PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBINAAN PTS SKEMA : PHP-PTS PTS PENINGKATAN MUTU PENGEL GELOLAAN INSTITUSI ITUSI DAN PEMBELAJARAN (PMPB) PB) Tahun Anggaran 2014
AKADE ADEMI KEBIDANAN INDRAGIRI
Direk Direktorat Kelembagaan dan Kerjasama Dire Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Keme Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2013
Halaman Identifikasi dan Pengesahan 1.
Nama Perguruan Tinggi
: Akademi Kebidanan Indragiri
2.
Alamat Perguruan Tinggi
: Jl.H. Syarif Desa Rantau Mapesai Seberang Kecamatan Rengat Kabupaten Indragiri Hulu- Riau
3.
Penanggung Jawab1
: Venny Rismawanti, SST.,MPH
5.
Ketua Pelaksana2 Nama Alamat Telepon Kantor Telepon Cellular Fax e-mail
: : : : : :
6.
Nama Yayasan
: Yayasan Pendidikan Indragiri
7.
AlamatYayasan
: Jl.Raya Rengat-Pematang Reba Indragiri Hulu
8.
Skema yang Diusulkan
9.
Pernah tahun
mendapat
Yulizawati, SST.,M.Keb Jl.Kuantan timur Rengat 081371863752
[email protected]
: PHP-PTS Peningkatan Mutu Pengelolaan Institusi dan Pembelajaran (PMPB) PHP-PTS : Belum Pernah mendapat PHP-PTS
Rengat, 07 Nopember 2013 Penanggung Jawab Direktur
Venny Rismawanti, SST.,MPH
1
Penanggung jawab adalah Pemimpin PTS pengaju proposal.
PERNYATAAN KOMITMEN DANA PENDAMPING UNTUK PROGRAM HIBAH PEMBINAAN PTS TAHUN ANGGARAN 2014
Saya sebagai Pimpinan Akademi Kebidanan Indragiri dengan ini menyampaikan Proposal PHP-PTS. Kami bersedia menyediakan dana pendamping sebesar 10% dari total anggaran untuk keperluan pengelolaan dan pendukung kegiatan yang diusulkan. Dalam melaksanakan program pengembangan yang didanai oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi ini, kami bersedia memenuhi semua persyaratan sebagaimana ditetapkan dalam panduan dan mengikuti aturan pemerintah yang terkait dengan pengelolaan keuangan serta pengadaan. Dengan ini kami juga menyatakan bahwa kami tidak pernah atau sedang dikenakan sanksi oleh Ditjen Dikti (termasuk yang terkait dengan penyimpangan dalam pelaksanaan hibah sebelumnya).
Mengetahui Ketua Yayasan
Direktur Materai 6000
(………………………)
(Venny Rismawanti, SST.,MPH)
Nomor : Hal : Surat Pernyataan
Tanggal : 07 Nopember 2013
Bersama ini kami sampaikan bahwa saat ini perguruan tinggi kami, Akademi Kebidanan Indragiri tidak sedang dan tidak akan pernah : 1. Menyelenggarakan kelas jauh; 2. Mengeluarkan ijazah palsu; 3. Dalam konflik internal dengan yayasan dan tidak dalam sengketa hukum; 4. Dalam proses pengajuan perubahan bentuk perguruan tinggi dan perubahan badan hukum nirlaba/yayasan; 5. Menjalankan program hibah pengembangan kualitas pendidikan lainnya dari Ditjen Dikti Kemdikbud. Demikian surat pernyataan ini kami buat dan apabila dikemudian hari perguruan tinggi kami melaksanakan program yang bertentangan dengan hal yang tersebut diatas, maka kami bersedia mengembalikan seluruh dana PHP-PTS yang kami terima dan bersedia menerima sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.
Mengetahui Ketua Yayasan
Direktur Materai 6000
(………………………)
(Venny Rismawanti, SST.,MPH)
DAFTAR ISI
1. Cover 2. Halaman Identifikasi dan Pengesahan 3. Pernyataan Komitmen Dana Pendamping Untuk Program Hibah Pembinaan PTS tahun anggaran 2014. 4. Fotocopy pengesahan yayasan dan badan hukum nirlaba pengelola/penyelenggara PT dari kemkumham. 5. Laporan PDPT semester genap 2012/2013 6. Sertiikat akreditasi program studi atau bukti pengajuan akreditasi BAN-PT
7. Surat Pernyataan Bermaterai yang ditandatangani Direktur Bahwa tidak sedang menyelenggarakan kelas jauh, tidak mengeluarkan ijazah palsu, tidak sedang dalam konflik internal maupun eksternal. 8. Daftar isi 9. Ringkasan eksekutif Memuat intisari Proposal, khususnya kesimpulan hasil evaluasi diri dan strategi yang dipilih dan diajukan untuk pengembangan institusi, dan kaitannya dengan rencana pengembangan institusi secara keseluruhan
10. Bab 1 Rencana Strategis Pengembangan Perguruan Tinggi..........................................1 11. Bab 2: Evaluasi Diri di tingkat Institusi........................................................................5 a. Profil Lingkungan Eksternal b. Evaluasi Tata Kelola dan Organisasi Perguruan Tinggi c. Evaluasi Kinerja Dan Manajemen Program Akademik d. Evaluasi Ketersediaan dan Manajemen Sumber daya e. Evaluasi Sistem Penjaminan Mutu di Tingkat Institusi. f. Ringkasan Evaluasi Diri g. Ringkasan Strategi/Solusi Alternatif. h. Baseline dan target indikator kinerja. 12. Bab 3: Rencana Global Program Pengembangan untuk 3 tahun ke depan..................36 13. Bab 4. Usulan Program Pengembangan tahun 2014....................................................38 14. Bab 5. Mekanisme Pelaksanaan Kegiatan PHP-PTS di institusi.................................48 a. Organisasi Pelaksaan Kegiatan. b. Mekanisme Pelaksanaan Kegiatan c. Mekanisme Pengelolaan Keuangan d. Sistem Pengadaan Barang e. Mekanisme Monitoring dan evaluasi internal. 15. Bab 6. Rekapitulasi Anggaran.....................................................................................52 16. Lampiran
RINGKASAN EKSEKUTIF
Akademi Kebidanan Indargiri mengajukan proposal hibah pembinaan PTS dengan menekankan pada seluruh komponen evaluasi diri . Strategi yang dipilih dan diajukan untuk pengembangan perguruan tinggi, dan kaitannya dengan rencana pengembangan perguruan tinggi secara keseluruhan adalah dengan konsolidasi. Evaluasi Diri yang dilakukan oleh Akademi Kebidanan Indragiri sangat berkaitan dengan rencana pengembangan institusi secara keseluruhan karena dengan berdasarkan kepada evaluasi diri pelaksanaan seluruh komponen dalam penyelenggaraan institusi pendidikan akan lebih terarah dan jelas tujuannya sehingga dapat mencapai hasil yang diinginkan dalam pelaksanaan tri dharma perguruan tingi.
1
BAB I RENCANA STRATEGIS PENGEMBANGAN INSTITUSI VISI
MISI
1 Visi Akademi Kebidanan Indragiri adalah terwujudnya Akademi yang unggul dan terdepan dalam penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi untuk menghasilkan bidan yang profesional dan mampu memberikan pelayan kesehatan di bidang kebidanan, berdaya saing demi mewujudkan tantangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) demi mewujudkan keluarga sejahtera.
2 1. Menyelenggarakan pendidikan secara profesional sesuai dengan bidang ilmu kebidanan. 2. Mempersiapkan sumber daya yang memiliki keahlian dan mampu berkompetisi didalam maupun diluar negeri 3. Mempersiapkan SDM yang mampu mengikuti pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi pada strata 1 (S-1) 4. Melaksanakan pengabdian masyarakat yang sesuai dengan masalah-masalah kesehatan yang ada. 5. Melaksanakan penelitian yang mendukung pengembangan pelayanan kesehatan.
STRATEGI UTAMA Capaian Program s/d 2013 2013 2014 4 5 8 9 √ √ 1. Kesehatan organisasi dan 1. Tata Pamong : penguatan manajemen Rapat koordinasi pimpinan dengan seluruh staf setiap bulan atau setiap saat dibutuhkan kesepakatan bersama. Perlu dilaksanakan 2 Kepemimpinan pelatihan Sudah terlaksana dengan baik namun perlu kepemimpinan bagi adanya peningkatan Dalam menjalankan direktur dan fungsi kepemimpinan operasional, pembantu direktur. kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik dengan melibatkan pembantu direktur I,II dan III dengan mengikuti pelatihan
POLA ILMIAH POKOK/FOKUS INSTITUSI 3 Mewujudkan SDM yang terampil dan profesional yang berlaku bagi seluruh civitas akademika.
2015 10 √
2016 11 √
√
√
2
kepemimpinan 3. Sistim pengelolaan Melaksanakan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pada setiap kegiatan. 4. Sistim penjaminan mutu Sudah terlaksana, perlu peningkatan melalui pelatihan SPMI dan AMAI 5. Suasana akademik : Sudah terlaksana dengan baik namun perlu adanya peningkatan dan keberlanjutan. 2. Daya saing lulusan
1. Promosi dan seleksi Sudah dilaksanakan namun jumlah pendaftar : yang lulus seleksi sekitar 1: 1,3 2. keberlanjutan penerimaan mahasiswa baru
√ √
√ √
3. kegiatan ekstrakurikuler - Kegiatan ekstrakurikuler - Perlombaan Internal kampus
√
Perlombaan antar PT
√
√
√
Perlu dilakukan pelatihan SPMI dan AMAI - Perlu peningkatan seperti dgn seminar, outbond, P3M dosen-mhs. Pelu peningkatan sehingga dapat mencapai ratio 4:1 Terus ditingkatkan
√
√
√
√
Perlu penambahan
√
√
√
√
√
√
√
4. Layanan mahasiswa
√
Perlu ditingkatkan dan perlombaan tingkat nasional serta internasional. Perlu peningkatan pemberian beasiswa, pembinaan softskill.
5. Program unggulan
√
Peningkatan
-
3
6. Tracer study
√
7. Kurikulum dan pembelajaran
√
8. Kerjasama
√
3. Pengembangan dan 1. peningkatan pendidikan dosen Peningkatan sumber daya 2. Pelatihan dosen
kemampuan Bahasa Inggris √ Pelatiihan peyusunan GBPP berdasarkan kurikulum baru, SAP, modul pembelajran, buku dan bahan ajar MOU dengan RS malaka dan RS di Kualalumpur
√
√
√
√
√
√
√
√
√
Pelatihan metlid, pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional dan internasional,pelatiha n bahasa inggris, hipnobirthing, pelatihan desentrasisasi P2M, pelatihan tentang HAKI dan publikasi, pelatihan penyusunan angka kredit dosen dan jabatan fungsional. Manajemen laktasi, IBCLC, pelatihan evaluasi kinerja tenaga pendidik.
√
√
4
3. Peningkatan pendidikan tenaga kependidikan
√
√
4. Pelatihan tenaga kependidikan
√
5. Pengadaan sarana dan prasarana
√
6. Perawatan sarana dan prasarana
√
Pelatihanperpustakaa n, pelatihan manajemen keuangan, pelatihan evaluasi kinerja tenaga kependidikan Buku pustaka, peralatan laboratorium Pembangunan kelas
7. Pembiayaan
√
8. Sistim informasi
√
9. Penelitian
√
Perlu upaya mendapatkan pendanaan dari pemerintah baik daerah maupun pusat. Penambahan komputer 15 unit utk persiapan uji kompetensi, telfon dan wi-fi. Pelatihan
10. Pengabdian masyarakat
√
Pelatihan
√
√
√
√
√
√
√
√
Rencana strategis ini dilaksanakan mulai tahun 2012 sampai dengan tahun 2016. Evaluasi terhadap program kegiatan diatas sampai dengan pertengahan 2013 terlaksana dengan baik, untuk pengembangan dan perbaikan dilaksanakan kegiatan sebagaimana dapat dilihat pada kolom tahun 2013-2015.
5
BAB 2 EVALUASI DIRI DI TINGKAT INSTITUSI a. Profil lingkungan eksternal.
Berikut hasil analisis atas lingkungan eksternal institusi (peluang dan tantangan) yang relevan dengan program yang diajukan pada standar : Komponen II. Tata pamong, Kepemimpinan, Sistim pengelolaan dan Penjaminan Mutu. Struktur organisasi Akademi Kebidanan Indragiri terdiri dari Direktur yang dibantu oleh tiga orang pembantu direktur yang masing-masing membawahi masalah akademik (PD I), administrasi keuangan (PD II) dan kemahasiswaan (PD III). Tugas dan tanggungjawab masing-masing ditentukan oleh yayasan pendidikan indragiri sesuai bidangnya dalam membantu direktur melaksanakan tugas sehari-hari. Ketiga pembantu direktur harus melakukan koordinasi demi kelancaran kegiatan di institusi. Dosen dan staf yang sesuai dengan
garis
strukturalnya
bertanggung
jawab
kepada PD
yang
bersangkutan.
Kepemimpinan Akademi kebidanan memiliki karakteristik yang kuat dalam kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik.Gaya kepemimpinan direktur adalah demokratis, sehingga dalam pengambilan kebijakan dan keputusan dilaksanakan secara musyawarah mufakat. Penunjukan pimpinan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan
yang berlaku dan disyahkan oleh Pembina
yayasan. Gaya
kepemimpinan direktur adalah demokratis, sehingga dalam pengambilan kebijakan dan keputusan dilaksanakan secara musyawarah mufakat. Penunjukan pimpinan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku dan disyahkan oleh Pembina yayasan. Sistim pengelolaan Kegiatan proses belajar mengajar yang dievaluasi oleh mahasiswa dengan mengisi lembaran evaluasi dosen setiap mata kuliah yang dilakukan setiap akhir semester. Hal ini untuk meningkatkan kualitas dosen pengajar dan mengevaluasi apakah proses belajar telah berlangsung sesuai dengan silabus dan SAP. Berdasarkan hasil evaluasi maka dibentuk tim dosen yang mampu mengembangkan mata kuliah keilmuan (kebidanan) dan terkait dengan kompetensi bidan serta mata kuliah penunjang lainnya. Pelaksanaan evaluasi program dimaksudkan untuk menyiapkan lulusan yang berkualitas. Salah satu cara untuk mengetahui apakah lulusan program studi mempunyai kualitas sesuai yang diharapkan maka dilakukan pelacakan lulusan.
6
Keberadaan alumni sangat penting dalam membangun jaringan dan mengukur kepercayaan masyarakat terhadap lulusan Program studi kebidanan. Pelacakan alumni menjadi kebutuhan yang terus dilakukan, adapun proses pelacakan lulusan dilakukan melalui kontak person lewat telepon atau surat menyurat. Beberapa yang dapat terlacak misalnya telah menduduki jabatan yang cukup baik di instansi pemerintah maupun swasta. Hasil evaluasi sebagaimana tersebut di atas dijadikan input dalam pengambilan keputusan untuk pengembangan program studi. Untuk mencapai tujuan program yang telah ditetapkan, program studi mengadakan kerjasama dengan sejumlah institusi yang relevan seperti Rumah sakit, Puskesmas, Klinik bersalin dan instansi lain terkait. Tujuan utama membangun kerjasama ini adalah untuk pelaksanaan magang (preseptor dan mentor) mahasiswa yang merupakan suatu hal yang sangat penting dalam mengaplikasikan teori-teori yang telah diperolehnya dan dalam rangka mengenalkan dunia kerja. Hasil evaluasi program sangat berdampak positif terhadap pengalaman dan mutu pembelajaran mahasiswa, dampak positif tersebut antara lain terwujudnya revisi kurikulum, berkembangnya metode pembelajaran yang sesuai dengan perkembangan teknologi pembelajaran, bertambahnya sarana dan prasarana, kegiatan mahasiwa yang makin dinamis, meningkatnya rasa memiliki dari para dosen dan karyawan terhadap program studi. Proses penjaminan mutu akademi Kebidanan Indragiri Rengat merupakan kegiatan mandiri, sehingga proses tersebut dirancang, dijalankan dan dikendalikan sendiri oleh Akademi Kebidanan Indragiri Rengat tanpa campur tangan dari pihak lain. Penjaminan mutu adalah proses penetapan dan pemenuhan standar mutu pengelolaan secara konsisten dan berkelanjutan sehingga konsumen, produsen dan pihak lain yang berkepentingan memperoleh kepuasan. Dengan demikian, penjaminan mutu di Akademi Kebidanan Indragiri Rengat adalah proses penetapan dan pemenuhan standar mutu pengelolaan Akademi Kebidanan Indragiri Rengat secara konsisten dan berkelanjutan sehingga stakeholder memperoleh kepuasan.
7
Sistim penjaminan mutu di Akademi Kebidanan Indragiri berpedoman kepada SPMPT yang ada, pada saat ini untuk evaluasi diri dan AMAI dilaksanakan sesuai dengan acuan tahun 2008. Umpan balik yang dilakukan oleh Akademi Kebidanan Indragiri Rengat adalah sebagai berikut : Umpan Balik dari
Isi Umpan Balik Penguasaan materi, sikap, etika, keterampilan
Dosen
Tindak Lanjut Rencana perbaikan metode/media perbaikan kurikulum, pelaksanaan proses pembelajaran, dan peningkatan kegiatan program studi
Mahasiswa
Perencanaan, pelayanan dan evaluasi
Saran perbaikan pengajaran untuk dosen. perbaikan kurikulum, pelaksanaan proses pembelajaran, dan peningkatan kegiatan program studi
Alumni
Proses pembelajaran,manajemen
Saran untuk perbaikan manajemen dan pembelajaran dalam persiapan kompetensi.perbaikan kurikulum, pelaksanaan proses pembelajaran, dan peningkatan kegiatan program studi
Pengguna lulusan
Kepuasan, keterampilan, etika lulusan.
Saran untuk perbaikan pengelolaan di institusi. perbaikan kurikulum, pelaksanaan proses pembelajaran, dan peningkatan kegiatan program studi
Akademi kebidanan Indragiri telah berupaya dalam menjamin keberlanjutan (sustainability) program studi serta Ada bukti semua usaha dilakukan dengan hasil yang baik. Upaya tersebut mencakup : a.
Upaya untuk peningkatan animo calon mahasiswa: Promosi pelaksanaan praktik klinik yang sesuai standart, pelaksanaan program bidan kecil di seluruh Kecamatan sekabupaten Indragiri Hulu Riau. Diluar provinsi (Jakarta, Bandung, Batam) dan di luar negeri yaitu di rumah sakit di Malaysia.
b.
Upaya peningkatan mutu manajemen: Pelatihan, peningkatan kemampuan , seminar, rapat rutin, feedback.
c.
Upaya untuk peningkatan mutu lulusan: Ujian praktek setiap mata kuliah inti, muatan lokal komputer, bahasa inggris, keaktifan kegiatan BEM, muatan lokal etika perilaku.
d.
Upaya untuk pelaksanaan dan hasil kerjasama kemitraan:
8
Kerjasama dengan stikes Al-Ansyiroh meningkatkan ke DIV Kebidanan, kerjasama dengan Astana Anyar Bandung, Harapan Kita Jakarta, RS Batu Aji Batam, RS. Casa Medica Center Batam, RS Otorita Batam, kerjasama dengan Rumah sakit di Malaysia. e.
Upaya dan prestasi memperoleh dana selain dari mahasiswa: Dana bantuan APBD , pengajuan proposal tracer study 2012, pengajuan proposal PHP PTS 2013.
Peluang Tenaga akademis yang relatif muda menjadi harapan bagi lahirnya berbagai perubahan untuk melakukan berbagai upaya pengembangan ke depan. Jalur Birokrasi dengan yayasan yang tidak panjang sehingga direktur dapat hanya dengan melaporkan permasalahan yang terjadi dan mengambil kebijakan yang sesuai. Dengan adanya evaluasi program, dosen menjadi lebih terpacu untuk meningkatkan pengembangan diri dan wawasan yang lebih luas Menerapkan SPMPT secara terus menerus untuk meningkatkan mutu akademi kebidanan Indragiri rengat dibandingkan institusi yang lain karena akbid Indragiri rengat berkesempatan mengikuti pelatihan SPMPT di lingkungan kopertis X Tantangan Membuat sistim yang membuat dosen dan staf memiliki komitmen terhadap kemajuan akbid, merasa memiliki dan berkewajiban memajukannya. Penunjukan direktur dengan disyahkan oleh Pembina yayasan dalam hal ini Bupati dapat dipengaruhi oleh faktor eksternal lainnya yang ingin mengganggu sistim yang ada. Evaluasi program diharapkan menjadi lebih baik dari tahun ketahun. Meningkatkan
manajemen
kepegawaian
dengan
kepemimpinan
yang
dapat
memotivasi dan di bantu oleh pembantu direktur. Perubahan/perkembangan peraturan perundang-undangan di masa yang akan datang sehingga perlu penyesuaian terus menerus dari SPMPT akademi kebidanan Indragiri Rengat. Komponen III. Mahasiswa dan lulusan Rasio pendaftar dan yang lulus seleksi 1 : 1,2. Sehingga perlu adanya promosi yang lebih baik lagi. Rasio transfer dengan jumlah mahasiswa keseluruhan <1%. Rata-rata IPK dalam 5
9
tahun terakhir adalah 75%-93% pada angka 2,75-3,5 sehingga perlu adanya upaya peningkatan dalam proses pembelajaran dengan pembuatan modul-modul perkuliahan yang mudah dimengerti mahasiswa. Prestasi mahasiswa dalam bidang akademik dan non akademik perlu ditingkatkan pada tingkat antar perguruan tinggi, nasional dan ointernasional. Evaluasi kinerja lulusan oleh pihak pengguna/tracer study masih secara manual perlu dilakukan dengan sistim komputerisasi. Rata-rata waktu tunggu lulusan untuk bekerja adalah 1 (satu) bulan dan 93% bekerja sesuai bidang keahliannya sedangkan yang 7% melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi. Peluang Antusiasme mahasiswa mengikuti kegiatan ekstrakurikuler sangat tinggi ditandai dengan keaktifan dalam mengikuti semua kegiatan dan bantuan dalam bentuk sumbangan materi (iuran) Kepmenkes no 1464 tahun 2010 serta Kepmenkes no 1796 tentang registrasi tenaga kesehatan. Hal ini ditunjang dengan jumlah penduduk Indonesia yang sanga besar dan masing-masing desa minimal harus memiliki 1 orang bidan. Dana PHP-dari dana Pendamping dalam pembuatan modul perkuliahan. Adanya software QTAFI dalam upaya tracer study. Meningkatkan jumlah lembaga yang memesan lulusan dengan memberikan kesempatan lebih besar kepada lembaga tersebut untuk memnatau perkembangan mahasiswa sejak mahasiswa mulai masuk perkuliahan Meningkatakn promosi dan pengembangan institusi melalui himpunan alumni. Tantangan Asal daerah mahasiswa yang mayoritas berasal dari daerah lokal memberi peluang bagi orangtua banyak mengintervensi terhadap persoalan mahasiswa. Meningkatkan promosi institusi. Jumlah lulusan bidan sudah sangat banyak Lahan kerja yang terbatas, harusada unggulan dalam memberikan asuhan pada pasien dengan memberikan pelatihan badi dosen dan mahasiswa. Tercapainya Millenium development goals 2015 (MDGs 2015). Belum adanya prestasi mahasiswa dalam bidan akademik dan non akademik yang berskala nasional dan internasional.
10
Komponen IV. Sumber Daya Manusia Seleksi dan pengembangan yang lebih baik perlu dilakukan baik bagi tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan. Monitoring dan evaluasi kinerja tenaga pendidik dan kependidikanperlu ditingkatkan, namun perlu didukung dengan manajemen kepegawaian yang baik. Kualifikasi pendidikan dosen tetap 25% S2, sedangkan 75% masih DIV Kebidanan. Dosen tetap yang memiliki jabatan fungsional adalah 25% namun baru asisten ahli. Dosen tetap yang memiliki sertifikat pendidik/telah sertifikasi belum ada. Aktivitas dosen tetap dalam bidang keahliannya : pembelajaran,penelitian dan pengabdian masyarakat. Persentase dosen tidak tetap terhadap dosen tetap >40%. Upaya peningkatan SDM dengan mengundang tenaga ahli/pakar sebagai pembicara dalam seminar dari luar perguruan tinggi. Peningkatan kemampuan dosen tetap melalui program tugas belajar dalam bidang yang sesuai dengan program studi. Kegiatan dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan
program
studi
dalam
ilmiah/lokakarya/penataran/workshop/pagelaran/pameran/peragaan
yang
seminar tidak
hanya
melibatkan dosen Akademi kebidanan Indragiri sendiri. Pencapaian prestasi atau reputasi dosen dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat secara internasional belum ada. Dosen ikut serta dalam organisasi keilmuan dan profesi yaitu IBI. Pustakawan belum dengan latar belakang pendidikan perpustakaan. Kinerja tenaga kependidikan perlu ditingkatkan karena sangat banyak berkaitan dengan Perpu yang berlaku seperti manajemen keuangan, pengadaan barang dan jasa, manajemen kepegawaian serta administrasi. Peluang : Peningkatan ilmu teknologi dan informasi dengan mengikuti kegiatan seperti seminar, pelatihan, workshop dan lain-lain. Selain itu, tingginya minat dan terbukanya kesempatan bagi dosen muda untuk mengikuti pendidikan kejenjang yang lebih tinggi. Beasiswa bagi dosen yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 dan S3 yang didanai oleh pemerintah. Meningkatkan kompetensi dengan mengundang dosen pakar/tamu dengan jadwal yang rutin dan lebih terrencana. Meningkatkan keterlibatan dalam organisasi nasional
11
Tantangan : meningkatnya tuntutan dari masyarakat terhadap kualitas dan pengalaman tenaga pengajar dalam jangka waktu yang pendek. Meningkatkan manajemen kepegawaian pada Akademi Kebidanan Indragiri Memiliki pustakawan dengan latar belakang pendidikan pustaka// mengikuti pelatihan pustaka yang terstandarisasi. Meningkatkan jabatan fungsional dosen yang sudah ada serta pengurusan jabatan fungsional dosen bagi dosen yang ada karena baru 25% dosen yang memiliki jabatan fungsional dengan pangkat asisten ahli, perlu adanya pelatihan penyusunan angka kredit dosen. Belum adanya dosen yang disertifikasi. Meningkatkan kualifikasi pendidikan dosen ke jenjang S2. Meningkatakan kompetensi yang up date sebagai syarat penguji ujian kompetensi bagi dosen dengan pengalaman kerja minimal 5 tahu. Menjadi pembicara pada seminar-seminar/workshop. Meningkatkan keterlibatan dosen dalam pembelajaran dalam hal pembuatan buku dan bahan ajar, penelitian dan pengabdian masyarakat yang dapat dipublikasikan dalam jurnal ilmiah nasional dan internasional. Mengurangi persentase dosen tidak tetap hingga <40% dari total dosen keseluruhan. Terlibat dalam kepengurusan organisasi internasional. Meningkatkan kinerja tenaga kependidikan melalui pelatihan-pelatihan. Komponen V. Kurikulum, pembelajaran dan Suasana akademik Kurikulum DIII Kebidanan yang digunakan oleh Akademi Kebidanan Indragiri sudah mengalami peninjauan dari kurikulum 2002 menjadi kurikulum 2011. Dalam kurikulum tersebut tercakup kurikulum utama, kurikulum pendukung dan kurikulum tambahan yang merupakan muatan lokal.Struktur kurikulum yang digunakan terdiri dari praktek 60% dan teori 40%. Peninjauan kurikulum ini dilakukan untuk meng-up date pengetahuan kebidanan yang sesuai dengan perkembangan IPTEK, sesuai dengan masukan dari stakeholder sehingga dapat lebih meningkatkan mutu lulusan. Peninjauan yang dilakukan tetap berpedoman pada visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Namun dengan dilakukannya peninjauan kurikulum tersebut yang mulai diberlakukan pada bulan September 2012, belum semua mata kuliah yang GBPP dan SAP nya disesuaikan. Kurikulum yang diberlakukan tersebut
12
diharapkan dapat memberikan Peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri sehingga misi pembelajaran yakni untuk pengembangan/pelatihan kompetensi yang diharapkan serta efisiensi internal dan eksternal dapat tercapai. Dalam mengajar, terdapat kesesuaian strategi dan metode dengan tujuan, kesesuaian materi pembelajaran dengan tujuan mata kuliah, Efisiensi dan produktivitas. Struktur dan rentang kegiatan mengajar sudah sesuai namun perlu adanya peningkatan. Penggunaan teknologi informasi masih terbatas karena jaringan internet di lingkungan kampus belum tersedia, hanya bisa dengan menggunakan modem. Peraturan mengenai penilaian kemajuan dan penyelesaian studi mahasiswa terdapat dalam pedoman akademik yang juga mencakup strategi dan metode penilaian kemajuan dan keberhasilan mahasiswa, Penentuan yudisium serta Penelaahan mengenai kepuasan mahasiswa. Tersedia sarana untuk memelihara interaksi dosen–mahasiswa, baik di dalam maupun di luar kampus, dan untuk menciptakan iklim yang mendorong perkembangan dan kegiatan akademik/profesional. Namun perlu peningkatan terhadap Mutu dan kuantitas interaksi kegiatan akademik dosen, mahasiswa dan civitas academica lainnya yang dapat dilakukan melalui workshop, pelatihan ataupun seminar. Perlu dibuat suatu Rancangan menyeluruh untuk mengembangkan suasana akademik yang kondusif untuk pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Keikutsertaan civitas academica dalam kegiatan akademik (seminar, simposium, diskusi, eksibisi) di kampus perlu ditingkatkan untuk pengembangan kepribadian ilmiah. Dalam pencapaian hasil pembelajaran Kompetensi yang dicapai dibandingkan dengan yang diharapkan. Kesesuaian kompetensi yang dicapai dengan tuntutan dan kebutuhan pemanfaat lulusan, perlu adanya peningkatan dan perbaikan dengan memperhatikan hasil survei terhadap kepuasan pengguna lulusan sehingga terjadi keberlanjutan dalam penyerapan lulusan. Tersedia data yang memadai tentang kemajuan, keberhasilan, dan kurun waktu penyelesaian studi mahasiswa (termasuk IPK dan yudisium lulusan). Produk program studi berupa model-model, karya inovatif, hak paten, hasil pengembangan prosedur kerja, produk fisik sebagai hasil penelitian belum ada. Dengan diberlakukannya uji kompetensi bagi lulusan DIII Kebidanan mulai tahun 2014 dengan sistim computer based maka perlu adanya penambahan 15 unit komputer.
13
Peluang Kurikulum yang digunakan menjadi acuan bagi seluruh institusi kebidanan sehingga dapat dikembangkan oleh setiap perguruan tinggi kebidanan sesuai dengan kondisinya. Komitmen institusi untuk selalu mengembangkan peralatan laboratorium, pustaka dan IT Adanya sarana menyampaikan aspirasi oleh dosen melalui senat akademik dan oleh mahasiswa melalui Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Tantangan Terdapatnya perubahan kurikulum sehingga perlu adanya penyesuaian baik dalam penyusunan GBPP, SAP, Modul dan bahan ajar. Kurang motivasi mahasiswa dalam proses perkuliahan. Perubahan kurikulum yang memerlukan adaptasi dari dosen dan mahasiswa. Untuk membangun suasana akademik memerlukan waktu dan kerja keras, karena adanya paradigma klasik yang berkembang di perguruan tinggi di Indonesia bahwa dosen mendominasi hubungan antara mahasiswa dan dosen. Perlu penambahan 15 unit komputer, mengingat jumlah komputer yang ada di laboratorium komputer saat ini baru ada 15 unit. Komponen VI. Pembiayaan, sarana dan prasarana serta sistim informasi. Sumber pembiayaan berasal dari mahasiswa dan pemerintah daerah dalam bentuk hibah. Namun untuk tahun 2014 dana hibah kemungkinan besar dihapuskan karena sudah dua kali berturut-turut mendapatkannya, sehingga perlu upaya kreatif dan maksimal dari pengelola. Selama ini biaya per mahasiswa yang dibebankan kepada mahasiswa yang bersangkutan per tahun sekitar 8 jt/mhs/smtr, sehingga pada tahun 2014 biaya per mhs per tahun nya akan meningkat. Sistem alokasi dana dilakukan sesuai dengan kebutuhan pendanaan baik untuk biaya pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat dan operasional lainnya. Pengelolaan dan akuntabilitas penggunaan dana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Keberlanjutan pengadaan dan pemanfaatannya sesuai dengan sumber pendanaan dan penggunaannya. Pengelolaan, pemanfaatan, dan pemeliharaan sarana dan prasarana sudah dilakukan dengan baik, namun jaringan internet yang bisa diakses dengan baik dengan menggunakan wifi belum tersedia di lingkungan kampus disebabkan karena kondisi geografis kampus yang
14
berada diseberang kota sehingga belum ada jaringan telkom yang menunjang, namun untuk lingkungan asrama sudah ada wi-fi dan dapat diakses dengan baik. Pada persiapan uji kompetensi bidan yang akan dilakukan pada tahun 2014 yang menggunakan sistim computer based, setiap institusi DIII Kebidanan harus memiliki 30 unit komputer, sedangkan komputer yang dimiliki akademi kebidanan Indragiri Rengat di laboratorium komputernya hanya 15 unit sehingga perlu penambahan sebanyak 15 unit lagi. Perlu adanya ruang auditorium untuk kegiatan-kegiatan kampus. Ruang laboratorium perlu di perluas, demikian juga dengan perpustakaan. Fasilitas pendukung pembelajaran yang dibutuhkan adanlah mesin genset. Penelitian perlu didukung dengan penguasaan metode penelitian dan pengolahan data yang baik sehingga perlu ditunjang dengan pembiayaan pelatihan yang memadai. Kesesuaian dan kecukupan sarana dan prasarana sesuai dengan jumlah mahasiswa, namun perlu di tambah jumlah dan jenis peralatan laboratorium demi peremajaan peralatan yang ada. Rancangan pengembangan sistem informasi di rencanakan menggunakan LAN dan WAN. Kecukupan dan kesesuaian sumber daya, sarana dan prasarana pendukung untuk pemberdayaan sistem informasi belum memadai. Sistim informasi yang dilakukan dengan menggunakan komputer yang tidak terhubung dengan jaringan internet. Ruangan dosen perlu ditambah karena ruangan dosen yang saat ini ada, untuk 3-4 orang dosen dan satu ruangan lebih dari 4 orang dosen. Perlu di bangun sebuah ruangan dosen yang luas dan bisa disekat dengan partisi, dan satu ruangan yang bisa dimanfaatkan untuk laboratorium. Proses pembelajaran sering mati lampu oleh karena sering mati lampu, sehingga perlu adanya sebuah mesin genset untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu mati lampu dan proses pembelajaran tidak terganggu. Sarana akademik untuk perpustakaan terdiri dari buku teks dan praktikum yang memadai, namun untuk jurnal ilmiah terakreditasi nasional maupun internasional masih terbatas sehingga perlu ditingkatkan, begitu juga dengan majalah ilmiah populer dan prosiding perlu adanya penambahan. Penambahan jumlah buku perpustakaan sangat diperlukan karena jumlah mahasiswa yang bertambah banyak dan terdapatnya buku-buku yang sudah rusak. Perlu adanya kerjasama dengan instansi lain untuk pemanfaatan perpustakaan yang pada saat ini adalah perpustakaan daerah di Kabupaten Indragiri Hulu. Penambahan ruangan kelas dibutuhkan agar dapat mengakomodir jumlah mahasiswa yang ada.
