ANALISIS MODEL RASIO PERTUMBUHAN (MRP) DAN OVERLAY KABUPATEN PAMEKASAN TERHADAP PROPINSI JAWA TIMUR (Data Tahun 2004 – 2006)
Guna memenuhi tugas terstruktur terstruktur mata kuliah Perencanaan Pembangunan
Oleh: Titik Annisa Nur Kholida 0610210123
JURUSAN EKONOMI PEMBANGUNAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2009
PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (ADHK) Provinsi Jawa Timur 2004 - 2006 2004
2005*)
2006*)
Pertanian
43331493,1
44700984,2
46486377,6
Pertambangan dan Penggalian
4595921,87
5024241,99
5455159,57
Industri Pengolahan
67520434,8
70635869
72786972,2
Listrik, Gas, dan Air Bersih
4171615,5
4429541,76
4610041,67
Kontruksi
8604401,3
8903497,41
9030294,53
Perdagangan, Hotel, dan Restoran
68295968,4
74546735,7
81715963,4
Pengangkutan dan Komunikasi
13830439,7
14521814,3
15504939,8
11783343
12666393,3
13611229
20095274,5
20945649,2
22048439
242228892
256374727
271249417
Sektor/subsektor
Keuangan, Persewaan, dan Jasa Perusahaan Jasa-jasa Total JATIM Sumber data: BPS
PRODUK DOMESTIC REGIONAL BRUTO (ADHK) Kabupaten Pamekasan 2004 - 2006 Sektor/subsektor
Pertanian
2005*)
2004
2006**)
868400,67
879981,24
935192,09
Pertambangan dan Penggalian
17690,41
18764,63
19357,85
Industri Pengolahan
18507,55
19095,4
19654,27
Listrik, Gas, dan Air Bersih
18871,11
19552,37
20370,35
Kontruksi
67999,17
71987,6
75891,57
166648,22
179184,72
191219,4
67071,39
69471,39
72259,86
91718,9
96210,1
100381,52
234695,25
248881,83
260157,22
1551602,67
1603129,28
1694484,13
Perdagangan, Hotel, dan Restoran Pengangkutan dan Komunikasi Keuangan, Persewaan, dan Jasa Perusahaan Jasa-jasa Total
Sumber data: BPS
Tabel Luas Daratan Kabupaten Pamekasan LUAS DARATAN Terdiri dari : 1. Pemukiman 2. Persawahan 3. Tegal 4. Hutan 5. Tambak/Kolam 6. Ta Tanah Ta Tandus/rusak/Tambang
A. Analisis Analisis MRP MRP Kabupa Kabupaten ten Pamekasa Pamekasan n
792,3
102,5 124,7 518,8 8,26 26,94 11,17
MRP adalah adalah memban membandin dingka gkan n pertum pertumbuh buhan an suatu suatu kegiat kegiatan an baik baik dalam dalam skala yang lebih luas maupun dalam skala yang lebih kecil. Terdapat dua rasio pertumbuh pertumbuhan an dalam analisis tersebut, tersebut, yaitu: yaitu: rasio pertumbuhan pertumbuhan wilayah wilayah studi (RPs) dan Rasio wilayah referensi (RPr). Di bawah ini akan ditampilkan hasil perhitung perhitungan an dan analisis analisis MRP Kabupaten Kabupaten Pamekasan Pamekasan untuk malihat malihat deskripsi deskripsi kegiatan ekonomi terutama struktur ekonomi wilayah ini.
Perhitungan Model Rasio Pertumbuhan Pertumbuhan (MRP) RPr R
Sektor
N
RPs R
N
Pertanian
0,607715749
-
1,056381339
+
Pertambangan dan Penggalian
1,560491373
+
0,504163766
-
Industri Pengolahan
0,651044422
-
0,794362106
-
Listrik, Gas, dan Air Bersih
0,877228802
-
0,755929889
-
Kontruksi
0,413143348
-
2,344905778
+
Perdagangan, Hotel, dan Restoran
1,640128864
+
0,750357189
-
Pengangkutan dan Komunikasi
1,010578098
+
0,638929303
-
Keuangan, Pe Persewaan, da dan Jasa Perusahaan
1,294795725
+
0,608849361
-
Jasa-jasa
0,811270302
-
1,116202033
+
Sumber data: hasil analisis
Dari Dari hasil hasil perhit perhitung ungan an pada pada tabel tabel tersebu tersebutt di atas deskri deskripsi psi kegiat kegiatan an ekonomi Kabupaten Pamekasan dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
Pada Kabupaten Pamekasan dari sembilan sektor tersebut tidak ada yang
mene menemp mpat atii krit kriter eria ia pert pertam ama. a. Tida Tidak k ada ada sekt sektor or yang yang menj menjad adii domi domina nan n pertumbuhan.
