TUGAS 2 ELEMEN MESIN 1 KERUSAKAN PASAK PADA TRANSMISI MOBIL
NAMA
: DHANU PRASETYO
NIM
: 111 03 1097
JURUSAN JURUSAN
: TEKNIK MESIN MESIN (S1)
FAKULT AKULTAS TEKNOLOG TEKNOLOGII INDUST INDUSTRI RI INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOG YOGY YAKART AKARTA
Transmisi Transmisi Kendaraan Ringan Secara umum pembagian transmisi pada mobil dapat digolongkan seperti bagan di bawah ini : Namun yang termasuk transmisi manual adalah pada no.I dan II, yaitu Selective and lanetary !ear Transmission. 1. Selective Gear Transmission Terdiri dari beberapa model, yaitu : model Sliding "esh, #onstant "esh dan Syncromesh. Selective !ear Transmission mempunyai konstruksi yang sederhana, kesukaran yang timbul $uga relati% ringan, biaya produksinya rendah, dan dewasa ini banyak sekali digunakan pada kendaraan bermotor &mobil'. Sebaliknya, pada transmisi model ini terdapat beberapa kerugian, diantaranya perbandingan gigi( giginya tidak kontinu dilakukan dalam beberapa tingkat &dari ) sampai * tingkat' diperlukan setiap kali pemindahan gigi apabila keadaan $alan berubah dan menimbulkan suara. a. Tipe Sliding Mesh "odel ini dilengkapi dengan gigi(gigi yang meluncur & sliding gear ' dari berbagai macam ukuran yang terpasang pada poros outputnya. +engan meluncurkan gigi(gigi ini agar berkaitan dengan gigi susun &counter gear ' untuk memperoleh pengaturan yang sempurna, bermacam perbandingan dapat diperoleh. Kombinasi yang umum pada transmisi model ini adalah ) sampai * tingkat ke depanma$u dan - tingkat untuk mundur. !ambar berikutnya memperlihatkan konstruksi transmisi model sliding mesh ) tingkat untuk ma$u dan - tingkat untuk mundur. pabila garpu pengatur gigi transmisi & gear shift fork ' digerakkan ke arah - oleh tuas pengatur gigi & gear shift lever ', sliding gear &/' yang terpasang pada output sha%t &-' tertarik ke depan agar berkaitan dengan low speed gear &0' pada counter shaft &1', menimbulkan perputaran input sha%t yang dipindahkan dengan urutan &2' 3 &0' 3 &/' untuk memutarkan output sha%t. engaturan gigi ini adalah salah satu yang menghasilkan kecepatan terendah dari input sha%t dan transmisi dapat dikatakan low &gigi -' apabila pada keadaan seperti ini. pabila garpu pengatur gigi & gear shift fork ' digerakkan ke arah /, &/' dan &0' tidak berkaitan dengan second sliding gear &)' didorong ke belakang agar berkaitan dengan second speed gear &-4'. erputaran input sha%t dipindahkan dengan &2' 3 &-4' 3 &)' untuk memutarkan output sha%t. +alam keadaan seperti ini disebut second atau kedua &gigi /'. pabila garpu pengatur gigi digerakkan ke arah ), &)' dan &-4' tidak berkaitan, tetapi &)' dengan clutch &5' berkaitan, dengan demikian input dan output sha%t men$adi satu dan berputar bersamaan. ada posisi ini transmisi disebut posisi 6top7 &gigi )'. pabila garpu pengatur gigi digerakkan ke arah depan R, sliding gear &/' digerakkan ke belakang berkaitan dengan reverse idle gear &-/'. erputaran input sha%t dipindahkan dalam urutan &2' 3 &8' 3 &--' 3 &-/' 3 &/' untuk memutarkan output sha%t dalam arah putaran mundur. +i antara selective gear transmission, tipe sliding mesh inilah yang paling sederhana konstruksinya. +ikarenakan belum adanya ukuran yang tepat untuk memudahkan perkaitan gigi, maka cara kopling ganda &double clutching ' harus dilakukan agar pemindahan gigi(gigi dapat berlangsung dengan sempurna. Selain itu gigi(gigi ini cenderung menimbulkan suara berisik. Karena adanya kesukaran tersebut, dewasa ini tidak dipergunakan lagi. dapun contoh mobil yang menggunakan model transmisi sliding mesh adalah sedan 9olden, +aihatsu, Tronton, Suuki ;ronte dan lain(lain. b. Tipe Constant Mesh ada transmisi model ini, roda gigi yang berkaitan harus dapat bergerak pada putaran yang sama.
