan s$bagai smb$r da"a s$p$rti bat- tanah s$bagai t$mpat tingga% s$dangkan %ingkngan biotik "ait mansia- h$)an dan tmbhan (&rati)i- 27. !$)an ada%ah organism$ "ang b$rsi*at moti%- artin"a dapat b$r0a%an dari sat t$mpat k$ t$mpat %ain. G$rakann"a dis$babkan o%$h rangsang+rangsang t$rt$nt "ang datang dari %ingkngann"a.$nis+0$nis h$)an pada mmn"a dapat tingga% di sat %ingkngan hidp "ang s$sai d$ngan ciri+ciri k$hidpann"a. ika h$)an b$r0a%an ata b$rpindah k$ t$mpat %ain tidak m$nga%ami p$rbahan b$ntk- k$ca%i p$rbahan si*at+si*at *isio%ogisn"a. Faktor+*aktor "ang m$rangsang g$rakan h$)an ada%ah makanan- air- caha"a- sh- k$%$mbaban- dan %ain+
%ain. :$b$rapa h$)an mamp m$n$mph 0arak t$mph it dip$ngarhi batas to%$ransin"a ntk m$r$spon p$rbahan %ingkngann"a (M$%%$s- 24. ingkngan m$nggambarkan 0m%ah k$s$%rhan kondisi *isik dan biotik "ang m$m$p$ngarhi tanggapan makh%k. $bih sp$si*ik %agi- 0 m%ah bagan hidros*$r- %itos*$r- dan atmos*$r "ang m$rpakan t$mpat hidp mkh%k k$mdian dis$bt bios*$r. !abitat ada%ah sat p$rangkat kondisi *isik dan kimia)i (misa%n"a rang- ik%im "ang m$ng$%i%ingi sat sp$ci$s tngga%- sat k$%ompok sp$ci$s- ata sat komnitas b$sar. :iotop m$nd$*inisikan sat satan m$nrt rang ata topogra*ik d$ngan sat p$rangkat staan "ang karakt$ristik m$ng$nai kondisi *isik s$rta kimia)i dan m$ng$nai k$hidpan tmbhan dan h$)an. 'pa"a makh%k dapat ada m$r$ka hars m$mb$ri tanggapan dan m$n"$saikan diri pada kondisi %ingkngan m$r$ka. Makh%k m$mb$ri tanggapan p$rb$daan dan p$rbahan da%am %ingkngann"a da%am $mpat cara m$ndasar ada%ah adaptasi mor*o%ogik- p$n"$saian *isio%ogik- po%a+po%a k$%akan- dan hbngan komnitas (dianto- 24. :$rbagai *aktor %ingkngan misa%n"a sh- k$%$mbapan- mapn caha"a matahari m$rpakan *aktor "ang dip$r%kan o%$h h$)an- namn kadang+kadang dapat 0ga b$rop$rasi s$bagai sa%ah sat *aktor p$mbatas. Misa%n"a caha"a matahari bagi h$)an+h$)an "ang hidp di t$mpat t$r%indng dapat dianggap s$bagai sat stim%s %ain "ang dapat m$n"$babkan h$)an t$rs$bt b$r$spon m$nghindar t$rhadap caha"a t$rs$bt d$mikian p%a s$ba%ikn"a (&rati)i- 27. G$rak pada makh%k hidp dapat dip$ngarhi kar$na adan"a rangsang dari %ar ata rangsang dari da%am. 'a%ah sat contoh g$rak pada h$)an "ang dip$ngarhi o%$h rangsang dari %ar da%am arti b$rasa% dari stim%s+stim%s makh%k hidp "ang ada di %ingkngann"a "ait taksis. Taksis dapat di0mpai pada h$)an+h$)an in;$rt$brata. &ada h$)an+h$)an i;$rt$brata m$mi%iki sat r$s$ptor "ang p$ka t$rhadap rangsang dis$kitarn"a. dapn rangsangan ata stim%s+stim%s "ang dit$rima h$)an in;$rt$brata baik it da%am sat *ami%ii ata ordo bahkan g$rak "ang dip$r%ihatkan b$rb$da ntk s$tiap h$)an kar$na ini dapat dip$ngarhi %agi dari *aktor %ingkngan dimana h$)an t$rs$bt b$rada *akktor %ingkngan abiotik dapat m$mp$ngarhi s$p$rti sh- k$%$mbapan dan
caha"a matahari
(M$%%$s- 24. :$b$rapa h$)an dapat b$rpindah d$ngan m$n$mph 0arak b$rb$rapa m$t$r dari t$mpatn"a s$m%a- dan ada 0ga h$)an "ang tidak mamp m$%akkan it kar$na ada "ang m$mp$ngarhi "ait batas to%$ransi ntk m$r$spon sat p$rbahan %ingkngan. :$rdasarkan raian diatas- maka praktikm ini p$r% di%akkan ntk m$ng$tahi bagaimana r$spon "ang dip$r%ihatkan hidp "ang hidp dit$mpat g$%ap t$rhadap stim%s b$rpa caha"a
dan ntk m$ng$tahi bagaimana r$spon "ang dip$r%ihatkan h$)an+h$)an di t$mpat "ang t$rang t$rhadap stim%s b$rpa caha"a.
1.2 T0an dapn t0an dari praktikm Taksis ada%ah ntk m$ng$tahi p$rg$rakkan Perettima sp. "ang dip$ngarhi o%$h ga"a gra;itasi bmi- m$ng$tahi p$rg$rakkan Perettima sp. "ang dip$ngarhi o%$h caha"a- dan m$ng$tahi p$rg$rakkan Poecillia reticulata "ang dip$ngarhi o%$h ars air.
