Keamanan Pada Aplikasi Web dengan PHP Implementasi Metode MD5 Kriptography Pada Aplikasi Web Nama : Anda Maramiz NIM : 59061002005 Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya Pendahuluan…Deskripsi lengkap
Message Digest AlgorithmFull description
This is the latest edited document with a lot of corrections. See this for further reference.Full description
Full description
Deskripsi lengkap
Full description
algoritma
aFull description
algoritma pengobatan epilepsi
Algoritmalar hakkın genel bilgiler.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana kegiatan pembelajaran tatap muka untuk satu pertemuan atau lebih. RPP dikembangkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan pembelajaran …Full description
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana kegiatan pembelajaran tatap muka untuk satu pertemuan atau lebih. RPP dikembangkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan pembelajaran …Full description
Algoritma GenetikaDeskripsi lengkap
flowchart,algoritma dasarDeskripsi lengkap
SIMULASI ALGORITMA MD5
PENDAHULUAN
MD5 atau Message-Digest algortihm 5 adalah salah satu aplikasi yang digunakan untuk mengetahui bahwa pesan yang dikirim tidak ada perubahan sewaktu berada di jaringan. Algoritma MD-5 secara garis besar adalah mengambil pesan yang mempunyai panjang variable diubah menjadi 'sidik jari' atau 'intisari pesan' yang mempunyai panjang tetap yaitu 128 bit. 'Sidik jari' ini tidak dapat dibalik untuk mendapatkan pesan, dengan kata lain tidak ada orang yang dapat melihat pesan dari 'sidik jari' MD-5.
Message Digest 5 (MD-5) adalah salah satu penggunaan fungsi hash satu arah yang paling banyak digunakan. MD-5 merupakan fungsi hash kelima yang dirancang oleh Ron Rivest dan didefinisikan pada RFC 1321[10]. MD-5 merupakan pengembangan dari MD-4 dimana terjadi penambahan satu ronde[1,3,10]. MD-5 memproses teks masukan ke dalam blok-blok bit sebanyak 512 bit, kemudian dibagi ke dalam 32 bit sub blok sebanyak 16 buah. Keluaran dari MD-5 berupa 4 buah blok yang masing-masing 32 bit yang mana akan menjadi 128 bit yang biasa disebut nilai hash[3,10]. Simpul utama MD5 mempunyai blok pesan dengan panjang 512 bit yang masuk ke dalam 4 buah ronde. Hasil keluaran dari MD-5 adalah berupa 128 bit dari byte terendah A dan tertinggi byte D.
fungsi hash kriptografik. Algoritma ini terutama digunakan untuk melakukan pemeriksaan integritas file dalam berbagai situasi. Dalam ilmu kriptografi, MD5 adalah salah satu algoritma hash yang paling populer. Hash atau hashing sendiri adalah proses perubahan suatu data menjadi data lain dengan panjang tertentu, sedemikian sehingga data itu tidak dapat dipulihkan kembali. Teknik ini biasa digunakan dalam enkripsi data, misalnya untuk menyimpan password agar tidak ada yang dapat mengetahuinya meskipun dia dapat melihat hash dari password itu.
Sebenarnya istilah "enkripsi" tidaklah tepat karena jika data itu dienkripsi, pastilah ada cara untuk dekripsi untuk mendapatkan kembali data yang disembunyikan itu. Sedangkan hash, seperti disebutkan di atas, adalah proses yang irreversibel (tidak ada istilah de-hash atau un-hash). Artinya data yang sudah di-hash tidak dapat dipulihkan kembali menjadi seperti data awal.
Algoritma hash MD5 sendiri menerima input berupa data dengan panjang bebas, dan menghasilkan output heksadesimal sepanjang 32 karakter. Jadi, seberapapun panjang data input, output yang dihasilkan akan selalu sepanjang 32 karakter. Perubahan sedikit saja di input akan mengubah output dengan drastis.
LANGKAH KERJA
Pertama tulisla sebuah informasi menggunakan notepad.
Kemudian save notepad tersebut.
Setelah itu bukalah software WinMD5Free di laptop anda. Klik browse untuk memasukkan file
Pilih file yang akan dimasukkan di software MD5.
Setelah itu akan muncul file MD5 checksum value. Untuk melakukan verifikasi file copy paste kode MD5 lalu klik verify.
Jika file yang dicocokkan benar maka akan muncul tulisan "Matched!".
Kemudian cobalah ubah file tersebut menggunakan notepad, kemudian simpanlah file tersebut.
Kemudian buka file yang telah dirubah dengan menggunakan software MD 5. Kemudian klik verify.
Apabila diverifikasi dengan MD5 file yang berbeda maka akan muncul tulisan "NOT MATCHED". Di karenakan kode enkripsinya berbeda dengan aslinya.
ANALISA DATA
Pada hasil data yang didapat saat praktikum Algoritma hash MD5 menghasilkan output heksadesimal sepanjang 32 karakter. Jadi, seberapapun panjang data input, output yang dihasilkan akan selalu sepanjang 32 karakter. Perubahan sedikit saja di input akan mengubah output dengan drastis.
Selain itu juga terlihat bahwa perubahan input sedikit saja akan mengubah output secara keseluruhan. Dengan sifat ini, algoritma ini dapat dimanfaatkan untuk mengecek integritas atau keutuhan suatu data. Misalnya pada saat melakukan download file dengan ukuran besar akan lebih mudah untuk memastikan integritas atau keutuhan data yang disertai MD5 checksum untuk mengetahui apakah file yang diterima sempurna atau mengalami kerusakan pada saat proses pengiriman., karena kerusakan paling kecil saja akan mengubah MD5 checksum dari file itu.
KESIMPULAN
Fungsi dari MD5 untuk memeriksa integritas sebuah file. Apakah sebuah file tersebut masih asli ataupun sudah dirubah.
Seberapa panjang taupun pendek karakter file yang di tuliskan, output yang di hasilkan MD5 akan selalu 32 karakter.Seberapapun panjang data input pada MD5, output yang dihasilkan akan selalu sepanjang 32 karakter.
Perubahan data sedikit saja pada MD5 akan mempengaruhi output secara keseluruhan.