Walman Saurdo H. Silalahi 1306368343 Mekanika Perpatahan & Analisa Keaalan !01 "uas 04 # $esume Paper %nderstandin Ho "o "o %se "he '!Wh(s )or $oot *ause Anal(sis Secara ringkas, metode 5-Why membantu membantu untuk menentukan hubungan seba sebab-a b-aki kibat bat dala dalam m masa masala lah h atau atau peri perist stiw iwa a kegag egagal alan. an. Hal Hal ini ini dapa dapatt diguna digunaka kan n apabila apabila penyeb penyebab ab utama utama dari dari masalah masalah atau atau situas situasii tidak tidak jelas. jelas. Menggu Menggunak nakan an 5-why adalah cara sederhana untuk mencoba memecahkan suat su atu u
masa masala lah h
tanp tanpa a
mela melak kukan ukan
inve invest stig igas asii
yang yang
deta detail il
deng dengan an
memb membut utuh uhk kan bany banyak ak su sumb mber er.. Namu Namun n bany banyak ak oran orang g yang yang meng mengal alam amii kesalahan kesalahan saat menentukan menentukan root cause, cause, sehingga melalui tulisan ini dapat membantu agar kesalahan ini dapat dapa t diminimalisir. Root cause dari suatu kegagalan dapat ditentukan apabila kita mampu mengurutkan mengurutkan penyebab-peny penyebab-penyebab ebab yang berpengaruh berpengaruh sehingga sehingga diperoleh diperoleh „jalan „jalan atau urutan sebab akibat. ntuk dapat memperol memperoleh eh urutan sebab ‟
akibat ini, hal pertama yang harus dilakukan adalah membuat pertanyaan dengan kata tanya !mengapa". #emudian ketika sudah terjawab suatu pertanyaan
mengapa
!
‟
yang yang pert pertam ama, a, mak maka kita kita tida tidak k bole boleh h ber berhent hentii
bertanya. $erus bertanya
!mengapa
‟
pada jawaban yang diperoleh, diperoleh, hingga
akhirnya ditemukan root cause dari kegagalan ini. %kan tetapi, perlu diperhatika diperhatikan n bahwa jawaban yang dipilih dipilih harus memiliki memiliki suatu bukti yang mengkon&irmasi. 'alam menggunakan ( whys, pertanyaan pertanyaan
mengapa yang yang pert pertam ama a
!
‟
dimula dimulaii dari dari penyebab penyebab yang paling paling umum. umum. #emudia #emudian n dilanj dilanjutka utkan n dengan dengan membuat
why table
!
‟
dimana dimana jawaban jawaban dari pertan pertanyaa yaan n why langsung langsung
dileta diletakkan kkan di kolom kolom sebelahny sebelahnya. a. Membang Membangun un sebuah sebuah why why tree tree dapat memberikan kesempatan yang baik dalam penetapan semua masalah yang bisa saja terjadi sebelum kegagalan terjadi. )ika memang diperlukan maka bisa disesuaikan menjadi * atau + atau (. )ika hanya mengajukan satu pertanyaan why saja, kemungkinan tidak akan bisa menemukan menemukan akar masalahnya.
Walman Saurdo H. Silalahi 1306368343 Mekanika Perpatahan & Analisa Keaalan !01 "uas 04 # $esume Paper ertanyaan selalu bisa
dijawab,
tetapi
itu
tidak
berarti
bahwa
jawabannya benar, atau bahwa semua penyebab yang diperlukan dari masalah diidentikasi. %kan tetapi perlu diperhatikan bahwa why table hanya dapat dituliskan dengan jawaban, sementara
penyebab
dari
suatu
permasalahan bisa berasal dari berbagai penyebab atau jawaban. /tulah sebabnya kita membutuhkan why tree atau &ault tree analysis . !
‟
!
‟
Walman Saurdo H. Silalahi 1306368343 Mekanika Perpatahan & Analisa Keaalan !01 "uas 04 # $esume Paper
Tabe1.1. 5 Why Table
Diagram.1. 5 Why Tree
Walman Saurdo H. Silalahi 1306368343 Mekanika Perpatahan & Analisa Keaalan !01 "uas 04 # $esume Paper oin 0 poin penting yang harus diperhatikan dalam analisis antara lain adalah bahwa kita harus memiliki bukti yang konkrit mengenai jawaban yang akan kita pilih. %pabila suatu jawaban tidak memiliki bukti sekalipun kelihatannya jawaban tersebut adalah penyebab yang tepat, maka kita tidak boleh melanjutkan investigas dari jawaban teresebut. #emudian kita juga bisa memperoleh jawaban lebih dari , apabila buktinya benar-benar ada dan valid. Hal lain yang sama pentingnya adalah bahwa analisa tidak hanya terbatas pada ( pertanyaan saja. %pabila jawaban dari level ke ( suatu pertanyaan masih bisa dijelaskan dengan pertanyaan why , maka tidak ada !
‟
salahnya kita melanjutkan dengan pertanyaan why ke 1 atau bahkan ke 2. Semua penjelasan diatas bertujuan untuk memastikan bahwa analisa kita telah mencapai root cause dari permasalahan. #arena apabila kita salah menentukan root cause, maka permasalahan suatu kegagalan masih bisa muncul kembali