Anatomi Dan Fisiologi Mata

1

SKENARIO

PENGLIHATAN PENGLIHATAN TIDAK JELAS Seor Seoran ang g laki laki – laki laki usia usia 52 tahu tahun n dati dating ng dian dianta tarr oleh oleh anak anakn naa ke  !oliklinik u"u" dengan keluhan neri ke!ala ang "enghe#at se$ak % hari ang lalu selain itu !asien $uga "erasa "ual hingga "untah& ke$adian ini $uga diikuti oleh !englihatan !ada "ata kananna ang ti#a – ti#a tidak $elas "elihat' Pasien "eng "engak aku u suda sudah h "inu "inu" " o#at o#at (aru (arung ng teta! teta!ii kelu keluha han n tidak tidak #erk #erkur uran ang' g' Dari Dari  !e"eriksaan )isik dida!atkan tekanan darah %2*+,* ""Hg' -rekuensi denut nadi . /*0+ "enit' Suhu Suhu 1&1 3& )rekuensi )rekuensi !erna!asan !erna!asan %, 0+ "enit "enit dari !e"eriksaan !e"eriksaan sudut "ata o4ular de0tra ta"!ak #aangan #er#entuk #ulan sa#it dan !ada !al!asi  !al!e#ra o4ular de0tra le#ih keras dari !ada o4ular sinistra'

STEP I. CLARIFY UNFAMILIAR TERMS

STEP II. DEFINE THE PROBLEM(S)

%' A!a hu#ung hu#ungan an neri ke!ala he#at he#at disertai disertai "ual "ual "untah "untah dengan dengan !engliatan !engliatan "ata kanan ang ti#a – ti#a tidak da!at "elihat dengan $elas 2' Anat Anato" o"ii dan dan )isi )isiol olog ogii "ata "ata 1' A!a kelainan kelainan struktu strukturr "akrosko!i "akrosko!iss !ada "ata "ata & !ato)isio !ato)isiologi logi dan dan kelainan kelainan )ungsi  6' 7a4a" 7a4a" – "a4a" "a4a" keluhan keluhan dan kelai kelainan nan "ata "ata 5' 7eng 7enga! a!aa terl terlih ihat at #aa #aang ngan an #ula #ulan n sa#i sa#itt !ada !ada !e"e !e"erik riksaa saan n sudu sudutt "ata "ata o4ular de0tra 8' 7eng 7enga! a!aa !al! !al!asi asi !al!e# !al!e#ra ra o4ul o4ular ar de0t de0tra ra le#ih le#ih keras keras dari dari !ada !ada o4ul o4ular  ar  sinistra

STEP III. BRAINSTORM POSSIBLE HYPOTHESIS OR EXPLANATION

%' 9S:;

2'

2

7EKANIS7E PENGLIHATAN Su"#er 4ahaa 9"elalui kornea;



!u!il ang "ele#ar 

diatur oleh iris 9di#iaskan oleh lensa;

#aangan



retina di!erke4il;

9nata& sel



keru4ut

di

ter#alik& #atang

dan

sinal 4ahaa <=



o!tik  otak #alikan lagi #aangan 



o#$ek terlihat sesuai Kornea  untuk "elindungi "ata dan #er$endela "ata ang di lalui • 

•

oleh #erkas 4ahaa saat "enu$u retina' S4lera  !e"#ungkus )i#rosa !elindung "ata #agian luar' >etina  la!isan sensorik& (arnana trans!aran untuk "e")okuskan

•

terang atau gela!na 4ahaa' Iris   !er!an$angan kor!us siliaris ke anterior #eru!a !er"ukaan

•

• •







 !i!ih ang terletak di tengan untuk "e"#entuk (arna !u!il' Pu!il  "engendalikan #anakna 4ahaa ang "asuk' Lensa  untuk "e"#iaskan 4ahaa sehingga di )okuskan !ada retina' 



1' Nor"al Ekso)tal"os & "ata ang "enon$ol Eno)tal"os& kedudukan #ola "ata ang ke#elakang Tro!ia& de?iasi nata dari !ada kedudukan "ata nor"al Esotro!ia& "ata $uling ke dala" Eksotro!ia& "ata $uling ke luar  Eso)oria& "ata ang #er#akat $uling ke dala" Ekso)oria& "ata ang #er#akat $uling ke luar 