II. TIN"AUAN PU#TA$A
=%m "ang m$mp$%a0ari t$ntang po%a p$ri%ak h$)an dis$bt $tho%ogi. &$ri%ak pada h$)an dapat dibagi k$da%am tiga nsr "ait tropism$- taksis- r$*%$ksi- insting- b$%a0ar dan m$na%ar. Taksis ada%ah smb$r rangsangan. Misa%n"a *ototaksis m$rpakan rangsangan "ang b$rasa% dari smb$r caha"a (!asan dan
Fototaksis ada%ah g$rak h$)an kar$na adan"a r$spon t$rhadap caha"a- t$rtarikn"a h$)an t$rhadap caha"a m$%a%i r$spon t$rhadap p$ng%ihatan dan rangsangan t$rhadap otak. !$)an "ang tidak t$rtarik ata m$n0ahi caha"a dis$bt *otophobi (Micha$%- 14. Caha"a b$rp$ngarh b$sar da%am ori$ntasi migrasi ikan. rah migrasi dapat b$rhbngan d$ngan caha"a matahari. Contoh ikan sa%mon b$r$nan di)akt siang hari dan istirahat didasar %atan pada ma%am hari. '$dang b$%t %at k$%ar dari dasar %at di)akt sor$ hari dan ma%am hari- k$mdian m$maski dasar %atan %agi disiang hari (:roto)i0a"o- 1. &$ngarh caha"a t$rhadap masing+masing p$r%akan ada%ah b$rb$da. /ntk p$rb$daan posisi atas dan ba)ah p$ngarh caha"a 0ah b$rb$da. rtin"a pada posisi atas caha"a "ang dit$rima 0ah %$bih b$sar dibanding di ba)ah. &o%a ikan pada mmn"a akan m$mb$ntk schoo%ing pada saat t$rang dan m$n"$bar saat g$%ap da%am k$adaan t$rs$bar ikan akan %$bih mdah dimangsa pr$dator dibandingkan saat b$rk$%ompok adan"a p$ngarh caha"a batan pada ma%am hari akan m$narik ikan k$da$rah dominansi s$hingga m$mngkinkan m$r$ka m$mb$ntk schoo%ing dan %$bih aman dari pr$dator ikan+ikan "ang t$rgo%ong *ototaksis positi* dan akan m$mb$rikan r$spon d$ngan m$nd$kati smb$r caha"a s$dangkan ikan+ikan "ang b$rsi*at *ototaksis n$gati* akan b$rg$rak m$n0ahi smb$r caha"a (!asan- 2. &o%a k$datangan ikan di s$kitar smb$r caha"a b$rb$da+b$da- t$rgantng 0$nis dan k$b$radaan ikan di p$rairan. &$ngamatan d$ngan m$nggnakan sid$ scan sonar co%or tidak dapat m$ng$tahi 0$nis ikan "ang b$rada di p$rairan- namn p$rg$rakan ka)anan ikan "ang ada di s$kitar bagan dapat dik$tahi. !asi% p$ngamatan d$ngan m$nggnakan sid$ scan sonar co%or m$mp$r%ihatkan bah)a ka)anan ikan b$r$nang m$ndatangi smb$r caha"a dari k$da%amanan "ang b$rb$da- "ait ada "ang b$r$nang pada kisaran k$da%aman 2+3 m dan ada p%a "ang b$r$nang pada kisaran k$da%am 5+ 1 m. (dianto- 24. h$otaksis ada%ah sat k$c$nd$rngan dari mahk%k hidp ntk m$n$rima rangsangan m$kanis dari ars air kar$na g$rakan. Misa%n"a pada p%anaria- cacing ini akan m$ngadakan r$aksi t$rhadap ars air d$ngan r$s$ptor "ang ada pada s$%rh p$rmkaan tbhn"a (dianto- 24. =n*ormasi m$ng$nai k$ddkan tbh dan %$nd$r dirasakan o%$h propris$ptor. &roprios$ptor t$rdapat pada $mpat otot (otot %rik- pada t$ndon otot- pada s$%apt p$mbngks otot b$rpa 0ng sara* &accini dan pada s$ndi. &roprios$ptor m$rpakan sat m$kanos$ptor. &roprios$ptor p$nting ntk m$ngatr koordinasi akti*itas otot (dianto24.
III. PELA$#ANAAN P&A$TI$U
3.1.
3.3.3. G$otaksis ,is$diakan trip%$k ganda d$ngan $ngs$%- sdt p$n"angga- t$png- dan %ima $kor cacing. $takkan sdt p$n"angga 25 o- 3o- 45o pada trip%$k ganda. Ttpi p$rmkaan trip%$k t$rs$bt d$ngan k$rtas !@' dan tabri k$rtas !@' d$ngan t$png b$ras s$cara m$rata. &ada p$rmkaan k$rtas "ang sdah ditabri d$ngan t$png b$ras dibagi m$n0adi $mpat kadran. $takkan %ima $kor Pherettima sp. dit$ngah+t$ngah kadran. Tngg dan catat )akt pada saat Pherettima sp 0ath k$ba)ah. mati arah dan dikadran mana Pherettima sp t$rs$bt 0ath. akkan tiga ka%i p$ng%angan pada s$tiap sdt.
