KERANGKA ACUAN KEGIATAN PERTEMUAN MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA I. Latar Belakang A. Dasar Hukum 1. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 75 TAHUN 2014 TENTANG PUSKESMAS 2. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 46 TAHUN 2015 TENTANG AKREDITASI PUSKESMAS, KLINIK PRATAMA, TEMPAT PRAKTIK MANDIRI DOKTER, DAN TEMPAT PRAKTIK MANDIRI DOKTER GIGI 3. KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 564/MENKES/SK/VIII/2006 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PENGEMBANGAN DESA SAGA
B. Gambaran Umum Undang-Undang Dasar 1945 pasal 28 ayat 1, memberikan jaminan bahwa setiap orang berhak memperoleh pelayanan kesehatan. Oleh karenanya dalam rangka mewujudkan amanat tersebut, Pemerintah terus melakukan berbagai kegiatan inovatif, pengadaan sarana dan prasarana penunjang termasuk tersedianya biaya operasional. Dukungan pemerintah dalam bentuk dana BLUD sebagai kegiatan inovatif di samping kegiatan lainnya seperti Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan Bantuan Operasional Kesehatan (BOK). Kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa merupakan upaya menjaring aspirasi masyarakat berdasarkan survey masyarakat desa untuk menentukan dan mengevaluasi kegiatan kesehatan puskesmas yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat,risiko maupun masalah kesehatan utama di wilayah kerja Puskesmas, termasuk untuk upaya promotif dan preventif , misalnya kesehatan haji, kesehatan indera, kesehatan usia lanjut, kesehatan jiwa, kesehatan kerja, kesehatan olahraga, kesehatan tradisional dan lain lain. Musyawarah masyarakat desa merupakan kegiatan yang sangat penting untuk dilaksanakan guna mengatasi berbagai kendala yang timbul dalam pelaksanaan kegiatan puskesmas, demi tercapainya target SPM Bidang Kesehatan dan MDGs Bidang Kesehatan. Kegiatan ini telah secara rutin dilaksanakan setiap bulan melalui berbagai media musyawarah dari tingkat kelurahan maupun kecamatan. Untuk memenuhi persyaratan akreditasi dimana harus tercakup hal hal yang membutuhkan waktu khusus karena dengan pertemuan yang ada masih kurang, baik masalah waktu maupun peserta yang diharapkan hadir maka dilaksanakanlah musyawarah masyarakat desa secara tersendiri dengan harapan akan diperoleh komitmen beberapa pihak untuk mendukung tercapainya akreditasi puskesmas kebonsari. 2. Tujuan Tujuan Umum : a. Merumuskan persepsi yang sama antara masyarakat dan puskesmas. Memberikan informasi tentang kebutuhan masyarakat berdasarkan survey mawas diri maupun berdasarkan usulan dalam bentuk komunikasi terbuka juga tentang program program yang telah ditetapkan oleh pemerintah dengan standar pelayanan minimal dan MDGs . Tujuan Khusus : Mencari penyelesaian permasalahan-permasalahan yang ada di Kelurahan atau di Desa 3. Pelaksanaan Kegiatan ini dilaksanakan di 11 desa/kelurahan di wilayah UPT Selemadeg Barat 4. Peserta Peserta pertemuan dalam Musyawarah Masyarakat Desa wilayah kerja UPT Puskesmas Selemadeg Barat adalah Lurah/Perbekel, perwakilan kader, kepala lingkungan/dusun , tokoh masyarakat, PKK.di 11 desa/kelurahan yang ada di wilayah kerja UPT Puskesmas Selemadeg Barat Jumlah peserta sebanyak 45 orang tiap pertemuan
5. Metode Ceramah, Tanya jawab, diskusi, penggalangan komitmen. 6. Pembiayaan Pembiayaan kegiatan pertemuan dalam rangka Musyawarah Masyarakat Desa di wilayah kerja UPT Puskesmas Selemadeg Barat dibiayai oleh BOK tahun 2016. 7. Out Put Penilaian keberhasilan kegiatan ditinjau dari beberapa aspek penilaian, diantaranya : 1. Kehadiran jumlah peserta diharpkan hadir semua yaitu 45 orang termasuk narasumber. 2. Terwujudnya persepsi yang sama mengenai kegiatan puskesmas antara masyarakat dan puskesmas 3. Tercapainya komitmen bersama Tokoh Masyarakat dalam mendukung hasil Musyawarah Masyarakat Desa 2. 10. Penutup Demikian Kerangka Acuan ini disusun sebagai pedoman dalam pelaksanaan Musyawarah Masyarakat Desa di wilayah kerja UPT Selemadeg Barat tahun 2016.
KERANGKA ACUAN PERTEMUAN MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA
UPT PUSKESMAS SELEMADEG BARAT
PEMERINTAH KABUPATEN TABANAN DINAS KESEHATAN 2016
JADWAL KEGIATAN DALAM RANGKA
PERTEMUAN MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA se wilayah kerja Puskesmas Selemadeg Barat TA. 2016. TANGGAL 14 OKTOBER 2016 No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.
Jam Jam Jam Jam Jam Jam Jam Jam Jam Jam Jam Jam
08.00 08.30 09.30 09.45 10.30 11.15 12.00 13.00 13.45 14.30 14.45 15.30
-
Waktu 08.30 wita 09.30 wita 09.45 wita 10.30 wita 11.15 wita 12.00 wita 13.00 wita 13.45 wita 14.30 wita 14.45 wita 15.30 wita 16.00 wita
Jenis Kegiatan Administrasi Peserta Pembukaan Istirahat Kebijakan & Ruang Lingkup Kegiatan Pengelolaan BOK Tanya Jawab Ishoma Indikator Kinerja, Pencataan & Pelaporan SPJ BOK Istirahat Tanya Jawab Penutup
Ket. Panitia Ka. PuskesmasSelemadeg Barat Panitia Narasumber Narasumber Narasumber Panitia Narasumber Narasumber Panitia Narasumber Panitia
Panitia PESERTAPERTEMUAN MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA se wilayah kerja Puskesmas Selemadeg Barat TA. 2016. TANGGAL 14 OKTOBER 2016
No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.
UNSUR
JUMLAH PESERTA
Ket.