STATISTIK DAERAH KABUPATEN PACITAN 2016
Katalog BPS
: 1101002.3501
No. Publikasi
: 35010.1602
Ukuran Buku
: 17,6 cm x 25 cm
Jumlah Halaman : 39 Halaman
Naskah : Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik
Gambar Kulit : Goa Gong Desain
: Seksi Integrasi, Pengolahan dan Diseminasi Statistik
Sumber : Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Pacitan
Diterbitkan oleh : BPS Kabupaten Pacitan
Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya
Kata Sambutan Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, saya menyambut baik penerbitan publikasi Statistik Daerah yang Daerah yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) provinsi dan kabupaten/kota. Penyusunan publikasi Statistik Daerah Daerah ini merupakan inovasi dan pengembangan kegiatan perstatistikan serta penyebarluasan informasi sebagai salah satu upaya untuk mewujudkan visi BPS sebagai “pelopor data statistik terpercaya untuk semua “. Penerbitan publikasi Statistik Daerah Daerah dimaksudkan untuk melengkapi ragam publikasi statistik yang telah tersedia di daerah seperti Daerah Dalam Angka (DDA) yang telah terbit secara rutin dalam memotret kondisi daerah. Buku ini menyajikan indikatorindikator terpilih yang menggambarkan tentang kondisi daerah dalam bentuk tampilan uraian deskriptif sederhana. sederhana. Saya berharap, publikasi Statistik Daerah Daerah ini mampu memberikan informasi secara cepat dan tepat kepada pemerintah daerah dan masyarakat yang dapat digunakan sebagai dasar perencanaan, monitor dan evaluasi mengenai perkembangan pembangunan pembangunan di berbagai sektor serta membantu para pengguna data lainnya dalam memahami kondisi umum daerahnya. Akhirnya, saya mengucapkan mengucapkan terima kasih dan penghargaan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah berpartisipasi hingga terbitnya publikasi ini, dan semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa meridhoi usaha kita. Jakarta, September 2016 Kepala Badan Pusat Statistik,
Dr. Suryamin, M.Sc
Kata Pengantar Segala puji bagi Allah SWT, yang telah melimpahkan segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menerbitkan publikasi Statistik Daerah Kabupaten Pacitan 2016 ini. Publikasi Statistik Kabupaten Pacitan Tahun 2016 ini memuat tabel-tabel dan uraian deskriptif sederhana mengenai perkembangan keadaan geografi dan iklim, sosial-demografi dan perekonomian Kabupaten Pacitan yang bersumber dari BPS dan institusi lain dari tahun 2013-2015. Penerbitan publikasi ini dimaksudkan untuk memberikan data serta informasi kepada berbagai pihak yang berkompeten mengenai potret kondisi Kabupaten Pacitan. Dengan tersedianya publikasi ini, diharapkan manfaat data Statistik Daerah Kabupaten Pacitan 2016 ini menjadi lebih optimal baik bagi pemerintah daerah maupun masyarakat pada umumnya. Publikasi ini merupakan publikasi yang ketiga dan semoga terus dapat diterbitkan secara rutin untuk tahun-tahun berikutnya. Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi terbitnya publikasi ini. Semoga publikasi ini memberi manfaat bagi banyak pihak untuk berbagai keperluan. Kritik dan saran konstruktif sangat diharapkan guna perbaikan di masa yang akan datang.
Pacitan, September 2016 Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Pacitan
Ir. KUSRIYAWANTO
Pantai Klayar adalah salah satu obyek wisata Pacitan yang menyimpan sejuta keindahan alam.
DAFTAR ISI
1.
Geografi dan Iklim ........................
1
9.
2.
Pemerintahan ...............................
3
10. Pertambangan dan Energi........... 16
3.
Penduduk .....................................
6
11. Industri Pengolahan ..................... 17
4.
Ketenagakerjaan ..........................
8
12. Hotel dan Pariwisata .................... 18
5.
Pendidikan ...................................
9
13. Transportasi dan Komunikasi ...... 20
6.
Kesehatan .................................... 10
14. Harga-harga ................................ 22
7. Perumahan................................... 12
15. Pengeluaran Penduduk ............... 23
8.
16. Pendapatan Regional .................. 24
Pembangunan Manusia ............... 13
Pertanian ..................................... 14
Lampiran ...................................... 25
Batu Akik merupakan produk unggulan Kabupaten Pacitan yang berkualitas.
Bukit, Gunung dan Jurang Terjal Luas wilayah Kabupaten Pacitan sebagian besar berupa bukit, gunung dan jurang terjal yang luasnya hingga mencapai 86 persen
Kabupaten
Pacitan
secara
Peta Kabupaten Pacitan
geografis terletak di ujung barat daya wilayah
Provinsi
Jawa
Timur
dan
berbatasan langsung dengan Kabupaten Ponorogo
dan
Kabupaten
Wonogiri
(Provinsi Jawa Tengah) di sebelah utara, Samudera Indonesia di sebelah selatan, Kabupaten
Wonogiri
(Provinsi
Jawa
Tengah) di sebelah barat dan Kabupaten Trenggalek terletak Selatan
di
sebelah
diantara dan
timur.
7,55°-8,17°
110,55°-111,25°
Serta Lintang Bujur
Timur.
*** Tahukah Anda
Luas tanah sawah yang ada di Kabupaten Pacitan adalah 130,15 km2 atau hanya 9,36
Luas wilayah kabupaten Pacitan
persen dari luas keseluruhan .
adalah 1.389,87 km2 dengan wilayah terluas
berjenis
tanah
kering
seluas
2
1.259,72 km atau 90,64 persen dari total
Luas Wilayah Kabupaten Pacitan menurut Kondisi Wilayah Tahun 2015
wilayah Pacitan dan sisanya berjenis tanah sawah. Sebagian besar luas wilayahnya pun berupa bukit, gunung, jurang terjal dan
termasuk
Pegunungan
dalam
deretan
yang
membujur
Seribu
sepanjang Pulau Jawa. Dari total luasnya hanya 55,59 km2 atau 4,00 persen dengan kondisi datar dan yang terluas adalah kondisi perbukitan seluas 722,73 km2 atau 52,00 persen.
Statistik Daerah Kabup aten Pacitan, 2016
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
1
Di bulan Maret terjadi hujan terbanyak sepanjang 2015 yaitu 20 hari dengan curah hujan terbesar 362 mm 3
Banyaknya Hari Hujan dan curah Hujan per Bulan Tahun 2015 (mm 3)
Curah hujan di suatu tempat antara
lain
dipengaruhi
oleh
iklim,
keadaan geografi dan perputaran atau pertemuan arus udara. Di Indonesia terdapat
tiga
mempengaruhi
jenis kondisi
iklim
yang
iklimnya,
yaitu
iklim musim (muson), iklim tropica (iklim panas) dan iklim laut. Sedangkan jumlah curah hujan beragam menurut bulan dan letak stasiun pengamat. Pada tahun 2015, rata-rata curah hujan yang terjadi di Kabupaten Pacitan bervariasi. Rata-rata curah hujan per Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
Banyaknya hari hujan dan rata-rata Curah Hujan per bulan Kabupaten Pacitan Tahun 2015 (mm3)
bulan yang tertinggi terjadi pada bulan Februari yakni sebesar 19.7 mm3 dan terendah pada bulan Agustus sebesar 2.0 mm3. Hari hujan terbanyak terjadi di bulan Maret yaitu sebanyak 20 hari hujan. Hari hujan terkecil terjadi pada bulan Agustus yang hanya 1 hari hujan. Pada bulan Maret terjadi curah hujan terbesar hingga mencapai 362 mm3. Curah hujan yang terjadi di bulan Agustus disamping hanya 1 hari hujan, ternyata curah hujannya juga merupakan yang terkecil yakni sebesar 2 mm3. Sehingga bisa diartikan di bulan tersebut
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
2
cuaca panas lebih mendominasi.
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
Secara tahun
administratif
2013-2015,
jumlah
selama
kecamatan,
Jumlah Kecamatan, Kelurahan/Desa, RW dan RT Tahun 2013-2015 Uraian
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
Kecamatan
12
12
12
Desa
166
166
166
5
5
5
RW
1745
1.778
1778
RT
4970
4974
4974
Desa / Kelurahan di Kabupaten Pacitan tidak mengalami perubahan. Yaitu terdiri dari
12
kecamatan,
166
desa,
5
kelurahan, untuk jumlah RW dan jumlah RT pada tahun 2012-2014 mengalami perubahan,
untuk
jumlah
RW
naik
menjadi 1.778 rukun warga dan untuk RT jumlahnya naik menjadi 4.974 rukun
Kelurahan
tetangga. Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka *** Tahukah Anda *** Tahukah Anda
Hanya
15,00
persen
anggota
DPRD
Kabupaten Pacitan yang berjenis kelamin
Terdapat 26 desa yang berlokasi di wilayah pesisir pantai.
wanita
Jumlah
anggota
DPRD
Jumlah Anggota DPRD Kabupaten Pacitan Tahun2015
Kabupaten Pacitan pada tahun 2015 masih didominasi oleh tiga partai besar yaitu Partai Demokrat, Partai Golongan Karya
dan
Partai
PDI
Perjuangan.
Jumlah anggota yang berasal Partai Demokrat
sebanyak
selanjutnya
Partai
14
Golongan
orang, Karya
sebanyak 7 orang dan PDI Perjuangan sebanyak 6 orang. Sedangkan partaipartai
lainnya
hanya
mampu
menempatkan 1-3 orang saja.
