10 DAMPAK NEGATIF DAN KEANEKARAGAMAN HAYATI:
POSITIF
ULAH
MANUSIA
TERHADAP
Dampak Negatif :
1. Sering Sering terjadinya terjadinya kebakara kebakaran n hutan. hutan. Hutan Hutan merupa merupakan kan sumber sumberday dayaa alam yang tidak tidak ternilai ternilai hargany harganyaa karena karena didalam didalamnya nya terkand terkandung ung keanek keanekarag aragama aman n hayati hayati sebaga sebagaii sumber sumber plasma plasma nutfah, sumber hasil hutan kayu dan non-kayu, pengatur tata air, pencegah banjir dan erosi serta kesuburan tanah, dan sebagainya. Karena itu pemanfaatan dan perlindungannya diatur oleh oleh Undang Undang-und -undang ang dan peratura peraturan n pemerin pemerintah. tah. Kebakar Kebakaran an merupa merupakan kan salah salah satu bentuk bentuk gangguan terhadap sumberdaya hutan dan akhir-akhir ini makin sering terjadi. Kebakaran hutan menimbulkan kerugian yang sangat besar dan dampaknya sangat luas, bahkan melintasi batas negara. Di sisi lain upaya pencegahan pencegahan dan pengendalian pengendalian yang dilakukan dilakukan selama ini masi masih h belu belum m memb member erika ikan n hasil hasil yang yang optim optimal. al. Oleh Oleh karen karenaa itu perlu perlu perba perbaika ikan n secar secaraa menyeluruh, terutama yang terkait dengan kesejahteraan masyarakat pinggiran atau dalam kawasan hutan. 2. Kebaka Kebakaran ran hutan membaw membawaa dampak dampak yang besar besar pada keanekarag keanekaragama aman n hayati. hayati. Hutan Hutan yang terbakar berat akan sulit dipulihkan, karena struktur tanahnya mengalami kerusakan. 3. Merusa Merusak k ketahan ketahanan an ekolog ekologis is karena karena mendorong mendorong terciptan terciptanya ya konsen konsentras trasii pemilika pemilikan n sumber sumber daya hayati dengan cara menghilangkan batasan pemilikan terhadap keanekaragaman hayati. 4. Terjadinya Terjadinya penurunan penurunan kualitas kualitas lingkunga lingkungan n seperti pencemara pencemaran n dan perusakan perusakan ekosiste ekosistem. m. 5. Mengalami Mengalami gabungan gabungan ganggu gangguan an dampak perubahan perubahan iklim, iklim, kekeringan kekeringan dan berbagai berbagai tantangan tantangan lingkungan hidup. 6. Hilangnya Hilangnya tumbuh-tum tumbuh-tumbuhan buhan menyeb menyebabkan abkan lahan lahan terbuka, terbuka, sehingga sehingga mudah mudah tererosi, tererosi, dan tidak dapat lagi menahan banjir. 7. Terjadi kepunah kepunahan an dalam dalam jenis tertentu akibat akibat kebakar kebakaran an ataupun ataupun pembakaran pembakaran hutan. 8. Spes Spesie iess yang yang memi memili liki ki pote potens nsii ekon ekonom omii dan dan sosi sosial al mung mungki kin n hila hilang ng sebe sebelu lum m mere mereka ka ditemukan. 9. Sumberdaya Sumberdaya obat-obat obat-obatan an dan bahan bahan kimia yang bermanfaat bermanfaat yang dikandun dikandung g oleh spesies spesies liar mungkin hilang untuk selamanya. 10. Hutan alam mungkin memerlukan ratusan tahun untuk berkembang menjadi sistem yang rumit yang mengandung banyak spesies yang saling tergantung satu sama lain.
Dampak Positif :
1. Nilai ekonomi Keanekaragaman hayati dapat dijadikan sebagai sumber pendapatan (dapat mendatangkan devisa untuk industri). Misalnya untuk bahan baku industri, rempah-rempah, dan perkebunan. Bahan-bahan industri misalnya: kayu gaharu dan cendana untuk industri kosmetik, kayu jati dan rotan untuk meubel, teh dan kopi untuk industri minuman, gandum dan kedelai untuk industri makanan, dan ubi kayu untuk menghasilkan alcohol. Rempah-rempah, misalnya lada, vanili, cabai, bumbu dapur. Perkebunan misalnya: kelapa sawit dan karet. 2. Nilai Biologis Keanekaragaman hayati memiliki nilai biologis atau penunjang kehidupan bagi makhluk hidup termasuk manusia. Tumbuhan menghasilkan gas oksigen (O2) pada proses fotosintesis yang diperlukan oleh makhluk hidup untuk pernafasan, menghasilkan zat organik misalnya biji, buah, umbi sebagai bahan makanan makhluk hidup lain. Hewan dapat dijadikan makanan dan sandang oleh manusia. Jasad renik diperlukan untuk mengubah bahan organik menjadi bahan anorganik, untuk membuat tempe, oncom, kecap, dan lain-lain. Nilai biologis lain yang penting adalah hutan sebagai gudang plasma nutfah (plasma benih).
3. Nilai Ekologis Keanekaragaman hayati merupakan
komponen ekosistem yang
sangat
penting,
misalnya hutan hujan tropis. Hutan hujan tropis memiliki nilai ekologis atau nilai lingkungan yang penting bagi bumi, antara lain: a. Merupakan paru-paru bumi Kegiatan fotosintesis hutan hujan tropis dapat menurunkan kadar karbondioksida (CO2) di atmosfer, yang berarti dapat mengurangi pencemaran udara dan dapat mencegah efek rumah kaca. b. Dapat menjaga kestabilan iklim global, yaitu mempertahankan suhu dan ke lembaban udara.
4. Nilai Sosial Budaya Keanekaragaman hayati dapat dikembangkan sebagai tempat rekreasi atau pariwisata, di samping untuk mempertahankan tradisi.
5. Sebagai sumber pangan, perumahan, dan kesehatan Pangan: -
Sumber karbohidrat: padi, jagung, singkong, kentang, dan lain-lain.
-
Sumber protein: kedelai, kecipir, ikan, daging, dan lain-lain.
-
Sumber lemak: ikan, daging, telur, kelapa, alpukat, durian, dan lain-lain.
-
Sumber vitamin: jambu biji, jeruk, apel, tomat, dan lain-lain.
-
Sumber mineral: sayur-sayuran.
6. Sebagai sumber pendapatan/devisa
a. Bahan baku industri kerajinan: kayu, rotan, karet b. Bahan baku industri kosmetik: cendana, rumput laut 7. Sebagai sumber plasma nutfah, Misalnya hutan Di hutan masih terdapat tumbuhan dan hewan yang mempunyai sifat unggul, karena itu hutan dikatakan sebagai sumber plasma nutfah/sumber gen.
8. Manfaat ekologi Selain berfungsi untuk menunjang kehidupan manusia, keanekaragaman hayati memiliki peranan dalam mempertahankan keberlanjutan ekosistem. 9. Manfaat keilmuan Keanekaragaman hayati merupakan lahan penelitian dan pengembangan ilmu yang sangat berguna untuk kehidupan manusia.
10. Manfaat keindahan Bermacam-macam tumbuhan dan hewan dapat memperindah lingkungan.