15
Peluang Karena keterbatasan sumber dana perlu diusahakan sumber dana lain baik dari hibah pemerintah daerah maupun dari dana dikti. Meskipun bangunan kampus dengan luas terbatas, namun dengan pengaturan dan pemanfaatan yang maksimal, seluruh area dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, dan lokasi yang mudah dijangkau. Fasilitas yang ada membuat SDM lebih tertarik untuk mengembangkan diri Tantangan Pengalokasian dana harus sesuai dengan kebutuhan akademik dan seluruh program kegiatan harus terencana sebelum dana dialokasikan. Tuntutan di dunia kerja untuk menghasilkan bidan yang profesional sesuai dengan bidangnya, sementara sarana prasarana sebagian masih belum maksimal. Lokasi kampus yang dipindahkan namun belum terdapat lahan yang sesuai. Sistem informasi menggunakan komputer lebih cepat berkembang. Memenuhi sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk menunjang kelancaran proses pembelajaran seperti ruangan kelas, mesin genset, wi-fi, telepon dan mesin fax.
Komponen VII. Penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dan kerjasama. Setiap dosen sudah ada melakukan penelitian setiap tahunnya yang di biayai oleh Akademi Kebidanan Indragiri, baru 2 penelitian dosen yang dibiayai oleh dikti melalui skim dosen pemula. Publikasi ilmiah baru pada jurnal lokal belum ada pada jurnal nasional terakreditasi dan jurnal internasional, perlu peningkatan kemampuan dosen dalam hal ini. Karya dosen ataupun mahasiswa yang memperoleh HAKI belum ada. Kualitas, produktivitas, relevansi sasaran, dan efisiensi pemanfaatan dana penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat perlu ditingkatkan. Perlu dibuat agenda, keberlanjutan, diseminasi hasil penelitian dan pelayanan/ pengabdian kepada masyarakat yanglebih baik. Kerjasama dengan instansi yang relevan yakni dengan rumah sakit, puskesmas, dan bidan praktek swasta telah dilakukan, namun kerjasama internasional baru mulai dilaksanakan pada tahun 2013. Perlu dilakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan
16
kerjasama dan Hasil kerjasama yang harus saling menguntungkan Perlu di kaji kepuasan fihak-fihak yang bekerjasama dengan Akademi Kebidanan Indragiri Rengat. Peluang Tingginya AKI merupakan kondisi yang sangat memungkinkan untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan masalah kebidanan dan media elektronik yang cukup komplit. Banyaknya desa yang membutuhkan pelayanan kesehatan terutama kebidanan, pemerintah daerah yang sangat perhatian dengan kegiatan pengabdian masyarakat. Tantangan Salah satu aspek dari Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah Penelitian. Salah satu aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah Pengabdian Masyarakat. Adanya publikasi nasional dan internasional dari hasil penelitian dan pengabdian masyarakat dosen dan mahasiswa. Perlu adanya diseminasi hasil penelitian dan pengabdian masyarakat dosen dan mahasiwa. Adanya hasil penelitian dan pengabdian masyarakat yang mendapat HAKI dan dipatenkan. b. Evaluasi Tata Kelola dan Organisasi Perguruan Tinggi Berdasarkan evaluasi diri Akademi Kebidanan Indragiri yang dilakukan pada tahun 2013, rencana strategis Akademi Kebidanan Indragiri taun 2012-2016, cukup terlaksana dengan baik, namun perlu terus ditunjang dengan keberlanjutan dan komitmen yang baik dari seluruh pihak yang terkait pada Akademi Kebidanan Indragiri. Komitmen institusi dalam melaksanakan rencana strategis yang telah di susun pada tahun 2012 sudah baik, hanya saja pelaksanaaan nya sampai dengan tahun 2016 harus dibantu dengan dukungan dari luar terutama dalam hal pembiayaan. Sebagai Satu-satunya Akademi Kebidanan di Kabupaten Indragiri Hulu, Akademi Kebidanan Indragiri sangat menjadi sorotan seluruh pihak maka rencana strategis yang ada harus terlaksana dengan baik pada 3 tahun yang akan datang.
17
c. Evaluasi Kinerja Dan Manajemen Program Akademik Sistem penerimaan mahasiswa baru Akademi Kebidanan Indragiri dilaksanakan setiap tahun sesuai dengan jadwal seluruh Institusi pendidikan tinggi yang ada. Proses seleksi terhadap pendaftar dilakukan dengan ujian tulis dan uji kesehatan. Pelaksanaan proses belajar mengajar sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Akreditasi Akademi kebidanan Indragiri yang pernah diperoleh dari BAN-PT adalah C dengan nilai 293 pada tahun 2009. Pada tahun 2013 ini Akademi Kebidanan Indragiri sudah melakukan re-akreditasi dan sudah dilakukan visitasi, saat ini menunggu hasil dari BAN-PT. Untuk bidang penelitian setiap dosen baru melakukan satu kali dalam satu tahun. Layanan bimbingan akademik yang diberikan kepada mahasiswa dilakukan minimal 2 kali sebulan atau sesuai dengan kebutuhan mahasiawa. Publikasi ilmiah dosen baru ada pada tingkat lokal belum ada yang publikasi secara nasional dan internasional. paten/HAKI juga belum ada. Layanan pada masyarakat yang diberikan adalah ANC gratis, Pengobatan massal, Penyuluhan dan kegiatan lainnya yang dilaksanakan pada kegiatan pengabdian masyarakat. Kurikulum kebidanan yang sudah disusun sedemikian rupa dapat menggambarkan semua kompetensi yang harus dicapai seorang bidan sebagai tenaga profesional dan mampu memberikan pelayanan sesuai dengan tuntutan masyarakat, serta dilakukan adanya penyesuaian dengan Kepmen Diknas No. 232/U/ 2000 tentang Pedoman Pengembangan Kurikulum dan Evaluasi Perguruan tinggi dan Kepmen Diknas No. 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti (60%) dan Institusional (40%) pendidikan Tinggi. Mata kuliah pendukung(kurikulum institusional) terdiri dari 10 sks yang dirumuskan kedalam muatan lokal. Muatan lokal ini disusun berdasarkan hasil evaluasi untuk menghasilkan lulusan bidan yang mampu memenuhi tuntutan masyarakat. Pelaksanaan kurikulum dengan visi, misi, sasaran, dan tujuan telah sesuai, namun perlu ada penyesuaian dengan Relevansi serta tuntutan dan kebutuhan stakeholders sehubungan dengan adanya perubahan kurikulum DIII Kebidanan pada tahun 2012 dari kementerian kesehatan. Hal ini terkait dengan penekanan kepada Kompetensi dan etika lulusan yang diharapkan yaitu etika legal dan keselamatan klien, komunikasi efektif, promosi kesehatan, asuhan kebidanan, manajerial dan leadership serta pengembangan diri dan profesionalisme. Derajat integrasi materi pembelajaran (intra dan antar disiplin) pada kurikulum yang akan diberlakukan sangat sesuai karena relevan dengan 6 area kompetensi yang harus dimiliki sehingga lulusan akademi kebidanan Indragiri nanti siap menghadapi uji kompetensi profesi setelah menyelesaikan pendidikan. Kurikulum lokal terdiri dari Aplikasi
18
Komputer 2 sks, Bahasa Inggris 2 sks, Ilmu Penyakit 2 sks,Etika Perilaku 2 sks dan Praktek Klinik kebidanan 2 sks.Mata kuliah pilihan tidak disediakan pada kurikulum Akademi Kebidanan Indragiri. Dalam rangka penyelesaian pendidikan setiap mahasiswa diwajibkan membuat karya tulis ilmiah. Distribusi kurikulum selama mengikuti perkuliahan adalah sebagai berikut :
\
Semester I No Kode MK
Nama Mata Kuliah
Sks
1
MPK 0100
Pendidikan Agama
2
2
MPK 0102
Pendidikan Kewarganegaraan
2
3
MPK 0104
Bahasa Indonesia dan Penulisan Ilmiah
2
4
MPB 0100
Konsep Kebidanan
4
5
MKK 0100
Anatomi
2
6
MKK 0101
Fisiologi
2
7
MKK 0102
Biologi Reproduksi
3
8
MKK 0103
Mikrobiologi
2
9
MKK 0104
Keterampilan Dasar Praktik Kebidanan (KDPK)
3
Bahasa Inggris
2
10 MPK 0103 Jumlah total sks
24
Semester II No Kode MK
Nama Mata Kuliah
Sks
1
MBB 0200
Ilmu Sosial Budaya Dasar
2
2
MKK 0206
Fisika Medik
2
3
MKK 0205
Biokimia
2
4
MKK 0209
Kesehatan Reproduksi
2
5
MKB 0201
Asuhan Kebidanan I (Kehamilan)
4
6
MKK 0207
Obstetri
3
7
MPB 0201
Komunikasi dan Konseling Kebidanan
2
8
MKK 0210
Farmakologi Kebidanan
2
19
9
MKK 0208
10 MKB 0200
Psikologi
2
Praktik KDPK
2
Jumlah total sks
23
Semester III No
Kode MK
Nama Mata Kuliah
1
MKB 0305
Dokumentasi Kebidanan
2
2
MPB 0302
Etika Profesi dan Hukum Kesehatan
2
3
MKB 0302
Asuhan Kebidanan II (Persalinan)
5
4
MKB 0303
Asuhan Kebidanan III (Nifas)
2
5
MKB 0304
Asuhan Neonatus, Bayi dan Balita
4
6
MKK 0312
Ilmu Kesehatan Anak
2
7
MKK 0311
Ginekologi
2
8
MKK 0313
Gizi dalam Kesehatan Reproduksi
2
9
MKK 0314
Teknologi Informasi Kesehatan
2
Jumlah total sks
Sks
23
Semester IV No
Kode MK
Nama Mata Kuliah
Sks
1
MBB 0402
Promosi Kesehatan
2
2
MKB 0406
Asuhan Kebidanan IV (Patologi Kebidanan)
5
3
MKB 0408
Pelayanan KB
3
4
MBB 0401
Ilmu Kesehatan Masyarakat
2
5
MKB 0407
Asuhan Kebidanan V (Komunitas)
5
6
MKB 0409
Praktik Klinik Kebidanan I
4
7
MKK 0415
Epidemiologi
2
Jumlah total sks
23
20
Semester
V
No
Kode MK
Nama Mata Kuliah
Sks
1
MPB 0503
Mutu Layanan Kebidanan
2
2
MPB 0504
Metodologi Penelitian
2
3
MBB 0503
Organisasi Manajemen Pelayanan Kebidanan
2
4
MKB 0512
Kegawatdaruratan Kebidanan
2
5
MKK 0516
Biostatistik
2
6
MKB 0516
Praktik Klinik Kebidanan II
5
Jumlah total sks
15
Semester VI No
Kode MK
Nama Mata Kuliah
Sks
1
MKB 0611
Praktik Klinik Kebidanan III
6
2
MPB 0605
Karya Tulis Ilmiah
3
Jumlah total sks
9
Peluang mahasiswa untuk melanjutkan studi sangat besar karena sudah adanya D4 Kebidanan dan S1 Kesehatan masyarakat di propinsi Riau dan S1 Kebidanan di propinsi tetangga yaitu sumatera Barat. Mahasiswa mengembangkan pribadi melalui kegiatan kemahasiswaan yang dikelola oleh badan eksekutif mahasiswa dengan arahan pembantu direktur III. Mahasiswa dapat memperoleh pengetahuan dan memahami materi khusus sesuai dengan bidang studinya, mengembangkan
keterampilan yang dapat ditransfer dengan
adanya praktek pada setiap mata kuliah dan bimbingan praktek dengan dosen pembimbing akademik masing-masing, sehingga keterampilan yang dimiliki mahasiswa terorientasikan ke arah
karir dan pemerolehan pekerjaan sesuai dengan pendidikan vokasi yang dilaluinya. Misi pembelajaran agar sesuai dengan kurikulum baru ini perlu dilakukan
pengembangan/pelatihan kompetensi yang diharapkan sehingga dapat tercapai Efisiensi pelaksanaan kurikulum baik internal dan eksternal. Kesesuaian strategi dan metode dengan tujuan ditentukan oleh dosen pengampu mata kuliah masing-masing namun dievaluasi pada
21
setiap akhir semester. Relevansi dengan GBPP cukup Efektif. Penggunaan teknologi informasi terdapat pada setiap mata kuliah. Mahasiswa terlibat secara aktif dalam perkuliahan baik melalui Tanya jawab maupun melalui diskusi kelompok yang ditugaskan oleh dosen pengampu mata kuliah. Peraturan dan data mengenai kemajuan dan penyelesaian studi mahasiswa setiap tahun di dokumentasikan oleh bagian akademik. Strategi dan metode penilaian kemajuan dan keberhasilan mahasiswa mengacu pada penilaian acuan norma (PAN). Penentuan yudisium dilaksanakan setiap akhir semester. Penelaahan mengenai kepuasan mahasiswa dan pengguna lulusan dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang dibuat oleh institusi. Terdapat Sarana yang tersedia untuk memelihara interaksi dosen –mahasiswa, baik di dalam maupun di luar kampus dan untuk menciptakan iklim yang mendorong perkembangan dan kegiatan akademik/professional namun belum sesuai dengan kapasitas sivitas akademik yang ada. Mutu dan kuantitas kegiatan interaksi akademik dosen, mahasiswa, dan civitas academica lainnya m dan pertandingan melalui kegiatan keagaamaan dan olahraga yang dikoordinir oleh badan eksekutif mahasiswa. Rancangan menyeluruh untuk mengembangkan suasana akademik yang kondusif untuk pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat terdapat pada rencana induk pengembangan. Keikutsertaan civitas academica dalam kegiatan akademik (seminar, simposium, diskusi, ekshibisi) di kampus sudah ada namun belum mencapai 50%. Pengembangan kepribadian ilmiah dilakukan melalui penugasan-penugasan, pengabdian masyarakat dan penelitian namun belum menjadi kebiasaan pada setiap diri individu sivitas akademika. Manajemen perpustakaan kurang baik sehingga sulit dalam mencari buku yang dibutuhkan karena tidak di susun berdasarkan persepuluhan Dewey sehingga buku-buku yang ada tidak teridentifikasi dengan baik, terdapat buku yang hilang, rusak dan ditambah dengan jumlah mahasiswa yang meningkat perlu adanya penambahan buku-buku perpustakaan. Sarana dan prasarana yang memadai merupakan faktor penunjang dalam pelaksanaan kegiatan akademik. Fasilitas yang menunjang kegiatan belajar mengajar selain ruang kelas adalah laboratorium yang terdiri dari Laboratorium kedokteran dasar,Laboratorium Kebidanan dan
laboratorium komputer.
Masing-masing laboratorium dikelola oleh penanggungjawab labor yang bertugas mengelola laboratorium sesuai dengan standar yang ditetapkan. Selain laboratoium prasarana penunjang yang dimiliki adalah perpustakaan yang memiliki jadwal buka sebanyak 2 shif yaitu shif pagi dari jam 800 s.d. 14.30 dan shif malam dari jam 19.00 s.d. 21.00 WIB sehingga diharapkan mahasiswa dapat lebih memaksimalkan penggunaan perpustakaan.
22
Seluruh mahasiswa jalur umum mulai dari tingkat I hingga tingkat III diwajibkan tinggal didalam asrama kecuali mahasiswa program khusus, hal ini selain untuk melatih kedisiplinan juga untuk memudahkan proses belajar mengajar. Fasilitas gedung asrama dibangun disekitar kampus sejumlah 8 bangunan yang dihuni 234 mahasiswa dengan total luas bangunan 931,5m2. Rasio luas asrama terhadap jumlah mahasiswa adalah 1 : 4 m2 DAFTAR BANGUNAN SARANA FISIK DI LINGKUNGAN AKBID INDRAGIRI RENGAT No
Nama Ruangan
Panjang
Lebar
Luas
1
Ruang Direktur
5m
5m
25 m2
2
Ruang staf administrasi
5m
4m
20 m2
3
Ruang bendahara
3m
2m
6 m2
4
Ruang Dosen
10 m
4m
40 m2
5
Ruang Pudir
5m
5m
25 m2
6
Ruang Lab. Kebidanan
17 m
4m
68 m2
7
Ruang Lab Kedokteran dasar
6m
4,5 m
27 m2
8
Ruang Lab. Komputer
10 m
2m
20 m2
9
Perpustakaan
13 m
4,5 m
58,5 m2
10
Ruang Kelas IA
9,5 m
5,5 m
52,25 m2
11
Ruang Kelas IB
9,5 m
5,5 m
52,25 m2
12
Ruang kelas IIA
9,5 m
5,5 m
52,25 m2
13
Ruang Kelas IIB
13 m
4m
52 m2
14
Ruang Kelas IIIA
10 m
5m
50 m2
15
Ruang Kelas IIIB
10,5 m
4,6m
48,3 m2
16
Ruang Kelas Progsus
10 m
5m
50 m2
17
Ruang pertemuan
10 m
10 m
100 m2
18
Gudang
4m
4m
16 m2
19
Asrama 1
17 m
10 m
170 m2
20
Asrama 2
17 m
10 m
170 m2
21
Asrama 3
17 m
16 m
272 m2 2
22
Asrama 4
12,5 m
6m
75 m
23
Asrama 5
8,5 m
6m
51 m2
24
Asrama 6
8m
8m
64 m2
TOTAL
115 m2
357.25 m2
931.5 m2
23
25
Asrama 7
12,5 m
7m
87,5 m2
26
Asrama 8
7m
6m
42 m2
27
Mushallah
6m
5m
30 m2
28
Ruang Dapur
14,5m
10 m
145 m2
29
Pos Satpam
2,5 m
1,5 m
3,75 m2
30
Rumah Dosen
9,5 m
7m
66.5 m2
31
Asrama 9
14 m
150,5 m2
2
6m
84 m
Selain bangunan fisik tersedia pula sarana transportasi yang terdiri dari 4 (empat)
unit kendaraan
roda empat dan 1 (satu) unit kendaraan roda dua. d. Evaluasi Ketersediaan Dan Manajemen Sumberdaya Seleksi dan pengembangan yang lebih baik perlu dilakukan baik bagi tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan. Monitoring dan evaluasi kinerja tenaga pendidik dan kependidikanperlu ditingkatkan, namun perlu didukung dengan manajemen kepegawaian yang baik. Kualifikasi pendidikan dosen tetap 25% S2, sedangkan 75% masih DIV Kebidanan. Dosen tetap yang memiliki jabatan fungsional adalah 25% namun baru asisten ahli. Dosen tetap yang memiliki sertifikat pendidik/telah sertifikasi belum ada. Aktivitas dosen tetap dalam bidang keahliannya : pembelajaran,penelitian dan pengabdian masyarakat. Persentase dosen tidak tetap terhadap dosen tetap >40%. Upaya peningkatan SDM dengan mengundang tenaga ahli/pakar sebagai pembicara dalam seminar dari luar perguruan tinggi. Peningkatan kemampuan dosen tetap melalui program tugas belajar dalam bidang yang sesuai dengan program studi. Kegiatan dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan
program
studi
dalam
ilmiah/lokakarya/penataran/workshop/pagelaran/pameran/peragaan
yang
seminar tidak
hanya
melibatkan dosen Akademi kebidanan Indragiri sendiri. Pencapaian prestasi atau reputasi dosen dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat secara internasional belum ada. Dosen ikut serta dalam organisasi keilmuan dan profesi yaitu IBI. Pustakawan belum dengan latar belakang pendidikan perpustakaan. Sumber pembiayaan berasal dari mahasiswa dan pemerintah daerah dalam bentuk hibah. Namun untuk tahun 2013 dana hibah kemungkinan besar dihapuskan karena sudah dua kali berturut-turut mendapatkannya, sehingga perlu upaya kreatif dan maksimal dari pengelola. Selama ini biaya per mahasiswa yang dibebankan kepada mahasiswa yang bersangkutan per tahun sekitar 8 jt/mhs/smtr, sehingga pada tahun 2013 biaya per mhs per tahun nya akan meningkat. Sistem alokasi dana dilakukan sesuai dengan kebutuhan pendanaan baik untuk
24
biaya pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat dan operasional lainnya. Pengelolaan dan akuntabilitas penggunaan dana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Keberlanjutan pengadaan dan pemanfaatannya sesuai dengan sumber pendanaan dan penggunaannya. Pengelolaan, pemanfaatan, dan pemeliharaan sarana dan prasarana sudah dilakukan dengan baik, namun jaringan internet yang bisa diakses dengan baik dengan menggunakan wifi belum tersedia di lingkungan kampus disebabkan karena kondisi geografis kampus yang berada diseberang kota sehingga belum ada jaringan telkom yang menunjang, namun untuk lingkungan asrama sudah ada wi-fi dan dapat diakses dengan baik. Pada persiapan uji kompetensi bidan yang akan dilakukan pada tahun 2014 yang menggunakan sistim coputer based, setiap institusi DIII Kebidanan harus memiliki 30 unit komputer, sedangkan komputer yang dimiliki akademi kebidanan Indragiri Rengat di laboratorium komputernya hanya 15 unit sehingga perlu penambahan sebanyak 15 unit lagi. Perlu adanya ruang auditorium untuk kegiatan-kegiatan kampus. Ruang laboratorium perlu di perluas, demikian juga dengan perpustakaan. Fasilitas pendukung pembelajaran yang dibutuhkan adanlah mesin genset. Penelitian perlu didukung dengan penguasaan metode penelitian dan pengolahan data yang baik sehingga perlu ditunjang dengan pembiayaan pelatihan yang memadai. Kesesuaian dan kecukupan sarana dan prasarana sesuai dengan jumlah mahasiswa, namun perlu di tambah jumlah dan jenis peralatan laboratorium demi peremajaan peralatan yang ada. Rancangan pengembangan sistem informasi di rencanakan menggunakan LAN dan WAN. Kecukupan dan kesesuaian sumber daya, sarana dan prasarana pendukung untuk pemberdayaan sistem informasi belum memadai. Sistim informasi yang dilakukan dengan menggunakan komputer yang tidak terhubung dengan jaringan internet. Promosi dan pemberian informasi yang uddate belum dapat dilakukan secara on-line. Ruangan dosen perlu ditambah karena ruangan dosen yang saat ini ada, untuk 3-4 orang dosen dan satu ruangan lebih dari 4 orang dosen. Sarana akademik untuk perpustakaan terdiri dari buku teks dan praktikum yang memadai, namun untuk jurnal ilmiah terakreditasi nasional maupun internasional masih terbatas sehingga perlu ditingkatkan, begitu juga dengan majalah ilmiah populer dan prosiding perlu adanya penambahan. Perlu adanya kerjasama dengan instansi lain untuk pemanfaatan perpustakaan yang pada saat ini adalah perpustakaan daerah di Kabupaten Indragiri Hulu.
25
e. Evaluasi sistem penjaminan mutu di tingkat institusi. Sistim penjaminan mutu pada Akademi Kebidanan Indragiri sudah ada namun belum terlaksana dengan baik dalam hal audit mutu akademik internalnya karena belum dilakukan secara rutin baru pada tahap sesuai kebutuhan saja sehingga QA pada Akademi Kebidanan Indragiri perlu ditingkatkan.
f. Ringkasan evaluasi diri. Kelemahan dan permasalahan : Kebijakan pimpinan terhadap dosen dan staf yang ikut PNS sehingga SDM mengundurkan diri dari institusi jika lulus pegawai negeri. Beberapa dosen tidak siap menerima hasil evaluasi Pemimpin sewaktu-waktu perlu mengambil tindakan segera dalam keadaan darurat dengan pertimbangan pembantu direktur, sehingga harus di moordinasikan kembali dengan seluruh bawahan terhadap kebijakan yang diambil. Belum lengkapnya secara detil dokumen mutu yang dimiliki. Fasilitas yang menunjang kegiatan kemahasiswaan masih sangat terbatas sehingga kegiatan ekstra kurikuler tidak dapat dilaksanakan dengan sempurna. Raw input mahasiswa tergolong kategori menengah (sedang) karena alasan negeriminded Animo mahasiswa terhadap kegiatan kemahasiswaan/ekstrakurikuler relatif tidak merata Pengalaman mahasiswa dalam mengorganisir suatu kegiatan relatif masih kurang Organisasi kemahasiswaa yang ada masih belum berperan optimal Pemanfaatan sarana pendukung UKM yang masih kurang. Kemampuan mahasiswa dalam penguasaan bahasa inggris, meskipun dalam kurikulum institusi sudah dimasukkan adanya mata kuliah bahasa inggris Baru 25% yang berpendidikan S2. tenaga pengajar yang baru kurang berpengalaman serta masih memerlukan bimbingan. Kurang optimalnya para praktisi dalam pengembangan kurikulum. Belum tersedia tim yang secara spesifik bertugas untuk melakukan pengembangan kurikulum dalam upaya menyesuaikan dengan tuntutan globalisasi dan kebutuhan pasar.
26
Kurangnya minat mahasiswa untuk memanpaatkan fasilitas pembelajaran yang tersedia . Banyak dosen tidak tetap yang belum melaksanakan pembelajaran dengan metode yang variatif dan berorientasi pada pencapaian kompetensi Tingkat kenyamanan ruang belajar belum optimal Tingkat kedisiplinan dosen baik dosen tetap maupun tidak tetap terhadap jadwal yang telah ditetapkan masih kurang Kemampuan komunikasi interpersonal dosen, khususnya dosen tetap masih kurang Proses pembimbingan akademik masih belum optimal. Volume kegiatan ilmiah baik yang dilaksanakan oleh program studi maupun melalui organisasi kemahasiswaan masih kurang Law enforcement terhadap pelanggaran tata tertib dan kode etik dosen dan mahasiswa belum optimal Motivasi mahasiswa untuk terlibat dalam kegiatan-kegiatan ilmiah masih rendah Distribusi Anggaran untuk kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang masih kecil dari yang seharusnya oleh karena dana untuk operasional rutin lebih besar. Pemasukan dari mahasiswa lambat, tidak sesuai jadwal akademik yang telah ditetapkan Dana APBD di urus langsung oleh institusi sehingga mengurangi waktu untuk akademik. Bangunan kampus merupakan bekas bangunan rumah sakit sehingga luas ruangan sangat terbatas dan lokasi yang berada di pinggir jalan yang ramai sehingga menimbulkan gangguan oleh karena suara lalu lintas yang cukup mengganggu. Sarana penunjang manajemen program studi masih terbatas. Koleksi textbook berbahasa Inggris dan jurnal sangat terbatas. Perlu peremajaan buku-buku yang digunakan sebagai referensi. Ruang pertemuan yang tidak memadai. Penggunan jaringan intranet di laboratorium komputer kurang maksimal karena kurangnya teknisi. Paket wi-fi yang digunakan masih minimal sehingga belum optimal dalam memenuhi kebutuhan sivitas akademika terhadap penggunaan internet. Pengalaman penelitian yang masih kurang, karena semua dosen masih dosen muda, dana yang terbatas, institusi tidak berlangganan jurnal, informasi tentang penelitian
27
sering tidak sampai, tingkat kesibukan dosen yang sangat tinggi dan rendah nya minat dosen untuk melakukan penelitian. Waktu yang tidak teralokasi untuk pengabdian masyarakat, tidak diprogrmakan secara teraratur, dana yang sangat terbatas, PKL hanya dilakukan 1 kali setahun, dosen yang belum rutin melakukan penelitian. Kondisi Geografis dalam upaya mendapatkan lahan praktek yang bermutu sehingga memerlukan biaya yang besar. Kekuatan atau potensi yang ada di institusi : Koordinasi dan kerjasama yang baik antara PD I, II dan III dan komitmen pimpinan untuk memajukan program studi. Sistem evaluasi yang baik dapat memberikan gambaran yang tepat bagi pengembangan program studi. Gaya kepemimpinan demokratis dapat menyelesaikan permaslahan dengan baik. SPMPT Akademi Kebidanan Indragiri Rengat dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan adanya kerjasama dari semua pihak untuk melaksanakannya. Sistem seleksi yang dititikberatkan pada penapisan mahasiswa
yang memiliki
kemampuan akademis yang baik. Kegiatan kurikuler yang memenuhi standar kurikulum dan kegiatan ekstra kurikuler yang mendorong perubahan sikap mahasiswa menjadi dewasa khususnya dibidang keilmuan, tingkah laku dan manajemen hidup. Ketersediaan sarana pendukung UKM yang sesuai. Output yang dihasilkan merupakan lulusan yang berkualitas, tenaga kesehatan yang profesional yang meliputi : peran, fungsi dan kompetensi (knowledge, program studiikomotor dan atitut) yang dipersiapkan melalui kurikulum yang terstandar, tenaga pengajar yang optimal dan lahan praktek baik di lapangan yang efektif dan efesien maupun dimasyarakat. Dosen dan tenaga penunjang akademik memiliki kualifikasi yang sesuai dengan bidang terkait Kurikulum yang di gunakan, kurikulum yang berbasis kompetensi, dan sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan pasar, struktur dan isi kurikulum sesuai dengan pusdiknakes kurikulum berbasis kompetensi yang didukung oleh berbagai penunjang proses pembelajaran seperti : media, pustaka, laboratorium dan internet, sehingga proses pembelajaran berlangsung sinergis. Ketersedian ruang kelas dan laboratorium yang memadai untuk kegiatan belajar mengajar dan praktikum, disetiap ruang kelas dilengkapi dengan alat penunjang
28
pembelajaran seperti; multimedia, infokus, Screen, OHP, whiteboard, kipas angin dan pendingin udara. Dengan dana operasional yang terpusat di Institusi maka pelaporan keuangan relatif lebih efektif. Fasilitas sarana fisik dan transportasi yang ada saat ini walaupun belum maksimal namun telah dapat menciptakan proses belajar mengajar yang kondusif. Penggunaan sistem informasi dapat dilakukan untuk efisiensi kerja. Yang menjadi kekuatan pada aspek ini adalah dosen denganlatar belakang pendidikan yang memiliki kemampuan untuk melaksanakan penelitian, adanya pelatihan bagi dosen tentang penelitian, kemudian tersedianya dana dan ada nya dukungan dari institusi untuk penelitian dan mengikuti seminar atau pelatihan, kemudian setiap mahasiswa harus melakukan penelitian sebelum menyelesaikan pendidikan. Adanya program prkatek kerja lapangan bagi mahasiswa pada tingkat terakkhir, tersedianya dana untuk kegiatan pengabdian masyarakat, dapat disesuaikan dengan program di Puskesmas, Institusi yang berada di tingkat II dekat dengan desa yang memiliki masalah yang berkaitan dengan KIA / KB. Kepercayaan mitra sehingga memungkinkan keberlanjutan kerjasama pada masa yang akan datang. Peluang Tenaga akademis yang relatif muda menjadi harapan bagi lahirnya berbagai perubahan untuk melakukan berbagai upaya pengembangan ke depan. Jalur Birokrasi dengan yayasan yang tidak panjang sehingga direktur dapat hanya dengan melaporkan permasalahan yang terjadi dan mengambil kebijakan yang sesuai. Dengan adanya evaluasi program, dosen menjadi lebih terpacu untuk meningkatkan pengembangan diri dan wawasan yang lebih luas Menerapkan SPMPT secara terus menerus untuk meningkatkan mutu akademi kebidanan Indragiri rengat dibandingkan institusi yang lain karena akbid Indragiri rengat berkesempatan mengikuti pelatihan SPMPT di lingkungan kopertis X Antusiasme mahasiswa mengikuti kegiatan ekstrakurikuler sangat tinggi ditandai dengan keaktifan dalam mengikuti semua kegiatan dan bantuan dalam bentuk sumbangan materi (iuran) Profesi bidan dapat melakukan praktek mandiri sesuai dengan Kepmenkes no 1464 tahun 2010 serta Kepmenkes no 1796 tentang registrasi tenaga kesehatan. Hal ini
29
ditunjang dengan jumlah penduduk Indonesia yang sanga besar dan masing-masing desa minimal harus memiliki 1 orang bidan. Dana PHP-dari dana Pendamping dalam pembuatan modul perkuliahan. Adanya software QTAFI dalam upaya tracer study. Meningkatkan jumlah lembaga yang memesan lulusan dengan memberikan kesempatan lebih besar kepada lembaga tersebut untuk memnatau perkembangan mahasiswa sejak mahasiswa mulai masuk perkuliahan Meningkatakn promosi dan pengembangan institusi melalui himpunan alumni. Peningkatan ilmu teknologi dan informasi dengan mengikuti kegiatan seperti seminar, pelatihan, workshop dan lain-lain. Selain itu, tingginya minat dan terbukanya kesempatan bagi dosen muda untuk mengikuti pendidikan kejenjang yang lebih tinggi. Beasiswa bagi dosen yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 dan S3 yang didanai oleh pemerintah. Meningkatkan kompetensi dengan mengundang dosen pakar/tamu dengan jadwal yang rutin dan lebih terrencana. Meningkatkan keterlibatan dalam organisasi nasional Kurikulum yang digunakan menjadi acuan bagi seluruh institusi kebidanan sehingga dapat dikembangkan oleh setiap perguruan tinggi kebidanan sesuai dengan kondisinya. Komitmen institusi untuk selalu mengembangkan peralatan laboratorium, pustaka dan IT Adanya sarana menyampaikan aspirasi oleh dosen melalui senat akademik dan oleh mahasiswa melalui Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Karena keterbatasan sumber dana perlu diusahakan sumber dana lain baik dari hibah pemerintah daerah maupun dari dana dikti. Meskipun bangunan kampus dengan luas terbatas, namun dengan pengaturan dan pemanfaatan yang maksimal, seluruh area dapat dimanfaatkan dengan sebaikbaiknya, dan lokasi yang mudah dijangkau. Fasilitas yang ada membuat SDM lebih tertarik untuk mengembangkan diri
30
Tingginya AKI merupakan kondisi yang sangat memungkinkan untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan masalah kebidanan dan media elektronik yang cukup komplit. Banyaknya desa yang membutuhkan pelayanan kesehatan terutama kebidanan, pemerintah daerah yang sangat perhatian dengan kegiatan pengabdian masyarakat. Tantangan Membuat sistim yang membuat dosen dan staf memiliki komitmen terhadap kemajuan akbid, merasa memiliki dan berkewajiban memajukannya. Penunjukan direktur dengan disyahkan oleh Pembina yayasan dalam hal ini Bupati dapat dipengaruhi oleh faktor eksternal lainnya yang ingin mengganggu sistim yang ada. Evaluasi program diharapkan menjadi lebih baik dari tahun ketahun. Perubahan/perkembangan peraturan perundang-undangan di masa yang akan datang sehingga perlu penyesuaian terus menerus dari SPMPT akademi kebidanan Indragiri Rengat. Asal daerah mahasiswa yang mayoritas berasal dari daerah lokal memberi peluang bagi orangtua banyak mengintervensi terhadap persoalan mahasiswa. Meningkatkan promosi institusi. Jumlah lulusan bidan sudah sangat banyak Lahan kerja yang terbatas Tercapainya Millenium development goals 2015 (MDGs 2015). Belum adanya prestasi mahasiswa dalam bidan akademik dan non akademik yang berskala nasional dan internasional. meningkatnya tuntutan dari masyarakat terhadap kualitas dan pengalaman tenaga pengajar dalam jangka waktu yang pendek. Meningkatkan manajemen kepegawaian pada Akademi Kebidanan Indragiri Memiliki pustakawan dengan latar belakang pendidikan pustaka// mengikuti pelatihan pustaka yang terstandarisasi. Meningkatkan jabatan fungsional dosen yang sudah ada serta pengurusan jabatan fungsional dosen bagi dosen yang ada karena baru 25% dosen yang memiliki jabatan fungsional dengan pangkat asisten ahli. Adanya dosen yang disertifikasi. Meningkatkan kualifikasi pendidikan dosen ke jenjang S2.