Statistik Daerah Kabup aten Pacitan, 2016
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
3
Sebagian besar PNS Kabupaten Pacitan bergelar sarjana Sebesar 57,28 persen PNS Kabupaten Pacitan bergelar sarjana namun masih terdapat 0,47 persen yang memiliki tingkat pendidikan SD Jumlah PNS Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2013-2015
Jenis Kelamin (1)
2013
2014
2015
(2)
(3)
(4)
Laki-Laki
5.003
4.786
4.754
Perempuan
3.905
3.781
3.832
Total
8.908
8.567
8.586
Pada tahun 2015 jumlah PNS di Kabupaten Pacitan jumlahnya mengalami kenaikan bila dibanding tahun 2013 dan 2014. Jumlah penambahannya hanya 19 orang, dari 8.567 orang di tahun 2014 menjadi 8.586 orang di tahun 2015 atau naik sekitar 0,22 persen. Bila dilihat
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
Jumlah PNS menurut Pendidikan Tahun 2015
berdasarkan jenis kelamin, jumlah PNS di kabupaten Pacitan yang berjenis kelamin laki-laki
sebesar
55,00
persen
dan
perempuan sebesar 45,00 persen. Berdasarkan
pendidikannya,
persentase jumlah PNS tahun 2015 yang terbanyak
adalah
berpendidikan
S1
keatas, dengan jumlah 57,88 persen. Kemudian berpendidikan
disusul SLTA
dengan
PNS
sejumlah
20,67
persen, PNS dengan tingkat pendidikan Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
Jumlah PNS Menurut Golongan Tahun 2015
Diploma sejumlah 19,71 persen, Namun demikian masih ada 0,47 persen dan 1,85 persen PNS dengan pendidikan tertinggi hanya tamat SD dan SLTP. Periode 2013-2015 jumlah PNS bila dilihat berdasarkan golongan, yang terbanyak masih pada golongan III, diikuti oleh golongan IV kemudian golongan II dan masih terdapat 1,62 persen PNS
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
4
yang masuk dalam golongan I.
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
Pemerintah Pacitan
dalam
daerah
Jumlah PNS Instansi Vertikal Tahun 2013-2015
kabupaten
pemerintahannya
juga
didukung oleh 11 instansi/badan/kantor vertikal, selain dari aparat pemerintah daerah. Dalam dua tahun terakhir jumlah PNS dari instansi vertikal menunjukkan pola yang sama dimana jumlah PNS instansi vertikal laki-laki lebih banyak daripada
perempuan.
Tahun
2015,
terdapat 506 PNS instansi vertikal yang berjenis
kelamin
laki-laki
dan
241
perempuan.
terbesar
pendapatan
*** Tahukah Anda
Sebanyak 64.52 persen PNS instansi vertikal
DAU Kabupaten Pacitan adalah yang
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
dalam
daerah.
menopang
Realisasi
di Kabupaten Pacitan ijazah tertinggi yang dimiliki adalah DIV/S1
tahun
2015 sebesar 714.847,23 milyar rupiah.
Jumlah PAD, DAU, DAK dan Pendapatan
Jumlah tersebut memenuhi target yang
Daerah Tahun 2015 (Juta Rupiah) Uraian
sudah ditetatapkan pada APBD 2015. Sedangkan realisasi PAD Kab. Pacitan
PAD
APBD
sebesar 126.449,08 atau naik 41.33 persen dari target APBD. Realisasi
pendapatan
DAU
daerah
pada tahun 2015 naik sebesar 13,18
2015
DAK
89.469,53
Realisasi
126.449,08
APBD
714.847,23
Realisasi
714.847,23
APBD
61.844,07
Realisasi
95.364,07
persen bila dibandingkan tahun 2014. Peningkatan tersebut antara lain berasal dari kenaikan PAD sebesar 41,33 persen
Pendapatan
APBD
1.315.816,86
dan DAK sebesar 83,85 persen.
Daerah
Realisasi
1.426.596,97
Sumber
Statistik Daerah Kabup aten Pacitan, 2016
:Kabupaten Pacitan Dalam Angka
5
Komposisi penduduk Pacitan didominasi penduduk tua Penduduk tua jumlahnya lebih banyak dibanding kelompok penduduk dengan usia yang lebih muda
Indikator Kependudukan Kabupaten Pacitan Tahun 2015 Uraian
2015
(1)
(4)
Tahun 2015 jumlah penduduk Kabupaten Pacitan sebesar 550.986 jiwa. Dengan luas wilayah 1.389,87 Km2, maka setiap Km2 ditempati penduduk sebanyak
Penduduk (Jiwa)
550.986
Rumah Tangga
154.966
Rata-rata ART
3,56
anggota rumah tangga 3,56 yang berarti
Kepadatan Penduduk
396,00
dalam satu rumah tangga dihuni oleh 3-4
Rasio Jenis Kelamin
95,32
jiwa. Pada tahun yang sama terhitung
ABT
50,40
Rasio Jenis Kelamin (RJK) sebesar 95,32
396 orang, dengan jumlah rumah tangga sebesar
154.966
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan (Registrasi Penduduk)
berarti
*** Tahukah Anda
perempuan
Angka Beban Tanggungan (ABT) adalah perbandingan antara jumlah penduduk yang tidak produktif (0-14 tahun dan 65+) dengan penduduk produktif (15-64) tahun. Piramida Penduduk Kabupaten Pacitan Tahun 2015
sehingga
diantara
rata-rata
100
penduduk
95-96
penduduk
penduduk
Kabupaten
terdapat
laki-laki. *** Tahukah Anda
Persentase
jumlah
Pacitan yang berjenis kelamin perempuan sebesar 51,20 persen
Gambaran penduduk
umum
Pacitan
menunjukkan
pada
struktur
piramida
tahun
penduduk
2015 usia
produktif di kabupaten Pacitan masih relative
tinggi
khususnya
Laki-laki.
Dengan tingkat kematian rendah namun tingkat kelahirannya cukup tinggi, maka beban
tanggungan
pada
usia
juga
semakin besar. Gambar disamping juga menunjukkan Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
6
masih
tingginya
usia
harapan hidup masyarakat Pacitan.
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
Wanita menikah di bawah usia 17 tahun M a s i h t e r d a p a t 5 ,5 7 p e r s e n w a n i t a y a n g m e n i k a h p a d a u s i a di bawah 17 tahun yang m erupakan usia sekolah
Status
perkawinan
terdiri
dari
belum kawin, kawin dan cerai (cerai hidup dan
cerai
penduduk
mati). Kabupaten
Sebagian
besar
Pacitan
adalah
Jumlah Penduduk 10 Tahun Ke Atas Menurut Status Perkawinan Tahun 2013-2015
berstatus kawin, di tahun 2015 angka ini mencapai
67,13
persen
dari
total
penduduk usia 10 tahun ke atas, diikuti dengan yang belum kawin sebesar 22,46 persen. Penduduk yang berstatus cerai baik cerai hidup maupun cerai mati sekitar 10,41 persen. Dari total penduduk
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan, Susenas
perempuan usia 10 tahun ke atas 16,35
*** Tahukah Anda
persennya berstatus cerai.
Pada tahun 2015, dari total penduduk lakilaki usia 10 tahun ke atas terdapat 4.09 persen yang berstatus cerai.
Persentase perempuan usia 10 tahun ke atas di Kabupaten Pacitan bila dilihat
menurut
umur
Persentase Wanita 10 Tahun ke Atas menurut Umur Perkawinan Pertama Tahun 2015
perkawinan Umur Perkawinan Pertama
2015
persentasenya mencapai 65,01 persen.
(1)
(2)
Persentase terbesar kedua adalah umur
< 17
5.57
perkawinan pertama di usia 17-18 tahun
17-18
22.95
(usia dini) dengan persentase sebesar
19-24
65.01
22,95 persen. Jika dilihat dari SMAM
25 +
6.48
pertama, yang terbesar menikah pada usia 19-24 tahun. Pada tahun 2015
(Single Mean Age of Married) rata-rata perlkawinan pertama wanita 10 tahun
SMAM
20.90
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan, Susenas
keatas adalah di usia 20-21 tahun.
Statistik Daerah Kabup aten Pacitan, 2016
7
Tingkat pengangguran tahun 2015 menurun Tingkat pengangguran tahun 2015 turun menjadi 0,97 persen dari 1,08 persen tahun 2014
Indikator Ketenagakerjaan Kabupaten Pacitan Tahun 2013-2015 Indikator
2013
2014
2015
(1)
(3)
(4)
(4)
Pada tahun 2015 penduduk yang bekerja sebanyak 349.759 jiwa atau 99,03 persen dari angkatan kerja. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) di
Angkatan Kerja
338
349
353
tahun 2013 sebesar 79,38 persen naik di
Bekerja
334
345
350
tahun
79,38
80,28
80,64
TPAK
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan, Sakernas
Tingkat Pengangguran Terbuka Tahun 2013-2015
2014
menjadi
80,28
persen,
kemudian di tahun 2015 kembali naik menjadi 80,64 persen. Tingkat pengangguran terbuka di Pacitan tahun 2013 sebesar 1,00 persen naik menjadi 1,08 persen di tahun 2014. Tahun
2015
mengalami
penurunan
menjadi 0,97 persen. *** Tahukah Anda TPAK mengindikasikan besarnya penduduk usia kerja yang aktif secara ekonomi di suatu wilayah yang diukur sebagai persentase Sumber : BPS Kabupaten Pacitan, Sakernas
Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Yang Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan
jumlah angkatan kerja terhadap penduduk usia kerja.