I+. HA#IL DAN PEBAHA#AN
4.1. h$otaksis Tab$% 2. !asi% &$ngamatan h$otaksis pada Poecillia reticulata m%ah Poecillia reticulata 6 $kor 1 $kor 1 $kor 1 $kor 1 $kor
rah
$spom
6 d$tik 12-3 d$tik 13-72 d$tik 14-6 d$tik 2-5 d$tik
M$%a)an ars M$n0ahi ars M$n0ahi ars M$n0ahi ars M$n0ahi ars
h$otaksis D h$otaksis + h$otaksis + h$otaksis + h$otaksis +
:$rdasarkan paraktikm "ang t$%ah di%akkan- dik$tahi bah)a p$rg$rakan Poecilia reticulata dip$ngarhi ata dirangsang o%$h ars air. ,i%ihat dari arah p$rg$rakann"a dik$tahi bah)a &o$ci%ia r$tic%ata m$rpakan rh$otaksis positi*. Poecilia reticulata "ang diamati saat praktikm b$rg$rak m$%a)an ars air. M$nrt @irgianti (25- rh$otaksis ada%ah g$rak taksis "ang t$r0adi dis$babkan o%$h adan"a ars air pada sat t$mpat. 'at g$rak taksis dikatakan taksis positi* 0ika r$spon "ang t$r0adi ada%h m$n0 ata m$nd$kati rangsangan- s$dangkan taksis n$gati* 0ika r$spon "ang t$r0adi ada%ah m$n0ahi rangsangan. Poecilia reticulata %$bih c$ndrng b$rg$rak k$arah dasar air dikar$nakan ars pada dasar air %$bih t$nang dibandingkan d$ngan ars pada p$rmkaan air. !a% ini s$sai d$ngan p$rn"taan !asan (2- bah)a k$c$patan ars m$mp$ngarhi k$b$radaan ikan ini. !abitat "ang pa%ing diskai Poecilia reticulata ada%ah p$rairan ta)ar "ang arsn"a tidak t$r%a% d$ras. Hrganism$ di p$rairan t$rbagi k$ da%am tiga 0$nis "ait n$kton- p$ri*iton- dan p%ankton. $kton m$rpakan organism$ "ang bisa b$rg$rak m$%a)an ars air- &o$ci%ia r$tic%ata m$rpakan h$)an "ang t$rmask k$ da%am tip$ n$kton. &$ri*iton ada%ah organism "ang tidak m$mi%iki k$mampan m$%a)an ars- namn dapat m$n$mp$% pada sbstrat ntk m$mp$rtahankan diri- contoh p$ri*iton "ait %mt. '$dangkan p%ankton m$rpakan organism "ang tidak m$mi%iki k$mampan m$%a)an ars. !a% ini s$sai d$ngan p$rn"ataan &ramdi"anti (2- p$rg$rakan dari sat organism$ t$rbagi atas b$b$rapa tip$ "ang p$rtama "ait p$r"ph"ton (t$ritips$si% "ang organism$ baik tmbhan ata h$)an "ang hidpn"a m$n$mp$% pada b$nda %ain hidp ata mati (contoh %mt dan tiram. Tip$ "ang k$da "ait b$nthos "ang m$rpakan organism$ baik h$)an ata tmbhan "ang hidp didasar p$rmkaan (k$rang sipt $pib$ntik tanah dasar. Tip$ "ang k$tiga "ait n$kton (ikan m$rpakan s$ma organism$ "ang akti* b$rg$rak da%am air. 4.2. Fototaksis
,ari praktikm *ototaksis "ang di%akkan pada Pherettima sp. didapatkan hasi% pada tab$% b$rikt. Tab$% 21. !asi% p$ngamatan *ototaksis pada Pherettima sp. Pherettima sp 1 2
&$ng%angan ()akt 1 2 1 d$tik 4 m$nit 2 m$nit 1 m$nit 33 d$tik
$t$rangan M$n0ahi caha"a M$n0ahi caha"a
:$rdasarkan tab$% diatas dik$tahi bah)a Pherettima sp. 1 b$rg$rak m$n0ahi caha"a d$ngan rata+rata )akt 1 d$tik. '$dangkan Pherettima sp. 2 b$rg$rak m$n0ahi caha"a d$ngan rata+ rata )akt 2 m$nit. :$rdasarkan hasi% ini dik$tahi bah)a cacing tanah s$%a% b$rg$rak m$n0ahi caha"a- pada praktikm- cacing tanah ini s$%a% b$rg$rak k$ tampat "ang g$%ap. &$ri%ak cacing tanah s$sai d$ngan p$rn"ataan bah)a p$ri%ak cacing tanah d$ngan m$mbat %iang "ang dangka% m$rpakan r$spon t$rhadap rangsang caha"a. $%angsngan hidp sat mahk%k hidp t$rgantng pada k$mampann"a da%am m$nanggapi rangsang dan bagaimana organism$ (cacing tanah t$rs$bt m$n"$saikan diri t$rhadap %ingkngann"a (Hdm- 13. Cacing tanah s$%a% m$n0ahi caha"a kar$na cacing tanah m$rpakan h$)an "ang m)n"kai %ingkngan "ang %$mbab. !a% ini s$sai d$ngan p$rn"ataan Cacing tanah m$n"kai %ingkngan "ang %$mbab d$ngan bahan organik "ang b$r%impahan dan ban"ak ban"ak ka%sim "ang t$rs$dia. kibatn"a- cacing tanah t$rdapat pa%ing m$%impah da%am tanah b$rstrktr ha%s dan ka"a bahan organik dan tidak t$r%a% asam. Cacing tanah pada mmn"a m$mbat %iang dangka% dan hidp m$nc$rna bahan organik "ang t$rdapat dida%am tanah (kma%- 212. 4.3. G$otaksis dapn hasi% praktikm g$otaksis "ang di%akkan pada Pherettima sp ada%ah s$bagai b$rikt # Tab$% 22. !asi% p$ngamatan g$otaksis pada Pherettima sp. 'dt
'p$si$s
25o
1 2 3 4 5 1
3 o
&$ng%angan
45 o
2 3 4 5 1 2 3 4 5
3#55 4#3 3#47 4#22 2# 3#2 3#1 3# 4#
2#45 3#41 3#55 4#11 2#27 3#22 1#5 2#4 5#7
== = === =@ === === === === =@
=@ =@ =@ === =@ === === =@ ===
:$rdasarkan dik$tahi bah)a Pherettima sp. s$%a% b$rg$rak k$arah ba)ah- p$rg$rakan Pherettima sp. k$arah ba)ah "ait pada sdt 45 - s$dangkan p$rg$rakan Pherettima sp. 0ath k$ba)ah "ang pa%ing %ambat "ait pada sdt 25 o. :$rdasarkan ha% ini dik$tahi bah)a k$tinggian dan ga"a gra;itasi m$mp$ngarhi p$rg$rakan Pherettima sp.. M$nrt Mich$% (14- g$otaksis ada%ah g$rak taksis "ang t$r0adi kar$na adan"a k$miringan sat t$mpat. :$rdasarkan hasi% p$ngamatan- dik$tahi bah)a p$rg$rakan Pherettima sp. m$rpakan g$otaksis positi* kar$na Pherettima sp. s$%a% b$rg$rak k$ arah ba)ah ata k$a rah smb$r gra;itasi bmi. &$rg$rakan Pherettima sp. dikatakan g$otaksis positi* kar$na s$sai d$ngan p$rn"ataan @irgianti (25- bah)a sat g$rak taksis dikatakan taksis positi* 0ika r$spon "ang t$r0adi ada%ah m$n0 ata m$nd$kati rangsangan- s$dangkan taksis n$gati* 0ika r$spon "ang t$r0adi ada%ah m$n0ahi rangsangan.
