BAB X REHABILITASI PENDERITA AIDS
Standar Kompetensi
Setelah membaca bab ini mahasiswa diharapkan mampu: 1. Menjelaskan pengertian HIV – AIDS dan mampu merehabilitasina !. Menjelaskan Menjelaskan penebab penakit penakit HIV – AIDS dan akibatna !. Menjelaskan Menjelaskan pencegahan penakit penakit HIV – AIDS A. Pengertian Dasar
1. "ehabilitasi dapat diartikan pemulihan kepada kedudukan keada keadaan an ang ang dahulu dahulu #semul #semula$% a$% perbai perbaika kann indi& indi&idu idu%% pasien pasien "umah Sakit% k'rban bencana supaa menjadi berguna dan memi memililiki ki temp tempat at di mas masar arak akat at.. Mer Mereh ehab abililit itas asii be bera rart rtii memu memulilihk hkan an kep epad adaa ked edud uduk ukan an ang ang dahu dahulu lu #sem #semul ula$ a$%% memuluhkan keh'rmatan keh'rmatan #nama baik #(amus% l))* : +,-$. !. HIV – AIDS HIV – AIDS singkatan dar acuired grfciency syindrome. HIV – AIDS adalah jenis &irus ang menebabkan daa kebal dalam tubu tubuhh mele melema mah% h% bahk bahkan an menj menjad adii hila hilang ng%% sehi sehing ngga ga jik jika terserang 'leh penakit lain #jamur% &irus% kuman% atau ang lain$ tidak ada perlindungan dalam tubuh. ,. "ehabilitasi ehabilitasi HIV – AIDS berarti berarti memulih memulihkan kan keadaan keadaan tubuh sese'rang ang terkena &irus ini supaa tubuh memiliki daa kebal #immune$ sehingga dapat sehat kembali. ika &irus ini telah menjadi wabah #epidemi$% merehabilitasi terhadap &irus ini ini be berar rarti ti memul memulih ihka kann keada eadaan an mas masara araka katt dari dari kemba embalili
kepada keadaan semula #n'rmal$ setelah terkena wabah &irus ini. B. Penyebab penyakit ir!s HI" # AIDS
/enakit HIV – AIDS terdeteksi pertama sebagai epidemi pada tahun l)0* – an. /ada tahun 1)01 awal tercatat 1**.*** *rang terineksi HIV – AIDS #Hawari% 1)++ : )*$. 2abah ini semakin meningkat dengan amat pesat. /ada bulan Desember !**+ sudah tercatat ,)%3 uta kasus% 43 5 atau 1+.++3.***adalah wanita. Dari ang 43 5 ini% 3, 5 ang terjangkit &irus ini adalah mereka ang berusia antara !* –!) tahun. Di Ind'nesia% ang terkena &irus HIV dan amat mematikan ini tercatat 3.!,* dan ang telah meningkat menjadi AIDS 0.)14 kasus. +, 5 dari jumlah ini adalah laki6laki dan wanita 1) 5 #Suara Merdeka%1! Maret !**0$% sisana mungkin terjadi pada kaum waria. Angka kasus mereka ang terineksi &irus semacam ini% dengan jumlah penduduk kurang lebih !!*.***.*** jiwa% ang 0+ 5 lebih beragama Islam tentu cukup menghawatirkan bahwa ma'ritas mereka juga ang beragama Islam. Asumsi awamiah ang diajukan ini cukup beralasan karena pemeluk agama Islam adalah ma'ritas% jadi ang terkena &irus ini juga ma'ritas. Hana saja% asumsi ini harus dilanjutkan% benar mereka ang terkena &irus ini ma'ritas adalah mereka ang beragama Islam% tetapi tentu ang beragama Islam secara n'minalisme% Islam hana (7/6na saja% atau mereka ang bergelimang dalam kemaksiatan% terutama penakit molimo #lima M$% aitu: madad #pemakai dan pengedar% atau pemakai tetap nark'ba$% madon atau medok #pr'miskuitas atau
