ANALISIS PENDEKATAN PENDEKATAN LEAN MANUFACTURING MANUFACTURING UNTUK MEREDUKSI WASTE MENGGUNAKAN VALUE STREAM MAPPING (Studi Kasus pada PT. X Bangil-Pasuruan
MAKALA!
Digunakan untuk memenuhi sebagian persyaratan Tugas Mata Kuliah Sistem Manufaktur Lanjut Jurusan Teknik Industri
Di"#r$a"an Di"#r$a"an %l#& '
RESTU ESTU AGU AGUNG NG ID ID)D) RUT! MELL1 S 1EMIMA BEATRIX BEATRIX AND! ND!IKA IKA RA RAMAD! MAD!AN AN B M. . MA MARDAT!ILLA!
*+, *+, / /* *** **0 0-/ / *+,/***23-/ *+,/*****+-/ *+, *+, / //* /*** *** *++-/ / *+,/****3-/
KEMENTERIAN RISET TEKN)L)GI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNI4ERSITAS BRAI5A1A 6AKULTAS TEKNIK MALANG +*,
PENDA!ULUAN
*.* Latar B#la"ang
Lean Lean
Manufa Manufactu cturin ring g
diden didenisi isika kan n
sebaga sebagaii suatu suatu pendek pendekata atan n
sistemik dan sistematik untuk mengidentikasi dan menghilangkan waste atau non non valu valuee-ad adde ded d acti activi viti ties es c!n c!ntin tinu! u!us us
melalui melalui peningkat peningkatan an terus-men terus-menerus erus
impr impr!" !"em emen ent# t# deng dengan an cara cara meng mengal alir irk kan pr!d pr!duk uk dan dan
inf!rmasi inf!rmasi menggunak menggunakan an
sistem sistem
tarik tarik
pull
system# system#
dari pelanggan pelanggan
internal dan eksternal untuk mengejar keunggulan dan kesempurnaan$ kesempurnaan$ Salah Salah
satu satu
t!!ls t!!ls
dalam dalam
Lean Lean Manufa Manufactu cture re
yaitu yaitu
%alue alue
Stream Stream
Mapping %SM# &aspers'( )**+#$ ,T merupakan salah satu perusahaan garmen dengan ciri khas b!rdir terbesar di Ja.a Timur$ ,r!duk ,T sendiri mampu menembus hingga pasar di seluruh Ind!nesia karena karena kualitasnya sudah diakui !leh para pecinta b!rdir$ b!rdir$ ,T mempr!duksi mempr!duksi baju muslim jenis ta/.a baju k!k k!k!# !# dengan beraneka ragam m!del dan m!tif b!rdirnya b!rdirnya seperti terlihat pada gambar 0$
&ambar 0$ 1asil ,r!duksi ,T$ ,T unggul unggul diantara diantara pelaku pelaku industri industri b!rdir b!rdir lainnya lainnya yang ada di Ja.a Timur
khususnya
Kabupaten
,asuruan( ,asuruan(
akan tetapi
dalam
pembuatan pr!duk tersebut masih sering terjadi pemb!r!san pemb!r!san waste#$ 2aitu 2aitu terjadinya pemisahan letak pr!duksi untuk beberapa pr!ses yang meny menyeb ebab abka kan n tran transp sp!r !rta tasi si yang yang kuran urang g esi esien en jar jarak ak anta antarr ) l!k l!kasi asi mencapai 34 34 km terjadinya pr!ses pr!ses pengerjaan yang kurang tepat5kurang tepat5kurang sesuai sesuai
sehingga sehingga menimbulk menimbulkan an
re.!rk re.!rk
dapat dapat dilihat dilihat pada &ambar &ambar 0
0
Tabel Data 6agian 6!rdir yang cacat defect #( dan adanya pr!duk cacat yang tidak dapat dijual kepada k!nsumen dapat dilihat pada &ambar ) Tabel Data Jumlah ,r!duksi dan Defect #$
&ambar 0 Tabel Data 6agian 6!rdir yang cacat defect #
&ambar ) Tabel Data Jumlah ,r!duksi dan Defect
Data pada Tabel 0 tersebut merupakan data defect dari kapasitas pr!duksi per harinya yaitu rata-rata 7** pcs dengan k!mp!sisi 8*9 baju de.asa dan )*9 baju anak-anak$ defect dikateg!rikan sebagai defect
di
tengah tengah
pr!ses
pengerjaan( yaitu
pemb!rdiran 04** pr!duk b!rdir( kemungkinan 0** bagian$
Disamping waste defect (
saat pr!ses
defect bisa mencapai
inappropriate processing
dan
excessive transportation tersebut diatas juga masih banyak ditemui waste
yang
lain
yang
akan
lebih
mudah diidentikasi dengan
penggambaran %SM$ :ntuk membantu mengidentikasi waste yang terjadi tersebut( akan digunakan bantuan %SM( setelah menemukan permasalahan dari tiap-tiap