+. $E#IPULAN DAN #A&AN
5.1. $simp%an :$rdasarkan hasi% praktikm "ang didapatkan- maka dapat disimp%kan bah)a# 1.
Tip$ p$rg$rakan dari Poecilia reticulata rh$otaksis positi*. Poecilia reticulata m$rpakan
2.
organism "ang mamp m$%a)an ars (n$kton.. Pherettima sp. b$rg$rak m$n0ahi caha"a dan m$n"kai %ingkngan "ang g$%ap. Pherettima
3.
sp. m$rpakan contoh dari *ototaksis n$gati*. Pherettima sp. m$ngikti arah gra*itasi bmi. Pherettima sp. m$rpakan contoh dari g$otaksis pisiti* 5.2. 'aran &ada praktikm s$%an0tn"a diharapkan pada s$tiap ob0$k p$rcobaan dik$r0akan d$ngan snggh+snggh- dan m$mahami mat$ri t$ntang ob0$k "ang akan dipraktikmkan s$b$%mn"a.
DA-TA& PU#TA$A
dianto. 24. Pengaruh #nokulasi 'acing Tanah (Pontoscole0 corethurus) Er &ull Terhadap Si1at *isika $imia Tanah dan Pertumbuhan Tanaman $acang Hi.au (2igna raelata) 2arietas 3alet- rna% Mat$matika dan 'ains- 2 oktob$r 21. :roto)id0o"o- M. ,. 1. 4oologi Dasar . C$takan ==. 9r%angga- akarta. !asan- . ,an =.
BAB I PENDAHULUAN 0.0.Latar Belakang
Tingkah %ak ada%ah sat g$rakan "ang di p$r%ihatkan o%$h tanaman m$%a%i rangsangan. G$rak pada tmbhan t$r0adi kar$na pros$s tmbh ata kar$na rangsangan dari %ar.
0.5.Tujuan
1. /ntk m$ng$tahi b$b$rapa g$rakan tanaman "ang t$rmak g$rak tropis "ait# *ototropism$-g$otropism$ dan hidrotropism$ 2. mamp m$ng$tahi arah rangsangan tmbhan dari masing+masing g$rak 3. /ntk m$%ihat pri%ak h$)an t$rhadap rangsangan caha"a
BAB II TIN"AUAN PU#TA$A 5.0.lanasan teori
G$rak pada tmbhan t$r0adi kar$na pros$s tmbh ata kar$na rangsangan dari %ar.
➢
G$rak tropism$ G$rak pada bagian tmbhan "ang arahn"a dip$ngarhi o%$h arah datangn"a rangsangan dis$bt tropism$. G$rak tropism$ t$r0adi kar$na g$rak tmbh tmbhan. :$rdasarkan 0$nis rangsangan "ang dit$rima o%$h tmbhan- tropism$ dib$dakan m$n0adi b$b$rapa macam"ait a. Fototropism$ Fototropism$ ada%ah g$rak "ang t$r0adi pada tmbhan "ang dis$babkan o%$h adan"a rangsangan caha"a. :i%a caha"a "ang datang dari atas tmbhan- tmbhan akan tmbh t$gak m$ngarah k$ atas. !a% ini dapat diamati pada tmbhan "ang hidp di a%am b$bas. Tanaman pot "ang di%$takkan di da%am rangan dan m$ndapat caha"a dari samping- 0ng batangn"a akan tmbh m$mb$ngkok k$ arah datangn"a caha"a pada tmbhan- bagian "ang p$ka t$rhadap rangsangan ada%ah bagian 0ng tnas. :i%a g$rak t$rs$bt m$ngarah k$ smb$r rangsangan dis$bt *ototropism$ positi*- misa%n"a g$rak tmbh 0ng tnas k$ arah caha"a. '$dangkan g$rak "ang m$n0ahi smb$r rangsangan dis$bt *ototropism$ n$gati*misa%n"a g$rak tmbh akar "ang m$n0ahi caha"a. b. G$otropism$ G$rak "ang dis$babkan rangasangan ga"a gra;itasi kar s$%a% tmbh k$ arah ba)ah akibat rangsangan ga"a tarik bmi (ga"a gra;itasi. ar$na g$rak akar diakibatkan o%$h rangsangan ga"a tarik bmi (gra;itasi dan arah g$rak m$n0 arah datangn"a rangsangan- maka g$rak tmbh akar dis$bt g$otropism$ positi*. '$ba%ikn"a g$rak organ tmbhan %ain "ang m$n0ahi psat bmi di s$bt g$otropism$ n$gati*. c. !idrotropism$ :iasan"a akar tmbh %rs k$ arah ba)ah ntk m$mp$ro%$h air dari da%am tanah. kan t$tapi- 0ika pada arah ini tidak t$rdapat ckp air- maka akar akan tmbh m$mb$%ok k$ arah "ang ckp air.,$ngan d$mikian- arah p$rtmbhan mngkin tidak s$arah d$ngan ga"a tarik bmi. G$rak akar m$n0 smb$r air dis$bt hidrotropism$ positi*.
➢
G$rak taksis Taksis m$rpakan g$rak p$rpindahan t$mpat s$bagian ata s$%rh tmbhan akibat adan"a rangsangan. G$rak taksis mmn"a t$r0adi pada tmbhan tingkat r$ndah. a. Fototaksis Fototaksis ada%ah g$rak taksis "ang dis$babkan o%$h adan"a rangsangan caha"a- Contohn"a pada ganggang hi0a. G$rak *ototaksis t$r0adi pada ganggang hi0a Ch%am"domonas "ang %angsng m$n0 caha"a "ang int$nsitasn"a s$dang. T$tapi bi%a int$nsitas caha"a m$ningkatmaka akan t$rcapai batas t$rt$nt dimana 0str Ch%am"domonas d$ngan tiba+tiba akan
b$rba%ik arah dan b$r$nang m$n0ahi caha"a. ,$ngan d$mikian t$r0adi p$rbahan "ang s$m%a g$rak *ototaksis positi* k$mdian m$n0adi g$rak *ototaksis n$gati*. b. k$motaksis $motaksis ada%ah g$rak "ang dis$babkan o%$h ?at kimia. Contohn"a pada s$% gam$t tmbhan %mt. G$rak taksis t$r0adi 0ga pada s$% gam$t tmbhan %mt. 'p$rmato?oid pada ark$gonim 0ga b$rg$rak kar$na t$rtarik o%$h skrosa ata asam ma%at. &$rg$rakan ini t$r0adi kar$na adan"a ?at kimia pada s$% gam$t b$tina.