melacur% selingkuh% hidung belang$% maling #mencuri sebagai kegemaran atau penghidupanna$% mendem #meminum minuman keras atau mabuk6mabukan$% dan main #berjudi$. Secara umum% jika sese'rang telah memiliki salah satu dari lima M tentu segera mengambah pada M ang lain. 8rang suka mencuri atau meramp'g umpamana% hasil ramp'kan biasana untuk mabuk6mabukan% berjudi% nark'ba% dan melacur #per9inaan% hubungan seks secara bebas dengan siapa ia mau dan sudah barang pasti di luar nikah atau secara singkat dikatakan pr'miskuitas$. /r'miskuitas% dalam bentuk hiter'seksual #ganti6ganti pasangan$ maupun h'm'seksual #termasuk lesbian$ lah ang ternata menjadi penebab utama 'rang terkena penakit HIV – AIDS. /enebab selanjutna adalah penularan diantara pemakai jarum suntik nark'ba% dan sisana kecer'b'han tenaga klinis atau para medis dalam melakukan transusi darah atau penggunaan jarum suntik ang tidak steril atau sekali pakai terus dibuang kepada pasien ang ditangani. Amat langka &irus HIV – AIDS menerang kepada 'rang6'rang ang taat beragama% kecuali para wanita taat dan terh'rmat ang suamina terlihat amat setia% tetapi di luar sering jajan di l'kalisasi atau tempat6tempat lain ang menediakan b'rdilan. Suami semacam ini membawa bibit &irus HIV – AIDS kemudian menularkan kepada istrina ang tidak mengetahuina. /enganut aliran seks bebas #ree sex $ biasana berdalih kebebasan atas dasar HAM – ang sebenarna adalah aliran iblis budaa arat dan AS.
ika sese'rang telah terkena penakit HIV – AIDS% di samping menderita sakit ang luar biasa% amat sulit disembuhkan baik secara klinis6medis maupun alternatis dan pada umumna berakhir dengan kematian ang mengenaskan% seperti kurus6kering tinggal kulit pembalut tulang% rambut r'nt'k% dan amat menjijikkan. Amat langka ada 'rang ang terineksi penakit ini kemudian dapat disembuhkan% b'leh dikata ada keajaiban bagina. Sekarang ini telah ada A"V #antitert' &irus$ pembunuh &irus HIV – AIDS% namun eekti;tasna hana menghambat saja dan belum membasmi. Di samping penderita HIV – AIDS amat menderita% juga ada empat macam akibat lain ang ditimbulkan% aitu: #1$ Fear #rasa takut ang akut% aitu terbaangi kematian$% #!$ Contempt #menjijikkan terhadap 'rang lain sehingga tidak mau menentuhna karea takut tertular$% #,$ Grie #rasa duka dan penesalan ang mendalam dan berlarut6larut% dan #4$ Burnout #rasa putus asa untuk memiliki harapan hidup$. Menurut ajaran Islam% keadaan batiniah rasa takut berkepanjangan% rasa duka terus menerus dan berpuncak pada keputusasaan sama sekali tidak dibenarkan. (eadaan ini hana karakter 'rang ka;r dan tidak diperb'lehkan. Demikian ;rman Allah berkenaan dengan putus asa:
. . . <=>?@BC EFBC GC BC JKL < NOP= G QC BC JKL < CERO=T GK Artina . . . dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah% sesungguhna tiada berputus asa dari rahmat Allah kecuali 'rang6'rang ka;r #U.S. usuW1! : 0+$.