6' – @ @

7ata "erah Ta$a" !englihatan dan kelainan re)raksi 7ata "erah dengan !!englihatan turun "endadak 

3

@ @ @ @ @ @ @ @ @ @ @ @ @ @

Penglihatan turun "endadak tan!a "ata "erah Trau"a "ata 7ata #elakang :intitan 7ata sering #erkedut 7ata gatal 7ata #erair   7ata se!erti ada !asirna 7ata #engkak   Pandangan ka#ur dan #er#aang >a#un sen$a :uta (arna :ulu "ata rontok  7ata neri 5' 8' Pada !e"eriksaan ka"era okuli dengan "e"#erikan 4ahaa se4ara o#lik  "ene"#is "ata $ika terlihat #aangan #er#entuk #ulan sa#it !ada #agian iris "ungkin ka"era okuli anterior dangkal sehingga adana !ene"!itan ruang antara iris dan kornea' ' 3or!us siliaris  "enghasilkan hu"or auous ang "eningkat di ka"era 

okuli anterior



kornea kede!an'

dikarenakan tra#ekula nasal terganggu

 !enekanan di



8. STEP

IV.

ARRANGE

SOLUTIONS

EXPLANATIONS Macam – macam pada

/' %*' %%' anatomi %2' pada %1' mata %6' %5' Anatomi dan Hubungan nyeri %8' siologi mata kepala hebat, %' mual muntah dan %,' penurunan mata 19. STEP V. DEFINE LEARNING OBJECTIVES

INTO

TENTATIVE

 Terlihat bayangan bulan sabit pada pemeriksaan ocular

Palpasi ocular dextra lebih keras dari pada

%' Hu#ungan neri ke!ala he#at& "ual& "untah dengan !enurunan )ungsi "ata kanan 2' Kelainan struktur "akrosko!is dan !ato)isiologi "ata 1' 7a4a" – "a4a" keluhan !ada gangguan "ata 2*' 21. STEP VI. INFORMATION GATHERING (PRIVATE STUDY) 22. 2. STEP VII. SYNTHESI!E AND TEST AC"UIRED INFORMATION (#$%&' $' &'#*# +, -,+&/%-+ 0%$'&-0 % &-3%' #4) 25. 26. ANATOMI DAN FISIOLOGI MATA 28' ANATB7I PALPE:>A 9KELBPAK 7ATA;

2'

Kelo!ak "ata atau !al!e#ra "e"!unai )ungsi "elindungi #ola

"ata& serta "engeluarkan sekresi kelen$ar ang "e"#entuk )il" air "ata di de!an kornea' Kelo!ak "eru!akan alat "enutu! "ata ang #erguna untuk  "elindungi #ola "ata terhada! trau"a& trau"a sinar dan !engeringan #ola "ata' 2,'

Kelo!ak "e"!unai la!is kulit ang ti!is !ada #agian de!an

sedang di #agian #elakang ditutu!i sela!ut lendir tarsus ang dise#ut kon$un4ti?a tarsal' Gangguan !enutu!an kelo!ak akan "engaki#atkan keringna !er"ukaan "ata sehingga ter$adi keratitis et lago)tal"os' Pada kelo!ak terda!at #agian@#agian . @ Kelen$ar . kelen$ar se#asea& kelen$ar "oll atau kelen$ar keringat&kelen$ar  @

Ceis !ada !angkal ra"#ut dan kelen$ar "ei#o" !ada tarsus' Btot . 7'or#ikularis o4uli ang #er$alan "elingkar di dala" kelo!ak atas dan #a(ah dan terletak di#a(ah kulit kelo!ak' 7'or#ikularis okuli  #er)ungsi "enutu! #ola "ata ang di!ersara)i n')a4ialis' 7'le?ator 

 !al!e#ra terlihat se#agai sulkus 9li!atan; !al!e#ra' Btot ini di!ersara)i oleh N'III ang #er)ungsi untuk "engangkat kelo!ak "ata atau @ @

"e"#uka "ata' Pe"#uluh darah ang "e"!erdarahina adalah a'!al!e#ra Persara)an sensorikna di da!atkan dari ru"us )rontal N' sedang kelo!ak #a(ah oleh 4a#ang ke II sara) ke ' 2/' Posisi !al!e#ra !ada (aktu istirahat #ergantung !ada tonus

