Suatu kegiatan yang dilakukan dalam rangka menyusun daftar kebutuhan
PKM
obat yang berkaitan dengan suatu pedoman atas dasar konsep kegiatan yang sistematis dengan urutan yang logis dalam mencapai sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan. Proses perencanaan terdiri dari perkiraan kebutuhan, menetapkan sasaran dan menentukan strategi, tanggung jawab dan sumber yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan. Perencanaan dilakukan secara optimal sehingga perbekalan farmasi dapat digunakan secara efektif dan efisien. 2. Tujuan
Untuk menyusun kebutuhan puskesmas yang tepat sesuai kebutuhan, mencegah terjadinya kekosongan/kekurangan barang farmasi /meningkatkan penggunaan perbekalan farmasi yang efektif dan efisien.
3. Kebijakan
SK Kepala Puskesmas No.
4. Referensi
Peraturan Menteri Kesehatan No.30 tahun 2014 tentang standar pelayanan kefarmasian di puskesmas a. Alat : LPLPO Bahan
:
1. Petugas melakukan pemeriksaan akhir persediaan obat. 5. Alat Dan Bahan/langkah -langkah
2. Petugas melakukan stok opname 3. Petugas mencatat stok obat yang habis atau yang hampir habis 4. Petugas membuat laporan pengeluaran obat (LPLPO) 5. Petugas melampirkan daftar permintan obat yang dibutuhkan atau yang habis atau yang hampir habis pada lembar permintaan LPLPO 6. Apabila obat yang dibutuhkan habis dan harus ada maka petugas dapat membuat daftar permintaan bon obat kepada UPTD Gudang Farmasi agar segera dipenuhi kebutuhannya.
7.Bagan alir Melakukan pemeriksaan akhir persediaan obat Melakukan stok opname
Mencatat stok obat yang habis atau persediaan yang hampir habis
Membuat laporan pengeluaran obat (LPLPO)
Melampirkan daftar permintaan obat yang dibutuhkan atau habis atau yang hampir habis pada lembar permintaan di LPLPO
Apabila obat yang dibutuhkan habis dan harus da maka petugas dapat membuat daftar permintaan bon obat kepada UPTD gudang farmasi agar segera dipenuhi kebutuhannya
7. Hal-hal yang perlu diperhatikan 8. Unit terkait a. Poli Umum b. Poli Gigi c. UGD d. Ruang KIA e. Puskesmas Pembantu 9. Dokumen yang a. LPLPO terkait b. SOP Stok Opname c. SOP Pengelolaan Obat 10. Rekam historis perubahan no