'a%ah sat h$)an "ang b$rp$ran p$nting bagi %ingkngan dan k$s$0ahtraan mansia s$cara mm ada%ah cacing tanah. !$)an ini tidak asing %agi bagi mas"arakat- t$rtama mas"arakat p$d$saan "ang k$ban"akan ada%ah p$tani. !$)an "ang tampak %$mah dan m$n0i0ikan ini- s$o%ah+o%ah tidak m$mi%iki man*aat apapn bagi mansia. T$tapi s$iring p$rk$mbangan p$ng$tahan dan t$kno%ogi- mansia m%ai m$n"adari arti p$nting dan p$ranan cacing tanah. Cacing tanah da%am b$rbagai ha% m$mpn"ai arti p$nting- misa%n"a bagi %ahan p$rtanian. ahan "ang ban"ak m$ngandng cacing tanah akan m$n0adi sbr- s$bab kotoran cacing tanah "ang b$rcampr d$ngan tanah t$%ah siap ntk dis$rap akar tmbh+tmbhan. Cacing tanah 0ga dapat m$nigkatkan da"a s$rap air p$rmkaan. bang+%bang "ang dibat o%$h cacing tanah m$ningkatkan kons$ntrasi dara da%am tanah. ,isamping it pada saat msim h0an %bang t$rs$bt akan m$%ipatgandakan k$mampan tanah m$n"$rap air. '$cara singkat dapat dikatakan cacing tanah b$rp$ran m$mp$rbaiki dan m$mp$rtahankan strktr tanah agar t$tap g$mbr.
BAB III ET%D%L%6I 7.0.Alat Dan Bahan
1. &ada tmbhan a. b$nih kacang hi0a b. kantong p%astik c. tanah d. kotak koran
$. aka 2. pada h$)an a. cacing anah b. ca)an p$tri c. k$rtas p$ntp d. smb$r caha"as$nt$r 7.5.Cara $erja
1. &ada tmbhan a. Fototropism$ + b$rsihkan tanah dari kotoran k$mdian isi da%am aka + tanam bi0i kacang hi0a da%am aka + bat%ah kotak kartn b$rkran 2 ka%i %ipat dari aka dan %bangi s$b$sar ang %ogam + simpan aka "ang t$%ah b$risi kacang i0a da%am kotak karton b$r%bang + mati p$rtmbhan kacang hi0a b. G$otropism$ + b$rsihkan tanah dari kotoran dan isikan k$da%am aka + tanam bi0i kacang hi0a dipinggir akabiarkan tmbh krang %$bih 2 hari ba%ikan aka s$d$mikian rpa s$hingga ckp akar t$rhadap gra;itasi bmi dapatdi amati + amati apa "ang t$r0adi s$t$%ha2 hari c. !idrotropism$ + b$rsihkan tanah dari kotoran dan maskkan k$da%am aka + tanam bi0i kacang hi0a di pinggir aka + siram pada bagian tanah "ang kosong + amati sikap akar pada hari b$riktn"a 2. &ada h$)an a. '$diakan ca)an p$tri kran diam$t$r 1 CM-dan ttp%ah s$t$ngah bagian dari ca)an t$rs$bt d$ngan k$rtas hitam dan s$t$ngah bagian "ang %ain biarkan t$rbka b. maskkan b$b$rapa $kor cacing tanah k$bagian "ang t$rbka c. s$t$%ah s$%$sai tabrkan b$dak bbk pada ca)an d. amati arah 0a%an cacing dan gambar
BAB I+ HA#IL DAN PEBAHA#AN 8.0.Hasil
1. mSat a. *oto tropism$ b$nih sdah b$rk$cambah.
b. G$otropism$ tinggi # 2 cm m%ai b$rk$cambah c. !idrotropism$ tinnggi # 3 cm m%ai b$rk$cambah 2. '$nin a. Fototropism$ Tinggi # 2 cm m%ai tmbh m$ncari caha"a b. g$otropism$ tinggi # 4 cm sdah tmbh ta0k b$rg$rak m$ngikti arah gra;itasi bmi c. hidrotropism$ tinggi # 5 cm sdah tmbh ta0k b$rg$rak m$ngtikti arah datangn"a air 3. ab a. *ototropism$ tinggi R cm tanaman tmbh m$ngikti arah datang"a caha"a
8.5.Pe,ahasan
1. &ada Tmbhan
1. Fototropism$ &ada praktikm ini arah tmbh tanaman tidak s$p$rti "ang diinginkan kar$na arah tmbhn"a tidak m$ngikti ara rangsangan dari masing+masing 0$nis g$rak ha% ini di s$babkan kar$na k$sa%an praktikan da%am m$n0a%ankan praktikm kar$na tidak m$nanam bi0i t$rs$bt d$ngan b$nar.
