Standar Perencanaan Apartemen
Perencanaan harus memperhatikan kehidupan individual dan kolektif, yang merupakan macam-macam aktivitas baik yang bersifat rutin maupun yang insidentil. Berdasarkan buku Time-Saver Time-Saver Standards for Building Types, Joseph De Chiara and John Hanclock Callender, Callender, Perencanaan Apartemen yg baik membutuhkan ruangruang dengan skala yang manusiawidalam aspek – aspek berikut
1. eamanan !erupakan suatu keadaan yang bebas dari rasa takut dan bebas dari bahaya yang akan menyebabkan kecelakaan atau penyakit. eamanan tinggal pada bangunan bertingkat tinggi dimana banayak banayak kegiatan bagi berbagi perilaku adan terletak "auh diatas tanah, perlu sebagai kelancaran kegiatan sehari-hari maupun pada asaat ter"adinya bencana. Pengamanan sehari-hari dapat terlihat dari susunan bangunan ma"emuk yang
terdiri dari ruang-ruang pembagi lalu lintas #daerah umum$. %edangkan daerah pribadi menuntut keterpisahan yang satu dengan yang yang lainya. & Bagaimana hak pribadi agar orang lain #bukan kelompoknya$ tidak mendapat kemungkinan pencapaian untuk men"amah benda atau yang dianggap benda milik pribadi. & Pengamanan kelancaran kegiatan agar orang bukan kelompoknya, tidak atau tanpa senga"a, terpaksa atau seenaknaya memasuki'melewati daerah pribadi. !aka perlu pengaturan agar daerah pribadi tersebut hanya dicapai melalui titik pengawasan #yang merupakan perbatasan antara masing-masing daerah pribadi dengan daerah umum'pembagi lalu lintas$. Perencanaan fasilitas keamanan harus dimulai dari atau selama perencanaan proyek. %etelah itu baru pengoprasiannya pengoprasiannya oleh manusia sebagai pengelola.
a.
Pintu !asuk ' (nterance Pembatasan pintu masuk manusia #enterance$
bertu"uan agar setiap manusia yang masuk dan keluar dikontrol oleh petugas keamanan, perlu diperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan enterance, seperti) - !encegah siapa yang tidak boleh memasuki daearah privacy penghuni - ontrol terhadap pencuri - *leksibilitas dari pintu masuk'enterance b. *aktor keamanan lain +alam perencanaan keamanan bangunan, perlu pertimbanmgan-pertimbangan sebagai berikut ) - omunikasi pos-pos keamanan dengan keamanan pusat. - Pengawasan penerimaan barang - Pemakaian sarana fasilitas proyek Perbaikan kerusakan utilitas bangunan - Bahaya ebakaran - eruntuhan akibat gempa arena sumber bangunan adalah dari bangunan itu sendiri, maka tu"uan pengamanan adalah mengeluarkan pemakai dari bangunan atau bagian bangunan. +aya kecelakaan masing-masing bencana berbeda, maka pertimbangan pengamanannya berbeda pula. . Privacy %uatu kondisi kehidupan yang memberikan kebebasan bagi seseorang tanpa terganggu atau tanpa campur tangan pihak lain, baik berupa pandangan maupun suara. angguan terhadap privacy dapat berasal dari luar bangunan dan dapat membentuk pandangan visual yang langsung, suara kebisingan, polusi getaran. . enyamanan %egala sesuatu yang memperlihatkan dirinya sesuai dengan harmonis dengan penggunaan suatu ruang, baik dengan ruang itu sendiri maupun dengan berbagai bentuk, tekstur, warna simbol maupun tanda, suara, bunyi atau apapun "uga. a.
Lokasi. /ntuk pemilihan lokasi Apartemen, tidak ada standar. Biasanya pemilihan
lokasi apartemen men"adi latar belakang didirikannya bangunan tersebut. Pemilihan lokasi apartemen men"adi latar belakang didirikannya bangunan tersebut. Pemilihan lokasi apartemen tergantung konsep dasar proyek tersebut dan peruntukannya. Bagi kalangan bisnis dan e0patirat, maka
sebaiknya berada didaerah B+ yang biasanya berada di pusat kota dan merupakan kawasan bisnis dan perkantoran. 2ain halnya "ika apartemen tersebut dibangun dengan konsep hunian keluarga, maka sebaiknya dipilih lokasi di daerah hunian elite kelas menengah ke atas sesuai peruntukkan apartemen untuk kalangan menengah ke atas. b. Tapak Penempatan bangunan pada tapak atau ikatannya terhadap bangunan lain
sanagat penting. Apabila diletakkan dengana baik, maka bangunan akan mencapai keserasian dengan topografinya. 3rientasinya terhadap matahari, angin dan pemandangan merupakan pertimbangan mendasar. Pemanfaatan angin se"uk ketika musim panas dapat mengurangi atau meniadakan kebutuhan penye"ukan hawa buatan. Bahan-bahan tanaman maupun pepohonan maupun perdu adalah bagian yang terpadu dari suatu perancangan tapak. egunaannya tidak hanya sekedar elemen fungsional, tetapi "uga sebagi penyangga, peneyekat dan terpisah. 1$. Pemilihan 4apak 5al-hal berikut ini harus dipertimbangkan ketika menganalisa tapak untuk apartemen ) a. Pemasaran - Permintaan pasar - 6umlah penduduk yang ada dan potensi penduduknya - 6enis penghuni yang tinggal di aprtemen b. eterangan yang berkaiatan dengan daerah sekitarnya - Pola perletakan "alan yang ada dan kemungkinan dampaknya
c. d. e. f. g. h. i. ". k. l. m.
