PENGELOLAAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
:
Tanggal Te!i"
:
Halaman
:
PUS#ES$AS
H'. A. NUR(AH%DAH)S#$)$.#ES
#ASS%&#ASS%
N%P. *+,-/0-*+--102
Pengelolaan Bahan berbahaya dan beracun (B3) adalah suatu kegiatan mengelola mengelola termasuk termasuk menyimpan, menggunakan dan atau membuang *. Peng enge"ia "ian
bahan yang karena sifat atau konsistensinya dan atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan atau merusak linkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia
0. Tu'uan
serta makhluk hidup lainnya. Sebagai acuan penerapan penerapan langkah-lang langkah-langkah kah untuk mengelola bahan berbahaya dan beracun (B3) berupa proses pengadaan, pemindahan, penyimpanan, penggunaan, penanganan, dan pembuangan limbah B3 untuk mencegah dan mengendalikan dampak lingkungan yang akan
1. #e!i'akan
muncul sebagai konsekuensi atas penggunaan bahan tersebut. S epala epala Puskes Puskesmas mas !o. "#$%& "#$%& tentan tentang g Pengelo Pengelolaa laan n Bahan Bahan
3. 'eferensi
Berbahaya dan Beracun. %. Permenkes ' !o. & tahun #$%* tentang Pusat esehatan +asyarakat. #. Puskesmas Permenkes
/. Pose4u 5Langka6 & langka6
'
!o
3&
penyelenggaraan laboratorium puskesmas. %. Persia Persiapan pan lat lat dan Bahan Bahan lat a. elengkapan administrasi B3 b. lat pelindung diri yang sesuai
c. antong Plastik d. abel B3
tahun
#$%#
tentang
#. Petugas yang melaksanakan Petugas aboratorium 3. angkah-langkah Penga4aan B1
a. Petugas memastikan tiap pengadaan B3 harus terlampir lembar +S/S, labeling B3, informasi dampak bahaya dan informasi P3 dan P/ nya. Pemin4a6an B1
*7 Petugas
memastikan
kelengkapan
administrasi
sebelum
bongkar B3 berupa daftar nama B3 yang akan dibongkar, prosedur kerja dan peri0inan, dan daftar petugas dan penanggung ja1ab 07 Petugas harus mengetahui resiko"bahaya B3, cara pencegahan
dan penanggulangan 17 Petugas menggunakan P/ yang sesuai 37 Petugas
menghindari
tindakan
tidak
aman
seperti
merokok,makan dan minum didekat bahan B3, dll Pen8im9anan B1
%)
Petugas memastikan tempat penyimpanan B3 dibuat agar
aman dari pengaruh alam dan lingkungan, memiliki sirkulasi udara dan 2entilasi yang baik, dan aman dari gangguan bioloagis (tikus, rayap, dll) #) Petugas
melakukan
pemisahan
dan
pengelompokan
penempatan B3 untuk menghindari reakti2itas 3) Petugas melakukan penyusunan yang tidak melebihi batas maksimum agar tidak roboh dan rapi *) Petugas memastikan penyimpanan B3 harus dilengkapi dengan symbol"label B3 (abel isi, safety, resiko bahaya) serta cara pencegahan dan pertolongan pertama
Penggunaan B1
a. Petugas menerapkan perencanaan dan penerapan 3 dalam penggunaan B3 b. Petugas menggunakan P/ yang sesuai dengan faktor resiko bahayanya, P' P3 harus siap dan cukup c. Petugas pengguna B3 menggunakan peralatan kerja yang layak pakai d. Petugas pengguna B3 harus bekerja sesuai S4P yang aman dan efektif e. Petugas pengguna B3 membersihkan dan mengamankan alatalat kerja, lingkungan kerja, dan 1adah sisa B3 jika telah selesai f.
+elepas P/ setelah selesai melakukan pengelolaan B3 dan cuci tangan.
,. Bagan Ali
+enggunaka n P/
+elakukan pengadaan B3 lembar +S/S, labeling B3, informasi dampak bahaya dan informasi P3 dan P/ nya.
Pemindahan B3 dan Petugas memastikan kelengkapan
administrasi sebelum bongkar B3.
Penyimpanan B3 memastikan penyimpanan B3 harus
dilengkapi dengan symbol"label B3 (abel isi, safety, resiko Penggunaan B3 menggunakan bahaya). P/ yang sesuai dengan faktor resiko bahayanya, P' P3
harus siap dan cukup. selesai
selesai
2. Hal&6al 8ang 9elu 4i 9e6a"ikan -. Uni" "ekai"
Penjelasan kepada pasien pemeriksaan yang akan dilakukan, biaya pemeriksaan, dan lama pemeriksaan.
%. aboratorium #. 'a1at inap 3. 56/
+. Dokumen "ekai" *. Rekaman His"ois
%. 7orm permintaan pemriksaan #. 'egister aboratorium !o.
8ang diubah
si perubahan
9anggal mulai diberlakukan