Sektor pertanian masih menjadi tumpuan
lapangan
penduduk
Pacitan.
pekerjaan Jumlah
utama
penduduk
yang bekerja di sektor tersebut mencapai 57,32 Industri
persen,
kedua
Pengolahan
adalah
sektor
sebesar
12,92
persen. Sektor Perdagangan merupakan sektor terbesar ketiga dengan 12,74 Sumber : BPS Kabupaten Pacitan, Sakernas
8
persen.
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
Sebesar 38,47 persen penduduk Pacitan berpendidikan hanya tamat SD
Tingkat
buta
huruf
penduduk
Pacitan tahun 2015 sebesar 8,53 persen atau turun 8,53 poin persen dibanding tahun
sebelumnya.
Rata-rata
lama
Indikator Pendidikan Kabupaten Pacitan Tahun 2013-2015 Indikator
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
91,68
89,57
91,47
7,00
6,43
6,88
APS 7-12
99,14
100,00
100,00
APS 13-15
93,63
96,40
98,50
Angka Partisipasi Sekolah (APS)
APS 16-18
48,19
70,81
69,79
7-12 tahun tahun 2015 sebesar 100,00
APS 19-24
11,89
13,45
19,50
sekolah penduduk usia 15 tahun ke atas adalah 6,88 tahun. Hal ini berarti rata-rata penduduk
bersekolah
hanya
sampai
tamat sekolah dasar saja.
persen, ini berarti bahwa anak usia 7-12 tahun
semuanya
AMH Rata-rata Lama Sekolah
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan, Susenas
masih/sedang
bersekolah. Pada kelompok usia 13-15
***Tahukah Anda
tahun atau jenjang pendidikan sekolah
Rasio murid-sekolah di tingkat sekolah dasar
lanjutan
mengalami
sebesar 92,03 yang berarti bahwa sebuah
kenaikan 2,10 poin sedangkan APS usia
sekolah rata-rata dapat menampung 92-93
16-18 mengalami [penurunan 1,02 poin.
orang siswa.
pertama
Grafik
APSnya
disamping
dapat
menjelaskan bahwa pendidikan tertinggi
Persentase Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Menurut Pendidikan Tertinggi Yang Ditamatkan Tahun 2015
yang berhasil ditamatkan adalah sekolah dasar yang besarnya mencapai 38,47 persen.
Semakin
pendidikan
ternyata
tinggi
jenjang
semakin
kecil
persentase jumlah penduduknya, terlihat pada
jenjang
pendidikan
Perguruan
Tinggi jumlah penduduk yang berhasil menamatkan
pendidikan
hanya
5,91
persen. Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
Statistik Daerah Kabup aten Pacitan, 2016
9
Usia harapan hidup penduduk Pacitan cukup lama Dari AHH diperkirakan harapan hidup penduduk Pacitan sejak lahir mampu bertahan sampai usia 71-72 tahun
Jumlah Fasilitas Kesehatan Tahun 2015
Salah satu dampak keberhasilan pembangunan
kesehatan
adalah
semakin baiknya sarana dan prasarana untuk
masyarakat.
Guna
menunjang
pembangunan kesehatan di Kabupaten Pacitan
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
Angka Harapan Hidup Penduduk Tahun 2013-2015
disediakan
kesehatan,
fasilitas
Posyandu
sejumlah
beberapa
fasilitas
terbanyak
adalah
821
unit
yang
tersebar di 12 kecamatan di Kabupaten Pacitan. Salah satu indikator yang dapat digunakan kesehatan
untuk
melihat
penduduk
Harapan Hidup
tingkat
adalah
Angka
(AHH). Dalam kurun
waktu tiga tahun terakhir AHH Pacitan terus naik dan di tahun 2015 angkanya mencapai Sumber : BPS Propinsi Jawa Timur
harapan
71,05 hidup
tahun
yang
penduduk
berarti
Kabupaten
Pacitan sejak lahir mampu bertahan Persentase Penduduk menurut tempat pengobatan Tahun 2015
hidup sampai umur 71-72 tahun. Dalam keluhan penduduk
mengatasi
yang
dialami,
Pacitan
56.03
keluhanpersen
memeriksakan
kesehatanya ke tempat praktek dokter. 24.73 persen memilih puskesma dan sekitar 7.15 persen memeriksakan diri ke klinik/tempat praktek dokter bersama, Sumber : BPS Kabupaten Pacitan, Susenas
10
serta 4.18 persen memilih tempat lainnya.
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
Tenaga medis sebagai penolong kelahiran M a s i h t e r d a p a t s e k i t a r 8 p e r s e n k e l ah i r a n t e r a k h i r y a n g d i l ak u k a n o l e h d o k t e r u m u m
Jika dilihat dari persentase jenis jaminan kesehatan yang dimiliki oleh masyarakat,
62.61
persen
Persentase Penduduk menurut Jenis jaminan kesehatan yang dimiliki Tahun 2015
penduduk
tidak memiliki jaminan kesehatan, hanya 24.46 persen penduduk yang memiliki jamkesmas/PBI
dan
8.07
persen
penduduk yang mendaftarkan diri dalam BPJS Kesehatan. Untuk
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan, Susenas
menghambat
laju
pertumbuhan penduduk dan menjaga
Jumlah Perempuan Usia 15-49 Tahun Berstatus Kawin Menurut Alat/Cara KB yang Digunakan Tahun 2015
jarak kelahiran pemerintah menganjurkan penggunaan alat/cara KB. Dari hasil Susenas diketahui bahwa perempuan berstatus
kawin
menggunakan
dan
alat/cara
sedang
KB
sebagian
besar menggunakan alat/cara KB suntik yakni sebesar 57,41 persen tahun 2015, yang kedua adalah penggunaan Pil KB sebesar 18,07 persen. Pada proses
tahun
kelahiran
2015
terakhir
penolong
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan, Susenas
Persentase Balita menurut Penolong Kelahiran Terakhir Tahun 2015
masyarakat
Pacitan 100 persen sudah menggunakan jasa
tenaga
medis.
Dari
data
hasil
Susenas, Pada tahun 2015 sebanyak 76 persen
masyarakat
memilih
bidan,
16 persen memilih Dokter kandungan dan 8 persen memilih Dokter umum sebagai penolong proses kelahirkan.
Statistik Daerah Kabupaten Pacitan, 2016
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan, Susenas
11
Sekitar 2,30 persen masyarakat Pacitan masih menggunakan kolam/sawah/ sungai/lainnya sebagai tempat pembuangan akhir tinja/kotoran
Persentase Rumah Tangga menurut Kualitas Perumahan Tahun 2013-2015 Ur aian
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
Luas lantai (m2) 0,19
≤ 20
0,39
0,83
Luas lantai minimal 10 m2 per kapita adalah salah satu indikator rumah sehat menurut WHO. Dari data hasil susenas
tahun
2015
tercatat
bahwa
66,21 persen rumah tangga di Pacitan memiliki luas lantai 50-99 m2, sekitar
20-49
13,80
13,17
13,45
50-99
65,40
66,39
66,21
100-149
16,42
15,22
15,17
4,20
4,84
4,34
Lantai bukan tanah
80,64
82,96
83,98
masyarakat Pacitan juga sudah cukup
Dinding tembok
76,66
78,71
77,48
baik
dimana
83,98
persen
sudah
95,33
96,82
95,51
menggunakan
lantai
bukan
tanah.
≥ 150
Atap genteng
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan, Susenas
15,17 persen memiliki luas 100-149 m2 dan luas lantai ≥ 150 m2 sejumlah
persen.
Secara
kualitas,
4,34
perumahan
Sebesar 77,48 persen dinding rumahnya
***Tahukah Anda
sudah merupakan dinding tembok serta
Pada tahun 2015, sebesar 0,97 persen
hanya 4,49 persen saja yang rumahnya
rumah tangga di Kabupaten Pacitan masih
belum/tidak beratap genteng.
belum memiliki jamban dan 0,13 persen masih menggunakan jamban umum
Tahun 2015, rumah tangga yang belum menggunakan listrik sebesar 1,28 persen. Selain listrik, fasilitas sumber air
Persentase Rumah Tangga menurut Fasilitas Perumahan Tahun 2013-2015
minum juga perlu diperhatikan, sebesar 20,84
Uraian
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
97,44
99,61
98,72
Penerangan listrik
persen
rumah
tangga
telah
mengkonsumsi air minum yang berasal dari
mata
rumah
air
terlindung.
tangga
Sedangkan
dengan
jarak
penampungan akhir kotoran terhadap Sumber air minum mata air terlindung Jarak penampungan akhir kotoran terhadap sumber air minum>10m
27,75
25,75
20,84
sumber air minumnya lebih dari 10 meter
85,04
85,32
84,91
jumlahnya mencapai tiga perempat lebih
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan, Susenas
12
atau sebesar 84,91 persen
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
IPM Kabupaten Pacitan di atas IPM Jawa Timur IPM Pacitan sebesar 64,92 dibawah IPM Jawa Timur yang sebesar 68,95
Terdapat pembentuk
empat
angka
IPM
komponen yaitu
Angka
Harapan Hidup (AHH), Harapan Lama Sekolah
(HLS/EYS),
Rata-rata
Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Pacitan Tahun 2013-2015
Lama
Sekolah (RLS/MYS) dan Pengeluaran riil per
kapita
keempat
yang
disesuaikan.