Sektor Pertam Pertamban bangan gan dan pen pengga ggalia lian; n; per perdag dagan angan gan,, hotel, hotel, dan
restoran restoran;; pengangk pengangkutan utan dan komunikas komunikasi; i; serta serta keuangan, keuangan, persewaa persewaan, n,
padaa ting tingka katt Prop Propin insi si Jawa Jawa Timu Timurr memp mempun unya yaii dan jasa jasa per perusa usahaa haan n pad pertumbuhan yang menonjol akan tetapi pada Kabupaten Pamekasan belum nampak penonjolannya.
Sektor pertanian; konstruksi; serta jasa-jasa pada tingkat Propinsi Jawa
Timu Timurr pertu pertumb mbuh uhan anny nyaa tida tidak k meno menonj njol ol,, akan akan tetap tetapii pada pada Kabu Kabupa paten ten Pamekasan pertumbuhannya sangat menonjol.
Sektor industri pengolahan serta listrik, gas, dan air bersih baik di
Propin Propinsi si Jawa Jawa Timur Timur maupun maupun di Kabupa Kabupaten ten Pameka Pamekasan san pertum pertumbuh buhann annya ya rendah.
Dari Dari
hasi hasill
anal analis isis is
MRP MRP
dala dalam m
konte onteks ks
Kab Kabupat upaten en
Pame Pameka kassan
menunjukkan bahwa tidak ada sektor dari kesembilan kegiatan sektor tersebut yang merupakan dominan pertumbuhan. Sedangkan kegiatan yang potensial untuk dikembangkan di Kabupaten Pamekasan adalah pertanian, konstruksi, dan jasa jasa.
B. Analisis Overlay Kabupaten Pamekasan
Sedangkan analisis overlay dimaksudkan untuk melihat deskripsi kegiatan ekonomi yang potensial berdasarkan kriteria pertumbuhan dan kriteria kontribusi. Di bawah ini merupakan tabel hasil perhitungan RPs dan LQ yang merupakan dua variabel yang menentukan analisis overlay .
Perhitungan Overlay Sektor
Pertanian Pertambangan dan Penggalian Industri Pengolahan Listrik, Gas, dan Air Bersih Kontruksi Perdagangan, Hotel, dan Restoran Pengangkutan dan Komunikasi Keuangan, Persewaan, dan Jasa Perusahaan Jasa-jasa
RPs R 1,056381 0,504164 0,794362 0,75593 2,344906 0,750357 0,638929 0,608849 1,116202
N + + +
LQ R 3,220235 0,568018 0,043223 0,707304 1,345253 0,374574 0,746001 1,180508 1,888733
N + + + +
Sumber data: hasil analisis
Dari Dari hasil hasil perhit perhitung ungan an pada pada tabel tabel tersebu tersebutt di atas deskri deskripsi psi kegiat kegiatan an ekonomi Kabupaten Pamekasan dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
pertan tanian ian;; kontr kontruks uksi; i; dan dan jasajasa-ja jasa sa Sektor per
sang sangat at domi domina nan n di
Kabupaten Pamekasan baik dari segi pertumbuhan maupun dari kontribusinya.
Sektor keuangan, keuangan, persewaan persewaan,, dan jasa peru perusahaa sahaan n pertumbuhannya
kecil akan tetapi kontribusinya besar. Sangat memungkinkan jika sektor ini merupakan kegiatan yang mengalami penurunan.
pertamba ambangan ngan dan Seda Sedang ngka kan n keli kelima ma sekt sektor or lain lainny nya, a, anta antara ra lain lain:: pert
peng pengga gali lian an;;
indu indust stri ri
peng pengol olah ahan an;;
list listri rik, k,
gas, gas,
dan dan
air air
minu minum; m;
perdagangan, hotel, dan restoran; serta pengangkutan dan komunikasi
tidak potensial baik dari segi pertumbuhan maupun kriteria pertumbuhannya.
