Descripción: Enlaces correspondientes al tema de los orígenes del latín, sus tipos y pervivencia, de la unidad 1 del libro de texto de Latín elaborado por Carlos Viloria, Jefe del Departamento de Latín del I.E....
BAHASA LATIN DALAM PENULISAN RESEP Yudi Purnomo, M. Kes, Apt Lab. Farmasi Kedokteran Program Pendidikan Dokter UNISMA
BAHASA LATIN DALAM RESEP
Bahasa latin digunakan untuk penulisan : 1. nama obat, 2. ketentuan mengenai pembuatan 3. bentuk obat 4. petunjuk aturan pemakaian obat ditulis berupa singkatan.
BAHASA LATIN DALAM RESEP
Beberapa alasan penggunaan Bahasa Latin : 1. Bahasa latin adalah bahasa mati dan tdk dipakai dlm percakapan sehari-hari. 2. Bahasa latin mrp bahasa Internasional dalam dunia profesi kedokteran & farmasi.
BAHASA LATIN DALAM RESEP 3. Dengan
bahasa latin tdk akan tjd dualisme ttg bahan yg dimaksud dalam resep. 4. Dalam hal tertentu, krn faktor psikologi ada baiknya Px tdk perlu mengetahui obat yg diberikan kepadanya.
PENULISAN JUMLAH OBAT
Penulisan jumlah obat dinyatakan dalam angka romawi : I =1 V =5 X = 10 L = 50 C = 100 M = 1000
Potio Nigra Contra Tussim Obat Batuk Hitam Solutio Rivanoli Larutan Rivanol Salicyl Talc Bedak Salicyl Potio Alba Contra Tussim Obat Batuk Putih
BAHASA LATIN & BENTUK SEDIAAN
Capsule = Kapsul Pulveres = Puyer Pulvis Adspersious = Serbuk tak terbagi Tabulae compresi = Tablet Pilulae = Pil Suppositoria = pil taruh /bentuk peluru Bacill Su it ia bentuk bata
BAHASA LATIN & BENTUK SEDIAAN
Pasta = Pasta Jelly = Gel Cream = Krim Ungentum = Salep Emplastrum = Plester Sapo = Sabun Liniment = Obat Gosok
BAHASA LATIN & BENTUK SEDIAAN
Cara / ketentuan pembuatan “Subscriptio” kmd diikuti bentuk sediaan Pada umumnya sediaan bentuk racikan Subscriptio dalam bahasa latin : m. m.f m.f.l.a
ATURAN PEMAKAIAN
Aturan pemakaian atau “Signatura” (S) Dalam peresepan ditulis dengan tanda S...... Signatura menginformasikan : - Waktu penggunaan - Takaran Suatu Obat - Cara Penggunaan - Jumlah Penggunaan
ATURAN PEMAKAIAN
aa = sama banyak a.c = sebelum makan a.n= malam sebelum tidur ad lib = secukupnya a.u.e = untuk obat luar a.u.i = untuk obat dalam a.u.p = untuk dipakai sendiri
ATURAN PEMAKAIAN
= sendok makan (15 ml) cth = sendok teh (5 ml) = pekat conc dc = sedang makan dd = sehari = kanan dext dil = encer dtd = da tales doses
f. = buat, harap dibuatkan f.l.a = buat menurut cara semestinya g = gram gr = grain pulvis = serbuk tunggal pulveres = serbuk terbagi S = tandailah sol = larutan
ATURAN PEMAKAIAN
i.m.m = berikan ke tangan dokter inf = infus inj = injeksi iter = harap diulang lot = obat cair untuk obat luar m = campur , harap dicampur m.f = campurlah dan buatlah mg = miligram
ATURAN PEMAKAIAN
u.c = aturan pakai diketahui u.e = obat luar Ungt = salep Vespere = sore Mane Clysma Enema Collut or Emplastrum
RESEP CITO
Krn suatu hal Penderita harus mendapat obat dg segera maka dokter memberi tanda pada bagian atas resep dg menulis CITO ! Resep cito pembuatannya harus didahulukan Dokter yg meminta resep cito hendaknya betul-betul bila Px dalam kondisi gawat dan penundaan pemberian obat akan membahayakan jiwa pasien. Persamaan istilah cito statim amat