7'or#i4ularis o4uli dan 7'le?ator !al!e#rae serta !osisi #ola "ata' Pal!e#ra "enutu! oleh kontraksi 7'or#i4ularis o4uli dan relaksasi 7'le?ator !al!e#rae su!erioris' 7ata di#uka oleh kontraksi 7'le?ator !al!e#rae su!erioris' 7ata di#uka oleh kontraksi 7'le?ator !al!e#rae su!erioris ang "engangkat  !al!e#rae su!erior' Pada (aktu "elihat ke atas& 7'le?ator !al!e#rae su!erioris #erkontraksi dan !al!e#rae su!erioris #ergerak #ersa"a #ola "ata' Pada (aktu "elihat ke #a(ah& kedua !al!e#ra #ergerak& !al!e#rae su!erioris terus "enutu!i kornea #agian atas dan !al!e#ra in)erior agak tertarik ke  #a(ah oleh kon$ungti?a ang "elekat !ada sklera dan !al!e#ra in)erior' 7. 1. HUBUNGAN

NYERI

KEPALA

HEBAT

MUAL

MUNTAH

DENGAN PENURUNAN FUNGSI MATA KANAN 12' 7ata "erah dengan !englihatan "enurun "endadak "eru!akan

glauko"a sudut tertutu! akut' Glauko"a sudut tertutu! akut ditandai dengan tekanan intraokuar ang "eningkat se4ara "endadak dan ter$adi !ada usia le#ih dari 6* tahun dengan sudut #ilik "ata se"!it' 3airan "ata ang #erada di #elakang iris tidak da!at "engalir "elalui !u!il sehingga "endorong iris ke de!an "en4egah keluarna 4airan "ata "elalui sudut #ilik "ata 9"ekanis"e #lokade !u!il;' 11' Pada glauko"a !ri"er sudut tertutu! akut terda!at ana"nesa ang khas sekali #eru!a neri !ada "ata ang "enda!at serangan ang  #erlangsung #e#era!a $a" dan hilang setelah tidur se#entar' 7elihat !elangi 9halo; disekitar la"!u dan keadaan ini "eru!akan stadiu" !rodor"al' 16' Terda!at ge$ala gastrointestinal #eru!a "ual dan "untah ang kadang@kadang "enga#urkan ge$ala dari !ada serangan glauko"a akut' Serangan glauko"a akut ang ter$adi se4ara ti#a@ti#a dengan rasa sakit he#at di "ata dan di ke!ala& !erasaan "ual dengan "untah& #radikardia aki#ta re)leks okulokardiak& "ata "enun$ukkan tanda@tanda kongesti) 9!eradangan;

dengan kelo!ak "ata #engkak& "ata "erah& tekanan #ola "ata sangat tinggi ang "engaki#atkan !u!il le#ar & kornea #ura" dan ede"& iris se"#a# "eradang& !a!il sara) o!tik hi!ere"is& ede" dan la!ang !andang "en4iut  #erat' 15'

Pada saat tersu"#atna 4analis s4hle"& hu"or auous tidak da!at

"engalir keluar sehingga "ene#a#kan ede" dan tekanan intra okular  "eningkat serta "ene#a#kan terdorongna kornea sehingga !ada !al!asi tera#a sesuatu ang keras' Pada saat tekanan intraokular "eningkat& #ola "ata akan "enekan ke segala arah ang akhirna akan "en$e!it otot sekitar   #ola "ata ang akan "erangsang regangan ke daerah ke!ala sehingga ter$adilah sakit ke!ala ang he#at serta adana !enekanan $uga !ada ner?us II dan sekitarna sehingga ada rangsangan "untah $uga ang disara)i oleh ner?us ?agus' 18' . KELAINAN STRUKTUR MAKROSKOPIS DAN PATOFISIOLOGI MATA 8. K'*%-% 51. S-#'/ L%:&-/%* %' Dakrioadenitis

2' Dakriosistitis

1' Alakri"a

9. P%+,-#-+*+0-

62' Peradangan

57. K'*%-% F0#-

61' Kelo!ak "ata

kelen$ar lakri"al

 #engkak& kon$un4ti?a

aki#at in)eksi

ke"otik dengan

?irus& #akteri&

 #elek& neri #agian

 $a"ur& sarkoid&

te"!oral atas rongga

atau idio!ati 66' Peradangan sakus

or#ita 65' E!i)ora& sakit ang

lakri"al ang

he#at di daerah

 #iasana dia(ali

kantung air "ata&

oleh o#struksi

 !e"#engkakan

duktus

kantung air "ata

nasolakri"al 68' De)ek kongenital unilateral atau  #ilateral tersendiri atau #erkaitan