Fakta Kegiatan Perekonomian Kabupaten Pamekasan
Jika dilihat dari fakta yang ada, sektor pertanian Kabupaten Pamekasan selalu mengalami peningkatan. Dalam program kegiatannya swasembada pangan meru merupa paka kan n prio priori rita tass dalam dalam rang rangka ka untu untuk k meni mening ngka katk tkan an mens mensej ejah ahte terak rakan an masyarakat masyarakat akan tersedianya tersedianya pangan. Dengan Luas areal Pertanian Kabupaten Pameka Pamekasan san keselu keseluruh ruhnya nya mencap mencapai ai 74.467 74.467,16 ,167 7 Ha yang yang terdiri terdiri luas luas tegala tegalan n 62.013,769 Ha, sawah irigrasi 6.649,5 Ha dan sawah tadah hujan 5.803,898 Ha. Selain padi dan jagung yang merupakan makanan pokok masyarakat Madura, terdap terdapat at pula pula bebera beberapa pa komodi komoditas tas untuk untuk sayura sayuran n sepert sepertii bayam, bayam, kangku kangkung, ng, terong terong,, bawang bawang merah, merah, lombok lombok,, kacang kacang panjan panjang, g, ketimu ketimun. n. Sedang Sedangkan kan untuk untuk tana tanama man n holt holtik ikul ultu tura ra terd terdap apat at duri durian an,, jeru jeruk, k, mang mangga ga dan dan pisa pisang ng.. Area Areall persaw persawaha ahan n yang yang paling paling banyak banyak terdap terdapat at di Kecama Kecamatan tan Padema Pademawu, wu, Proppo Proppo,, Pegantenan dan Palengaan, sedangkan kawasan tegalan yang banyak terdapat di kecamatan Pamekasan, Pademawu dan Proppo. Pada Pada sekt sektor or Perk Perkeb ebun unan an Kabup Kabupat aten en Pame Pameka kasa san n luas luas areal areal yang yang ada ada merupakan perkebunan areal hutan rakyat, areal tegalan dan areal pekarangan. Pada umumnya komoditi diareal perkebunan ada dua jenis tanaman semusim dan tanama tanaman n tahuna tahunan. n. Kelomp Kelompok ok tanama tanaman n semusi semusim m seperti seperti tembak tembakau, au, jahe, jahe, loas, loas, kunyit, kunci, kencur, temulawak, temu ireng. Sedangkan untuk tanaman tahunan seperti kelapa, jambu mente, asam jawa, kopi, agave, cengkeh, kemiri, siwalan, lada, kakao, cabe jamu dan kapok randu. Pada sektor sektor perkebunan perkebunan di Kabupaten Kabupaten Pamekasan Pamekasan produk produk unggulann unggulannya ya adala adalah h tana tanama man n temb tembak akau au.. Tana Tanama man n temb tembak akau au suda sudah h tida tidak k asin asing g lagi lagi dan dan merupakan tanaman idola masyarakat atau petani Madura. Tanaman tembakau
memiliki nilai ekonomis yang sangat tinggi dan ditunjang dengan kondisi alam yang relative kering pada tanah sehingga hampir seluruh masyarakat kabupaten pamekasan memprioritaskan tanam tembakau sebagai mata pencarian utama di musim kemarau maupun daerah kering. Komoditas tanaman tembakau sebagian besar dipasarkan pada pasar pasar regional, nasional maupun maupun internasional Khususnya pada pabrik rokok (Gudang garam, Sampurna, Djarum, dan lain-lain). Hal ini tembakau Pamekasan citra rasa tersendiri dan biasanya digunakan sebagai bahan campuran dari tembakau yang ada di tempat lain. Sektor peternakan yang paling menonjol di Kabupaten Pamekasan adalah sapi potong. Dari segi pemasaran khususnya sapi potong sudah merambah hingga ke seluru seluruh h pulau pulau Jawa. Jawa. Sampai Sampai saat saat ini sistem sistem ternak ternak sapi sapi dilaku dilakukan kan secara secara individu yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Pamekasan. Sapi Madura ini selain untuk konsumsi dagingnya juga dibuat sebagai hewan pacu (kerapan sapi). sapi). Untuk Untuk ternak ternak yang yang lain: lain: ayam, ayam, kambin kambing, g, dan domba domba kesedi kesediann annya ya juga juga cukup. Bebera erapa
