hematoma vulva dan anemia pada persalinanDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Descripción: pathway ispa
pathway ensepalopati hepatikumDeskripsi lengkap
Full description
PATHWAYDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Full description
Deskripsi lengkap
Full description
Full description
geaFull description
ddvvDeskripsi lengkap
pathway infeksi saluran kemihFull description
patway demensia
pathwayFull description
PATHWAYDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
IV.
Fatofisiologi (Pathway) PNEUMOTHORAX Mengenai rongga toraks sampai rongga pleura, udara bisa masuk (pneumothorax)
Terjadi robekan Pembuluh Darah intercostal, pembuluh darah jaringan paru-paru. Terjadi perdarahan : (perdarahan jaringan intersititium, perarahan intraalveolar diikuti kolaps kapiler kecil-kecil dan atelektasi)
Karena tekanan negative intrapleuraMaka udara luar akan terhisap masuk kerongga pleura (sucking wound)
Tahanan perifer pembuluh paru naik(aliran darah turun) Oper penumothorax Close pneumotoraks Tension pneumotoraks
- Ringan kurang 300 cc ---- di punksi - Sedang 300 - 800 cc ------ di pasang drain - Berat lebih 800 cc ------ torakotomi
Tek. Pleura meningkat terus
Mendesak paru-paru (kompresi dan dekompresi), pertukaran gas berkurang -
Sesak napas yang progresif (sukar bernapas/bernapas berat) Bising napas berkurang/hilang Bunyi napas sonor/hipersonor Foto toraks gambaran udara lebih 1/4 dari rongga torak
-
Sesak napas yang progresif Nyeri bernapas / pernafsan asimetris / adanya jejas atau trauma Nyeri bernapas Pekak dengan batas jelas/tak jelas. Bising napas tak terdengar Nadi cepat/lemah Anemis / pucat Poto toraks 15 - 35 % tertutup bayangan
WSD/Bullow Drainage
Terdapat luka pada WSD Nyeri pada luka bila untuk bergerak Ketidak efektifan pola pernapasan Inefektif bersihan jalan napas
Kerusakan integritas kulit Resiko terhadap infeksi Perubahan kenyamanan : Nyeri perawatan WSD harus diperhatikan. Gangguan mobilitas fisik Potensial Kolaboratif : Atelektasis dan Pergeseran mediatinum