pada dudukannya. Sebagai contoh, apabila gigi(gigi ingin dipindahkan pada tingkat ), gigi kopling didorong ke belakang agar dapat berkaitan dengan bagian dalam gigi ketiga pada poros output. Kemudian, momen mesin akan berpindah dalam urutan : input sha%t 3 counter sha%t 3gigi ketiga &pada output sha%t' 3 clutch gear 3 output sha%t. c. Tipe Synchromesh Transmisi model ini, mempunyai banyak keuntungan untuk memungkinkan pemindahan gigi dengan lembut dan cepat tanpa menimbulkan bahaya pada gigi(gigi dan tidak memerlukan pelayanan dengan kopling ganda &double clutching'. "obil yang menggunakan tipe sinkromesh adalah : sedan +atsun -/4=, Suuki #arry -.2, Suuki #arreta -.4, Toyota #orola, Toyona #orona, >en /44, "ada 2/2, >"? */4i, dll. -' rinsip Konstruksi Transmisi Sinkromesh "elihat pada gambar diatas memindahkan gigi(gigi dari tingkat yang lebih tinggi ke tingkat yang rendah pada saat mobil ber$alan, pertama kopling dibebaskan dan gigi diposisikan pada netral &bebas'. >agian(bagiannya terdiri dari: gigin susun &counter gear' dan gigi ) berada pada kecepatan asli yang tertinggi tetapi kecepatan gigi ) dalam hubungan dengan clutch hub sleeve ada lebih rendah dan men$adi lebih lambat dengan perlahan(lahan karena adanya berbagai macam tahanan. Sebaliknya, clutch hub sleeve dan out put sha%t yang disatukan untuk menggerakan roda disesuaikan dengan kecepatan kendaraan dan tidak akan men$adi lambat. Karena itu, ter$adi perbedaan putaran yang besar pada clutch hub sleeve dan gigi ). +alam hal ini, pada sliding gear type, putaran gigi ke ) akan bertambah oleh adanya kopling ganda untuk disesuaikan dengan putaran clutch hub sleeve. ada type sinkromes, sebagai ganti mempertinggi putaran mesin dilakukan dengan hub sleeve. Sebuah kopling dengan bentuk kerucut &conical clutch' disebut synchronier ring digunakan untuk menghasilkan gaya gesek antara clutch hub sleeve dan gigi ) yang berputar pada kecepatan yang sama kemudian gigi &alur(alur' akan berkaitan. Ini adalah prinsip ker$a transmisi sinkromesh. /' >agian(bagian utama transmisi sinkromesh a' #lutch hub berkaitan dengan output sha%t pada alur(alurnya. b' #lutch hub sleeve berkaitan dengan bagian luar. +ilengkapi dengan alur bagian luar untuk garpu pengatur &shi%t %ork'. c' Synchronier ring, berada disamping bagian gigi yang tirus pada output sha%t. Ring ini terbuat dari tembaga paduan. d' >a$i sinkromesh &synchromesh shi%ting key', dipasangakn di tiga tempat dibagian luar diameter clutch hub dan ditekan oleh pegas(pegas pada hub sleeve. )' #ara ker$a transmisi sinkromesh +alam keadaan netral, gigi(gigi dalam keadaan perkaitan yang tetap dengan gigi susun tetapi dapat berputar bebas pada output sha%t. @utput sha%t, clutch hub, dan clutch hub sleeve masing(masing beralur. +engan demikian, semua dapat berputar sama. Ring(ring sinkromesh berada dalam keadaan bebas, tetapi u$ung(u$ung shi%ting key ditempatkan pada tiga tempat dari tiap ring(ring. pabila gigi(gigi berhubungan &shi%ting gear' : a' pabila tuas pengatur didorong menurut arah panah, clutch hub, dan shi%ting key agar berkaitan pada bagian yang menon$ol di bagian tengahnya. +engan demikian, tenaga akan berpindah ke shi%ting key. Kemudian, shi%ting key akan mendorong synchronier ring pada gigi tirus &core gear' yang mana gigi(gigi ini mulai cepat putarannya. +alam waktu yang bersamaan synchronier ring akan ditarik oleh gigi. +engan demikian, clutch hub dan synchronier ring akan saling berhadapan dengan bagian( bagian yang menon$ol keluar dari $a$aran &gambar -''. b' pabila shi%t lever didorong sedikit keras, clutch digeserkan lebih lan$ut, maka clutch tidak berkaitan dengan shi%ting key &keras'. Synchronier ring selan$utnya akan diseret dan mengakibatkan clutch hub synchronier ring saling mendorong dengan kuat seperti ditun$ukkan pada gambar berikut. Selama tenaga dipindahkan, putaran gigi ke ) akan bertambah, hingga akhirnya clutch hub dan gigi ke ) berada pada kecepatan yang sama &gambar /''. c' pabila tuas pengatur didorong lebih lan$ut, dan apabila clutch hub disinkronisasikan dengan gigi ), synchronier ring men$adi bebas dalam arah putarannya. +engan demikian, clutch hub telah berkaitan dengan gigi ke ) &gambar )''. 2. Planetary Gear Transmission