komoditas
perte rternakan
yang
memberik rikan
pros rospek
pengembangan yang cukup cerah di masa mendatang seperti sapi, kerbau, kuda, kambing, domba, ayam, itik dan entok. Sedangkan untuk jenis komoditas lain yang juga dikembangkan dikembangkan adalah ulat sutra sutra di kecamatan Kadur hanya konsumsi konsumsi lokal. Pertumbuh Pertumbuhan an sektor sektor perikanan perikanan juga masih sangat sangat tinggi. tinggi. Dengan Dengan masih banyak masyarakat menggantungkan kehidupannya pada hasil penangkapan ikan laut dan budidaya budidaya ikan tambak khususnya khususnya udang udang dan bandeng, hal ini membuat hasil laut akan ikan sangat tinggi. Beberapa kawasan penghasil ikan di Kabupaten Pamekasan terdiri dari perikanan perikanan laut yang meliputi meliputi perairan perairan Laut Jawa di sepanjang sepanjang pantai utara yaitu Kecamatan Batu Marmar dan Pasean, serta Selat Madura di sepanjang pantai melip elipu uti
wila wilay yah
Keca Kecama mata tan n
Tlan lanakan akan,,
Pamek amekas asan an
dan
Padem ademaw awu u.
Perika Perikanan nan budida budidaya ya yakni yakni tambak tambak dan kolam kolam yang yang terdiri terdiri dari dari tambak tambak ikan ikan bande bandeng ng dan udang udang berada berada di Kecamat Kecamatan an Galis Galis dan Padema Pademawu. wu. Sedang Sedangkan kan pengg penggaram araman an atau untuk untuk mengha menghasil silkan kan garam garam dengan dengan memanf memanfaatk aatkan an musim musim
kemarau kemarau atau atau lahann lahannya ya bergan bergantian tian dengan dengan tambak tambak budida budidaya ya yang yang berada berada di Kecamatan Tlanakan, Pademawu dan Galis. Pada sektor kehutanan di Kabupaten Pamekasan pertumbuhaannya sangat minim sekali. Di mana produktivitas kehutanan yang ada dengan luas kawasan kehutanan (hutan rakyat) keseluruhan ± 1.258 Ha yang tersebar pada beberapa kecamatan yang merupakan hutan produktif di kecamatan Tlanakan (338 Ha), Batumarmar (94 Ha), dan Waru (219 Ha). Sedangkan untuk hutan lindung di kecam kecamata atan n Pade Padema mawu wu (238 (238 Ha) dan dan Gali Galiss (363 (363 Ha). Ha). Sehi Sehing ngga ga peme pemeri rint ntah ah Kabupa Kabupaten ten Pameka Pamekasan san berupa berupaya ya menjag menjagaa dan memper mempertah tahank ankan an kelest kelestaria arian n ekosistem yang ada pada hutan. Meng Mengin inga gatt Pamekasan
peni pening ngka kata tan n laju laju pertu pertumb mbuh uhan an ekon ekonom omii di Kabu Kabupa pate ten n
khususnya
di
titik
beratk atkan
sektor
pert ertanian
dengan
pengembangannya pada sektor industri yang dikaitkan dengan hasil pengolahan produksi dari pertanian, peternakan, dan perikanan menjadikan sektor industri juga juga mempun mempunyai yai andil andil yang yang cukup cukup besar besar dalam dalam kegiat kegiatan an ekonom ekonomii kabupa kabupaten ten Pameka Pamekasan san.. .. Indus Industri tri kecil kecil dan meneng menengah ah yang yang terseb tersebar ar sampai sampai peloso pelosok k di Kabupaten Pamekasan dengan hasil produk yang cukup sukses dalam penjualan sebagai berikut: Batik tulis, teri nasi, ikan asin, petis, kripik tetteh, tahu tempe, anyama anyaman n dan aneka aneka souven souvenir, ir, kacang kacang otto', otto', renggi rengginan nang, g, siwalan siwalan,, garam garam dan perajangan tembakau. Eksp Ekspor or meru merupa paka kan n sala salah h satu satu lang langka kah h utam utamaa yang yang dite ditemp mpuh uh oleh oleh pemer pemerinta intah h kabupa kabupaten ten Pameka Pamekasan san untuk untuk mening meningkat katkan kan pendap pendapatan atan (devis (devisa) a) daer daerah ah..