jenis
waste
yang diamati
maka
akan
dianalisis
akar
penyebab masalahnya menggunakan shbone diagram$ Selanjutnya
diberikan
rek!mendasi
perbaikan
dengan
mempertimbangkan keadaan pada perusahaan$ Diharapkan( penelitian ini mampu memberikan manfaat bagi ,T dalam upaya memperbaiki )
akti"itas pr!duksinya sehingga kedepannya .aste dalam perusahaan dapat berkurang pr!dukti"itas
dan
secara
terus-menerus(
terdapat pengingkatan
menambah kepuasan pelanggan ,T karena
meningkatnya kualitas pr!duk serta pelayanannya$ *.+ Ru7usan Masala& *. 6anyaknya jumlah .aste$ +. 6anyaknya rework akibat
pr!ses
tepat5kurang sesuai standar$ 0. 6anyaknya pr!duk cacat yang
pengerjaan tidak
yang
dapat dijual
kurang kepada
k!nsumen$
TIN5AUAN PUSTAKA 2.1 Lean Manufaktur
Lean manufacturing untuk dapat mengidentikasi dan menghilangkan .aste atau akti"itas yang tidak memiliki nilai tambah$ Tujuan dari diterapkan lean manufacturing adalah untuk meningkatkan kinerja dari ;
industri manufaktur$ Terdapat delapan .aste yang ada dalam lean manufacturing Liker <0=( )**+# yaitu> 0$ ?"erpr!ducti!n> Mempr!duksi barangbarang yang belum dipesan$ )$ @aiting> ,ekerja yang menggangur karena kehabisan material( keterlambatan pr!ses( mesin rusak dan b!ttle neck$ ;$ Transp!rtati!n> Memindahkan material( k!mp!nen atau barang jadi dalam jarak yang terlalu jauh$ 4$ ?"er pr!cessing> Melakukan langkah yang tidak diperlukan untuk mempr!ses k!mp!nen$ A$ In"ent!ry> ,ersediaan yang berlebih menyebabkan masalah seperti keterlambatan pengiriman dan pr!duk cacat yang disebabkan karena peramalan tidak akurat$ +$ M!ti!n .aste> &erakan pekerja yang sia-sia saat melakukan pekerjaannya$ 7$ Defect> Mempr!duksi barang yang cacat atau mem-butuhkan perbaikan$ 8$ Kreati"itas pekerja yang tidak dimanfaatkan> kesempatan belajar karena tidak melibatkan atau mendengar masukan dari pekerja$ 2.2 Value Stream Mappn!
%alue Stream Mapping %SM# adalah suatu k!nsep dari lean manufacturing yang menunjukkan suatu gambar dari seluruh kegiatan atau akti"itas yang dilakukan !leh sebuah perusahaan$ Menurut @ils!n <)= )*0*# %SM digunakan untuk menemukan .aste dalam penggambaran "alue stream tersebut( apabila .aste sudah ditemukan maka .aste tersebut harus dieliminasi$ Tujuan dari %SM adalah untuk pr!ses impr!"ement dalam sebuah sistem$ 6erikut ini adalah c!nt!h dari "alue stream mapping$
4
&ambar ;$ Value Stream Mapping
2." F#$%&ne Diagra7
Diagram Bishb!ne sering juga disebut dengan istilah Diagram Ishika.a$ ,enyebutan
diagram
ini
sebagai
Diagram
Ishika.a
karena
yang
mengembangkan m!del diagram ini adalah Dr$ Ka!ru Ishika.a pada sekitar Tahun 0C+*-an$ Disebut diagram shb!ne karena diagram ini bentuknya menyerupai kerangka tulang ikan yang bagian-bagiannya meliputi kepala( sirip( dan duri$ Diagram shb!ne merupakan suatu alat "isual untuk mengidentikasi( mengekspl!rasi( dan secara grak menggambarkan secara detail semua penyebab yang berhubungan dengan suatu permasalahan$ Menurut Scar"ada
)**4#(
k!nsep
dasar
dari
diagram
shb!ne
adalah
permasalahan mendasar diletakkan pada bagian kanan dari diagram atau pada bagian kepala dari kerangka tulang ikannya$ Diagram
shb!ne
mengidentikasi munculnya
ini
permasalahan
permasalahan
mengidentikasi
umumnya
masalah
dan
tersebut$ dan
digunakan
menentukan Selain
menentukan
pada
tahap
penyebab
digunakan
penyebabnya(
dari untuk
diagram
shb!ne ini juga dapat digunakan pada pr!ses perubahan$ Scar"ada )**4# menyatakan Diagram shb!ne ini dapat diperluas menjadi diagram sebab dan akibat cause and eect diagram#$ ,erluasan eEtensi!n# terhadap Diagram Bishb!ne dapat dilakukan dengan teknik menanyakan
