PENATALAKSANAAN KEHAMILAN RISIKO TINGGI No. Kode Terbitan
SOP UPT PUSKESMAS BUNGAH
No. Revisi Tgl.Mulai Berlaku Halaman
1. Pengertian
Ditetapkan oleh Kepala Puskesmas
drg. TITY KARYATI P. NIP. 19580713 198311 2 001
Kehamilan risiko tinggi adalah : Kehamilan yang menyebabkan terjadinya bahaya komplikasi yang lebih besar terhadap ibu maupun janin yang dikandungnya selama kehamilan,persalinan maupun nifas bila dibandingkan
2. Tujuan
dengan kehamilan, persalinan dan nifas normal. Sebagai bahan acuan untuk memenuhi hak setiap ibu hamil memperoleh pelayanan antenatal yang berkualitas sehingga mampu menjalani kehamilan dengan sehat, bersalin dengan selamat dan melahirkan bayi yang sehat
3. Kebijakan
4. Referensi 1.
Alat dan bahan
1. 2.
Sebagai pedoman penatalaksanaan pemeriksaan kehamilan risiko tinggi di Puskesmas Pelaksanaan penatalaksanaan pemeriksaan kehamilan risiko tinggi di Puskesmas harus mengikuti langkah-
langkah yang tertuang dalam SOP 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat 2. Keputusan Menteri Kesehatan No 184 Tahun 2004 tentang Kebijakan Dasar Puskesmas 1. Tempat tidur dan Tangga Kaki 2.
Sprei / alas plastik dan Selimut
3.
Tensi meter
4.
Stetoskop
5.
Timbangan
6.
Pengukur tinggi badan
7.
Meja dan Kursi
8.
Pengukur LILA
9.
Metelin
10. Dopler 11. Hammer 12. Termometer 13. Timer 14. Meja alat 15. Lemari obat 16. Sarung tangan 17. Kapas dan tempatnya 18. Alkohol 19. Vaksin TT di tempatnya
PENATALAKSANAAN KEHAMILAN RISIKO TINGGI No. Kode Terbitan
SOP UPT PUSKESMAS BUNGAH
Ditetapkan oleh Kepala Puskesmas
No. Revisi Tgl.Mulai Berlaku Halaman
drg. TITY KARYATI P. NIP. 19580713 198311 2 001
20. Spuit 3 cc 21. Lampu/ Senter (k/p) 1.
Prosedur
1. Pelayanan jam kerja a.
Pendaftaran
b.
Pasien datang ke loket
c.
Petugas memanggil pasien sesuai urutan
d.
Bagi pasien hamil langsung menuju KIA
a) Bagi pasien baru (positif hamil) dilakukan anamnesa pemeriksaan 10T b) Bagi pasien baru (belum tahu hamil) petugas KIA melakukan pemeriksaan Laboratorium c) Bagi pasien lama petugas menanyakan buku KIA e.
Petugas melakukan anamnesa, dan pemeriksaan 10T
f.
Petugas menanyakan apakah pasien sudah periksa lab golda, Hb, HbsAg
g.
Jika belum petugas menyuruh pasien ke laboraturium.
h.
Jika sudah petugas melakukan kolaborasi dengan poli umum dan poli gigi
i. Jika hasil lab positip bagi pasien baru petugas melakukan anamnesa dan pemeriksaan 10T, Menghitung Usia Kehamilan, Tafsiran Berat Janin sesuai hasil pemeriksaan TFU dan Tanggal Tafsiran Persalinan j.
Jika hasil lab negatif petugas memberikan konseling dan menjadwal kunjungan ulang. Jika pasien non bpjs petugas menyuruh pasien ke kasir kemudian pulang. Jika pasien bpjs petugas menyuruh pasien langsung pulang.
k.
Petugas melakukan Deteksi Dini Ibu Hamil Risiko Tinggi dengan menggunakan Kartu Skor Poedji Rochjati
l.
Petugas KIA mencatat hasil pemeriksaan, menjelaskan hasil pemeriksaan, dan memberi konseling ( untuk pasien positif hamil )
m. Jika hasil pemeriksaan normal, jika pasien bpjs petugas menyuruh pasien ke apotik dan pasien boleh pulang. Apabila pasien non bpjs petugas menyuruh pasien ke kasir untuk menyelesaikan administrasi, kemudian ke apotik dan boleh pulang. n. Jika pemeriksaan nomal, petugas menjelaskan kapan waktu kunjungan ulang o. 2.
Jika pemeriksaan ada kelainan petugas melakukan rujukan
Pelayanan di luar jam kerja
a.
Pendaftaran
b.
Pasien datang ke UGD
c.
Bagi pasien hamil langsung menuju PONED
d.
Melakukan Anamnesa pada ibu hamil
e.
Melakukan Pemeriksaan Laboratorium bagi Ibu hamil yang baru periksa pertama kali, terutama Golongan Darah, Hb, HbsAg
PENATALAKSANAAN KEHAMILAN RISIKO TINGGI No. Kode Terbitan
SOP UPT PUSKESMAS BUNGAH
No. Revisi
Ditetapkan oleh Kepala Puskesmas
Tgl.Mulai Berlaku Halaman
drg. TITY KARYATI P. NIP. 19580713 198311 2 001
f.
Melakukan Pemeriksaan Fisik (Head to Toe)
g.
Melakukan Pemeriksaan Tanda-Tanda Vital
h.
Melakukan Palpasi Leopold
i.
Menghitung Usia Kehamilan
j.
Menghitung Tafsiran Berat Janin sesuai hasil pemeriksaan TFU
k.
Menghitung Tanggal Tafsiran Persalinan
l.
Melakukan Deteksi Dini Ibu Hamil Risiko Tinggi dengan menggunakan Kartu Skor Poedji Rochjati
m. Menjelaskan Hasil Pemeriksaan Kepada Pasien dan Keluarga
7. Unit terkait
n.
Memberikan HE/ konseling.
o.
Menjelaskan kapan waktu kunjungan ulang
p.
Melakukan Rujukan (jika perlu)
Laboratorium Poli KIA Poli Anak Poli Gizi Poli TB Poli HIV AIDS Apotek
8. Hal-hal yang Perlu diperhatikan
Pencatatan dan pelaporan
9. Dokumen terkait
”Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Faskes Dasar dan Rujukan”, Kementerian Kesehatan, 2013 “Pedoman Pelayanan Antenatal terpadu” “Pedoman Pemantauan Wilayah Setempat Kesehatan Ibu dan Anak ( PWS – KIA)”