31
Menjadi pembicara pada seminar-seminar/workshop. Meningkatkan keterlibatan dosen dalam pembelajaran dalam hal pembuatan buku dan bahan ajar, penelitian dan pengabdian masyarakat yang dapat dipublikasikan dalam jurnal ilmiah nasional dan internasional. Mengurangi persentase dosen tidak tetap hingga <40% dari total dosen keseluruhan. Terlibat dalam kepengurusan organisasi internasional. Terdapatnya perubahan kurikulum sehingga perlu adanya penyesuaian baik dalam penyusunan GBPP, SAP, Modul dan bahan ajar. Kurang motivasi mahasiswa dalam proses perkuliahan. Perubahan kurikulum yang memerlukan adaptasi dari dosen dan mahasiswa. Untuk membangun suasana akademik memerlukan waktu dan kerja keras, karena adanya paradigma klasik yang berkembang di perguruan tinggi di Indonesia bahwa dosen mendominasi hubungan antara mahasiswa dan dosen. Perlu penambahan 15 unit komputer, mengingat jumlah komputer yang ada di laboratorium komputer saat ini baru ada 15 unit. Pengalokasian dana harus sesuai dengan kebutuhan akademik dan seluruh program kegiatan harus terencana sebelum dana dialokasikan. Tuntutan di dunia kerja untuk menghasilkan bidan yang profesional sesuai dengan bidangnya, sementara sarana prasarana sebagian masih belum maksimal. Lokasi kampus yang dipindahkan namun belum terdapat lahan yang sesuai. Sistem informasi menggunakan komputer lebih cepat berkembang. Salah satu aspek dari Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah Penelitian. Salah satu aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah Pengabdian Masyarakat. Adanya publikasi nasional dan internasional dari hasil penelitian dan pengabdian masyarakat dosen dan mahasiswa. Perlu adanya diseminasi hasil penelitian dan pengabdian masyarakat dosen dan mahasiwa. Adanya hasil penelitian dan pengabdian masyarakat yang mendapat HAKI dan dipatenkan.
32
g. Ringkasan Strategi/Solusi Alternatif Gejala/Fenomena Masalah, Akar Permasalahan yang berhasil diidentifikasi, Solusi alternatif dan Solusi Terbaik melalui PHP-PTS Tabel 2.1 Ringkasan Evaluasi Diri dan Solusi Alternatif Gejala/fenomena masalah
Akar Permasalahan
Solusi Alternatif
No
Uraian
Hal
Uraian
Hal
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Pemantauan lulusan masih manual
9
Belum lengkap dalam pemantauan lulusan
9
Kepuasan pengguna lulusan yang masih dengan manual Manajemen kepegawaian yang lebih baik Monitoring kinerja tenaga pendidik dan kependidikan perlu diperbaiki Perpustakaan belum tersusun baik seperti dengan adanya persepuluhan Dewey
9
Pengetahuan dan wawasan kasubbag kepegawaian yang belum memadai
9
20
Pustakawan belum berlatar pendidikan pustaka/mengikuti pelatihan pustaka
10
Baru 25 % dosen yang memiliki jabatan fungsional, 75% dosen belum memiliki jabatan fungsional GBPP, SAP dan bahan ajar yang belum sesuai dengan kurikulum 20111 Uji kompetensi dengan sistim computer based perlu 30 unit komputer, Akbid baru punya 15 Proses pembelajaran terganggu karena sering mati lampu Suasana perkuliahan kurang kondusif
11
Dosen belum S2, 75% dosen belum memahami tentang angka kredit dosen dan jabatan fungsional Perubahan kurikulum 2002 menjadi kurikulum 2011 Untuk meningkatkan kompetensi bidan, permenkes 1464 tahun 2010 tentang registrasi dan praktek bidan
11
9
9
11
13
14
Tidak ada genset di kampus
14
Ruangan kelas yang kurang dengan bertambahnya jumlah mahasiswa.
11 12 13
14
14 21
Solusi Terbaik Melalui PHP-PTS
6
7
Program software QTAFI, Follow study
Pengadaan software
Pelatihan administrasi dan kepegawaian
Pelatihan administrasi kepegawaian
Pustakawan dengan latar belakang pendidikan S1 Pustaka atau staf perpustakaan yang ada mengikuti pelatihan perpustakaan. Melanjutkan ke S2, pelatihan penyusunan angka kredit dosen
Pelatihan perpustakaan
QTAFI
dan
pelatihan penyusunan angka kredit dosen
Pelatihan penyusunan GBPP dan SAP dan bahan ajar. Pengadaan tambahan 15 unit komputer
Pelatihan penyusunan GBPP dan SAP dan bahan ajar.
Pengadaan genset
Pengadaan genset
Pembangunan ruangan kelas (2 ruangan), disekat dengan partisi
Pembangunan ruangan dosen (2 ruangan), disekat partisi, sehingga sewaktu2 diperlukan untuk pertemuan
Pengadaan tambahan 15 unit komputer
33
dapat digunakan.
11
Sarana 14 komunikasi tidak lancar
12
Buku pustaka yang ada kurang jumlahnya
14
13
Phantom,model laboratorium yang sudah rusak, dan kurang jumlahnya
20
14
Promosi,
23
update
informasi belum online 15
16
17
18
19
20
Belum ada penelitian yang di publikasikan baik secara nasional maupun internasional
14-15
Belum ada penelitian yang di publikasikan baik secara nasional maupun internasional Sistim manajemen kepegawaian dan komitmen pegawai dalam memajukan akbid Indragiri Sistim manajemen kepegawaian dan komitmen pegawai dalam memajukan akbid Indragiri Up date kompetensi dosen sesuai dengan yang terbaru untuk syarat sebagai penguji uji kompetensi bagi dosen dengan pengalaman kerja min 5 th. Kinerja tenaga kependidikan perlu
14-15
8
Tidak ada telepon dan fax karena kondisi geografis yang letaknya di seberang sungai, jauh dari telkom Jumlah mahasiswa bertambah, bukubuku perlu peremajaan. Phantom,model yang ada di lab sudah lama sehingga kondisinya juga sudah kurang baik, jumlah mahasiswa bertambah.
Sistim informasi yang tidak terhubung dengan jaringan internet. Penelitian dosen yang belum memenuhi persyaratan, jumlah penelitian masih sedikit.
Penelitian dosen yang belum memenuhi persyaratan, jumlah penelitian masih sedikit. Kepemimpinan yang dapat lebih meningkatkan motovasi
Pengadaan genset Pengadaan genset dan dan mesin fax mesin fax
14
Pengadaan buku pustaka
Pengadaan pustaka
20
Pengadaan lab
Pengadaan alat lab
alat
buku
Website
Website
Pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional
Pelatihan artikel nasional
Pelatihan penulisan artikel ilmiah internasional
Pelatihan penulisan artikel ilmiah internasional
Pelatihan kepemimpinan bagi direktur
Pelatihan kepemimpinan direktur
23
1415
15
8
penulisan ilmiah
bagi
Pelatihan kepemimpinan bagi pembantu direktur 11
Perubahan kurikulum dan uji kompetensi nasional
11
Pelatihan APN
Pelatihan APN
10-11
Pelatihan tenaga kependidikan sangat
10-
Pelatihan Pengadaan
Pelatihan Pengadaan barang dan jasa
34
21
22
ditingkatkan agara sesuai dengan Perpu yang berlaku Kinerja tenaga kependidikan perlu ditingkatkan agara sesuai dengan Perpu yang berlaku. Belum ada hasil penelitian dosen yang dipatenkan
kurang.
10-11
11
Pelatihan tenaga kependidikan sangat kurang.
10-
barang dan jasa
Pelatihan manajemen keuangan
Pelatihan manajemen keuangan
Pelatihan tentang Paten dan HAKI
Pelatihan tentang Paten dan HAKI
Pelatihan pengelolaan jurnal ilmiah
Pelatihan pengelolaan ilmiah
jurnal
In house training metode penelitian dan pengolahan data
Pelatihan pengelolaan ilmiah
jurnal
11
14-15
Dosen belum memahami tentang HAKI dan paten.
1011
23
24
25
26
Belum ada penelitian yang di publikasikan baik secara nasional maupun internasional Belum ada penelitian yang di publikasikan baik secara nasional maupun internasional Materi unggulan lulusan
Belum ada penelitian yang di publikasikan baik secara nasional maupun internasional
14-15
14-15
Pengalaman kemampuan yang ditingkatkan
dan dosen perlu
1415
14-
sda
15
9
Up date materi dalam memberikan asuhan unggulan kepada pasien
9
In house training Hipnobirthing
In house training Hipnobirthing
14-15
Pengalaman kemampuan yang ditingkatkan
14-
In house training Diseminasi penelitian
In house training Diseminasi penelitian
dan dosen perlu
15
Keterangan: - Kolom 2 diisi dengan gejala/fenomena masalah yang berhasil diidentifikasi - Kolom 3 diisi dengan nomor halaman dimana gejala/fenomena masalah tersebut dijelaskan/ diuraikan atau nomor halaman dimana data pendukung (tabel) dari masalah tersebut berada. - Kolom 4 diisi dengan akar permasalahan yang berhasil diidentifikasi berdasarkan masalah-masalah yang ada di kolom 2. - Kolom 5 diisi dengan nomor halaman dimana akar masalah tersebut dijelaskan/diuraikan. - Kolom 6 diisi dengan solusi alternatif untuk menyelesaikan akar masalah yang ada pada Kolom 5. - Kolom 7 diisi dengan solusi terbaik dari solusi alternatif yang akan dipilih untuk diusulkan ke PHPPTSyang selanjutnya dirinci pada Bab 3.
35
h. Baseline dan Target Indikator Kinerja. Proposal harus menyebutkan indikator kinerja selama tiga tahun usulan kegiatan. Tabel 2.2 Nilai Baseline Indikator Kinerja dan Target Tahun 2014-2016 Indikator Kinerja
Baseline (2013)
2014
2015
2016
Kesesuaian Renstra
Sesuai
Sesuai
Sesuai
Sesuai
Kesesuaian Statuta
Sesuai
Sesuai
Sesuai
Sesuai
Sistem Pangkalan Data
Baik
Baik
Baik
Baik
Kunjungan Perpustakaan
Kurang
Kurang
Kurang
Kurang
Pemanfaatan Lab Bahasa
Tidak tersedia
Tidak
Tidak tersedia
Tidak tersedia
tersedia Kunjungan ke Lab Komputer
Sesuai mata kuliah
Sesuai mata kuliah
Sesuai mata kuliah
Waktu Penyelesaian KRS dan
Cukup
Dapat
Baik
Sesuai mata kuliah Baik
KHS
meningkat
Status Akreditasi
C
Jadi B
Jadi B
Jadi B
Rata-Rata Studi Lulusan
6 Semester
6 Semester
6 Semester
6 Semester
Rasio Jumlah Lulusan Terhadap
1 : 1,2
Meningkat
Meningkat
Meningkat
Rata-Rata IPK Lulusan
3,06
Meningkat
Meningkat
Meningkat
Rata-Rata Penyelesaian Tugas
6 Bulan
6 Bulan
6 Bula
6 Bulan
Input
Akhir
36
BAB III RENCANA GLOBAL PROGRAM PENGEMBANGAN UNTUK 3 TAHUN KEDEPAN Tabel 3.3. Rencana Global Program Pengembangan Tahun 2014-2016 No
Judul Kegiatan
Tujuan
LangkahLangkah Yang Diperlukan
Sumberdaya (Komponen Biaya) yang diperlukan
Unit Terkait 2014
Inventarisir kebutuhan Pengadaan
Rp. 37.604.500,-
Pustaka
v
v
v
Inventarisir kebutuhan Pengadaan
Rp. 198.000.000,-
Laborat orium
v
v
v
Indikator Kinerja 2015
2016
A. 1
Peningkatan
2
Pengadaan alat lab
Meningkatka n keterampilan
B 1
Peningkatan
Relevansi
Pengadaan peralatan pendidikan dan TIK Pembangunan ruangan kelas
Penunjang pendidikan
Kenyamanan dan kelancaran operasional
Inventarisir kebutuhan Pengadaan
Rp. 244.500.000,-
Bagian Perleng kapan
v
v
v
Ruang kuliah
Bertambah nya Inventarisir kebutuhan tempat kuliah Pengadaan mhs
Rp. 169.946.726,-
Bagian Umum dan Perleng kapan
v
v
v
2
Mutu
Luaran Yang diharapkan
Pengadaan buku Menambah pustaka referensi
Pembelajaran
Meningkatnya kunjungan pustaka dan IPK mhs Meningkatnya kunjungan pustaka dan IPK mhs
Meningkatnya akreditasi, bertambahnya katalog pustaka Meningkatnya akreditasi, dan meningkatnya kunjungan laboratorium
Sarana yang dibutuhkan tersedia baik di institusi
37 3
Pengadaan sofftware dan website
Meningkatka n efektifitas, kinerja dan pengumpulan data yang baik
Meningkat nya layanan dan data yang lengkap
Inventarisir kebutuhan Pengadaan
Rp. 65.000.000,-
Bagian kemaha siswaan dan Bagian umum
v
v
v
38 BAB IV USULAN PROGRAM PENGEMBANGAN TAHUN 2014
1. PENGADAAN BUKU PUSTAKA 1.
Latar belakang Meningkatnya minat masyarakat terhadap Akademi Kebidanana Indragiri, sehingga jumlah mahasiswa pun meningkat. Hal ini perlu memperluas sarana dan prasarana yang ada di Akademi Kebidanan Indragiri yang nantinya akan menunjang proses pembelajaran. Salah satu sarana tersebut adalah perpustakaan. Perpustakaan diharapkan dapat menunjan proses belajar belajar apabila mahasiswa memerlukan buku sumber atau referensi, dengan jumlah mahasiswa yang bertambah perlu adanya penambhan buku perpustakaan.
2.
Rasional Dengan bertambahnya buku perpustakaan, mahasiswa dapat lebih mudah mendapatkan buku sumber dan referensi yang mendukung pembelajaran yang diberikan dosen pengajar.
3.
Tujuan Untuk menambah jumlah buku yang ada di perpustakaan sesuai kebutuhan mahasiswa dan dengan bertambahnya jumlah mahasiswa Akademi Kebidanan Indragiri
4.
Mekanisme dan rancangan Diawali dengan mendata jumlah buku yang ada kemudian mendata buku apa yang perlu di tambah sesuai kebutuhan jumlah mahasiswa sehingga dapat dimanfaatkan dalam proses perkuliahan sesuai dengan mata kuliah terkait.
5.
Sumber daya yang dibutuhkan
No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8 9. 10. 6.
Komponen Biaya*)
Sub aktivitas Pengadaan buku pustaka Honorarium tim pengadaan Honorarium penerima barang Monitoring dan evaluasi internal PT Biaya proses pengadaan ATK Akomodasi dan transportasi Transpotasi lokal Konsumsi rapat pengadaan Komponen manajemen
Buku pustaka
Ditjen Dikti (Rp)
Dana Pendamping (Rp)
Rp. 37.604.500,Rp. 2.300.000,Rp. 500.000,Rp. 750.000,Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
100.000,250.000,200.000,90.000,248.000,200.000,-
Jadwal pelaksanaan
Rencana aktivitas Pengadaan buku pustaka
Bln 01
Bln 02
Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 √
39 Honorarium tim pengadaan Honorarium penerima barang Monitoring dan evaluasi internal PT Biaya proses pengadaan ATK Akomodasi dan transportasi Transpotasi lokal Konsumsi rapat pengadaan Komponen manajemen 7. Indicator keberhasilan aktivitas Indikator Kinerja
Base line
Perbaikan layanan pendidikan untuk menuju peningkatan status akreditasi program studi Peningkatan mutu dan relevansi program studi
Akreditasi sebelumnya C
Peningkatan daya tampung 8.
Mahasiswa memanfaatkan buku yang ada diperpustakaan -
√ √ √ √ √ √ √ √ √
Akhir tahun 2014 Peringkat akreditasi meningkat
Cara Pengukuran Indikator Kinerja Dari hasil akreditasi
Jumlah dan jenis buku pustaka bertambah
Dari katalog perpustakaan terdapat penambahan -
-
Keberlanjutan Kegiatan ini bisa tetap dilaksanakan dengan menggunakan dana dari Akademi Kebidanan Indragiri sendiri dan pemberdayaan dari mahasiswa.
9.
Unit terkait dan penanggung jawab Perpustakaan, penanggung jawab pengadaan : Yopi Wulandari, SST
40 2. PENGADAAN ALAT LABORATORIUM 1.
Latar belakang Meningkatnya minat masyarakat terhadap Akademi Kebidanana Indragiri, sehingga jumlah mahasiswa pun meningkat. Hal ini perlu menambah saarana dan prasarana yang ada di Akademi Kebidanan Indragiri yang nantinya akan menunjang proses pembelajaran. salah satu sarana tersebut adalah laboratorium. Laboratorium diharapkan memiliki alat-alat phantom yang kondisinya baik dan dapat di pergunakan untuk menunjang proses pembelajaran. Di sini alat-alat lab yang ada jumlah kurang sehubungan dengan adanya penambahan jumlah mahasiswa dan kondisinya pun sudah kurang baik.
2.
Rasional Dengan bertambahnya mahasiswa dan kondisi alat-alat lab yang sudah lama sehingga sulit untuk dipergunakan maka perlu pengadaan alat-alat lab yang baru.
3.
Tujuan Untuk menambah alat-alat lab dan mengganti phantom-phantom yang sudah rusak.
4.
Mekanisme dan rancangan Diawali dengan mendata alat-alat lab yang ada kemudian mendata apa yang perlu di tambah sesuai kebutuhan jumlah mahasiswa sehingga dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan pada praktek dilaboratorium oleh mahasiswa sesuai dengan mata kuliah yang terkait.
5.
Sumber daya yang dibutuhkan
No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8 9 10
Sub aktivitas Pengadaan alat lab Honorarium tim pengadaan Honorarium penerima barang Monitoring dan evaluasi internal PT Biaya proses pengadaan ATK Akomodasi dan transportasi Transpotasi lokal Konsumsi rapat pengadaan Komponen manajemen
Komponen Biaya*)
Ditjen Dikti (Rp)
Dana Pendamping (Rp)
Rp. 198.000.000,Rp. 2.300.000,Rp. 500.000,Rp. 750.000,Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
100.000,250.000,200.000,90.000,248.000,200.000,-
41 6.
Jadwal pelaksanaan
Rencana aktivitas
Bln 01
Bln 02
Pengadaan alat lab Honorarium tim pengadaan Honorarium penerima barang Monitoring dan evaluasi internal PT Biaya proses pengadaan ATK Akomodasi dan transportasi Transpotasi lokal
Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 √ √ √ √ √ √ √ √
Konsumsi rapat pengadaan Komponen manajemen
7.
√ √
Indicator keberhasilan aktivitas
Indikator Kinerja
Base line
Akhir tahun 2014
Cara Pengukuran Indikator Kinerja
Perbaikan layanan pendidikan untuk menuju peningkatan status akreditasi program studi Peningkatan mutu dan relevansi program studi Peningkatan daya tampung
Akreditasi sebelumnya C
Peringkat akreditasi meningkat
Dari hasil akreditasi
Mahasiswa memanfaatkan alat laboratorium yang ada -
Jumlah dan jenis alat lab bertambah
Dari manfaat penggunaan terdapat penambahan -
8.
-
Keberlanjutan Kegiatan ini bisa tetap dilaksanakan dengan menggunakan dana dari Akademi Kebidanan Indragiri sendiri dan pemberdayaan dari mahasiswa.
9.
Unit terkait dan penanggung jawab Andrean susilo, S.Sos
42 3. PENGADAAN PERALATAN PENDIDIKAN DAN TIK 1.
Latar belakang Dalam proses pendidikan khususnya pembelajaran, sarana dan prasarana serta saran a komunikasi sangat di perlukan. Akademi Kebidanan Indragiri saat ini berada di seberang sungai, oleh karena itu untuk menunjang sarana dan prasarana perlu pengadaan genset dan mesin fax serta telepon. untuk persiapan uji kompetensi mahasiswa pada tahun 2013 dengan sistim computer based diperlukan 30 unit komputer, sementara akbid Indragiri baru memiliki 15 unit di lab komputer sehingga perlu adanya penambahan.
2.
Rasional Sarana dan prasarana sangat di perlukan seperti genset karena sering mati lampu dan mesin fax untuk kelancaran komunikasi, dengan jumlah komputer yang mencukupi Akademi Kebidanan Indragiri diizinkan oleh MTKI untuk menyelenggarakan uji kompetensi sendiri tanpa hatus ke tempat lain.
3.
Tujuan Untuk melengkapi sarana dan prasarana Akademi Kebidanan Indragiri
4.
Mekanisme dan rancangan Diawali dengan menanyakan harga kemudian pemesanan dan pemasangan.
5.
Sumber daya yang dibutuhkan
No 1.
2. 3 4 5. 6. 7. 8. 9 10 11
Sub aktivitas Pengadaan peralatan pendidikan dan TIK (komputer, telepon, fax) Pengadaan peralatan pendukung(genset) Honorarium tim pengadaan Honorarium penerima barang Monitoring dan evaluasi internal PT Biaya proses pengadaan ATK Akomodasi dan transportasi Transpotasi lokal Konsumsi rapat pengadaan Komponen manajemen
Komponen Biaya*)
Ditjen Dikti (Rp)
Dana Pendamping (Rp)
Rp. 192.500.000,-
Rp. 52.000.000,Rp. 4.600.000,Rp. 1.000.000,Rp. 1.500.000,Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
200.000,500.000,400.000,180.000,496.000,400.000,-
43 6.
Jadwal pelaksanaan
Rencana aktivitas
Bln 01
Bln 02
Pengadaan peralatan pendidikan dan TIK (komputer, telepon, fax) Pengadaan peralatan pendukung(genset) Honorarium tim pengadaan Honorarium penerima barang Monitoring dan evaluasi internal PT Biaya proses pengadaan ATK Akomodasi dan transportasi Transpotasi lokal
Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 √
√ √ √ √ √ √ √ √
Konsumsi rapat pengadaan Komponen manajemen
7.
√ √
Indicator keberhasilan aktivitas
Indikator Kinerja
Base line
Akhir tahun 2013
Perbaikan layanan pendidikan untuk menuju peningkatan status akreditasi program studi
Sarana komputer sebelumnya belum mencukupi untuk uji kompetensi dan sarana komunikasi dengantelepon dan fax belum bisa karena kondisi geografis akbid, saat mati lampu proses pembelajaran terganggu. -
Komputer mencukupi untuk uji kompetensi, komunikasi lancar, saat mati lampu pembelajaran tetap berjalan.
-
-
Peningkatan mutu dan relevansi program studi Peningkatan daya tampung
Cara Pengukuran Indikator Kinerja Sarana yang dibutuhkan tersedia dengan baik di institusi.
-
-
-
44 8.
Keberlanjutan Kegiatan ini bisa tetap dilaksanakan dengan menggunakan dana dari Akademi Kebidanan Indragiri sendiri dan pemberdayaan dari mahasiswa.
9.
Unit terkait dan penanggung jawab Bambang Hermanto, S.Sos
4. PEMBANGUNAN RUANGAN KELAS 1.
Latar belakang Dalam proses pembelajaran diperlukan adanya ruangan yang nyaman baik bagi mahasiswa maupun dosen. Ruangan kelas yang ada saat ini belum sesuai dengan kapasitas jumlah mahasiswa pada tahun 2013, sehingga perlu adanya penambahan ruang kelas baru.
2.
Rasional Dengan ditambahnya ruangan kelas maka proses pembelajaran akan lebih kondusif.
3.
Tujuan Untuk menambah ruangan kelas agar lebih efektif
4.
Mekanisme dan rancangan Diawali dengan perencanaan lokasi, mencatat kebutuhan, pengadaan langsung dan kontrak dengan CV, pengerjaan, monitoring dan evaluasi.
5.
Sumber daya yang dibutuhkan
No
Sub aktivitas
1. 2. 3. 4.
Pembangunan ruang kelas baru Honorarium tim pengadaan Honorarium penerima barang Monitoring dan evaluasi internal PT Biaya proses pengadaan ATK Akomodasi dan transportasi Transpotasi lokal Konsumsi rapat pengadaan Komponen manajemen
5. 6. 7 8 9 10
Komponen Biaya*)
Ditjen Dikti (Rp)
Dana Pendamping (Rp)
Rp.169.946.726 Rp. 2.300.000,Rp. 500.000,Rp. 750.000,Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
100.000,250.000,200.000,90.000,248.000,200.000,-
45 6.
Jadwal pelaksanaan
Rencana aktivitas
Bln 01
Bln 02
Pembangunan ruang kelas baru Honorarium tim pengadaan Honorarium penerima barang Monitoring dan evaluasi internal PT Biaya proses pengadaan
Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 √ √ √ √ √ √
√
ATK
√
√
Akomodasi dan transportasi Transpotasi lokal
√
√
√
√
Konsumsi rapat pengadaan Komponen manajemen
√
√
√
√
7.
Indicator keberhasilan aktivitas
Indikator Kinerja
Base line
Akhir tahun 2014
Cara Pengukuran Indikator Kinerja
Perbaikan layanan pendidikan untuk menuju peningkatan status akreditasi program studi Peningkatan mutu dan relevansi program studi
Dengan kelas yang ada saat ini sesuai dengan kapasitas maksimal mahasiswa
Kelas yang digunakan sesuai dengan standar kapasitas mahasiswa
Kenyamanan dalam proses pembelajaran semakin baik dan lebih efektif.
Dengan kelas yang ada saat ini sesuai dengan kapasitas maksimal mahasiswa Dengan kelas yang ada saat ini sesuai dengan kapasitas maksimal mahasiswa
Kelas yang digunakan sesuai dengan standar kapasitas mahasiswa Kelas yang digunakan sesuai dengan standar kapasitas mahasiswa
Kenyamanan dalam proses pembelajaran semakin baik dan lebih efektif. Kenyamanan dalam proses pembelajaran semakin baik dan lebih efektif.
Peningkatan daya tampung
46 8.
Keberlanjutan Kegiatan ini bisa tetap dilaksanakan dengan menggunakan dana dari Akademi Kebidanan Indragiri sendiri
9.
Unit terkait dan penanggung jawab Andrean Susilo, S.Sos
5. PENGADAAN SOFTWARE QTAFI DAN WEBSITE 1.
Latar belakang Meningkatnya minat masyarakat terhadap Akademi Kebidanana Indragiri, sehingga jumlah mahasiswa pun meningkat. Hal ini merupakan tantangan bagi Akademi kebidanan Indragiri dalam meningkatkan lulusan nantinya. Untuk dapat memantau lulusan Akademi Kebidanan Indragiri masih melakukan secara manual, untuk itu perlu adanya software QTAFI. Keberadaan website akbid Indragiri juga sangat diperlukan kelancaran proses manajemen dan promosi.
2.
Rasional Dapat memantau lulusan akbid Indragiri dengan cepat dan di jadikan evaluasi untuk program pendidikan ke depannya dan memperbaiki manajemen institusi.
3.
Tujuan Untuk menyediakan software agar pemantauan lulusan semakin lengkap
4.
Mekanisme dan rancangan Diawali dengan mencari informasi tentang sortware tersebut, biaya, penawaran harga, pelaksanaan, evaluasi dan pemanfaatan software untuk peningkatan mutu dan manajemen layanan
5.
Sumber daya yang dibutuhkan
No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8 9 10
Sub aktivitas Website dan program QTAFI Honorarium tim pengadaan Honorarium penerima barang Monitoring dan evaluasi internal PT Biaya proses pengadaan ATK Akomodasi dan transportasi Transpotasi lokal Konsumsi rapat pengadaan Komponen manajemen
Komponen Biaya*)
Ditjen Dikti (Rp)
Dana Pendamping (Rp)
Rp. 65.000.000,Rp. 2.300.000,Rp. 500.000,Rp. 750.000,Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
100.000,250.000,200.000,90.000,248.000,200.000,-
47 6.
Jadwal pelaksanaan
Rencana aktivitas
Bln 01
Bln 02
Pengadaan software Honorarium tim pengadaan Honorarium penerima barang Monitoring dan evaluasi internal PT Biaya proses pengadaan
Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 √ √ √ √ √ √ √
√
√
ATK
√
√
√
Akomodasi dan transportasi Transpotasi lokal
√
√
√
√
√
√
Konsumsi rapat pengadaan Komponen manajemen
√
√
√
√
√
√
7.
Indicator keberhasilan aktivitas
Indikator Kinerja
Base line
Akhir tahun 2013
Cara Pengukuran Indikator Kinerja
Perbaikan layanan pendidikan untuk menuju peningkatan status akreditasi program studi Peningkatan mutu dan relevansi program studi Peningkatan daya tampung
Direktori program studi baru bisa diketahui secara manual, pemantauan lulusan juga belum online
Direktori program studi dapat diakses melalui internet, pemantauan lulusan juga lebih baik
Terdapat software yang dimaksud.
8.
Keberlanjutan Kegiatan ini bisa tetap dilaksanakan dengan menggunakan dana dari Akademi Kebidanan Indragiri sendiri dan pemberdayaan dari mahasiswa.
9.
Unit terkait dan penanggung jawab Eka mailina sari, SE dan Novy ramini harahap,SST
48
BAB V MEKANISME PELAKSANAAN KEGIATAN PHP-PTS DI INSTITUSI
a. Organisasi pelaksanaan kegiatan
Penanggung Jawab Program Direktur Venny rismawanti, SST.,MPH
Ketua Pelaksana Yulizawati, SST.,M.Keb
Koordinator Pengadaan Barang dan Jasa Andrean Susilo, S.Sos
Koordinator Keuangan Helviza
Penanggung Jawab Pelatihan dan in house training Novy Ramini, SST Elsie Anggreni, SST
Tim Monitoring dan Evaluasi Internal Yopi Wulandari, SST Titik, SE
Koordinator Program Pengembangan Bambang Hermanto, SE
49
Tugas dan Tanggung Jawab : 1. Penanggung Jawab Program Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan program sampai dengan laporan hibah. 2. Ketua Pelaksana Merencanakan, membuat proposal, mengkoordinir pelaksanaan, mengkoordinir monitoring dan evaluasi dan membuat laporan. 3. Koordinator Keuangan Mengkoordinir pengelolaan keuangan dan membuat laporan keuangan. 4. Koordinator Program Pengembangan Mengkoordinir dalam terlaksananya seluruh kegiatan program. 5. Koordinator Pengadaan Barang dan Jasa Mengkoordinir terhadap pengadaan barang dan jasa. 6. Penanggung Jawab Pelatihan dan in house training Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan kegiatan pelatihan dan in house training. 7. Tim Monitoring dan Evaluasi Internal Memantau dan mengevaluasi kegiatan hibah.
b. Mekanisme pelaksanaan kegiatan Sistem koordinasi yang akan dilaksanakan oleh ketua pelaksana dan koordinator program pengembangan dilakukan dengan rapat setiap kegiatan akan dilaksanakan sehingga seluruh rencana kegiatan berikut kebutuhan sumberdayanya dapat terlaksana dengan baik, termasuk ketepatan waktu pelaksanaan dan ketercapaian tujuan program sesuai dengan target indikator kinerja.
c. Mekanisme pengelolaan keuangan Sistem pengelolaan keuangan yang akan diterapkan adalah merencanakan dari tim pelaksana kegiatan, pemasukan dana ke rekening akbid Indragiri, pengeluaran dilakukan oleh bendahara dengan adanya bukti kwitansi kebutuhan implementasi program yang direncanakan. Tata cara pengeloaan keuangan dijamin keselarasannya dengan peraturan keuangan negara dengan memperhatikan peraturan pengelolaan dana hibah.
d. Sistem pengadaan barang Pengadaan barang dengan pengadaan langsung (PL) dengan menunjuk CV yang sesuai. Kapasitas personalia sesuai dengan struktur pelaksanaan kegiatan diatas yaitu ada
50
KPA,PA,PP,ULP,Panitia penerima barang dan jasa, serta bendahara dan bendahara pembantu, belum terdapat personalia yang telah tersertifikasi, yang akan dilibatkan pada kegiatan pengadaan barang juga harus diuraikan. Pelaksanaan koordinasi dengan koordinator pelaksana program dan koordinator keuangan dilaksanakan dengan rapat dan kooridinasi secara langsung. Disamping itu, bagian ini juga memuat mekanisme penerimaan barang dan jasa yang telah diadakan yaitu barang diterima, diinventarisir, di bukukan, dibuat label PHPPTS 2013 dan diserahkan kepada unit yang sesuai dengan adanya tanda terima. Penunjukan Langsung adalah metode pemilihan Penyedia Barang/Jasa dengan cara menunjuk langsung 1 (satu) Penyedia Barang/Jasa. PPK memiliki tugas pokok dan kewenangan sebagai berikut: a. Menetapkan rencana pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa yang meliputi: 1) spesifikasi teknis Barang/Jasa; 2) Harga Perkiraan Sendiri (HPS); dan 3) rancangan Kontrak. b. Menerbitkan Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa; c.Menyetujui bukti pembelian atau menandatangani Kuitansi/Surat Perintah Kerja (SPK)/surat perjanjian: d. Melaksanakan Kontrak dengan Penyedia Barang/Jasa; e. Mengendalikan pelaksanaan Kontrak; f. Melaporkan pelaksanaan/penyelesaian Pengadaan Barang/Jasa kepada PA/KPA; g. Menyerahkan hasil pekerjaan Pengadaan Barang/ Jasa kepada PA/KPA dengan Berita Acara Penyerahan; h. Melaporkan kemajuan pekerjaan termasuk penyerapan anggaran dan hambatan pelaksanaan pekerjaan kepada PA/KPA setiap triwulan; dan i. menyimpan dan menjaga keutuhan seluruh dokumen pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa. Selain tugas pokok dan kewenangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dalam hal diperlukan, PPK dapat: a. Mengusulkan kepada PA/KPA: 1) Perubahan paket pekerjaan; dan/atau 2) Perubahan jadwal kegiatan pengadaan; b. Menetapkan tim pendukung; c. Menetapkan tim atau tenaga ahli pemberi penjelasan teknis untuk membantu pelaksanaan tugas ULP; dan d. menetapkan besaran Uang Muka yang akan dibayarkan kepada Penyedia Barang/Jasa.
51
e. Mekanisme monitoring dan evaluasi internal Tata kerja tim monitoring dan evaluasi internal dalam mengawal pelaksanaan program PHPPTS adalah selalu mengawal semua kegiatan yang dilakukan oleh tim pengadaan barang dan jasa dan seluruh pelaksaan kegiatan sesuai dengan program yang dibuat.
Tabel 2.4 Rencana Anggaran Belanja PHP-PTS tahun Anggaran 2014 Institusi : Akademi Kebidanan Indragiri-Rengat-Riau Lokasi : Rengat-Riau
KOMPONEN BIAYA /RINCIAN BELANJA -2
NO 1 A B C D E F 2 3
4
Pengadaan Barang Pengadaan bahan pustaka Pengadaan alat laboratorium Pengadaan peralatan TIK dan Pendidikan (komputer, LCD, server, laptop, dll) Pengadaan Software aplikasi Pengadaan Funiture kelas/laboratorium Pengadaan Peralatan Pendukung Pekerjaan Sipil (Civil Work)
G Renovasi Kelas/laboratorium ............. Pengembangan Staf Non Gelar A Pelatihan/Magang di luar institusi B Biaya in house training TOTAL DANA PHP-PTS PMBR DIKTI Dana Pendamping(Dana DRK) A. Pengembangan Modul B Lokakarya C Manajemen Program - Honorarium Pengelola - Honorairum Tim Pengadaan - Honorarium Tim Penerima Barang - Monitoring dan Evaluasi Internal PT - Biaya Proses Pengadaan (Iklan) - ATK Komponen manajemen 7 - Konsumsi Rapat - Akomodasi dan Transportasi - Transport lokal
VOLUME -3
PERHITUNGAN TAHUN 2014 HARGA SATUAN (Rp.) JUMLAH BIAYA (Rp.) -4
-5
Rp605.104.500 Rp37.604.500 Rp198.000.000
1 Paket 1 Paket
37604500 198000000
1 1 1 1
Paket Paket Paket Paket
192500000 65000000 60000000 52000000
1 Paket
169946726
1 Paket 1 Paket
100960000 50000000
1 Paket 1 Paket
1500000 7000000
Rp192.500.000 Rp65.000.000 Rp60.000.000 Rp52.000.000 Rp169.946.726 Rp169.946.726 Rp169.680.000 Rp119.680.000 Rp50.000.000 Rp944.731.226 Rp94.479.000 Rp3.000.000 Rp7.363.000
44400000 16100000 3500000 9000000 700000 3000000 2400000 2976000 1400000 630000
Rp44.400.000 Rp16.100.000 Rp3.500.000 Rp9.000.000 Rp700.000 Rp3.000.000 Rp2.400.000 Rp3.000.000 Rp1.400.000 Rp616.000
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Paket Paket Paket Paket Paket Paket Paket Paket Paket Paket
TOTAL DANA DRK TOTAL DANA PHP-PTS PMBR dan DRK ta enam ratus tujuh belas ribu dua ratus dua puluh enam rupiah.