komponen
tersebut
Dari akan
terbentuk tiga indeks pembentuk IPM yaitu
indeks
pendidikan,
indeks
kesehatan dan indeks daya beli. Bila dibanding tahun 2013 dan 2014 ketiga indeks tersebut pada tahun 2015 ratarata mengalami kenaikan. Sumber : BPS Kabupaten Pacitan
***Tahukah Anda
Peringkat IPM Kabupaten Pacitan pada 2015 naik satu tingkat dari keadaan 2014, yaitu
Komponen Pembentuk IPM Tahun 2013-2015
berada di posisi 29 dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur
Indikator
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
IPM Pacitan selama tiga tahun
AHH
70,70
70,75
71,05
terakhir terus meningkat. Tahun 2013
EYS
11,41
11,61
11,94
Rata2 Lama Sekolah
6,32
6,43
6,88
sebesar 63,38 menjadi 63,81 tahun 2014 dan mencapai 64,92 di tahun 2015. Naiknya angka IPM tentunya bersumber dari
peningkatan
angka
keempat
komponen pendukungnya. Besaran IPM tersebut
secara
menunjukkan
umum
kemajuan
dapat
pembangunan
manusia di bidang pendidikan, kesehatan
Pengel. per Kapita (yang disesuaikan) 7.625,93 7.655,87 7.685,94 Peringkat Jatim
30
30
Nasional
212
205
29
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan
dan daya beli. Statistik Daerah Kabupaten Pacitan, 2016
13
Pertumbuhan produksi terbesar adalah jagung Ubi kayu merupakan komoditi dengan produktivitas terbesar diantara tanaman pangan lainnya yaitu 234,24 Kw/Ha
Produktivitas Tanaman Pangan Kabupaten Pacitan Tahun 2015 (Kw/Ha)
Sektor
pertanian
masih
merupakan mata pencaharian sebagian besar penduduk
Pacitan. Tahun 2015
produktivitas terbesar untuk sub sektor tanaman bahan makanan pangan adalah ubi kayu sebesar 234,24 Kw/Ha, diikuti komoditi ubi jalar dan jagung masingmasing sebesar 90,71 Kw/Ha dan 57,23 Kw/Ha. Sementara kedelai mempunyai produktivitas
terendah
yaitu
hanya
sebesar 13,17 Kw/Ha. Produksi Padi pada tahun 2015 Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
mengalami kenaikan produksi sebesar
Luas Panen dan Produksi Tanaman Pangan
12,15 persen bila dibanding tahun 2014.
Tahun 2013-2015
Kenaikan tersebut terjadi sebagai akibat
Indikator
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
naiknya luas panen dari 34,316 hektar di tahun 2014, naik menjadi 37,131 hektar
Padi - Luas Panen (Ha) - Produksi (Ton)
36.820
34.316
37.131
198.169
180.662
202.619
di tahun 2015. Produksi
Jagung - Luas Panen (Ha) - Produksi (Ton)
20.071
20.401
20.185
101.683
111.640
115.512
- Luas Panen (Ha)
3.182
3.768
4.910
- Produksi (Ton)
4.347
4.764
6.467
- Luas Panen (Ha)
7.205
6.660
5.355
- Produksi (Ton)
9.150
8.498
7.171
17.695
22.840
19.265
361.432
539.420
451.265
120
61
28
1094
550
254
Ubi Jalar
- Produksi (Ton)
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
14
penurunan
mengalami kenaikan produksi sebesar
mengalami penurunan signifikan pada tahun 2015 adalah ubi jalar yang mana
Ubi Kayu
- Luas Panen (Ha)
tahun
3,47 persen. Komoditi pertanian yang
Kacang Tanah
- Produksi (Ton)
mengalami
yang
produksinya, tapi pada tahun 2015 ini
Kacang Kedelai
- Luas Panen (Ha)
kemaren
jagung
produksinya turun sebesar 58,82 persen Komoditi kacang tanah pada tahun ini juga
mengalami
penurunan
sebesar
15,62 persen.
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
Berbatasan langsung Samudera Indonesia menjadikan Pacitan sebagai penghasil ikan yang cukup besar, dari total produksi ikan sebesar 97,36 persen adalah ikan laut
Wilayah Pacitan yang sebagian besar
berupa
hutan
menjadikannya
dan
sebagai
gunung
salah
Produksi Hasil Hutan Kabupaten Pacitan Tahun 2013-2015 (000 M 3)
satu
sumber penghasil kayu, yang dalam distribusinya penduduk
bukan Pacitan
memenuhi
hanya saja
kebutuhan
untuk
tetapi
juga
daerah
lain.
Periode tiga tahun terakhir produksi kayu terbesar adalah kayu sengon laut, urutan kedua dan ketiga adalah kayu akasia dan kayu
jati.
Bila
dilihat
pertumbuhan
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
produksinya, kayu sengon laut tercatat yang terbesar hingga mencapai 66,04
Produksi Ikan Laut dan Darat (Ton) Tahun 2013-2015
persen dari total produksi kayu hutan. Kondisi
geografis
yang
berbatasan langsung dengan Samudera Indonesia menjadikan Kabupaten Pacitan juga
kaya
akan
produksi
ikannya
terutama ikan laut. Dari total produksi ikan di Kabupaten Pacitan kurang lebih 97,36 persen merupakan hasil perikanan laut
dan
sisanya
adalah
produksi
perikanan darat. Produksi
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
perikanan
darat
di
Kabupaten Pacitan pada tahun 2015 mengalami penurunan bila dibandingkan dengan
produksi
tahun
2014
yaitu
sebesar 30,11 persen.
Statistik Daerah Kabupaten Pacitan, 2016
***Tahukah Anda
Produksi ikan laut terbesar di Kabupaten Pacitan adalah produksi ikan tuna yakni mencapai 37,18%.
15
Pelanggan terbesar PLN adalah rumah tangga Pelanggan rumah tangga PLN mencapai 94,74 persen dari total pelanggan PLN tahun 2015
Jumlah Produksi Listrik PLN Distribusi Jatim Ranting Pacitan Tahun 2015 (000 KWH)
Sebagai sumber penerangan dan energi,
listrik
sekarang
ini
sudah
merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia. Sekitar 95,58 persen rumah tangga di Kabupaten Pacitan pada tahun 2015 sudah menggunakan penerangan listrik. Pemakaian/produksi listrik selama tahun 2015 adalah sebesar 139.901.075 KWh jumlah ini mengalami kenaikan sebesar 7.55 persen bila dibandingkan tahun 2014. Dari jumlah produksi tahun 2015 sebanyak 127.348.152 KWh listrik telah terjual dan sebanyak 12.552.923 Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka Banyaknya Pelanggan Listrik PLN Distribusi Jatim Ranting Pacitan Tahun 2013-2015
KWh listrik telah hilang atau mengalami penyusutan. Jumlah pelanggan PLN tahun
Pelanggan
2013
2014
2015
2013-2015 selalu mengalami kenaikan.
(1)
(2)
(3)
(4)
Tahun 2013 jumlah pelanggan sebesar
1.123
1.285
1.734
11
11
11
pelanggan pada tahun 2015. Dari total
Sosial
2.230
2.594
2.977
pelanggan PLN, di tahun 2015 pelanggan
Kantor
300
323
353
terbesar berasal dari rumah tangga yang
Industri
47
55
68
Usaha Hotel
Rumah Tangga PPJ Jumlah
94.020 101.492 109.675 561
591
98.292 106.351 115.763
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
16
945
98.292 pelanggan, jumlah ini meningkat sebesar 17,77 persen menjadi 115.763
mencapai 109.675 rumah tangga, diikuti pelanggan
sosial
pelanggan
dan
sebanyak pelanggan
1.734 di
sebanyak pelanggan usaha.
sektor
2.977 usaha
Sedangkan industri
dan
perhotelan hanya 11 dan 68 pelanggan.
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
Industri terbanyak yang ada adalah industri kecil dan terbanyak berlokasi di Kecamatan Kebonagung
Perkembangan industri yang ada di
Kabupaten
signifikan
Pacitan
belum
peningkatannya
begitu
Jumlah Tenaga Kerja Menurut Kelompok Industri Kabupaten Pacitan Tahun 2013-2015
khususnya
untuk industri besar dan sedang. Menurut jenisnya, jumlah industri terbanyak di Kabupaten Pacitan adalah industri kecil. Jumlah industri kecil mencapai 99,85 persen dari total industri yang ada di Kabupaten
Pacitan.
Industri
kecil
ini
mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 23.112 orang, dibanding industri sedang
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
yang ada juga masih relatif kecil yaitu hanya
12
perusahaan/usaha
dengan
tenaga kerja sebanyak 440 orang. Begitu
Penyebaran Industri Kecil dan Kerajinan di Kabupaten Pacitan Tahun 2015
juga dengan industri besar yang hanya 5 perusahaan/usaha dengan tenaga kerja sebanyak 1.939 orang. Industri tumbuh
di
kecil
banyak
Kecamatan
sekali
Kebonagung,
dimana jumlah usahanya mencapai 39,50 persen dari total industri kecil di Pacitan. Industri kecil yang banyak diusahakan di
Sumber: Kabupaten Pacitan Dalam Angka
wilayah Kebonagung adalah industri gula kelapa. Kecamatan terbesar kedua dalam jumlah
industri
kecamatan kecamatan industri
yang
kecilnya
adalah
Tahun 2015 jumlah industri kecil yang ada di
sedangkan
Kabupaten Pacitan mampu menyerap 90,67%
berkembang
tenaga kerja dari total tenaga kerja yang ada
kecilnya
Pacitan belum adalah
*** Tahukah Anda
kecamatan
di Kabupaten Pacitan.