Transmisi model ini biasanya disebut transmisi otomatis. =ang termasuk transmisi model ini adalah @verdrive Transmission. @verdrive adalah suatu bagian untuk meningkatkan kecepatan yang memungkinkan propeller sha%t berputar lebih cepat dari putaran mesin. @verdrive yang diuraikan ini berkisar pada overdrive yang digunakan Toyota pada #rown +eluAe. erlengkapan overdrive pada intinya adalah transmisi planet / kecepatan yang dipasang di belakang transmisi biasa. ;ungsinya, untuk mempercepat putaran poros $alan terhadap putaran poros input dari transmisi biasa. @verdrive dilengkapi dengan perlengkapan listrik untuk men$alankannya yang biasanya terdiri dari buah solenoid, - buah sakelar governor yang peka terhadap perubahan kecepatan, - buah relay, dan buah sakelar penyepak &kick-down switch'. a. Kegunaan Overdrive -' "emungkinkan kendaraan ber$alan dengan tenang dan aman. /' enggunaan bahan bakar yang lebih hemat. )' +aya tahan mesin akan bertambahlebih cepat. 5' "engurangi putaran motor sekitar )4B. *' >agi pengemudi yang ahli dalam menggunakan overdrive dapat menggunakan transmisi ) speed sebagai * speed. 2' Tidak terdapat keluhan. b. Cara Kera Overdrive
ebas'
+alam keadaan ini : ( "otor akan memutar roda, dalam hal ini putaran motor akan sama besar dan searah dengan putaran poros gardan. ( "otor tak memutar roda, set luar dari unit di atas in$akan kopling berputar bebas, sehingga poros gardan berputar lebih cepat dari putaran motor. )' @verdrive ada keadaan ini motor akan memutar roda, patok solenoid masuk pada pelat control, sehingga pelat control diam, karenanya gigi matahari $uga dalam keadaan diam. utaran poros gardan berputar lebih cepat dari putaran motor. PrinsipKeradan Cara Kera Pemindahan Tenaga TransmisiManual . 1. Prinsip Kera Transmisi Manual "omen yang dihasilkan mesin tetap sementara tenaga bertambah sesuai dengan putaran mesin. Saat kendaraan menempuh $alan menan$ak atau tinggi membutuhkan momen yang besar, tidak seperti saat kendaraan menempuh $alan rata karena pada saat ini momen mesin cukup untuk menggerakan kendaraan. "aka dari itu kita membutuhkan beberapa bentuk mekanisme peubah momen, yaitu transmisi. Transmisi merupakan bagian dari sistem pemindah daya & power train' yang ber%ungsi untuk memindahkan tenaga mesin dari kopling ke propeler sha%t dengan perantara roda gigi ke roda(roda penggerak. Transmisi "anual adalah sistem transmisi yang cara pengoperasiannya secara manual atau dengan menggunakan bantuan tangan yang beker$a di lingkungan basah atau kering. Komponen lain power train selain transmisi adalah kopling, poros propeler, gardan dan aAle sha%t. Sedangkan momen terhadap suatu titik adalah besar gaya dikalikan dengan $arak tegak lurus antara gaya terhadap titik. v Syarat(syarat yang harus dimiliki oleh transmisi adalah sebagai berikut : E ?aktu memindahkan tenaga harus cepat, mudah dan tidak berbunyi. E Kecil, ringan, tidah mudah rusak dan mudah dioperasikandiperbaiki. E Fkonomis dan mempunyai e%isiensi tinggi. E Kualitas bahan harus baik. a. Kombinasi #oda Gigi $ Gear Combination%
-' Kombinasi dasar untuk roda gigi paralel
G>
H>
>
H >
Kecepatan > terhadap