Rp94.479.000 1039210226
Tabel RAB Dana Pendamping Formulir Keuangan 2 : Rekapitulasi Dana Pendamping Tahun 2014 Nama Hibah : Program Hibah Pembinaan PTS Nama PT Pengusul Hibah : Akademi Kebidanan Indragiri-Rengat N Harga Satuan Volume Kegiatan Satuan o (Ribuan rupiah) 3 1 1000000 a Penyusunan modul 1 1 7363000 b Lokakarya c Manajemen Program
Jumlah (Ribuan Keterangan rupiah) 3000000 modul askeb I,Askeb II, askeb KB 7363000 softskill(ESQ dan etika)
12
1
3700000
44400000
honor perbulan : KPA 830rb, PPK 700rb penandatangan SPM 660rb,Bendahara 570rb,bendahara pengeluaran pembantu 430rb, pejabat pengadaan barang/jasa510rb
7
1
2300000
16100000
Pengarah 500rb, pj 450rb, ketua 400rb, wakil 350rb, sekretaris 300rb, anggota 300rb.
7 12 7 12 12 12 7 7
1 1 1 1 1 1 1 1
500000 750000 100000 250000 200000 250000 200000 88000
3500000 9000000 700000 3000000 2400000 3000000 1400000 616000
Honorarium Pengelola
Honorairum Tim Pengadaan Honorarium Tim Penerima Barang Monitoring dan Evaluasi Internal PT Biaya Proses Pengadaan (Iklan) ATK Komponen Manajemen 7 Konsumsi Rapat Akomodasi dan Transportasi Transport lokal
Total Usulan Anggaran
94479000
7 kegiatan pengadaan barang
Tabel 3.4 Rekapitulasi Usulan Anggaran Belanja PHP-PTS PMBR dan Dana Pendamping
NO 1 A B C D E F 2 G H 3 A B 4 A. B C -
KOMPONEN BIAYA /RINCIAN BELANJA
VOLUME
-2
-3
Pengadaan Barang Pengadaan bahan pustaka Pengadaan alat laboratorium non TIK Pengadaan peralatan TIK dan Pendidikan (komputer, LCD, server, laptop, dll) Pengadaan Software pembelajaran Pengadaan Funiture kelas/laboratorium/Perpustakaan Pengadaan Peralatan Pendukung Pekerjaan Sipil (Civil Work) Renovasi Kelas/laboratorium ............./Perpustakaan Pembangunan Kelas/Laboratorium.../Perpustakaan Pengembangan Staf Non Gelar Pelatihan/Magang di luar institusi Biaya in house training TOTAL DANA PHP-PTS PMBR DIKTI Dana Pendamping(Dana DRK) Pengembangan Modul Lokakarya Manajemen Program Honorarium Pengelola Honorairum Tim Pengadaan Honorarium Tim Penerima Barang Monitoring dan Evaluasi Internal PT Biaya Proses Pengadaan (Iklan) ATK Komponen manajemen 7 Konsumsi Rapat
PERHITUNGAN TAHUN 2014 HARGA SATUAN (Rp.) JUMLAH BIAYA (Rp.) -4
-5
1 Paket 1 Paket
37604500 198000000
1 1 1 1
Paket Paket Paket Paket
192500000 65000000 60000000 52000000
1 Paket
169946726
Rp605.104.500 Rp37.604.500 Rp198.000.000 Rp192.500.000 Rp65.000.000 Rp60.000.000 Rp52.000.000 Rp169.946.726 Rp169.946.726
1 Paket 1 Paket
100960000 50000000
1 Paket 1 Paket
1500000 7000000
Rp169.680.000 Rp119.680.000 Rp50.000.000 Rp944.731.226 Rp94.479.000 Rp3.000.000 Rp7.363.000
44400000 16100000 3500000 9000000 700000 3000000 2400000 2976000
Rp44.400.000 Rp16.100.000 Rp3.500.000 Rp9.000.000 Rp700.000 Rp3.000.000 Rp2.400.000 Rp3.000.000
1 1 1 1 1 1 1 1
Paket Paket Paket Paket Paket Paket Paket Paket
-
Akomodasi dan Transportasi Transport lokal
TOTAL DANA DRK TOTAL DANA PHP-PTS PMBR dan DRK enam ratus tujuh belas ribu dua ratus dua puluh enam rupiah.
1 Paket 1 Paket
1400000 630000
Rp1.400.000 Rp616.000 Rp94.479.000 1039210226
Tabel Sumber Daya yang dibutuhkan berdasarkan aktivitas Formulir Keuangan 1 : Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya Tahun 2014 Nama Hibah : Program Hibah Pembinaan PTS Nama PT Pengusul Hibah : Akademi Kebidanan Indragiri-Rengat Komponen Biaya (Ribu Rp)
NO
Tahun/Aktivitas
Bahan Pustaka
-2
-3
1 2013/pengadaan
Peralatan Peralatan Lab- Pendidikan dan TIK Non TIK
Software
Furniture
Peralatan Pendukung
Pekerjaan sipil
Penge mban Pengembangan gan Staf tidak Progr bergelar am Total Ribu Rp
-4
Rp37.604.500
-5
Rp198.000.000
Rp192.500.000
Rp65.000.000
20,96
20,38
6,88
Rp60.000.000 Rp52.000.000
Rp169.946.726
Rp169.680.000
Rp944.731.226
17,99
17,96
100,00
TOTAL USULAN ANGGARAN Persentase usulan anggaran
3,98
6,35
5,50
Spesifikasi Rinci untuk Pengadaan Bahan Pustaka Tahun 2014 Metode Pengadaan : Pengadaan langsung (PL) NO 1 2 3 4
JUDUL BUKU Asuhan persalinan normal Ilmu kesehatan anak 1-3 Asuhan keperawatan pada anak Prinsip-prinsip penyakit dalam vol 4
5 Prinsip-prinsip penyakit dalam vol 5 6 Perawatan pranatal dan pascapartum
PENGARANG
ISBN
depkes FKUI Suriadi, Rita Yuliani Isselbacher, Braunwald, Wilson, Martin, Fauci, Kasper Isselbacher, Braunwald, Wilson, Martin, Fauci, Kasper linda Wheeler F. Paulsen, J. Waschke
PERKIRAAN BIAYA PERKIRAAN TOTA MATA KULIAH BIAYA PER UNIT TERKAIT (RIBUAN RP) Rp 30.000,00 120000 Askeb II Rp 85000 425000 IKA Rp 62500,00 625000 Askeb Neonatus Rp 264000,00 792000 Ilmu penyakit Dalam
PENERBIT
Jumlah
JNPKKR UI Sugeng Seto EGC
4 5 10 3
EGC
3
Rp
261000,00
EGC EGC
10 2
Rp
70000,00
Rp
783000 Ilmu penyakit Dalam 700000 Askeb I
7 Sobota anatomi manusia sobotta (jilid 1, 2, 3) edisi 13 8 Perkembangan anak (jilid 2) edisi 13
John W. Santrock
erlangga
10
Rp
1600000,00 125.000
9 obstetri dan ginekologi 10 Etika kebidanan dan hukum kesehatan
William F. Rayburn, J. Christopher Carey Hj. Suryani Soepardan, Dadi Anwar Hadi
EGC EGC
10 10
Rp Rp
97.000 39.000
11 Keperawatan maternitas, kesehatan wanita, bayi dan keluarga vol 1 edisi 13 12 Keperawatan maternitas, kesehatan wanita, bayi dan keluarga vol 2 edisi 13 13 Asuhan keperawatan pada anak 14 Pedoman lengkap perawatan bayi
Reeder, Martin, Koniak-Griffin
EGC
5
Rp
135.000
970000 Obstetri 390000 Atika profesi dan hukum Kesehatan 675000 Askeb V
Reeder, Martin, Koniak-Griffin
EGC
5
Rp
135.000
675000 Askeb V
Suriadi, Rita Yuliani Frances Williams
62.500 82.500
312500 Askeb Neonatus 412500 Askeb Neonatus
M. Sopiyudin Dahlan
5 5 5
Rp Rp
15 Besar sampel dan cara perhitungan sampel
sagung seto erlangga salemba medika
Rp
64.900
324500 Metode penelitian
10 10 5 5
Rp Rp Rp Rp.
47.500 42.500 300000 500000
475000 425000 1500000 2500000
5 10 10 3 3
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
300000 62.500 50000 500000 450000
1500000 625000 500000 1500000 1350000
16 17 18 20
dalam penelitian kesehatan dan kedokteran Ilmu Kebidanan ilmu kandungan Myles Texs Book For Midwifery Ethics dan midwifery
22 29 32 33 34
Basicc Maternal dan Newborn Care : A Guide For Skilled Provi Barbara Kinzie, Particia Gomez 0-929817-82-6 Asuhan Keperawatan pada anak Suriadi, Rita yuliana 979-448-465-2 Perhitungan sampel dan besar sampel Sopiyudin M Dahlan 978-979-3027-90-6 Midwifery Pauline McCall Sellers Mayes Midwifery A Texs Book For Midwifery Betty R Sweet 0-702017574
Prof. Dr. Hanifah Wiknjosastro, S 979-8150-01-5 Prof. Dr. Hanifah Wiknjosastro, SpOG V. Ruth Benet, linda K. Brown 0-443-04581-x Lucy Frith 0-7506-3056-6
salemba medika
3200000 Anatomi fisiologi 1250000 Askeb Neonatus
Obstetri Ginekologi Askeb I,II,III,IV Atika profesi dan hukum Kesehatan Askeb Neonatus Askeb Neonatus Statistik Askeb I,II,III,IV Askeb I,II,III,IV
35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66
ILMU KEBIDANAN Hanifa Wiknjosastro ILMU KANDUNGAN Hanifa Wiknjosastro ILMU BEDAH KEBIDANAN Hanifa Wiknjosastro MATERNAL NEONATAL Hanifa Wiknjosastro KEPERAWATAN MATERNITAS BOBACK ASUHAN PERSALINAN NORMAL 2008 POGI, IBI DEPKES KAMUS ISTILAH KEBIDANAN SITI MAEMUNAH KAMUS KEDOKTERAN DORLAN DYAH NUSWANTARI ILMU KESEHATAN ANAK 1-3 FKUI MEMAHAMI KESPRO WANITA Prof. Ida Bagus SINOPSIS OBSTETRI 1,2 Prof. De Rusatam Mochtar BUKU SAKU BIDAN HELEN VARNEY KETRAMPILAN DASAR PRAKTEK KLINIK KEBIDANA MA'RIFATUL ULLIYAH OBAT OBAT PENTING BESAR KAMUS INGGRIS INDONESIA HASAN SHADILY KAMUS INDONESIA INGGRIS HASAN SHADILY PELAYANAN KONTRASEPSI 50 TAHUN IBI PETUNJUK KONSULTASI MIMS ASUHAN KEBIDANAN, PERSALINAN DAN KELAHIRAN TUMBUH KEMBANG ANAK ASUHAN KEBIDANAN NIFAS ILMU KEBIDANAN, PENYAKIT KANDUNGAN, KB ANATOMI FISIOLOGI BIDAN FARMAKOLOGI KEBIDANAN DOKUMENTASI KEBIDANAN SALEMBA OBSTETRI PATOLOGI UNPAD OBSTETRI FISIOLOGI UNPAD PIJAT BAYI + CD OBSTETRI WILLIAM ILMU KEBIDANAN VARNEY Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan: , Sopiyudin M Dahlan Deskriptif, Bivariat, dan Multivariat, Edisi 4 67 Besar Sampel dan Cara Pengambilan Sampel Sopiyudin M Dahlan dalam Penelitian Kedokteran dan Kesehatan
TOTAL
979-8150-01-5 979-8150-03-1 979-8150-05-8 979-448-587-x
979-448-410-5 979-496-036-5 979-448-400-8 979-448-554-3 978-979-3027-55-5 979-686-452-5 979-408-756-7
Yayasan Bina Pustaka Yayasan Bina Pustaka Yayasan Bina Pustaka Yayasan Bina Pustaka EGC DEPKES,JNPKKR EGC EGC UI ARCAN EGC EGC
GRAMEDIA GRAMEDIA
EGC
979-448-634-5
DEPKES,JNPKKR EGC EGC UI UNPAD UNPAD BANDUNG
978-602-8570-15-2; 272 Salemba Medika, Jakarta, 2009 978-602-8570-36-7 Salemba Medika,
5 5 10 10 3 10 10 10 5 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 5 5 10
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
47.500,00 42.500,00 30.000,00 30.000,00 250.000,00 30.000,00 15.000,00 45.000,00 85.000,00 22.500,00 50.000,00 22.500,00 32.500,00 55.000,00 35.000,00 35.000,00 22.500,00 27.500,00 35.000,00 27.500,00 37.500,00 30.000,00 25.000,00 22.500,00 27.500,00 30.000,00 22.500,00 22.500,00 32.500,00 500.000,00 450.000,00 80.000,00
237500 212500 300000 300000 750000 300000 150000 450000 425000 225000 500000 225000 325000 550000 350000 350000 225000 275000 350000 275000 375000 300000 250000 225000 275000 300000 225000 225000 325000 2500000 2250000 800000
10
Rp
75.000,00
750000
37604500
Askeb I,II,III,IV Askeb I,II,III,IV Obstetri Askeb I,II,III,IV Askeb V Askeb II Anatomi fisiologi Anatomi fisiologi IKA Kesehatan Reproduksi Obstetri Askeb II KDPK Farmakologi Bahasa Inggris Bahasa Inggris Askeb KB Konsep Kebidanan Farmakologi Askeb II IKA Askeb III Askeb KB Anatomi fisiologi Farmakologi Dokumnetasi kebidanan Obstetri Obstetri Askeb Neonatus Askeb I,II,III,IV Askeb I,II,III,IV Statistik
Spesifikasi Rinci untuk Peralatan Laboratorium non TIK Tahun 2014 Paket 1 * : Metode pengadaan : Pengadaan langsung (PL) Nama Peralatan Laboratorium nonTIK
NO 1
Spesifikasi Teknis
Jumlah
Harga
PerkiraanBiaya
Satuan
(ribuan rupiah)*
Laboratorium terkait
simulasi, resusitasi, CPR
2
52.000.000
104000000
Kebidanan dan keperawatan
Intermediate Ready-or-Not
perawatan bayi, dengan respon yang
2
11.000.000
22000000
Kebidanan
Tot - White ( WA21377)
bisa ditimbulkan seperti menangis 2
16.000.000
32000000
Kebidanan
untuk mendengar denyut jantung bayi
6
1.000.000
6000000
Kebidanan(mekanisme persalinan)
IV training leg
praktek Inj.intravena, trans darah
4
7.000.000
28000000
Keperawatan/Dasar
Model Episiotomi
untuk praktek tindakan episiotomi dan heacting
4
1.500.000
6000000
Kebidanan
CPR TRAINING MANIKIN - GD/ CPR10500
2
3
untuk vaginal toucher dgn pembukaan Cervix Examination 2 cm,5,cm,7cm,9 cm dan eff 50%, eff100% Simulator Set ( ESPZKK488C)
4 Fetal Doppler BF500B - BestMan 5 6
198000000
Total *termasuk PPn,PPH dan fee CV
Paket 2* Metode Pengadaan Nama Peralatan Laboratorium nonTIK
: : Spesifikasi Teknis
Jumlah
1. ... 2. ... n . ... Total Keterangan: * Jika jenis peralalatannya berbeda (misalnya peralatan laboratorium Biologi de ngan Teknik arsitektur)
Harga
PerkiraanBiaya
Laboratorium
Satuan
(ribuan rupiah)
terkait
Spesifikasi Rinci untuk Peralatan TIK dan Pendidikan Tahun 2014 : Paket peralatan TIK dan atau pembelajaran yang sejenis Paket3 Metode Pengadaan NO
: Pengadaan Langsung (PL)
Nama Peralatan 1 Komputer
Spesifikasi Teknis
Acer 23 Inch GR235H 3D Ready I
Jumlah
Harga PerkiraanBiaya Satuan (ribuan rp) (ribuan rupiah)*
15 unit
6.300.000
nclude Kacamata 3D Size 23 inch Buffalo 4 TB Duo USB 3.0 Raid Drive
15 unit
5900000
Station HD-WL4TU3R1 2 Mesin fax dan telepon
langsung dari telkom sekaligus jaringan 1 pkt
9500000
Peruntukan
94500000 Laboratorium dan pembelajaran 88500000 Laboratorium dan pembelajaran 9500000 Layanan administrasi akademik 192500000
Total * termasuk PPN,PPH dan fee
Spesifikasi Rinci untuk Peralatan Pendukung Tahun 2014 : paket peralatan pendukung yang sejenis Paket4 Metode Pengadaan Nama Peralatan
: Pengadaan Langsung (PL) Spesifikasi Teknis
Genset 15 kg
1 Genset 15kva genset hardgear Kapasitas : 15kva/ 12kw 3pha/ 220V-380V/ 50Hz. Elektric starter
Total
Jumlah
Harga Satuan (ribuan rupiah) 52000000
PerkiraanBiaya (ribuan rupiah)*
Peruntukan
52000000 Pendukung pembelajaran
52000000
Spesifikasi Rinci untuk Aplikasi Software Tahun 2014 Paket 1* Metode Pengadaan Jenis Aplikasi Software
: : PL
Web site Akbid
Peruntukan (Manajemen/Pendidikan) Manajemen
portal
1
Harga Satuan(ribuan rupiah) 50000000
Q-TAFI
Manajemen
software
1
15000000
Spesifikasi Teknis
Jumlah
PerkiraanBiaya (ribuan rupiah)
65000000
Total
Paket 2*
:
Metode Pengadaan Jenis Aplikasi Software
: Peruntukan (Manajemen/Pendidikan)
1. ... 2. ... n . ... Total Keterangan * Jika jenis aplikasi software tidak serumpun
Spesifikasi Teknis
Jumlah
Harga Satuan(ribuan rupiah)
PerkiraanBiaya (ribuan rupiah)
Spesifikasi Rinci pengadaan furniture Metode Pengadaan Jenis Furniture
Partisi ruangan
: Pengadaan langsung (PL) Peruntukan (Kelas/laboratorium/perpustaka an/ruang layanan administrasi akademik) ruang dosen dan
Spesifikasi Teknis
Jumlah
workstation
1 pkt
Harga Satuan
60000000
ruangan auditorium Total
60000000
PerkiraanBiaya (ribuan rupiah)
DENAH KANTOR DAN KAMPUS AKBID INDRAGIRI Gudang
R. Progsus
wc Dapur
R.Bendahara
Gudang
Genset
Ruang BEM
R. Foto copy
Ruang Tata Usaha
Ruang Dosen
wc TERAS
wc wc
Rumah Dinas
Jl. H. SSyahrief
R. PUDIR
Ruang TK. III
Perlengkapan
Pustaka
R. DIREKTUR
Tempat Parkir
Kantin
Pos
wc
RENCANA PEMBANGUNAN
R. Labor Mikro Biologi
Ruang TK. II B
Lapangan Futsal R. Labor Ruang TK. I B
TERAS
Ruang TK. II A
Ruang TK. I A dan Lab. Kebidanan, Keperawatan
k.mandi
wc
k.mandi
wc
k.mandi
wc
k. mandi
Asrama Asrama
Asrama
Dapur wc
wc
Lap. Badminton Tenis meja
Tower
Bak
Pendopo
air
Asrama
Asrama
Asrama K.mandi /
WC
k. mandi
k. mandi
K.mandi /
WC
Asrama Rumah Ibu Asrama dan Asrama
K.mandi /
WC
Lap. Volly Ball K.mandi /
WC
Garasi mobil
Asrama
Asrama K.mandi /
WC
K.mandi /
Pos
WC
Asrama
Jl. D.I. Penjaitan
DENAH ASRAMA AKADEMI KEBIDANAN INDRAGIRI RENGAT - RIAU
Gudang
RENCANA ANGGARAN BIAYA : PENAMBAHAN RUANG KELAS AKADEMI KEBIDANAN INDRAGIRI RENGAT DARI PHP PTS PMPB T.A 2014 PEKERJAAN : PENAMBAHAN RUANGAN DOSEN DAN AUDITORIUM (2 RUANG) LOKASI : KECAMATAN RENGAT-SEBERANG KEGIATAN
NO
URAIAN PEKERJAAN
1
2
I
PEKERJAAN PERSIAPAN 1 Pek. Pas. Bouwplank / pengukuran 2 Pek. Pas. Papan nama proyek
II 1 2 3 4 5 6
PEKERJAAN TANAH DAN PONDASI Pek. Galian tanah pondasi Pek. Urugan pasir bawah pondasi Pek. Pas. Cerocok kayu dia. 10-12 cm Pek. Cor lantai kerja 1:3:5 Pek. Cor pondasi beton 1:3:5 Pek. Urugan kembali bekas galian
1 2 3 4 5 6
PEKERJAAN STRUKTUR Pek. Pondasi tapak 70 x 70 cm beton bertulang 1:2:3 Pek. Pondasi tapak 60 x 60 cm beton bertulang 1:2:3 Pek. Balok sloof 15/20 beton bertulang 1:2:3 Pek. Cor kolom 15/20 beton bertulang 1:2:3 Pek. Cor kolom praktis 11/11 beton bertulang 1:2:3 Pek. Cor ring balok 11/15 beton bertulang 1:2:3
III
IV
PEKERJAAN DINDING DAN PLESTERAN 1 Pek. Pas. Dinding 1/2 bata camp. 1 : 4 2 Pek. Plesteran dinding bata 1 : 4 3 Pek. Plesteran beton 1 : 3
V 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
VI
PEKERJAAN KUDA-KUDA DAN PENUTUP ATAP Pek. Pas. Kuda-kuda kayu kelas II Pek. Pas. Gording/nok kayu kelas II Pek. Pas. Skor angin kayu kelas II Pek. Pas. Baut dan mor Pek. Pas. Plat strip Pek. Residu kuda-kuda dan gording Pek. Pas. Atap seng BJLS 20K Pek. Pas. Listplank papan 2x2.5/25 Pek. Pas. Perabung dan jurai atap Pek. Pas. Bola-bola atap Pek. Pas. Papan singap Biasa papan 2/10
PEKERJAAN PINTU DAN JENDELA 1 Pek. Pas. Kozen pintu dan jendela kayu kelas I 2 Pek. Pas. Angkur kozen 3 Pek. Menie kozen
VOLUME SATUAN
HARGA SATUAN (Rp.) 5
JUMLAH HARGA (Rp.) 6
3
4
61,00 1,00
M' Ls
30.000,00 500.000,00 Sub Jumlah
1.830.000,00 500.000,00 2.330.000,00
24,26 0,23 281,00 0,23 7,71 12,97
M3 M3 Btg M3 M3 M3
31.000,00 98.700,00 38.250,00 590,00 850.500,00 12.930,00 Sub Jumlah
752.060,00 22.701,00 10.748.250,00 135,70 6.557.355,00 167.702,10 18.248.203,80
0,86 0,21 1,52 1,07 0,13 0,84
M3 M3 M3 M3 M3 M3
3.932.650,00 2.795.450,00 2.467.605,00 3.084.665,00 4.590.000,00 4.700.000,00 Sub Jumlah
3.382.079,00 587.044,50 3.750.759,60 3.300.591,55 596.700,00 3.948.000,00 15.565.174,65
137,28 274,56 17,06
M2 M2 M2
98.095,00 29.595,00 40.770,00 Sub Jumlah
13.466.481,60 8.125.603,20 695.536,20 22.287.621,00
3,63 2,24 0,19 40,00 10,00 295,40 199,16 65,59 26,81 10,59 2,00
M3 M3 M3 Bh Psg M2 M2 M' M' M' Unit
3.670.700,00 3.354.000,00 3.254.000,00 15.500,00 25.800,00 15.420,00 53.320,00 59.890,00 29.110,00 87.475,00 500.000,00 Sub Jumlah
13.324.641,00 7.512.960,00 618.260,00 620.000,00 258.000,00 4.555.068,00 10.619.211,20 3.928.185,10 780.439,10 926.360,25 1.000.000,00 44.143.124,65
0,82 1,00 12,22
M3 Ls M2
4.541.000,00 300.000,00 17.425,00
3.723.620,00 300.000,00 212.933,50
4 Pek. Pas. Pintu panel kayu kelas II 5 Pek. Pas. Jendela kaca 5 mm kayu kelas II 6 Pek. Pas. Kayu jalusi kayu kelas II
VII 1 2 3 4 5
PEKERJAAN PLAFOND Pek. Pas. Rangka plafond kayu kelas II Pek. Pas. Plafond plywood Pek. Pas. Rangka piri-piri kayu kelas II Pek. Pas. Plafond piri-piri papan kelas II Pek. Pas. List plafond
2
1 VIII 1 2 3 4
PEKERJAAN LANTAI Pek. Urugan tanah bawah lantai + dipadatkan Pek. Urugan pasir bawah lantai Pek. Cor lantai kerja Camp. 1 : 3 : 5 Pek. Plesteran lantai 1 : 4
IX 1 2 3 4 5 6 7
PEKERJAAN ALAT PENGGANTUNG Pek. Pas. Kunci tanam 2 x slaag Pek. Pas. Engsel pintu 4" Pek. Pas. Grendel pintu 4" Pek. Pas. Engsel jendela 3" Pek. Pas. Grendel jendela 3" Pek. Pas. Hak angin jendela Pek. Pas. Tangan-tangan jendela
1 2 3 4 5 6 7 8 9
PEKERJAAN PENGECATAN Pek. Cat air dinding dan kolom Pek. Cat air plafond plywood Pek. Cat minya kozen kayu, pintu dan jendela Pek. Cat minyak pintu panil Pek. Cat minyak listplank papan Pek. Cat minyak jalusi papan Pek. Cat minyak ram jendela Pek. Cat minyak list profil kayu Pek. Cat minyak piri-piri papan kelas II
X
XI
PEKERJAAN LUAR BANGUNAN 1 Pek. Tembok penahan tanah 2 Pek. Urugan tanah dibawah rabat 3 Pembersihan akhir
Jumlah
3,36 16,70 10,98
M2 M2 M2
299.950,00 332.565,00 332.565,00 Sub Jumlah
1.007.832,00 5.553.835,50 3.651.563,70 14.449.784,70
108,43 108,43 51,39 51,39 59,04
M2 M2 M2 M2 M'
68.550,00 35.600,00 66.550,00 100.030,00 11.200,00 Sub Jumlah
7.432.876,50 3.860.108,00 3.420.004,50 5.140.541,70 661.248,00 20.514.778,70
4
5
38,29 6,57 6,62 132,43
M3 M3 M3 M2
64.550,00 98.700,00 580.270,00 35.500,00 Sub Jumlah
2.471.619,50 648.459,00 3.841.387,40 4.701.265,00 11.662.730,90
2,00 6,00 4,00 60,00 60,00 60,00 30,00
Bh Bh Bh Bh Bh Bh Bh
121.550,00 22.850,00 24.235,00 18.735,00 25.750,00 27.850,00 15.270,00 Sub Jumlah
243.100,00 137.100,00 96.940,00 1.124.100,00 1.545.000,00 1.671.000,00 458.100,00 5.275.340,00
291,62 108,43 35,26 6,72 19,68 41,20 12,88 2,95 51,39
M2 M2 M2 M2 M2 M2 M2 M2 M2
13.645,00 12.645,00 30.130,00 32.150,00 35.130,00 28.130,00 28.130,00 28.130,00 32.130,00 Sub Jumlah
3.979.154,90 1.371.097,35 1.062.383,80 216.048,00 691.358,40 1.158.956,00 362.314,40 82.983,50 1.651.160,70 10.575.457,05
57,00 3,63 1,00
M' M3 Ls
78.155,00 10.930,00 400.000,00 Sub Jumlah
4.454.835,00 39.675,90 400.000,00 4.894.510,90
3
6
169.946.726,35 Rengat, 08 Nopember 2013 Penawar CV. WIJAYA KUSUMA
FAISAL RISA, ST Direktur
1,077 0,294
0,443 0,013 6,324 0,000 0,099
1,990 0,345 2,207 1,942 0,351 2,323
7,924 4,781 0,409
7,840 4,421
0,459 0,545 0,588
2,191 0,177 0,125
3,268 2,149
4,374 2,271 2,012 3,025 0,389
1,454 0,382 2,260 2,766
0,143
0,983 0,270
2,341 0,807
0,682 0,213 0,049 0,972
2,621
80,302
ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN KEGIATAN : PENAMBAHAN RUANG KELAS AKADEMI KEBIDANAN INDRAGIRI RENGAT PEKERJAAN : PENAMBAHAN RUANGAN DOSEN DAN AUDITORIUM (2 RUANG) LOKASI : KECAMATAN RENGAT-SEBERANG URAIAN
NO. 1
BAHAN
TENAGA
Tenaga
0,0040 0,0200 0,0050 0,1000 0,1000 0,0100 0,0050
M3 Kg M3 Oh Oh Oh Oh
Kayu 5/7 / kayu klas III Paku biasa 2" - 5" Kayu papan 3/20 / klas III Pekerja Tukang kayu Kepala tukang Mandor
1 M2 Pembersihan lokasi 0,1000 Oh Pekerja Tenaga 0,0500 Oh Mandor
Rp. 1.550.000,00 Rp. Rp. 19.000,00 Rp. Rp. 1.550.000,00 Rp. Rp. 50.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 70.000,00 Rp.
Rp. Rp.
6.200,00 380,00 7.750,00 Rp. 5.000,00 Rp. 6.000,00 Rp. 700,00 Rp. 350,00 14.330,00 Rp. 12.050,00 Rp. Dibulatkan Rp.
26.380,00 26.380,00
Rp. 5.000,00 Rp. 3.500,00 Rp. 8.500,00 Rp. Dibulatkan Rp.
8.500,00 8.500,00
Rp. 20.000,00 Rp. 2.800,00 Rp. 22.800,00 Rp. Dibulatkan Rp.
22.800,00 22.800,00
Rp. 9.600,00 Rp. 1.330,00 Rp. 10.930,00 Rp. Dibulatkan Rp.
10.930,00 10.930,00
Rp. 15.000,00 Rp. 700,00 44.850,00 Rp. 15.700,00 Rp. Dibulatkan Rp.
60.550,00 60.550,00
50.000,00 70.000,00 Rp.
3
1 M3 Galian tanah biasa sedalam 1 meter Tenaga 0,4000 Oh Pekerja 0,0400 Oh Mandor
Rp. Rp.
50.000,00 70.000,00 Rp.
4
1 M3 Urugan tanah kembali Tenaga 0,1920 Oh Pekerja 0,0190 Oh Mandor
Rp. Rp.
50.000,00 70.000,00 Rp.
5
7
8
-
1 M3 Urugan tanah Bahan Tenaga
6
TOTAL
1 M' Pengukuran dan pemasangan bowplank Bahan
2
HARGA SATUAN
1,3000 M3 0,3000 Oh 0,0100 Oh
1 M3 Urugan pasir 1,2000 M3 Bahan 0,3000 Oh Tenaga 0,0100 Oh
Tanah timbunan Pekerja Mandor
Pasir urug Pekerja Mandor
1 M3 Membuat beton tumbuk, 1 Pc : 3 Ps : 5 Kr Bahan 218,0000 Kg Semen portland 0,5000 M3 Pasir beton 0,8700 M3 Kerikil Tenaga 1,6500 Oh Pekerja 0,2500 Oh Tukang batu 0,0250 Oh Kepala tukang 0,0800 Oh Mandor
Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
34.500,00 Rp. 50.000,00 70.000,00 Rp.
65.000,00 Rp. 50.000,00 70.000,00 Rp.
1.290,00 Rp. 70.000,00 Rp. 160.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
44.850,00
78.000,00 Rp. 15.000,00 Rp. 700,00 78.000,00 Rp. 15.700,00 Rp. Dibulatkan Rp.
93.700,00 93.700,00
281.220,00 35.000,00 139.200,00 Rp. 82.500,00 Rp. 15.000,00 Rp. 1.750,00 Rp. 5.600,00 455.420,00 Rp. 104.850,00 Rp. Dibulatkan Rp.
560.270,00 560.270,00
1 M3 Membuat beton tumbuk, 1 Pc : 3 Ps : 5 Kr, + bekisting Bahan
Tenaga
218,0000 0,5000 0,8700 0,1300 1,0000 1,6500 0,2500 0,0250 0,0800
Kg M3 M3 M3 Kg Oh Oh Oh Oh
Semen portland Pasir beton Kerikil Kayu kelas II Paku Pekerja Tukang batu Kepala tukang Mandor
Rp. 1.290,00 Rp. Rp. 70.000,00 Rp. Rp. 160.000,00 Rp. Rp. 1.950.000,00 Rp. Rp. 19.000,00 Rp. Rp. 50.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 70.000,00 Rp.
281.220,00 35.000,00 139.200,00 253.500,00 19.000,00 Rp. 82.500,00 Rp. 15.000,00 Rp. 1.750,00 Rp. 5.600,00 727.920,00 Rp. 104.850,00 Rp. Dibulatkan Rp.
832.770,00 832.770,00
9
1 M2 Cor beton 1:3:5 diplester 0,0520 M3 Cor beton 1:3:5 1,0000 M2 Plesteran 1:4
Rp. Rp.
560.270,00 27.595,00 Rp.
10
11
12
13
14
15
1 Batang Cerocok kayu Diameter 10-12 cm 1,0000 Btg kayu cerocok kayu dia. 10-12 Bahan Tenaga 0,1000 Oh Pekerja 0,2500 Oh Tukang kayu 0,0250 Oh Kepala tukang 0,0500 Oh Mandor
1 M3 Membuat cor beton, 1 Pc : 2 Ps : 3 Kr Bahan 336,0000 Kg Semen portland 0,5400 M3 Pasir beton 0,8100 M3 Koral beton Tenaga 2,0000 Oh Pekerja 0,3500 Oh Tukang batu 0,0350 Oh Kepala tukang 1,0000 Oh Mandor
1 Kg Pembesian dengan besi polos atau besi ulir Bahan 1,0500 Kg Besi beton (polos/ulir) 0,0150 Kg Kawat beton 0,0070 Oh Pekerja Tenaga 0,0070 Oh Tukang besi 0,0070 Oh Kepala tukang 0,0030 Oh Mandor
1 M3 Pasang bekisting untuk pondasi Bahan 0,0200 M3 Kayu terentang/ kayu klas III 0,3000 Kg Paku biasa 2" - 5" 0,1000 Ltr Minyak bekisting Tenaga 0,3000 Oh Pekerja 0,2600 Oh Tukang kayu 0,0260 Oh Kepala tukang 0,0050 Oh Mandor
1 M3 Pasang bekisting untuk sloof Bahan 0,0200 M3 Kayu terentang/ kayu klas III 0,3000 Kg Paku biasa 2" - 5" 0,1000 Ltr Minyak bekisting Tenaga 0,3000 Oh Pekerja 0,2600 Oh Tukang kayu 0,0260 Oh Kepala tukang 0,0050 Oh Mandor
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
9.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
1.290,00 Rp. 70.000,00 Rp. 160.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
10.500,00 Rp. 20.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
Rp. 1.550.000,00 Rp. Rp. 19.000,00 Rp. Rp. 8.000,00 Rp. Rp. 50.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 70.000,00 Rp.