Dengan demikian% para penderita HIV – AIDS ang disebabkan 'leh seks bebas% di samping menderita empat hal di atas juga secara agamais masuk dalam kateg'rika;r ang ancamanna adalah kekal di neraka. Mereka% akhirna memper'leh a9ab baik di dunia maupun di akhirat. Selain itu% "asulullah menjelaskan bahwa akan terjadi kerusakan apabila seks bebas berlangsung di tengah6tengah masarakat. Demikian sabda Xabi saw:
YZ[@RQ YZ\]^K YZ_@\ YZ?>`K YZQE
` OBKC .Y>PQ@Q Artina: Akan tiba suatu 9aman atas manusia di mana perhatian mereka hana tertuju pada urusan perut (eh'rmatan mereka hana materi semata (iblat mereka hana urusan wanita #seks$ agama mereka adalah harta #uang$. Mereka adalah makhluk Allah ang terburuk dan tidak akan memper'leh bagian ang menenangkan di sisi Allah #H.". ad6Daelami$. (arena begitu mengerikan akibat bagi para penandang HIV – AIDS ang disebebkan 'leh seks bebas #pr'miskuitas$% maka tidak se'ana dan tidak pantas bagi setiap muslim menc'ba6c'ba terjun ke dalam dunia gelap ini. $. Pen%ega&an
7elah dikampanekan secara besar6besaran% antara lain melalui pr'gram massal A7M k'nd'm gratis% supaa memakai k'nd'm dalam hubungan seks bebas ternata tidak aman 1** 5. ('nd'm terbuat dari lateks #karet$. (ualitas k'nd'm ang paling bagus memiliki p'ri6p'ri 1W-* mikr'n. Sementara itu% besaran &irus HIV – AIDS hana 1W!3* mikr'n #Hawari% l))+ :
1*)$. Satu mikr'n seper seribu millimeter atau *%***1 milimeter atau seperjuta meter #(amus% 1))* : 30!$. Dengan demikian% sperma ang mengandung &irus HIV – AIDS ang disemburkan melalui hubungan seks ke dalam liang &agina% meskipun telah dilindungi 'leh k'nd'm ang berkualitas terbaik sekalipun% &irus tersebut tetap memiliki peluang besar untuk bisa mener'b's masuk ke dalam 'rgan seksual wanita karena lubang ter'b'san itu begitu l'nggar bagi &irus tersebut. Andaikan nanti suatu saat ditemukan 'bat anti &irus HIV 6 AIDS ang benar6benar eekti dan e;sien sehingga menambah kenamanan praktik pr'miskuitas% dari segi agama tetap tidak aman sama sekali karena pe9inaan termasuk d'sa besar dari d'sa6d'sa besar ang harus dijauhi. Demikian sabda "asulullah berkenaan dengan d'sa 9ina ini:
C :v@^ BC _ Yx_C yQzBC {C :Y|K P_ BC } ~]BC •O| € EKCQ B ‚ƒT. C „ @T …BK \FT CK :v@^ {C Y† •^ %YPx‚B BC‡ ˆ :•^ {C Y† •^ .‚ Y‚= #E‚R <C BC ]_ <_ P_ q‰\$ …L@Š •P‹ QCŒT C :v@^
Artina: Aku bertana kepada Xabi saw% Apakah d'sa terbesar di sisi Allah awab Xabi saw: ika engkau mengadakan sekutu bagi Allah padahal Dia ang menciptakan engkau. Aku bertana: kemudia d'sa apa lagi awab Xabi saw: ika engkau membunuh anakmu karena khawatir akan makan bersamamu. Aku bertana: (emudian d'sa apa lagi awab Xabi saw: er9ina dengan istri tetanggamu #H.". MuttaaŽ alaihi dari Abdullah Ibnu Masud$ Setelah terbukti pencegahan penularan penakit HIV – AIDS melalui pemakaian k'nd'm gagal atau sama sekali tidak
aman% para pemikir ang gelisah dan ikhlas agar &irus mematikan itu musnah% menawarkan tiga tahap pencegahan ang semuana berkenaan dengan seksualitas% aitu: Pertama' pr'gram A% abstentia sexual ang berarti hidup tanpa seks dengan semb'an “Save sex is no sex Ked!a% pr'gram % “be ait!ull ang berarti setia pada pasangan% suami atau istri. Ketiga% pr'gram ‘% mutually ait!ull monogamy ang berarti setia pada pasangan hidup tanpa menelewengWselingkuh #Hawari% l))+ : 11)$ (etiga alternati alternati ini belum menjamin keamanan pelaku seksual dari penakit HIV – AIDS baik ditinjau dari klinis maupun sariah Islam karena: #1$ alternati pertama #A$ sama sekali tidak manusiawi. Dalam Islam% hasrat seksual adalah sunnatullah. Dalam hal ini Allah ber;rman:
’@RBC < “CEZ”BC y‹ @B <=f . . . Artina: Dijadikan indah pada #pandangan$ manusia kecintaan pada apa6apa ang diingini% aitu wanita6wanita . . . #U.S. Ali ImranW, : 14$. Aplikasi seksualitas diatur melalui lembaga perkawinan ang ketat dan detail supaa aman dari berbagai kerusakan% termasuk kemungkinan terkena penakit HIV – AIDS. Hidup tanpa seks akan memunahkan kehidupan. Dengan seks% peluang untuk melangsungkan kehidupan menjadi mungkin. (arena itu alternati ini #A$ harus dit'lak baik secara sari maupun rasi'nal6ilmiah. Save sex is no sex hana dibenarkan bagi ang telah terkena &irus HIV – AIDS agar tidak menularkanna kepada 'rang lain.