6' 7ata kering

dengan siste" sara) lain& se!erti a!lasia nu4lei sara)  6' Dakriostenosis

kranial 6,' Penu"#atan

6/' E!i)oria

duktus nasolakri"al aki#at tertutu!na "e"#ran di daerah "eatus in)erior  !ada neonatus 9kelainan #a(aan;& atau dakriolit atau 5' Insu)isiensi lakri"al

dakriosistitis 5*' De)isiensi air "ata aki#at kerusakan

5%' Keratokon$un4ti?itis sika& "ata !anas

sel Go#let kon$un4ti?a atau dis)ungsi kelen$ar 8' Dakriolit

7ei#o" 52' Pengenda!an ka!ur di dala"

51' B#struksi duktus nasolakri"al

kantung air "ata aki#at gangguan kesei"#angan air "ata atau  !eradangan sakus lakri"al ang  #iasana dise#a#kan oleh in)eksi $a"ur  65. K+;<-3% %' Kon$u4ti?itis

55' >adang kon$u4ti?a atau radang sela!ut

58' Lakri"asi&  !seudo!tosis& in$eksi

lendir "enutu!i

kon$un4ti?a&

 #elakang kelo!ak

ke"osis& eksudat

dan #ola "ata

dengan sekret

aki#at alergi atau in)eksi #akteri ?irus& #akteri& dan 2' Perdarahan su#kon$un4ti?a

 $a"ur 5' Noda "erah atau "erah 4oklat !ada

5,' Noda !ada kon$un4ti?a #ul#i

kon$un4ti?a #ul#i dan da!at dise#a#kan oleh 1' Pinguekulu"

radang atau luka 5/' 7assa !utih kekuningan karena

8*' 7assa !ada kon$un4ti?a #ul#i

 !eru#ahan degenerasi elasti4 atau hialin !ada 6' Pterigiu"

kon$un4ti?a 8%' Lesi kon$un4ti?a

82' Lesi di kon$un4ti?a

 #er#entuk segi tiga se!erti daging& da!at diaki#atkan oleh iritasi #enda 5' Kista der"oid

asing 81' :enigna $aringan

86' Lesi #enigna

adi!ose dan 8' Ne?us kon$un4ti?a

 $aringan ikat 85' Lesi ke4il dengan

88' Lesi di kon$un4ti?a

 !ig"entasi& ' Si"#le)eron

 #iasana #enigna 8' 7elengkungna

8,' 7engganggu gerakan

kon$un4ti?a tarsal

 #ola "ata&

dan kornea aki#at

"ene#a#kan

adhesi $aringan

di!lo!ia

 !arut antara kon$un4ti?a kelo!ak dan #ola "ata setelah o!erasi atau luka =9. L'#% %' Katarak

*' Ter#entukna

%' Kekeruhan lensa&

agregat@agregat

gangguan

 !rotein ang

 !engelihatan

"enghalangi 2' Ekto!ia lentis

trans!arensi lensa 2' Kelainan siste"

1' Pengelihatan ka#ur&

sus!ensi karena

di!lo!ia karena

de)ek

 !eru#ahan re)raksi

 !erke"#angan&  !enakit& atau trau"a ang "engaki#atkan ketidaksta#ilan atau !ergeseran 1' Lentikonus

lensa 6' Ano"ali "ata

5' Lensa "e"#entuk

karena gangguan

 #en$olan di !osterior&

siste"ik atau

lensa da!at

herediter do"inan

"engeruh

autoso"al =. U3'% ' ?eitis

,' Peradangan u?ea karena in)eksi&

/' Gangguan  !engelihatan& neri

trau"a& atau agen toksik  87. R'-% % V-&'# %' >etino!ati !re"aturitas

,%' Peru#ahan retina karena

,2' Gangguan  !engelihatan& #uta

?aso!roli)erasi ang da!at "engaki#atkan  !engelu!asan 2' itreus !ri"er hi!er!lastik  !ersisten

retina ,1' 7eneta!na

,6' Ano"ali #agian "ata

 #er#agai siste"