Bandar yang hanya ada 1,88 persen. Statistik Daerah Kabupaten Pacitan, 2016
17
Belum ada hotel berbintang di Pacitan Terdapat 20 hotel di Kabupaten Pacitan dan masih berkelas melati
Jumlah Hotel, Kamar, Tempat Tidur dan Tenaga Kerja Hotel Tahun 2013-2015
Uraian
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
Salah satu upaya yang dapat dilakukan perekonomian
12
19
20
∑ Kamar
301
360
380
∑ Tempat tidur
500
465
630
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
Dari 20 hotel yang ada di Kabupaten Pacitan, diantaranya
daerah
adalah
itu
pengembangan
usaha
akomodasi juga perlu terus ditingkatkan. Jumlah hotel di Kabupaten Pacitan pada 3
tahun
terakhir
terus
mengalami
peningkatan bila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Jumlah kamar, tempat tidur, dan tenaga kerja pun juga mengalami kenaikan di tahun 2015. Pada
***Tahukah Anda
18
menggerakkan
pembangunan di bidang pariwisata. Oleh sebab
∑ Hotel
dalam
berlokasi
di
Kecamatan
tahun ini jumlah kamar mencapai 380 kamar, 630 tempat tidur dan 184 orang tenaga kerja.
Pacitan.
Jumlah wisatawan (domestik dan Jumlah Wisatawan per Bulan Selama Tahun 2015
manca
negara)
yang
berkunjung
ke
Pacitan bila dilihat rata-rata per bulan, adalah pada bulan Juli dimana pada bulan tersebut pada tahun 2015 terdapat cuti bersama dan hari libur perayaan hari raya idul fitri jadi banyak para wisatawan yang mengisi liburan serta merayakan dengan mengunjungi obyek wisata yang ada di Kabupaten Pacitan. Kunjungan wisatawan paling sedikit terjadi pada bulan
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan
Pebruari
karena
pada
bulan
tersebut tidak banyak kegiatan dan bukan merupakan masa libur sekolah.
18
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
Wisatawan terbesar adalah wisatawan domestik 99 persen lebih yang mengunjungi tempat-tempat wisata di Pacitan adalah wisatawan domestik
Salah satu potensi wisata di Kabupaten Pacitan selain pantai adalah banyaknya wisata goa, hingga kota ini terkenal dengan sebutan Kota 1001 Goa. Tempat-tempat wisata ini tidak hanya dikunjungi
oleh
wisatawan
domestik
Jumlah Wisatawan Tahun 2013-2015
Jenis wistawan
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
Domestik
541.626 1.089.384 1.555.502
Mancanegara
516
577
tetapi juga oleh wisatawan mancanegara.
Jumlah
Pada tahun 2015 jumlah wisatawan baik
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
domestik
maupun
manca
1448
542.142 1.089.961 1.556.950
negara
mengalami kenaikan bila dibandingkan
***Tahukah Anda
tahun 2014 mencapai lebih dari 40
Wisata pantai merupakan obyek wisata
persen
yang
terbanyak di Kabupaten Pacitan, tercatat 12
ini
obyek wisata pantai dari 19 obyek wisata
dari
berkunjung menandakan
total ke
wisatawan Pacitan.
bahwa
Hal
promosi
wisata
yang ada.
Pacitan ke luar negeri mulai ada respon Nilai Retribusi Kunjungan Wisatawan
positif dari masyarakat dunia.
Tahun 2012 – 2015
Tahun 2015 nilai retribusi yang didapat dari kunjungan wisatawan ke tempat-tempat Pacitan
wisata
mengalami
di
Kabupaten
kenaikan
yang
signifikan bila dibanding tahun 2014 dari 1,9 milyar rupiah menjadi 9,8 milyar rupiah
atau
meningkat
sebesar
410
persen. Jumlah peningkatan tahun 2015 ini adalah peningkatan tertinggi dalam kurun waktu 5 tahun.
Statistik Daerah Kabupaten Pacitan, 2016
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
19
Kondisi jalan di Pacitan masih baik Pada tahun 2015 hanya 7,61 persen jalan propinsi yang ada di Kabupaten Pacitan dalam kondisi rusak.
Panjang Jalan menurut Status Jalan (Km) Tahun 2013-2015
Status Jalan
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
Panjang
jalan
yang
ada
di
Kabupaten Pacitan baik jalan, provinsi, dan jalan kabupaten dalam periode 20132015 tidak mengalami perubahan yakni
Panjang jalan (Km)
97.270 Km jalan provinsi dan 798.000
Negara
98.136
134.834
134.834
Km jalan kabupaten. Sedangkan untuk
Propinsi
97.270
97.270
97.270
jalan negara pada tahun periode 2014-
798.000
798.000
798.000
2015 mengalami perubahan dari 98.136
Kabupaten
menjadi 134.834 Km. Secara umum
Gorong-gorong Jumlah Panjang (m)
913
913
913
8.324
8.324
8.324
Panjang jembatan Jumlah Panjang (m)
tahun 2015 kondisi gorong-gorong dan jembatan di Kabupaten Pacitan masih baik. Dari jumlah gorong-gorong dan jembatan
122
121
121
1.544
1.535
1.535
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
Kondisi Permukaan Jalan Provinsi di Kabupaten Pacitan Tahun 2015
yang
ada
sebagian
besar
masih dalam kondisi baik hanya 20 persen gorong-gorong yang kondisinya rusak ringan dan 10 persen jembatan dalam kondisi rusak ringan. Bila dilihat dari kondisi jalan yang ada, panjang jalan propinsi tahun 2015, Persentasenya
secara
umum
tidak
mengalami perubahan bila dibandingkan tahun 2014, begitu juga dengan kondisi jalan negara dan jalan kabupaten juga tidak mengalami perubahan jika di lihat dari sisi kondisi jalan. Untuk akses jalan menuju/keluar
ke/dari
Pacitan
sudah
banyak mengalami perbaikan, dan masih Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
20
akan terus dilakukan perbaikan.
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
Jumlah sepeda motor terus meningkat Proporsi sepeda motor terhadap seluruh kendaraan di Kabupaten Pacitan mencapai 93,40 persen
Sepeda kendaraan
motor
bermotor
Jumlah Kendaraan Bermotor Tahun 2015
mendominasi di
Kabupaten
Pacitan. Pengguna mobil yang mencakup mobil penumpang, bus dan truck hanya sebesar 6,60 persen. Peningkatan jumlah mobil penumpang, bus dan truck selama lima
tahun
terakhir
tidak
sebesar
kenaikan jumlah sepeda motor. Dari keseluruhan kendaraan bermotor yang ada di Pacitan, pengguna kendaraan sepeda motor sebanyak 93,40 persen. Tahun 2014 lalu lintas berita dan barang
melalui
kantor
pos
oleh
masyarakat Pacitan (kirim) untuk surat kilat
dan
paket
pos
mengalami
penurunan begitu juga dengan surat kilat dan
paket
masyarakat
pos
yang
pacitan
diterima
juga
oleh
mengalami
penurunan dibanding tahun sebelumnya.
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
Lalu Lintas Berita dan Barang melalui PT Pos Indonesia (Persero) Tahun 2012-2014 Uraian
2012
2013
2014
(1)
(2)
(3)
(4)
Surat Biasa - Kirim
10.940
11.657
11.941
- Terima
13.761
14.323
14.779
Surat Kilat
Semakin majunya teknologi komunikasi
- Kirim
5.978
6.785
6.366
saat ini, membuat orang lebih memilih
- Terima
6.880
8.319
8.235
menggunakan fasilitas yang lebih cepat
Paket Pos
untuk berkomunikasi seperti HP/telepon
- Kirim
1.798
2.312
1.875
selular maupun internet/email dibanding
- Terima
25.707
3.086
2.815
- Kirim
24.224
26.008
21.727
- Terima
22.299
24.243
25.105
komunikasi
melalui
jasa
pos
dan
telekomunikasi.