'$harsn"a arah tmbh tanaman m$ngikti arah datangn"a caha"a kar$na da%am ha% ini *ototropism$ m$rpakan arah tmbh ta0k m$ngikti arah rangsangann"a. !a%+ha% "ang m$n"$abkan k$gaga%an da%am p$nanaman# 'at tanaman apabi%a disinari sat caha"a- maka tanaman t$rs$bt akan m$mb$ngkok k$ arah datangn"a sinar. M$mb$ngkokn"a tanaman t$rs$bt ada%ah kar$na t$r0adin"a p$man0angan s$% pada bagian s$% "ang tidak t$rsinari %$bih b$sar dibanding d$ngan s$% "ang ada pada bagian tanaman "ang t$rsinari. &$rb$daan rangsangan (r$spond tanaman t$rhadap p$n"inaran dinamakan *ototropism$ T$r0adin"a *ototropism$ ini dis$babkan kar$na tidak saman"a p$n"$baran ain di bagian tanaman "ang tidak t$rsinari d$ngan bagian tanaman "ang t$rsinari. &ada bagian tanaman "ang tidak t$rsinari kons$ntrasi ainn"a %$bih tinggi dibanding d$ngan bagian tanaman "ang t$rsinari . 2. G$otropism$ $adaan ain da%am pros$s g$otropism$ ini- apabi%a sat tanaman (c$%$opti%$ di%$takan s$cara hori?onta%- maka akm%asi ain akan b$rada di dagian ba)ah. !a% ini m$nn0kan adan"a transportasi ain k$ arah ba)ah s$bagai akibat dari p$ngarh g$otropism$. /ntk m$mbktikan p$ngarh g$otropism$ t$rhadap akm%asi ain- t$%ah dibktikan o%$h ,o%k pada tahn 136 (da%am
&ada g$rak tropism$ p$rg$rakan "ang t$r0adi ada%ah kar$na p$ngarh hormon p$rtmbhan da%am tbh tmbhan "ang t$rp$ngarhi o%$h rangsang- s$dangkan pada g$rak taksis p$rg$rakan "ang t$r0adi tidak dip$ngarhi o%$h sat hormon p$rtmbhan. 3. !idrotropism$ da%am ha% ini tanaman b$rg$rak m$ngikti arah datangn"a rangsangan "ait air. ondisi akar pada g$rak hidrotropism$ ini m$n"$bar kar$na akar m$ncari air k$ b$rbagai t$mpat.0ika kndisi n"a k$ring maka p$rtbhan akara dan ta0k aknn t$rhambat. 2. &ada h$)an
Tbh cacing tanah t$rdiri dari s$gm$n+s$gm$n dan m$mi%iki strktr organ+organ s$d$rhana- "ang 0str m$n"$babkan cacing tanah dapat t$rs b$radaptasi d$ngan %ingkngan hidpn"a. Cacing tanah tidak m$mi%iki a%at g$rak s$p$rti kaki dan tangan- otot badann"a "ang m$man0ang (%ongitdina% dan otot badann"a "ang m$%ingkar t$ba% (sirk%$r t$rn"ata sangat b$rgna ntk p$rg$rakan. ontraksi otot %ongitdina% m$n$babkan tbh cacing tanah bisa m$man0ang dan m$m$nd$k. '$dangkan kontraksi otok sirk%$r m$n"$babkan tbh cacing tanah m$ng$mbang dan m$ngk$rt. 'inkronisasi kontraksi k$da 0$nis otot ini m$nimb%kan ga"a g$rak k$d$pan. a%a dip$rhatikan k$%ihatan %$mah- t$tapi s$b$t%n"a tidak d$mikiancacing tanah t$rmask r$%ati* kat kar$na d$ngan ssnan otot "ang m$%ingkar dan m$man0ang cacing tanah dapat m$n$mbs tanah. Cacing tanah dapat m$ndorong sat b$nda ata bat k$ci% "ang 6 %$bih b$rat dari tbhn"a s$ndiri- t$tapi bi%a tidak dapat didorongtanah it akan dimakann"a dan s$t$%ah it b$rsama+sama kotoran dik$%arkan ata dis$mb%kan m$%a%i ans Cacing tanah 0ga m$mpn"ai strktr p$mbant p$rg$rakan "ang dis$bt s$ta*ngsin"a ada%ah s$bagai 0angkar spa"a %$bih kokoh pada t$mpat b$rg$rakn"a. :i%a s$$kor cacing tanah ditarik dari %bangn"a- tbhn"a akan pts. !a% ini dis$babkan kar$n da"a %$kat s$ta. %at bant %ainn"a ada%ah %$ndir "ang dihasi%kan o%$h k$%$n0ar %$ndir pada $pid$rmisn"a. $ndir (mcs ini t$rs diprodksi ntk m$%apisi s$%rh tbhn"a- spa"a %$bih mdah b$rg$rak dit$mpat+t$mpat "ang kasar- misa%n"a pada dan+dan dan ranting+ ranting tanaman "ang ggr. $ndir dipakai ntk m$mp$r%icin sa%ran ata %bang dida%am tanah- s$hingga %$%asa b$rg$rak dida%am %bang.
