BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang 1.1.1
Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan Politeknik merupakan salah satu lembaga pendidikan tinggi yang lulusannya
diharapkan memiliki keahlian dan ketrampilan yang dewasa ini sangat dibutuhkan, sehingga keberadaannya dapat mendukung kualitas sumber daya manusia dalam menunjang pembangunan. Program pendidikan politeknik adalah program Diploma
III dengan waktu
pendidikan selama 6 semester. Sebagai ahli madya, lulusan politeknik diharapkan dapat menjembatani kesenjangan antara lulusan perguruan tinggi (Strata 1) dengan lulusan sekolah kejuruan teknik. Oleh karena itu Politeknik diharapkan mampu menghasilkan lulusan yang berwawasan luas, memiliki kemampuan, cerdas, dan terampil dalam mengatasi masalah yang dihadapi. Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta Jurusan Teknik Sipil Program Studi D-III Teknik Konstruksi Gedung, Teknik Konstruksi Sipil, dan Konsentrasi Manajemen Konstruksi pada akhir semester IV dan awal semester V diwajibkan mengikuti program Praktik Kerja Lapangan (PKL) selama 8 (delapan) minggu pada suatu proyek industri konstruksi. Penempatan mahasiswa pada suatu proyek industri konstruksi tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan wawasan berpikir dan pengetahuan yang lebih luas. Dengan pelaksanaan PKL tersebut diharapkan lulusannya dapat benar-benar memiliki bekal kemampuan yang cukup bisa diandalkan dalam menghadapi tantangan tugas sesuai bidangnya. Disamping itu kegiatan PKL merupakan salah satu sarana untuk menjalin hubungan antara Politeknik Negeri Jakarta dengan dunia industri. Dengan diperolehnya pengalaman Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini, diharapkan program pemerintah dalam rangka pengadaan tenaga kerja terampil dengan jenjang Ahli Madya dapat terlaksana dengan baik dan lancar serta terjalin hubungan yang erat antara industri dan lembaga pendidikan, khususnya Politeknik.
Kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dimaksudkan agar mahasiswa mendapatkan data yang diperlukan untuk pembuatan Laporan PKL dan penulisan Tugas Akhir serta mendapatkan pengalaman-pengalaman yang tidak pernah didapatkan mahasiswa selama kuliah.
1.1.2
Latar Belakang Proyek Proyek adalah rangkaian kegiatan khusus yang saling berkaitan satu sama lain serta
melibatkan banyak orang dan sumber daya untuk mengerjakan segala kegiatan tersebut, dengan biaya serta jangka waktu tertentu, yang mempunyai saat awal dan saat akhir untuk mencapai tujuan tertentu. Tujuan proyek adalah ujung akhir kegiatan dari sudut pandang waktu dan logika untuk mendapatkan hasil yang optimal dari segi biaya, waktu dan mutu. Seiring dengan pesatnya pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Grogol, Jakarta Barat, diperlukan suatu inovasi dalam bidang konstruksi seperti mix use vertical building yang menggabungkan berbagai fungsi bangunan sekaligus tanpa memerlukan lahan yang luas. Oleh karena itu, dibangunlah gedung Wisma Kartika sebagai implementasi dari konsep tersebut. Dari seluruh kegiatan yang kami dapat selama melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL), kami menulisnya dalam sebuah laporan. Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini disusun berdasarkan data dan pengamatan kami selama berada di proyek Wisma Kartika Grogol yang dikerjakan oleh PT Hutama Karya (Persero) selaku kontraktor utama. A. Proyek Yang Diamati Proyek Wisma Kartika Grogol termasuk dalam jenis proyek gedung bertingkat. Yayasan Kartika Eka Paksi selaku owner megadakan proses pelelangan proyek Wisma Kartika Grogol, dan PT Hutama Karya (Persero) terpilih menjadi kontraktor utama proyek tersebut. Proyek ini memiliki kontrak jenis Unit Price dengan nilai sebesar Rp. 301.137.900.000 yang dalam perencanaan nya memerlukan selama 570 hari terhitung sejak 9 April 2015 (sebelum adanya addendum) dengan jumlah total 27 (dua puluh tujuh) lantai yang terdiri dari 1 lantai semibasement, 8 lantai podium, 18 lantai untuk masing-masing tower, yaitu tower wisma dan tower office, dan 1