Berb Berbag agai ai cara cara mula mulaii
pen penin ingk gkata atan n
kual kualit itas as &
menc mencar arii
kuan kuanti tita tass
tero terobo bosa sann-te tero robo bosa san n
baru baru samp sampai ai
komo komodi diti ti yang yang eksi eksiss-di dila laku kuka kan n
untu untuk k
meningkatkan nilai dan volume ekspor. Berdas Berdasark arkan an jenis jenis komodi komoditi ti yang yang mempuy mempuyai ai volume volume dan nilai nilai ekspor ekspor komoditi utama Kabupaten Pamekasan pada tahun 2007 adalah sebagai berikut:
Tabel. Komoditi Utama No
1 2 3 4
Komoditi Utama
Cabe Jamu, Tembakau Ikan, Teri nasi, Rumput laut Batik Garam
Volume Ribu 18174 Ton 7512 Ton 250 Kodi 325 Ton
Nilai Juta Rupiah 545,220,000 112,680,000 37,500,000 32 32,500,000,000
5
97,188 Ekor
Sapi Potong
3,401,580,000
Volume Nilai Ribu Juta Rupiah 1 Jagung 325 390,000,000 2 Asam 14 14,000,000 3 Kulit Sapi 37 33,000,000 4 Kulit Kambing 6 .6 39,690,000 5 Ikan Teri 216.64 3,457,024,000 6 Batik 3,730 m 1,192,000,000 7 Tembakau 37 111,000,000 Sumber. Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pamekasan No
Komoditi Utama
Tabel. Ekspor Non Migas dan Impor No Uraian Satuan Ekspor Non Migas Volume Ton Nilai Ekspor Juta Rp Jumlah Komoditi Komoditi 1 Jumlah Eksportir Eksportir
2004
2005
2006
6,926.00
7,272,30
9,182.52
1 1, 1,019,02
8
8
8
2 Nilai Impor Ribu Rp Sumber data : Dinas Perindustrian dan Perdagangan
2007
2008
7,362,05
2,095,00
1,929,06
12,855,52
2,173,43
1,630,00
8
8
8
8
8
8
8
-
-
-
-
Kesimpulan
Dengan Dengan memper mempertim timban bangka gkan n hasil hasil analis analisis is Model Model Rasio Rasio Pertum Pertumbuh buhan an (MRP) (MRP) dan analis analisis is location (overlay) ay) dalam dalam kontek kontekss propin propinsi si Jawa Jawa location quotient (overl Timur Timur dan wilaya wilayah h Kabupa Kabupaten ten Pameka Pamekasan san maka maka dapat dapat didesk dideskrip ripsik sikan an bahwa bahwa kegiat kegiatan an yang yang sangat sangat menonj menonjol ol dan sangat sangat domina dominan n di kabupa kabupaten ten Pameka Pamekasan san adalah pertanian, pertanian, kontruksi kontruksi,, dan jasa-jasa. jasa-jasa. Sebagaimana Sebagaimana yang diketahui diketahui melalui melalui data yang ada, peningkatan laju pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Pamekasan khusus khususnya nya di titik titik beratk beratkan an sektor sektor pertan pertanian ian dengan dengan pengem pengemban bangan gannya nya pada pada sektor industri yang dikaitkan dengan hasil pengolahan produksi dari pertanian, peternakan, dan perikanan. Selain itu dengan dari data luas wilayah daratan yang memang didominasi oleh lahan-lahan subur sangatlah potensial untuk digunakan sebagai pengembangan sektor pertanian.