Kilat khusus
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
Statistik Daerah Kabupaten Pacitan, 2016
21
Laju inflasi masih terkendali Inflasi Kabupaten Pacitan masih terkendali dan dibawah dua digit, tahun 2015 inflasi turun menjadi sebesar 3,45 persen
Inflasi dan Nilai Tukar Petani Tahun 2015
Salah satu tolak ukur yang dapat digunakan
Uraian
2015
(1)
(2)
untuk
perekonomian
melihat
daerah
kestabilan
adalah
angka
inflasi. Inflasi Kabupaten Pacitan masih Inflasi
3,45
Indeks diterima Petani
125,5
Indeks dibayar Petani
121,21
terkendali dan dibawah dua digit. Pada tahun 2015 inflasi Kabupaten Pacitan sebesar 3,45 persen. Inflasi tersebut utamanya
dipengaruhi
oleh
kenaikan
harga pada keompok komoditi makanan Nilai Tukar Petani (NTP)
103,53
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan
jadi, minuman, rokok dan tembakau. NTP indikator
***Tahukah Anda
merupakan yang
salah
digunakan
satu untuk
mencakup
mengukur kesejahteraan Petani. Pada
komponen konsumsi rumah tangga, biaya
tahun 2015 NTP Kabupaten Pacitan di
Indeks
yang
dibayar
petani
produksi dan penambahan barang modal. Indeks
yang
diterima
petani
mencakup
penerimaan dari seluruh sektor pertanian
atas angka 100 yakni sebesar 103,53. Nilai tersebut diartikan bahwa indeks harga yang diterima petani lebih besar 3,53 persen bila dibanding indeks yang
Harga Rata-rata Beberapa Barang Kebutuhan Pokok Tahun 2014-2015
dibayar petani. Beberapa kebutuhan pokok yang harus dipenuhi sebagai kebutuhan dasar manusia di tahun 2015 banyak yang mengalami kenaikan harga. Kenaikan komoditi daging sapi adalah komoditi yang mengalami kenaikian paling tinggi yaitu sebesar 25 persen disusul kenaikan gula pasir yaitu 7,6 persen. Sedangkan komoditi
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
22
beras
hanya
mengalami
kenaikan sebesar 5,88 persen. Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
Kesejahteraan penduduk semakin meningkat Tingkat pendapatan penduduk dapat didekati dengan tingkat pengeluaran, bila terjadi peningkatan berarti kesejahteraan penduduk juga meningkat
Perkembangan
kesejahteraan
penduduk salah satunya dapat diukur melalui
perkembangan
pendapatan.
Bila
Persentase Penduduk menurut kelompok Pengeluaran makanan dan Non makanan per Kapita per Bulan Tahun 2015
tingkat
dilihat
berdasarkan
pengeluaran makanan dan non makanan per kapita sebagai proxy pendapatan, tahun 2015 sekitar 51 persen sebagian besar pengeluaran penduduk Pacitan digunakan untuk pengeluaran makanan, sedangkan 49 persen digunakan untuk pengeluaran non makanan. Dari data tersebut berarti bahwa sebagian besar pendapatan banyak
penduduk
untuk
Pacitan
memenuhi
lebih
kebutuhan
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan, Susenas
hidup terutama di konsumsi makanan. Jika dirinci rata-rata pengeluaran per kapita penduduk Kabupaten Pacitan
Rata-rata Pengeluaran per Kapita per Bulan Kabupaten Pacitan Tahun 2015 (Rupiah)
di sektor non makanan dari data susenas adalah 45,80 persen pengeluaran untuk perumahan dan fasilitas rumah tangga, 24,81 persen untuk pengeluaran aneka barang
dan
jasa,
pengeluaran
makanan
terbesar
ke
pembelian
barang
tahan
sebesar
15,27
persen.
tiga
non
adalah
lama
yaitu
Pengeluaran
sektor pajak dan asuransi merupakan persentase dibandingkan
pengeluaran pengeluaran
terkecil disektor
lainnya yaitu hanya sebesar 3,75 persen dari total pengeluaran non makanan. Statistik Daerah Kabupaten Pacitan, 2016
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan, Susenas
23
Sektor pertanian masih menjadi tumpuan Sektor pertanian masih merupakan sektor penyumbang PDRB terbesar Kabupaten Pacitan yaitu 30,45 persen
Perkembangan PDRB Tahun 2013-2015 Indikator
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
10.492.186.3
11.590.629.7
PDRB
sebagai
ukuran
produktivitas mencerminkan seluruh nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu wilayah dalam kurun waktu tertentu
PDRB ADHB (Juta Rp)
9.416.328.5
PDRB ADHK (Juta Rp)
8.157.590.4
(tahun). Besaran PDRB selama 8.582.201.0
9.019.541.2
tahun
2013-2015 mengalami kenaikan 23,09 persen untuk ADHB dan 10,57 persen
PDRB per kapita 17.185.684,16 19.094.720,75 21.036.160,06 ADHB (Rp) PDRB per kapita 14.888.368,77 15.618.740,26 16.369.819,16 ADHK (Rp)
untuk ADHK. Begitu juga dengan PDRB per kapita juga mengalami kenaikan selama tahun 2013-2015. PDRB per kapita
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan
ADHB
naik
22,40
persen,
sedangkan PDRB per kapita ADHK naik 9,95 persen.
*** Tahukah Anda
Pertumbuhan
Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pacitan dalam
periode
2014-2015
mengalami
penurunan sebesar 2.11 poin persen
Kabupaten
ekonomi
Pacitan
menunjukkan
perkembangan yang kurang baik pada tahun
2014-2015.
Pada
tahun
2014
tercatat 5,21 persen kemudian melambat Distribusi PDRB ADHB menurut Sektor Tahun 2015
menjadi 5,10 persen pada tahun 2015. Sektor
penyumbang
PDRB
terbesar di Kabupaten Pacitan masih berasal dari sektor pertanian, kehutanan dan
perikanan
yaitu
sebesar
30,45
persen, disusul oleh sektor perdagangan besar dan eceran sebesar 16,10 persen. Sedangkan sektor penyumbang terkecil adalah sektor listrik, gas dan air bersih Sumber : BPS Kabupaten Pacitan
24
yang hanya sebesar 0,03 persen saja.
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
Lampiran 1 Jumlah Anggota DPRD Kabupaten Pacitan Menurut Fraksi dan Jenis Kelamin Tahun 2015 (Jiwa) Nama Fraksi
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
(1)
(2)
(3)
(4)
Partai Demokrat
11
3
14
Partai Golongan Karya
6
1
7
PDI-P
6
-
6
Partai Nasdem
2
1
3
Partai Hanura
3
-
-
Partai PPP
2
-
-
Partai PAN
1
1
2
Partai Gerindra
2
-
2
Partai PKS
1
-
1
34
6
40
Jumlah
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
26
Statistik Daerah Kabupaten Pacitan, 2016
Lampiran 2 Jumlah PNS Instansi Vertikal Menurut Pendidikan dan Jenis Kelamin Tahun 2015
Pendidikan
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
(2)
(3)
(4)
20
2
22
SMU/SMK
108
33
141
D1
5
1
6
D2
17
16
33
D3
4
4
8
S1
330
189
519
S2
31
7
38
515
252
76
(1)
Jumlah
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
27
Lampiran 3
Banyaknya Hotel Kabupaten Pacitan menurut Jumlah Kamar, Kapasitas Tempat Tidur dan Tenaga Kerja Tahun 2015
Nama Hotel
Kamar
Tempat Tidur
Tenaga Kerja
(1)
(2)
(3)
(4)
Hotel Remaja
25
47
9
Hotel Bali Asri
27
54
13
Hotel Wisata Pacitan
27
49
8
Hotel Sidomulyo
20
38
6
Hotel Wijaya
23
38
4
Purna Yudha Hotel
11
21
4
Hotel Prasasti
19
29
20
Hotel Permata
44
68
21
Hotel Srikandi
20
27
14
Hotel Minang Permai
13
20
4
Hotel Graha Prima
37
48
19
Hotel Surya Dharma
24
26
16
Hotel Bundo Permai
10
10
4
Hotel Rajawali
19
27
11
Hotel Mini Simple
12
12
3
Arraya Home Stay
8
8
2
Pondok wisata
12
12
5
Dewi Sri Homestay
5
5
2
Purnama Guest House
7
9
8
Hotel Minio Simple
12
12
3
Barehan Homestay
3
3
1
Manguntur Homestay
6
6
3
Harrys Ocean House
9
9
4
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
