Sat hingga Dasa Akshara
Standard
Sat = Yang Yang tak berwujud b erwujud Untuk memudahkan manusia menuju Sat (=Zat?), maka dimunculkanlah simbol Ongkarāmretha (Ong ara !mretha)" #!=tidak, $retha%$ertha=$ati& ' !mretha=idu*=+nergi
Ong ara !mretha ari Ongkarāmretha muncullah wi !ksara -aitu !h dan !ng" wi !ksara juga adalah *erlambang .wabhineda (ualitas), !h juga diangga* sebagai /urusa
(0a*a !kasha) dan !ng adalah /rakerti (1bu /rti2i)" 0erikut ini adalah *erwujudan wi !kshara3
/ada taha*an berikutn-a, dari wi !ksara ini muncullah 4ri !ksara, -aitu !ng, Ung dan $ang"
ari ban-ak sumber bacaan, dikatakan bahwa !U$ inilah -ang mengawali sehingga muncullah O$" /adahal dari taha*an di atas, bisa kita lihat urutan dari atas ke bawah justru 4ri !kshara -ang muncul setelah Ong menjadi wi !kshara !h dan !ng" (!*akah ini *etunjuk bahwa O56 itu lebih dulu%tua dari*ada O$?) ena*a orang7orang 5usantara sekarang ikut7ikutan mengatakan !ng Ung $ang tersebut disingkat menjadi !U$? /adahal di 8barat9 sana belum *ernah ditemukan ulasan -ang mengulas tentang !ng Ung $ang" :alu mengatakan akshara Ongkara sama dengan Omkara -ang di*erkenalkan di 8barat9 sana" /adahal sudah jelas bahwa Ongkara di 0ali menggunakan 5ung Swara, 5ung Suara selalu membun-ikan akhiran 85g9 bukan 8m9"
Sedangkan agar bun-i akhiran menjadi 8m9 maka -ang digunakan adalah 8Ulu .icem9, bukan menggunakan 5ung Swara"
4idakkah Omkara -ang di*erkenalkan dari 8barat9 sana han-a miri* dengan !ngkara? an tidak sama dengan Ongkara"
Selain itu, di 5usantara sendiri, terutama di 0ali, !ng Ung $ang bukanlah sebuah urut7urutan baku -ang han-a ditulis secara berurutan teta*%baku%tak berubah7ubah" i 5usantara urut7urutan *enulisan dan *enguca*ann-a bisa berubah7ubah tergantung kebutuhan untuk terhubung dengan a-a (energi) -ang ingin digunakan" ;ontoh *enggunaan sebagai3 asar $antra 4ri !kshara 3 $ang !ng Ung3
$ang !ng Ung emulan $antra3 !ng Ung $ang3
!ng Ung $ang /engeraksa
$ang !ng Ung Ong /amageh 0a-u di tubuh dengan ;atur .esi3 Ung Ong $ang !ng3
Ung Ong $ang !ng /angemit 0a-u antuk ;atur Shakti3 Ong $ang !ng Ung3
Ong $ang !ng Ung /angastiti ewa3 Ung $ang !ng3
Ung $ang !ng $engundang 0huta engen untuk ahuri*an3 !ng Ung Ong $ang3
!ng Ung Ong $ang engan bebera*a contoh di atas, jelas da*at kita lihat bahwa urutan *enggunaan dan *en-ebutan ketiga akshara !ng Ung $ang tidak selaman-a dimulai dari !ng, teta*i sesuai kegunaan%*eruntukan%kebutuhan"
!kshar a
arna
:etak 0uana !gung
:etak 0uana Sarira
>"
Sang
/etak%/utih
/urwa % 4imur
/a*usuhan%
"
0ang
!bang%$erah 0ata%0rick .ed
aksina%Selatan
!ti%ati bag" anan
@"
4ang
/ita%uning
/ascima%0arat
Ungsilan%6injal
A"
!ng
1reng%itam%Ungu7 ebiruan
Uttara%Utara
!m*ru%+m*edu
B"
1ng
4erang%/urnama
$ad-aning Sor% tengah7 tengah%*oros%*us at bag" 0awah
C"
5ang
adu%$erah $uda%/ink
6ne-an%4enggara
/e*aru%/aru7*aru
D"
$ang
5ariti%0arat a-a
Usus !gung%Usus 0esar
E"
Sing
6adang%ijau
a-abi-a%0arat :aut
:im*a
F"
ang
/elung%!bu7abu kebiruan%/owder0lue
+rsania%4imur :aut
