A reference for Indonesian medical student about septic arthritis and its radiological aspect.Full description
A reference for Indonesian medical student about septic arthritis and its radiological aspect.Deskripsi lengkap
Presentasi tentang pembuatan septic tankDeskripsi lengkap
all about septic artritisDeskripsi lengkap
Socul septicFull description
Full description
Deskripsi lengkap
Full description
Description on how to design a residential septic tankDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Description on how to design a residential septic tankFull description
mckDeskripsi lengkap
It contains calculation steps in designing a household septic tank.
Teknik SipilDeskripsi lengkap
hitung dimensiDeskripsi lengkap
A septic tank takes raw sewage in, allows the solids to settle (sludge) and allows the remaining liquid to flow into the surrounding soil by means of a soakaway. Scum on the surface is also prevent...
rekayasa lingkungan /teknik penyehatan teknik sipil A upi 2016Deskripsi lengkap
Makalah ini di buat untuk memenuhi tugas dari Bapak Urip Widjajono Alm,Full description
rekayasa lingkungan /teknik penyehatan teknik sipil A upi 2016
Descrição completa
Full description
DIAGNOSIS KLINIK VETERINER SEPTIC TUBULONEPHROSIS
PAPER
Oleh :
Faris Iryandi
1502101010219
UNIVERSITAS SYIAH KUALA FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN BANDA ACEH
SEPTIC TUBULONEPHROSIS
Sepsis disebabkan oleh kehadiran bakteri (bakteremia) dan organisme pernginfeksi lainnya atau racun dalam darah (septikemia) atau pada jaringan lain dari tubuh yang dapat menagkibatkan kegagaln organ, salah satunya organ ginjal. Salah satu penyakit pada organ tersebut adalah Septic Tubulonefrosis. Septik Tubulonefrosis disebabkan karena menurunnya atau rusaknya fungsi kerja ginjal yang disebabkan oleh adanya bakteri atau organisme penginfeksi lainnua ataupuin racun dalam darah.
ETIOLOGI
1. Tipe iskemik, (hipoperfusi ginjal yang berkepanjangan karena keadaan-keadaan prarenal) 2. Tipe nefrotoksik yang terjadi karena bahan nefotoksik seperti : merkuri, karbon tetraklorid, neomisin, kanamisin, gentamisin dan lain-lain. 3. Tipe kombinasi antara tipe-tipe iskemik dan nefrotoksik seperti yang terjadi akibat : mioglobinaria, hemolisis intravascular, malaria, sepsis dan lain sebagainya.
DIAGNOSA
Azotemia diluar prarenal dan pascarenal, intrarenal penyakit ginjal tubulointerstinal, vascular, dan glomerolus). diagnostik septik tubulonefrosis ditegakkan berdasarkan penyakit biasanya segera dilakukan pemeriksaan.
Diantaranya : 1. Kadar ureum 2. Kreatinin serum
3. Biopsy ginjal 4. Urinalisis dan mikrosopik 5. Osmolaritas Urine Osmolaritas urine lebih dari 500 mOsm/kg jika sebabnya adalah prerenal dan 300 mOsm/kg atau kurang jika sebabnya renal. 6. Elektrolit urinary Dapat memberikan indikasi aktivitas tubulus renal. 7. Pemeriksaan darah - Darah lengkap dan darah tepi dapat menunjukkan gambaran anemia hemolitik atau trombositopeni. - Ureum darah , elektrolit, dan kreatinin - Tes fungsi hati: abnormal pada sindrom hepatorenal - Serum amylase - Kultur darah - Imonologi : tes autoantibody untuk SLE termasuk antinuclear antibody dan antineutrophil.