lain 9kornea #era(an&

?askular hialoid

ka"era okuli anterior 

 $anin dan $aringan

dangkal& !e"#uluh

)i#ro?askular

darah iris #esar;

terkait ang da!at "eni"#ulkan !lak 1' >etino#lasto"a

?askuler ,5' Tu"or "aligna

,8' Kekeruhan ?itreus

 !ri"er !ada intrao4ular aki#at kelainan kro"oso" %1 6' >etinitis !ig"entosa

seg"en %1%6 ,' Degenerasi

,,' Ga"#aran #intik@

 !rogresi) #eru!a

 #intik+#er4ak@#er4ak

 !eru#ahan

 !ig"en retina

 !ig"entasi&  !ene"!itan arteriola& #iasana atro)i o!ti4 ringan& dan gangguan  !rogresi) )ungsi 5' >etinoskhisis

 !engelihatan ,/' Kelainan terkait

/*' Ele?asi la!isan

herediter 9F@

dala" retina&

 $u?enil; distro)i

gangguan

?itreoretina

 !engelihatan

 #ilateral !ada a(al 8' A#lasio retina

kehidu!an /%' Le!asna retina

/2' Penurunan ?isus

atau sel keru4ut dan #atang dari koroid atau sel  !ig"en e!itel aki#at ro#ekan  !ada retina& oklusi arteri atau ?ena retina sentral& traksi #adan ka4a atau keketuhan  !ada #adan ka4a 9. O&>-% %' Hi!erteloris"e

/6' 7ata ter!isah le#ar  atau kenaikan $arak 

/5' Kelainan la!ang  !andang

antar or#ita ang ter$adi se#agai ?arian "or)ogenetik& de)or"itas !ri"er& atau )eno"ena sekunder dala" kelainan 2' Hi!oteloris"e

 !erke"#angan /8' Jarak antar or#ita ang se"!it& ang da!at ter$adi se#agai ?arian "or)ogenetik sendirian atau dala" hu#ungan

/' Kelainan la!ang  !andang

dengan ano"ali 1' Ekso)tal"us

lain /,' Penon$olan "ata aki#at or#ita ang

//' Gangguan "otorik okular 

dangkal atau !ada  !ena"#ahan "assa  $aringan dala" 6' Endo)tal"us

or#ita %**' Pergeseran

%*%'

Gangguan

"ata ke !osterior

"otorik o4ular&

karena )raktur atau

gangguan

atro)i $aringan

 !engelihatan

or#ita atau tanda 5' Selulitis or#ita

sindro" Horner  %*2' >adang

%*1'

Gangguan

 $aringan or#ita

gerakan "ata&

aki#at in)eksi

 !e"#engkakan

karena luka atau

kelo!ak "ata&

 !ene#aran dari

ke"osis

organ lain ang 8' Selulitis !erior#ita

 #erdekatan %*6' >adang

%*5'

Gangguan

 !ada kelo!ak "ata

gerakan "ata&

dan $aringan

 !e"#engkakan

 !erior#ita tan!a

kelo!ak "ata&

tanda@tanda

ke"osis

keterli#atan or#ita ang se#enarna dise#a#kan oleh trau"a& luka ang terin)eksi& atau oleh a#ses kelo!ak "ata atau daerah

' Tu"or or#ita

 !erior#ita %*8' Tu"or di

%*'

Pro!tosis&

dala" dan sekitar

tahanan terhada!

or#ita

 !ergeseran "ata ke  !osterior& gangguan gerakan "ata

%*,' 179. 117. a'  #' 4' d'

MACAM ? MACAM KELUHAN PADA GANGGUAN MATA K'*%-% %% :+&'%

7akrokornea& ukuran kornea le#ih #esar dari !ada nor"al 7ikrokornea& ukuran kornea le#ih ke4il dari !ada nor"al Arkus senil& 4in4in #er(arna !utih a#u@a#u di lingkaran luar Ede"a kornea& kornea keruh dan sedikit "ene#al' Ede"a kornea ter$adi glauko"a kongenital& !as4a #edah intraokular& deko"!ensasi endotel kornea&