A
FMengapa sampai lima kali "e .hys#G ,ande H 1!lpp( )**0 dalam Scar"ada( )**4#$
Manfaat penggunaan diagram shb!ne tersebut antara lain> 0$ Memf!kuskan indi"idu( tim( atau !rganisasi pada permasalahan utama$ ,enggunaan
Diagram
Bishb!ne
dalam
tim5!rganisasi
untuk
menganalisis permasalahan akan membantu angg!ta tim dalam menf!kuskan permasalahan pada masalah pri!ritas$ )$ Memudahkan dalam mengilustrasikan gambaran singkat permasalahan tim5!rganisasi$ Diagram Bishb!ne dapat mengilustrasikan permasalahan utama
secara
ringkas
sehingga
tim
akan
mudah
menangkap
permasalahan utama$ ;$ Menentukan kesepakatan mengenai penyebab suatu masalah$ Dengan menggunakan teknik brainst!rming para angg!ta tim akan memberikan sumbang saran mengenai penyebab munculnya masalah$ 6erbagai sumbang saran ini akan didiskusikan untuk menentukan mana dari penyebab
tersebut
yang
berhubungan
dengan
masalah
utama
termasuk menentukan penyebab yang d!minan$ 4$ Membangun dukungan angg!ta tim untuk menghasilkan s!lusi$ Setelah ditentukan penyebab dari masalah( langkah untuk menghasilkan s!lusi akan lebih mudah mendapat dukungan dari angg!ta tim$ A$ Memf!kuskan tim pada penyebab masalah$ Diagram Bishb!ne akan memudahkan angg!ta tim pada penyebab masalah$ Juga dapat dikembangkan lebih lanjut dari setiap penyebab yang telah ditentukan$ +$ Memudahkan "isualisasi hubungan antara penyebab dengan masalah$ 1ubungan ini akan terlihat dengan mudah pada Diagram Bishb!ne yang telah dibuat$ 7$ Memudahkan tim beserta angg!ta tim untuk melakukan diskusi dan menjadikan diskusi lebih terarah pada masalah dan penyebabnya$ 2.' St&p(at)$ Tme Stu*+
+
Met!de St!p.atch jam henti# merupakan pengukuran .aktu kerja secara langsung yang biasa diaplikasikan untuk pekerjaan-pekerjaan yang berlangsung singkat dan berulangulang5repetiti"e @ignj!s!ebr!t!( )**;#$
&ambar 4$ Met!de ,embacaan
Menurut 6arnes 0C8*#( met!de pembacaan st!p.atch yang sering digunakan adalah> 0$ !ntinu!us Timing ,ada met!de ini st!p.atch dijalankan terus menerus selama pengamatan St!p.atch baru akan dihentikan pada saat pengamatan selesai dilakukan dan pada akhir pengamatan .aktu yang telah didapat dicatat$ Selain itu untuk mendapatkan masing-masing
.aktu
indi"idu
maka
perlu
dilakukan
pr!ses
pengurangan$
&ambar A$ !nt!h ,engambilan Data Met!de Contiunuous Timing
)$ epetiti"e Timing :ntuk met!de ini cara menggunakan st!p.atch( st!p.atch ini dibaca secara simultan dan angka pada st!p.atch dikembalikan ke angka n!l setelah setiap pr!ses selesai$ Met!de ini dapat dilakukan pencatatan langsung tanpa perlu mengurangi .aktu$
&ambar +$ !nt!h ,engambilan Data Met!de epetitive Timing
7
;$ ccumulati"e Timing ,ada met!de ini cara menggunakan st!p.atch melibatkan dua atau lebih st!p.atch( hal ini dikarenakan met!de yang digunakan yaitu ketika st!p.atch yang pertama berhenti kemudian st!p.atch yang kedua mulai dijalankan dan ketika st!p.atch yang kedua berhenti maka st!p.atch yang ketiga dijalankan
&ambar 7$ !nt!h ,engambilan Data Met!de !ccumulative Timing
MET)DE PENELITIAN
6erikut ini merupakan langkah langkah
yang
dilakukan
dalam
melakukan penelitian ini$ 0$ Sur"ei .al dan Studi ,ustaka
8
Sur"ei
a.al
mengenai
k!ndisi
dan
situasi permasalahan yang
terdapat di perusahaan( dalam hal ini adalah ,T serta melakukan studi pustaka atau literatur yang berkaitan dengan masalah yang akan
diteliti
serta referensi
literatur# seperti
k!nsep
Lean
manufacture( %SM( shb!ne diagram( met!de st!p.atch time study( dan sebagainya
yang
akan
