BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sanitasi Rumah Sakit 2.1.1 Pengertian Rumah Sakit Rumah sakit (RS) adalah sebagai sarana pelayanan kesehatan, tempat berkumpulnya orang sakit maupun orang sehat, atau dapat menjadi tempat penularan penyakit serta memungkinkan terjadinya pencemaran li ngkungan dan gangguan kesehatan (Depkes RI, 2004). Menurut perumusan WHO yang dikutip Harafiah dan Amir (1999), Pengertian Rumah Sakit adalah suatu keadaan usaha yang menyediakan pemondokan yang memberikan jasa pelayanan medis jangka pendek dan jangka panj ang yang terdiri atas tindakan observasi, diagnostik, therapeutik, dan rehabilitasi untuk orang orang yang menderita sakit, terluka dan untuk mereka yang mau melahirkan. 2.1.2 Pengertian Sanitasi Rumah Sakit Sanitasi adalah suatu cara untuk mencegah berjangkitn ya suatu penyakit menular dengan jalan memutuskan mata rantai dari sumber. Sanitasi merupakan
usaha kesehatan masyarakat yang menitikberatkan pada penguasaan terhadap berbagai faktor lingkungan yang mempengaruhi derajat kesehatan (Arifin, 2009). Kesehatan lingkungan adalah: upaya perlindungan, pengelolaan, dan modifikasi lingkungan yang diarahkan menuju keseimbangan ekologi pada tingkat kesejahteraan manusia yang semakin meningkat (Arifin, 2009). Universitas Sumatera Utara
Kesehatan lingkungan rumah sakit diartikan sebagai upaya penyehatan dan pengawasan lingkungan rumah sakit yang mungkin berisiko menimbulkan penyakit dan atau gangguan kesehatan bagi masyarakat sehingga terciptanya derajat kesehatan masyarakat yang setinggi tingginya (Depkes RI, 2009). Upaya kesehatan lingkungan rum ah sakit meliputi kegiatan kegiatan yang kompleks sehingga memerlukan penanganan secara lintas program dan lintas sektor serta berdimensi multi disiplin, untuk itu diperlukan tenaga dan prasarana yang memadai dalam pengawasan kesehatan lingkungan rumah sakit (Depkes RI, 2004). 2.1.3 Ruang Lingkup Kesehatan Lingkungan Rumah sakit Adapun persyaratan kesehatan lingkungan rumah sakit berdasarkan Permenkes No. 1204/Menkes/SK/X/2004 adalah meliputi : sanitasi pengendalian berbagai faktor lingkungan fisik, kimiawi, biologi, dan sosial psikologi di rumah sakit. Program sanitasi di rumah sakit terdiri dari penyehatan bangunan dan ruangan, penyehatan makanan dan minuman, penyehatan air, penyehatan tempat
pencucian umum termasuk tempat pencucian linen, pengendalian serangga dan tikus, sterilisasi/desinfeksi, perlindungan radiasi, penyuluhan kesehatan lingkungan, pengendalian infeksi nosokomial, dan pengelolaan sampah/limbah (Depkes RI, 2004). 2.2 Sumber Daya P engelolaan Limbah Rumah Sakit 2.2.1 Pengertian Manajemen Rumah Sakit Harold koonts dan Cyrill O. Donnel dalam bukunya yang berjudul prinsiple of management yang dikutip oleh Marsum dan Siti Fauziah (2007), Manajemen ialah Universitas Sumatera Utara
suatu usaha untuk mendapatkan sesuatu ya ng dilakukan melalui orang lain yang meliputi manajemen tradisional yaitu pendekatan yang dilakukan adalah coba coba, keberhasilan yang dicapai bersifat kebetulan dan tidak efektif. Manajemen modern yaitu pendekatan yang dilakukan menerapkan prinsip -prinsi p ilmiah, upaya mencapai tujuan dilakukan secara sistematis dan rasional didasarkan atas data dan informasi yang dapat dipertanggungjawabkan, dan tujuan dapat tercapai secara efektik dan efisien. Manajemen dapat diartikan suatu proses untuk menciptakan, m emelihara dan mengoperasikan organisasi dengan tujuan tertentu melalui upaya manusia yang
sistematis, terkoordinasi dan koperatif. Suatu proses menganalisa, menerapkan tujuan, sasaran, serta penjabaran tugas dan kewajiban secara baik dan efisien. Proses pe manfaatan sumber daya manusia (SDM), uang, bahan dan alat yang dianalisis dan diatur secara efektif dan efisien dalam mencapai tujuan yang telah ditentukan. Dan meliputi perencanaan, pengorganisasian, pergerakan dan pengawasan SDM, sumber daya lainya untuk mencapai tujuan yang ditetapkan ( Marsum.dkk, 2007). Manajemen rumah sakit adalah koordinasi antara berbagai sumber daya melalui proses perencanaan, pengorganisasian, dan adanya kemampuan pengendalian untuk mencapai tujuan. Tujuan manajemen rumah sakit se perti berikut ini: a. Menyiapkan sumber daya. b. Mengevaluasi efektifitas. c. Mengatur pemakaian pelayanan. Universitas Sumatera Utara