MATA MATA MERAH VISUS NORMAL MATA Konjungtivitis: Konjungtivitis: viral, bakterial, alergi Perdarahan subkonjungtiva subkonjungtiva Pterigium Skleritis, episkleritis Mata kering
1. Perempuan Perempuan datang datang dengan dengan keluhan keluhan timbul timbul bercak kemerehan kemerehan di matanya. matanya. Riayat Riayat melahirka melahirkan n di dukun. !pa tatalaksananya. tatalaksananya. !da gambar mata kesan S"#. a. asam asam trane rane$a $am mat b. aspirasi darah c. obse observ rvas asii 1 % & min mingg ggu u d. $ e. $ '. (anita anita '' th, mengel mengeluh uh mata kering kering dan berpasi berpasir. r. Kerja Kerja sbg sekre sekretar taris is d ruanga ruangan n ber !". !". Pemeriksaan penunjangnya) a. *es sc schirme rmer b. + c. + d. + e. + 3. Pria dewasa dewasa mengeluh mengeluh matana matana gatal. gatal. Pem. Pem. O!t. "itemu#an "itemu#an $%&&lest%n $%&&lest%nee a''earan$e a''earan$e (#%n). Vernal*. Vernal*. Pasien se%rang sat'am. O&at a'a g di&eri#an+ a. ,hl% ,hl%r' r'en enir iram amin inee &. ,etiri-ine c. lumet%l%ne d. /etamethas%ne e. ,hl%ram'heni$%l PEN0A1IT 1ELOPA1 MATA ordeolum, Kala-ion, #learitis /akrioadenitis, dakriosistitis dakriosistitis *rikiasis, entropion
2. anit anita4 a4 56 tahun tahun mengeluh mengeluh terda'at terda'at &en)%lan &en)%lan di mata mata #irin #irina4 a4 terasa terasa neri neri dan merah. merah. /en)%lan &erada di u)ung hidung dan saat dite#an #eluar masaa &erwarna #e#uningan. A'a dign%sis 'asien terse&ut+ a. H%rd H%rde% e%lu lum m inte intern rna a &. H%rd H%rde% e%lu lum m e#ste e#stern rna a $. "a#ri a#ri%a %ade deni nittis d. "a#r "a#ri% i%si sist stis isis is e. 1ala-i%n '. Pria mengeluh mengeluh benjola benjolan n pada kelopak kelopak mata atas atas kanan. Sebelum Sebelumnya nya telah telah berobat berobat ke puskesmas puskesmas dan diberikan salep antibiotik tetapi tidak ada perubahan. Saat di periksa didapatkan papul di palpebra superior, superior, tidak merah dan tidak nyeri. nyeri. /iagnosa a. ord ordeo eolu lum m inte intern rnaa b. ordeolum eksterna eksterna c. Kala-ion d. #lear aritis e. Pterigium
MATA MERAH VISUS TER7AN77U Keratitis: viral, bakterial, jamur, alergi Keratokonjungtivitis sicca 0lkus kornea 0veitis, iridosiklitis ndotalmitis, panotalmitis 2laukoma: akut *rauma: hiema, khemosis +erophtalmia
2. Se%rang la#i la#i 58 thn datang #e '%li#lini# rs dengan #eluhan mata se&elah #anan neri dan silau se)a# 2 hari g lalu. Mata se&elah #anan 'asien ter#ena 'adi lalu dig%s%# g%s%#. Pada 'emeri#saan dida'at 9%d 6:; dan in)e#si siliar 'ada %#uli de#stra. A'a diagn%sisna+ a. S#leritis &. E'is#leritis $. 1eratitis d. 1%n)ungti9itis e. Irid%s#elritis '. Perempuan 33 tahun datang dengan keluhan mata kiri merah. Pasien hanya dapat melihat jarak 3 meter. Pemeriksaan injeksi silier 456, bilik mata depan sedang. /iagnosa) a. 0veitis b. 2laukoma akut c. 2laukoma kronis d. 2laukoma sekunder e. Keratitis MATA TENAN7 VISUS TURUN MEN"A"A1 Sub7luksasi lensa !blasio retina, oklusi pembuluh darah retina, perdarahan retina Perdarahan vitreus 8euritis optik
2. Pasien 66 tahun neri #edua mata )i#a digera#an. Neri &ertam&ah &ila &%la mata digera#an. Riwaat hi'ertensi 6 tahun. Visus O"S 6:6. Pemeri#saan la'ang 'andang dida'at#an s#%t%ma sentral. "iagn%sa+ a. Neuritis %'ti$ &. A&lasi% retina $. Pa'il edema d. Atr%!i 'a'il e. Neuritis retr%&ul&ar MATA TENAN7 VISUS TURUN PERLAHAN Katarak 2angguan reraksi: miopia, hipermetropia, presbiopia, astigmatisma #uta senja 2laukoma sudut terbuka /egenerasi makula Retinopati
Retinitis pigmentosa Strabismus 2. Pasien mengeluh#an mata &uram. Pemeri#saan #%re#si lensa mata #anan< S=>.68 men)adi 6:26 S=3.88 men)adi 6:28 S=3.68 men)adi 6:; S=5.88 men)adi 6:6 dan S=5.>6 men)adi 6:6 Sedang#an mata #iri S?8.68. "iagn%sis g te'at untu# #asus ini @ a. Anis%metr%'ia &. Astigmatisme $. Am&li%'ia d. e.
. . .