28
Statistik Daerah Kabupaten Pacitan, 2016
Lampiran 4 Nama Obyek Wisata, Lokasi dan Jarak dari Pacitan Tahun 2015 Nama Obyek Wisata
Lokasi
Jarak dari Kota Pacitan (Km)
(1)
(2)
(3)
Pantai Teleng Ria
Kel. Sidoharjo, Pacitan
3
Pantai Watu Karung
Desa Watukarung, Pringkuku
25
Pantai Segoro Anakan
Desa Sidomulyo, Ngadirojo
30
Goa Tabuhan
Desa Wareng, Punung
40
Goa Dadali
Desa Kluwih, Tulakan
26
Pemandian Air Hangat
Desa Karangrejo, Arjosari
15
Pantai Tamperan
Kel. Sidoharjo, Pacitan
5
Goa Gong
Desa Bomo, Punung
30
Pantai Srau
Desa Candi, Pringkuku
25
Pantai Taman
Desa Sidomulyo, Ngadirojo
32
Pantai Wawaran
Desa Sidomulyo, Kebonagung
15
Goa Putri
Desa Kendal, Punung
29
Monumen Tumpak Rinjing
Desa Dadapan, Pringkuku
12
Pantai Klayar
Desa Widoro, Donorojo
35
Monumen Perjuangan Jend. Sudirman
Desa Pakis Baru, Nawangan
50
Pantai Dhaki
Desa Sukorejo, Sudimoro
48
Pantai Buyutan
Desa Widoro, Donorojo
45
Pantai Pancer
Kel. Pancer, Pacitan
3
Pantai Kali Wuluh
Desa Klesem, Kebonagung
20
Sumber : Kabupaten Pacitan Dalam Angka
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
29
Lampiran 5 Inflasi Bulanan Kabupaten Pacitan Tahun 2014 KELOMPOK \ SUB KELOMPOK JENIS BARANG DAN JASA
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agust
Sept
Okt
Nop
Des
Total
2007 = 100
UMUM/TOTAL
0,95
-0,48
0,24
0,34
0,37
0,40
0,43
0,11
0,16
-0,01
0,28
0,62
3,45
BAHAN MAKANAN
0,82
0,07
-0,35
-0,58
0,33
0,99
0,82
0 ,69
-0,38
-0,27
0,78
1,47
4,45
2,63
1,65
1,41
2,22
0,62
0,95
6,27
Padi-2an, umbi-2an & hslnya Daging & hasilnya
0,29
1,88
1,67
-2,82
-2,93
-1,28
0,66
-1,54
0,00
-0,54
-0,21
2,57
4,39
1,23
-0,88
-3,01
-1,73
0,36
1,10
Ikan Segar
4,55
-0,17
0,80
-1,45
3,66
0,15
-0,45
0,46
-0,69
-0,40
1,49
0,18
8,27
Ikan Diawetkan
2,65
2,14
-0,40
-0,01
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,16
4,59
Telur, Susu dan hsl-nya
0,98
-0,78
0,02
-1,47
1,36
2,96
0,10
2,07
-2,96
-0,57
-0,16
2,00
3,45
Sayur-2an
0,46
1,72
1,82
0,28
2,74
-0,48
-1,15
-2,64
0,96
1,08
5,51
2,17
12,94
Kacang-2an
0,18
0,16
0,42
0,74
-0,09
-0,09
0,00
0,13
0,10
-0,07
0,42
0,05
1,96
Buah-2an
0,20
-0,01
0,25
-0,23
0,10
1,00
-0,12
0,91
0,85
2,04
1,33
5,31
Bumbu-2an
1,97
-3,30
4,29
8,33
5,89
-4,42
-0,85
-2,34
-6,52
0,70
7,63
-1,69
Lemak dan Minyak
0,37
0,36
-1,10 11,11 -0,24
1,12
-1,25
0,98
0,00
0,87
-0,97
0,52
1,66
0,74
4,19
Bahan makanan lainnya
0,23
0,00
0,00
0,95
0,00
0,33
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,19
1,72
MAK. JADI, MIN., Rokok
1,39
0,50
0,02
0,34
0,11
0,32
0,51
0,06
0,20
0,42
0,48
0,45
4,89
Makanan Jadi Minuman yang tidak beralkohol Tembakau dan Min. beralkohol PERUMAHAN
2,20
0,38
-0,26
0,12
0,16
0,10
0,51
0,11
0,32
0,40
0,28
0,20
4,58
0,08
0,21
-0,62
1,03
0,00
0,92
0,63
-0,36
0,00
0,43
1,21
0,68
4,28
0,64
1,04
1,30
0,25
0,10
0,28
0,38
0,35
0,29
0,83
6,21
1,58
0,16
0,16
0,12
0,51
0,06
0,05
0,08
0,55
0,04
0,02
0,78
4,20
Biaya tempat tinggal Bhn bakar, Penerangan & Air Perlengkapan rumahtangga Penyelenggaraan rumahtangga SANDANG
1,49
0,26
-0,31
0,04
0,89
0,10
0,05
-0,13
0,73
0,14
0,10
1,16
4,60
2,01
0,00
1,16
0,00
0,00
0,00
0,01
-0,01
0,00
-0,17
-0,14
0,29
3,17
0,47
0,20
0,00
1,00
0,00
0,08
0,22
0,00
0,00
0,00
0,00
0,15
2,12
1,70
0,00
0,59
0,32
0,00
0,00
0,04
1,16
0,90
0,00
0,00
0,23
5,03
1,13
0,06
0,49
0,12
0,65
0,11
0,40
0,08
0,16
-0,01
0,07
0,19
3,48
Sandang laki-laki
1,93
0,18
0,00
0,00
0,07
0,10
0,21
0,18
0,00
0,00
0,08
0,14
2,92
Sandang Wanita
0,75
-0,04
0,05
0,59
0,83
0,01
0,42
0,06
0,00
0,13
0,06
0,14
3,02
Sandang anak-anak Barng Pribadi & sandang lainnya KESEHATAN
1,15
0,00
2,14
0,00
0,00
0,43
0,48
0,00
-0,09
0,00
0,12
0,19
4,49
0,68
0,13
-0,25
-0,25
1,84
-0,12
0,51
0 ,06
0,85
-0,22
0,00
0,33
3,59
1,47
0,02
0,03
0,05
0,29
0,03
0,08
0,03
0,40
0,03
0,14
0,16
2,74
Jasa Kesehatan
0,89
0,00
0,10
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,99
0,10
0,48
Obat-Obatan
0,12
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,29
0,00
0,00
0,05
0,58
0,11
1,16
Jasa Perawatan Jasmani Perawatan Jasmani & Kosmetik PEND. REKREASI & O.R.
1,39
0,00
0,00
0,73
5,68
0,07
0,00
0,00
0,00
0,29
0,00
1,07
9,48
2,76
0,05
0,00
0,05
0,05
0,05
0,01
0,08
0,98
0,00
0,00
0,18
4,26
0,66
0,00
0,00
0,50
0,59
0,04
0,05
0,10
0,06
0,06
0,01
0,16
2,28
Jasa Pendidikan
0,19
0,00
0,00
0,87
0,40
0,00
0,05
0,18
0,00
0,02
0,00
0,00
1,73
Kursus-Kursus / Pelatihan Perlengkapan/Peralatan Pendd. Rekreasi
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,43
0,43
2,64
0,00
0,00
0,00
0,40
0,26
0,15
0,00
0,40
0,30
0,08
0,58
4,88
1,23
0,00
0,00
0,00
1,92
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,09
3,27
Olahraga
0,18
0,00
0,00
0,00
3,59
0,00
0,00
0,00
0,00
0,22
0,09
0,17
4,28
TRANS. & KOMUNIKASI
-0,84
-3,78
1,45
1,93
0,37
0,68
0,70
-0,46
0,14
-0,35
0,02
0,05
-0,21
Transport
-3,46
-5,82
2,30
3,03
0,42
1,05
0,95
-0,78
0,15
-0,59
0,00
0,03
-2,99
Komunikasi dan Pengiriman Sarana & Penunjang Transport Jasa Keuangan
0,07
0,00
0,00
0,00
0,10
0,00
0,04
0,18
0,00
0,02
0,00
0,01
0,42
1,67
-0,29
0,00
0,00
0,69
0,00
0,72
0,00
0,38
0,25
0,24
0,25
3,96
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,50
0,00
0,00
0,50
1,01
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan
30
Statistik Daerah Kabupaten Pacitan, 2016
Lampiran 6 Nilai Tukar Petani (NTP) Kabupaten Pacitan Tahun 2015 (Tahun 2012 = 100) BULAN
SEKTOR, KELOMPOK DAN
Rata-
SUB KELOMPOK
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agust
Sep
Okt
Nop
Des
rata
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
1. I NDEKS H ARGA YANG DI TERI MA PETANI
122,35
123,19
123,43 122,79 123,18
124,12
125,26
126,54 127,82 127,97
129,34
130,02
125,50
1.1. I NDEKS TANAMAN BAHAN MAKANAN
120,76
121,53
122,29 120,26 120,46
121,53
122,64
124,03 125,96 126,42
128,58
129,43
123,66
1.1. Tanaman Pangan
120,57
121,15
122,32 120,01 119,97
121,28
122,49
124,63 127,66 128,27
131,35
132,03
124,31
1.1.1. Pad i
111,19
110,74
115,02 112,42 111,52
106,88
105,21
110,70 110,22 112,31
113,27
114,92
111,20
1.1.2. Palawija
126,19
127,40
126,70 124,56 125,05
129,92
132,85
132,98 138,12 137,84
142,19
142,30
132,18
1.1. Hortikultura
121,09
122,14
122,23 120,68 121,26
121,95
122,90
123,04 123,15 123,36
124,00
125,13
122,58
1.1.3. Sayur-sayuran
121,32
122,04
122,66 120,40 121,74
122,44
124,35
124,61 126,19 126,12
127,68
130,76
124,19
1.1.4. Buah-buahan
120,98
122,19
122,01 120,82 121,02
121,71
122,17
122,25 121,62 121,97
122,15
122,30
121,77
121,19
121,92
120,85 121,02 121,27
121,02
122,50
124,63 124,08 123,55
125,27
126,77
122,84
1.3. INDEKS PETERNAKAN
125,15
126,16
126,37 127,79 128,28
128,58
129,46
131,28 133,16 132,45
132,33
132,27
129,44
1.4. INDEKS PERIKANAN
124,71
125,68
125,70 126,13 126,96
128,82
129,97
130,11 130,86 131,36
131,78
132,02
128,67
2. INDEKS HARGA YANG DI BAYAR PETANI
118,88
119,17
120,00 120,47 120,87
121,23
121,52
121,77 122,02 122,31
122,64
123,64
121,21
2.1. I ND EK S K ON SU MS I R UMAH TAN GGA