1neban%erongkonga n
6ela*%4ilem
$ad-aning :uhur% tengah7 tengah%*oros%*us at bag" atas
>G "
Yang
:etak asa !kshara *ada 0uana !gung3
6eometri asa !kshara :etak asa !kshara *ada 0uana Sarira3
4engahing !ti%/ertengahan ati
4um*ukin !ti%ati bag" iri
asa !kshara di 0uana Sarira
arna asa !kshara di 0uana Sarira 4a*ak ara (H) adalah simbol *en-atuan .wabhineda (ualitas), (I) dan segitiga -ang *uncakn-a ke atas, mewakili /urusa%0a*a !kasha%:ingga%$askulin%!l%+l%6od%/hallus" Sedangkan (7) dan segitiga -ang *uncakn-a ke bawah mewakili /rakerti%1bu /rti2i%Yoni%Jeminim%!loah%+loah%6oddess%Uterus"
4a*ak ara dan Star a2id /enggabungan kedua segitiga /urusa dan /radana ini memunculkan sebuah bentuk geometri bintang enam sudut atau jika ditarik garis antar keenam titik sudut terluarn-a maka disebut juga sebagai segienam (eKagon)" i barat sana, bintang ini juga dikenal dengan sebutan 8Star a2id9" Simbol ini menunjukkan kita *ada bentuk geometri -ang mendasar dari molekul dan atom -ang ada di 0umi ini" $ulai dari sarang lebah, molekul air, salju, kristal hingga *enggambaran umum gerak elektron7elektron -ang memutari 5ukleus"
Struktur !tom
Sarang :ebah
4em*urung /en-u
$olekul Salju
ristal 4aha* lanjut dalam u*a-a men-eimbangkan a-a -ang ada di sekitar diri kita dan -ang ada di dalam diri kita adalah dengan menggerakkann-a atau disebut juga *emutaran"
!rah *utaran Swastika an-a dengan melam*aui .wabhineda (dualitas), men-atukan%melihat dalam satu kesatuan -ang utuh%keu4U!5, maka *intu gerbang menuju Sat akan ditemukan" eu4U!5 disini, bukan menjadikan satu, namun merangkum semuan-a, menemukan intisari dari semua *erbedaan -ang ada tan*a menghilangkan atau mengha*us *erbedaan -ang ada" 0ukan juga merangkul semuan-a dalam satu sistem tertentu, bukan juga han-a untuk satu agama tertentu, ta*i temukan dan kum*ulkanlah semua ser*ihan kebenaran -ang ada di setia* *erbedaan -ang membungkusn-a" 1nilah BHINEKA TUNGGAL IKA TAN HANNA DHARMA MANGRWA" Semakin ban-ak -ang mam*u kita rangkum, akan semakin ka-a *emahaman kita, dan mam*u memungkinkan memilah mana -ang disisi*i *embelokan%ter7distorsi dan mana -ang tidak" 5aman-a sebuah rangkuman sudah seharusn-a dida*at dari memahami ban-ak sumber, memahami *un tidak bisa han-a menggunakan 8.!S!9 atau dengan kata lain han-a dengan sebagian kegunaan (Mungsi) otak kita" .angkuman da*at terci*ta dengan memaksimalkan *enggunaan kedua belah bagian otak kita secara selaras dan serasi" $emang *emahaman ini masih sulit diterima oleh mereka -ang terjebak dalam dogma dan doktrin agama atau*un ke*erca-aan masing7masing" /emahaman ini memang di*eruntukkan bagi mereka -ang akan dan sedang mena*aki jalan s*iritual" an bagi mereka -ang telah melam*aui jalan s*iritualitas silahkan digunakan se*erlun-a"
Catatan: Hukum Kekekalan Energi (Hukum I Termodinamika) : “Energi dapat berubah dari atu bentuk ke bentuk !ang lain tapi tidak bia diciptakan ataupun dimunahkan (kon"eri energi)#$
Ong $ang !ng UngN %P /arokshaghana irghantaraN %P