digunakan
dalam peng!lahan data
nantinya$ )$ Identikasi Masalah Mengidentikasi p!k!k permasalahan yang muncul dari hasil sur"ei pada !bjek penelitian$ ;$ ,erumusan Masalah Setelah mengidentikasi masalah( maka merumuskan masalah apa yang akan dijadikan f!kus pembahasan dalam penelitian ini$ 4$ ,enentuan Tujuan ,enelitian ,enentuan tujuan penelitian dilakukan berdasarkan
perumusan
masalah sebelumnya$ A$ ,engumpulan Data ,ada penelitian ini( dilakukan pengumpulan data yaitu data primer dan data sekunder$ a$
Data primer( data yang didapatkan dari pengamatan langsung di lapangan( yaitu data .aktu siklus pr!duk$
b$ Data sekunder( merupakan data yang didapatkan secara tidak langsung yaitu data internal perusahaan meliputi data gambaran umum
perusahaan(
struktur !rganisasi(
jumlah
tenaga
kerja(
lay!ut lantai pr!duksi( dan data lainnya yang mendukung$ +$ ,eng!lahan Data ,eng!lahan data yang dilakukan dalam penelitian ini( yaitu> a$ Membuat current state %SM$ b$ Mengidentikasi .aste secara gl!bal# yang mungkin terjadi dari hasil penggambaran current state %SM maupun dari hasil diskusi atau
f!cus gr!up
discussi!n
B&D#
dengan
pihak internal
perusahaan$ c$ Mengel!mp!kkan
hasil
identikasi .aste
ke dalam kateg!ri-
kateg!ri se"en .aste$ C
d$ Melakukan analisa lebih lanjut terhadap .aste yang terindikasi dari hasil penggambaran current state %SM$ e$ Melakukan analisis sebab-akibat shb!ne diagram# dari tiap jenis .aste yang diamati$ 7$ nalisis dan ,embahasan nalisis dan pembahasan yang dilakukan dalam penelitian ini( yaitu> a$ Setelah
melakukan
analisis
penyebab timbulnya
.aste(
maka
dilakukan usulan perbaikan berdasarkan penyebab pemb!r!san terbesar dari tiap jenis .aste yang diamati$ b$
Menggambarkan
kembali
k!ndisi
"alue
stream
setelah
impr!"ement dalam future state %SM prediksi#$ c$ Menarik
kesimpulan
dari hasil pembahasan
serta
memberikan
saran untuk perusahaan dan kegiatan penelitian selanjutnya$
!ASIL DAN PEMBA!ASAN 3.*. P#78uatan 9urr#nt Stat# Map Current state value stream map
digunakan untuk
pr!ses
identikasi pemb!r!san waste# selama pr!ses pr!duksi pada ,T$ $ Sebelum menggambarkan current state map( perlu menentukan .aktu
0*
aliran inf!rmasi dan aliran material$ Current state value map dapat dilihat pada gambar di ba.ah ini$
&ambar 8$ Current State Value Map
Dari current state value map dapat diketahui bah.a pr!sentase value added time %# hanya sebesar 7(049 dari t!tal .aktu keseluruhan
yaitu 08*;(+7 menit dalam pr!ses pr!duksi baju k!k! b!rdir di ,T$$ Karena nilai non value added time %# cukup tinggi( maka perlu diadakan identikasi penyebabnya dan dilakukan perbaikan agar % dapat direduksi sehingga t!tal .aktu pr!ses pr!duksi baju k!k! b!rdir lebih cepat dan sedikit pemb!r!san waste#$ 3.+. Id#nti:"asi Wa#te Dari hasil penggambaran %SM current stream map# maka dapat
diidentikasi waste yang muncul
dan dikateg!rikan sebagai 7 waste(
yaitu> "# $xcessive transportation Jarak angkut antar ) l!kasi pr!duksi cukup jauh sehingga menimbulkan .aktu tunggu yang lama untuk menghubungkan satu pr!ses ke pr!ses lainnya pada dua l!kasi p!duksi yang berbeda$ )$ %aiting
00