Rp. 1.550.000,00 Rp. Rp. 19.000,00 Rp. Rp. 8.000,00 Rp. Rp. 50.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 70.000,00 Rp.
1 M3 Pasang bekisting untuk kolom Bahan 0,0200 M3 Kayu terentang/ kayu klas III Rp. 1.550.000,00 Rp. 0,4000 Kg Paku biasa 2" - 5" Rp. 19.000,00 Rp. 0,2000 Ltr Minyak bekisting Rp. 8.000,00 Rp. 0,0150 M3 Balok kayu meranti/ kayu klasII Rp. 1.950.000,00 Rp. 0,3500 Lbr Plywood tebal 9 mm Rp. 115.000,00 Rp. 6.000,00 Rp. 2,0000 Btg Dolken kayu galam Ø 8 - 10/4 mRp. 0,3000 Oh Pekerja Rp. 50.000,00 Tenaga 0,3300 Oh Tukang kayu Rp. 60.000,00 0,0330 Oh Kepala tukang Rp. 70.000,00 0,0060 Oh Mandor Rp. 70.000,00 Rp.
Rp. 29.134,04 Rp. 27.595,00 Rp. 56.729,04 Rp. Dibulatkan Rp.
56.729,04 56.725,00
Rp. 5.000,00 Rp. 15.000,00 Rp. 1.750,00 Rp. 3.500,00 9.000,00 Rp. 25.250,00 Rp. Dibulatkan Rp.
34.250,00 34.250,00
-
9.000,00
433.440,00 37.800,00 129.600,00 Rp. 100.000,00 Rp. 21.000,00 Rp. 2.450,00 Rp. 70.000,00 167.400,00 Rp. 193.450,00 Rp. Dibulatkan Rp.
360.850,00 360.850,00
11.025,00 300,00 Rp. 350,00 Rp. 420,00 Rp. 490,00 Rp. 210,00 11.325,00 Rp. 1.470,00 Rp. Dibulatkan Rp.
12.795,00 12.795,00
31.000,00 5.700,00 800,00 Rp. 15.000,00 Rp. 15.600,00 Rp. 1.820,00 Rp. 350,00 37.500,00 Rp. 32.770,00 Rp. Dibulatkan Rp.
70.270,00 70.270,00
31.000,00 5.700,00 800,00 Rp. 15.000,00 Rp. 15.600,00 Rp. 1.820,00 Rp. 350,00 37.500,00 Rp. 32.770,00 Rp. Dibulatkan Rp.
70.270,00 70.270,00
31.000,00 7.600,00 1.600,00 29.250,00 40.250,00 12.000,00 Rp. 15.000,00 Rp. 19.800,00 Rp. 2.310,00 Rp. 420,00 121.700,00 Rp. 37.530,00 Rp. Dibulatkan Rp.
159.230,00 159.230,00
16
17
18
19
20
21
22
23
24
1 M3 Pasang bekisting untuk balok Bahan 0,0200 M3 Kayu terentang/ kayu klas III Rp. 1.550.000,00 Rp. 0,4000 Kg Paku biasa 2" - 5" Rp. 19.000,00 Rp. 0,2000 Ltr Minyak bekisting Rp. 8.000,00 Rp. 0,0180 M3 Balok kayu meranti/ kayu klasII Rp. 1.950.000,00 Rp. 0,3500 Lbr Plywood tebal 9 mm Rp. 115.000,00 Rp. 2,0000 Btg Dolken kayu galam Ø 8 - 10/4 mRp. 6.000,00 Rp. 0,3200 Oh Pekerja Rp. 50.000,00 Tenaga 0,3300 Oh Tukang kayu Rp. 60.000,00 0,0330 Oh Kepala tukang Rp. 70.000,00 0,0060 Oh Mandor Rp. 70.000,00 Rp.
1 M3 Pasang bekisting untuk lantai Bahan 0,0200 M3 Kayu terentang/ kayu klas III Rp. 1.550.000,00 Rp. 0,4000 Kg Paku biasa 2" - 5" Rp. 19.000,00 Rp. 0,2000 Ltr Minyak bekisting Rp. 8.000,00 Rp. 0,0150 M3 Balok kayu/ kayu klasII Rp. 1.950.000,00 Rp. 0,3500 Lbr Plywood tebal 9 mm Rp. 115.000,00 Rp. 6.000,00 Rp. 6,0000 Btg Dolken kayu galam Ø 8 - 10/4 mRp. 0,3200 Oh Pekerja Rp. 50.000,00 Tenaga 0,3300 Oh Tukang kayu Rp. 60.000,00 0,0330 Oh Kepala tukang Rp. 70.000,00 0,0060 Oh Mandor Rp. 70.000,00 Rp.
Pondasi tapak 70 x 70 cm (263,50 Kg) 1,0000 M3 Beton cor 1 : 2 : 3 263,5000 Kg Besi Beton 1,4280 M2 Bekisting
Pondasi tapak 60 x 60 cm (157,68 Kg) 1,0000 M3 Beton cor 1 : 2 : 3 157,6800 Kg Besi beton 1,6660 M2 Bekisting
Kolom Pondasi 18/20 (183,90 Kg) 1,0000 M3 Beton cor 1 : 2 : 3 183,9000 Kg Besi beton 5,2770 M2 Bekisting
Balok Sloof 15/25 cm 1:2:3 (146,35 Kg) 1,0000 M3 Beton cor 1 : 2 : 3 146,3500 Kg Besi beton 3,3330 M2 Bekisting
Kolom 18/20 cm 1:2:3 (183,90 Kg) 1,0000 M3 Beton cor 1 : 2 : 3 183,9000 Kg Besi beton 5,2770 M2 Bekisting
Kolom praktis 11/11 1:2:3 (260,10 Kg) 1,0000 M3 Beton cor 1 : 2 : 3 260,1000 Kg Besi beton 2,2700 M2 Bekisting
Reng balok 11/15 cm 1:2:3 (280,70 Kg) 1,0000 M3 Beton cor 1 : 2 : 3 280,7000 Kg Besi beton 3,6350 M2 Bekisting
Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp.
360.850,00 12.795,00 70.270,00
360.850,00 12.795,00 70.270,00
360.850,00 12.795,00 70.270,00
360.850,00 12.795,00 70.270,00
360.850,00 12.795,00 159.230,00
360.850,00 12.795,00 159.230,00
360.850,00 12.795,00 166.080,00
31.000,00 7.600,00 1.600,00 35.100,00 40.250,00 12.000,00 Rp. 16.000,00 Rp. 19.800,00 Rp. 2.310,00 Rp. 420,00 127.550,00 Rp. 38.530,00 Rp. Dibulatkan Rp.
166.080,00 166.080,00
31.000,00 7.600,00 1.600,00 29.250,00 40.250,00 36.000,00 Rp. 16.000,00 Rp. 19.800,00 Rp. 2.310,00 Rp. 420,00 145.700,00 Rp. 38.530,00 Rp. Dibulatkan Rp.
184.230,00 184.230,00
Rp. 360.850,00 Rp. 3.371.482,50 Rp. 100.345,56 3.832.678,06 Rp. Dibulatkan Rp.
3.832.678,06 3.832.675,00
Rp. 360.850,00 Rp. 2.017.515,60 Rp. 117.069,82 2.495.435,42 Rp. Dibulatkan Rp.
2.495.435,42 2.495.435,00
Rp. 360.850,00 Rp. 2.353.000,50 Rp. 370.814,79 3.084.665,29 Rp. Dibulatkan Rp.
3.084.665,29 3.084.665,00
Rp. 360.850,00 Rp. 1.872.548,25 Rp. 234.209,91 2.467.608,16 Rp. Dibulatkan Rp.
2.467.608,16 2.467.605,00
Rp. 360.850,00 Rp. 2.353.000,50 Rp. 840.256,71 Rp. 3.554.107,21 Rp. Dibulatkan Rp.
3.554.107,21 3.554.105,00
Rp. 360.850,00 Rp. 3.327.979,50 Rp. 361.452,10 4.050.281,60 Rp. Dibulatkan Rp.
4.050.281,60 4.050.280,00
Rp. 360.850,00 Rp. 3.591.556,50 Rp. 603.700,80
25
26
27
28
29
30
31
1 M2 Pasangan bata merah tebal 1 bata, 1 Pc : 4 Ps Bahan 140,0000 Bh Bata bata 26,5500 Kg Semen portland 0,0930 M3 Pasir pasang 0,6500 Oh Pekerja Tenaga 0,2000 Oh Tukang batu 0,0200 Oh Kepala tukang 0,0300 Oh Mandor
1 M2 Pasangan bata merah tebal 1/2 bata, 1 Pc : 4 Ps Bahan 70,0000 Bh Bata bata 11,5000 Kg Semen portland 0,0430 M3 Pasir pasang 0,3200 Oh Pekerja Tenaga 0,1000 Oh Tukang batu 0,0100 Oh Kepala tukang 0,0150 Oh Mandor
1 M2 Plesteran beton 1 Pc : 3 Ps, tebal 15 mm Bahan 7,0700 Kg Semen portland 0,0210 M3 Pasir pasang 0,2600 Oh Pekerja Tenaga 0,0130 Oh Tukang batu 0,2000 Oh Kepala tukang 0,0200 Oh Mandor
1 M2 Plesteran 1 Pc : 4 Ps, tebal 15 mm Bahan 5,2000 Kg Semen portland 0,0020 M3 Pasir pasang 0,2000 Oh Pekerja Tenaga 0,1500 Oh Tukang batu 0,0150 Oh Kepala tukang 0,0100 Oh Mandor
1 M3 Pasang kusen pintu dan jendela kayu klas I 1,2000 M3 kayu klas I, balok Bahan 6,0000 Oh Pekerja Tenaga 18,0000 Oh Tukang kayu 2,0000 Oh Kepala tukang 0,3000 Oh Mandor
1 M2 Pasng pintu panil kayu Bahan 0,0400 M3 Kayu klas II, papan 0,0500 Kg Paku biasa 2' - 5" 1,0000 Oh Pekerja Tenaga 2,5000 Oh Tukang kayu 0,2500 Oh Kepala tukang 0,0500 Oh Mandor
1 M2 Pasang jelusi mati kusen kayu klas II Bahan 0,0600 M3 Kayu klas II, papan 0,1500 Kg Paku biasa 2"-5" 0,5000 Oh Pekerja Tenaga 2,0000 Oh Tukang kayu 0,2000 Oh Kepala tukang 0,0250 Oh Mandor
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
750,00 Rp. 1.290,00 Rp. 70.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
750,00 Rp. 1.290,00 Rp. 70.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
1.290,00 Rp. 70.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
1.290,00 Rp. 70.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
4.556.107,30 Rp. Dibulatkan Rp.
4.556.107,30 4.556.105,00
Rp. 32.500,00 Rp. 12.000,00 Rp. 1.400,00 Rp. 2.100,00 145.759,50 Rp. 48.000,00 Rp. Dibulatkan Rp.
193.759,50 193.755,00
105.000,00 34.249,50 6.510,00
52.500,00 14.835,00 3.010,00 Rp. 16.000,00 Rp. 6.000,00 Rp. 700,00 Rp. 1.050,00 70.345,00 Rp. 23.750,00 Rp. Dibulatkan Rp.
94.095,00 94.095,00
9.120,30 1.470,00 Rp. 13.000,00 Rp. 780,00 Rp. 14.000,00 Rp. 1.400,00 10.590,30 Rp. 29.180,00 Rp. Dibulatkan Rp.
39.770,30 39.770,00
6.708,00 140,00 Rp. 10.000,00 Rp. 9.000,00 Rp. 1.050,00 Rp. 700,00 6.848,00 Rp. 20.750,00 Rp. Dibulatkan Rp.
27.598,00 27.595,00
Rp. 2.500.000,00 Rp. 3.000.000,00 Rp. 50.000,00 Rp. 300.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 1.080.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 140.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 21.000,00 Rp. 3.000.000,00 Rp. 1.541.000,00 Rp. Dibulatkan Rp.
4.541.000,00 4.541.000,00
Rp. 1.950.000,00 Rp. Rp. 19.000,00 Rp. Rp. 50.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 70.000,00 Rp.
Rp. 1.950.000,00 Rp. Rp. 19.000,00 Rp. Rp. 50.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 70.000,00 Rp.
78.000,00 950,00 Rp. 50.000,00 Rp. 150.000,00 Rp. 17.500,00 Rp. 3.500,00 78.950,00 Rp. 221.000,00 Rp. Dibulatkan Rp.
299.950,00 299.950,00
117.000,00 2.850,00 Rp. 25.000,00 Rp. 120.000,00 Rp. 14.000,00 Rp. 1.750,00 119.850,00 Rp. 160.750,00 Rp. Dibulatkan Rp.
280.600,00 280.600,00
32
1 M3 Pasang kostruksi kuda-kuda / rangka atap kayu klas II Bahan
Tenaga
33
34
35
36
37
38
1,1000 15,0000 0,8000 4,0000 12,0000 1,2000 0,2000
M3 Kg Kg Oh Oh Oh Oh
kayu klas II, balok Besi strip Paku biasa 2" - 5" Pekerja Tukang kayu Kepala tukang Mandor
1 M3 Mengerjakan kayu gording/ skor kayu kelas II Bahan 1,1000 M3 kayu klas II, balok 15,0000 Kg Besi strip 0,3000 Kg Paku biasa 2" - 5" 2,4000 Oh Pekerja Tenaga 7,2000 Oh Tukang kayu 0,7200 Oh Kepala tukang 0,1200 Oh Mandor
1 M2 Pasang kaso + Reng genteng kayu kelas II Bahan 0,0120 M3 Kayu klas II 0,1500 Kg Paku biasa 2" - 5" Tenaga 0,1000 Oh Pekerja 0,1000 Oh Tukang kayu 0,0100 Oh Kepala tukang 0,0050 Oh Mandor
1 M' Pasang lisplank papan Bahan 0,0150 M3 kayu klas II, papan 0,0600 Kg Paku biasa 2" - 5" 0,1500 Oh Pekerja Tenaga 0,2500 Oh Tukang kayu 0,0250 Oh Kepala tukang 0,0750 Oh Mandor
1 M2 Pasang atap seng BJLS 20 K 0,8400 Lbr Seng gelombang bjls 20 k Bahan 0,0200 Kg Paku atap Tenaga 0,1200 Oh Pekerja 0,0600 Oh Tukang kayu 0,0060 Oh Kepala tukang 0,0060 Oh Mandor
1 M' Pasang atap nok/ Perabung 0,3000 Lbr Seng plat Bahan 0,0400 Kg Paku atap 0,1200 Oh Pekerja Tenaga 0,0600 Oh Tukang kayu 0,0060 Oh Kepala tukang 0,0060 Oh Mandor
1 M' Talang Seng plat 0,3000 Lbr Bahan 0,0080 M3 0,0250 Kg 0,3000 Oh Tenaga 0,5000 Oh 0,0500 Oh 0,0150 Oh
Seng plat 3" x 6" bjls 28 Papan klas II Paku atap Pekerja Tukang Kepala Tukang Mandor
Rp. 1.950.000,00 Rp. 2.145.000,00 Rp. 19.500,00 Rp. 292.500,00 Rp. 19.000,00 Rp. 15.200,00 Rp. 50.000,00 Rp. 200.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 720.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 84.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 14.000,00 Rp. 2.452.700,00 Rp. 1.018.000,00 Rp. Dibulatkan Rp.
3.470.700,00 3.470.700,00
Rp. 1.950.000,00 Rp. 2.145.000,00 Rp. 19.500,00 Rp. 292.500,00 Rp. 19.000,00 Rp. 5.700,00 Rp. 50.000,00 Rp. 120.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 432.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 50.400,00 Rp. 70.000,00 Rp. 8.400,00 Rp. 2.443.200,00 Rp. 610.800,00 Rp. Dibulatkan Rp.
3.054.000,00 3.054.000,00
Rp. 1.950.000,00 Rp. Rp. 19.000,00 Rp. Rp. 50.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 70.000,00 Rp.
Rp. 1.950.000,00 Rp. Rp. 19.000,00 Rp. Rp. 50.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 70.000,00 Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
50.500,00 Rp. 23.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
52.500,00 Rp. 23.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
Rp. 52.500,00 Rp. Rp. 1.950.000,00 Rp. Rp. 23.000,00 Rp. Rp. 50.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 70.000,00 Rp.
23.400,00 2.850,00 Rp. 5.000,00 Rp. 6.000,00 Rp. 700,00 Rp. 350,00 26.250,00 Rp. 12.050,00 Rp. Dibulatkan Rp.
38.300,00 38.300,00
29.250,00 1.140,00 Rp. 7.500,00 Rp. 15.000,00 Rp. 1.750,00 Rp. 5.250,00 30.390,00 Rp. 29.500,00 Rp. Dibulatkan Rp.
59.890,00 59.890,00
42.420,00 460,00 Rp. 6.000,00 Rp. 3.600,00 Rp. 420,00 Rp. 420,00 42.880,00 Rp. 10.440,00 Rp. Dibulatkan Rp.
53.320,00 53.320,00
15.750,00 920,00 Rp. 6.000,00 Rp. 3.600,00 Rp. 420,00 Rp. 420,00 16.670,00 Rp. 10.440,00 Rp. Dibulatkan Rp.
27.110,00 27.110,00
15.750,00 15.600,00 575,00 Rp. 15.000,00 Rp. 30.000,00 Rp. 3.500,00 Rp. 1.050,00 31.925,00 Rp. 49.550,00 Rp. Dibulatkan Rp.
81.475,00 81.475,00
39
40
41
42
43
44
45
1 M2 Pasang rangka plafond kayu klas II 0,0150 M3 kayu klas II, balok Bahan 0,2000 Kg Paku biasa 2" - 5" 0,1500 Oh Pekerja Tenaga 0,2500 Oh Tukang kayu 0,0250 Oh Kepala tukang 0,0750 Oh Mandor
1 M2 Langit-langit plywood tebal 4 mm Bahan 0,3750 Lbr plywood tebal 4" x 8" x 4 " 0,0300 Kg Paku triplek 0,0700 Oh Pekerja Tenaga 0,1000 Oh Tukang kayu 0,0100 Oh Kepala tukang 0,0040 Oh Mandor
1 M2 Memasang Plafond piri-piri 0,0200 M3 Kayu klas II, papan Bahan 0,2000 Kg Paku 2"-5" Tenaga 0,2300 Oh Pekerja 0,6700 Oh Tukang kayu 0,0670 Oh Kepala tukang 0,0120 Oh Mandor
1 M' Memasang list profil 1,1000 M' List kayu profil Bahan 0,0100 Kg Paku Tenaga 0,0500 Oh Pekerja 0,0500 Oh Tukang kayu 0,0050 Oh Kepala tukang 0,0030 Oh Mandor
1 M2 Pasang pintu panil kayu 0,0400 M3 kayu klas II, papan Bahan 0,0500 Kg Paku biasa 2"-5" 1,0000 Oh Pekerja Tenaga 2,5000 Oh Tukang kayu 0,2500 Oh Kepala tukang 0,0500 Oh Mandor
1 M2 Rangka jendela dan Ventilasi Bingkai + kaca Bahan 0,0350 M3 kayu klas II, papan 0,6800 M2 Kaca Tebal 5 mm 0,0250 Kg Paku biasa 0,8000 Oh Pekerja Tenaga 2,0000 Oh Tukang kayu 0,2000 Oh Kepala tukang 0,0400 Oh Mandor
1 buah pasang kunci tanam 2 slaag 1,0000 Bh Kunci tanam Bahan 0,0100 Oh Pekerja Tenaga 0,5000 Oh Tukang kayu 0,0100 Oh Kepala tukang 0,0050 Oh Mandor
Rp. 1.950.000,00 Rp. Rp. 19.000,00 Rp. Rp. 50.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 70.000,00 Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
55.000,00 Rp. 22.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
Rp. 1.950.000,00 Rp. Rp. 19.000,00 Rp. Rp. 50.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 70.000,00 Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
4.500,00 Rp. 19.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
Rp. 1.950.000,00 Rp. Rp. 19.000,00 Rp. Rp. 50.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 70.000,00 Rp.
Rp. 1.950.000,00 Rp. Rp. 128.000,00 Rp. Rp. 19.000,00 Rp. Rp. 50.000,00 Rp. 60.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 70.000,00 Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
90.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
29.250,00 3.800,00 Rp. 7.500,00 Rp. 15.000,00 Rp. 1.750,00 Rp. 5.250,00 33.050,00 Rp. 29.500,00 Rp. Dibulatkan Rp.
62.550,00 62.550,00
20.625,00 660,00 Rp. 3.500,00 Rp. 6.000,00 Rp. 700,00 Rp. 280,00 21.285,00 Rp. 10.480,00 Rp. Dibulatkan Rp.
31.765,00 31.765,00
39.000,00 3.800,00 Rp. 11.500,00 Rp. 40.200,00 Rp. 4.690,00 Rp. 840,00 42.800,00 Rp. 57.230,00 Rp. Dibulatkan Rp.
100.030,00 100.030,00
4.950,00 190,00 Rp. 2.500,00 Rp. 3.000,00 Rp. 350,00 Rp. 210,00 5.140,00 Rp. 6.060,00 Rp. Dibulatkan Rp.
11.200,00 11.200,00
78.000,00 950,00 Rp. 50.000,00 Rp. 150.000,00 Rp. 17.500,00 Rp. 3.500,00 78.950,00 Rp. 221.000,00 Rp. Dibulatkan Rp.
299.950,00 299.950,00
68.250,00 87.040,00 475,00 Rp. 40.000,00 Rp. 120.000,00 Rp. 14.000,00 Rp. 2.800,00 155.765,00 Rp. 176.800,00 Rp. Dibulatkan Rp.
332.565,00 332.565,00
90.000,00 Rp. 500,00 Rp. 30.000,00 Rp. 700,00 Rp. 350,00 90.000,00 Rp. 31.550,00 Rp. Dibulatkan Rp.
121.550,00 121.550,00
46
47
48
49
50
51
52
53
1 buah pasang engsel pintu 1,0000 Bh Engsel pintu Bahan Tenaga 0,0150 Oh Pekerja 0,1500 Oh Tukang kayu 0,0150 Oh Kepala tukang 0,00075 Oh Mandor
1 buah pasang engsel jendela 1,0000 Bh Engsel jendela Bahan 0,0100 Oh Pekerja Tenaga 0,1000 Oh Tukang kayu 0,0100 Oh Kepala tukang 0,0005 Oh Mandor
1 buah pasang grendel pintu 1,000 Bh Grendel pintu Bahan 0,010 Oh Pekerja Tenaga 0,100 Oh Tukang kayu 0,010 Oh Kepala tukang 0,0005 Oh Mandor
1 buah pasang grendel jendela Bahan 1,000 Bh Grendel jendela 0,020 Oh Pekerja Tenaga 0,200 Oh Tukang kayu 0,020 Oh Kepala tukang 0,0010 Oh Mandor
1 buah pasang kait angin jendela Bahan 1,0000 Bh Kait angin 0,0150 Oh Pekerja Tenaga 0,1500 Oh Tukang kayu 0,0150 Oh Kepala tukang 0,00075 Oh Mandor
1 buah pasang tangan-tangan Bahan 1,0000 Bh Pegangan jendela Tenaga 0,0100 Oh Pekerja 0,1000 Oh Tukang kayu 0,0100 Oh Kepala tukang 0,0010 Oh Mandor
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
1 M2 Pelaburan bidang kayu dengan cat residu atau ter Bahan 0,3500 Ltr Residu atau ter Rp. 0,1000 Oh Pekerja Rp. Tenaga 0,0060 Oh Mandor Rp.
1 M2 Pengecatan permukaan kayu dengan menie kayu 0,1000 Kg Menie kayu Bahan 0,0100 Bh Kuas 0,0200 Oh Pekerja Tenaga 0,2000 Oh Tukang cat 0,0200 Oh Kepala tukang 0,0100 Oh Mandor
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
12.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
8.500,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
17.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
7.250,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
10.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
5.000,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
20.000,00 Rp. 50.000,00 70.000,00 Rp.
22.500,00 Rp. 7.500,00 Rp. 50.000,00 60.000,00 70.000,00 70.000,00 Rp.
12.000,00 Rp. 750,00 Rp. 9.000,00 Rp. 1.050,00 Rp. 52,50 12.000,00 Rp. 10.852,50 Rp. Dibulatkan Rp.
22.852,50 22.850,00
8.500,00 Rp. 500,00 Rp. 6.000,00 Rp. 700,00 Rp. 35,00 8.500,00 Rp. 7.235,00 Rp. Dibulatkan Rp.
15.735,00 15.735,00
17.000,00 Rp. 500,00 Rp. 6.000,00 Rp. 700,00 Rp. 35,00 17.000,00 Rp. 7.235,00 Rp. Dibulatkan Rp.
24.235,00 24.235,00
7.250,00 Rp. 1.000,00 Rp. 12.000,00 Rp. 1.400,00 Rp. 70,00 7.250,00 Rp. 14.470,00 Rp. Dibulatkan Rp.
21.720,00 21.720,00
10.000,00 Rp. 750,00 Rp. 9.000,00 Rp. 1.050,00 Rp. 52,50 10.000,00 Rp. 10.852,50 Rp. Dibulatkan Rp.
20.852,50 20.850,00
5.000,00 Rp. 500,00 Rp. 6.000,00 Rp. 700,00 Rp. 70,00 5.000,00 Rp. 7.270,00 Rp. Dibulatkan Rp.
12.270,00 12.270,00
7.000,00 Rp. 5.000,00 Rp. 420,00 7.000,00 Rp. 5.420,00 Rp. Dibulatkan Rp.
12.420,00 12.420,00
2.250,00 75,00 Rp. 1.000,00 Rp. 12.000,00 Rp. 1.400,00 Rp. 700,00 2.325,00 Rp. 15.100,00 Rp. Dibulatkan Rp.
17.425,00 17.425,00
54
55
56
1 M2 Pengecatan tembok baru dengan cata air(1 lapis plamir, 1 lapis cat dasar, 2 lapis cat penutup) 0,1000 Kg Plamir Rp. 19.850,00 Rp. 1.985,00 Bahan 0,1000 Kg Cat dasar Rp. 11.850,00 Rp. 1.185,00 0,2600 Kg Cat penutup 2 kali Rp. 11.850,00 Rp. 3.081,00 Tenaga 0,0200 Oh Pekerja Rp. 50.000,00 Rp. 1.000,00 0,0630 Oh Tukang cat Rp. 60.000,00 Rp. 3.780,00 0,0063 Oh Kepala tukang Rp. 70.000,00 Rp. 441,00 0,0025 Oh Mandor Rp. 70.000,00 Rp. 175,00 Rp. 6.251,00 Rp. 5.396,00 Rp. Dibulatkan Rp.
11.647,00 11.645,00
1 M2 Pengecatan bidang kayu baru dengan cat minyak(1 lapis plamir, 1 lapis cat dasar, 3 lapis cat penutup) 0,2000 Kg Cat meni Rp. 22.500,00 Rp. 4.500,00 Bahan 0,1500 Kg Plamir Rp. 19.850,00 Rp. 2.977,50 0,1700 Kg Cat dasar Rp. 37.250,00 Rp. 6.332,50 0,2600 Kg Cat penutup 2 kali Rp. 37.250,00 Rp. 9.685,00 Tenaga 0,0700 Oh Pekerja Rp. 50.000,00 Rp. 3.500,00 0,0090 Oh Tukang cat Rp. 60.000,00 Rp. 540,00 0,0060 Oh Kepala tukang Rp. 70.000,00 Rp. 420,00 0,0025 Oh Mandor Rp. 70.000,00 Rp. 175,00 Rp. 23.495,00 Rp. 4.635,00 Rp. Dibulatkan Rp.
28.130,00 28.130,00
1 M1 Membuat saluran keliling Banguann 0,0800 M3 Galian tanah 0,2400 M3 Pasir Urug 0,0600 M2 Pas. Bata 1/2 batu camp. 1:4 0,0200 M3 Lantai cor 1:3:5 1,1000 M2 Plesteran 1:4 0,1000 M' Pas. Boywplank
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
22.800,00 93.700,00 94.095,00 560.270,00 27.595,00 26.380,00 Rp.
-
Rp. 1.824,00 Rp. 22.488,00 Rp. 5.645,70 Rp. 11.205,40 Rp. 30.354,50 Rp. 2.638,00 Rp. 74.155,60 Rp. Dibulatkan Rp.
Rengat, 08 Nopember 2013 Penawar CV. RICHI ROSADY
RICHI ROSADI Direktur
74.155,60 74.155,00
Spesifikasi Rinci untuk Pekerjaan Sipil Tahun 2014 Paket 1 Metode Pengadaan
: Renovasi Ruang Kelas dan Laboratorium : Pengadaan langsung(PL)
Fungsi Ruang (Ruang Kelas/ Laboratorium)
Luas Ruang (m2)
Jenis Pekerjaan (Renovasi)
Perkiraan Biaya per unit luasan (m2), ribuan rupiah
Perkiraan Total Biaya (ribuan rupiah)*
Perkiraan Biaya per unit luasan 2 (m ), ribuan rupiah
Perkiraan Total Biaya (ribuan rupiah)*
TOTAL * Lampirkan gambar perencanaan, rencana anggaran biaya dan syarat-syarat teknis
Paket 2 Metode Pengadaan
Fungsi Ruang (Ruang Kelas/ Laboratorium)
: Renovasi Ruang Kelas dan Laboratorium :
Luas Ruang (m2)
Ruang
20m2
Auditorium
40m2
Jenis Pekerjaan (Pembangunan Baru) Penambahan dosen Penambahan auditorium
ruangan
2832445
169946726
ruangan
TOTAL * Lampirkan gambar perencanaan, rencana anggaran biaya dan syarat-syarat teknis
169946726
Spesifikasi Rinci untuk Pengembangan Staf Tahun 2014 Pendidikan Tidak Bergelar Dalam Negeri a. Pelatihan di luar institusi Judul pelatihan
Nama Calon
Bidang Studi
NO
Institusi /Instansi yang dituju
Perkiraan (ribuan rupiah)
Perkiraan lama studi (hari/minggu/bln) 3
Jumlah orang
harga satuan
4
3080000
Rp12.320.000
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Kebidanan Yulizawati, SST.,M.Keb Pelatihan penulisan artikel 3. Yopi Wulandari, SST 4. ilmiah nasional Nofi Ramini Harahap, SST
Dikti/AIPKIND/ APTISI lembaga independent
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Kebidanan SST.,M.Keb Pelatihan penulisan artikel Yulizawati, 3. Yopi Wulandari, SST 4. ilmiah internasional Nofi Ramini Harahap, SST
Dikti/AIPKIND/ APTISI lembaga independent
3
4
3080000
Rp12.320.000
Kebidanan
Dikti/AIPKIND/ APTISI lembaga independent
3
1
3080000
Rp3.080.000
Pelatihan Kepemimpinan bagi Direktur Pelatihan Kepemimpinan bag 1. Yulizawati, SST.,M.Keb Kebidanan Pembantu Direktur 2. Ruspanora, SST.,MPH 3. Bambang Hermanto, SE
Dikti/AIPKIND/ APTISI lembaga independent
3
3
3080000
Rp9.240.000
Pelatihan APN
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Kebidanan Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Ruspanora, SST.,MPH
P2KS jkt/bdg
10
3
5600000
Rp16.800.000
Pelatihan perpustakaan
Hariantoni, SE
Dikti/AIPKIND/ APTISI lembaga independent
3
1
3080000
Rp3.080.000
5
3
3800000
Rp11.400.000
5
3
3800000
Rp11.400.000
3
1
3080000
Rp3.080.000
1
2
Venny Rismawanti, SST.,MPH 3
4
5
Kebidanan
6 Hermanto,
SE Kebidanan 3.
7
manajemen 1. Bambang 2. Helviza Titik
Hermanto,
SE Kebidanan 3.
8
Bambang Pelatihan pengadaan barang 1. 2. Helviza dan jasa Andrean Susilo
pelatihan keuangan
Pusat Diklat BPK RI
Kebidanan
Pusat Diklat BPK RI Dikti/AIPKIND/ APTISI lembaga independent
Pelatihan pembuatan bahan 1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Kebidanan ajar dan buku Yulizawati, SST.,M.Keb
Dikti/AIPKIND/ APTISI lembaga independent
3
2
3080000
Rp6.160.000
Pelatihan Penyusunan 1. Elsie Anggraini, SST angka kredit dosen Sri wahyuni, SST Febrina, SST
2. Kebidanan 3.
Dikti/AIPKIND/ APTISI lembaga independent
3
3
3080000
Rp9.240.000
paten 1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Kebidanan Yulizawati, SST.,M.Keb
Dikti/AIPKIND/ APTISI lembaga independent
3
2
3080000
Rp6.160.000
pengelolaan 1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Kebidanan Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Eka Mailina sari,SE
Dikti/AIPKIND/ APTISI lembaga independent
3
3
3080000
Rp9.240.000
Pelatihan penyusunan GBPP Yopi Wulandhari, SST 9
10
11
Pelatihan danHAKI
tentang
12 Pelatihan jurnal ilmiah 13
Biaya Keterangan
perorangan : Rengat-jkt 2.000.000,sesyai SBU 360.000,-
transportasi PP Rp. uang saku 2014 Rp.
14
Pelatihan kepegawaian administrasi
Eka mailinasari, manajemen 1. dan 2. Pridean Azmi, S.sos
SE Kebidanan
Dikti/AIPKIND/ APTISI lembaga independent
3
TOTAL
Jumlah Peserta
Metode penelitian dan 15 orang pengolahan data(10 topik) Hipnobirthing
20 orang 11 orang
Diseminasi Penelitian Total
Nara Sumber (Asal)
3080000
Rp6.160.000
Rp119.680.000
b. In-house Training Nama Pelatihan
2
PerkiraanBiaya Harga Satuan
dr. Sopiyudin M.Dahlan (UI- Rp. 20.000.000,Jakarta) Lanny(ProvitalRp. 20.000.000 Jakarta) Prof. Saryono (UNRIRp. 10.000.000,Pekanbaru)
(ribuan rupiah) Rp. 20.000.000 Rp. 20.000.000,Rp. 10.000.000,Rp.50.000.000,-
FORMAT TOR TOR PELATIHAN/ MAGANG STAF DI LUAR INSTITUSI 1. Nama Pelatihan : Pelatihan Penyusunan GBPP,SAP dan Bahan Ajar 1.
Latar belakang Meningkatnya ilmu dan teknologi serta tuntutan dari masyarakat terhadap kualitas dan mutu lulusan maka dibutuhkan tenaga pengajar yang berpengalaman dalam bidangnya serta kurikulum yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan kemajuan Iimu pengetahuan serta kemajuan teknologi, seperti GBPP, SAP dan bahan ajar yang secara langsung terkait dengan pemeblajaran yang diberikan dosen pengajar kepada mahasiswa
2.
Tujuan Tujuan pelatihan ini agar para dosen pengajar dapat menyusun GBPP, SAP dan Bahan ajar sesuai dengan kebutuhan dunia pendidikan khususnya kebidanan sesuai dengan kurikulum baru tahun 2011 yang telah ditetapkan.
3.
Lingkup kegiatan Penyusuanan GBPP dan SAP berdasarkan kurikulum yang baru sehingga layanan pembelajaran kepada mahasiswa lebih terarah dengan adanya GBPP dan SAP yang tersusun dan mahasiswa dapat memahami dengan baik pembelajaran yang diberikan.
