Konsep Teknologi Infrastruktur Universitas Sangga Buana Ypkp, Bandung
ENGINEERING
AGUNG RIZKIA 2112171021 TEKNIK SIPIL
A. Pendahuluan Engineering tumbuh dan berkembang baik sebagai seni maupun sebagai profesi selama lebih dari 50 abad. Akar-akar ilmu ini sudah ada sejak awal dimulainya peradaban itu sendiri dan berkembang seiring dan sejalan dengan perkembangan manusia. Nenek moyang kita telah berupaya mengendalikan dan memenfaatkan bahan-bahan dan kemampuan alam demi kepentingan masyarakat persis seperti yang kita lakukan sekarang. Penerapan pengetahuan ini menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat.
B. Definisi Engineering
maupun ilmuwan memiliki pengetahuan ma-
Dewan Akreditasi untuk Engineering
tematika dan ilmu alam yang sama baiknya,
dan Teknologi (ABET), mendefinisikan en-
namun ilmuwan memanfaatkan pengetahuan
gineering sebagai “profesi di mana di da-
ini terutama untuk memperoleh pengetahuan
lamnya pengetahuan matematika dan ilmu
yang baru, sedangkan insinyur menerapkan
alam yang diperoleh melalui pendidikan,
pengetahuan ini untuk merancang dan
pengalaman
diaplikasikan
menghasilkan perangkat-perangkat, struktur-
dengan semestinya untuk menemukan cara-
struktur dan proses-proses yang dapat
cara yang ekonomis dalam memanfaatkan
digunakan. Dengan kata lain, ilmuwan beru-
bahan-bahan dan kemampuan alam demi
paya untuk mengetahui, sedangkan insinyur
kemaslahatan umat manusia”.
berupaya untuk melakukan”.
dan
praktek
Di dalam definisi ini menggam-
Engineering dipandang sebagai seni
barkan esensi dari disiplin ilmu engineering.
dan sekaligus juga sebagai sains. Engineer-
Engineering adalah sebuah profesi yang
ing dipandang sebagai suatu sistem yang
menuntut standard sikap yang tinggi serta
beranggotakan
memiliki tanggung-jawab.
metode dan keahlian-keahlian yang tidak
prinsip-prinsip,
metode-
Landasan engineering adalah ma-
dapat dikuasai melalui pendidikan semata.
tematika dan ilmu alam. “Baik insinyur
Kemampuan engineering harus diperoleh,
Engineering
1
Konsep Teknologi Infrastruktur Universitas Sangga Buana Ypkp, Bandung
setidaknya sebagian, melalui pengalaman
oleh teknologi pada keselamatan manusia
dan praktek lapangan.
dan lingkungan hidup.
A. M. Wellington mempertegas hal
Hasil akhir yang diinginkan adalah
ini pada 1887 lewat definisi engineeringnya.
semua hasil karya insinyur bermanfaat bagi
“Mungkin ada baiknya jika engineering tid-
umat manusia. Kesadaran akan hal ini
ak dipandang secara umum sebagai seni
tercermin dari diberlakukannya peraturan
membangun. Dalam satu pengertian tertentu
wajib daftar bagi profesional engineering di
yang penting engineering adalah seni…..”.
negara-negara bagian di AS dengan tujuan
Hingga penghujung 1960-an, faktor-
“melindungi nyawa, kesehatan dan properti,
faktor ekonomi adalah kendala utama dalam
serta meningkatkan kesejahteraan masyara-
perencanaan dan pembangunan proyek-
kat.” Insinyur harus mengevaluasi secara
proyek engineering. Sedikit sekali perhatian
objektif pekerjaan mereka untuk memasti-
yang diberikan pada dampak negatif ter-
kan dampak positif selalu melebihi dampak
hadap lingkungan hidup yang mungkin tim-
negatif dan bahwa, secara keseluruhan, so-
bul dari pelaksanaan pembangunan fasilitas-
lusi mereka bermanfaat bagi masyarakat.
fasilitas. Perubahan besar dalam pandangan masyarakat dan pemerintah (di Amerika
C. Teknik Sipil
Serikat) mengenai hal ini berpuncak pada
Teknik sipil adalah salah satu cabang
tahun 1969, dengan disahkannya Undang-
ilmu teknik yang mempelajari tentang
undang Kebijakan Lingkungan Nasional
bagaimana merancang, membangun, meren-
oleh senat A.S. peraturan perundangan ini
ovasi untuk kemaslahatan hidup manusia.
mewajibkan diserahkannya analisis dampak
Teknik sipil mempunyai ruang ling-
lingkungan (AMDAL) untuk setiap proyek
kup yang luas, mencakup matematika, fisi-
pemerintah federal yang dianggap berpoten-
ka, kimia, biologi, geologi, lingkungan dan
si membahayakan lingkungan. Pengesahan
computer. Teknik sipil dikembangkan se-
undang-undang tersebut mencerminkan se-
jalan dengan tingkat kebutuhan manusia dan
makin perlunya para insinyur untuk mem-
pergerakannya, hingga bisa dikatakan ilmu
pertimbangkan tidak saja dampak positif
ini bisa mengubah sebuah hutan menjadi
dari hasil pekerjaan mereka melainkan juga
kota besar.
dampak negatifnya. Engineering harus dipraktekkan dengan mempertahankan sebaik-
Sumber : Wright, Paul H. Pengantar Engi-
baiknya bahaya yang mungkin ditimbulkan
neering edisi ketiga, Jakarta : Erlangga.
Engineering
2