Menunggu barang siap jahit dari l!kasi pr!duksi satu ke l!kasi kedua dan sebaliknya$ danya .aktu pr!ses 5T# yang cukup lama pada pr!ses b!rdir$ 'nappropriate processing danya rework di antara pr!ses control akhir dan setrika$ 6aju k!k! b!rdir yang tidak l!l!s pada pr!ses c!ntr!l akhir( akan mengalami rework sebagai perbaikan$ (# )nnecessar* motion ?perat!r pada pr!ses b!rdir sering meninggalkan sejenak pekerjaan atau melakukan gerakan yang tidak perlu untuk melepas lelah$ A$ Defect Defect dari pr!ses pr!duksi# yaitu hasil b!rdiran tidak sempurna$ +$ )nnecessar* inventor* kibat dari overproduction adalah munculnya inventor* yang tidak dibutuhkan(akibatnya penambahan space gudang barang$ 7$ +verproduction Kelebihan jumlah barang yang dipr!duksi ditandai dengan perbandingan jumlah net re,uirement dengan output pr!duksi yang kurang seimbang$ 3.0. Analisa P#n;#8a8 Ti78uln;a ast# Setelah mengidentikasi waste yang terdapat pada value stream
,T$ ( maka selanjutnya adalah menganalisa akar penyebab timbulnya waste dengan menggunakan shbone diagram dan hasilnya dapat dilihat
di ba.ah ini$
0)
&ambar C$ kar ,enyebab Terjadinya %aste
3.3. Usulan R#"%7#ndasi P#r8ai"an 6erdasarkan waste yang telah teridentikasi(
perbaikan yang diusulkan adalah penyusunan
rek!mendasi
kegiatan maintenance(
penerapan forecasting( pertambahan fasilitas kerja berupa alat pelindung diri dan penyusunan kembali la*out $ 3.3.* K#giatan Mantenan)e ek!mendasi kegiatan maintenance ini diujukan untuk waste waiting inappropriate processing( dan defect $ Selama ini perusahaan
mengalami masalah yaitu mesin b!rdir yang seringkali berhenti bekerja karena mati rusak# serta kegiatan maintenance yang kurang terstruktur sejak a.al pembelian mesin atau dengan kata lain tidak adanya preventive maintenance$
Sesuai dengan keadaan manajemen dan k!ndisi mesin-mesin b!rdir yang ada di ,T tersebut( maka penulis mengusulkan untuk 0;
diterapkannya sistem preventive maintenance yang pada pelaksanaannya nanti dibedakan menjadi dua yaitu routine maintenance dan periodic maintenance$ Kegiatan routine maintenance yang dapat dilakukan adalah
seperti pembersihan mesin( pengecekan kaitan benang( dan pelumasan$ Sedangkan untuk kegiatan periodic maintenance dapat dilakukan satu kali dalam seminggu misalnya pada hari minggu tidak ada pr!duksi#$ Kegiatan
pemeliharaan
yang
dapat
dilakukan
adalah
seperti
pemb!ngkaran bagian dalam mesin untuk mengecek bagian-bagian yang sering mengalami kerusakan juga memperbaiki atau mengganti bagian yang ternyata sedang mengalami kerusakan corrective maintenance#$ Kegiatan maintenance yang direncanakan !leh pihak perusahaan tersebut harus juga diiringi dengan kegiatan pencatatan atau pendataan mengenai bagian mesin yang dipelihara dan diperbaiki$ Tujuan pencatatan ini adalah perusahaan mengerti bagian mesin mana yang k!ndisinya kritis ditandai dengan frekuensi kerusakan yang tinggi( karena selama ini pendataan yang dilakukan !leh perusahaan hanyalah frekuensi rusak atau matinya mesin tanpa memperhatikan k!mp!nen mana yang rusak tersebut$ :ntuk mempermudah dalam kegiatan pencatatan maka kartu pemeliharaan dan perbaikan berikut dapat diterapkan$ 6erikut ini c!nt!h pemeliharaan dan perbaikan$
&ambar 0*$ Kartu Lap!ran ,emeliharaan
04
&ambar 0)$ Kartu Lap!ran ,erbaikan
3.3.+ P#na78a&an 6asilitas K#r$a
6erdasarkan hasil
identikasi
dan analisa menggunakan
shbone diagram( bah.a waste unnecessar* motion pada pr!ses b!rdir
yang
harus
mendapat
perhatian
lebih$
:ntuk
mereduksi
waste
unnecessar* motion tersebut( rek!mendasi perbaikan yang mungkin
dapat diterapkan !leh perusahaan adalah memberikan tambahan fasilitas kerja berupa kursi yang dapat digunakan !leh !perat!r ketika sedang bertugas mengamati jalannya mesin b!rdir$ 6erikut adalah desain kursi yang bisa diterapkan pada departemen b!rdir ,T $
&ambar 0;$ ,erbaikan Desain Kursi
:ntuk ukuran detail kursi tersebut( penulis di sini mengacu pada beberapa
pr!t!tipe
kursi
yang
telah
dikembangkan
