Jl. Ahmad Yani No.9, Selagalas, Kec. Sandubaya, Mataram
Tanggal terbit : STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)
PENGERTIAN TUJUAN
KEBIJAKAN
PROSEDUR
Ditetapkan Oleh Direktur RS Harapan Keluarga
31 Agustus 2017
Dr. H. Slamet Tjahjono Sp.P Direktur Tata cara pendampingan pasien yang akan ditransfer ke rawat inap. Agar pasien selalu merasa aman dan nyaman dalam proses perpindahan pasien dari Instalasi Gawat Darurat / instalasi rawat jalan ke Unit Rawat Inap, dan menjaga proses pelaporan yang baik antar unti/instalasi. Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Harapan Keluarga Nomor : 180/SK/AKR-APK/DIR-INT/V/2017 Tentang Kebijakan Akses Pelayanan dan Kontinuitas Pelayanan di Rumah Sakit Harapan Keluarga
1. Perawat pendamping mengkofirmasi ke unit rawat inap untuk kesiapan kamar perawatan pasien. 2. Jika sudah siap, perawat pendamping memeriksa lagi kelengkapan berkas pasien ( pengantar rawat inap,berkas rawat inap,form triage,catatan dokter,catatan keperawatan,form persetujuan,form persetujuan,form edukasi,resep pasien,dan gelang pasien).
3. Sebelum
proses transfer pasien, perawat pendamping memastikan brangkar/korsi roda/tabung oksigen dalam posisi aman. 4. Saat proses transfer, posisi kaki pasien harus di depan dan perawat pendamping berada di belakang pasien.
5. Sebelum proses operan dengan unit rawat inap, pastikan posisi pasien telah nyaman dan aman. 6. Melakukan proses operan pasien dengan perawat jaga ruangan sesuai dengan protap yang berlaku. UNIT TERKAIT
1. Instalasi Gawat Darurat. 2. Unit Rawat Inap 3. Unit Admison