4.
Keluaran Rencana pemanfaatan kompetensi yang diperoleh adalah untuk membuat GBPP dan SAP berdasarkan kurikulum baru yang telah ditetapkan dan menyebarluaskannya kepada dosen yang lain untuk dapat mendukung pelaksanaan tugas dosen sehari-hari. Ukuran keberhasilan dari kegiatan magang ini adalah tersusunnya GBPP dan SAP dari setiap mata kuliah dari kurikulum yang telah ditetapkan. 5. Penyelenggara pelatihan/magang Akademi kebidanan Indragiri bermaksud mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh Ditjen Dikti melalui kopertis, namun jika tidak terdapat agenda kegiatan tersebut Akademi Kebidanan Indragiri akan mengikuti pelatihan melalui AIPKIND (Asosiasi institusi pendidikan kebidanan Indonesia) karena kredibilitas institusi tersebut sangat baik. 6. Peserta Kualifikasi peserta adalah dosen Akademi Kebidanan Indargiri dengan masa kerja minimal 3 tahun. Hal sesuai dengan pelatihan yang akan diikuti yaitu untuk dosen. 7. Jadwal Kegiatan
Judul pelatihan Pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional Pelatihan penulisan artikel ilmiah internasional Pelatihan Kepemimpinan bagi Direktur
Nama Calon
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agust
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3.Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Venny Rismawanti, SST.,MPH
√
Sept
Okt
Nop
Des
Pelatihan Kepemimpinan bag Pembantu Direktur
1. Yulizawati, SST.,M.Keb 2. Ruspanora, SST.,MPH 3. Bambang Hermanto, SE
Pelatihan APN
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Ruspanora, SST.,MPH
Pelatihan perpustakaan pelatihan manajemen keuangan
Hariantoni, SE 1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Titik
Pelatihan pengadaan barang dan jasa
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Andrean Susilo
Pelatihan penyusunan GBPP Pelatihan pembuatan bahan ajar dan buku Pelatihan Penyusunan angka kredit dosen
Yopi Wulandhari, SST
Pelatihan tentang paten danHAKI Pelatihan pengelolaan jurnal ilmiah Pelatihan manajemen kepegawaian dan administrasi
√
√
√ √
√
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
√
1. Elsie Anggraini, SST 2. Sri wahyuni, SST 3. Febrina, SST
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
√ √
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati,SST.,M.Keb 3.Eka Mailina sari,SE 1.Eka mailinasari, 2. Pridean Azmi, S.sos
SE
√
8. Anggaran No
Komponen Pembiayaan
1. 2. 3.
Biaya pelatihan* Biaya Hidup Biaya perjalanan (Rgt-Jkt PP) Total Biaya • Dibiayai oleh institusi pendidikan
Volume
3 hrX 3 org 3 org
Biaya satuan
Rp. 360.000,Rp. 2.000.000
Total Biaya
Rp. 3.240.000,Rp. 6.000.000,Rp. 9.240.000,-
PELATIHAN PENULISAN ATIKEL ILMIAH NASIONAL DAN INTERNASIONAL 1. Nama Pelatihan : Pelatihan penulisan atikel ilmiah Nasional dan Internasional 1. Latar belakang Salah satu aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah penelitian, dengan adanya penelitian dosen maupun mahasiswa dapat mempublikasi hasil penelitian baik nasional maupun internasional. Dalam publikasi tersebut ada beberapa tata cara yang harus dosen serta mahasiwa ketahui untuk itu perlu dilakukannya pelatihan tentang publikasi penulisan artikel ilmiah nasional dan internasional. 2. Tujuan Tujuan pelatihan ini agar para dosen maupun mahasiswa dapat mempublikasikan hasil penelitian yang berupa punulisan artikel ilmiah nasional maupun internasional. 3.
Lingkup kegiatan Pelatihan penulisan atikel ilmiah Nasional dan Internasional bertujuan untuk meningkatkan publikasi dosen maupun mahasiswa dalam jurnal ilmiah nasional terakreditasi maupun internasional sehingga dapat meningkatkan kompetensi dosen dalam hal penelitian dan publikasi ilmiah.
4.
Keluaran Rencana pemanfaatan kompetensi yang diperoleh adalah untuk meningkatkan jumlah penelitian dosen dan publikasi ilmiah. Ukuran keberhasilan dari kegiatan magang ini adalah tersusunnya artikel ilmiah dosen yang siap untuk dikirimkan ke jurnal nasional maupun internasional.
5.
Penyelenggara pelatihan/magang Akademi kebidanan Indragiri bermaksud mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh Ditjen Dikti melalui kopertis, namun jika tidak terdapat agenda kegiatan tersebut Akademi Kebidanan Indragiri akan mengikuti pelatihan melalui AIPKIND (Asosiasi institusi pendidikan kebidanan Indonesia) karena kredibilitas institusi tersebut sangat baik.
6. Peserta Kualifikasi peserta adalah dosen Akademi Kebidanan Indargiri dengan masa kerja minimal 5 tahun sesuai dengan memiliki publikasi ilmiah di tingkat lokal dan memiliki draft artikel Hal sesuai dengan jurnal yang dituju .pelatihan yang akan diikuti yaitu untuk dosen. 7. Jadwal Kegiatan Judul pelatihan Pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional Pelatihan penulisan artikel ilmiah internasional Pelatihan Kepemimpinan bagi Direktur
Nama Calon
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agust
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3.Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST Venny Rismawanti, SST.,MPH
√
√
Sept
Okt
Nop
Des
Pelatihan Kepemimpinan bag Pembantu Direktur
1. Yulizawati, SST.,M.Keb 2. Ruspanora, SST.,MPH 3. Bambang Hermanto, SE
Pelatihan APN
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Ruspanora, SST.,MPH
Pelatihan perpustakaan pelatihan manajemen keuangan
Hariantoni, SE
Pelatihan pengadaan barang dan jasa
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Andrean Susilo
Pelatihan penyusunan GBPP Pelatihan pembuatan bahan ajar dan buku Pelatihan Penyusunan angka kredit dosen
Yopi Wulandhari, SST
√
√
√ √
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Titik
Pelatihan tentang paten danHAKI Pelatihan pengelolaan jurnal ilmiah Pelatihan manajemen kepegawaian dan administrasi
√
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
√
1. Elsie Anggraini, SST 2. Sri wahyuni, SST 3. Febrina, SST
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
√ √
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati,SST.,M.Keb 3.Eka Mailina sari,SE 1.Eka mailinasari, 2. Pridean Azmi, S.sos
SE
√
8. Anggaran No
Komponen Pembiayaan
3. 4. 3.
Biaya pelatihan* Biaya Hidup Biaya perjalanan (Rgt-Jkt PP) Total Biaya • Dibiayai oleh institusi pendidikan
Volume
2 pkt x 4 org 2 pkt x 4 org
Biaya satuan
Rp. 1.080.000,Rp. 2.000.000
Total Biaya
Rp. 8.640.000,Rp. 16.000.000,Rp. 24.640.000,-
3. Pelatihan asuhan persalinan normal (APN) 1.
2. 3.
Latar belakang Meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap kualitas lulusan, maka secara tidak langsung dosen juga di tuntut agar dapat meningkatkan profesionalisme nya yaitu salah satunya dengan mengikuti pelatihan-pelatihan yang mendukung keilmuannya. Salah satu pelatihan yang terpenting itu adalah pelatihan asuhan Persalinan Normal (APN). Selain itu pelatihan APN merupakan salah satu syarat dosenyang berpengalaman kerja 5 tahun agar bisa menjadi penguji uji kompetensi pada tahun 2014. Tujuan Tujuan pelatihan ini agar menambah pemahaman dosen dan mampu mengaplikasikan APN serta dapat memenuhi syarat penguji uji kompetensi Lingkup kegiatan Pelatihan APN bertujuan untuk meningkatkan dan menyegarkan kembali kompetesnidosen dan sebagai persiapan untuk dapat sebagai penguji pada uji kompetensi bidan tahun 2013.
4.
Keluaran Rencana pemanfaatan kompetensi yang diperoleh adalah untuk meningkatkan kompetensi dan memenuhi salah satu persyaratan sebagai penguji APN. Ukuran keberhasilan dari kegiatan ini adalah diperolehnya sertifikat APN bagi dosen.
5.
Penyelenggara pelatihan/magang Akademi kebidanan Indragiri bermaksud mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh P2KS(pusat pelatihan klinik sekunder) Jakarta atau Bandung karena kredibilitas institusi tersebut sangat baik.
6. Peserta Kualifikasi peserta adalah dosen Akademi Kebidanan Indargiri dengan masa kerja minimal 5 tahun dan pernah mengikuti pelatihan APN yang berlaku sebelumnya.pelatihan yang akan diikuti yaitu untuk dosen. 7. Jadwal Kegiatan Judul pelatihan
Nama Calon
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agust
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan penulisan artikel ilmiah internasional Pelatihan Kepemimpinan bagi Direktur Pelatihan Kepemimpinan bag Pembantu Direktur
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3.Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan APN
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Ruspanora, SST.,MPH
Pelatihan perpustakaan
Hariantoni, SE
Pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional
Venny Rismawanti, SST.,MPH
√
1. Yulizawati, SST.,M.Keb 2. Ruspanora, SST.,MPH 3. Bambang Hermanto, SE
√
√
√
Sept
Okt
Nop
Des
pelatihan manajemen keuangan
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Titik
Pelatihan pengadaan barang dan jasa
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Andrean Susilo
Pelatihan penyusunan GBPP Pelatihan pembuatan bahan ajar dan buku Pelatihan Penyusunan angka kredit dosen
Yopi Wulandhari, SST
Pelatihan tentang paten danHAKI Pelatihan pengelolaan jurnal ilmiah Pelatihan manajemen kepegawaian dan administrasi
√
√
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
√
1. Elsie Anggraini, SST 2. Sri wahyuni, SST 3. Febrina, SST
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati,SST.,M.Keb 3.Eka Mailina sari,SE 1.Eka mailinasari, 2. Pridean Azmi, S.sos
√
SE
√
8. Anggaran No 1 2 3.
Komponen Pembiayaan Biaya pelatihan* Biaya Hidup Biaya perjalanan (Rgt-Jkt PP) Total Biaya • Dibiayai oleh institusi pendidikan
Volume
3 org 3 org
Biaya satuan
Rp. 3.600.000,(10 hari) Rp. 2.000.000
Total Biaya
Rp. 10.800.000,Rp. 6.000.000,Rp. 16.800.000,-
4. Pelatihan pengelolaan jurnal ilmiah 1. 2. 3.
Latar belakang Mengingat masih belum adanya jurnal ilmiah yang dimiliki oleh Akademi Kebidanan Indragiri, maka perlu peningkatan pengalaman dan kemampuan dosen dalam pengelolaan jurnal ilmiah. Tujuan Tujuan pelatihan ini agar dosen mampu melakukan pengelolaan jurnal ilmiah Lingkup kegiatan Pelatihan APN bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan pemahaman dosen dalam pengelolaan jurnal ilmiah.
4.
Keluaran Rencana pemanfaatan kompetensi yang diperoleh adalah untuk pengelolan jurnal ilmiah dan meningkatkan partisipasi dosen dan mahasiswa dalam publikasi ilmiah.
5.
Penyelenggara pelatihan/magang Akademi kebidanan Indragiri bermaksud mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh Ditjen Dikti melalui kopertis, namun jika tidak terdapat agenda kegiatan tersebut Akademi Kebidanan Indragiri akan mengikuti pelatihan melalui AIPKIND (Asosiasi institusi pendidikan kebidanan Indonesia) karena kredibilitas institusi tersebut sangat baik atau melalui lembaga independent yang menyelenggarakan kegiatan tersebut.
6. Peserta Kualifikasi peserta adalah dosen Akademi Kebidanan Indargiri dengan masa kerja minimal 5 tahun dan pernah memiliki publikasi ilmiah minimal di jurnal lokal dan staf tata usaha dengan pengalamam kerja minimal 5 tahun. Pelatihan yang akan diikuti yaitu untuk dosen dengan melibatkan staf tata usaha untuk bagian administrasi. 7. Jadwal Kegiatan Judul pelatihan
Nama Calon
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agust
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan penulisan artikel ilmiah internasional Pelatihan Kepemimpinan bagi Direktur Pelatihan Kepemimpinan bag Pembantu Direktur
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3.Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan APN
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Ruspanora, SST.,MPH
Pelatihan perpustakaan pelatihan manajemen keuangan
Hariantoni, SE
Pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional
Venny Rismawanti, SST.,MPH
√
1. Yulizawati, SST.,M.Keb 2. Ruspanora, SST.,MPH 3. Bambang Hermanto, SE
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Titik
√
√
√ √
Sept
Okt
Nop
Des
Pelatihan pengadaan barang dan jasa
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Andrean Susilo
Pelatihan penyusunan GBPP Pelatihan pembuatan bahan ajar dan buku Pelatihan Penyusunan angka kredit dosen
Yopi Wulandhari, SST
√
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
√
1. Elsie Anggraini, SST 2. Sri wahyuni, SST 3. Febrina, SST
Pelatihan tentang paten danHAKI Pelatihan pengelolaan jurnal ilmiah
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
Pelatihan manajemen kepegawaian dan administrasi
1.Eka mailinasari, 2. Pridean Azmi, S.sos
√
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati,SST.,M.Keb 3.Eka Mailina sari,SE
√
SE
√
8. Anggaran No
Komponen Pembiayaan
1 2 3.
Biaya pelatihan* Biaya Hidup Biaya perjalanan (Rgt-Jkt PP) Total Biaya • Dibiayai oleh institusi pendidikan
Volume
3 org 3 org
Biaya satuan
Total Biaya
Rp. 1.080.000,Rp. 2.000.000
Rp. 3.240.000,Rp. 6.000.000,Rp. 7.080.000,-
5. Pelatihan kepemimpinan bagi direktur dan pembantu direktur 1.
Latar belakang Dalam suatu institusi tidak terlepas dari manajemen kepemimpinan. Untuk perlu di lakukannya pelatihan kepemimpinan bagi direktur agar dapat meningkatkan motivasi dan sistim manajemen. Tujuan Dengan adanya pelatihan ini, manajemen yang ada di akbid dapat dimajukan lagi Lingkup kegiatan
2. 3.
Pelatihan kepemimpinan untuk direktur dan pembantu direktur ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan pemahaman Direktur dan Pudir dalam pengelolaan institusi pendidikan. 4.
Keluaran Rencana pemanfaatan kompetensi yang diperoleh adalah untuk pengelolan dan maanjemen pendidikan yang lebih baik.
5.
Penyelenggara pelatihan/magang Akademi kebidanan Indragiri bermaksud mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh Ditjen Dikti melalui kopertis, namun jika tidak terdapat agenda kegiatan tersebut Akademi Kebidanan Indragiri akan mengikuti pelatihan melalui AIPKIND (Asosiasi institusi pendidikan kebidanan Indonesia) karena kredibilitas institusi tersebut sangat baik atau melalui lembaga independent yang menyelenggarakan kegiatan tersebut.
6. Peserta Kualifikasi peserta adalah Direktur dan pembantu Direktur Akademi Kebidanan Indargiri. 7. Jadwal Kegiatan Judul pelatihan
Nama Calon
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agust
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan penulisan artikel ilmiah internasional Pelatihan Kepemimpinan bagi Direktur Pelatihan Kepemimpinan bag Pembantu Direktur
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3.Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan APN
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Ruspanora, SST.,MPH
Pelatihan perpustakaan pelatihan manajemen keuangan
Hariantoni, SE
Pelatihan pengadaan barang dan jasa
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Andrean Susilo
Pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional
Venny Rismawanti, SST.,MPH
1. Yulizawati, SST.,M.Keb 2. Ruspanora, SST.,MPH 3. Bambang Hermanto, SE
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Titik
Sept
Okt
√
4.
√
√
√ √
√
Nop
Des
Pelatihan penyusunan GBPP Pelatihan pembuatan bahan ajar dan buku Pelatihan Penyusunan angka kredit dosen
Yopi Wulandhari, SST
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
√
1. Elsie Anggraini, SST 2. Sri wahyuni, SST 3. Febrina, SST
Pelatihan tentang paten danHAKI
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
Pelatihan pengelolaan jurnal ilmiah
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati,SST.,M.Keb 3.Eka Mailina sari,SE
Pelatihan manajemen kepegawaian dan administrasi
1.Eka mailinasari, 2. Pridean Azmi, S.sos
√
√ √
SE
√
8. Anggaran No 1 2 3
Komponen Pembiayaan Biaya pelatihan* Biaya Hidup Biaya perjalanan (Rgt-Jkt PP) Total Biaya • Dibiayai oleh institusi pendidikan
Volume
4 org 4 org
Biaya satuan
Rp. 1.080.000,Rp. 2.000.000
Total Biaya
Rp. 4.320.000,Rp. 8.000.000,Rp. 12.320.000,-
6. Pelatihan perpustakaan 1.
Latar belakang Perpustakaan merupakan salah satu sarana untuk menunjang proses pembelajaran. Di akbid Indragiri pustakawan yang ada belum S1 atau mengikutikan pelatihan tentang yang perpustakaan. 2. Tujuan Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan sistim manajemen di perpustakaan akan lebih baik. 5. Lingkup kegiatan Pelatihan perpustakaan yang diikuti meliputi manajemen perpustakaan serta softskill petugas perpustakaan dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada mahasiswa. 6. Keluaran Rencana pemanfaatan kompetensi yang diperoleh adalah untuk dapat menlaksanakan manajemen perpustakaan dengan baik.. Ukuran keberhasilan dari kegiatan magang ini adalah .pengelolaan perpustakaan meningkat 5. Penyelenggara pelatihan/magang Akademi kebidanan Indragiri bermaksud mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh pusat diklat BPK RI karena kredibilitas institusi tersebut sangat baik dadan belum pernah mengikuti pelatihan tersbeut.n terakreditasi A atau melalui lembaga independent lainnya. 6. Peserta Kualifikasi peserta adalah staf perpustakaan dengan pendidikan S1 . Hal sesuai dengan pelatihan yang akan diikuti yaitu untuk staf perpustakaan. 7. Jadwal Kegiatan Judul pelatihan
Nama Calon
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agust
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan penulisan artikel ilmiah internasional Pelatihan Kepemimpinan bagi Direktur Pelatihan Kepemimpinan bag Pembantu Direktur
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3.Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan APN
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Ruspanora, SST.,MPH
Pelatihan perpustakaan pelatihan manajemen keuangan
Hariantoni, SE
Pelatihan pengadaan barang dan jasa
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Andrean Susilo
Pelatihan penyusunan GBPP
Yopi Wulandhari, SST
Pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional
Venny Rismawanti, SST.,MPH
Sept
Okt
√
1. Yulizawati, SST.,M.Keb 2. Ruspanora, SST.,MPH 3. Bambang Hermanto, SE
√
√
√
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Titik
√
√
√
Nop
Des
Pelatihan pembuatan bahan ajar dan buku Pelatihan Penyusunan angka kredit dosen
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
Pelatihan tentang paten danHAKI Pelatihan pengelolaan jurnal ilmiah
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
Pelatihan manajemen kepegawaian dan administrasi
√
1. Elsie Anggraini, SST 2. Sri wahyuni, SST 3. Febrina, SST
√
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati,SST.,M.Keb 3.Eka Mailina sari,SE 1.Eka mailinasari, 2. Pridean Azmi, S.sos
√
SE
√
8. Anggaran No
Komponen Pembiayaan
1 2 3.
Biaya pelatihan* Biaya Hidup Biaya perjalanan (Rgt-Jkt PP) Total Biaya • Dibiayai oleh institusi pendidikan
Volume
1 org 1 org
Biaya satuan
Total Biaya
Rp. 1.080.000,Rp. 2.000.000
Rp. 1.080.000,Rp. 2.000.000,Rp. 3.080.000,-
7. Pelatihan administrasi dan kepegawaian 1.
2. 3.
4.
Latar belakang Dalam system disuatu institusi bagian administrasi dan kepegawaian merupakan unsur penunjang yang sangat penting. Untuk menambah wawasan dan pengalaman serta manajemen kepegawaian yang lebih baik, perlu diadakannya pelatihan tentang administrasi dan kepegawaian bagi Ka Tu dan Kasubbag kepegawaian. Tujuan Dengan adanya pelatihan ini, manajemen kepegawaian dan administrasi akan lebih baik. Lingkup kegiatan Pelatihan yang akan diikuti adalah manajemen kepegawaian dan administrasi pada Akademi Kebidanan Indragiri, adapun kompetensi yang diharapkan dikuasai oleh peserta adalah sistim pengelolaan kepegawaian dan sistim pengelolaan administrasi.
Keluaran Rencana pemanfaatan kompetensi yang diperoleh adalah untuk memperbaiki dan meningkatkan sistim administrasi dan kepegawaian pada Akademi Kebidanan Indragiri. Ukuran keberhasilan dari kegiatan magang ini adalah tersusunnya pedoman kepegawaian dan pedoman administrasi yang baru dan lebih efektif dalam melakukan manajemen. 5. Penyelenggara pelatihan/magang Akademi kebidanan Indragiri bermaksud mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh Ditjen Dikti melalui kopertis, namun jika tidak terdapat agenda kegiatan tersebut Akademi Kebidanan
Indragiri akan mengikuti pelatihan melalui lembaga independent lainnya yang memiliki kredibilitas institusi yang baik. 6. Peserta Kualifikasi peserta adalah Ka TU dan kasubbag kepegawaian Akademi Kebidanan Indargiri dengan masa kerja minimal 5 tahun. Hal sesuai dengan pelatihan yang akan diikuti yaitu untuk tenaga kependidikan. 7. Jadwal Kegiatan Judul pelatihan
Nama Calon
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agust
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan penulisan artikel ilmiah internasional Pelatihan Kepemimpinan bagi Direktur Pelatihan Kepemimpinan bag Pembantu Direktur
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3.Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan APN
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Ruspanora, SST.,MPH
Pelatihan perpustakaan pelatihan manajemen keuangan
Hariantoni, SE
Pelatihan pengadaan barang dan jasa
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Andrean Susilo
Pelatihan penyusunan GBPP Pelatihan pembuatan bahan ajar dan buku Pelatihan Penyusunan angka kredit dosen
Yopi Wulandhari, SST
Pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional
Pelatihan tentang paten danHAKI Pelatihan pengelolaan jurnal ilmiah
Venny Rismawanti, SST.,MPH
√
√
√
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Titik
1. Elsie Anggraini, SST 2. Sri wahyuni, SST 3. Febrina, SST
√
√
√ √
√
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb 1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati,SST.,M.Keb 3.Eka Mailina sari,SE
Okt
√
1. Yulizawati, SST.,M.Keb 2. Ruspanora, SST.,MPH 3. Bambang Hermanto, SE
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
Sept
√
Nop
Des
1.Eka mailinasari, 2. Pridean Azmi, S.sos
Pelatihan manajemen kepegawaian dan administrasi
SE
√
8. Anggaran No
Komponen Pembiayaan
1 2 3.
Biaya pelatihan* Biaya Hidup Biaya perjalanan (Rgt-Jkt PP) Total Biaya • Dibiayai oleh institusi pendidikan
Volume
2 org 2 org
Biaya satuan
Total Biaya
Rp. 1.080.000,Rp. 2.000.000
Rp. 2.160.000,Rp. 4.000.000,Rp. 6.160.000,-
8. Pelatihan pengadaan barang dan jasa 1.
Latar belakang Pengadaan barang dan jasa pada Akademi Kebidanan Indragiri Selama ini dilakukan dengan pengadaan langsung ataupun dengan melakukan pembelanjaan dengan bukti kwitansi. Institusi merasa perlu untuk meningkatkan tim pengadaan barang jasa agar selalu sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
2. Tujuan Untuk menambah wawasan dan pengalaman tenaga kependidikan maka diperlukan pelatihan mengenai pengadaan barang dan jasa tersebut 3.
Lingkup kegiatan Pelatihan pengadaan barang dan jasa yang akan diikuti adalah sesuai dengan ketentuan bermacam-macam pagu dalam pengelolaan barang dan jasanya serta sumber dana, baik APBN, APBD, hibah maupun sumber lainnya.
4.
Keluaran Rencana pemanfaatan kompetensi yang diperoleh adalah untuk memberikan kemampuan dan sertifikasi bagi peserta. Ukuran keberhasilan dari kegiatan magang ini adalah meningkatnya wawasan dan kemampuan peserta dalam pengadaan barang dan jasa.
5.
Penyelenggara pelatihan/magang Peserta pelatihan direncanakan akan mengikuti pelatihan di Pusdiklat BPK RI karena institusi tersebut telah terakreditasi A dalam penyelenggaran pelatihan pengadaan barang dan jasa atau pada lembaga independent lainnya. 6. Peserta Kualifikasi peserta adalah Pudir II, Kasubbag perlengkapan dan Kabag administrasi dan keuangan dengan masa kerja minimal 3 tahun. Hal sesuai dengan pelatihan yang akan diikuti yaitu untuk tenaga kependidikan.. 7. Jadwal Kegiatan
Judul pelatihan
Nama Calon
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agust
Sept
Okt
Nop
Des
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan penulisan artikel ilmiah internasional Pelatihan Kepemimpinan bagi Direktur Pelatihan Kepemimpinan bag Pembantu Direktur
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3.Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan APN
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Ruspanora, SST.,MPH
Pelatihan perpustakaan pelatihan manajemen keuangan Pelatihan pengadaan barang dan jasa Pelatihan penyusunan GBPP Pelatihan pembuatan bahan ajar dan buku Pelatihan Penyusunan angka kredit dosen
Hariantoni, SE
Pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional
Pelatihan tentang paten danHAKI Pelatihan pengelolaan jurnal ilmiah Pelatihan manajemen kepegawaian dan administrasi
Venny Rismawanti, SST.,MPH
√
√
1. Yulizawati, SST.,M.Keb 2. Ruspanora, SST.,MPH 3. Bambang Hermanto, SE √
√
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Titik 1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Andrean Susilo Yopi Wulandhari, SST
√
√ √
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
√
1. Elsie Anggraini, SST 2. Sri wahyuni, SST 3. Febrina, SST
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati,SST.,M.Keb 3.Eka Mailina sari,SE 1.Eka mailinasari, 2. Pridean Azmi, S.sos
√
SE
√
8. Anggaran No
Komponen Pembiayaan
1. 2. 3.
Biaya pelatihan* Biaya Hidup Biaya perjalanan (Rgt-Jkt PP) Total Biaya • Dibiayai oleh institusi pendidikan
Volume
3 org 3 org
Biaya satuan
Rp. 1.800.000,Rp. 2.000.000
Total Biaya
Rp. 5.400.000,Rp. 6.000.000,Rp. 11.400.000,-
9. Pelatihan mnajemen keuangan 1.
Latar belakang Manajemen keuangan institusi pendidikan yang baik akan sangat mendukung lancaranya kegiatan operasional pada setiap bidang sehingga perlu adanya peningkatan wawasan dan kemampuan personalia dalam bidang keuangan.
2.
Tujuan Dapat mengikuti pelatihan tentang manajemen keuangan sehingga sistim keuangan dapat berjalan lancar.
3.
Lingkup kegiatan Pelatihan ini menekankan pada kompetensi pengelolaan keuangan yang baik dan benar. Keluaran Meningkatkan akuntabilitas manajemen keuangan pada Akademi Kebidanan Indragiri. Penyelenggara pelatihan/magang Peserta pelatihan direncanakan akan mengikuti pelatihan di Pusdiklat BPK RI karena institusi tersebut telah terakreditasi A dalam penyelenggaran pelatihan pengadaan barang dan jasa atau pada lembaga independent lainnya.
4. 5.
6.
Peserta Kualifikasi peserta adalah Pudir II, Kabag keuangan dan bendahara pengeluaran Akademi Kebidanan Indargiri dengan masa kerja minimal 5 tahun. Hal sesuai dengan pelatihan yang akan diikuti yaitu untuk tenaga kependidikan.
7. Jadwal Kegiatan Judul pelatihan
Nama Calon
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agust
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan penulisan artikel ilmiah internasional Pelatihan Kepemimpinan bagi Direktur Pelatihan Kepemimpinan bag Pembantu Direktur
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3.Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan APN
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Ruspanora, SST.,MPH
Pelatihan perpustakaan pelatihan manajemen keuangan
Hariantoni, SE 1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Titik
Pelatihan pengadaan barang dan jasa
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Andrean Susilo
Pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional
Venny Rismawanti, SST.,MPH
Sept
Okt
√
√
1. Yulizawati, SST.,M.Keb 2. Ruspanora, SST.,MPH 3. Bambang Hermanto, SE √
√ √
√
Nop
Des
Pelatihan penyusunan GBPP Pelatihan pembuatan bahan ajar dan buku Pelatihan Penyusunan angka kredit dosen Pelatihan tentang paten danHAKI Pelatihan pengelolaan jurnal ilmiah Pelatihan manajemen kepegawaian dan administrasi
√
Yopi Wulandhari, SST 1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
√
1. Elsie Anggraini, SST 2. Sri wahyuni, SST 3. Febrina, SST
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati,SST.,M.Keb 3.Eka Mailina sari,SE 1.Eka mailinasari, 2. Pridean Azmi, S.sos
√
SE
√
8. Anggaran No
Komponen Pembiayaan
1 2 3
Biaya pelatihan* Biaya Hidup Biaya perjalanan (Rgt-Jkt PP) Total Biaya • Dibiayai oleh institusi pendidikan
Volume
3 org 3 org
Biaya satuan
Rp. 1.800.000,Rp. 2.000.000
Total Biaya
Rp. 5.400.000,Rp. 6.000.000,Rp. 11.400.000,-
10. Pelatihan penyusunan angka kredit dosen 1.
2.
Latar belakang Mengingat jumlah dosen yang memiliki jabatan fungsional di Akademi Kebidanan Indragiri hanya 25 %, dan masih banyak dosen yang belum S2 maka perlu dilakukan pelatihan tentang angka kredit dosen dan jabatan fungsional. Tujuan Tujuan pelatihan ini agar para dosen memiliki motivasi untuk mengurus jabatan ungsional dosen dan menginternalisasikan profesi dosen ke dalam diri dosen yang ada pada Akademi Kebidanan Indragiri.
3.
Lingkup kegiatan Penyusuanan GBPP dan SAP berdasarkan kurikulum yang baru sehingga layanan pembelajaran kepada mahasiswa lebih terarah dengan adanya GBPP dan SAP yang tersusun dan mahasiswa dapat memahami dengan baik pembelajaran yang diberikan.
4.
Keluaran Meningkatkan pemahaman dosen tentang jabatan fungsional.
5.
Penyelenggara pelatihan/magang Akademi kebidanan Indragiri bermaksud mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh Ditjen Dikti melalui kopertis, namun jika tidak terdapat agenda kegiatan tersebut Akademi Kebidanan
Indragiri akan mengikuti pelatihan melalui AIPKIND (Asosiasi institusi pendidikan kebidanan Indonesia) karena kredibilitas institusi tersebut sangat baik atau melalui APTISI. 6. Peserta Kualifikasi peserta adalah dosen Akademi Kebidanan Indargiri dengan masa kerja minimal 3 tahun. Hal sesuai dengan pelatihan yang akan diikuti yaitu untuk dosen. 7. Jadwal Kegiatan Judul pelatihan
Nama Calon
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agust
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan penulisan artikel ilmiah internasional Pelatihan Kepemimpinan bagi Direktur Pelatihan Kepemimpinan bag Pembantu Direktur
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3.Yopi Wulandari, SST 4. Nofi Ramini Harahap, SST
√
Pelatihan APN
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati, SST.,M.Keb 3. Ruspanora, SST.,MPH
Pelatihan perpustakaan pelatihan manajemen keuangan
Hariantoni, SE
Pelatihan pengadaan barang dan jasa
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Andrean Susilo
Pelatihan penyusunan GBPP Pelatihan pembuatan bahan ajar dan buku Pelatihan Penyusunan angka kredit dosen
Yopi Wulandhari, SST
Pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional
Pelatihan tentang paten danHAKI Pelatihan pengelolaan jurnal ilmiah Pelatihan manajemen kepegawaian dan administrasi
Venny Rismawanti, SST.,MPH
Okt
√
√
1. Yulizawati, SST.,M.Keb 2. Ruspanora, SST.,MPH 3. Bambang Hermanto, SE √
√
1. Bambang Hermanto, SE 2. Helviza 3. Titik
√
√
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
√
1. Elsie Anggraini, SST 2. Sri wahyuni, SST 3. Febrina, SST
√
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2. Yulizawati, SST.,M.Keb
√ √
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH 2.Yulizawati,SST.,M.Keb 3.Eka Mailina sari,SE 1.Eka mailinasari, 2. Pridean Azmi, S.sos
Sept
SE
√
Nop
Des
8. Anggaran No 1 2 3
Komponen Pembiayaan Biaya pelatihan* Biaya Hidup Biaya perjalanan Total Biaya • Dibiayai oleh institusi pendidikan
Volume
3 org 3 org
Biaya satuan
Total Biaya
Rp. 1.080.000,Rp. 2.000.000
Rp. 3.240.000,Rp. 6.000.000,Rp. 9.240.000,-
TOR in House Training 1. In HouseTraining Metode penelitian dan Analisis statistik 1.
Latar belakang Agar dosen dapat menambah pengalaman mengadakan workshop di dalam kampus maka perlu diadakan seperti hipnobrithing yang melibatkan seluruh civitas akademik 2. Tujuan Menambah wawasan dan pengalaman bagi civitas akademik
3. Lingkup kegiatan pengembangan staf yang akan diselenggarakan untuk mendukung tujuan yang ingin diperoleh yaitu meningkatkan kemampuan dosen dalam bidang metode penelitian dan pengolahan data sehingga layanan akademik kepada mahasiswa berupa pemberian materi dan bimbingan juga lebih baik. 4. Keluaran Hasil (peningkatan kompetensi) yang akan diperoleh dari kegiatan inhouse training untuk mendukung pelaksanaan tugas akademik atau non-akademik dosen sehari-hari yakni dalam bidang penelitian dan pembimbingan mahasiswa. Ukuran keberhasilan dari kegiatan yang diusulkan adalah seluruh dosen meningkatkan kemempuannya dalam bidang penelitian dan pengolahan data. 5. Nara Sumber Kompetensi dan persyaratan nara sumber untuk in-house training yang dimaksud adalah konsultan dalan bidang metode penelitian dan justifikasi yang digunakan untuk memilih nara sumber adalah berdasarkan lembaga yang ia miliki, pengalaman dalam memberikan in hose training. Narasumber dalam hal ini adalah dr.Sopiyudin M.Dahlan, M.Epid 6. Peserta Jumlah peserta diutamakan dosen tetap Akademi kebidanan Indragiri yang berjumlah 15 orang dan kualifikasi/persyaratan peserta disesuaikan dengan tujuan pengembangan dosen. Jumlah peserta 15 orang. 7. Jadwal kegiatan Judul pelatihan
Metode penelitian dan pengolahan data(10 topik)
Hipnobirthing
Nama Calon
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
15 orang dosen akbid Indragiri
Jul √
√ √
Diseminasi penelitian
Agust
Sept
Okt
Nop
Des
8. Anggaran Komponen Pembiayaaan
Volume
Biaya satuan
Total Biaya
20 OJ
Rp. 750.000,-
Rp. 15.000.000,-
48 OH
Rp. 1.200.000,-
16 Paket
Rp. 25.000.(2 kali snack dan 1 kali makan siang/hari) Rp. 50.000,-
1 OK
Rp. 2.200.000,-
Rp. 2.200.000,-
1 paket
Rp.
Rp.