dan
akan
menyesuaikan dengan spesikasi dari duncan chair seperti diba.ah ini$
0A
&ambar 04$ Spesikasi Duncan Chair
Dari &ambar A di atas( dapat dilihat bah.a agar !perat!r yang mengamati jalannya mesin b!rdir tidak cepat merasa kelelahan( maka perlu ditambah fasilitas kursi kerja$ Kursi yang penulis sarankan adalah jenis kursi yang terdapat sandaran tegak dan r!da yang ditujukan agar memudahkan !perat!r ketika harus berpindah-pindah ke kepala spindle# yang lainnya$ Selain itu( kursi harus mempunyai tuas yang fungsinya untuk mengatur ketinggian kursi sehingga baik !perat!r yang berp!stur tubuh tinggi maupun rendah dapat menggunakan kursi tersebut Sant!s!( )*0*#$ Sedangkan pada bagian ba.ah mesin b!rdir terdapat area yang dapat dijadikan pijakan kaki saat !perat!r bekerja$ Selain adanya tambahan kursi( !perat!r b!rdir harusnya menggunakan alat pelindung diri ,D# berupa earplug karena menyesuaikan keadaan tempat kerja yang sangat bising$ 3.3.0 R#la;%ut Lantai Pr%du"si ,erbaikan dalam hal rela*out lantai pr!duksi penulis usulkan
mengingat
adanya
waste
excessive
transportation
yaitu
adanya
pemisahan ) l!kasi pr!duksi baju k!k! b!rdir pada ,T yang berjarak 34 km( berdasarkan hasil analisa pada shbone diagram$ ,emisahan l!kasi pr!duksi ini mengakibatkan jarak angkut kedua l!kasi pr!duksi yang kurang esien$ ?leh karena itu( rek!mendasi perbaikan yang disulkan adalah rela*out yaitu memindahkan area pr!duksi ) pada area pr!duksi 0 yaitu dengan mendirikan bangunan lantai ) pengembangan bangunan kesamping tidak memungkinkan#( serta menjadikan keseluruhan pr!ses pr!duksi pada masing-masing area mengurangi kapasitas pr!duksi di masing-masing area#$ 0+
:ntuk penyusunan
areanya adalah didasarkan pada hasil dari
perencanaan tata letak fasilitas menggunakan s*stematic la*out planning SL,# yaitu menggunakan met!de kualitatif berupa !ctivit* elationship Chart # dan Diagram$ Dari ) alternatif la*out yang dirancang
berdasarkan hasil ( D( dan SD( maka dalam e"aluasi la*out dipilih alternatif 0$ 1al ini dikarenakan menurut pihak perusahaan( area pr!duksi 0 merupakan daerah yang c!c!k untuk melakukan pr!ses pr!duksi
karena
tidak
berada
ditengah-tengah
keramaian
.arga$
Sehingga alternatif 0 dianggap pri!ritas .alaupun dari segi biaya mungkin lebih besar pengeluarannya untuk ren!"asi bangunan$ 3.3.3 P#n#rapan 6%r#
penyebab
timbulnya
waste
overproduction dan unnecessar* in"ent!ry( yaitu keputusan mengenai
jumlah pr!duksi yang kurang tepat dan Nuktuasi permintaan yang tinggi$ Selama ini pihak perusahaan belum menerapkan met!de forecasting yang tepat dan sesuai dalam perencanaan pr!duksinya$ kibatnya masih sering terjadi penumpukan pr!duk jadi yang belum terjual$ Sebagai rek!mendasi perbaikan( penulis mengusulkan bagi ,T untuk melaksanakan forecasting dengan tepat( untuk pelaksanaannya perusahaan dapat menggunakan met!de forecasting secara kualitatif dan kuantitatif$ 0$ Secara Kualitatif Met!de keputusan manajemen lebih tepat untuk diterapkan( yaitu dengan melakukan diskusi dari seluruh elemen perusahaan meliputi direktur( bagian marketing( pr!duksi( gudang( keuangan( dan designer# )$ Secara Kuantitatif Di sini dic!ba perhitungan forecast dengan met!de lainnya yaitu Moving !verage dan Single $xponential Smoothing$ 6erikut adalah
langkah
forecasting
menggunakan
met!de
Moving
!verage dan Single $xponential Smoothing untuk perkiraan
permintaan pada tahun )*0;>
07
&ambar 0A$ Data Demand dan +utput
Dengan menggunakan software minitab 04( maka berikut adalah hasil forecast menggunakan ) met!de tersebut>
