Boiler coal feeder deskripsi tentang PLTUFull description
Gravimetric coal feederFull description
coal feederDescripción completa
Full description
Deskripsi lengkap
Feeder on BSHFull description
Deskripsi lengkap
lanzas de minaDescripción completa
swap feeder analysis
feedersFull description
Full description
coal Feeder manual
leaky feederDescripción completa
Full description
Deskripsi lengkap
Feeder-Breaker_BrochureFull description
Full description
coal Feeder manualFull description
Cokinga CoalDeskripsi lengkap
Full description
3.4 Coal Feeder
3.4.1 Pengertian dan Bagian Coal Feeder
Coal Feeder berfungsi untuk menerima batu bara dari silo dan mengontrol jumlah batu bara yang dimasukan ke dalam mill/pulverizer.
Proses feeding akan mengontrol laju bahan bakar yang masuk tergantung dari kebutuhan Boiler, dan kemudian batu bara yang telah digerus bersama-sama dengan Primary Air akan dihembuskan menuju burner. Adapun bagian – bagian coal feeder antara lain.
Gambar 3.8 bagian coal feeder
Clean out conveyor Belt feeder Clean out conveyor Belt feeder
Clean
out
conveyor
Belt
feeder
Clean
out
conveyor
Belt
feeder
Gambar 3.9 coal feeder
Bagian bagian dari coal feeder adalah:
Belt feeder berfungsi belt yang menerima batu bara dari coal inlet dan mengarahkanya ke coal discharge menuju mill.
Motor head Pulley berfungsi untuk motor yang menggerakan belt.
Take up screw komponen yang berfungsi untuk adjust kekencangan belt.
Clean out conveyor berfungsi untuk membersihkan batu bara yang tumpah menuju ke coal discharge
Weight roller untuk menyalurkan sinyal berat batu bara diatas belt.
Weight span roller membantu sensor sinyal berat batu bara.
Load cell adalah sensor sebagai sensor berat batu bara.
Belt scrapper berfungsi membersihkan belt dari batu bara yang melekat.
Seal air valve berfungsi valve seal udara yang digunakan untuk membantu mendorong batu bara yang tumpah.
Coal inlet merupakan saluran masuk batu bara dari silo.
Coal discharge merupakan saluran keluar batu bara yang menuju ke mill.
3.4.2 Spesifikasi dan Pengoperasian Coal Feeder
Spesifikasi Coal Feeder
Adapun spesifikasi coal feeder yang digunakan di PLTU Pacitan
Manufacture / Type : Shanghai Yamato Scale Co. Ltd / GM-BSC-22-26
Capacity : 5.5 – 55 T/h
Max conveyor speed : 9.17 m/min
Min conveyor speed : 0.92 m/min
Power : 2.2 kW
Voltage : 380 V
Current : 4.0 A
Batasan Operasi
3.1. Level coal bunker
HA
: 10 meter
HH
: 15 meter
HHA
: 16 meter
LA
: 6 meter
LL
: 3 meter
3.2. Flow coal feeder
HA
: 42 t/h
H
: 55 t/h
Min flow
: 15 t/h (DCS)
Pengoperasian Coal Feeder
Persiapan
Gunakan APD sesuai standart pekerjaan:
Safety helmet SNI
Safety Shoes
Ear plug
Sarung tangan katun
Check list peralatan
Pastikan hasil megger Motor Coal feeder baik (> 0,4) M info Har Lis), jika motor tidak beroperasi melebihi 2 minggu maka motor harus di megger.
Pastikan Power Supply 380V energized.
Pastikan tidak ada material asing di atas belt coal feeder.
Pastikan level batubara di coal bunker normal (HA:10 meter HH:15 meter LA:6 meter LL:3 meter H:16 meter)
Pastikan lighting di coal feeder kondisi terang.
Pastikan putaran belt coal feeder kondisi normal (forward dan reverse).
Pastikan drigging berfungsi dengan baik
Pastikan sealing air fan running
Pastikan mill running
Pastikan PAF running 4.2 Pelaksanaan Pekerjaan
Start
a. Pelaksanaan start secara manual :
Open sealing air damper coal feeder
Open inlet dan outlet coalgate feeder
Start coal feeder (flow rate 9-11 t/h)
Increase flow rate coal feeder (Min flow : 15 t/h, Max : 42 t/h)
Amati Current motor, suara, temperatur bearing, dan vibrasi kondisinormal.
4.2.1. Stop
Change control coal feeder dari auto ke manual
Turunkan flow rate coal feeder hingga flow minimum
close inlet gate coal feeder.
Stop coal feeder.
close outlet gate coal feeder.
3.5 PLTU Pacitan pada beban 300 MW
Dengan kapasitas terpasang 2 x 315 MW, tiap unit PLTU 1 Pacitan memiliki satu buah boiler dengan 5 mill pulverizer yang mensuplai bahan bakar ke burner (ruang bakar). Berikut adalah perkiraan/karakteristik boiler PLTU 1 Pacitan 1&2 pada beban 300 MW :
Beban
: 300 MW
Main Steam Flow
: 837,7 t/h (B-MCR)
Main Steam Pressure
: 16,1MPa
Main Steam Temp.
: 539 C
Reheat Pressure
: 3,4 MPa
Reheat Temperature
: 538,2 C
Gambar 3.10 Konfigurasi Mill PLTU Pacitan
Feed Water Flow. : 1003,6 C
Coal Rate Max : 170 ton/h (B-MRC)
Burner System : 20 Corner Burners
Boiler Efficiency : 82.27 %
Coal Pulverizer/Feeders : 4 operasi, 1 Stand by
Setiap boiler memiliki 4 pulverizer dimana tiap-tiap pulverizer menyuplai ke 4 burner sehingga setiap boiler memiliki 20 burner, berikut adalah konfigurasi untuk sistem bahan bakar.