contoh kasus untuk dilakukan analisa swotDeskripsi lengkap
Mengupas tentang alisa SWOT PT. Neslte Indonesia.Full description
Full description
penjelasan tentang analisa swot dalam manajemen keperawatanDeskripsi lengkap
rancangan percobaan menggunakan analisa swot suatu peternakanFull description
Deskripsi lengkap
analisa SWOT PT POSFull description
makalahFull description
swotFull description
Analisis swotDeskripsi lengkap
Full description
SWOT Program Kerja KKN Atmajaya
bang plisss yaaa
kknDeskripsi lengkap
bang plisss yaaaDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
analisis gizi
ANALISA SWOT PROGRAM GIZI UPTD PUSKESMAS CIBUGEL T.A. 2014
A. STRENGTH
B. WEAKNESS
C. OPPORTUNITY
D. THREATS
1. Pelaksana dan petugas kegiatan di UPTD Puskesmas Cibugel siap melayani masyarakat kapanpun diperlukan. 2. Jaringan kerjasama antar sector sangat baik. (camat, kepala desa dan tokoh masyarakat serta dukungan orang tua bayi balita). 3. Peran serta kader posyandu sangat produktif dalam penyebaran Informasi tentang pentingnya hidup sehat, imunisasi dan pendidikan pada masyarakat. 4. Tersedianya fasilitas tempat, kendaraan dan akses jalan sudah baik. 5. Dukungan dari DIPA anggaran 2014 dalam penyediaan obat dan vaksin lancar. 1. Faktor pendidikan dasar yang rendah sehingga tidak jarang warga masyarakat yang tidak mengerti apa pentingnya imunisasi misalnya. 2. Faktor keyakinan dan adat istiadat kuno yang masih dipegang teguh masyarakat sehingga dapat menghambat program penyuluhan . Misalnya : Banyak anak banyak rejeki.; Jika anaknya di imunisasi malah jadi sakit (panas) sehingga ibu bayi enggan ke posyandu untuk mengikuti program imunisasi. 3. Keadaan sosial ekonomi masyarakat dengan pendapatan rendah membuat program promosi hidup sehat terhambat. 4. Masih kurangnya kesadaran para orang tua balita (10 bulan – 59 bulan) untuk melaksanan pemeriksaan rutin bulanan ke posyandu. 5. Tidak terjadwalnya pasien yang mengikuti konseling untuk mengikuti kunjungan selanjutnya. 6. Penduduk kurang mampu, biasanya mengkonsumsi makanan yang lebih murah dengan menu yang kurang bervariasi. Sebaliknya pada penduduk yang berpenghasilan tinggi, umumnya mengkonsumsi makanan yang harganya lebih tinggi, akan tetapi penghasilan yang tinggi tidak menjamin tercapainya gizi yang baik 1. Banyak warga dan tokoh masyarakat yang bersedia meluangkan waktu dan tenaganya untuk membantu kepentingan masyarakat. 2. Antusiasme masyarakat dalam mengikuti program konseling cukup tinggi apabila ada arahan dari petugas pemeriksaan. 3. Kepatuhan penderita melaksanakan progam konseling 1. Arus Urbanisasi juga berdampak buruk bagi masyarakat pedesaan sehingga para orangtua balita tidak tertib melakukan kunjungan konseling. 2. Tidak bersedia lapor bila sedang menderita penyakit tertentu. Sehingga bayi dan anak-anak terkadang datanya tak terlacak. 3. Penghasilan rendah mebuat ibu turut mencari nafkah, akibatnya banyak anak balita yang tidak tida k tertib dalam mengikuti posyandu. 4. Meningkatnya angka kesakitan masyarakat yang berkaitan dengan kebutuhan gizi.
Cibugel, Mengetahui, Kepala UPTD Puskesmas Cibugel