SNI 01-0025-1987
Standar Nasional Indonesia
Oleoresin lada hitam
ICS
Badan Standardisasi Nasional
i
Daftar isi
Halaman Pendahuluan .................................................................................................. i Daftar isi ........................................................................................................... ii 1. Ruang lingkup ........................................................................................... 1 2. Definisi ...................................................................................................... 1 3. Klasifikasi/penggolongan ......................................................................... 1 4. Syarat mutu .............................................................................................. 1 . !ara pengam"ilan #ontoh ....................................................................... 1 $. !ara u%i .................................................................................................... 1 &. Syarat penandaan ................................................................................... $ '. !ara pengemasan .................................................................................... $ (. Pengemasan ........................................................................................... $ 1). *ampiran ................................................................................................... $
ii
SNI 01-0025-1987
Oleoresin lada hitam 1. Ruang ing!u" Standar ini meliputi definisi+ klasifikasi / penggolongan+ syarat mutu+ #ara pengam"ilan #ontoh+ #ara u%i+ syarat penandaan dan #ara pengemasan dan lampiran. 2. Definisi ,leoresin lada hitam adalah hasil ekstraksi lada hitam dan atau lada enteng -Piper ningrum L) dengan pelarut organik+ "erhentuk pasta "erarna #oklat muda sampai dengan #oklat kehi%auan "er"au khas lada. #. $lasifi!asi % &enggolongan ,leoresin lada hitam digolongkan dalam satu %enis mutu dengan nama ,leoresin *ada Hitam atau 0la#k Pepper ,leoresin. '. S(arat )utu a"el 1 S"esifi!asi &ers(aratan )utu o. 1.
2. 3. 4. .
enis 5%i Kenampakan 6 7arna 6 0entuk 6 0au Piperin+ -"/"8 :inyak ;tsiri -
Satuan 6 6 6 9 9 6 ppm
Persyaratan 6
#okelat muda+ #okelat kehi%auan+ #okelat 6 pasta #air+ pasta kental 6 khas lada min 3+) min 1)+) 1+4'2) > 1+4($) maks. sesuai dengan peraturan di negara importir. ?8
5. *ara &engam+ilan *ontoh Pengam"ilan #ontoh dilakukan seaktu penuangan kedalam setiap kemasan. Petugas Pengam"il !ontoh a%i" menyaksikan pengisian setiap kemasan. !ontoh diam"il se#ukupnya pada aal+ pertengahan dan akhir penuangan setiap kemasan. Dari #ampuran ini kemudian diam"il $) gr untuk dianalisa dan $) gr lagi untuk arsip #ontoh. Petugas pengam"il #ontoh harus memenuhi syarat yaitu orang yang telah "erpengalaman atau dilatih le"ih dahulu dan mempunyai ikatan dengan suatu "adan hukum. ,. *ara i $.1 Penentuan Kenampakan !ara 5%i Penentuan Kenampakan 7arna+ 0entuk dan 0au dilakukan dengan #ara organoleptik. 1 dari 6
SNI 01-0025-1987
$.2 Penentuan Kadar Piperin $.2.1 Ruang *ingkup :etode ini digunakan untuk menentukan kadar piperin pada oleoresin lada dengan menggunakan ultra
2 dari 6
SNI 01-0025-1987
$.2.& !ara :enyatakan Hasil Kadar piperin dalam persentase "o"ot adalah ;343
A1 B A3 B A B
@p.343
A2 B A4 B m
dimana C ; 343 @p.343 m
hasil pengukuran a"sor"an larutan #ontoh a"sor"an 1 9 1 #m larutan piperin pada pan%ang gelom"ang 343 nm yang nilainya adalah 123'. massa+ dalam gram+ #uplikan yang diperiksa.
$.2.' !atatan $.2.'.1 Pada keadaan tertentu+ pengen#eran dapat dilakukan tidak sama dengan larutan -.1.$.18+ tetapi tidak dian%urkan menggunakan pipet 1 ml atau 2 ml+ %uga la"u takar le"ih ke#il dari ) ml dengan maksud untuk menghindarkan kesalahan pada pengu%ian. $.2.'.2 Relatif error metode ini+ 2 9 $.2.'.3 Pengu%ian dilakukan dengan menggunakan la"u takar dan erlenmeyer "erarna gelap+ atau kalau tidak ada dapat menggunakan aluminium foil. P5S;K; 1. =EE -ederland8 A. Determination of Piperin in Pepper ,leoresin -55 6 Spe#trophotometri# method8. ;s referen#ed from !. Fenesr.D. :orriGon Smith D=F. !hapman -1($38. 2. =nternational Standard+ =S, $4 6 1('2 -@8 0la#k Pepper and 7hite pepper. hole ground+ Determination of piperin !ontent > Spe#trophotometri# method. $.3 Penentuan Kadar :inyak ;tsiri -0um"u dan Rempah6rempah8 $.3.1 Ruang *ingkup :etode ini digunakan untuk menentukan kadar minyak atsiri pada "um"u dan rempah > rempah. $.3.2 Definisi Kadar minyak atsiri adalah kandungan minyak yang dihasilkan dari "agian tanaman. "ersifat mudah menguap pada suhu kamar+ "er"au angi khas tidak larut dalam air tetapi larut dalam "ahan organik. $.3.3 Prinsip :etode !ontoh dipotong6potong ke#il+ dimasukkan kedalam la"u didih. am"ahkan air dan didihkan. Selan%utnya la"u didih disam"ung dengan alat destilasi Dean6Stark. $.3.4 0ahan Kimia $.3.4.1 ;Iuadest $.3.4.2 0um"u dan rempah6rempah
3 dari 6
SNI 01-0025-1987
$.3. $.3..1 $.3..2 $.3..3
Peralatan im"angan analitik. *a"u didih "erkapasitas 1 liter. ;lat destilasi Dean6Stark.