Alternati maupun ‘ juga belum menjamin keamanan dari kemungkinan besar tertular penakit HIV – AIDS karena belum tentu pihak laki6laki melakukan supit atau sunat. jung penis ang kel'pakna tidak dibuang menjadi aman bagi persemaaman &irus HIV – AIDS% termasuk penakit lain seperti rajasinga #siphilis$% dan ketika melakukan hubungan bersebadan% laki6laki akan menstranser k't'ran tersebut ke dalam kelamin pasanganna. ika si laki6laki telah bersupit% belum tentu alat &ital mereka – laki6laki perempuan 6 senantiasa bersih karena tidak ada kewajiban agamis untuk membersihkanna. 8rang ang tidak terbiasa ber6istin"a# #membersihkan secara sempurna setiap k't'ran ang menempel ke tubuh% termasuk pada kelamin menurut aturan saria$ atau berwudu sekurang6kurangna lima kali sehari semalam% belum tentu 'rgan &ital tersebut bersih dan steril dari penakit #jamur% kuman% &irus$% lebih6lebih kalau 'rang pipis atau membuang aira tidak ca$ik #dicuci$ tentu kelaminna tidak bersih dari k't'ran #jamur%&irus% kuman$. 8leh karena itu% alternati dan ‘ ini juga harus dit'lak secara sari. /encegahan secara eekti dan e;sien supaa tidak terjangkit penakit HIV – AIDS adalah sebasgai berikut: Pertama% pernikahan secara resmi menurut Islam sehingga hubungan suami6istri menjadi halal dan sehat. 8rgan seksualitas senantiasa terjaga bersih karena sekurang6 kurangna dibersihkan 3 kali sehari semalam sebagai kelengkapan ketika melakukan wudu untuk mengerjakan salat. Selain itu masih ditambah ! kali% aitu ketika mereka mandi
pagi atau s're. Akan lebih sempurna kalau secara khusus ketika akan melakukan senggama masing6masing membersihkan kelaminna masing6masing terlebih dahulu sehingga menambah kenamanan dalam hubungan bersebadan. Ked!a' ketika si istri sedang haid #menstruasi$% tidak b'leh sama sekali melakukan senggama diantara keduana% tetapi ber6istimta# % bersenang6senang atau berasik6asik tetap b'leh% bahkan keduana hingga mengalami 'rgasmus. Allah memang melarang bagi muslim6muslimah bersenggama ketika si istri sedang haid. Dalam hal ini Allah ber;rman:
GK P—BC ? ’@RBC CEBŒ\‚? ˜‡C E ^ —BC <_ QEOR=K >Z= \‹ <E>FT y—=K C šP‹ < <ET? >ZT C‡? <=>Z\BC. Artina: Mereka bertana kepadamu tentang darah haid. (atakanlah% darah itu adalah k't'ran. 8leh sebab itu hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu haid% dan janganlah kamu mendekati mereka% sebelum mereka suci. Apabila mereka telah suci% maka campurilah mereka itu di tempat ang diperintahkan Allah kepadamu. Sesungguhna Allah menukai 'rang6'rang ang taubat dan menukai 'rang6'rang ang menucikan diri #U.S. al6aŽarahW! : !!!$. Ketiga' Sebelum