Honorarirum Nara sumber
Konsumsi in-house training 16 org x 3 hari) Penggandaan materi Biaya perjalanan nara sumber Penyusunan laporan
(
800.000.-
Rp. 800.000,-
800.000,-
Rp. 20.000.000,Total
2. In HouseTraining Hipnobirthing 1.
Latar belakang Agar dosen dapat menambah pengalaman mengadakan workshop di dalam kampus maka perlu diadakan seperti hipnobrithing yang melibatkan seluruh civitas akademik
2. Tujuan Menambah wawasan dan pengalaman bagi civitas akademik
3. Lingkup kegiatan pengembangan staf yang akan diselenggarakan untuk mendukung tujuan yang ingin diperoleh yaitu meningkatkan kemampuan dosen dalam bidang hipnobirthing sehingga dapat meningkatkan layanan akademik kepada mahasiswa berupa pemberian materi dan bimbingan tentang hipnobirthing dalam rangka persiapan unggulan lulusan. 4. Keluaran Hasil (peningkatan kompetensi) yang akan diperoleh dari kegiatan inhouse training untuk mendukung pelaksanaan tugas akademik atau non-akademik dosen sehari-hari yakni dalam bidang persiapan kualitas unggulan mahasiswa. Ukuran keberhasilan dari kegiatan yang diusulkan adalah seluruh dosen meningkatkan kemempuannya dalam bidang hipnobirthing. 5. Nara Sumber Kompetensi dan persyaratan nara sumber untuk in-house training yang dimaksud adalah ahli dan spesialis dan bidang hipnobirthing dari Lembaga Provital dan justifikasi yang digunakan untuk memilih nara sumber adalah berdasarkan lembaga yang ia miliki, pengalaman dalam memberikan in hose training. Narasumber dalam hal ini adalah Ibu Lanny. 6. Peserta Jumlah peserta diutamakan dosen tetap Akademi kebidanan Indragiri yang berjumlah 15 orang dan kualifikasi/persyaratan peserta disesuaikan dengan tujuan pengembangan dosen. Jumlah peserta 15 orang dan Bidan mentor mitra Akademi Kebidanan Indragiri yang berjumlah 5 orang.
7. Jadwal kegiatan Judul pelatihan
Metode penelitian dan pengolahan data(10 topik)
Nama Calon
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
15 orang dosen akbid Indragiri
Jul
Agust
Sept
Okt
√
√
Hipnobirthing
√ Diseminasi penelitian
8. Anggaran Komponen Pembiayaaan
Volume
Biaya satuan
Total Biaya
20 OJ
Rp. 750.000,-
Rp. 15.000.000,-
60 OH
Rp. 25.000.(2 kali snack dan 1 kali makan siang/hari)
Rp. 1.500.000,-
Penggandaan materi
20 Paket
Rp.
50.000,-
Rp. 1.000.000,-
Biaya perjalanan nara sumber Penyusunan laporan
1 OK
Rp. 2.200.000,-
Rp. 2.200.000,-
1 paket
Rp.
Rp.
Honorarirum Nara sumber
Konsumsi in-house training 20 org x 3 hari)
(
300.000.-
300.000,-
Rp. 20.000.000,Total
3. In House training diseminasi penelitian 1.
Latar belakang Agar dosen dapat menambah pengalaman mengadakan workshop di dalam kampus maka perlu diadakan seperti diseminasi penelitian yang melibatkan seluruh civitas akademik dan hal ini dianggap perlu karena tidak banyak penelitian yang belum terpublikasi dan pemahaman dosen dan mahasiswa tentang penelitian perlu ditingkatkan.
2. Tujuan Menambah wawasan dan pengalaman bagi civitas akademik dan memotivasi untuk melakukan penelitian serta di publikasikan
3.
Lingkup kegiatan Pengembangan staf yang akan diselenggarakan untuk mendukung tujuan yang ingin diperoleh yaitu meningkatkan kemampuan dosen dan mahasiswa dalam bidang metode penelitian sehingga layanan akademik kepada mahasiswa berupa pemberian materi dan bimbingan juga lebih baik.
4.
Keluaran Hasil (peningkatan kompetensi) yang akan diperoleh dari kegiatan inhouse training untuk mendukung pelaksanaan tugas akademik atau non-akademik dosen sehari-hari
Nop
Des
yakni dalam bidang penelitian dan pembimbingan mahasiswa. Ukuran keberhasilan dari kegiatan yang diusulkan adalah seluruh dosen meningkatkan kemampuannya dalam bidang penelitian dan pengolahan data. 5.
Nara Sumber Kompetensi dan persyaratan nara sumber untuk diseminasi penelitian yang dimaksud adalah dosen senior dan berpengalaman dalam bidang metode penelitian dan justifikasi yang digunakan untuk memilih nara sumber adalah berdasarkan institusi pendidikan tempat bekerja, pengalaman dalam memberikan in house training. Narasumber dalam hal ini adalah Prof. Saryono dari UNRI. 6. Peserta Jumlah peserta diutamakan dosen tetap Akademi kebidanan Indragiri yang berjumlah 15 orang dan kualifikasi/persyaratan peserta disesuaikan dengan tujuan pengembangan dosen. Jumlah peserta 15 orang. 7. Jadwal kegiatan
Judul pelatihan
Nama Calon
Jan
Metode penelitian dan pengolahan data(10 topik)
15 orang dosen akbid Indragiri
Hipnobirthing
20 orang
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agust
Sept
√
√
15 orang
√
Diseminasi penelitian
8. Anggaran Komponen Pembiayaaan
Volume
Biaya satuan
Total Biaya
10 OJ
Rp. 750.000,-
Rp. 7.500.000,-
48 OH
Rp. 25.000.(2 kali snack dan 1 kali makan siang/hari)
Rp. 1.200.000,-
Penggandaan materi
16 Paket
Rp.
Rp. 320.000,-
Biaya perjalanan nara sumber (Pekanbaru-Rengat) PP Penyusunan laporan
1 OK
Rp. 250.000,-
Rp. 250.000,-
1 paket
Rp.
Rp.
Honorarirum Nara sumber
Konsumsi in-house training 16 org x 3 hari)
(
20.000,-
730.000.-
730.000,-
Rp. 10.000.000,Total
Okt
Nop
Des
LAMPIRAN G. FORMAT EVALUASI DIRI
A. Mahasiswa Tabel 1. Profil Penerimaan Mahasiswa Baru 3 haun Terakhir No
Prodi
1
DIII Kebidanan
2010/2011 2011/2012 2012/2013 Pendaftar Diterima keketatan Pendaftaran Diterima keketatan Pendaftar Diterima keketatan 1 2 3=1/2 4 5 6=4/5 7 8 9=7/8 130
71
1,83
125
86
1,45
120
87
Rerata Keketatan 10
1,38
1,55
B. AKADEMIK TABEL 2. Profil Mahasiswa Aktif Tahun 2013 No
Program studi
1
D3
D4
DIII Kebidanan
273
-
TOTAL
273
Jumlah Mahasiswa Aktif Tahun 2013 S1
Profesi
-
-
Tabel 3. Rekapitulasi Mahasiswa Mengundurkan Diri dan DO 3 tahun terakhir NO
Program studi
Tahun Akademik 2010/2011
1
DIII Kebidanan Rerata kehadiran
2011/2012
2012/1013
Undur diri
DO
Undur Diri
DO
Undur Diri
DO
2
-
3
-
2
-
Tabel 4. Rekapitulasi kehadiran dosen dalam pembelajaran 3 tahun terakhir
NO 1 2 3 dst
Program StudI DIII Kebidanan
Rerata Kehadiran
2010/2011 90%
Kehadiran Dosen 2011/2012 95%
2012/2013 95%
Tabel 5. Daftar Petunjuk Prktikum/Diktat/Hand-out/Modul yang dihasilkan Staf Akademik No 1
Judul 2
Prodi
Penulis 3
Tahun Penerbit 4
Petunjuk Praktikum Askeb I : 1
a. Pemeriksaan Inspekulo b. Senam Hamil c. Pemeriksaan Ibu Hamil DIII Kebidanan
Venny Rismawanti, SST.,MPH
2010
DIII Kebidanan
Yulizawati, SST.,M.Keb
2010
DIII Kebidanan
Ruspa nora, SST.,MPH
2010
Venny Rismawanti, SST.,MPH Yulizawati, SST.,M.Keb Ruspa nora, SST.,MPH
2010 2010 2010
Askeb II : Episiotomi Pemeriksaan Dalam Kala I 2
Pemeriksaan Kala II Persalinan Normal Penjahitan Perineum Pemantauan Kala IV Manajemen Aktif Kala III Tehnik mengeluarkan ASI secara manual
3
Perawatan Payudara
Diktat/Hand Out/Modul 1 Askeb I 2 Askeb II 3 Askeb III
DIII Kebidanan DIII Kebidanan DIII Kebidanan
Tabel 6. Rerata Penyelenggaraan Praktikum/Praktek
No 1
Prodi
Jumlah Topik Praktikum direncanakan
Jumlah Topik Praktikum Terselenggara
24
24
DIII Kebidanan
Rerata
Tabel 7. Profil distribusi Nilai Mata Kuliah Perodi Tahun 2010/2011 s/d 2012/2013
Prodi
1
75 DIII Kebidanan
2 dst
2010/2011 %Distribusi ratarata nilai kuliah dan praktikum A B C D E 70
73
72
75
2011/2012 %Distribusi rarata nilai kuliah dan praktikum A B C D E 76
72
74
74
76
2012/2013 %Distribusi rarata nilai kuliah dan praktikum A B C D E 77
77
76
75
76
Tabel 8. Profil IPK Mahasiswa Aktif Tahun 2012/2013 No 1
Rerata IPK Mahasiswa Aktif tahun 2012/2013
program Studi DIII Kebidanan
D3
D4
S1
Profesi
3,02
-
-
-
2 3 dst TOTAL
Tabel 9. Data Akreditasi Program Studi No
program Studi
Peringkat Akreditasi
SK Akreditasi
Masa berlaku Akreditasi
1
DIII Kebidanan
C
009/BAN-PT/AkIX/Dpl III-VI/2009
26 Juni 2014
2 3
DIII Kebidananan
Menunggu hasil
C. LULUSAN Tabel 10.Jumlah Lulusan Tiga tahun Terakhir Jumlah Lulusan Tahun Lulus D3 2010/2011 2011/2012
D4 -
S1 -
Profesi -
-
-
-
-
-
-
TOTAL
89 85
2012/2013
70
TOTAL
244
Tabel 11. Profil Lulusan berdasarkan IPK dan tahun lulus No 1 2 3 dst
Prodi
2010/2011 <2,5 2,5≤ IPK<3.0 ≥3.0 Jml % Jml % Jml % 10 11% 50 56% 39 43,8%
Jml Lulusan 89
Rerata IPK 3,01
<2,5 Jml % 7 10%
2011/2012 2,5≤ IPK<3.0 ≥3.0 Jml Rerata Jml % Jml % Lulusan IPK 28 40% 35 50% 70 3,02
Tabel 12. Rerata Masa Studi Lulusan S1 tiga tahun terakhir Rerata Masa Studi Jumlah Lulusan No
1
PROGRAM STUDI
2009/2010
DIII Kebidanan
2010/2011
3 tahun
3 tahun
2011/2012
3 tahun
253
Rerata Masa Studi(tahun)
3 tahun
dst TOTAL Lulusan
Tabel 13. Rerata Penyelesaian tugas akhir/skripsi lulusan tiga tahun terakhir Rerata Masa Studi No 1
PROGRAM STUDI DIII Kebidanan
dst TOTAL Lulusan
Jumlah Lulusan 2009/2010
2010/2011
2011/2013
6 Bulan
6 Bulan
6 Bulan
253
Rerata Lama pemyelesaian tugas akhir/skripsi ( bulan ) 6 Bulan
Tabel 14. Profil Waktu Tunggu Lulusan Mendapatkan Pekerjaan Pertama (bulan)
No
Rerata Waktu Tunggu Lulusan
Program Studi
2009/2010 1
DIII Kebidanan
1-3 Bulan
2010/2011
Jumlah Lulusan
Rerata Waktu Tunggu (bulan)
2011/2012
1-3 Bulan
1-3 Bulan
253
1-3 Bulan
dst Total Lulusan
Tabel 15. Hasil Penelusuran bidang Pekerjaan lulusan sampai dengan tahun 2013 Sampel No
1 2 3 Dst
Total Lulusan
Prodi
Studi Lanjut
Bidang kerja Industri
jml
%
DIII Kebidanan 228
50
Jml 505
35
% 7
jasa
pendidikan perbankan Wirausaha
lainnya
jml
%
jml
%
jml
%
jml
%
jml
%
jml
%
-
-
470
43
35
7
-
-
-
-
-
-
Tabel 16. Profil Produktivitas program studi selama 3 tahun terakhir 2010/2011 No
program Studi
Jumlah Jumlah Mahasiswa Total Poduktivitas Mahasiswa baru lulusan (%) baru 1
1
DIII Kebidanan
2011/2012
86
2 89
3=2/1 1,034%
Total lulusan
Poduktivitas (%)
5
6=5/4
4 85
2012/2013
85
1%
Jumlah Mahasiswa baru
Total lulusan
Poduktivitas (%)
8
9=8/7
7 107
70
0,65%
dst PERGURUAN TINGGI
D. Sumber Daya Manusia Tabel 17. Profil Dosen Tetap berdasarkan jenjang pendidikan,usia dan jabatan fungsional
Profil
Priodi 1
Jabatan
Belum punya jabatan Ass. Ahli Lektor L. Kepala Guru Besar TOTAL
Kelompok Umur (Tahun) <31 S1 S2 10
10
31-40 41-50 51-60 >60 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S3
Jumlah
2 1
10 2 1
3
13
Tabel 18. Profil Dosen Tidak Tetap berdasarkan jenjang pendidikan,usia dan jabatan fungsional Kelompok Umur (Tahun) <31
Jabatan S1 Belum punya jabatan Ass. Ahli Lektor L. Kepala Guru Besar TOTAL
S2
S3
31-40 S1 S2 S3 6 9
41-50 S1 S2 S3
51-60 S1 S2 S3
>60 S1 S2 S3
Jumlah 14
14
Tabel 19. Kegiatan peningkatan kompetensi dosen No
Jumlah yang di tugaskan pada
Kegiatan Peningkatan Kompetensi dosen
1
Tanpa gelar
2
S-2/Sp-1
3
S-3/Sp-2
2011
2012
2013
3
3
2
Jumlah 8
TOTAL
8
E. PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT Tabel 20. kegiatan penelitian tiga tahun terakhir Kegiatan penelitian Dosen Tetap 3 Tahun Terakhir 2011 No
1
2012
PROGRAM STUDI
DIII Kebidanan
dst TOTAL
2013 Jml Dosen
Rerata per
Jml
Jml Dosen
Rerata per
Jml
Jml Dosen
Rerata per
Jml
Penelitian
Aktif
Dosen
Penelitian
Aktif
Dosen
Penelitian
Aktif
Dosen
13
13
1
15
13
1,15
14
13
1,07
Tabel 21. Dana Penelitian tiga tahun terakhir
No
∑ judul 13
∑ Dana 28.600.000
Tahun 2012 ∑ judul ∑ Dana 13 28.600.000
-
-
2
SUMBER DANA
I II
2011
Dana Perguruan Tinggi Dana Nasional Kompetitif a. Dosen Pemula b. c. Dst Dana Kerja Sama a.Nasional b.Internasional JUMLAH
III
15.000.000
∑ judul 13
2013 ∑ Dana 28.600.000
1
14.500
Tabel 22. Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat tiga tahun Terakhir Kegiatan Pengabdian Dosen Tetap 3 tahun Terakhir No
1
PROGRAM STUDI
DIII Kebidanan TOTAL
2011
2012
2013
Jml Pengabdian
Jml Dosen
Rerata/Dosen
Jml Pengabdian
Jml Dosen
Rerata/Dosen
Jml Pengabdian
Jml Dosen
Rerata/Dosen
13
13
1
13
13
1
13
13
1
Tabel 23. Dana pengabdian kepada masyarakat tiga tahun terakhir Tahun Sumber Sarana 2012 2011 ∑ Judul ∑ Dana (Rp) ∑ Judul ∑ Dana (Rp) Dana Perguruan Tinggi 13 26.000.000 13 26.000.000 Dana Nasional Kompetitif a. b. c. Dana Kerjasama a. Nasional b. Internasional JUMLAH 13 26.000.000 13 26.000.000
No I II
III
∑ Judul 13
13
2013 ∑ Dana (Rp) 26.000.000
26.000.000
F.FASILITAS Profil 24. Koleksi Referensi Perpustakaan >2010 No
2000-2010
1991-1999
<1990
Jenis Referensi Judul
Copies
Judul
Copies
Judul
Copies
Judul
Copies
Total Copie Judul s
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
1
Buku
-
-
189
644
108
279
18
66
315
989
2
Jurnal Skripsi dan Tugas Akhir
2
4
2
4
-
-
-
-
4
8
268
268
237
237
505
505
270
272
428
885
824
1502
3 JUMLAH
108
279
18
66
Tabel 25. Profil Sarana Ruang Kelas Jumlah Penggunaan No
Program Studi
Jumlah Ruang kelas
Shift/ha ri
Waktu/s hift
1
2
3
4
(menit) 5
1
DIII Kebidanan
7 Ruangan
1
8 Jam
2 3 dst
Fasilitas Pengajaran yang terdapat pada ruang tersebut*
hari/min ggu
Nama/Jenis Fasilitas
Jumla h
6
7
8
5
Infokus,laptop
7
Kondisi Bai Rus k ak 9 10 5
2
Tabel 26. Profil Sarana Ruang Laboraturium Jumlah Penggunaan No
1 1 2 3 dst
Program Studi
2 DIII Kebidanan
Jumlah Ruang kelas
3 7 Ruangan
Waktu/shi ft Shift/ha ri (menit) 4 5 4
120 menit
Fasilitas Pengajaran yang terdapat pada ruang tersebut*
hari/ming gu
Nama/Jenis Fasilitas
Juml ah
6
7
8
5
Alat Lab
Kondisi bai Rusa k k 9 10
EVALUASI DIRI AKADEMI KEBIDANAN INDRAGIRI
AKADEMI KEBIDANAN INDRAGIRI 2013
SUSUNAN TIM
1. Venny Rismawanti, SST.,MPH Jabatan : Direktur
Td tgn :
2. Yulizawati, SST.,M.Keb
Jabatan : Pudir III
Td tgn :
3. Melisa
Mahasiswa
Td tgn :
4. Sunarseh
Alumni
Td tgn :
5. User
Klinik bersalin Permata Bunda Rengat
Td tgn :
DAFTAR ISI
I.
VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN........................................1
II. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU..............5 III. MAHASISWA DAN LULUSAN.....................................................................................................9 IV. SUMBER DAYA MANUSIA.......................................................................................................13 V. KURIKULUM, PEMBELAJARAN & SUASANA AKADEMIK.............................................................14 VI. PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA, SERTA SISTEM INFORMASI........................................22 VII. PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, & KERJA SAMA..................27
I. VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN
1.1 Visi Visi Akademi Kebidanan Indragiri adalah terwujudnya Akademi yang unggul dan terdepan dalam penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi untuk menghasilkan bidan yang profesional dan mampu memberikan pelayanan kesehatan di bidang kebidanan, berdaya saing demi mewujudkan tantangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) demi mewujudkan keluarga sejahtera. Analisis SWOT 1. Kekuatan Adanya komitmen dari pihak pengelola terhadap kualitas pendidikan dengan melaksanakan sistim penjaminan mutu akademik baik internal maupun eksternal. Dukungan pemerintah daerah terhadap institusi baik materi maupun moril. Merupakan satu-satunya akademi kebidanan di Kabupaten Indragiri Hulu Riau. Akademi Kebidanan indragiri telah melaksanakan proses pendidikan dan pembelajaran dengan baik, dengan di dukung oleh sarana dan prasarana yang 85% sesuai dengan standar yang ditetapkan namu perlu peremajaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana yang baik. Kegiatan pengabdian masyarakat telah dilaksanakan pada tiap semesternya. 2. Kelemahan Sebagai institusi pendidikan yang berada di bawah naungan yayasan milik pemerintah daerah, harus ada koordinasi yang intensif kepada pemegang kebijakan di pemerintah daerah sehubungan adanya mutasi pegawai dan penggantian pejabat. Dalam pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi, kegiatan penelitian telah dilaksanakan oleh 13 dosen tetap, namun belum ada publikasi di jurnal nasional terakreditasi. 3. Peluang Tenaga kesehatan yang
profesional masih sangat dibutuhkan demi
mewujudkan keluarga sejahtera dan dapat di wujudkan dengan proses pembelajaran yang berkualitas yang diberikan.
2 Sebagai satu-satunya institusi pendidikan kebidanan di Indragiri Hulu, merupakan tujuan masyarakat yang terbesar untuk melanjutkan pendidikan kebidanan ke Akademi Kebidanan Indragiri. 4. Tantangan Memperoleh kepercayaan masyarakat dalam menghasilkan lulusan yang berkualitas sesuai dengan visi jurusan kebidanan dengan selalu melakukan pengembangan dalam bidang kebidanan dengan harus terus menerus berupaya melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat. Sesuai dengan pedoman pendidikan berkelanjutan bidan, pada tahun 2020 bidan minimal harus S1 sehingga harus dilakukan pengembangan institusi.
1.2 Misi Misi Akademi Kebidanan Indragiri adalah 1. Menyelenggarakan pendidikan secara profesional sesuai dengan bidang ilmu kebidanan. 2. Mempersiapkan sumber daya yang memiliki keahlian dan mampu berkompetisi di dalam maupun di luar negeri 3. Mempersiapkan SDM yang mampu mengikuti pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi pada strata 1 (S-1) 4. Melaksanakan pengabdian masyarakat yang sesuai dengan masalah-masalah kesehatan yang ada. 5. Melaksanakan
penelitian
yang
mendukung pengembangan pelayanan
kesehatan. Analisis SWOT 1. Kekuatan Manajemen pengelolaan yang terencana dan terlaksana dengan baik serta adanya kerjasama antar semua unsur yang ada di Akademi Kebidanan Indragiri. 2. Kelemahan Fasilitas dan lokasi kampus yang kurang mendukung. 3. Peluang Animo masyarakat yang tinggi untuk mengikuti pendidikan kebidanan serta adanya dukungan penuh dari pemerintah daerah terhadap Akademi Kebidanan Indragiri.
3 4. Tantangan Mempertahankan kualitas demi menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi.
1.3 Tujuan 1. Menghasilkan bidan yang memiliki keahlian profesional dalam bidang pelayanan kebidanan serta sanggup bekerja sesuai dengan standar pelayanan 2. Mengaplikasikan ilmu kebidanan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. 3. Menghasilkan bidan diploma III yang mampu berkompetisi didalam maupun luar negeri.
Analisis SWOT 1. Kekuatan Program pendidikan yang menekankan pada penguasaan kompetensi kebidanan dengan pelaksanaan kurikulum 60% praktek dan 40% teori sehingga lulusan mampu bekerja sesuai dengan bidang keilmuannya. 2. Kelemahan Masih sedikit lulusan yang tertarik untuk mengabdi di daerah terpencil sehingga perlu dukungan berbagai pihak untuk mencapai hal tersebut. 3. Peluang Tenaga bidan masih banyak dibutuhkan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di masyarakat 4. Tantangan Persaingan dengan lulusan akademi kebidanan yang berasal dari luar daerah kabupaten Indragiri hulu. 1.4 Sasaran Sasaran jurusan kebidanan adalah : 1.
Mendidik siswi lulusan sekolah menengah umum atau sederajat menjadi bidan yang mampu memberikan layanan kebidanan yang profesional kepada masyarakat.
2.
Mempersiapkan output lulusan yang dapat memegang teguh profesi bidan sehingga
dapat
diterima
sebagai
anggota
masyarakat
yang
memiliki
kemampuan, kecakapan dan keterampilan yang sesuai dengan bidang keilmuan.
4 Analisis SWOT 1. Kekuatan Bidan merupakan profesi seumur hidup yang masih menjadi harapan dalam era global saat ini. 2. Kelemahan Motivasi ekstrinsik yang lebih besar dibandingkan motivasi instrinsik mahasiswa dalam mengikuti pendidikan. 3. Peluang Lulusan sekolah menengah umum atau sederajat di Indragiri Hulu dapat melanjutkan ke Akademi Kebidanan Indragiri sebagai satu-satunya Akademi Kebidanan di Indragiri Hulu. 4. Tantangan Masyarakat yang semakin kritis dalam pelayanan kesehatan yang diberikan oleh petugas kesehatan.
1.5 STRATEGI PENCAPAIAN Dalam upaya pencapaian visi, misi, tujuan dan sasaran Akademi Kebidanan Indragiri tersebut diatas, diperlukan strategi sebagai berikut : 1. Melaksanakan sistim penjaminan mutu sebagai komitmen dari pengelola Akademi Kebidanan 2. Meningkatkan pelaksanaan penelitian dengan memberikan motivasi dan mengikuti pelatihan-pelatihan dalam hal penelitian. 3. Meningkatkan pelaksanaan penelitian dan publikasi ilmiah. 4. Membuat jurnal penelitian Akademi Kebidanan Indragiri. 5. Melakukan pemantauan lulusan, kepuasan pengguna lulusan serta kepuasan orang tua lulusan dalam hal penyelenggaraan pendidikan yang telah dilalui oleh mahasiswa. 6. Melakukan pengembangan ke Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan. 7. Memaksimalkan lahan yang ada sesuai dengan standar yang ditetapkan pada kepmendiknas no 234 tahun 2000. 8. Menghasilkan bidan yang profesional dan mampu mengabdi di Kabupaten Indragiri Hulu dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu dan anak sehingga
5 100% desa memiliki bidan serta sanggup bekerja sesuai dengan standar pelayanan kebidanan. 9. Mengaplikasikan ilmu kebidanan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. 10. Menghasilkan bidan diploma III yang sesuai dengan standar pendidikan di Indonesia sesuai dengan permenkes no. 1464 pasal 2 bahwa bidan yang berpraktek harus minimal DIII. 11. Meningkatkan motivasi instrinsik mahasiswa melalui bimbingan karir dan konseling.
II. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU
2.1. Tata Pamong Struktur organisasi Akademi Kebidanan Indragiri terdiri dari Direktur yang dibantu oleh tiga orang pembantu direktur yang masing-masing membawahi masalah akademi(PD I), administrasi keuangan (PD II) dan kemahasiswaan (PD III). Tugas dan tanggungjawab masing-masing ditentukan oleh yayasan pendidikan indragiri sesuai bidangnya dalam membantu direktur melaksanakan tugas sehari-hari. Ketiga pembantu direktur harus melakukan koordinasi demi kelancaran kegiatan di institusi. Dosen dan staf yang sesuai dengan garis strukturalnya bertanggung jawab kepada PD yang bersangkutan. Analisis SWOT : 1. Kekuatan Koordinasi dan kerjasama yang baik antara PD I, II dan III dan komitmen pimpinan untuk memajukan program studi. 2. Kelemahan Kebijakan pimpinan terhadap dosen dan staf yang ikut PNS sehingga SDM mengundurkan diri dari institusi jika lulus pegawai negeri. 3. Peluang Tenaga akademis yang relatif muda menjadi harapan bagi lahirnya berbagai perubahan untuk melakukan berbagai upaya pengembangan ke depan.
6 4. Tantangan Membuat sistim yang membuat dosen dan staf memiliki komitmen terhadap kemajuan akbid, merasa memiliki dan berkewajiban memajukannya.
1.2 Kepemimpinan Kepemimpinan Akademi kebidanan memiliki karakteristik yang kuat dalam kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik. Gaya kepemimpinan direktur adalah demokratis, sehingga dalam pengambilan kebijakan dan keputusan dilaksanakan secara musyawarah mufakat. Penunjukan pimpinan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku dan disyahkan oleh Pembina yayasan. 1. Kekuatan : Gaya kepemimpinan demokratis dapat menyelesaikan permaslahan dengan baik. 2. Kelemahan : Pemimpin sewaktu-waktu perlu mengambil tindakan segera dalam keadaan darurat dengan pertimbangan pembantu direktur, sehingga harus di koordinasikan kembali dengan seluruh bawahan terhadap kebijakan yang diambil. 3. Peluang : Jalur Birokrasi dengan yayasan yang tidak panjang sehingga direktur dapat hanya dengan melaporkan permasalahan yang terjadi dan mengambil kebijakan yang sesuai. 4. Tantangan : Penunjukan direktur dengan disyahkan oleh Pembina yayasan dalam hal ini Bupati dapat dipengaruhi oleh faktor eksternal lainnya yang ingin mengganggu sistim yang ada.
1.3 Sistim Pengelolaan Kegiatan proses belajar mengajar yang dievaluasi oleh mahasiswa dengan mengisi lembaran evaluasi dosen setiap mata kuliah yang dilakukan setiap akhir semester. Hal ini untuk meningkatkan kualitas dosen pengajar dan mengevaluasi apakah proses belajar telah berlangsung sesuai dengan silabus dan SAP. Berdasarkan
7 hasil evaluasi maka dibentuk tim dosen yang mampu mengembangkan mata kuliah keilmuan (kebidanan) dan terkait dengan kompetensi bidan serta mata kuliah penunjang lainnya. Pelaksanaan evaluasi program dimaksudkan untuk menyiapkan lulusan yang berkualitas. Salah satu cara untuk mengetahui apakah lulusan program studi mempunyai kualitas sesuai yang diharapkan maka dilakukan pelacakan lulusan. Keberadaan alumni sangat penting dalam membangun jaringan dan mengukur kepercayaan masyarakat terhadap lulusan Program studi kebidanan. Pelacakan alumni menjadi kebutuhan yang terus dilakukan, adapun proses pelacakan lulusan dilakukan melalui kontak person lewat telepon atau surat menyurat. Beberapa yang dapat terlacak misalnya telah menduduki jabatan yang cukup baik di instansi pemerintah maupun swasta. Hasil evaluasi sebagaimana tersebut di atas dijadikan input dalam pengambilan keputusan untuk pengembangan program studi. Untuk mencapai tujuan program yang telah ditetapkan, program studi mengadakan kerjasama dengan sejumlah institusi yang relevan seperti Rumah sakit, Puskesmas, Klinik bersalin dan instansi lain terkait. Tujuan utama membangun kerjasama ini adalah untuk pelaksanaan magang (preseptor dan mentor) mahasiswa yang merupakan suatu hal yang sangat penting dalam mengaplikasikan teori-teori yang telah diperolehnya dan dalam rangka mengenalkan dunia kerja. Hasil evaluasi program sangat berdampak positif terhadap pengalaman dan mutu pembelajaran mahasiswa, dampak positif tersebut antara lain terwujudnya revisi kurikulum, berkembangnya metode pembelajaran yang sesuai dengan perkembangan teknologi pembelajaran, bertambahnya sarana dan prasarana, kegiatan mahasiwa yang makin dinamis, meningkatnya rasa memiliki dari para dosen dan karyawan terhadap program studi.
Analisis SWOT : 1. Kekuatan Sistem evaluasi yang baik dapat memberikan gambaran yang tepat bagi pengembangan program studi. 2. Kelemahan Beberapa dosen tidak siap menerima hasil evaluasi. 3. Peluang
8 Dengan adanya evaluasi program, dosen menjadi lebih terpacu untuk meningkatkan pengembangan diri dan wawasan yang lebih luas 4. Tantangan Evaluasi program diharapkan menjadi lebih baik dari tahun ketahun.
1.4 Sistim Penjaminan Mutu Proses penjaminan mutu akademi Kebidanan Indragiri Rengat merupakan kegiatan mandiri, sehingga proses tersebut dirancang, dijalankan dan dikendalikan sendiri oleh Akademi Kebidanan Indragiri Rengat tanpa campur tangan dari pihak lain. Penjaminan mutu adalah proses penetapan dan pemenuhan standar mutu pengelolaan secara konsisten dan berkelanjutan sehingga konsumen, produsen dan pihak lain yang berkepentingan memperoleh kepuasan. Dengan demikian, penjaminan mutu di Akademi Kebidanan Indragiri Rengat adalah proses penetapan dan pemenuhan standar mutu pengelolaan Akademi Kebidanan Indragiri Rengat secara konsisten dan berkelanjutan sehingga stakeholder memperoleh kepuasan. Sistim penjaminan mutu di Akademi Kebidanan Indragiri berpedoman kepada SPMPT yang ada, pada saat ini untuk evaluasi diri dan AMAI dilaksanakan sesuai dengan acuan tahun 2008.
Analisis SWOT 1.
Kelebihan SPMPT Akademi Kebidanan Indragiri Rengat dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan adanya kerjasama dari semua pihak untuk melaksanakannya.
2.
Kekurangan Belum lengkapnya secara detil dokumen mutu yang dimiliki.
3.
Peluang Menerapkan SPMPT secara terus menerus untuk meningkatkan mutu akademi kebidanan Indragiri rengat dibandingkan institusi yang lain karena akbid Indragiri rengat berkesempatan mengikuti pelatihan SPMPT di lingkungan kopertis X
9 4. Tantangan Perubahan/perkembangan peraturan perundang-undangan di masa yang
akan
datang sehingga perlu penyesuaian terus menerus dari SPMPT akademi kebidanan Indragiri Rengat.
III. MAHASISWA DAN LULUSAN
3.1 Mahasiswa
3.1.1 Sistem rekruitmen dan seleksi Penjaringan terhadap calon mahasiswa yang berpotensi merupakan salah satu langkah awal guna mendukung tujuan pendidikan kesehatan. Calon mahasiswa kebidanan berasal dari Sekolah Menengah Atas /Umum (SMA/MA) dan sederajat, sekolah menengah Kejuruan (SMK) dan dari lulusan pendidikan tenaga kesehatan jenjang menengah (SPK). Penapisan dilakukan melalui seleksi penerimaan mahasiswa baru pendidikan tenaga kesehatan oleh panitia tingkat institusi. Tahap seleksi meliputi seleksi tertulis yang terdiri dari tahap administrasi dan ujian tulis. Penilaian hasil ujian menggunakan sistem penilaian acuan normatif (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAK). Rincian kondisi mahasiswa Akademi Kebidanan Indragiri angkatan I – IX ANGKATAN /TAHUN AKADEMIK
JUMLAH
YANG
JUMLAH YANG DITERIMA
MENDAFTAR
Angkatan I T.A 2003/2004
169
61
Angkatan II T.A 2004/2005
147
62
Angkatan III T.A 2005/2006
98
57
Angkatan IV T.A 2006/2007
89
57
Angkatan V T.A 2007/2008
106
80
Angkatan VI T.A 2008/2009
153
100
Angkatan VII T.A 2009/2010
150
94
Angkatan VIII T.A 2010/2011
130
71
Angkatan IX
125
86
120
109
120
87
Angkatan X
T.A 2011/2012 T.A 2012/2013
Angkatan XI TA 2013/2014
10
3.2.2 Profil Mahasiswa Profil mahasiswa dapat diamati dari beberapa aspek. Dari aspek daerah asal mahasiswa akademi kebidanan berasal dari berbagai daerah khususnya Kabupaten Indragiri Hulu dan Kabupaten Indragiri Hilir ditambah Kabupaten Kuantan Singingi yang memiliki aspek sosial budaya yang hampir sama yaitu akar budaya suku melayu. Dari aspek usia berada pada rentang usia produktif (17-23 th). Hal ini sangat mendukung dalam pembelajaran orang dewasa. Berdasarkan latar belakang pendidikan mayoritas berasal dari Sekolah Menengah Atas sehingga memudahkan dalam penerimaan materi pembelajaran yang berkaitan dengan ilmu kebidanan. Sedangkan dari segi ekonomi mayoritas mahasiswa berasal dari keluarga dengan strata ekonomi yang cukup baik.