>erkurang
Sebanding
>erkurang
Sebanding&# H idle gear'
"omen > terhadap
>ertambah
Sebanding
>ertambah
>ertambah
utaran Dangsung
>erlawanan
>erlawanan
>erlawanan
Sama
Kombinasi Roda !igi
Ket. : : Roda gigi penggerak > : Roda gigi yang digerakkan /' Kombinasi dasar roda gigi Transmisi Kedua roda gigi dikombinasi seperti pada gambar di bawah ini, arah putaran dari input sha%t & : sisi mesin input sha%t' akan berbalik arah pada output sha%t &> : sisi output s ha%t J propeler sha%t'. +alam transmisi ini / pasang roda gigi dikombinasikan seperti pada gambar di bawah, untuk memperoleh putaran output sha%t searah dengan input sha%t. "esin tidak dapat berputar pada arah kebalikannya karena terbatas keadaan, roda gigi idle F dipasang di antara roda gigi # dan + seperti gambar di bawah, untuk menggerakkan kendaraan ke arah mundur. erbandingan roda gigi dalam suatu kombinasi ini dinyatakan sebagai berikut :
Roda gigi F disebut reverse idler gear, dan digunakan untuk mundur dengan merubah arah putaran. erbandingan roda gigi akan sama bila ditambah dengan roda gigi idle. 2. Cara Kera Pemindahan Tenaga Transmisi Manual ada sebuah sistem transmisi manual, roda gigi diubah oleh pengendara. Tuas persnelingtransmisi &pada kolom setirlantai kabin' memungkinkan pengendara memilih roda gigi yang tepat dengan menggunakan tangan. >erikut di$elaskan model transmisi sinkromesh 5 speed &5 kecepatan ma$u dan - kecepatan mundur'. a. ada saat Netral Saat ini kedudukan dari clutch hub sleeve posisi netral &di tengah(tengah', maka tenaga mesin yang dipindahkan ke transmisi sebagai berikut : input sha%t transmission 3 main drive gear 3 counter gear 3 barulah ke gigi -, gigi /, gigi ).
transmisi bersatu &masuk'. 9al ini $uga berlaku ketika digerakkan ke arah lain &untuk gigi mundur, dua, dan tiga'. b. Floor shift &tuas pemindah tetap' tetapi letak links di samping $ok pengemudi dan di lantai. engontrol %loor shi%t menggunakan kabel sebagai pemindah gerakan dari tuas persneling. #ontoh : mobil Suuki #arry ST -44, Toyota ;; &;ront engine, ;ront drive'. #ara ker$a %loor shi%t : ada prinsipnya, bak transmisi dipasang shi%t lever dilan$utkan ke connecting rod, dari connecting rod dipasangkan ke tuas pemindah transmisi. 2. "irect Control ada direct control letak shi%t lever langsung pada transmisi. ada saat ini, kebanyakan pabrik pembuat kendaraan memilih direct control, hal ini disebabkan : E osisi mudah dicaridiubah L E emindahan & shifting ' lebih mudah L E Konstruksinya sederhana. #ontoh : Suuki Fscudo. #ara ker$a direct control : pabila shi%t lever digerakkan ke arah -, maka shi%t dan select lever sha%t akan menggerakkan shi%t %ork sha%t, kemudian ke sha%t %ork sehingga ter$adi hubungan gigi -. >egitu $uga masuk gigi /, ), 5, *, dan R &mundur' hanya tergantung dari arah gerakan shi%t lever di antara shi%t %ork sha%t. Karet pelindung debu untuk mencegah debu masuk ke u$ung bawah shi%t lever. #ara ker$a interlock pin &pena pengunci dalam' : ada tipe ini mempunyai shi%t %ork sebanyak ) buah, sha%t yang di tengah mempunyai alur, alur poros ini akan berhadapan pada alur kedua sha%t lainnya &alur ini untuk interlock pin'. ada saat posisi netral antara pin dengan alur masih terdapat celah sehingga semua sha%tnya tidak saling mengunci. Tetapi, apabila salah satu sha%t digerakkan, pin akan terlepas dari sha%t tadi dan pin lain mengunci sha%t lainnya. &. Menghitung Pemindahan Gigi Pada Transmisi emindahan gigi dapat dicari dengan rumus di bawah ini : Keterangan :
! : emindahan !igi n- : utaranrpm poros pada gigi input n/ : utaranrpm poros pada gigi output >- : "omen putar pada gigi input >/ : "omen putar pada gigi output ! : Randemendaya guna M : .