BAB + PENUTUP
9.0.$esi*ulan
1. &ada g$rak *ototropism$ arah rangsangan tmbhan s$%a% m$n0 k$ arah datangn"a caha"a matahari 2. &ada g$rak g$otropism$ arah rangsangan tmbhan s$%a% m$n0 k$arah gra;itasi bmi
3. &ada g$rak hidrotropism$ arah rangsangan tmbhan s$%a% m$n0 k$arah datangn"a air dan sist$m p$rakarann" 0ga m$n"$bar 4. pada h$)an cacing arahn"a s$%a% m$n0 k$arah g$%ap 9.5.#aran
1. :agi co+ass '$%a% tingkatin dan s$%a% m$n"$nangkan ka%a 0adi co+ass pa"a praktikan dapat m$ndapatkan p$ng$tahan d$ngan optima% 2. :agi praktikan di harapkan m$ngkondsi*kan k$adaan disaat m$%akkan praktikm
k *aa Hewan G$rak ata tingkah %ak h$)an pada cacing "ait g$rak taksis "ang m$rpakan p$rg$rakan sat organism s$bagai r$spon t$rhadap adan"a stim%s $kst$rna% "ang m$ng$nain"a s$cara %angsng. !a% ini b$rdasarkan pada hasi% p$ngamatan s$bagai b$rikt# &ada ca)an p$tri 1 cacing m$mbthkan )akt ntk b$rg$rak k$ t$mpat "ang g$%ap s$%ama 1-23 d$tik. '$dangkan pada ca)an p$tri 2 )akt "ang dibthkan cacing ntk b$rg$rak s$%ama 2-35 d$tik. :$git p%a pada ca)an p$tri k$+3 cacing m$mbthkan )akt s$kitar 1-15 d$tik ntk m$n0ahi rangsangan "akni sinar matahari kar$na habitat as%i cacing ada%ah di t$mpat %$mbab s$hingga cacing t$rs$bt akan m$n0ahi t$mapt panas ata b$rcaha"a. KLASIFIKASI CACING TANAH
Kingdom: Animalia Phylum: Annelida Class: Clitellata Order: Haplotaxida Family: Lumbricidae Genus: Lumbricus Species: Lumbricus rubellus #erak Tropis
!ropisme adalah gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi arah datangnya rangsangan. !ropis berasal dari bahasa unani, yaitu trope, yang berarti membelok. 7agian yang bergerak itu misalnya cabang, daun, kuncup bunga atau sulur. Aerak tropisme dapat dibedakan menjadi tropis positif apabila gerak itu menuju sumber rangsang dan tropis negatif apabila gerak itu menjauhi sumber rangsang. 7erdasarkan dari macam sumber rangsangannya, tropis dapat dibedakan lagi menjadi fototropisme, geotropisme, dan hydrotropisme. •
$ototropisme adalah gerak tropis yang disebabkan oleh rangsangan berupa
cahaya matahari. Fototropisme disebut juga heliotropisme. Aerak bagian tumbuhan yang menuju kearah cahaya disebut fototropisme positif. )isalnya gerak ujung batang tumbuhan yang membelok kearah datangnya cahaya. Fototropisme merupakan adaptasi tumbuhan untuk mengarahkan tajuknya ke arah cahaya matahari yang sangat penting untuk berlangsungnya proses fotosintesis. •
#eotropisme yaitu akar selalu tumbuh ke arah bawah akibat rangsangan gaya
tarik bumi "gaya graitasi&. Aerak yang disebabkan rangasangan gaya graitasi disebut geotropisme "geo I bumi&. Geotropisme disebut juga gravitropisme. Karena gerak akar diakibatkan oleh rangsangan gaya tarik bumi "graitasi& dan arah gerak menuju arah datangnya rangsangan, maka gerak tumbuh akar disebut geotropisme positif. Sebaliknya gerak organ tumbuhan lain yang menjauhi pusat bumi disebut geotropisme negatif. •
H%rotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena rangsangan air
"hidro I air&. 5ika gerakan itu mendekati air maka disebut hidrotropisme positif. )isalnya, akar tanaman tumbuh bergerak menuju tempat yang banyak airnya ditanah. 5ika tanaman tumbuh menjauhi air disebut hidrotropisme negatif. )isal, gerak pucuk batang tumbuhan yang tumbuh keatas air.
c&
#erak Nasti
asti adalah gerak tumbuhan yang
arahnya tidak dipengaruhi oleh arah
datangnya rangsangan, tetapi ditentukan oleh tumbuhan itu sendiri. Aerak nasty dipengaruhi oleh rangsangan namun arahnya tidak dipengaruhi oleh arah datingnya rangsangan. Kata nasty berasal dari bahasa unani, yaitu nastos yang
berarti dipaksa mendekat.
'&
Tingka )aku Hewan
Hewan sebagai komponen biotic dari ekosistem mempunyai karakteristik yang khas. Struktur tubuh yang sangat lentur khususnya pada hewan inertebrate memungkinkan hewan ini memiliki kemampuan mobilitas yang cukup tinggi. 3engan daya mobilitas yang tinggi, hewan tersebut dapat bergerak bebas sesuai dengan kemampuan dan nalurinya, apakah untuk mencari makan, menghindari dari predator, menjauhi keadaan lingkungan yang kurang menguntungkan, mencari pasangan untuk kawin dan lain sebagainya. !aksis dapat diartikan sebagai pergerakan suatu organisme sebagai respon terhadap adanya stimulus eksternal yang mengenainya secara langsung. 'ergerakan organism ini dapat berlangsung ke arah stimulus "respon positif&G berupa respon menjauhi arah stimulus "respon negatie& maupun bergerak kea rah tertentu dengan sudut tertentu dari stimulus "Kikkawa, #$2#G Aundeia, #$$D&. Sementara )ichael "#$%C& mengemukakan bahwa taksis merupakan arah dari orientasi-orientasi dan gerakan-gerakan "positif dan negatie& sesuai dengan rangsangan-rangsangan alam. Kikkawa "#$2#& menyebutkan bahwa perubahan orientasi tubuh suatu organism sebagai reaksi terhadap stimulus dan mempeertahankan posisinya sebelum melakukan pergerakan disebut respon taksis. 3engan demikian bias dikatakan bahwa perilaaku taksis selaalu di dahului oleh suatu bentuk respon taksis dan dilanjutkan dengan suatu pergerakan menuju atau menjauhi atau ke arah tertentu dari stimulus yang diterima oleh suatu organism.7erdasarkan jenis dari stimulus yang diterima oleh suatu organism daapat dibedakan menjadi( a. b. c. d. e. f. g. h.
Foto taksis adalah jenis taksis yang disebabkan oleh adanya stimulus berupa cahaya. Kemotaksis adalah jenis taksis yang disebabkan oleh stimulus berupa >at kimia. 8erotakssis adalaah jenis taksis yang disebabkan oleh aadanya stimulus berupa kadar <0 di udara. Aeotaksis adalah jenis taksis yang disebabkan oleh adanya stimulus berupa gaya graitasi bumi. 4hoeotaksis adalah jenis taksis yang disebabkan oleh adanya stimulus berupa daya tahan !hermotaaksis adalah jenis taksis yang disebabkan oleh adanya stimulus berupa panas. !igmotaksis adalah jenis taksis yang disebabkan oleh adanya stimulus berupa sentuhan. Aalanotaksis adalah jenis taksis yang disebabkan oleh adanya stimulus berupa listrik.
Sedangkan berdasarkan arahnya "arah respon& taksisdapat dibedakan menjadi ( a. !aksis positif apabila respon arahnya mendekati rangsang/stimuli. b. !aksis negatie apabila respon arahnya menjauhi rangsang/stimuli.