3.3.3 Kegiatan Ekstrakurikuler Kegiatan mahasiswa dibagi menjadi beberapa bidang kegiatan, yaitu bidang penalaran
berupa
kegiatan
ilmiah
diluar
kegiatan
akademik
yang
dapat
diselenggarakan satu kali dalam satu tahun baik didalam maupun di luar kampus. Bidang minat bakat dan kegemaran, bidang organisasi baik sifatnya kepanitiaan maupun kelembagaan intra dan ekstra kampus. Terakhir bidang kesejahteraan dan bakti sosial dapat dalam bentuk kegiatan terprogram maupun yang insidentil.
3.3.4 Keberlanjutan Penerimaan Mahasiswa Jurusan kebidanan masih menjadi tujuan favorit lulusan SMA. Minat lulusan SMA untuk melanjutkan studi ke akademi Kebidanan saat ini masih terus mengalami aselerasi, yang dapat dilihat dari jumlah pendaftaran setiap tahunnya semakin meningkat. Lulusan Akademi Kebidanan sampai saat ini masih sangat dibutuhkan oleh masyarakat terutama dengan adanya program desa siaga yang bertujuan untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi. 3.3.5 Pelayanan Mahasiswa Untuk menunjang keahlian akademisi mahasiswa, institusi memberikan pelayanan berupa bantuan tutorial akademik, kegiatan pengabdian masyarakat,
11 bimbingan karier konseling pribadi, laboratorium komputer, perpustakaan, jaringan internet di kampus.
Analisis SWOT 1. Kekuatan Sistem seleksi yang dititikberatkan pada penapisan mahasiswa yang memiliki kemampuan akademis yang baik. Kegiatan kurikuler yang memenuhi standar kurikulum dan kegiatan ekstra kurikuler yang mendorong perubahan sikap mahasiswa menjadi dewasa khususnya dibidang keilmuan, tingkah laku dan manajemen hidup. Ketersediaan sarana pendukung UKM yang sesuai. 2. Kelemahan Fasilitas yang menunjang kegiatan kemahasiswaan masih sangat terbatas sehingga kegiatan ekstra kurikuler tidak dapat dilaksanakan dengan sempurna. Row input mahasiswa tergolong kategori menengah (sedang) karena alasan negeri-minded Animo mahasiswa terhadap kegiatan kemahasiswaan/ekstrakurikuler relatif tidak merata Pengalaman mahasiswa dalam mengorganisir suatu kegiatan relatif masih kurang. Organisasi kemahasiswaan yang ada masih belum berperan optimal Pemanfaatan sarana pendukung UKM yang masih kurang. 3. Peluang Antusiasme mahasiswa mengikuti kegiatan ekstrakurikuler cukup tinggi ditandai dengan keaktifan dalam mengikuti semua kegiatan dan bantuan dalam bentuk sumbangan materi (iuran) 4. Tantangan Asal daerah mahasiswa yang mayoritas berasal dari daerah lokal memberi peluang bagi orangtua banyak mengintervensi terhadap persoalan mahasiswa.
12 3.2 Lulusan Program DIII Kebidanan bertujuan untuk menghasilkan tenaga bidan yang berkualitas, mandiri dan berdaya saing. Untuk itu proses pembelajaran dilaksanakan secara interaktif, inspiratif, dalam memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreatifitas dan kemandirian minat dengan bakat, minat dan perkembangan serta program psikologis mahasiswa. Analisis SWOT : 1. Kekuatan Output yang dihasilkan merupakan lulusan yang berkualitas, tenaga kesehatan yang profesional yang meliputi : peran, fungsi dan kompetensi (knowledge, program psikomotor dan atitutude) yang dipersiapkan melalui kurikulum yang terstandar, tenaga pengajar yang optimal dan lahan praktek baik di lapangan yang efektif dan efesien maupun dimasyarakat. 2. Kelemahan Kemampuan mahasiswa dalam penguasaan bahasa inggris, meskipun dalam kurikulum institusi sudah dimasukkan adanya mata kuliah bahasa inggris 3. Peluang Profesi bidan dapat melakukan praktek mandiri sesuai dengan Kepmenkes No 1464 tahun 2010 serta Kepmenkes No 1796 tentang registrasi tenaga kesehatan. Hal ini ditunjang dengan jumlah penduduk Indonesia yang sangat besar dan masing-masing desa minimal harus memiliki 1 orang bidan. 4. Tantangan Jumlah lulusan bidan sudah sangat banyak Lahan kerja yang terbatas Tercapainya Millenium development goals 2015 (MDGs 2015).
13 IV. SUMBER DAYA MANUSIA
Sumber daya manusia terdiri dari tenaga kependidikan dan tenaga penunjang akademik atau administrasi . 1. Tenaga Dosen yang memiliki keahlian di bidang kebidanan, terdiri dari dosen tetap, dosen luar biasa, dosen penanggung jawab keilmuan (Sp.OG dan Sp.A). 2. Tenaga administrasi : pengelolaan tenaga administasi dilaksanakan oleh kepala tata usaha dengan mendelegasikan tugas kepada bagian administrasi, perlengkapan dan kepegawaian. Rasio tenaga administrasi 1: 26 . 3. Tenaga pendukung : terdiri dari tenaga laboratorium dan klinikal instruktur lapangan yang diangkat berdasarkan tingkat pendidikan dan pengalaman kerja. Sistem rekrutmen dan seleksi dosen dan tenaga pendukung berdasarkan lamaran yang masuk dan kebutuhan ratio dengan mahasiswa, namun sewaktu-waktu dapat dipublikasikan melalui media cetak sesuai dengan kebutuhan yang ada, bagi setiap pegawai pada Akademi Kebidanan Indragiri belum diberlakukan seleksi melalui psikotest. Pengelolaan dosen dan tenaga pendukung dilakukan dengan membuat peraturan kepegawaian yang berlaku bagi setiap orang sesuai dengan kebijakan institusi. Karya akademik dosen berupa hasil penelitian belum banyak dilakukan, namun untuk kegiatan pengabdian masyarakat 70% dosen sudah melakukannya pada tiap semester. Ratio dosen dan mahasiswa yang ada saat ini adalah 1: 20, namun dosen yang S2 baru 25%. Peraturan kerja dan kode etik dibuat sesuai dengan ketentuan perundangundangan yang berlaku dan kebijakan akademik. Pengembangan staf dilakukan dengan terencana dan berkelanjutan dengan memberikan kesempatan kepada dosen dan staf untuk melanjutkan pendidikan 2 orang setiap tahun dan mengikuti setiap pelatihan yanga ada. Keberlanjutan pengadaan dosen dan staf dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan ratio mahasiswa yang ada. Setiap dosen dan staf dimanfaatkan sesuai dengan kualifikasi akademik dan kemampuan yang dimiliki. Analisis SWOT 1. Kekuatan
14 Dosen dan tenaga penunjang akademik memiliki kualifikasi yang sesuai dengan bidang terkait 2. Kelemahan : Baru 25% yang berpendidikan S2. Tenaga pengajar yang baru kurang berpengalaman serta masih memerlukan bimbingan. 3. Peluang : Peningkatan ilmu teknologi dan informasi dengan mengikuti kegiatan seperti seminar, pelatihan, workshop dan lain-lain. Selain itu, tingginya minat dan terbukanya kesempatan bagi dosen muda untuk mengikuti pendidikan kejenjang yang lebih tinggi. Namun terkendala dengan keterbatasan dana yang ada. 4. Tantangan : Meningkatnya tuntutan dari masyarakat terhadap kualitas dan pengalaman tenaga pengajar dalam jangka waktu yang pendek.
V. KURIKULUM, PEMBELAJARAN & SUASANA AKADEMIK
5.1 Kurikulum Kurikulum kebidanan dikeluarkan oleh pusat pendidikan tenaga kesehatan sebagai kurikulum nasional yang sudah disusun sedemikian rupa sehingga dapat menggambarkan semua kompetensi yang harus dicapai seorang bidan sebagai tenaga profesional dan mampu memberikan pelayanan sesuai dengan tuntutan masyarakat, serta dilakukan adanya penyesuaian dengan Kepmen Diknas No. 232/U/ 2000 tentang Pedoman Pengembangan Kurikulum dan Evaluasi Perguruan tinggi dan Kepmen Diknas No. 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti(60%) dan Institusional (40%) pendidikan Tinggi. Mata kuliah pendukung (kurikulum institusional) terdiri dari 10 SKS yang dirumuskan kedalam muatan lokal. Muatan lokal ini disusun berdasarkan hasil evaluasi untuk menghasilkan lulusan bidan yang mampu memenuhi tuntutan masyarakat. Pelaksanaan kurikulum dengan visi, misi, sasaran, dan tujuan telah sesuai, namun perlu ada penyesuaian dengan Relevansi serta tuntutan dan kebutuhan stakeholders sehubungan dengan adanya perubahan kurikulum DIII Kebidanan pada tahun 2012 dari kementerian kesehatan. Hal ini terkait dengan penekanan kepada
15 Kompetensi dan etika lulusan yang diharapkan yaitu etika legal dan keselamatan klien, komunikasi efektif, promosi kesehatan, asuhan kebidanan, manajerial dan leadership serta pengembangan diri dan profesionalisme. Derajat integrasi materi pembelajaran (intra dan antar disiplin) pada kurikulum yang akan diberlakukan sangat sesuai karena relevan dengan 6 area kompetensi yang harus dimiliki sehingga lulusan akademi kebidanan Indragiri nanti siap menghadapi uji kompetensi profesi setelah menyelesaikan pendidikan. Kurikulum lokal terdiri dari Aplikasi Komputer 2 sks, Bahasa Inggris 2 sks, Ilmu Penyakit 2 sks,Etika Perilaku 2 sks dan Praktek Klinik kebidanan 2 sks.Mata kuliah pilihan tidak disediakan pada kurikulum Akademi Kebidanan Indragiri. Dalam rangka penyelesaian pendidikan setiap mahasiswa diwajibkan membuat karya tulis ilmiah. Diberlakukannya uji kompetensi bagi lulusan pendidikan bidan yang diberlakukan mulai tahun 2013 perlu peningkatan persiapan kemampuan mahasiswa oleh institusi. Distribusi kurikulum selama mengikuti perkuliahan adalah sebagai berikut :
\
Semester I No Kode MK Nama Mata Kuliah
SKS
1 MPK 0100 Pendidikan Agama
2
2 MPK 0102 Pendidikan Kewarganegaraan
2
3 MPK 0104 Bahasa Indonesia dan Penulisan Ilmiah
2
4 MPB 0100 Konsep Kebidanan
4
5 MKK 0100 Anatomi
2
6 MKK 0101 Fisiologi
2
7 MKK 0102 Biologi Reproduksi
3
8 MKK 0103 Mikrobiologi
2
9 MKK 0104 Keterampilan Dasar Praktik Kebidanan (KDPK)
3
10 MPK 0103 Bahasa Inggris
2
Jumlah total sks
24
16 Semester II No Kode MK Nama Mata Kuliah
Sks
1 MBB 0200 Ilmu Sosial Budaya Dasar
2
2 MKK 0206 Fisika Medik
2
3 MKK 0205 Biokimia
2
4 MKK 0209 Kesehatan Reproduksi
2
5 MKB 0201 Asuhan Kebidanan I (Kehamilan)
4
6 MKK 0207 Obstetri
3
7 MPB 0201 Komunikasi dan Konseling Kebidanan
2
8 MKK 0210 Farmakologi Kebidanan
2
9 MKK 0208 Psikologi
2
10 MKB 0200 Praktik KDPK
2
Jumlah total sks
23
Semester III No Kode MK Nama Mata Kuliah
Sks
1
MKB 0305 Dokumentasi Kebidanan
2
2
MPB 0302 Etika Profesi dan Hukum Kesehatan
2
3
MKB 0302 Asuhan Kebidanan II (Persalinan)
5
4
MKB 0303 Asuhan Kebidanan III (Nifas)
2
5
MKB 0304 Asuhan Neonatus, Bayi dan Balita
4
6
MKK 0312 Ilmu Kesehatan Anak
2
7
MKK 0311 Ginekologi
2
8
MKK 0313 Gizi dalam Kesehatan Reproduksi
2
9
MKK 0314 Teknologi Informasi Kesehatan
2
Jumlah total sks
23
17 Semester IV No Kode MK Nama Mata Kuliah
Sks
1
MBB 0402 Promosi Kesehatan
2
2
MKB 0406 Asuhan Kebidanan IV (Patologi Kebidanan)
5
3
MKB 0408 Pelayanan KB
3
4
MBB 0401 Ilmu Kesehatan Masyarakat
2
5
MKB 0407 Asuhan Kebidanan V (Komunitas)
5
6
MKB 0409 Praktik Klinik Kebidanan I
4
7
MKK 0415 Epidemiologi
2
Jumlah total sks
23
Semester V No Kode MK Nama Mata Kuliah
Sks
1
MPB 0503 Mutu Layanan Kebidanan
2
2
MPB 0504 Metodologi Penelitian
2
3
MBB 0503 Organisasi Manajemen Pelayanan Kebidanan
2
4
MKB 0512 Kegawatdaruratan Kebidanan
2
5
MKK 0516 Biostatistik
2
6
MKB 0516 Praktik Klinik Kebidanan II
5
Jumlah total sks
15
Semester VI No Kode MK Nama Mata Kuliah
Sks
1
MKB 0611 Praktik Klinik Kebidanan III
6
2
MPB 0605 Karya Tulis Ilmiah
3
Jumlah total sks
9
18 Peluang mahasiswa untuk melanjutkan studi sangat besar karena sudah adanya D4 Kebidanan dan S1 Kesehatan masyarakat di propinsi Riau dan S1 Kebidanan di propinsi tetangga yaitu sumatera Barat. Mahasiswa mengembangkan pribadi melalui kegiatan kemahasiswaan yang dikelola oleh badan eksekutif mahasiswa dengan arahan Pembantu Direktur III. Mahasiswa dapat memperoleh pengetahuan dan memahami materi khusus sesuai dengan bidang studinya, mengembangkan keterampilan yang dapat ditransfer dengan adanya praktek pada setiap mata kuliah dan bimbingan praktek dengan dosen pembimbing akademik masing-masing, sehingga keterampilan yang dimiliki mahasiswa terorientasikan ke arah
karir dan
pemerolehan pekerjaan sesuai dengan pendidikan vokasi yang dilaluinya. Misi pembelajaran agar sesuai dengan kurikulum baru ini perlu dilakukan pengembangan/pelatihan kompetensi yang diharapkan sehingga dapat tercapai Efisiensi pelaksanaan kurikulum baik internal dan eksternal. Kesesuaian strategi dan metode dengan tujuan ditentukan oleh dosen pengampu mata kuliah masing-masing namun dievaluasi pada setiap akhir semester. Relevansi dengan GBPP cukup Efektif. Penggunaan teknologi informasi terdapat pada setiap mata kuliah. Mahasiswa terlibat secara aktif dalam perkuliahan baik melalui Tanya jawab maupun melalui diskusi kelompok yang ditugaskan oleh dosen pengampu mata kuliah. Peraturan dan data mengenai kemajuan dan penyelesaian studi mahasiswa setiap tahun di dokumentasikan oleh bagian akademik. Strategi dan metode penilaian kemajuan dan keberhasilan mahasiswa mengacu pada penilaian acuan norma (PAN). Penentuan yudisium dilaksanakan setiap akhir semester. Penelaahan mengenai kepuasan mahasiswa dan pengguna lulusan dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang dibuat oleh institusi. Terdapat Sarana yang tersedia untuk memelihara interaksi dosen –mahasiswa, baik di dalam maupun di luar kampus dan untuk menciptakan iklim yang mendorong perkembangan dan kegiatan akademik/professional namun belum sesuai dengan kapasitas sivitas akademik yang ada. Mutu dan kuantitas kegiatan interaksi akademik dosen, mahasiswa, dan civitas academica lainnya m dan pertandingan melalui kegiatan keagaamaan dan olahraga yang dikoordinir oleh badan eksekutif mahasiswa.
19 Rancangan menyeluruh untuk mengembangkan suasana akademik yang kondusif untuk pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat terdapat pada rencana induk pengembangan. Keikutsertaan civitas academica dalam kegiatan akademik (seminar, simposium, diskusi, ekshibisi) di kampus sudah ada namun belum mencapai 50% Pengembangan
kepribadian
ilmiah
dilakukan
melalui
penugasan-penugasan,
pengabdian masyarakat dan penelitian namun belum menjadi kebiasaan pada setiap diri individu sivitas akademika.
Analisis SWOT 1
Kekuatan : Kurikulum yang di gunakan, kurikulum yang berbasis kompetensi, dan sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan pasar, struktur dan isi kurikulum sesuai dengan pusdiknakes
2 . Kelemahan Kurang optimalnya para praktisi dalam pengembangan kurikulum. Belum tersedia tim yang secara spesifik bertugas untuk melakukan pengembangan kurikulum dalam upaya menyesuaikan dengan tuntutan globalisasi dan kebutuhan pasar. 3. Peluang Kurikulum yang digunakan menjadi acuan bagi seluruh institusi kebidanan sehingga dapat dikembangkan oleh setiap perguruan tinggi kebidanan sesuai dengan kondisinya. 4. Tantangan Terdapatnya perubahan kurikulum secara nasional sehingga perlu adanya penyesuaian.
5.2 Pembelajaran Kegiatan pembelajaran pada program Diploma III kebidanan terdiri dari 110 SKS ditambah muatan lokal maksimal 10 sks yang dilaksanakan dalam 6 semester sampai maksimal 10 semester. Pelaksanaan proses pembelajaran sudah diterapkan berbagai metode pembelajaran khususnya yang mendukung partisipasi aktif mahasiswa untuk memaksimalkan proses penerimaan mahasiswa terhadap setiap
20 materi yang disampaikan. Proses pembelajaran ditunjang oleh media pembelajaran yang interaktif seperti multi media, laptop, infokus, OHP, flipchart dan alat peraga, serta didukung oleh referensi buku- buku di perpustakan, laboratorium dan tersedianya jaringan internet. Kegiatan pratikum menjadi kegiatan yang utama, karena 60 % dari proses pembelajaran adalah praktik. Pratikum dapat dilakukan di laboratorium kebidanan, dan kedokteran dasar (mikrobiologi dan anatomi ), lapangan dan klinik . Dalam kegiatan pratikum mahasiswa dibagi dalam beberapa kelompok sehingga memaksimalkan penerimaan mahasiswa terhadap keterampilan yang ingin dicapai. Kurikulum penyelenggaraan DIII Kebidanan telaah mengalami perubahan, dari kurikulum nasional 2002 menjadi kurikulum nasional 2011. Perubahan ini merupakan komitmen pendidikan DIII Kebidanan secara nasional untuk mengevaluasi sejauh mana keberhasilan dari kurikulum sebelumnya. Pada kurikulum 2011 terjadi perubahan dalam hal pengintegrasian mata kuliah yang sesuai, sehingga lebih efektif dan tidak tumpang tindih dengan mata kuliah yang lain.
Analisis SWOT : 1. Kekuatan kurikulum berbasis kompetensi yang didukung oleh berbagai penunjang proses pembelajaran seperti : media, pustaka, laboratorium dan internet, sehingga proses pembelajaran berlangsung sinergis. 2. Kelemahan : Kurangnya minat mahasiswa untuk memanpaatkan fasilitas pembelajaran yang tersedia . Banyak dosen tidak tetap yang belum melaksanakan pembelajaran dengan metode yang variatif dan berorientasi pada pencapaian kompetensi Tingkat kenyamanan ruang belajar belum optimal Tingkat kedisiplinan dosen baik dosen tetap maupun tidak tetap terhadap jadwal yang telah ditetapkan masih kurang Kemampuan komunikasi interpersonal dosen, khususnya dosen tetap masih kurang.
21 3. Peluang : Komitmen institusi untuk selalu mengembangkan peralatan laboratorium, pustaka dan IT 4. Tantangan : Kurang motivasi mahasiswa dalam proses perkuliahan. Perubahan kurikulum yang memerlukan adaptasi dari dosen dan mahasiswa.
5.3 Suasana Akademik Suasana akademik dibangun melalui interaksi antara dosen dan mahasiswa yang membentuk simbiosis mutualisme dalam pengembangan ilmu dan keterampilan. Dosen hendaknya menempatkan diri sebagai rekan dalam memberikan wawasan, melibatkan mahasiswa dalam memecahkan masalah dan mengambil keputusan dalam setiap permasalahan akademik dan menampung aspirasi semua pihak. Interaksi antara dosen dan mahasiswa terjadi melalui kegiatan tatap muka dikelas, kegiatan praktikum, kegiatan bimbingan akademik dan kegiatan pengabdian di masyarakat. Analisis SWOT 1. Kekuatan Ketersedian ruang kelas dan laboratorium yang memadai untuk kegiatan belajar mengajar dan praktikum, disetiap ruang kelas dilengkapi dengan alat penunjang pembelajaran seperti; multimedia, infokus, Screen, OHP, whiteboard, kipas angin dan pendingin udara. 2. Kelemahan Proses pembimbingan akademik masih belum optimal. Volume kegiatan ilmiah baik yang dilaksanakan oleh program studi maupun melalui organisasi kemahasiswaan masih kurang Law enforcement terhadap pelanggaran tata tertib dan kode etik dosen dan mahasiswa belum optimal Motivasi mahasiswa untuk terlibat dalam kegiatan-kegiatan ilmiah masih rendah 3. Peluang Adanya sarana menyampaikan aspirasi oleh dosen melalui senat akademik dan oleh mahasiswa melalui Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
22 4. Tantangan Untuk membangun suasana akademik memerlukan waktu dan kerja keras, karena adanya paradigma klasik yang berkembang di perguruan tinggi di Indonesia bahwa dosen mendominasi hubungan antara mahasiswa dan dosen.
VI. PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA, SERTA SISTEM INFORMASI
6.1 PEMBIAYAAN Sumber dana dan pembiayaan berasal dari dana rutin APBD Kabupaten Indragiri Hulu dan Swadana mahasiswa. Sistem alokasi dana disesuaikan dengan kebutuhan yang ada dengan tetap mengalokasikan dana untuk pendidikan dan pengajaran, pengabdian masyarakat serta penelitian. Pengelolaan dilakukan secara terpusat pada bagian keuangan institusi. Akuntabilitas pengelolaan keuangan dapat dipertanggungjawabkan baik secara internal maupun eksternal. Keberlanjutan
pendanaan tergantung kepada pemerintah daerah
dan
mahasiswa. Pengelolaan, pemanfaatan, dan pemeliharaan sarana dan prasarana merupakan tanggung jawab bagian perlengkapan.Ketersediaan dan kualitas gedung, ruang kuliah, laboratorium, perpustakaan, direncanakan oleh direktur dan pembantu direktur II dengan tetap berkoordinasi dengan pembantu direktur I dan III. Fasilitas komputer dan pendukung pembelajaran tersedia bagi setiap kelas. Kesesuaian dan kecukupan sarana belum sesuai dengan standard yang ada namun prasarana sudah 85%. Keuangan dikelola secara terpusat dengan menganut azas akuntabilitas, transparansi dan auditabilitas. Pemasukan dana berasal dari mahasiswa maupun dari pemerintah daerah. Komponen keuangan meliputi aspek-aspek : pola pengelolaan keuangan sumber dana dan pembiayaan, akuntabilitas dan kecukupan. Pola pengelola keuangan masih bersifak sentralistik, berpusat pada Direktur / Pembantu Direktur II. Sumber dana dan pembiayaan mengacu pada anggaran institusi yang berupa dana rutin/ hibah APBD Kabupaten Indragiri Hulu sebesar 42%, swadana 48%. Namun pada tahun 2012 dana APBD akan diturunkan menjadi 25% dan pada tahun 2013 seluruh pendanaan bersumber dari mahasiswa. Dana-dana tersebut pada dasarnya
23 digunakan
untuk
pembiayaan
kepegawaian,
belanja
barang,
infrastuktur
(sarana/prasarana), kegiatan Tri Dharma dan kegiatan penunjang Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pola akuntabilitas keuangan pada intinya harus disetujui yayasan. Dari aspek kecukupan, keuangan mencapai rasio yang wajar. Pemeriksaan penggunaan keuangan dilakukan oleh Badan Pengawas Daerah , Yayasan dan (BPK). Dalam sistem seperti itu, maka pembiayaan institusi beserta pengembangannya diatur oleh Pusat (Pembantu Direktur II). ANALISIS SWOT 1. Kekuatan Dengan dana operasional yang terpusat di Institusi maka pelaporan keuangan relatif lebih efektif. 2. Kelemahan Distribusi Anggaran untuk kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang masih kecil dari yang seharusnya oleh karena dana untuk operasional rutin lebih besar. Pemasukan dari mahasiswa lambat, tidak sesuai jadwal akademik yang telah ditetapkan Dana APBD di urus langsung oleh institusi sehingga mengurangi waktu untuk akademik. Bantuan dana APBD mulai tahun 2014 akan berkurang sangat signifikan karena keterbatasan PAD. 3. Peluang Karena keterbatasan sumber dana perlu diusahakan sumber dana lain baik dari hibah pemerintah daerah maupun dari dana dikti. 4. Tantangan Pengalokasian dana harus sesuai dengan kebutuhan akademik dan seluruh program kegiatan harus terencana sebelum dana dialokasikan.
6.2 Sarana dan Prasarana Sarana dan prasarana yang memadai merupakan faktor penunjang dalam pelaksanaan kegiatan akademik. Fasilitas yang menunjang kegiatan belajar mengajar selain ruang kelas adalah laboratorium yang terdiri dari Laboratorium kedokteran dasar,Laboratorium Kebidanan dan laboratorium komputer.
24 Masing-masing laboratorium dikelola oleh penanggungjawab labor yang bertugas mengelola laboratorium sesuai dengan standar yang ditetapkan. Selain laboratoium prasarana penunjang yang dimiliki adalah perpustakaan yang memiliki jadwal buka sebanyak 2 shif yaitu shif pagi dari jam 800 s.d. 14.30 dan shif malam dari jam 19.00 s.d. 21.00 WIB sehingga diharapkan mahasiswa dapat lebih memaksimalkan penggunaan perpustakaan. Seluruh mahasiswa jalur umum mulai dari tingkat I hingga tingkat III diwajibkan tinggal didalam asrama kecuali mahasiswa program khusus, hal ini selain untuk melatih kedisiplinan juga untuk memudahkan proses belajar mengajar. Fasilitas gedung asrama dibangun disekitar kampus sejumlah 8 bangunan yang dihuni 234 mahasiswa dengan total luas bangunan 931,5m2. Rasio luas asrama terhadap jumlah mahasiswa adalah 1 : 4 m2 DAFTAR BANGUNAN SARANA FISIK DI LINGKUNGAN AKBID INDRAGIRI RENGAT No
Nama Ruangan
Panjang
Lebar
Luas
1
Ruang Direktur
5m
5m
25 m2
2
Ruang staf administrasi
5m
4m
20 m2
3
Ruang bendahara
3m
2m
6 m2
4
Ruang Dosen
10 m
4m
40 m2
5
Ruang Pudir
5m
5m
25 m2
6
Ruang Lab. Kebidanan
17 m
4m
68 m2
7
Ruang Lab Kedokteran dasar
6m
4,5 m
27 m2
8
Ruang Lab. Komputer
10 m
2m
20 m2
9
Perpustakaan
13 m
4,5 m
58,5 m2
10
Ruang Kelas IA
9,5 m
5,5 m
52,25 m2
11
Ruang Kelas IB
9,5 m
5,5 m
52,25 m2
12
Ruang kelas IIA
9,5 m
5,5 m
52,25 m2
13
Ruang Kelas IIB
13 m
4m
52 m2 2
14
Ruang Kelas IIIA
10 m
5m
50 m
15
Ruang Kelas IIIB
10,5 m
4,6m
48,3 m2
16
Ruang Kelas Progsus
10 m
5m
50 m2
17
Ruang pertemuan
10 m
10 m
100 m2
18
Gudang
4m
4m
16 m2
TOTAL
115 m2
357.25 m2
25 19
Asrama 1
17 m
10 m
170 m2
20
Asrama 2
17 m
10 m
170 m2
21
Asrama 3
17 m
16 m
272 m2
22
Asrama 4
12,5 m
6m
75 m2 2
23
Asrama 5
8,5 m
6m
51 m
24
Asrama 6
8m
8m
64 m2
25
Asrama 7
12,5 m
7m
87,5 m2
26
Asrama 8
7m
6m
42 m2
27
Mushallah
6m
5m
30 m2
28
Ruang Dapur
14,5m
10 m
145 m2
29
Pos Satpam
2,5 m
1,5 m
3,75 m2
30
Rumah Dosen
9,5 m
7m
66.5 m2
31
Asrama 9
14 m
6m
2
84 m
Selain bangunan fisik tersedia pula sarana transportasi yang terdiri dari 4 (empat) unit kendaraan roda empat dan 1 (satu) unit kendaraan roda dua. Analisis SWOT 1. Kekuatan Fasilitas sarana fisik dan transportasi yang ada saat ini walaupun belum maksimal namun telah dapat menciptakan proses belajar mengajar yang kondusif. 2. Kelemahan Bangunan kampus merupakan bekas bangunan rumah sakit sehingga luas ruangan sangat terbatas dan lokasi yang berada di pinggir jalan yang ramai sehingga menimbulkan gangguan oleh karena suara lalu lintas yang cukup mengganggu. Sarana penunjang manajemen program studi masih terbatas. Koleksi textbook berbahasa Inggris dan jurnal sangat terbatas. Ruang pertemuan yang tidak memadai. 3. Peluang Meskipun bangunan kampus dengan luas terbatas, namun dengan pengaturan dan pemanfaatan yang maksimal, seluruh area dapat dimanfaatkan dengan sebaikbaiknya, dan lokasi yang mudah dijangkau. 4. Tantangan Tuntutan di dunia kerja untuk menghasilkan bidan yang profesional sesuai dengan bidangnya, sementara sarana prasarana sebagian masih belum maksimal.
931.5 m2
150,5 m2
26 Lokasi kampus yang akan dipindahkan namun belum terdapat lahan yang sesuai.
6.3 Sistim Informasi Sistem informasi yang baik apabila dapat ekonomis, efisien dan akurat serta dapat dipercaya (reliable). Informasi yang digunakan ada yang tersimpan dalam bentuk fisik berupa dokumen maupun dalam bentuk digital (komputer). Untuk keamanan dan keawetan dokumen disimpan dalam almari arsip sedangkan media digital tersimpan dalam hard-disk komputer maupun back-up dalam bentuk flashdisk maupun CD-ROM. Penggunaan media komputer yang lebih efisien lebih banyak digunakan dalam sistem informasi serta lebih mudah dalam mengakses informasi melalui media website. Sudah terdapat wi-fi sehingga seluruh sivitas akademika dapat mengakses internet. Informasi tentang prestasi akademik mahasiswa diberikan dalam bentuk Kartu Hasil Studi (KHS) yang diberikan setiap awal semester setelah Ujian Akhir Semester. Proses pengolahan data dan nilai dilakukan dengan komputerisasi untuk menghindari kesalahan. Secara keseluruhan gambaran sistem informasi dilaporkan setiap semester dalam Evaluasi Program studi Berbasis Evaluasi Diri (EPSBED). Analisis SWOT 1.
Kelebihan Penggunaan sistem informasi dapat dilakukan untuk efisiensi kerja.
2. Kekurangan Penggunan jaringan intranet di laboratorium komputer kurang maksimal karena kurangnya teknisi. Paket wi-fi yang digunakan masih minimal sehingga belum optimal dalam memenuhi kebutuhan sivitas akademika terhadap penggunaan internet. 3.
Peluang Fasilitas yang ada membuat SDM lebih tertarik untuk mengembangkan diri
4. Tantangan Sistem informasi menggunakan komputer lebih cepat berkembang
27
VII.
PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, & KERJA SAMA
7.1 Penelitian Akbid Indragiri mempunyai tugas menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Penelitian dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa yang diselenggarakan sebagai bagian dari kegiatan akademik.
Analisis SWOT 1. Kekuatan Yang menjadi kekuatan pada aspek ini adalah dosen denganlatar belakang pendidikan yang memiliki kemampuan untuk melaksanakan penelitian, adanya pelatihan bagi dosen tentang penelitian, kemudian tersedianya dana dan ada nya dukungan dari institusi untuk penelitian dan mengikuti seminar atau pelatihan, kemudian setiap mahasiswa harus melakukan penelitian sebelum menyelesaikan pendidikan.
2. Kelemahan Pengalaman penelitian yang masih kurang, karena semua dosen masih dosen muda, dana yang terbatas, institusi tidak berlangganan jurnal, informasi tentang penelitian sering tidak sampai, tingkat kesibukan dosen yang sangat tinggi dan rendah nya minat dosen untuk melakukan penelitian.
3. Peluang Tingginya AKI merupakan kondisi yang sangat memungkinkan untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan masalah kebidanan dan media elektronik yang cukup komplit. 4. Tantangan Wajib melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi sehingga kompetensi dosen perlu ditingkatkan.
28
7.2 Pelayanan/Pengabdian pada Masyarakat Program pengabdian masyarakat lebih diarahkan pada pemanfaatan dan penerapan hasil penelitian maupun pendidikan. Dalam pelaksanaan dilapangan yang dapat menjadi Stake Holder adalah perorangan, kelompok, komunitas dan lembaga. Cakupannya meliputi masyarakat kota terutama masyarakat desa. Adapun kegiatan nta disesuaikan denga peran fungsi dan otonomi bidan yaitu kesehatan Ibu dan Anak, Keluarga Berencana dan Kesehatan Masyarakat dengan ruang lingkup pelayanan yang konfrehensif yaitu prefentif, promotif, kuratif dan rehabilitatif.
Analisis SWOT 1. Kekuatan Adanya program prkatek kerja lapangan bagi mahasiswa pada tingkat terakkhir, tersedianya dana untuk kegiatan pengabdian masyarakat, dapat disesuaikan dengan program di Puskesmas, Institusi yang berada di tingkat II dekat dengan desa yang memiliki masalah yang berkaitan dengan KIA / KB.
2. Kelemahan Waktu yang tidak teralokasi untuk pengabdian masyarakat, tidak diprogrmakan secara teraratur, dana yang sangat terbatas, PKL hanya dilakukan 1 kali setahun, dosen yang belum rutin melakukan penelitian.
3. Peluang Banyaknya desa yang membutuhkan pelayanan kesehatan terutama kebidanan, pemerintah daerah yang sangat perhatian dengan kegiatan pengabdian masyarakat.
4. Tantangan Salah satu aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah Pengabdian Masyarakat.
29
C. KERJASAMA Akademi kebidanan indragiri melakukan kerjasama dengan pemerintah daerah dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat pada daerah-daerah yang dibutuhkan pemerintah dalam meningkatkan pelayanan kesehatannya. Dalam pelaksanaan praktek klinik Akademi Kebidanan Indragiri bekerjasama dengan Rumah sakit Otorita Batam, Rumah sakit Casa Medical Batam, Puskesmas Batu Aji Batam,Rumah sakit Astana Anyar Bandung, Puskesmas Puter Bandung, Puskesmas Garuda Bandung, serta Rumah Sakit Harapan Kita Jakarta. Saat ini Akademi kebidanan Indragiri telah melaksanakan kerjasama dengan 4 rumah sakit di Malaysia. Analisis SWOT 1. Kekuatan : Kepercayaan mitra sehingga memungkinkan keberlanjutan kerjasama pada masa yang akan datang. 2. Kelemahan : Kondisi Geografis dalam upaya mendapatkan lahan praktek yang bermutu sehingga memerlukan biaya yang besar. 3. Peluang : Dengan keterampilan yang didapatkan oleh mahasiswa pada lembaga mitra kerjasama memungkinkan mahasiswa dapat menguasai kompetensi yang diharapkan. 4. Tantangan : MoU yang terbatas dan perlu perbaharuan sehingga tercipta kerjasama yang berkelanjutan.
30