$.3.$ !ara Ker%a $.3.$.1 im"anglah dengan teliti mendekati 1 gram+ kira6kira 3 > 4) gram #uplikan yang telah dipotong ke#il > ke#il se"elumnya dan masukkan ke dalam la"u didih. $.3.$.2 am"ahkan air sampai seluruh #uplikan terse"ut terendam dan tam"ahkan kedalamnya se%umlah "atu didih. !ontoh dipotong6potong ke#il+ dimasukkan kedalam la"u didih. am"ahkan air dan didihkan. Selan%utnya la"u didih disam"ung dengan alat destilasi Dean6Stark. $.3.$.3 Sam"unglah la"u didih dengan alat Dean6Stark sehingga dapat digunakan untuk pekei%aan destilasi dan panaskanlah la"u didih terse"ut "eserta isinya. Penyulingan dihentikan "ila tidak ada lagi "utir6"utir minyak yang menetes hersama6sama air atau "ila
4 dari 6
SNI 01-0025-1987
$.4.4 Peralatan $.4.4.1 Refraktometer Refraktometer yang digunakan ialah dari %enis yang diakui+ yang rnemungkinkan pem"a#aan indeks "ias antara 1+3))) dan 1+&))) yang dilakukan dengan ketelitian le"ih kurang )+)))2. ;turlah alat ini sedernikian rupa sehingga mem"erikan indeks "ias pada suhu 2! se"agai "erikut C 1+332 untuk air suling. 1+3$3) untuk ethanol ' persen "erat. 0e"erapa alat dapat diatur dengan "antuan se"uah plat ka#a yang diketahui indeks "iasnya+ sesuai dengan petun%uk yang disediakan oleh pa"rik pem"uat alat terse"ut. $.4.4.2 ;lat untuk mempertahankan suhu ;lat apapun dapat digunakan yang mampu mengalirkan air melalui Refraktometer sehingga alat yang terakhir ini "erada pada suhu yang diperlukan -J )+2 !8. $.4.4.3 Sum"er !ahaya Penentuan dilakukan dengan menggunakan #ahaya natrium+ #ahaya pendar "iasa atau #ahaya lampu listrik dapat digunakan untuk refraktometer yang dilengkapi dengan suatu konpensator akhromatik. $.4. !ara Ker%a ;lirkan air melalui refraktometer agar alat ini "erada pada suhu dimana pem"a#aan akan dilakukan. Suhu ini tidak "oleh "er"eda le"ih dari J 2! dan suhu referensi dan harus dipertahankan dengan toleransi J )+2 !. Se"elum minyak atsiri ditaruh didalam alat+ minyak itu harus "erada pada suhu yang sama dengan suhu dimana pengukuran akan dilakukan. Pem"a#aan hanya "oleh dilakukan "ila suhu sudah sta"il. $.4.$ !ara :enyatakan Hasil. $.4.$.1 Perhitungan Hasil =ndeks "ias nDt pada suhu tertentu t+ di"erikan oleh rumus "erikut C nDt nDt1 L )+)))4 -t1 6 t8 dimana nDt1 pem"a#aan dilakukan pada pada suhu penger%aan t 1 $.4.$.2 Ketelitian Hasil =ndeks "ias minyak atsiri dinyatakan oleh suatu "ilangan sampai empat de#imal. Ketelitian penentuan haruslah )+)))2. $.4.& !atatan am"ahan Eaktor koreksi untuk indeks "ias masing6masing minyak atsiri adalah se"agai "erikut C :inyak !endana )+)))3 :inyak ilam )+)))4 :inyak ;kar 7angi )+)))3 5 dari 6
SNI 01-0025-1987
:inyak Kenanga )+)))4 :inyak Daun !engkeh )+)))4 :inyak Sereh )+))) :inyak Kayu Putih )+)))4 :inyak Pala )+))) ;ngka6angka ini diperoleh dari penelitian la"oratorium. 7. S(arat &enandaan Pada "agian luar dari tiap kemasan ditulis dengan #at yang tidak mudah luntur+ se"agai "erikut C &.1 Dihasilkan di =ndonesia &.2 ama "arang &.3 ama perusahaan/eksportir &.4 omor drum &. omor lot &.$ 0erat "ersih &.& 0erat kotor &.' egara tu%uan &.( Dan lain6lain keterangan yang diperlukan 8. *ara &engemasan ,leoresin *ada Hitam dikemas dalam drum plastik - polyethylene density 8 atau kemasan lain yang tidak dipengaruhi dan mempengaruhi isi. 0erat "ersih maksimum 2)) kg.
9. am"iran Persyaratan maksimum sisa pelarut pada ,leoresin *ada Hitam C (.1 :enurut ED; (.1.1 ;#etone (.1.2 :etahnol (.1.3 HeBane (.1.4 =so propanol
3) ppm ) ppm 2 ppm ) ppm
(.2 :enurut Hasil Konsensus seminar pada tanggal 12 dan 13 :aret 1('4 C (.2.1 @thylene di#hloride 3) ppm (.2.2 :ethyl @thyl keton ) ppm (.2.3 @thyl alkohol sesuai dengan hasil analisa
6 dari 6