trau"a& in)eksi kornea e' Erosi& le!asna e!itel kornea su!er)isial ang akan "e"#erikan u$i )luoresein  !ositi)' )' In)iltrat& terti"#unna sel radang !ada kornea sehingga (arnana "en$adi keruh ang da!at "e"#erikan u$i !lasido !ositi)' g' Pannus& terda!atna sel radang dengan adana !e"#uluh darah ang "e"#entuk ta#ir !ada kornea' Terda!at !ada trako"a& kesalahan !e"akaian lensa kontak& )likten& keratokon$ungti?itis li"#ik& su!erior& dan luka #akar  kornea' h' lkus& hilangna se#agian !er"ukaan kornea aki#at ke"atian $aringan kornea !ada in)eksi atau!un alergi& ang akan "e"#erikan hasil u$i )luoresein  !ositi)' i' Ferosis kornea& keringna !er"ukaan kornea dan terlihatna kornea keruh' >e)leks kornea tidak #er#atas tegas'  $' Kerato"alasia& kornea terlihat le"#ek dan "enon$ol k' Sikatriks& $aringan !arut !ada kornea ang "engaki#atkan !er"ukaan kornea irregular sehingga "e"#erikan u$i !lasido !ositi)& dan "ungkin terda!at

! ! ! l'

dala" #e#era!a #entuk aitu.  Ne#ula& ka#ut halus !ada kornea ang sukar terlihat 7akula& kekeruhan kornea ang #er#atas tegas Leuko"a& kekeruhan #er(arna !utih !adat Leuko"a adheren& kekeruhan atau sikatriks kornea dengan "ene"!elkanna iris di dataran #elakang '

"' Sta)ilo"a kornea& "eru!akan !enon$olan sete"!at kornea aki#at tukak  kornea !er)orasi atau kornea ang "eni!is dengan terda!at $aringan u?ea di#elakang atau didala"na' n' -istel !ada kornea aki#at adana !er)orasi kornea !ada trau"a atau tukak  kornea ang akan "eni"#ulkan u$i )istel !ositi)' o' Keratik !resi!itat& enda!an sel radang didataran #elakang atau endotel kornea' %%%' 112. K'*%-% %% -* a' 7idriasis& ter$adi !ada s!astik "iosis 9 "eningitis& ense)alitis& dan

 !erdarahan ?entrikel ;& intoksikasi "or)in adan antikolinesterase' Pada  !aralitik "iosis atau si"!atis !arese se!erti !ada Horner sindro" dengan "iosis& !tosis dan anhidrosis'  #' Anisokoria& ukuran !u!il kedua "ata tidak sa"a& terda!at !ada u?eitis glauko"a "onokular dan de)ek !u!il a)eren' Pada etnis tertentu anisokoria "eru!akan #entuk nor"al' 4' Hi!us& ukuran !u!il #eru#ah@u#ah nata dala" ira"a dala" detik terda!at  !ada "eningkatna daa iritati) siste" sara) autono"' Pada !e"eriksaan ang teliti dengan !eru#ahan sinar akan terlihat kontraksi dan ke"udian  #erosilasi' :ila osilasi ini terlihat $elas "aka keadaan ini dise#ut hi!us' d' Bklusi !u!il& !u!il tertutu! oleh $aringan radang ang terletak dide!an lensa' e' Seklusi u!il& seluruh lingkaran !u!il "elekat !ada dataran de!an lensa' )' Luekokoria& !u!il ang #er(arna atau "e"#erikan re)leks !utih& terda!at  !ada katarak& endo)tal"itis& )i#ro!lasi retrolental& #adan ka4a hi!er!lasti& "io!ia tinggi& a#lasi retina& dan tu"or retina atau retino#lasto"a' %%1' @ @ @ @ @ @ @ @ @

:engkak 7ikro)tala"us Hidro)tala"us Diskiasis Kolo"#a Kelo!ak Ekstro!oin Entro!oin Sikatris Su!ersilia %%6' %%5'

@ @ @

Pal!e#ra

Iris

Atro)i >u#eosis Sinekta Anterior 

@Trikiasis @ Fantelas"a @ :le)aros!as"us @ Tu"or Kelo!ak 7ata @ Ptosis @ E!ikantus @ KalaCion @ Hordeoiu" @ :le)aritis

@ @ @ @ @ @

Sinekta Posterior  Aniridia Kolo#a"a Iris Heterokro"ia Iridodialisa Hi)e"a %%8' %%'

@ @ @

>etina

>etina :lasto"a >etinitis Pig"entosa >etinokhisis %%,' %%/' 12"#