&ambar 0+$ 1asil .orecast
,ada penggunaan met!de single exponential smoothing( digunakan nilai alpha *(CA yang merupakan alpha yang mempunyai nilai M,O5MD terkecil setelah melakukan trial error ( selain itu juga menurut &a'pers )**8# apabila data cenderung Nuktuatif maka nilai alpha sebaiknya mendekati 0$ Sedangkan untuk met!de Moving !verage digunakan nilai P Q )$ 6erdasarkan kedua met!de forecast yang telah dic!ba maka kita dapat membandingkan kemiripan hasil forecast kedua met!de tersebut dengan data aktual yang terlihat seperti pada
08
&ambar 07$ &rak 1asil .orecast dan ktual
Selain itu dengan membandingkan nilai M,O dan MD dari kedua met!de forecast tersebut yaitu untuk met!de SOS mempunyai nilai M,O dan MD berturut-turut sebesar )C dan ;74+$ Sedangkan untuk met!de Moving !verage mempunyai nilai M,O dan MD sebesar ;+ dan A*);$
,. ANALISIS DAN PEMBA!ASAN Setelah mengidentikasi( menganalisa dan memberikan rek!mendasi
perbaikan pada pr!ses pr!duksi baju k!k! di ,T sebagai upaya reduksi waste( maka dapat digambarkan prediksi hasil future state map untuk
mengetahui improvement apa saja yang telah dilakukan sepanjang value stream pada ,T$ $ .uture state map merupakan sebuah prediksi
gambaran pada pendekatan lean manufacture yang digunakan untuk mendukung continous improvement selanjutnya$ ,rediksi future state map ,T$ dapat dilihat pada &ambar 0$ 6erdasarkan &ambar 0(
perubahan yang ada pada future state map adalah sebagai berikut berdasarkan pen!m!ran pada kai/en burst #> 0$ Minimasi .aktu pada pr!ses b!rdir( hal ini merupakan tujuan dari rek!mendasi yang penulis rancang berupa adanya kegiatan maintenance yang lebih terstruktur pada mesin b!rdir dan penambahan fasilitas kerja earplug dan kursi !perat!r#$ )$ ,erubahan jad.al pr!duksi( merupakan dampak dari perbaikan setelah diterapkannya forecasting secara tepat( sehingga jumlah yang
0C
harus dipr!duksi !leh ,T$ mendekati sesuai dengan k!ndisi permintaan pasar$ ;$ Minimasi .aktu dan jarak antara pr!ses b!rdir dan jahit( merupakan tujuan dari perbaikan berupa perencanaan tata letak yaitu kedua area pr!duksi yang a.alnya berjauhan berjarak 34 km# digabung menjadi satu sehingga lebih efektif dan esien$ 4$ Simplikasi kerja( yaitu penggabungan pr!ses pembersihan dan control akhir yang a.alnya sebagai non value added activit* # tujuannya
adalah mempersingkat urutan pr!ses dan penghematan jumlah !perat!r$ A$ Minimasi .aktu antara pr!ses pembersihan dan control akhir dan setrika pr!ses rework #( maksudnya adalah dengan adanya kegiatan maintenance yang terstruktur serta penambahan fasilitas kerja pada
departemen b!rdir( diharapkan tingkat defect yaitu hasil b!rdiran kurang sempurna menjadi berkurang yang !t!matis mengurangi frekuensi baju mengalami rework $ Minimasi .aktu dan jarak antara pr!ses seri dan pasang label( merupakan tujuan dari perbaikan berupa perencanaan tata letak yaitu kedua area pr!duksi yang a.alnya berjauhan berjarak 34 km# digabung menjadi satu sehingga lebih efektif dan esien$ 7$ Minimasi jumlah inventor* pada gudang nished good( merupakan dampak dari perbaikan setelah diterapkannya forecasting secara tepat( sehingga jumlah yang harus dipr!duksi !leh ,T sesuai dengan k!ndisi permintaan pasar dan jumlah kelebihan pr!duksi yang sebelumnya selalu terjadi akibat overproduction tidak lagi menumpuk di gudang nished good# . KESIMPULAN