120,21
120,92
121,89 122 ,3 7 122,84
123,24
123,52
123,77 124,1 2 124,5 9 124,99
126,49
123 ,2 4
2.1.1. Makan an
129,31
130,49
132,74 133 ,5 7 134,40
135,06
135,19
135,73 135,9 2 136,6 1 137,71
142,07
134 ,9 0
2.1.2. Peru mah an
114,65
115,13
115,86 116 ,2 4 116,44
116,56
116,79
116,85 117,4 6 117,9 5 117,99
118,11
116 ,6 7
2.1.3. Pakaian
114,14
114,25
114,69 114 ,5 3 114,76
115,01
115,41
115,43 115,7 7 115,8 3 115,86
115,86
115 ,1 3
2.1.4. K es eh at an
116,62
116,64
116,77 116 ,7 8 116,91
117,09
117,28
117,38 118,6 4 119,5 2 119,58
119,71
117 ,7 4
2.1.5. Pen did ikan
116,54
116,94
117,14 117 ,2 2 117,59
118,03
118,35
118,65 119,0 2 119,4 3 119,45
119,45
118 ,1 5
2.1.6. Transportasi
114,54
115,99
116,23 117,87 118,20
118,20
118,76
118,45 118,56 118,77
118,83
118,83
117,77
116,48
115,99
116,57 117,03 117,29
117,57
117,88
118,14 118,21 118,16
118,39
118,47
117,51
117,74
116,13
117,40 117,53 117,79
117,81
118,12
118,39 118,45 118,46
118,46
118,50
117,90
2.2.1.1. Non Faktor Produksi
117,62
114,72
115,34 115,34 115,73
115,76
116,16
116,60 116,60 116,61
116,63
116,67
116,15
2.2.1.2 . F ak to r Pro du ksi
118,45
118,45
120,65 121 ,0 0 121,00
121,00
121,23
121,23 121,3 8 121,3 8 121,38
121,41
120 ,7 1
2.2.1.3. Penambah an Baran g Mo dal
115,32
115,62
117,22 117,22 117,81
117,89
117,93
118,22 118,22 118,23
118,23
118,27
117,51
2.2.2. S ekto r Tan aman Perkebu nan Rakyat
116,88
116,99
116,99 117,00 117,46
117,59
117,71
117,85 117,85 117,87
118,68
118,68
117,63
2.2.2.1. Non Faktor Produksi
116,33
116,59
116,59 116,62 117,55
117,72
118,01
118,33 118,33 118,35
120,26
120,26
117,91
2.2.2.2 . F ak to r Pro du ksi
117,43
117,43
117,43 117 ,4 3 117,43
117,43
117,43
117,43 117,4 3 117,4 3 117,43
117,43
117 ,4 3
2.2.2.3. Penambah an Baran g Mo dal
116,63
116,63
116,63 116,64 117,21
117,79
117,82
117,87 117,87 117,89
117,96
117,96
117,41
109,48
109,53
109,65 109,96 110,08
110,08
110,33
110,87 110,94 110,55
110,55
110,75
110,23
2.2.3.1. Non Faktor Produksi
109,35
109,35
109,45 109,80 109,91
109,91
109,91
110,50 110,58 110,13
110,13
110,36
109,95
2.2.3.2 . F ak to r Pro du ksi
109,75
109,75
110,03 110 ,0 8 110,16
110,16
112,88
112,95 112,9 5 112,9 5 112,95
112,95
111 ,4 6
2.2.3.3. Penambah an Baran g Mo dal
113,90
116,02
116,02 116,02 116,53
116,53
116,53
117,03 117,03 117,19
117,19
117,19
116,43
120,28
120,86
121,06 122,53 122,80
123,87
124,38
124,42 124,58 124,72
125,11
125,21
123,32
2.2.4.1. Non Faktor Produksi
120,75
121,33
121,47 123,67 123,99
125,00
125,47
125,48 125,75 125,83
125,84
126,02
124,22
2.2.4.2 . F ak to r Pro du ksi
119,42
119,42
119,42 119 ,4 2 119,42
120,22
120,88
120,99 120,9 9 121,0 9 121,09
121,09
120 ,2 9
2.2.4.3. Penambah an Baran g Mo dal
119,70
120,58
120,99 121,60 121,93
123,27
123,79
123,86 123,86 124,12
125,57
125,57
122,90
102,92
103,38
102,86 101,93 101,91
102,38
103,08
103,92 104,76 104,63
105,46
105,16
103,53
1.2. I NDEKS TAN AMAN PER KEBU NAN RAKYAT
2.2. INDEKS BIAYA PRODUKSI DAN PENAMBAHAN BARANG MODAL 2.2.1. S ektor Tanaman Bahan Makanan
2.2.3. Sektor Peternakan
2.2.4. Sektor Perikanan
3. NILAI TUKAR PETANI ( NTP )
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
31
Lampiran 7
PDRB ADHB Kabupaten Pacitan Tahun 2013 – 2015 (000.000) Kategori
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
2.853.865,2
3.203.631,8
3.528.940,3
2. Pertambangan Dan Penggalian
543.347,0
619.434,5
680.996,6
3. Industri Pengolahan
638.930,1
703.833,8
763.115,1
4. Pengadaan Listrik, Gas Dan Air Bersih
2.912,9
3.001,8
3.313,2
5. Pengadaan air, Pengolahan Sampah, Limbah
8.766,5
9.586,4
10.430,7
1.402.753,4
1.587.605,7
1.719.985,4
7. Perdagangan,Besar dan Eceran, Reparasi mobil da 1.518.502,6
1.669.333,7
1.866.552,9
1. Pertanian Kehutanan, dan Perikanan
6. Bangunan/Konstruksi
8. Transportasi dan Pergudangan
188.539,6
217.275,0
248.439,3
9. Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
174.723,4
201.315,5
232.249,3
10. Informasi dan Komunikasi
521.087,7
563.524,0
624.696,6
11. Jasa Keuangan dan Asuransi
178.491,5
202.167,0
227.866,5
12. Real Estate
146.606,7
155.698,4
177.963,9
25.385,3
27.689,1
30.877,4
14. Adminis tras i Pemerintahan, Pertahanan
433.223,1
446.622,9
483.780,4
15. Jasa Pendidikan
451.339,5
509.039,7
569.116,5
83.892,9
95.619,7
106.613,7
243.961,3
276.807,0
315.691,8
9.416.328,5
10.492.186,3
11.590.629,7
13. Jasa Perusahaan
16. Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 17. Jasa Lainnya PDRB
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan
32
Statistik Daerah Kabupaten Pacitan, 2016
Lampiran 8
PDRB ADHK Kabupaten Pacitan Tahun 2013 – 2015 (000.000) Kategori
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Pertanian Kehutanan, dan Perikanan 2.310.542,2
2.392.817,3
2.484.704,5
2. Pertambangan Dan Penggalian
497.298,5
516.399,1
536.233,4
3. Industri Pengolahan
564.622,2
590.005,4
613.227,2
4. Pengadaan Listrik, Gas Dan Air Ber
3.331,1
3.424,2
3.479,3
5. Pengadaan air, Pengolahan Sampah
7.845,0
8.072,4
8.423,3
1.182.250,1
1.239.596,9
1.296.581,9
7. Perdagangan,Besar dan Eceran, Re 1.366.145,6
1.456.620,1
1.550.261,9
6. Bangunan/Konstruksi
8. Transportasi dan Pergudangan
176.665,9
195.994,1
212.355,9
9. P enyediaan Ak omodas i dan Mak an
154. 615, 5
167. 569, 0
181. 391, 8
10. Informasi dan Komunikasi
505.967,9
544.065,4
585.031,5
11. Jasa Keuangan dan Asuransi
150.879,2
161.881,3
171.684,9
12. Real Estate
133.875,3
143.474,2
150.791,4
22.417,0
23.904,6
25.374,7
14. Administrasi Pemerintahan, Pertah
383.013,8
386.725,6
407.008,7
15. Jasa Pendidikan
392.604,0
420.610,5
448.614,8
76.925,5
87.158,9
89.442,9
228.591,4
243.882,1
254.932,8
8.157.590,4
8.582.201,0
9.019.541,2
13. Jasa Perusahaan
16. Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosi 17. Jasa Lainnya PDRB
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan
Statistik Daerah Kabu paten Pacitan, 2016
33
Lampiran 9
Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Pacitan Tahun 2013 – 2015 Kategori
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Pertanian Kehutanan, dan Perikanan
2,67
3,56
3,84
2. Pertambangan Dan Penggalian
3,87
3,84
3,84
3. Industri Pengolahan
4,86
4,50
3,94
4. Pengadaan Listrik, Gas Dan Air Ber
3,86
2,79
1,61
5. Pengadaan air, Pengolahan Sampah
7,83
2,90
4,35
6. Bangunan/Konstruksi
7,07
4,85
4,60
7. Perdagangan,Besar dan Eceran, Re
8,57
6,62
6,43
8. Transportasi dan Pergudangan
9,96
10,94
8,35
9. Penyediaan Akomodasi dan Makan
8,61
8,38
8,25
10. Informasi dan Komunikasi
9,64
7,53
7,53
11. Jasa Keuangan dan Asuransi
12,30
7,29
6,06
12. Real Estate
7,58
7,17
5,10
13. Jasa Perusahaan
6,36
6,64
6,15
14. Administrasi Pemerintahan, Pertah
2,04
0,97
5,24
15. Jasa Pendidikan
9,36
7,13
6,66
16. Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosi
9,61
13,30
2,62
17. Jasa Lainnya
6,19
6,69
4,53
5,87
5,21
5,10
PDRB
Sumber : BPS Kabupaten Pacitan
34
Statistik Daerah Kabupaten Pacitan, 2016