melakukan hubungan suami istri secara khusus memberesihkan alat &italna masing6masing dengan air ang bersih% akan lebih sempurna kalau diberi 'bat pembersih kuman% jamur% atau &irus tetapi ang tidak membahaakan sehingga akan diper'leh kebersihan ang
sempurna dan memperkecil peluang sekecil6kecilna terkena penakit aŽng membahaakan. berd'a Keempat' sebelum melakukan hubungan seksual mem'h'n perlindungan dari setan atau kejahatan makhluk Allah% umpama membaca surat al6›alaŽ dan surat an6 Xas. Ke(ima' Sangat dianjurkan pasca berhubungan seks dibersuhkan dan berwudu dengan sempurna. Keenam' selalu hati6hati dan waspada jika buang air di tempat6tempat umum Ket!)!&' ika terpaksa harus melakukan transusi darah hendaklah memperingatkan kepada tenaga medis ang menanganina supaa memastikan bahwa baik darah ang mau ditransusikan maupun alat6alatna steril. ika ketujuh hal ini selalu dipenuhi dalam kehidupan sehar6 hari maupun dalam melakukan persenggamaan insa Allah selamat dari kekhawatiran terkena &irus HIV6AIDS. %alla&!u a#lamu bi as'-s'a$ab .
DA*TAR P+STAKA ()*-+ur#a&n al-,ari&m.
Daili% Saiul ›ahmi #et.all$% neksi enular Seksual. akarta: ›akultas (ed'kteran ni&ersitas Ind'nesia% !**3. Hawari% Dadang% AlŽuran: lmu ,edokteran /i$a dan ,ese!atan /i$a. 'gakarta: Dhana hakti /rima asa% l))+. . . . . . . . % 0enyala!gunaan 1 ,etergantungan 2(3(. akarta: ›aklutas (ed'kteran ni&ersitas Ind'nesia% !**-. Muma% "ichard D.% HIV: anual 4ntuk 5enaga ,ese!atan #trans.$ Shinta /rawitasari. akarta: (ed'kteran œ‘ ni&ersitas Ind'nesia% 1))+. Xursalim% Xinuk Dian (urniawati% (su!an ,epera$atan 0ada 0sien 5erineksi. akarta: Salemba Media% !**+. 0edoman ,onseling 0enanggulangan 678(9S Sektor (gama. akarta: Depag "I% !**4. 7im /enusun (amus /usat /embinaan dan /engembangan ahasaž% ,amus Besar Ba!asa ndonesia% akarta: /X alai /ustaka% 1))*.
LATIHAN,LATIHAN S-AL
1. !. ,.
elaskan /engertian rehabilitasi secara umum elaskan pengertian HIVWAIDS elaskan sejarah secara singkat tetapi k'mrehensih tentang HIVWAIDS sejak dari gejala awal hingga menjadi epidemi dunia. 4. Sebut dan jelaskan sebab6sebab dan akibatna sese'rang terkena penakit HIV6AIDS. 3. elaskan pr'gram6pr'gram mencegah penebaran HIV6AIDS menurut para ahli epidem'l'gi HIV6AIDS. -. elaskan tinjauan sariat Islam terhadap pr'gram6pr'gram pencegahan HIV6AIDS menurut para ahli epidem'l'gi penakit tersebut. +. elaskan petunjuk Islam tentang pencegahan penakit HIV6 AIDS. 0. elaskan dampak negati pr'gram A7M k'nd'm dalam kaitanna penebaran penakit HIV6AIDS ). elaskan petunjuk Islam secara k'mplit #k'mrehensi$ tentang aktualisasi seks ang selamat dari kemungkinan terkena penakit HIV6AIDS. 1*. Apa ang dimaksud dengan sebuah hadis Baiti& "annati& dalam kaitanna dengan pembangunan keluarga ang selamat dari bahaa HIV6AIDS