Kesimpulan penelitian ini adalah sebagai berikut> 0$ 6erdasarkan hasil penggambaran current state map( maka didapatkan hasil identikasi waste yang signikan pada pr!ses pr!duksi baju k!k! b!rdir di ,T yaitu terg!l!ng dalam 7 waste > a$ $xcessive transportation Jarak angkut antar ) l!kasi pr!duksi cukup jauh 34 km# sehingga menimbulkan .aktu tunggu yang lama$ )*
b$ %aiting Menunggu barang siap jahit dari l!kasi pr!duksi satu ke l!kasi kedua dan sebaliknya$ Selain itu( adanya .aktu pr!ses 5T# yang cukup lama pada pr!ses b!rdir 3;A menit#( hal ini mengindikasikan adanya .aktu.aktu yang terbuang saat pr!ses( yang semestinya bisa dieliminasi$ c$ 'nappropriate processing danya rework diantara pr!ses control akhir dan setrika$ d$ )nnecessar* motion ?perat!r
pada
pr!ses
b!rdir(
sering
meninggalkan
sejenak
pekerjaannya untuk melepas lelah fatigue#$ e$ +verproduction Jumlah hasil output0 pr!duksi yang cenderung lebih banyak dari jumlah kebutuhan pr!duksi net re,uirement #$ f$ )nnecessar* inventor* kibat waste overproduction( gudang barang jadi tidak pernah k!s!ng maka barang jadi akan menumpuk$ g$ Defect Defect dari pr!ses pr!duksi# yaitu hasil b!rdiran tidak sempurna$
)$
%aste
yang berhasil
diidentikasi
maka
dicari akar penyebab
masalahnya menggunakan shbone diagram dan hasilnya adalah sebagai berikut> a$ $xcessive transportation danya pemisahan l!kasi pr!duksi yang berjarak 34 km$ b$ %aiting Sering terjadi kerusakan mesin( dan keterbatasan luas area pr!duksi satu sama lain yang memperlama pr!ses transp!rtasi$ c$ 'nappropriate processing Kapabilitas mesin berkurang sering macet# dan f!kus kerja !perat!r berkurang bising dan p!sisi kurang erg!n!mis#$ d$ Defect B!kus kerja !perat!r berkurang bising dan p!sisi kurang erg!n!mis# dan kapabilitas mesin berkurang sering macet#$ e$ +verproduction Met!de forecast yang digunakan kurang merepresentasikan keadaan yang sebenarnya # f$ )nnecessar* inventor*
)0
kibat dari overproduction dan banyak pr!duk yang belum terjual sehingga gudang semakin sempit$ g$ )nnecessar* motion B!kus kerja !perat!r berkurang bising dan p!sisi kurang erg!n!mis#$ ;$ ek!mendasi perbaikan yang diberikan untuk mereduksi waste pada pr!ses pr!duksi baju b!rdir di ,T yaitu> a$ Melakukan kegiatan maintenance berupa preventive maintenance routine maintenance dan periodic maintenance# yaitu ditujukan untuk mereduksi waste defect waiting dan inappropriate processing# b$ ,enerapan forecasting yaitu ditujukan untuk mereduksi
waste
overproduction dan unnecessar* inventor* $ c$ ,enambahan fasilitas kerja khusunya pada departemen b!rdir yaitu
berupa earplug dan kursi bagi !perat!r mesin b!rdir yaitu ditujukan untuk mereduksi waste unnecessar* motion defect dan inappropriate processing# d$ :sulan rela*out area pr!duksi( yaitu menjadikan satu ) area pr!duksi
yang berjarak 34 km ditujukan untuk mereduksi waste excessive transportation waiting dan unnecessar* inventor* $
DA6TAR PUSTAKA
))
6uku> &aspers'( %$ dan $ B!ntana$ )*00$ Integrated Management ,r!blem S!l"ing ,anduan bagi ,raktisi 6isnis dan Industri$ ,enerbit %inchrist! ,ublicati!n$ Kaplan( $S$ dan D$,$ !rt!n$ 0CC+$ The 6alanced Sc!recard> Translating Strategy int! cti!n$ 1ar"ard 6usiness ,ress$ !bbins( S$,$ dan Mary !ulter$ )*0)$ Management$ ,ears!n Oducati!n( ,rentice 1all Scar"ada( $J$( Tatiana 6!u'dine-hamee"a( Susan Meyer &!ldstein( Julie M$ 1ays( rthur %$ 1ill$ )**4$ e"ie. !f the ausal Mapping ,ractice and esearch Literature$ Sec!nd @!rld !nference !n ,?M and 0Ath nnual ,?M !nference( ancun( MeEic!( pril ;* May ;( )**4$ @ebsite> http>55...$bppk$depkeu$g!$id5bdpimmagelang5images5unduh5teknikRilustr asiRmasalah$pdf http>55ikma00$.eebly$c!m5upl!ads505)5*5750)*70*AA54$Rshb!neRdiagram sRmakalah$pdf
);