Rock Quality Designation (RQD)
Disusun Oleh:
Pengertian
Dalam mempelajari aspek kekuatan batuan ( Mekanika Batuan), Rock quality Designation (RQD) yaitu suatu penandaan atau penilaian kualitas batuan berdasarkan kerapatan kekar.
RQD penting untuk digunakan dalam pembobotan massa batuan (Rock Mass Rating,RMR )dan pembobotan massa lereng (Slope Mass Rating, SMR ).
RDQ?
Persentase termodifikasi dari perolehan inti dengan jumlah panjang potongan inti utuh yang melebihi 100 mm (4 in) dan dibagi dengan panjang inti.
Indeks kualitas batuan tipikal dalam kondisi batuan yang mengalami pelapukan berat, lunak, retakan, pergeseran, rekahan/pelipatan akan menyebabkan nilai RQD menurun.
Secara sederhana RQD merupakan ukuran persentase batuan
Prosedur Pengukuran Rock Quality Desgination (RQD)
1. Prosedur pengukuran RQD yang benar digambarkan dalam Gambar 1. Cara perhitungan dengan gambar disajikan dalam SNI 03-2436.
2. Korelasi asli RQD harus dicatat berdasarkan atas pengukuran pada inti ukuran NX (Deere,1963) RQD dapat dihitung berdasarkan inti yang mempunyai diameter minimal berukuran NX (Deere dan Deere, 1989 , pada Gambar 2)
Gambar 2. Contoh prosedur perekaman inti RQD (Deere
3. Inti pipa kawat yang menggunakan NQ, HQ, dan PQ dapat juga diterima. Ukuran BQ dan BX lebih kecil tidak dapat digunakan, sebab yang lebih kecil dari NX sangat berpotensi mengalami kerusakan dan kehilangan inti.
RQD (%)
Kualitas
0 – 25 25 – 50 50 – 75 75 – 90 90 – 100
Sangat buruk Buruk Sedang Baik Baik sekali
Tabel 1 Klasifikasi kualitas batuan berdasarkan RQD (Peters, 1978)
Tabel 2 Penilaian terhadap hasil presentase RQD
Pengukuran Panjang Potongan Inti
Potongan inti yang sama dapat diukur dengan tiga cara, yaitu
-
sepanjang garis sumbu
-
ujung ke ujung, atau
-
sepanjang potongan laras lingkaran penuh
(Gambar 3. Pengukuran Panjang Inti dengan Penentuan RQD).
Prosedur yang dianjurkan adalah mengukur panjang inti sepasang garis sumbu. Lihat acua The Internasioanl Society for Rock Mechanics (ISRM), Commission on Standardization of Laboratory and Field Test (1978, 1981)
Gambar 3. Modifikasi pengambilan ulang
Penilaian Kekuatan Batuan 1. Prosedur pertama dilakukan tanpa memperhitungkan potongan inti, karena adanya keraguan mengenai syarat kekuatan yang harus dipenuhi (misalnya batasan perubahanwarna atau pemutihan butiran, pencemaran berat, rongga, atau butiran lemah). 2. Prosedur kedua dilakukan dengan memasukkan batuan yang berubah persentase total RQDnya dengan tanda bintang (RQD*) karena persyaratan kekuatan belum terpenuhi. Metode RQD* dapat memberikan beberapa indikasi kualitas batuan sesuai de ti kat taka la tidak kehila kekuat
Rumus Perhitungan PerhitunganRQD
biasa didapat dari perhitungan langsung dari singkapan batuan yang mengalami retakanretakan (baik lapisan batuan maupun kekar atau sesar) berdasarkan rumus Hudson(1979, dalam Djakamihardja & Soebowo, 1996)
λ
adalah rasio antara jumlah kekar dengan panjang scan-line (kekar/meter). Makin
besar nilaiRQD, maka frekuensi retakannya kecil. Frekuensi retakannya makin banyak, Nilai RQDmakin kecil.Dalam penilaian massa batuan (Rock Mass Rating, RMR ).
Jika frekuensi retakan = 20 kekar/meter, maka RQD = 40,60 %
Jika frekuensi retakan = 11 kekar/meter, maka RQD = 69,90 %
Jika frekuensi retakan = 5 kekar/meter, maka RQD = 90,9 %
Jika frekuensi retakan = 2 kekar/meter, maka RQD = 98,2 %
Kegunaan dari Rock Quality Desgination (RQD)
1. teknik tambang
Studi perencanaan – pelaksanaan pembukaan tambang dan lain sebagainya
2. teknik sipil
Terowongan dan lain sebagainya
Fondasi bendungan
Perencanaan (design) melibatkan banyak pilihan (tentatine design) dan prediksi peril aku yang diharapkan melalui desain.
Rumus-rumus dari teoritis dan mekanika terapan digunakan.
Dalam banyak kasus sifat-sifat fisik mekanik batuan masuk kedalam rumus-rumus tersebut.
Hasil perhitungan selalu lebih besar dari kenyataan, akibat intact rock sehingga sample yang diambil.
Validitas dari pemecahan yang dihasilkan tidak harus lebih besar dari kenyataan
Perlu masukan pengaruh joints, spasi.
The End Thanks For Your Attention