*& '+' ,, -ET./E).#, PER*.'++N
2&1 W+0T /+N TE-P+T
'rak 'raktik tikum um biolog biologii umum umum tenta tentang ng tingk tingkah ah laku laku tumbuh tumbuhan an dan dan hewan hewan dilaksanakan dilaksanakan pada hari 4abu, tanggal 0$
2&2 +)+T /+N '+H+N
a.
Aelas plastik
b. !anah !anah yang kering kering c.
acing tanah
d.
Kacang hijau
e.
Kotak ukuran 0+ 0+ cm 0
f.
Aelas petri
g.
8ir
h. !epung !epung sagu i. j.
Kertas karbon 'isau
2&3 )+N#0+H 0ER+
+& #erak paa Tumbuan
1&
$ototropisme
a.
4endam biji kacang hijau kurang lebih #C biji,
b.
9si gelas plastik dengan tanah,
c.
;ubangi kotak pada salah satu sisi,
d.
7asahi tanah,
e.
!anam !anam D biji kacang kacang hijau
f.
Simpan gelas tersebut pada kotak dan amati pada hari ke-*, 6 dan C.
2&
#eotropisme
a.
rendam biji kacang hijau kurang lebih #C biji,
b.
isi gelas plastic dengan tanah lembab,
c.
tanam D biji kacang hijau,
d.
3&
a.
setelah hari ke-0 miringkan gelas tersebut dengan kemiringan J6C derajat, amati pada hari ke-0,* dan 6.
H%rotropisme
9si gelas dengan tanah basah pada sisi, kemudian setengah sisinya diisi tanah kering "untuk lebih mudahnya, sementara diberi pembatas kertas&.
b. !anam !anam biji kacang kacang hijau J D biji pada sekeliling sekeliling permuka permukaan an tanah. c.
Simpan dan amati setelah hari ke-0, * dan 6.
'&
#erak paa Hewan
a.
Sediakan cawan petri dan kertas karbon, berbentuk lingkaran.
b. !utuplah !utuplah cawan petri petri dengan kertas kertas karbon karbon hingga bagian menjadi menjadi gelap. c.
)asukkan seekor cacing tanah pada bagian cawan yang terkena cahaya.
d.
8mati bagaimana gerakan cacing tersebut.
e.
Setela Setelah h cacin cacing g sampa sampaii pada pada bagian bagian/te /tempa mpatt yang yang gelap, gelap, angka angkatla tlah h cacin cacing g tersebut, kemudian taburi bekas /jejak cacing tersebut dengan sagu. 7alikkan cawan petri tersebut sehingga tampak adanya tepung yang menempel pada petri "sebagai gambaran/jiplakan jejak gerakan cacing&.
'+' ,,, H+,) /+N PE-'+H++N
3&1 H+,) PEN#+-+T+N PEN#+-+T+N +& #erak Paa Tumbuan Har i 0e
0
*
C
'&
$ototropisme
#eotropisme
H%rotropisme
'ada hari kedua pergerakan perkecambahan pada 'ada hari kedua fototropisme mulai kecambah mulai terlihat yaitu dengan tumbuh, daun mulai 'ada hari kedua kecambah tumbuhnya kacang belum tumbuh nampak berwarna dengan batang dan hijau, akarnya belum daun berwarna putih panjang. ;alu posisi serta membengkok ke pot dimiringkan. arah cahaya.
'ada hari ketiga batang 'ada hari ketiga, akar semakin panjang, dan mulai memanjang 'ada hari ketiga kecambah belum tumbuh. berwarna putih arah namun akarnya pertumbuhan batang memanjang menuju menuju lubang cahaya. kepusat bumi.
'ada hari kelima tanaman semakin panjang dan ada salah 'ada hari kelima akar tanaman semakin satu tanaman yang panjang dan keluar melalui lubang 'ada hari kelima mengarah ke pusat cahaya yang ada daun kecambah belum tumbuh bumi tanaman yang keluar berwana hijau sedangkan yang tidak keluar berwarna putih
#erak Paa Hewan
Saat cacing dimasukkan pada cawan petri yang #/0nya di tutupi kertas karbon, cacing bergerak kearah cawan petri yang tertutup karon selama #C sekon.
3&2 PE-'+H++N
+& #erak Paa Tumuan
'ada percobaan fototropisme yang kami lakukan selama lima hari, kami mengetahui bahwa pengaruh sinar matahari pada pergerakan tumbuhan kacang hijau sangatlah berpengaruh karena kacang hijau selalu tumbuh mengarah keluar dari lubang kotak menuju kearah datangnya sinar matahari.
'&
#erak Paa Hewan
'ada percobaan gerak pada hewan di dapatkan cacing bergerak pada sisi cawan petri yang tertutupi kertas karon selama #C detik. 'ergerakan tersebut akibat adanya pengaruh cahaya. Karena cacing peka terhadap rangsang cahaya.
'+' , PENTP 4&1 0E,-P)+N
Pergerakan Tanaman terjadi karena adanya proses pertumbuhan dan adanya kepekaan terhadap rangsang atau iritabilitas yang dimiliki oleh tumbuhan baik itu mendekati atau menjauhi arah rangsangan. Pergerakan dipengaruhi oleh faktor rangsangan luar seperti cahaya sentuhan dan gravitasi bumi serta dalam bagian tumbuhan sendiri seperti pergerakan sitoplasma sel. Pertumbuhan tanaman dipengaruhi oleh panjang gelombang durasi intensitas dan arah datangnya sinar cahaya. !ecara "siologis cahaya mempengaruhi baik langsung maupun tidak langsung bagi tubuh tanaman. Pengaruhnya pada metabolisme secara langsung melalui fotosintesis sedangkan pengaruh tidak langsungnya melalui pertumbuhan dan perkembangan tanaman yang merupakan respon metabolik dan lebih kompleks. ahaya mempengaruhi pergerakan hewan pergerakan hewan yang dipengaruhi cahaya disebut foto taksis.
4&2 +R+N
3alam melakukan percobaan, hendaknya memperhatikan kualitas kacang hijau yang akan ditanam dan memperhatikan kondisi lingkungan yang sesuai dengan apa yang ingin diteliti sehingga hasil percobaan itu baik dan alid. Saat melihat pergerakan pada cacing hendaknya dengan seksama.