Dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan terhadap pasien perlu dilakukan upaya meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pearawat dan bidan. Salah satu upayanya adalah dengan mengadakan pelat…Deskripsi lengkap
Standar Operasional Prosedur Syringe PumpFull description
PEMBERIAN TRANSFUSI DENGAN SYRINGE PUMP No. Dokumen 001/SPO/IFRS/AND/XII/2015 Tanggal Ditetapkan
No. Revisi
Halaman 1/1
Ditetapkan, Direktur
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENGERTIAN
TUJUAN
( dr. Widayanto, Widayanto , M.Kes ) Memasukkan darah ke dalam tubuh melalui pembuluh darah vena dengan menggunakan pompa penekan syring. 1. 2. 3.
Mengatur tekanan tetesan dengan stabil Memasukkan tranfusi dengan volume yang tepat. Mempermuda dalam menetapkan waktu pemasukan darah.
KEBIJAKAN PROSEDUR
Persiapan Alat : 1. Syring Pump 2. Spuit 25 cc/50 cc 3. Spuit 10 cc 4. Spuit 1 cc 5. Three way 6. Original perfusor 7. Bak steril 8. Bengkok 9. Kapas alkohol 70% 10. Perlak dan alasnya 11. Kassa steril Cara Kerja (dilakukan oleh perawat) : 1. Mencuci tangan 2. Menyiapkan : darah, NaCl, dan Avil dalam bak steril Cara Pengambilan Darah : 1. Menggantungkan tranfusi bag ke standar infus agar udara naik ke bagian atas tranfusian bag. 2. Mendesinfeksi karet pada tranfusi bag. 3. Membuka spuit 25 cc/50 cc sesuai kebutuhan. 4. Menusukkan jarum pada katup karet tegak lurus dan ujung jarum jangan masuk ke rongga udara. udara. 5. Mengambil darah sesuai program terapi. 6. Mengeluarkan bila ada udara yang ikut masuk dengan cara: (Tutup jarum dengan tutupnya, pegang spuit dengan posisi tegak lurus dengan ujung jarum di bagian atas tekan piston pada spuit pelan-pelan sampai semua udara keluar). 7. Memasukkan spuit dalam bak steril.
Cara Pengambilan NaCl : 1. Membuka NaCl 2. Mendesinfeksi tutup karet dengan kapas alkohol 70%. 3. Membuka spuit 10 cc. 4. Mengambil NaCl 10 cc, keluarkan udara jika ada yang masuk. 5. Memasukkan spuit ke bak steril. Cara Pengambilan Avil : 1. Mendesinfeksi tutup karet pada flabot dengan kapas alkohol 70%. 2. Mengambil kassa steril dan buka ampulnya. 3. Membuka spuit 1 cc. 4. Memegang ampul dan jangan sampai tangan kita menyentuh bagian atas. 5. Mengambil Avil dengan cara masukkan jarum tepat di tengahtengah (Jarum jangan sampai menyentuh dinding ampul bagian luar). 6. Menarik piston hingga avil masuk 0.25 cc. 7. Menutup kembali jarum spuit dan keluarkan jika ada udara yang masuk seperti cara di atas. 8. Menutup kembali sisa avil dengan Hipafik. 9. Masukkan spuit ke bak steril. 10. Memasang perlak dan alasnya. 11. Mendekatkan syring pump ke selang infus. 12. Menyambungkan three way dan original perfusor yang telah diisi NaCl. 13. Memasang pada selang infus. 14. Melakukan Spool dengan NaCl melalui original perfusor ± 3 cc 15. Memasukkan avil 0.25 cc ke wing needle (cara sama seperti di atas). 16. MenSpooll kembali dengan NaCl ± 2 cc ke wing needle. 17. Memasang spuit berisi darah ke wing needle. 18. Memasang spuit pada syring pump sesuai prosedur alat. 19. Mengatur aliran sesuai program terapi dokter. 20. Melakukan Spel wing needle dengan NaCl setelah tranfusi selesai sampai semua darah dalam masuk ke selang infus 21. Bila selang infus dipakai juga untuk memasukkan nutrisi, buka klemnya dan lanjutkan programnya. 22. Mencatat semua tindakan yang dilakukan dalam catatan perawatan UNIT TERKAIT