lantai mezzanine. Namun dikarenakan adanya pekerjaan tambah dari pihak owner, maka terjadi addendum kontrak dengan tambahan waktu sampai dengan akhir Oktober 2017. B. Lokasi Proyek Proyek Pembangunan Wisma Kartika berlokasi di JL. Kyai Tapa No. 101, Grogol, Jakarta Barat. Seperti pada gambar :
Sumber : maps.google.com
Gambar 1.1 Peta Lokasi Proyek Proyek Wisma Kartika Grogol secara geografis memiliki batas – batas wilayah sebagai berikut : Utara
: JL. Kyai Tapa
Timur
: Apartemen Gloria
Selatan
: JL. Tawakal
Barat
: Universitas Trisakti Fakultas Manajemen
1.2
Tujuan PKL 1.2.1
Tujuan Umum Agar mahasiswa mengetahui dan menghayati proses pelaksanaan suatu kegiatan
proyek/ industri konstruksi sehingga memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas sehingga dapat mempersiapkan diri dalam mengisi kebutuhan pada dunia industri. 1.2.2
Tujuan Khusus
a. Agar mahasiswa dapat menjelaskan proses pelaksanaan proyek/ industri konstruksi. b. Agar mahasiswa dapat menjelaskan struktur organisasi proyek/ industri konstruksi. c. Agar mahasiswa dapat menjelaskan pembagian tugas (job description) semua personal yang terlibat dalam pelaksanaan proyek/ industri konstruksi. d. Agar mahasiswa dapat menerapkan kemampuannya di proyek/ industri konstruksi sesuai dengan kemampuan yang diperoleh selama kuliah. e. Agar mahasiswa dapat melaksanakan tugas yang diberikan oleh proyek/ industri sesuai dengan target mutu dan ketelitian yang diperlukan. Agar mahasiswa dapat membuat laporan PKL dengan baik dan sesuai dengan tata cara penulisan ilmiah.
1.3
Metodologi Penulisan Dalam penyusunan laporan praktik kerja lapangan yang dilaksanakan pada proyek pembangunan Wisma Kartika Grogol ini, penulis memperoleh data – data yang berasal dari beberapa sumber. Yaitu : A. Observasi Lapangan (Pengamatan langsung di lapangan) Dilakukan dengan tujuan untuk mengamati, melihat, dan mencatat informasi dari pelaksanaan suatu pekerjaan di proyek, yang kemudian dianalisa dan dipahami. B. Interview Untuk mengetahui lebih lanjut serta menanyakan apa yang tidak diketahui baik mengenai Metode Konstruksi, K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja), maupun mengenai Kontrak dan hal lain nya mengenai proyek Wisma Kartika, penulis
melakukan tanya jawab / komunikasi langsung kepada pihak – pihak yang bersangkutan dalam pelaksanaan proyek. C. Analisa gambar kerja dan gambar rencana proyek Wisma Kartika Grogol Penganalisaan gambar dilakukan dengan tujuan agar penulis dapat memahami pemetaan proyek dan lokasi suatu pekerjaan pada proyek. D. Pelaksanaan Tugas Selama Kerja Praktik E. Informasi dari sesama rekan mahasiswa kerja praktik F. Referensi perpustakaan
1.4
Sistematika Penulisan Untuk mempermudah pembaca, penulis membuat laporan Praktik Kerja Lapangan ini dalam beberapa bab secara teratur dan sistematis. Sistematika penulisan laporan ini adalah sebagai berikut :
BAB I
PENDAHULUAN Menjelaskan mengenai latar belakang Praktik Kerja Lapangan, latar belakang proyek, proyek yang diamati, lokasi proyek, serta tujuan dan sistematika penulisan laporan Praktik Kerja Lapangan.
BAB II
PENGENALAN PERUSAHAAN Menjelaskan
mengenai
sejarah
singkat
perusahaan,
organisasi
perusahaan, serta pelaksanaan disiplin kerja pada PT Hutama Karya (Persero) selaku kontrakor utama proyek pembangunan Wisma Kartika Grogol.
BAB III
PENGENALAN PROYEK Menjelaskan mengenai prosedur mendapatkan proyek gambaran umum proyek, personalia dan organisasi proyek dengan Job Description nya masing – masing, serta proses pelaksanaan proyek pada proyek pembangunan gedung Wisma Kartika Grogol.
BAB IV
KEGIATAN YANG DIAMATI Menjelaskan mengenai lingkup pekerjaan, pekerjaan yang diamati selama kerja praktik, tugas – tugas yang di berikan selama kerja praktik, serta kendala – kendala yang ada selama kerja praktik pada proyek pembangunan gedung Wisma Kartika Grogol.
BAB V
PENUTUP Berisikan kesimpulan dan saran selama Praktik Kerja Lapangan untuk kemajuan pelaksanaan proyek.
LAMPIRAN Berisi lampiran – lampiran terkait Praktik Kerja Lapangan berupa surat permohonan Praktik Kerja Lapangan dari jurusan, surat jawaban dari perusahaan, surat keterangan dari perusahaan yang menyatakan bahwa telah menyelesaikan Praktik Kerja Lapangan, gambar-gambar keadaan proyek, dan laporan kegiatan harian selama Praktik Kerja Lapangan.