#ontoh gangguan pada transmisi manual dan kemungkinan penyebabnya terdapat pada bagan diagnosis sebagai berikut :
G)*GG+)*(K,#+ S)K)*
K,M+*GK-*)* P,*,/)/
P,M,#-KS))* atau P,#/)-K)*
-. emindahan antar gigi sulit
a. oros persneling atau penyambung bengkok
>etulkan
b. Kabel kopling tidak disetel dengan baik
eriksa setelannya atau ganti
c. !arpu persneling aus
!anti
d. oros persneling aus
!anti
e. Roda gigi atau selongsong synchronier macet pada poros atau pemutarnya
!anti bagian(bagian yang aus
%. #incin atau pegas penyerempak aus
!anti bagian(bagian yang aus
g. !igi eksternal aus atau mengelupas
!anti roda gigi
h. oros input atau bantalan pilot bengkok
!anti bantalan pilot atau poros input
i. Devel pelumas rendah
Isi pelumas sampai level yang sesuai
$. "enggunakan pelumas yang tudak sesuai
Keluarkan dan ganti pelumas yang sesuai
a. oros persneling atau penyambung bengkok
>etulkan
b. enekan persneling macet
>etulkan
c. Kopling tidak terbatas
erbaiki kabel kopling
d. enyerempak macet
!anti penyerempak
e. Devel pelumas rendah
Isi pelumas sampai level yang sesuai
a. egas penekan lemah
!anti
b. >antalan poros input atau output aus
!anti
c. >antalan pilot aus
!anti
d. oros atau roda gigi koclak berlebihan
!anti cincin pendorong yang aus
e. Selongsong penyerempak aus
!anti penyerempak dan roda gigi
%. asak poros input longgar atau patah
!anti
g. Rumah kopling atau transmisi longgar
Kencangkan baut(baut pengikat
h. Transmisi tidak se$a$ar
eriksa kese$a$arannya
a. enyerempak aus
!anti
b. Kopling menggesek
erbaiki kopling
c. >antalan pilot atau poros input bengkok
erbaiki bantalan atau poros
d. Kecepatan idle engine tinggi
Setel
/. Transmisi macet pada salah satu gigi
). Transmisi melompat antar gigi
5. Ter$adi benturan roda gigi
*. Transmisi gaduhkasar pada roda gigi
2. Transmisi gaduhkasar pada saat netral 8. Transmisi gaduhkasar pada saat mundur
1. Tidak ada tenaga yang melewati transmisi
0. @li transmisi bocor
e. Devel pelumas rendah atau kualitas pelumas tidak sesuai
Isi dengan pelumas yang kualitasnya baik pada level yang sesuai
a. #akram kopling rusak
!anti
b. #elah antara roda gigi dengan poros utama berlebihan
!anti roda gigi
c. >antalan aus atau rusak
!anti
d. !igi pada roda gigi patah
!anti roda gigi
e. Roda gigi pinion speedometer aus
!anti
%. enyerempak aus
!anti
g. >antalan pilot aus
!anti
h. Devel pelumas rendah
Isi pada level yang sesuai
i. Transmisi tidak se$a$ar
eriksa kese$a$aran
$. >antalan poros counter aus atau cincin men$epit
!anti bagian(bagian yang aus
a. >antalan poros input aus
!anti
b. Roda gigi aus atau patah
!anti
a. Roda gigi idle mundur atau bos poros ausrusak
!anti
b. Roda gigi mundur pada poros utama ausrusak
!anti
c. Roda gigi counter aus atau rusak
!anti
d. "ekanisme pemindah rusak
erbaiki, ganti bagian(bagian yang rusak, setel kembali
a. Kopling tidak menekan
erbaiki kopling
b. !igi pada roda gigi mengelupas
!anti roda gigi
c. !arpu poros patah atau longgar
!anti
d. oros input atau output patah
!anti
a. elumas yang tidak tepat atau level pelumas yang terlalu tinggi sehingga terbentuk busa
Isi dengan pelumas yang sesuai dengan level
b. !asket bocor
!anti
c. Seal oli rusak
!anti
d. Sumbat pengisi oli longgar
Kencangkan
e. Seal pinion speedometer bocor
!anti sil
%. >oA atau rumah ekstensi retak
!anti
g. >oA atau seal rumah ekstensi aus
!anti