terhadap tapak. - 7encana perubahan "alan - Pergerakan dari tapak ke semua arah - Pe8onaan dan rencana perubahan - 6enis bangunan - Parkir 3pen %pace 4ransportasi yang tersedia Pen8onaan tapak Badan Perencanaan endala akte *asilitas lingkungan Pelayanan ota /kuran dan bentuk 4opografi ondisi bawah permukaan /tilitas
c. Tata Letak /ntuk orientasi perletakan bangunan apartemen tidak berbeda dengan
bangunan lain berorientasi perletakan bangunan dipengaruhi oleh site itu sendiri, orientasi matahari dan angin. 9iew yang baik dari mapun ke tapak dan sirkulasi kendaraan 8ooning untuk area publik, semi publik dan privat serta service harus diperhitungkan berdasarkan sumber kebisingan. Perletakan main dan side entrance "uga diperhitungkan keluar – masuk ke site'tapak, utamanya bagi apartemen yang berada pada kawasan B+.
PeranPerancangan suatu Apartemen sering berorientasi pada faktor keuntungan semata tanpa memperhatikan kualitas bangunan dan lain-lain yang bersifat manusiawi sepeti penyediaan fasilitas sosil, rekreasi, kesehatan dan sebagainya. 3leh sebab itu beberapa faktor yang perlu diperhatikan antara lain ) 1$. Perancangan seefektif mungkin dari arsitek dalam tapak bangunan maupun ruang-ruang agar tercapai kenikmatan dan kenyamanan yang semaksimal mungkin tanpa mengurangi nilai- nilai arsitekturnya . $. Penggunaan tanah relatif terbatas, semaksimal mungkin tanpa melanggar peraturan tat kota setempat dan tanpa mengabaikan keserasian dan keharmonisan dengan lingkungan $. Penggunaan bahan bangunan yang memenuhi kriteria
fungsional
mudah perawatannya, mudah didapat dan sedapat mungkin memberi kesan bergengsi . :$. eta"aman dalam sistem penyenggaraan bangunan agar tercapai segi efesien dan "uga sebagai indikator penentuan harga sewa . ;$. *aktor teknologi pembanguanan serta waktu yang digunakan untuk mempercepat pembangunan men"adi pertimbangan pula.
d. Efisiensi Apartemen Pada pengefisiensian apartemen, bukan hanya masalah yang sulit karena
satu ruang untuk melayani kamar duduk, kamar makan dan kamar tidur. !aka sulit untuk menentukan batas yang "elas.
%esuai aturan ruang tidak boleh ditambah untuk mencapai luas total yang sudah ditetapkan yaitu =>? - =;? dari total ukuran, sedangkan sisanya yaitu 1;? - >? untuk sirkulasi #ruang masuk. oridor ruang tidur$, dinding dan shaft-shaftnya. Apartemen efisien tentu sa"a memiliki ruang sirkulasi yang lebih sedikit'kurang.
!enurut P4. Abdi Properti @ndonesia riteria sebuah apartemen mewah yang layak di"adikan sebuah investasi adalah sebagai berikut) ,
1. 2okasi Apartemen %alah satu kriteria yang sangat penting yaitu lokasi. 3leh karena itu, lihat dengan teliti seperti apa lokasi apartemen tersebut. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu apakah di lokasi tersebut rawan ban"ir atau bencana alam lainnya. %elain itu, akses transportasi yang mudah menu"u ke lokasi tersebut "uga harus diperhatikan. 5al utama lainnya apakah lokasi tersebut dekat dengan fasilitas perbelan"aan, pendidikan dan kesehatan.
. aya Arsitektur Apartemen yang memiliki gaya arsitektur yang menarik akan memberikan nilai tambah bagi investasi properti Anda. 3leh karena itu, usahakan memilih apartemen yang memiliki gaya arsitektur seperti itu.
. *asilitas Apartemen *asilitas yang dimiliki oleh sebuah apartemen dapat menentukan "uga nilai tambah investasi Anda ketika mau disewakan ataupun di"ual kembali. *asilitas seperti tempat
olahraga atau gym, kolam renang, i*i, parkiran, lift, keamanan dan lainnya perlu diperhatikan sebelum berinvestasi pada sebuah apartemen.
:. Pemandangan dari Apartemen @ni merupakan nilai tambah nonteknis karena pemandangan indah berkenaan dengan nyamannya hati melihat sebuah pemandangan yang menentramkan hati seperti area hi"au penuh pepohonan, pantai, danau, ataupun gedung-gedung dengan cahaya yang menarik.
;. 4ata 2etak ruang Perhatikan "uga tata letak dalam ruangan apartemen, apakah memerlukan biaya yang besar "ika mau merombaknya. 6ika mendapatkan apartemen yang kosong maka akan lebih mudah menata tata letak barang-barang yang akan ada dalam apartemen tersebut.